NIM : 2271510444 Tugas : Kesimpulan Materi Ke – 4 Dosen : Geri Suratno, S.I.Kom., M.I.Kom
Iklim organisasi dipelajari dengan mengobservasi jumlah otonomi (kewenangan) secara
individu, kebebasan yang dialami oleh individu, tingkat dan kejelasan struktur dan posisi yang dibebankan pada pekerja, orientasi ganjaran dari organisasi, banyaknya sokongan kehangatan yang diberikan kepada pekerja. Payne dan Pugh mendefinisikan organisasi sebagai suatu konsep yang merefleksikan isi dan kekuatan dari nilai – nilai umum, norma, sikap, tingkah laku dan perasaan anggota terhadap suatu sistem sosial. Sedangkan, Redding menyatakan bahwa “iklim komunikasi organisasi jauh lebih penting daripada keterampilan atau Teknik – teknik komunikasi semata – mata dalam menciptakan suatu organisasi yang efektif”. Redding Mengemukakan 5 Dimensi Penting dari Iklim Komunikasi: 1. Supportiveness, bawahan mengamati bahwa hubungan komunikasi mereka dengan atasan membantu mereka membangun dan menjaga perasaan diri berharga dan penting. 2. Partisipasi membuat keputusan 3. Kepercayaan, dapat dipercaya dan dapat menyimpan rahasia 4. Keterbukaan dan keterusterangan 5. Tujuan kinerja yang tinggi, pada tingkat mana tujuan kinerja dikomunikasikan dengan jelas kepada anggota organisasi Iklim komunikasi merupakan gabungan dari persepsi – persepsi (suatu evaluasi makro) mengenai peristiwa komunikasi, perilaku manusia, respon pegawai terhadap pegawai lain, harapan – harapa, konflik – konflik antar persona, dan kesempatan bagi pertumbuhan dalam organisasi. Ini memberi pedoman bagi keputusan dan perilaku individu untuk melaksanakan pekerjaan secara efektif, mengikat diri dengan orang lain, bersikap jujur dalam bekerja, meraih kesempatan dalam organisasi secara bersemangat, mendukung rekan, dan menawarkan gagasan inovatif bagi penyempurnaan organisasi dan operasinya. Interaksi yang terjadi di antara anggota organisasi baik antar teman sekerja, atasan dengan bawahan atau sebaliknya akan menambah pengetahuan dan pemahaman bagi anggota organisasi mengenai latar belakang, pengalaman, sikap dan perilaku orang lain. Hubungan yang terjadi dalam organisasi ini secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi pertumbuhan organisasi, demikian juga perilaku anggota organisasi baik secara positif maupun negatif sehingga akan membentuk persepsi masing – masing anggota organisasi. Kumpulan persepsi tersebut menunjukkan adanya iklim organisasi. Kepuasan organisasi merupakan semua tingkat kepuasan karyawan dalam mempersepsi lingkungan komunikasi secara keseluruhan (Redding). Disebut juga respon seseorang terhadap bermacam-macam lingkungan kerja yang dihadapi atau keseluruhan tingkat kepuasan yang dirasakan pegawai dalam lingkungan total komunikasinya. Kepuasan merupakan perbandingan atas apa yang anggota organisasi harapkan dari segi komunikasi organisasi dengan apa yang ia terima atau rasakan. Jika apa yang ia rasakan atau terima melebihi harapan atau kebutuhannya, maka mereka cenderung akan merasa puas. Konsep kepuasan juga memiliki keterikatan dengan konsep kenyamanan. Kepuasan berfokus pada konsep individu dan konsep mikro, artinya individu dalam organisasi berusaha mengevaluasi secara pribadi atas lingkungan internal yang dirasakannya dalam organisasi. Evaluasi ini menggambarkan reaksi afektif anggota organisasi terhadap hal-hal yang menjadi kebutuhannya yang berkaitan dengan komunikasi yang terjadi dalam organisasinya. Iklim komunikasi yang positif cenderung meningkatkan dan mendukung komitmen pada organisasi. Iklim komunikasi dalam organisasi mempunyai konsekuensi penting bagi pergantian dan masa kerja pegawai dalam organisasi. Komunikasi sesama pimpinan merupakan salah satu salah satu dimensi yang amat penting dalam kehidupan organisasi atau perusahaan secara keseluruhan. Komunikasi yang efektif merupakan prasyarat bagi pencapaian tujuan organisasi atau perusahaan, dimensi yang amat penting dalam kehidupan organisasi atau perusahaan secara keseluruhan. Komunikasi yang efektif merupakan prasyarat bagi pencapaian tujuan organisasi atau perusahaan.