Fisiologi Kehamilan
Fisiologi Kehamilan
Wanita obese 15 -20 pounds ok sudah mempunyai volume vaskuler dan timbunan kalori yang
cukup.
Bila suplementasi tak cukup ketonuria.
Sist Cardiovasculer.
C O 30-40 % dari 4 - 4,5 menjadi 6,0 l/men. Ditujukan ke uterus , ginjal dan kulit.
Nadi ibu 15-20 denyut/ menit.
Erytrosit 20 - 30 % Ht turun tapi kapasitas ikatan O2 naik. Ht dipertahankan diatas 30 %
supaya suplai O2 optimal.
Hipovol ---- takikardi dan hipotensi bila vol drh 30-35 %. Dosis obat !
Tek vena ekstr bawah ok penambahan vol darah dan kompresi uterus gravid.
A. Ovarika dan pleksus vena menekan v. Iliaka komunis ka Varises berat sebelah kanan.
Tahanan vask sistemik turun bersama dgn CO dan vol drh prbh pem fisik. TD tengah
khml, TM II sistolik turun 5-10 mmhg, diastolik 10 - 20 mmhg, kembali naik akhir kehamilan.
Kenaikan TD resiko superimposed PE, sol plasenta, lahir mati dan BBLR.
Persalinan, proses kelahiran dan nifas dini saat peningkatan stres sistim kardiovask. Inpartu
terjadi peningkatan CO sp 40 % , ok nyeri, kontraksi memeras 300-500 ml darah keluar uterus
kedalam vask ibu ini meningkatkan venous return dan CO.
Puerpurium dini CO akibat auto tranf , mobilisasi cairan intraseluler, juga ref bradikardi dan
stroke vol .
Prbh histologis , hyperplasi intima a dan v , prbh susunan dan isi media art predisp aneurisma
ataupun ruptur.
Sistem Respirasi.
Peningkatan minute vol .
Hyperventilasi fisiologis butuh bantuan otot pernafasan asesori.
Kombinasi Pco2 kenaikan tidal vol sesak nafas.
TV dan MV , VC dan RR tetap.
P co2 turun dan Ph meningkat, ok konsumsi o2 meningkat lebih dibanding ventilasi semenit ,
terjadi peningkatan Po2. Prbh Pco2 dan P o2 penting memperbaiki gradien pertukaran O2 dan
CO2 atr ibu dan janin.
Alk resp kompensata terjadi shg pada wanita dg kel paru obstr lebih jelek.
Perubahan optalmik.
Akibat penambahan cairan ekstra sel , MSH dan pemb kel hypofise.
Gerakan mata taa, hiperpigmentasi kel mata, odema kornea ( kontak lens ! ) , dan miopia.
TIO turun tm II dan III shg jarang glukoma , retina prbh - , hemianopsia bitemporal ( > kel
hyp ).
Sist otolaringologik
- Hyperemi mukosa ok pengaruh progesteron.
- Paling jelas orofaring.
Hyp mukosa nasal dan memperberat epistaksis dan keluhan hidung buntu .
Penyakit periodontal lebih berat ok prbh flora mikrobial mulut.
Odema mukosa oro faring memberat tm III sulit intubasi.
Hyp mukosa buntu sal eustachii kel tjd prbh altitude. cairan ekstrasel pada canalis semi
sirk pusing pada prbh pos. Sering akumulasi serumen.
SISTEM ENDOKRIN.
Terjadi banyak perubahan akibat peningkatan hormon binding protein. Ok estrogen.
Terjadi peningkatan dan pembesaran aliran darah hipofisa susptabilitas utk tjd nekrosis
iskemik selama khml / post partus dini ( sheehan s sindr )
Peningkatan tyroid binding globulin , perubahan tes fx tyroid : T4, T3 resin uptake, indek fx
troid tetap.
kortikosteroid binding globulin peningkatan kadar kortisol plasma. akhir kehamilan sp 3x.
Ok rasio kortisol bebas dan terikat tetap, akibatnya relatif kortisol bebas. Mirip cushing syndr ,
variasi diurnal -
Terjadi pnbh zona fasikulata ( glukokortikoid ) gluk ok gob pengikat kortikost dan
pembuangan. Peny auto imune membaik waktu hamil dan kambuh pada post partum.
kadar aldosteron, Na reabsorpsi oleh tub ginjal. Mekanisme utk memenuhi kebutuhan Na
pada wanita hamil ( 900-1000 m eq ) prbh ini diperlukan menghindarkan natriuresis akibat
GFR dan prog.
Lebih mudah starvasi bila puasa , kadar gula puasa 10-15 % < drpd wnt tak hamil. Starvasi
mrpk predisposisi tjd ketosis.
H antagonistik thd insulin al; estr, prog kortikostr adr, dan HPL, resistensi 60-80 % terhadap
insulin. Kegagalan memproduksi ekstra insulin gestasional DM.
Perubahan Ortopedik.
Pengendoran progresif lig akibat prog dan relaksin.
Penambahan cairan ekstra sel, syndr penjepitan tu carpal tunnel syndr.
Kadar ca ion tetap ok H. paratyroid, tidak terjadi kehilangan ca tulang ok sekr. calsitonin.
Sistem Renal.
Ginjal > besar ok vol vaskuler interstitial ginjal.
Aliran darah ginjal dan GFR .
Prbh harga normal, al : Cl creatinin, serum creatinin, BUN, as urat. Peny ginjal ringan /
sedang memberi hasil normal.
Dilatasi ureter dan pelvis renalis akibat dari efek prog dan kompresi uterus grafid dan lig
infundibulopelvikum.
Osm plasma mencapai 10 m osm/kg. Ok kadar na. Meskipun turun ,terjadi akumulasi na.
Walaupun kadar prog dan GFR menigkatkan eskresi Na, ini dicegah reabs di tub ginjal, ok
pengaruh estr, aldosteron dan deoksikorti-kosteron.
Peningkatan kadar aldosteron, kenaikan aktifitas renin 5x, demikian angiotensin dan
angiotensinogengen. Pada kehamilan terjadi penurunan sensitifitas thd vasopresor.
Esk gluk urine akibat GFR 25 % wanita hamil glukosuria.
Sistem Gastro Intestinal.
Relaksasi otot polos oleh progesteron dan pendesakan uterus hamil.
Sering disertai kel nyeri lambung dan transit diusus halus memanjang sehingga reabs >
sempurna sering kel obstipasi.
Prbh posisi appendic , mc bourney lebih keatas dan lateral.
Murphy sign hanya 5 % pada wanita hamil dan LFT dlm batas normal.
Test faal hepar mglm prbh abnormal kadar prot total dan alb turun, AF , kadar khol sp 2 x
Kadar fibrinogen dan faktor VIII - X , faktor V,XII DAN F II tetap, XI DAN XIII .
Kehamilan dianggap keadaan hyper-koagulabel kemungkinan trombo-emboli 1,5-2x lipat,
postpartus minggu pertama resiko 4-6 x.
Perubahan hematologik.
Vol drh 30-50 % dan SDM 20-30 % penurunan Ht, total carrying capacity meningkat.
Kehamilan normal disertai Ht 10 -20 % sp puncaknya mgg 34 . Bila tak turun resiko BBLR,P
PREM dan IUFD.
Vol darah utk melindungi pdrh partus, menyalurkan panas metab fetus, memberi perfusi cukup
ginjal dan plasenta.
Leu perifer sesuai UK, tm I 9000-1000, tm II - III sp 20,000-30,000 sel/mm3.
Thr umur > pendek, Mudah tjd agregasi pada akhir khml dan puerp kenaikan kejadian peny
serebro vask.
Perubahan dermatologis.
Progresif daerah kandungan melanosit tinggi, tu kel mata, areola, lin nigra dan gen ext. Hal ini
efek estr, prog, dan MSH.
Kloasma gr pengaruh estr dan prog.
Sering ada erytema palmaris dan spider nevi, pdu daerah distr v cava sup hal ini tjd ok
pengaruh estr.
Sering rambut kaku dan kasar , sering alopesia, tjd 2-4 bl pp, sifat sementara.
Wanita hamil sering berkeringat ok penyaluran panas ibu dan fetus.
2. Cerviks:
Perlunakan dan livide
Terjadi erosio = erytroplakia.
2. Metabolisme protein.
Kebtuhan meningkat, untuk fetus dan plac 500gr dan ut, payudara dan darah 500gr.
Kadar alb menurun bermakna.
Kadar fibrinogen meningkat.
Kadar Ig G ,m,a sedikit menurun.
3. Hematologis :
a) Vol darah 4,5 lt
b) Kenaikan tercepat tm ii
c) >vol darah adl . Vol plasma dan > vol erytr
d) Vol plasma > vol erytr.
e) Hb dan ht normal sedikit turun. < 11gr % abn.
3. Sist cardio vaskuler :
Nadi istirahat naik 10-15 x.
Terdorong kekiri dan keatas.
Vol jantung naik > 10 %. (75 ml )
Co dan sv naik. Cvr <.
Bising sist.
4. Sal nafas:
Diafr naik 4 cm.
Sudut sub costa melebar, rongga thoraks > 2 cm.
Lingk dada tambah 6 cm tetapi tak mencegah penurunan res vol.
Ger diafr lebih besar---- vol tidal >.
RR tak banyak berubah tetapi TV, min vent vol dan minute o2 uptake >.
FRC can res vol juga pulm resist ance < .
Hyperfentilasi ok pengaruh prog disentral p co 2.
5. Ginjal :
> 1,5 cm.
RPF dan GFR >>.
BUN dan s creat < hati hati RFT.
>> fx ginjal – kehilangan as amino dan vit larut air.
Sering dapaatkan glukosuria.
Hydronefrosis dan hydroureter.
Kandung seni didapatkan hyperemia dan odema pada mukosa.
6. Sal git :
Tonus dan motilitas usus turun, waktu transit dan pengosongan usus memanjang.
Pyrosis.
Epulis kehamilan.
Hemorhoid.
Hati dan empedu :
Alk posp lipat dua.
Alb turun.
Aktifitas kholinesterase turun.
Lucine aminopeptidase naik.
Peng p --- tonus turun----- predisp batu.
7. Kel endokrin :
.hypofise >> 136 %.
Prolaktin dalam plasma naik
Kadar plasma beta lipotrpin, b endorphin, g lipotropin >>.
T3 dan t4 naik sp t ii datar sp partus tetapi t4 dan t3 bebas tetap sehingga tak teradi
hypertyroidi.
Periksa tsh akan normal.
8. Metab KH.
Kadar innsulin naik akibat prod beta pankr.
Mungkin akibat e, p dan laktogen plac.
Resistensi jar terhadap insulin naik.
Laktogen plac meningkatkan lipolisis kadar as lemak bebas naik, menaikkan resist jar
thd insulin.
9. Metab lemak.
Lipid, lipoprotein, apolipoprotein naik. Bila wanita puasa puasa lebih mudah ketosis.
Total kholesterol naik.
Triglyceride naik.