Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK 7

NOVAL PRATAMA
NYIMAS RATU
GITA PRIMADANI
www.reallygreatsite.com
IMPLEMENTASI METODE END USER
DEVELOPMENT PADA APLIKASI
REKAM MEDIS PASIEN

Metode Pengembangan Sistem.


Metode pengembangan sistem yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode
End-User Development (EUD). Pengguna suatu
aplikasi komputer atau software adalah end-
user software tersebut. Dalam menggunakan
software, pengguna selalu saja menemukan
ada bagian dalam software yang tidak sesuai
dengan kebutuhannya.
a. Halaman utama, berfungsi untuk menampilkan home, input data pasien, data dokter,
data rekam medis, laporan medical record, laporan medcal record pasien, dan laporan
medical record dokter
b. Menu login admin berfungsi bagi admin untuk masuk kedalam sistem.
c. Beranda admin berfungsi untuk menampilkan menu-menu bagi admin untuk
mengelola sistem.
d. Data pasien berfungsi bagi admin untuk mengelola data pasien yang berobat. e. Data
dokter berfungsi untuk menginput data dokter yang berpraktek di klinik medika kenten.
f. Data laporan rekam medik berfungsi untuk memberikan data medical record baik
pasien maupun dokter.
KELEBIHAN IMPLEMENTASI METODE END USES
DEVELOPMENT PADA APLIKASI REKAM MEDIS
PASIEN.

· Pemahaman yang Mendalam: Pengguna akhir, seperti dokter dan perawat, memiliki
pemahaman mendalam tentang kebutuhan klinis dan operasional di lingkungan perawatan
kesehatan. Dengan EUD, mereka dapat merancang dan mengkonfigurasi aplikasi rekam medis
yang sesuai dengan praktik dan prosedur mereka.
· Fleksibilitas dan Adaptabilitas: Metode EUD memungkinkan pengguna akhir untuk dengan
cepat menyesuaikan aplikasi dengan perubahan dalam lingkungan perawatan kesehatan,
regulasi, atau protokol klinis. Ini sangat penting dalam dunia perawatan kesehatan yang terus
berubah.
· Pengurangan Biaya Pengembangan: Dengan memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan
pengguna akhir, biaya pengembangan aplikasi rekam medis dapat berkurang karena mereka
dapat melakukan konfigurasi sendiri, mengurangi ketergantungan pada pengembang
perangkat lunak eksternal.
Kecepatan Implementasi: Pengguna akhir dapat dengan cepat merancang dan
mengimplementasikan perubahan atau tambahan fitur dalam aplikasi rekam medis tanpa
menunggu pengembang eksternal.
KELEMAHAN IMPLEMENTASI METODE END USES
DEVELOPMENT PADA APLIKASI REKAM MEDIS
PASIEN.

· Keterbatasan Teknis: Pengguna akhir mungkin memiliki keterbatasan dalam pemahaman teknis
dan keamanan informasi, yang dapat menyebabkan potensi risiko keamanan data jika aplikasi
tidak dikonfigurasi dengan benar.
· Konsistensi dan Standar: Implementasi EUD dapat menghasilkan aplikasi yang kurang konsisten
atau tidak mematuhi standar industri. Ini bisa menjadi masalah jika aplikasi tidak dapat
berintegrasi dengan sistem lain atau digunakan secara bersama-sama dengan aplikasi lain di
berbagai pusat perawatan kesehatan.
· Kurangnya Pengawasan Sentral: Dalam model EUD, mungkin kurangnya pengawasan sentral,
yang dapat membuat sulit untuk mengelola dan memantau aplikasi yang ada atau perubahan
yang dilakukan oleh pengguna akhir.
· Pelatihan yang Dibutuhkan: Pengguna akhir mungkin memerlukan pelatihan tambahan untuk
memahami cara mengkonfigurasi dan mengelola aplikasi rekam medis dengan benar.
Pertimbangan Keamanan Data: Pengguna akhir perlu memahami pentingnya dan langkah-
langkah yang diperlukan untuk menjaga keamanan data medis sensitif yang disimpan dalam
aplikasi rekam medis
KESIMPULAN
Hasil penelitian dan uji coba yang telah dilakukan oleh penulis dalam penelitian ini, maka
penulis menarik beberapa kesimpulan, yaitu :
1. Dengan adanya perangkat lunak rekam medis ini, dapat membantu pihak Klinik Medika
Kenten mengetahui dengan cepat dan tepat data pasien dan data riwayat berobat pasien
2. Melalui perangkat lunak rekam medis ini diharapkan dapat mempermudah bagi pihak
Klinik Medika Kenten dalam mengelola rekam medis setiap hari bahkan semua data rekam
medis yang ada

Anda mungkin juga menyukai