a. Informasi Jabatan
Jabatan Fungsional Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku adalah jabatan yang mempunyai
ruang lingkup tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan di bidang promosi
kesehatan pada Instansi Pemerintah. Tugas Jabatan Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku
melakukan pelayanan Promosi Kesehatan meliputi komunikasi, informasi, edukasi, pemberdayaan
masyarakat, kemitraan, dan advokasi program kesehatan dengan menggunakan pendekatan ilmu
perilaku.
Instansi Pembina : Kementerian Kesehatan
7. operasional/pengorganisasian
operasional/pengorganisasian
melakukan peningkatan masyarakat
kapasitas bidang
pengelola kesehatan;masyarakat/k
pemberdayaan masyarakat/kader
ader dengan
menggunakan pendekatan ilmu perilaku;
Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau
Konsultasi Formasi PPPK 2023: 08593359871
085933598717 7
2 tryoutalfabet.com
Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau
Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598
085933598717
717
Pembahasan : C. Meningkatnya PHBS individu, keluarga dan masyarakat serta berperan aktif dalam
setiap gerakan kesehatan masyarakat melalui upaya promosi kesehatan yang terintegrasi secara lintas
program, lintas sektor, swasta dan masyarakat. Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku hlm
45
5 Dalam melaksanakan pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan maka kebijakan yang disusun
adalah
A. Menempatkan upaya pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan menjadi salah satu prioritas
pembangunan kesehatan
B. Meningkatkan komitmen dan dukungan stakeholder, pembuat kebijakan, dan pengambil keputusan untuk
mendukung pencapaian tujuan pembangunan kesehatan
C. Meningkatkan koordinasi dan kolaborasi lintas program dan lintas sektor
D. Meningkatkan peran serta organisasi kemasyarakatan/kelompok potensial.
E. Memperkuat gerakan masyarakat
Pembahasan : A. Menempatkan upaya pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan menjadi salah
satu prioritas pembangunan kesehatan . Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku hlm 45
6 Kebijakan Kementerian Kesehatan dalam upaya pemberdayaan masyarakat adalah
A. Meningkatkan kemampuan individu, keluarga kelompok dan masyarakat dalam mengatasi masalah
kesehatan
B. pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif. Desa dan Kelurahan Siaga Aktif adalah Desa dan
Kelurahan yang penduduknya dapat mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan dasar,
C. sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang
menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan-aktif
dalam mewujudkan kesehatan masyarakatnya.
D. intervensi pemerintah yang bertujuan untuk mengubah kondisi kesehatan yang ada atau mempengaruhi
arah dan kecepatan dari perubahan yang sedang berlangsung dalam masyarakat guna mewujudkan
kondisi kesehatan yang diinginkan
E. proses dimana masyarakat “diposisikan” mempunyai peran yang besar dalam pengambilan keputusan
dan menetapan kegiatan/tindakan yang mempengaruhi kesehatan mereka
Pembahasan : B. pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif. Desa dan Kelurahan Siaga Aktif
adalah Desa dan Kelurahan yang penduduknya dapat mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan
dasar . Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku hlm 45
7 Ruang Lingkup kegiatan pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan,Kecuali :
A.
Pembinaan PHBS di 5 tatanan yaitu PHBS di Rumah Tangga, PHBS di Sekolah, PHBS di Tempat-Tempat
Tempat -Tempat
Umum, PHBS di Tempat Kerja dan PHBS di Institusi Kesehatan. Setiap tatanan
tata nan memiliki indikator
pencapaian persentase PHBS
B. Pengembangan Desa Siaga Aktif yaitu mengupayakan pencapaian Desa Siaga Aktif dengan melalui
tahapan dari Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri serta pengembangan UKBM
C. Peningkatan Jumlah Pos Kesehatan Desa (POSKESDES) yang beroperasi yaitu pengembangan kegiatan
yang dilaksanakan di Poskesdes.
D. Melakukan advokasi
E. Memperkuat gerakan masyarakat
Pembahasan : E. Memperkuat gerakan masyarakat . Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku
hlm 48
8 Tatangan permasalahan kesehatan masyarakat di Indonesia saat ini Adalah
A. jumlah kabupaten/kota yang telah dilaksanakan advokasi kesehatan serta mengeluarkan kebijakan publik
berwawasan kesehatan, terutama yang berkaitan dengan upaya pemberdayaan masyarakat untuk
berperilaku hidup bersih dan sehat
B. rendahnya kemauan serta kemampuan masyarakat untuk ber-perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Hal ini yang menjadi salah stu faktor penyebab utama terjadinya permasalahan kesehatan masyarakat
yang kompleks di Indonesia. Rendahnya PHBS di masyarakat, akan berdampak pada tingginya
C. sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang
menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan-aktif
tryoutalfabet.com 3
Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau
Konsultasi Formasi PPPK 2023: 08593359871
085933598717 7
meyakinkan, menjual ide agar memberikan dukungan terhadap upaya pemecahan masalah kesehatan
masyarakat
Pembahasan : E. serangkaian kegiatan komunikasi untuk mempengaruhi penentu
penent u kebijakan dengan cara:
membujuk, meyakinkan, menjual ide agar memberikan dukungan terhadap upaya
upay a pemecahan masalah
kesehatan masyarakat . Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku hlm 59
10 Yang bukan termasuk pada kemampuan kompetensi Standar Kompetensi Manajerial Jabatan Fungsional
Penyuluh Kesehatan Masyarakat adalah…
A. a. berpikir
B. b. mengelola orang lain
C. c. mengelola orang lain
D. d. mengelola sosial dan budaya
E. e. menganalisa
Pembahasan . Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku e. menganalisa
D. Kementerian PPN/Bappenas.
E. Kementerian Kesehatan.
4 tryoutalfabet.com
Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau
Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598
085933598717
717
Pembahasan: C. Presiden Republik Indonesia. . Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku
Halaman. 24).
13 Tujuan utama Reformasi Sistem Kesehatan Nasional adalah Health Security and Resillience. Apa yang
dimaksud dengan Health Security and Resillience?
A. Meningkatkan kapasitas keamanan dan ketahanan kesehatan.
B. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam ketahanan kesehatan.
C. Meningkatkan kapasitas keamanan.
D. Menjamin kemudahan akses supply side pelayanan kesehatan.
E. Mempromosikan pembangunan berwawasan kesehatan.
Pembahasan: A. Meningkatkan kapasitas keamanan dan ketahanan kesehatan.
kese hatan. Modul Tenaga Promosi
Kesehatan dan Ilmu Perilaku Halaman. 27.
14 1. Pengaturan, pembinaan, pengawasan, dan peningkatan mutu Tenaga Kesehatan;
2. perencanaan, pengadaan, dan pendayagunaan Tenaga Kesehatan sesuai dengan kebutuhan;
3. pelindungan kepada Tenaga Kesehatan dalam menj alankan praktik.
Siapakah yang bertanggung jawab pada kegiatan tersebut ____________.
A. Pemerintah daerah
B. Pemerintah
C. Rumah sakit
D. Pemerintah daerah provinsi
E. Pemerintah daerah kabupaten/kota
Pembahasan: A. Pemerintah daerah. Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan
d an Ilmu Perilaku
15 Berikut ini yang bukan merupakan tanggung jawab pemerintah dibidang kesehatan adalah...
A. Menyelenggarakan upaya kesehatan yang merata dan terjangkau oleh masyarakat
B. Menyediakan sumber daua dibidang kesehatan yang adil dan merata
C. Menyediakan edukasi kesehatan untuk meningkatkan dan memelihara derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya
D. Bertanggung jawab atas pelaksanaan jaminan kesehatan
E. Mengirimkan laporan hasil penelitian dan pengembangan kepada Menteri
Pembahasan: e. Mengirimkan laporan hasil penelitian dan pengembangan kepada Menteri . Modul
Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku
16 fasilitas pelayanan kesehatan Mudah dicapai (accessible) Artinya :
A. pelayanan kesehatan tidak bertentangan dengan adat istiadat, kebudayaan, keyakinan, dan kepercayaan
masyarakat setempat
B. lokasi fasilitas pelayanan kesehatan mudah dicapai dengan sarana transportasi yang tersedia, baik di
perkotaan maupun perdesaan.
C. fasilitas pelayanan kesehatan mudah ditemukan keberadaannya dan dapat dimanfaatkan masyarakat saat
dibutuhkan.
D. biaya pelayanan kesehatan yang harus dibayar sesuai dengan kemampuan ekonomi masyarakat
konsumennya.
E. pelayanan kesehatan yang diselenggarakan sesuai dengan kode etik dan standar mutu yang ditetapkan.
Pembahasan : B. lokasi fasilitas pelayanan kesehatan mudah dicapai
d icapai dengan sarana transportasi yang
tersedia, baik di perkotaan maupun perdesaan. Modul Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku hlm
16
17 Prinsip pelayanan kesehatan Adalah
A. Sistem yang efektif. Proses pelayanan perlu dilihat sebagai sebuah sistem yang memadukan hasil-hasil
kerja dari berbagai unit dalam organisasi.
B. Umumnya pelayanan dasar dilaksanakan di puskesmas, puskesmas pembantu, puskesmas keliling, dan
klinik di wilayah kerjanya.
C. Membantu penghematan dana karena tidak perlu menyediakan berbagai macam peralatan kedokteran di
setiap sarana kesehatan.
D. Memperjelas sistem pelayanan kesehatan karena terdapat hubungan kerja antara berbagai sarana
tryoutalfabet.com 5
Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau
Konsultasi Formasi PPPK 2023: 08593359871
085933598717 7
6 tryoutalfabet.com
Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau
Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598
085933598717
717
HANYA 40.000
Pemesanan: https://tryoutalfabet.com/ atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!
tryoutalfabet.com 7
Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau
Konsultasi Formasi PPPK 2023: 08593359871
085933598717 7
8 tryoutalfabet.com