Anda di halaman 1dari 41

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia

SITUASI HIV DI INDONESIA


526.841 ODHA TAHUN 2022

SITUASI EPIDEMI
Epidemi HIV Terkonsentrasi, Papua dan Papua Barat Estimasi Jumlah Populasi Kunci Estimasi jumlah ODHA 2022
prevalensi HIV dewasa >15 Epidemi meluas tingkat (PS, LSL, waria, penasun, = 526.841
tahun; 0,26% rendah (1,8%) pelanggan) = 5.546.953

2 2
Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Direktorat P2PML, DITJEN P2P - Kemenkes © 2022
STRATEGI PENGENDALIAN HIV AIDS
TARGET BY 2030: 95% ODHIV mengetahui statusnya |95% ODHIV mendapatkan pengobatan ARV | 95% ODHIV on
ARV dengan virus HIV tersupresi

1 Pencegahan 2 Surveilans 3 Penanganan Kasus


• Kombinasi pencegahan pada • Testing, termasuk Skrining Mandiri dan • Penanganan kasus sesuai standar
Populasi Kunci : Kondom dan Pelicin, di Fasyankes, serta Early infant (ARV high potency, less toxicity;
Skrining dan Pengobatan IMS, Alat diagnosis Infeksi Menular Seksual, Infeksi
Suntik Steril, dan Terapi Rumatan Oportunistik)
Metadon • Tracing: notifikasi pasangan dan anak
• Sirkumsisi • Terapi pencegahan TBC
• Pengamatan epidemiologi:
• Profilaksis pra dan pasca pajanan pengumpulan, pengolahan, analisis, • Multi month dispencing
• Pencegahan Penularan Ibu ke Anak interpretasi, diseminasi)
• Eliminasi penularan HIV, Sifilis, Hep B
• Pemberian kekebalan infeksi HPV • Pengamatan resistensi obat ARV dan dari ibu ke anak
• Melaksanakan uji saring Gonore
• Penyediaan akses pemantauan
• Penerapan kewaspadaan standar • Penggunaan data dan informasi pengobatan dengan pemeriksaan
untuk pengambilan keputusan viral load HIV

4 Promosi Kesehatan
• Edukasi kesehatan reproduksi dan pencegahan penularan dengan penerapan perilaku aman (abcd)
• Pelibatan tokoh masyarakat dan tokoh agama
• Pemanfaatan media cetak/elektronik dan media sosial dalam menyampaikan pesan kunci edukasi kespro dan pencegahan penularan

Permenkes 23 Tahun 2022 Tentang Penanggulangan HIV, AIDS dan PIMS


Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
ENDING AIDS 2030
- 95% Kombinasi Pencegahan
- 95% ODHIV mengetahui status
- 95% ODHIV yang Tahu Status inisiasi untuk pengobatan
- 95% Virus ODHIV on ARV tersupresi
- 95% coverage pemutusan mata rantai penularan
secara vertical
- 95% Perempuan punya akses untuk HIV dan Kesehatan
Reproduksi
- 90% ODHIV dan Orang yang berisiko mempunyai akses
untuk layanan yang terintegrasi
- < 10% Negara yang memiliki kebijakan dan hukuman
yang diskriminatif
- < 10% Stigma dan Diskriminasi
- < 10% Ketidaksetaraan gender dan kekerasan

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Tujuan Penanggulangan HIV/AIDS
(Permenkes No. 21 /2013 tentang Penanggulangan HIV AIDS )

3 ZERO 2030
Zero Zero Zero
new HIV infection AIDS related death discrimination

90% 90% 90%


ODHA ODHA yang tahu ODHA on ART
mengetahui status mendapat mengalami
status HIVnya ARV supresi VL

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Perkembangan epidemi HIV-AIDS di
dunia telah menyebabkan HIV-AIDS
menjadi masalah global dan merupakan
salah satu masalah kesehatan
masyarakat di Indonesia => PROGRAM
NASIONAL

DETEKSI DINI
 Menegakan diagnosis HIV dan AIDS,
 Mencegah sedini mungkin terjadinya
penularan atau peningkatan kejadian
infeksi HIV
 Pengobatan lebih dini.
Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PROGNAS 3
PENURUNAN ANGKA KESAKITAN
HIV/AIDS

PELAYANAN
PELAYANAN REGULASI RUJUKAN PELAYANAN IO
VCT ART
IO KASUS HIV

PELAYANAN PENYEDIAAN
ODHA - IDU PITC PMTCT
PENUNJANG ART

PROGRAM HIV/AIDS EP PROGNAS 3


Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PROGRAM NASIONAL
STANDAR PENANGGULANGAN HIV/AIDS
Meningkatkan
Meningkatkan fungsi
fungsi pelayanan IDU
Meningkatkan pelayanan (Intravenous
fungsi pelayanan PMTCT Drugs User)
VCT (Voluntary (Prevention
Counseling and Mother to Child
Testing). Fokus Area Transmision). Fokus Area Fokus Area
B D E

Fokus Area Fokus Area


Meningkatkan C Meningkatkan F
Fokus Area
fungsi fungsi Meningkatkan
LANGKAH RS A
pelayanan ART pelayanan fungsi
PENANGGULAGAN
(Antiretroviral Infeksi pelayanan
HIV/AIDS
Therapy). Oportunistik penunjang
(IO).

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Elemen Penilaian Prognas HIV / AIDS
• Ada regulasi pelaksanaan program HIV/AIDS
• Terbentuk Tim HIV/AIDS Rumah Sakit
• Terlaksananya fungsi rujukan HIV/AIDS pada rumah
sakit sesuai dengan kebijakan yang berlaku.
• Terlaksananya pelayanan PITC
• Terlaksananya pelayanan ODHA dengan factor risiko IO
• Terlaksananya PMTCT
• RS menyediakan Anti Retro Viral (ART)

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PROGRAM NASIONAL :
PENURUNAN ANGKA KESAKITAN HIV/AIDS
No. Fokus Area Elemen Asesmen
1. Dokumen yang mengatur
1. Rumah sakit dalam melaksanakan tentang kebijakan RS tentang
penanggulangan HIV/AIDS sesuai HIV /AIDS
dengan standar pelayanan bagi 2. Tim PENURUNAN ANGKA
rujukan Orang dengan HIV/AIDS
(ODHA) dan satelitnya dengan
KESAKITAN HIV/AIDS dan
langkah-langkah pelaksanaan Program kerjanya.
sebagai berikut: 3. Dokumen yang mengatur
tentang pelaksanaan program
penanggulangan HIV/AIDS.

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Regulasi
TIM PENURUNAN ANGKA KESAKITAN
HIV RS DOKUMEN YANG MENGATUR
• Dokter Spesialis Penyakit Dalam • Program Kerja
• Dokter Spesialis Paru • Kebijakan ,
• Dokter Spesialis OBGYN • Panduan, Pedoman,
• Dokter Spesialis Anak • SPO / SOP
• Dokter Spesialis Patologi Klinik • Clinical Pathway
• Dokter umum, Perawat, Bidan, • MOU rujukan HIV/AIDS dengan
Apoteker fasilitas pelayanan lain
• dan nakes lainnya

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYANAN
VOLUNTARY COUNSELING AND TESTING / VCT

No. Fokus Area Elemen Asesmen


2. a. Meningkatkan fungsi Pelaksanaan pelayanan
pelayanan VCT (Voluntary VCT (Voluntary Counseling
Counseling and Testing). and Testing).

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
ALASAN DILAKUKAN KONSELING DAN TESTING HIV

1. Orang atau pasangan yang ingin mengetahui status HIVnya;


2. Ibu hamil yang masuk dalam Program Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak
(PPIA);
3. Penegakan diagnosis untuk keperluan pasien (pasien Hepatitis, pasien TB, pasien
IMS, ibu hamil, bayi yang lahir dari ibu dengan HIV);
4. Pasien yang diduga telah terinfeksi HIV; Populasi kunci (pengguna napza suntik,
pekerja seks, laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki serta pasangan
seksualnya dan waria).
5. Penapisan darah donor transfusi atau organ tubuh;
6. Tata laksana Profilaksis Pasca Pajanan (PPP) setelah terjadinya tusukan pada
kecelakaan kerja okupasional;
7. Prosedur pemeriksaan dalam kasus perkosaan; dan
8. Perintah pengadilan dari terdakwa dalam kasus kejahatan seksual dsb.

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PENDEKATAN LAYANAN KONSELING DAN TESTING
(PEDOMAN PELAKSANAAN KONSELING D A N TES HIV, 2014)

(1). VOLUN TARY CO UN SELLIN G AN D TESTIN G


(VCT) KONSELING D A N TEST HIV SECARA
SUKARELA (KTS)
a) Umumnya, layanan ini diselenggarakan di tingkat komunitas sehingga lebih dekat
menjangkau masyarakat yang membutuhkannya.
b) Model layanan tersebut menekankan kesukarelaan klien untuk datang mencari layanan dan
c) Dengan persetujuan

(2). PROVIDER INITIATED TESTING A N D COUNSELLING (PITC)


KONSELING D A N TESTING HIV ATAS INISIATIF PETUGAS LAYANAN KESEHATAN (KTIP)
a) Memotivasi orang agar melakukan Pemeriksaan HIV dan/atau IMS, melakukan pengobatan
dengan patuh jika hasil tesnya positif, melakukan pencegahan penularan HIV dan IMS, dan
tidak melakukan perilaku berisiko.
b) Dilakukan oleh Tenaga Kesehatan atau tenaga non kesehatan yang TERLATIH.
c) Dilakukan secara terintegrasi dengan layanan kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana,
kesehatan reproduksi, pelayanan IMS, pelayanan Hepatitis dan pelayanan Napza, atau
tersendiri oleh klinik khusus (KLINIK VCT).
2023 PROGNAS HIV/AIDS 1
Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYANAN KTIP (PITC) TERINTEGRASI DI RUMAH SAKIT

A. PITC PADA S E M UA J E N I S ENDEMI


- semua pasien dewasa/anak dengan tanda klinis HIV, pasien TB
- bayi baru lahir pada ibu HIV reaktif
- anak dengan gangguan tumbuh kembang atau gizi kurang

B. PITC PADA DAERAH E N D E M I S RENDAH (TERKONSENTRASI)


- tidak semua pasien diskrining (konseling dan tes HIV)
- prioritas untuk : pasien dengan gejala klinis HIV, Hepatitis, IMS
pasien TB, Napza dan rehabilitasi
PRIORITAS PELAYANAN bayi/anak dengan ibu reaktif
- RAWAT JALAN/INAP TB
- KIA/KB (IBU HAMIL) C. PITC PADA DAERAH E N D E M I S TINGGI
- TINDAKAN INVASIF (BEDAH) - Pada wilayah dengan epidemi HIV meluas, skrining HIV
- HEMODIALISIS dilakukan pada semua orang yang datang ke fasilitas pelayanan
- KESEHATAN ANAK kesehatan u n t u k mendapatkan pelayanan kesehatan.
- LAYANAN NAPZA - Kh u su s u n t u k ibu hamil pemeriksaan laboratorium HIV dan
- KELOMPOK PASIEN DG Sifilis wajib dilakukan di seluruh fasilitas pelayanan R S
PERILAKU BERISIKO - PRIORITAS PELAYANAN tergantung sumber daya rumah sakit.

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Konseling dan tes HIV harus mengikuti prinsip global
yaitu 5 komponen dasar yang disebut 5C
PENJELASAN PETUGAS : Observasi :
1. informed consent; ? • adanya Informed consent
2. confidentiality • adanya dokumen konseling
3. Counseling • adanya dokumen rujukan ke
4. Correct test results pelayanan yang sesuai dengan
hasil tes
5. Connections to care, treatment
and prevention services
Wawancara :
• Mendapat penjelasan dari
pasien atau keluarganya

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYANAN
ANTIRETROVIRAL THERAPY / ART

No. Fokus Area Elemen Asesmen


3. b. Meningkatkan fungsi Pelaksanaan pelayanan
pelayanan ART ART (Antiretroviral
(Antiretroviral Therapy). Therapy).

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
ANTI RETROVIRAL THERAPY / ART

• Pengobatan antiretroviral merupakan bagian dari


pengobatan HIV dan AIDS
• Mengurangi risiko penularan HIV,
• Menghambat perburukan infeksi oportunistik,
• Meningkatkan kualitas hidup penderita HIV
• Menurunkan jumlah virus (viral load) dalam darah
sampai tidak terdeteksi.

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
KONSELING SEBELUM PEMBERIAN
ANTI RETROVIRAL THERAPY / ART
• Memiliki orang terdekat • Konseling meliputi :
sebagai pengingat atau • cara dan ketepatan minum obat,
Pemantau Meminum Obat • efek samping
(PMO) dan patuh • interaksi dengan obat lain,
• monitoring keadaan klinis
meminum obat seumur
• monitoring pemeriksaan
hidup. laboratorium secara berkala ,
pemeriksaan CD4.

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
INFORMED CONSENT
PRA-ARV

(PMK NO. 23/2022)

ALUR PELAYANAN
KASUS HIV

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PENGOBATAN ARV

PENGOBATAN ODHIV DENGAN PADA TB ODHIV DG IO


ARV PADA ODHIV TANPA KOIN FEKSI TB, MENINGITIS, TOXO PLASMO SIS
SEMUA ODHIV GEJALA IO, ARV ODHIV YG SIAP OAT DIMULAI PENGOBATAN PEMBERIAN ARV
TANPA MELIHAT DIBERIKAN HARI MEMULAI ARV, DULU. ARV DITUNDA SETELAH 2
STADIUM KLINS YG SAMA ATAU DITAWARKAN ARV SEGERA MINIMAL 4 MINGGU.
DAN KADAR SELAMBATNYA HARI YG SAMA, DIBERI SETELAH MINGGU IO
CD4 HARI KE-7 TERUTAMA IBU 2 MINGGU (DIMULAI KRIPTOKOKUS,
PILIHAN ARV SETELAH HAMIL PERTAMA OAT DALAM 8 ARV DIBERIKAN
TERGANTUNG DIAGNOSIS TANPA MELIHAT MINGGU) SETELAH 4-6
USIA CD4 SETELAH OAT MINGGU

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Regulasi :
1. Protokol Terapi / Panduan pemakaian
ARV lini pertama, kedua dan ketiga
PELAYANAN Dokumen :
ANTI 1. Pencatatan pada Ikhtisar Perawatan
RETROVIRAL HIV dan Terapi Antiretroviral
THERAPI /
2. Monitoring pemakaian obat
ART
3. Pelaporan
Wawancara : Petugas farmasi, Pasien/
keluarga

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYANAN
PREVENTION MOTHER TO CHILD TRANSMISION
PMTCT

No. Fokus Area Elemen Asesmen


4. c. Meningkatkan fungsi Pelaksanaan
pelayanan PMTCT Pelayanan PMTCT
(Prevention Mother to
(Prevention Mother to
Child Transmision).
Child Transmision).

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PREVENTION MOTHER TO CHILD TRANSMISSION (PMTCT)
PENCEGAHAN PENULARAN IBU KE ANAK (PPIA)

1. SKRINING HIV DAN SIFILISSETIAP IBU HAMIL DAN PASANGANNYA YANG


DATANG KE RUMAH SAKIT
2. PEMBERIAN ARV KEPADA IBU DAN PASANGANNYA YANG TERINFEKSI HIV
DAN PEMBERIAN OBAT SIFILISBILA IBU TERINFEKSI SIFILIS, PASANGAN DAN
BAYINYA
3.PERTOLONGAN PERSALINAN SESUAI INDIKASI
4. PROFILAKSIS ARV DAN PROFILAKSIS KOTRIMOKSAZOL PADA SEMUA BAYI BARU
LAHIR DENGAN IBU REAKTIF
5. PEMBERIAN ASI KEPADA BAYI YANG TERINFEKSI HIV DILAKUKAN SESUAI
STANDAR

2023 PROGNAS HIV/AIDS 2


Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PENCEGAHAN PENULARAN HIV
DARI IBU KE BAYI

• Dengan Program • Provider Initiated Testing and Counselling


PMTCT (PITC) merupakan pendekatan tes dan konseling
• Dinegara maju HIV pasa layanan Kesehatan yang diprakarsai
penularan <2%, oleh tenaga Kesehatan
dinegara • Pemerintah menerapkan Program PITC untuk
berkembang atau mencegah penularan virus HIV kepada anaknya
negara miskin selama kehamilan
25%-45%

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Upaya PMTCT dengan 4 komponen (pronk) ,
PMTCT yaitu :
1. Pencegahan penularan HIV pada
perempuan usia reproduksi
2. Pencegahan kehamilan yang tidak
direncanakan pada perempuan HIV positif
3. Pencegahan penularan HIV dari ibu hamil
positif ke bayi yang dikandungnya
4. Pemberian dukungan psikologis, sosial dan
perawatan kepada ibu HIV positif beserta
bayi dan keluarganya

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PENETAPAN KEBIJAKAN / PK :

1. Adanya program intervensi PMTCT bagi ibu hamil positif HIV

PENGAMATAN LAPANGAN / PL
1. Layanan konseling dan tes HIV
2. Pemberian obat ARV
3. Persalinan seksio cesaria
4. Pemberian susu formula untuk bayi

PENJELASAN PETUGAS :
1. Petugas dapat menjelaskan program dan layanan PMTCT

PENGGALIAN INFORMASI /PI :


1. Wawancara pasien / Ibu hamil

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYANAN
INFEKSI OPORTUNISTIK / IO

No. Fokus Area Elemen Asesmen


5. d. Meningkatkan fungsi Pelaksanaan
pelayanan Infeksi pelayanan Infeksi
Oportunistik (IO).
Oportunistik (IO).

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
INFEKSI OPORTUNISTIK
IO
• adalah Infeksi yang terjadi akibat penurunan sistem
kekebalan tubuh
• Penyakit IO :
• Tuberkulosis
• NeuroAIDS :
oToxoplasmosis Otak
oMeningitis Tb
oMeningitis Kriptokokus
• Hepatitis B/C dll
Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Regulasi :

1. Adanya Program layanan Infeksi Oportunistik / IO

Dokumentasi dan Observasi :


1. Rujukan pasien dengan infeksi oportunistik ke Klinisi
yang terkait
2. Layanan pasien IO

Wawancara :
1. Petugas dapat menjelaskan program dan layanan IO
2. Wawancara pasien / keluarga

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYANAN
INTRAVENOUS DRUGS USER / IDU

No. Fokus Area Elemen Asesmen

6. e. Meningkatkan fungsi Pelaksanaan fungsi


pelayanan pada ODHA pelayanan intravenous
dengan faktor risiko Drugs User / IDU
Intravenous Drugs User
(IDU).

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
INDIVIDU / KELOMPOK RESIKO

1. Pekerja Sexual komersial


2. laki-laki yang berhubungan seks
dengan laki-laki serta pasangan
seksualnya
3. Waria
4. Orang yang sering berganti ganti
pasangan
5. Pengguna Napza suntik
(Intavenous Drugs User / IDU)

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
KONSELING DAN TESTING ODHA DENGAN RISIKO IDU

PENGURANGAN DAMPAK BURUK PADA PENGGUNA NAPZA :

• PELAKSANAAN LAYANAN ALAT SUNTIK STERIL (LASS) BAGI PENGGUNA NAPZA SUNTIK
(PENASUN)
• MENDORONG PENASUN KHUSUSNYA PECANDU OPIAT MENJALANI TERAPI REHABILITASI
METADONA/SUBSTITUSI OPIAT
• MENDORONG PENASUN MELAKUKAN PENCEGAHAN PENULARAN SEKSUAL
• LAYANAN PEMERIKSAAN HIV D A N TERAPI ARV BAGI YANG POSITIP HIV
• PEMBERIAN IMUNISASI HEPATITIS B
• SKRINING TUBERKULOSA D A N PENGOBATANNYA
• SKRINING IMS D A N PENGOBATANNYA
• SKRINING HEPATITIS C D A N PENGOBATANNYA

2023 PROGNAS HIV/AIDS 3


Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYANAN PENUNJANG
No. Fokus Area Elemen Asesmen

7. f. Meningkatkan fungsi
Pelaksanaan pelayanan
pelayanan penunjang, penunjang gizi,
yang meliputi pelayanan laboratorium, radiologi ,
gizi, laboratorium, dan pencatatan dan
radiologi, pencatatan pelaporan
dan pelaporan.
Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
Pemeriksaan/ tes pada HIV
Hasil pemeriksaan TES Antigen
laboratorium HIV / AIDS Antibodi
Cepat 30 menit
bersifat RAHASIA.

Tes
Kombinasi
Antigen Tes
Antibodi CD 4
TES NAT
Nucleic acid testing (NAT)
Cepat - mahal

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
TESTIN G (PMK 23/2022 pasal 24)

• pemberian informasi kepada pasien untuk membantu pasien mengerti tujuan


pemeriksaan dan tindak lanjut yang akan diberikan;
• persetujuan pemeriksaan laboratorium dilakukan secara lisan dan tidak
diperlukan persetujuan tertulis dari pasien atau walinya;
(VERBAL CONSENT)
• bagi pasien atau wali yang menolak pemeriksaan laboratorium setelah diberi
penjelasan harus menandatangani surat pernyataan penolakan pemeriksaan;
• pemberian persetujuan pemeriksaan laboratorium bagi pasien yang berusia
kurang dari 18 (delapan belas) tahun dilakukan oleh keluarganya atau yang
mengantar; dan
• menjaga kerahasiaan hasil pemeriksaan pasien, kecuali diminta oleh pasien atau
walinya, petugas yang menangani dan petugas lain sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan (misal : kasus hukum, visum, asuransi dll).

2023 PROGNAS HIV/AIDS 3


Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
PELAYA NA N G IZI
NUTRISI
BURUK

PASIEN HIV
PENINGKATAN
KEBUTUHAN HIV
GANGGUAN
SISTEM - SKRINING GIZI
NUTRISI IMUN - ASESMEN GIZI
- ASUHAN GIZI

PENINGKATAN
RISIKO INFEKSI

2023 PROGNAS HIV/AIDS 3


Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
L A P O R A N HIV SEBAGAI SYARAT AKREDITASI

1. LAPO RAN TES HIV (SIHA 1.7, SIHA 2.0, SIHA 2.1)

2.LAPORAN KOHORT LAYANAN PDP


UNTUK RS YANG MEMBERI LAYANAN PDP
(PERAWATAN DUKUNGAN PENGOBATAN)

2023 PROGNAS HIV/AIDS 4


Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia
terima kasih

Dari Indonesia, Lembaga Akreditasi Rumah Sakit DAMAR HUSADA PARIPURNA mendunia

Anda mungkin juga menyukai