Penilaian Terperinci Mengenai Tren Dan Kekayaan Sumber Daya Nikel Global

Machine Translated by Google
©2014 Perkumpulan Ahli Geologi Ekonomi, Inc.

Geologi Ekonomi, v. 109, hlm.1813–1841
Penilaian Terperinci mengenai Tren dan Kekayaan Sumber Daya Nikel Global
Gavin M. Mudd1,† dan Simon M. Jowitt2

1 Teknik Lingkungan, Departemen Teknik Sipil, Monash University, Wellington Road, Clayton, VIC 3800, Australia
2 Sekolah Geosains, Monash University, Clayton, VIC 3800, Australia
Abstrak
Nikel adalah logam yang mencerminkan kemajuan teknologi pada abad ke-20 dan ke-21, yang menjadi sangat penting untuk baja
tahan karat dan berbagai paduan logam khusus serta mata uang, bahan kimia, dan baterai. Meskipun sumber daya mineral umumnya
dianggap terbatas atau terbatas, produksi Ni global terus meningkat sepanjang abad ke-20 dan diimbangi dengan pertumbuhan
substansial dalam perkiraan cadangan dan sumber daya Ni. Meskipun terdapat kekhawatiran yang semakin besar mengenai “peak
oil”, hanya ada sedikit penelitian mengenai “peak mineral”. Dalam makalah ini, kami menyajikan kompilasi rinci dan penilaian sumber
daya Ni yang dilaporkan secara global berdasarkan proyek dan dibagi menjadi jenis deposit mineral standar untuk tahun 2011. Jumlah
minimum Ni yang dilaporkan secara global sebagai sumber daya mineral adalah 296,2 juta metrik ton (Mt) Ni, terbagi atas total 253
proyek sulfida yang mengandung 118,0 Mt Ni dan 224 proyek laterit yang mengandung 178,1 Mt Ni, dengan tambahan 3,38 Mt Ni di
Tiongkok (tidak termasuk Jinchuan, yang disertakan dalam kompilasi sulfida kami)—yaitu, total global sekitar 299,6 Mt Ni Gunung Ni.
Kompilasi data kami menunjukkan bahwa sebagian besar sumber daya Ni global disimpan oleh endapan laterit (59,5%), terutama
endapan Ni laterit yang terletak di sekitar daerah tropis. Selain itu, data yang kami kumpulkan menunjukkan bahwa sumber daya Ni
global terus meningkat, meskipun terjadi peningkatan produksi Ni dari waktu ke waktu, seiring dengan penurunan nilai batas dan kadar
bijih, peningkatan kesadaran akan masalah lingkungan dan aspek terkait lainnya.
Secara keseluruhan, terdapat banyak sumber daya Ni yang telah teridentifikasi dan dapat memenuhi permintaan global yang terus
meningkat selama beberapa dekade mendatang—faktor utama yang menentukan apakah suatu proyek akan dikembangkan (atau tidak)
adalah faktor sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup.
Perkenalan kemudian, penelitian di pabrik baja Krupp di Jerman menentukan

bahwa penambahan nikel pada baja kromium meningkatkan keuletan
Ketersediaan dan penggunaan berbagai logam sangat penting bagi
evolusi dan perkembangan masyarakat modern sehingga para dan ketahanan asam, sebuah penemuan yang menyebabkan
sejarawan menamai zaman-zaman besar umat manusia dengan nama meluasnya produksi bak cuci piring, peralatan makan, dan peralatan
logam-logam tersebut, seperti yang dicontohkan oleh zaman Perunggu, dapur lainnya dari baja tahan karat austenitik. , istilah umum untuk
Besi, dan Atom. Selama beberapa milenium, umat manusia telah sekelompok baja tahan korosi yang mengandung setidaknya 10,5%
berevolusi dari penggunaan tembaga (Cu), emas (Au), perunggu Cr. Pada tahun 1920-an terjadi penemuan ladang raksasa Noril'sk di
(paduan tembaga-timah), perak (Ag) dan timbal (Pb), menjadi besi Siberia di Rusia utara serta sumber daya elemen kelompok platinum
(Fe), baja, nikel (Ni). , aluminium (Al), krom-mium (Cr), dan seng (Zn), (PGE) yang ekstensif di Kompleks Beku Bushveld di Afrika Selatan;
dan akhirnya uranium (U) dan unsur tanah jarang (REE), merupakan yang terakhir mempunyai kadar Ni (-Cu-Au) yang relatif rendah namun
logam yang paling jelas terlihat. Sebagian besar kemajuan ini terjadi menghasilkan produk sampingan Ni dalam jumlah besar. Perlahan
sejak awal abad ke-20 seiring dengan evolusi teknologi dan tapi pasti, produksi dan penggunaan Ni mulai meningkat secara
pembangunan ekonomi, terutama pola konsumsi yang meningkat, bertahap namun berkelanjutan, terutama didorong oleh meningkatnya
dan sebagian besar logam kini mempunyai kegunaan dan permintaan produksi produk baja austenitik pada tahun 1930an. Pentingnya bahan
aktif. ini berlanjut hingga saat ini, dengan baja tahan karat austenitik
Meskipun Cu, Au, dan Fe telah digunakan selama ribuan tahun, menyumbang lebih dari 60% konsumsi nikel global dan terus menjadi
penggunaan Ni secara luas baru terjadi belakangan ini. Nikel pertama penggunaan akhir produksi nikel primer terbesar saat ini.
kali diisolasi pada tahun 1751, dan sebagian besar diabaikan sebagai
logam sampai produksi Ni sulfida dimulai di Norwegia pada tahun Namun, proses geologi alami yang membentuk endapan logam
1848, diikuti dengan pembukaan tambang laterit Ni di Kaledonia Baru yang dapat ditambang seringkali sangat lambat atau sangat jarang
pada tahun 1875 dan pengakuan mineralisasi Ni-Cu sulfida. di ladang terjadi (misalnya, dengan jeda beberapa juta tahun atau lebih antara
Sudbury di Kanada pada tahun 1886 (misalnya, Mudd, 2010a). peristiwa pembentukan endapan mineral), yang berarti bahwa, dalam
Peningkatan produksi dari Sudbury bertepatan dengan pengembangan skala waktu manusia, endapan mineral adalah sumber daya yang
paduan Ni-Fe, yaitu baja, yang tahan korosi dan kuat (Habashi, 2009). tidak dapat diperbarui. Seiring berjalannya waktu, simpanan baru
dapat ditemukan dan dieksploitasi, namun setelah habis, simpanan
Perkembangan ini dilengkapi dengan penemuan baja tahan karat tersebut tidak dapat diganti. Daur ulang logam, dalam beberapa
austenitik (yang mengandung nikel) di Jerman pada tahun 1914, suatu kasus, relatif mudah (misalnya Al, Cu, Fe), meskipun hal ini bergantung
perkembangan yang berasal dari penemuan tahun 1913 bahwa baja pada pola penggunaan logam tertentu, dan daur ulang ini mungkin
yang mengandung Cr tahan terhadap serangan kimia. Tahun tidak selalu mudah, berdasarkan pada teknologi dan ekonomi saat ini
(misalnya, REE). Selain itu, meskipun daur ulang logam mungkin
dapat memenuhi sebagian dari permintaan yang ada, jelas tidak
† Penulis koresponden: email, Gavin.Mudd@monash.edu
*Suplemen digital untuk makalah ini tersedia di http://economicgeology. mungkin untuk mendaur ulang logam dalam jumlah yang cukup untuk
org/ dan di http://econgeol.geoscienceworld.org/. memenuhi peningkatan permintaan; dengan kata lain, jika permintaan logam me
Dikirim: 5 Agustus 2013

0361-0128/14/4250/1813-29 1813 Diterima: 1 Februari 2014
1814
LUMPUR DAN JOWITT
yang saat ini digunakan, meskipun seluruh logam tersebut didaur ulang, Perkiraan sumber daya mineral global yang paling banyak digunakan
masih terdapat kekurangan sebesar 10% yang hanya dapat dipenuhi melalui diberikan oleh Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), yang menghasilkan
produksi baru. Oleh karena itu, hal ini berarti bahwa secara umum diterima perkiraan perkiraan sumber daya global berbagai logam dan mineral dalam
bahwa sumber daya mineral terbatas dan oleh karena itu pertambangan “Ringkasan Komoditas Mineral” tahunan (misalnya, USGS, 1996ÿ 2013).
merupakan kegiatan yang tidak berkelanjutan (misalnya, Mudd, 2009a, Ringkasan ini menggunakan klasifikasi deposit mineral Sistem McKelvey,
2010b; Amezaga dkk., 2011). dimana cadangan terdiri dari deposit ekonomi yang diketahui. Proyek-proyek
Meskipun produksi mineral dan logam global terus meningkat secara subekonomi dan marjinal ditambahkan ke total cadangan ini untuk
signifikan untuk memenuhi peningkatan permintaan, sebagian besar sumber menghasilkan perkiraan dasar cadangan komoditas yang dimaksud (walaupun
daya mineral yang tersisa juga terus meningkat, dan perkiraan global sering USGS berhenti melaporkan perkiraan dasar cadangan pada tahun 2009).
kali menunjukkan bahwa permintaan saat ini atau bahkan peningkatan dapat Perkiraan cadangan USGS mencakup jumlah logam yang dapat diperoleh
dipenuhi setidaknya untuk beberapa dekade atau lebih. (Wellmer dan Becker- kembali dalam tambang yang beroperasi dan proyek-proyek yang sedang
Platen, 2000; IIED dan WBCSD, 2002; Mudd, 2012; Mudd et al., 2013a, b). dikembangkan, sedangkan perkiraan dasar cadangan yang dilaporkan
Hal ini berlaku untuk pertambangan sepanjang abad ke-20, terutama sebagai sebelumnya mencakup cadangan dan sumber daya mineral tambahan yang
akibat dari penurunan biaya, ketersediaan sumber energi berbiaya rendah dilaporkan pada proyek-proyek yang diketahui sedang dalam pengembangan
yang dapat diandalkan, serta teknologi pertambangan dan pengolahan baru, atau pada tahap eksplorasi lanjutan. jatah. Perkiraan dasar cadangan Ni
meningkatnya permintaan dan keberhasilan eksplorasi yang berkelanjutan USGS yang terakhir dilaporkan untuk tahun 2008 dan perkiraan cadangan
(Doggett, 2000; IIED dan WBCSD, 2002 ;Mudd, 2009a, 2010b). Namun, saat Ni untuk tahun 2010 dan 2011 menurut negara ditunjukkan pada Tabel 1,
ini masih belum jelas berapa lama pola historis ini akan berlanjut, terutama termasuk perkiraan nasional yang setara.
mengingat sumber daya mineral terbatas (dan mengingat bahwa beberapa
input penting seperti energi mengalami kenaikan biaya lebih cepat Perlu dicatat bahwa cadangan yang dilaporkan oleh USGS seringkali
dibandingkan inflasi; lihat IEA, 2013). (secara keliru) dianggap mewakili jumlah absolut (atau mungkin terbatas),
sehingga sering terjadi klaim bahwa dunia sedang kehabisan sumber daya
Pada tahun 1950-an, M. King Hubbert pertama kali menerapkan konsep mineral tertentu. Hal ini dicontohkan oleh Cohen (2007), yang menyatakan
model “puncak” pada produksi minyak tahunan, yaitu sumber daya minyak bahwa cadangan Ni saat ini hanya akan bertahan selama 57 tahun jika
yang terbatas ditemukan dan dikembangkan, yang mengarah pada dibandingkan dengan tingkat konsumsi global pada tahun 2007, dengan
peringatan
peningkatan bertahap dan penurunan produksi yang tidak dapat dihindari (Hubbert, 1956). penting termasuk pengecualian terhadap penemuan dan teknologi
Meskipun masalah puncak minyak kini dikenal dan diperdebatkan secara baru serta konsumsi yang berkelanjutan baik secara konstan atau
luas (misalnya, Bentley, 2002; Feng dkk., 2008; Sorrell dkk., 2009; Smith, diperbolehkan. akan meningkat pada tingkat yang bersejarah, namun tidak
2012), hanya sedikit penelitian yang mengetahui sejauh mana konsep puncak ada satupun yang secara akurat mencerminkan situasi sebenarnya di pasar Ni global.
tersebut dapat diterapkan pada masalah minyak lainnya. mineral dan logam
telah dilakukan (misalnya, Arndt dan Ganino, 2012; Prior et al., 2012), Tabel 1. Cadangan USGS (2010, 2011) dan Basis Cadangan (2008) untuk Nikel (Gunung
sementara peneliti lain mencoba membantahnya (misalnya, Rustad, 2012). Ni), Termasuk Estimasi Sumber Daya Nasional Masing-masing
Cadangan Cadangan (2010) Cadangan Nasional

Meskipun sumber daya hidrokarbon dan mineral terbentuk sebagai hasil
Negara (2011) Pangkalan (2008) memperkirakan
proses geologi, skala struktur yang menampung reservoir atau badan bijih
berbeda secara signifikan. Amerika Serikat 0,15
Reservoir hidrokarbon sering kali terdapat pada struktur besar yang dapat Australia 24 24 29 43.8
Republik Dominika 0,96 1
dicitrakan menggunakan teknik seismik tiga dimensi, sedangkan endapan
Kuba 5,5 1 23
mineral seringkali merupakan fitur kecil yang sering kali tertutup oleh Kolumbia 1,6 5,5 2.7
kompleksitas geologi regional. Cina 7,6 9.38
Kombinasi antara target kecil dan kondisi geologi yang kompleks berarti Botswana 3 0,72 0,92
diperlukan upaya besar untuk menemukan prospek yang termineralisasi, Brazil 3 0,49 8,7 8.3 8.353
Kaledonia Baru 12 15
selain penggambaran dan studi teknis yang diperlukan untuk menentukan Indonesia 3.9 13
apakah prospek ini ekonomis untuk ditambang. Industri pertambangan pada Madagaskar 1.6
umumnya meminimalkan biaya eksplorasi dan pengembangan dengan Kanada 3.3 15 3.301
terlebih dahulu menggambarkan cadangan yang dapat diekstraksi dengan Filipina 0,49 8,7 7,1 3,9 1,3
1.1 3,8 1,1 5.2
Yunani 0,9
menggunakan pengeluaran minimal untuk pengeboran, dll., dengan produksi
Rusia 6 9.2
terkait memberikan kontribusi finansial terhadap konversi sumber daya Venezuela 6 0,63
selanjutnya dan berkelanjutan menjadi cadangan yang dapat ditambang Afrika Selatan 0,49 3,7 3.7 12 3.7
selama umur tambang, daripada mengeluarkan biaya yang mahal terkait Zimbabwe 0,26
Lainnya 4,5 4.6 6.1
dengan penggambaran awal seluruh luasan suatu badan bijih. Pendekatan
Jumlah1 761 801 1501
ini juga menggunakan eksplorasi greenfield dan brownfield yang sedang
berlangsung di area sekitar deposit mineral yang kemungkinan akan
Catatan: Perkiraan sumber daya nasional dari Australia–2011 (GA, 1992ÿ2012);
menemukan deposit baru atau memperluas sumber daya di tambang yang Brasil–2011 (DNPM, 2008ÿ2012); Kanada–2009 (NRC, 1944ÿ2010); Tiongkok (Hongtao
beroperasi, yang berarti bahwa perusahaan pertambangan mampu dkk., 2011); Afrika Selatan (CMSA, 2005ÿ2013)
beradaptasi dengan perubahan kondisi pasar yang dapat membuat proyek
menguntungkan. (atau sebaliknya), dan sampai batas tertentu, mampu 1 Jumlah dibulatkan ke bawah menjadi dua angka penting; Perlu dicatat bahwa data USGS
untuk Yunani, Venezuela, dan Zimbabwe dimasukkan dalam subtotal “Lainnya” karena
mengadopsi teknologi baru apa pun yang memungkinkan penambangan
keterbatasan halaman, dan data Reserves Base sengaja tidak dipublikasikan oleh USGS pada
proyek yang sebelumnya tidak ekonomis atau mineralisasi subekonomi tahun 2012 dan 2013 sebagai akibat dari perbedaan. -Menerapkan standar internasional
dalam kamp penambangan tertentu.
PENILAIAN RINCI TERHADAP TREN DAN ENDOWMENT SUMBER DAYA GLOBAL Ni 1815
Fakta bahwa perusahaan pertambangan hanya menginvestasikan perusahaan eksplorasi, klasifikasi telah ditetapkan berdasarkan informasi
upaya dan pengeluaran minimal yang diperlukan untuk membuktikan geologi yang tersedia.
cadangan bijih menguntungkan untuk diekstraksi sebelum pengembangan Endapan sulfida Ni-Cu-PGE magmatik terbentuk melalui pemisahan
berarti bahwa menyusun perkiraan cadangan formal saja akan cairan sulfida yang tidak dapat bercampur dari magma silikat mafik atau
mengecualikan sumber daya mineral yang diketahui tetapi tidak ultrabasa, dengan peningkatan kompatibilitas (yaitu, koefisien partisi
dikuantifikasi sebagai sumber daya mineral. sedetail cadangan bijih. Hal sulfida-silikat yang tinggi) dari unsur-unsur kalkofil seperti Ni, Cu, dan PGE
ini menunjukkan perlunya penelitian mengenai tren jangka panjang dalam dalam lelehan sulfida menyebabkan pengayaan sulfida magmatik dalam
mineral yang dapat diperoleh kembali (yaitu lebih dari 50 tahun) yang unsur-unsur ini (misalnya, Campbell dan Naldrett, 1979; Naldrett, 2004).
didasarkan pada total sumber daya mineral dan bukan pada cadangan Deposito ini terbagi dalam dua kategori besar—Ni-Cu-(PGE) yang kaya
bijih. Pendekatan ini akan menunjukkan bahwa sumber daya penting sulfur dan deposit yang didominasi PGE yang miskin sulfur, meskipun ada
yang diketahui, mengingat faktor-faktor teknologi dan ekonomi saat ini dan banyak tumpang tindih di antara keduanya. Mineralisasi sulfida magmatik
yang dapat diperkirakan, dapat diekstraksi secara ekonomi. Selain itu, dapat terbentuk di berbagai lingkungan dan endapan sulfida magmatik
dan yang lebih penting, faktor-faktor lain mungkin menjadi faktor yang terawetkan di sebagian besar skala waktu geologi (Naldrett, 2010). Di sini,
lebih penting dalam mengendalikan masa depan penambangan Ni kami membagi endapan magmatik sulfida menjadi beberapa subtipe,
dibandingkan dengan fakta bahwa Ni masih tersisa “x tahun”. Hal ini berdasarkan klasifikasi Naldrett (2004, 2010) dan Hoatson dkk. (2006):
mencakup permasalahan sosial (misalnya manfaat ekonomi, tenaga
kerja), permasalahan lingkungan (misalnya tailing, batuan sisa, emisi
polutan), kondisi pertambangan yang semakin menantang (misalnya
kedalaman >1 km), permasalahan infrastruktur, fluktuasi harga logam Komatiit Archean: Ini adalah endapan sulfida magmatik yang ditampung
( sangat penting bagi Ni mengingat sifat produk sampingan dari produksi oleh komatiit yang jelas-jelas berumur Archean, seperti yang dicontohkan
Ni dalam jumlah besar dan pentingnya produk sampingan dari proyek oleh endapan Kambalda Ni di Australia Barat.
pertambangan yang didominasi Ni), serta permasalahan politik dan akses Komatiit Proterozoikum: Ini adalah endapan sulfida magmatik yang
terhadap wilayah yang prospektif untuk eksplorasi mineral (misalnya, ditampung oleh komatiit atau basal komatiitik yang jelas-jelas berumur
hambatan politik yang serius yang terus menghambat eksplorasi dan Proterozoikum, seperti yang dicontohkan oleh endapan Thompson dan
pengembangan nikel di wilayah-wilayah prospektif seperti Afghanistan, Raglan di Kanada.
Eritrea, Irak bagian timur laut, dan Yaman bagian utara, dimana hambatan Terkait Banjir Basalt: Endapan sulfida magmatik ini ditampung oleh
politik dan keamanan mungkin tidak memungkinkan dilakukannya evaluasi intrusi mafik yang mungkin menjadi sumber ekstrusi basalt banjir besar-
besaran selama peristiwa
sepintas pun, dan seperti yang dicontohkan oleh 25- tahun perjuangan untuk mengembangkan di Provinsi
deposit laterit Beku Besardi(LIP).
Los Camariocas Klasifikasi ini
Kuba).
Kajian ini menyajikan analisis terperinci mengenai laporan sumber daya dicontohkan oleh endapan Noril'sk-Talnakh Rusia yang berasosiasi
mineral Ni global yang memberikan dasar ideal untuk peramalan skenario dengan basal banjir Perangkap Siberia, dan endapan Kompleks Duluth di
masa depan penambangan Ni yang tepat dan akurat, sehingga Minnesota, yang berasosiasi dengan provinsi basal banjir Keweenawan.
memungkinkan identifikasi tren utama sumber daya Ni dan menentukan
apakah konsep “puncak nikel” adalah realistis.
Kami menyertakan database sumber daya Ni yang ekstensif yang Intrusi berlapis: Endapan ini ditampung oleh kompleks intrusi mafik-
dikumpulkan hampir secara eksklusif dari pelaporan perusahaan tahun ultramafik berlapis besar. Kategori ini, jika memungkinkan, dibagi lagi
2011, dengan semua sumber daya diklasifikasikan berdasarkan jenis menjadi endapan tipe kontak yang terikat strata (misalnya, Platreef di
deposit mineral standar (misalnya, Naldrett, 2004; Freyssinet dkk., 2005). Kompleks Bushveld) dan tipe terumbu berbentuk strati yang terikat strata
Data ini mewakili perkiraan minimum yang dihitung dengan cermat (misalnya, terumbu UG-2 dan Merensky di Kompleks Bushveld) untuk
mengenai sumber daya Ni global yang tersedia saat ini dan akan terbukti mencerminkan perbedaan posisi dan hubungan kontak endapan ini dalam
berharga bagi siapa pun yang peduli dengan masa depan sektor intrusi berlapis.
pertambangan Ni dan lingkungan, sosial, ekonomi, dan teknologi terkait. Endapan tipe Alaska: Tipe endapan ini berasosiasi dengan kompleks
masalah. ultrabasa tipe Alaska atau Ural dan dicontohkan oleh endapan Turnagain
di British Columbia, Kanada.
Akuntansi Sumber Daya Mineral Intrusi sumbang PGE: Satu-satunya contoh jenis endapan ini adalah
endapan Lac des Iles di Kanada; posisi struktural simpanan ini berbeda
Jenis deposit nikel
dengan simpanan lain dalam kompilasi ini.
Semua sumber daya Ni dalam database kami telah ditetapkan jenis
deposit mineralnya; klasifikasi ini menunjukkan bahwa sebagian besar Pengumpan magmatik: Endapan dalam kategori ini terletak di dalam
sumber daya Ni ditampung oleh endapan mineral magmatik sulfida atau atau secara genetis terkait dengan zona pengumpan badan magma di
laterit. Namun, terdapat juga beragam jenis deposit mineral lainnya yang, atasnya dan ekstrusi, meskipun tidak harus berada pada skala yang
meskipun relatif kecil dari segi sumber daya dan ekonomi, juga perlu sama dengan magmatisme jenis basalt/LIP banjir.
dipertimbangkan dan mungkin terbukti menjadi sumber Ni yang penting di Terkait intrusi: Endapan dalam kategori ini ditampung oleh intrusi yang
masa depan; jenis endapan mineral lainnya ini umumnya berasosiasi tidak berlapis secara definitif, tidak bersentuhan secara definitif atau
dengan sistem hidrotermal dan mencakup skarn, sulfida masif terkontrol secara stratigrafi, tidak bersifat komatiitik, dan tidak secara
vulkanogenik (VMS), ekshalasi sedimen (SEDEX), uranium yang tidak definitif berhubungan dengan magmatisme basalt banjir yang terjadi pada
selaras, bentuk strati yang ditampung sedimen Cu-Co, dan endapan masa yang sama. Intrusi-intrusi ini umumnya lebih kecil daripada intrusi-
terkait serpentinisasi. Dalam kasus yang jarang terjadi dimana jenis intrusi berlapis dalam kompilasi ini, dan sifat dari kategori ini berarti bahwa
deposit mineral belum ditetapkan pada suatu sumber daya atau belum kategori ini mencakup sejumlah endapan yang informasinya hanya
diungkapkan oleh pertambangan atau tersedia terbatas.
1816 LUMPUR DAN JOWITT
Terkait dengan pencairan dampak meteorit: Kelas endapan ini Lingkungan pada dasarnya merupakan fungsi geologi struktural,
terkait dengan pencairan, produksi magma mafik dalam jumlah besar, tatanan tektonik, dan geomorfologi, yang semuanya mengendalikan
dan pembentukan mineralisasi sulfida magmatik akibat tumbukan erosi dan drainase (misalnya, Freyssinet dkk., 2005; Butt dan Cluzel,
meteorit, seperti yang dicontohkan oleh endapan di daerah Sudbury di 2013). Perubahan iklim di suatu daerah juga dapat mempengaruhi
Ontario, Kanada, dan struktur tumbukan meteorit Maniitsoq yang baru pembentukan laterit secara signifikan, yaitu iklim basah membentuk
ditemukan di Greenland barat daya. laterit Mg silikat hidrous, perubahan iklim dari basah menjadi kering
membentuk laterit oksida dan lempung silikat, dan perubahan dari iklim
Klasifikasi ini mungkin terlihat agak longgar, namun hal ini memang kering ke basah berpotensi membentuk Mg hidrous. endapan laterit
disengaja—sebagian besar endapan magmatik sulfida dalam kompilasi silikat dan/atau lempung silikat (Golightly, 1981, 2010).
kami tidak terkarakterisasi dengan baik, sehingga, alih-alih memberikan Perubahan iklim ini juga dapat mempengaruhi kadar air suatu laterit,
klasifikasi terperinci mengenai jenis magma atau badan induknya, kami yang merupakan ketidakpastian utama dalam menentukan kadar dan
malah menyajikan klasifikasi tersebut. menggunakan sistem klasifikasi tonase deposit nikel laterit (misalnya, Golightly, 2010); dampak dari
yang lebih umum namun lebih kuat. ketidakpastian ini terhadap sumber daya Ni laterit yang dikumpulkan
Meskipun sekitar 64% produksi Ni hingga saat ini berasal dari bijih di sini dibahas di bagian lain makalah ini.
sulfida Ni ± Cu ± Co ± PGE (data diperbarui dari Mudd, 2010a), Komposisi protolit juga dapat mempengaruhi sebagian jenis endapan
sebagian besar sumber daya Ni global sebenarnya berasal dari bijih Ni- laterit yang terbentuk selama pelapukan, karena litologi yang
(Co) laterit (Dalvi et al., 2004; penelitian ini). Alasan utama dikotomi ini mengandung klinopiroks-ena lebih cenderung membentuk laterit
adalah bahwa pemrosesan mineral yang kompleks diperlukan untuk lempung silikat, protolit dunitik cenderung mengalami pelapukan untuk
mengeksploitasi cadangan Ni laterit secara ekonomis. Hal ini berarti membentuk endapan oksida, dan tingkat serpentinisasi dapat
bahwa bijih sulfida magmatik dianggap sebagai target eksplorasi yang mempengaruhi pembentukan silikat Mg hidro (Golightly, 1981;
lebih penting, terutama karena bijih dalam endapan sulfida secara Freyssinet dkk., 2005). Sebaliknya, protolit peridotitis dapat mengalami
historis lebih mudah diproses. menggunakan konsentrasi konvensional pelapukan untuk membentuk ketiga jenis endapan laterit (Freyssinet
dan teknik peleburan. dkk., 2005). Faktor lokal penting lainnya mencakup topografi dan
Endapan Ni laterit terbentuk akibat pelapukan dalam pada batuan drainase tektonik lokal (misalnya, pelapukan yang lebih dalam di
ultrabasa kaya Mg, dengan sebagian besar batuan ultrabasa Ni bagian proksimal patahan lokal) (misalnya, Elias, 2002; Freyssinet
terbentuk dari batuan ultrabasa ofiolitik, namun sejumlah endapan dkk., 2005; Golightly, 2010).
penting terbentuk dari komatiit atau batuan lain yang kaya akan olivine Nikel bersifat tidak bergerak dalam jumlah sedang hingga seluruhnya
atau terserpentinisasi ( misalnya, Freyssinet et al., 2005; Ernst dan di sebagian besar sistem hidrotermal (misalnya, Jowitt dkk., 2012)
Jowitt, 2013). Selain Ni, batuan laterit sering kali mengandung kobalt dengan pengecualian pada sistem yang mengandung arsenik dalam
dalam jumlah yang dapat diekstraksi secara ekonomis (misalnya, Mudd jumlah besar. Artinya, meskipun Ni terdapat dalam berbagai macam
et al., 2013a) dan mungkin juga diperkaya dengan PGE, meskipun endapan mineral hidrotermal, umumnya ia terdapat dalam konsentrasi
PGE mungkin tidak dapat diekstraksi secara ekonomis (misalnya, yang sangat rendah, sehingga sangat sedikit dari endapan tersebut
Freyssinet et al., 2005) . Mayoritas endapan laterit terletak di daerah yang secara historis dieksploitasi sebagai sumber primer atau produk
tropis, meskipun beberapa juga terdapat di daerah lintang tinggi dimana samping Ni. (misalnya, González-Álvarez dkk., 2012).
pelapukan selama periode iklim hangat dan lembab sebelumnya Deposit Ni hidrotermal yang relatif kecil dalam database kami mencakup
menyebabkan terbentuknya endapan laterit. deposit Ni VMS atau SEDEX yang ditampung serpih polimetalik;
endapan ini mencakup berbagai kadar dan tonase, mulai dari endapan
Ada tiga jenis utama Ni laterit (Golightly, 1981, 2010; Brand et al., tonase curah kadar rendah seperti yang dicontohkan oleh endapan
1998; Freyssinet et al., 2005), yaitu: (1) oksida laterit yang mengandung Talvivaara di Finlandia, hingga endapan Ni sulfida bermutu tinggi
Ni yang telah tersubstitusi atau teradsorpsi pada goetit ; (2) laterit Mg dengan tonase rendah di Tiongkok dan Yukon (misalnya, Jowitt dan
silikat hidrat yang mengandung silikat Mg hidrat yang diperkaya Ni, Keays, 2012 ), dan mineral ini semakin menjadi target yang menarik
seperti ser-pentin, talk, klorit, sepiolit, dan garnierit; dan (3) laterit untuk eksplorasi Ni. Sejumlah endapan VMS yang lebih tradisional
lempung silikat yang didominasi oleh smektit nontronit dan saponit juga mengandung Ni (misalnya, Constantinou, 1980; Hannington et
yang kaya akan Ni. al., 1998; Galley et al., 2007), meskipun hanya endapan VMS tipe
Outokumpu di Skandinavia yang secara konsisten dieksploitasi sebagai
Laterit silikat Mg hidrat umumnya mengandung kadar Ni tertinggi sumber Ni (Peltonen et al., 2008). Jenis mineralisasi Ni kecil lainnya
(~1,8ÿ2,5% Ni) dan mendominasi statistik produksi Ni laterit (misalnya, adalah endapan uranium (U) tipe tidak selaras. Di Cekungan
Freyssinet dkk., 2005) meskipun komposisi, dan jenis bijih terdapat di Athabasca Kanada di Saskatchewan utara, kadar U yang kaya
dalamnya, masing-masing Endapan Ni laterit seringkali dilaporkan (0,5ÿ20% U3O8) sering kali disertai dengan kadar Ni yang tinggi yang
dengan buruk. Pengendalian terhadap pembentukan gaya endapan berkisar antara 0,1 hingga 20% Ni di persimpangan pengeboran tetapi
laterit yang berbeda-beda ini tidak sepenuhnya jelas, seperti, misalnya, seringkali rata-rata 1 hingga 2% Ni di seluruh deposit ( lihat Dahlkamp,
laterit Mg silikat hidrous sebagian besar berlokasi di wilayah tropis 1978; Ruzicka, 1984, 1993; Flöter, 1987; Donahue et al., 2000; Dill,
saat ini namun juga berlokasi di wilayah dengan iklim lebih sedang. 2010).
dan tanah liat silikat dan oksida laterit terdapat di seluruh garis lintang Contohnya termasuk deposit Key Lake, Rabbit Lake, Cluff Lake, dan
(Freyssinet et al., 2005), meskipun tidak ada hubungan yang jelas Eldorado-Port Radium, meskipun sampai saat ini tidak ada produksi Ni
antara kondisi iklim saat ini dan jenis, ukuran, atau tingkat mineralisasi yang terjadi dari deposit tersebut (mungkin karena kesulitan dalam
Ni laterit. Asosiasi beberapa laterit Mg silikat Ni hidrat dengan memproduksi konsentrat Ni dengan radioaktivitas rendah). Karena
lingkungan tropis saat ini dan laterit Ni silikat lempung lainnya dengan kurangnya pelaporan produksi dan sumber daya, simpanan ini tidak
lingkungan semi kering atau mirip sabana saat ini dimasukkan dalam database kami, kecuali tailing Eldorado-Port Radium
yang sedang dikaji.
untuk potensi produksi Ni. Endapan Cu stratiform yang ditampung oleh sedimen penilaian dampak lingkungan dan studi sosial dan ekonomi, diperlukan untuk
juga mengandung jumlah Ni yang bervariasi, seperti yang dicontohkan oleh Ni mendefinisikan sumber daya mineral sebagai sumber daya ekonomi dan
yang dilaporkan dalam estimasi sumber daya untuk endapan Kalum-bila- mengubah sumber daya menjadi cadangan; hanya jika kriteria yang relevan
Enterprise dan Nama di Zambia. Selain itu, endapan karbonatit sering dikaitkan ini dipenuhi maka deposit dapat diklasifikasikan sesuai dan berpotensi
dengan pengayaan Ni (misalnya, Corriveau, 2007; Groves et al., 2010), dan ditambang.
karbonatit Phalaborwa di Afrika Selatan menghasilkan Ni (511 t Ni dalam logam Persyaratan bagi perusahaan pertambangan untuk menentukan profitabilitas
dan sulfat pada tahun 2011; PMC, 2012) sebagai produk sampingan produksi suatu deposit mineral dan untuk membenarkan metodologi yang digunakan
Cu, meskipun tidak ada sumber daya Ni yang dilaporkan pada deposit ini. serta mengkomunikasikan informasi ini secara formal kepada masyarakat luas
dan investor (karena sebagian besar perusahaan pertambangan terdaftar di
bursa saham publik) telah menyebabkan adaptasi peraturan dan kode formal
Alterasi hidrotermal pada batuan ultrabasa juga dapat menyebabkan untuk penilaian, evaluasi, dan pelaporan sumber daya mineral. Mayoritas
pembentukan berbagai jenis mineralisasi Ni, seperti yang dicontohkan oleh perusahaan pertambangan publik diharuskan menggunakan kode nasional
deposit Avebury bersuhu tinggi di Tasmania, di mana intrusi granit menyebabkan mereka, dan sebagian besar negara pertambangan besar memiliki kode mereka
mobilisasi sulfida magmatik dan menyebabkan pembentukan skarn- jenis sendiri atau telah mengadopsi kode dari negara lain.
deposit Ni (Keays dan Jowitt, 2012). Serpentinisasi suhu rendah juga dapat
menghasilkan mineralisasi Ni, seperti yang dicontohkan oleh perubahan olivin Cadangan bijih dan sumber daya mineral Australia dilaporkan berdasarkan
dalam rangkaian ofiolit Mesozoikum Paleo-zoikum-bawah yang terobduksi yang Kode Joint Ore Reserves Committee (JORC) (Stephenson, 2001; AusIMM et
menyebabkan pelepasan Ni dan pembentukan paduan awaruit Ni-Fe dalam al., 2004), sedangkan Kanada menggunakan Instrumen Nasional 43-101 (NI
deposit Decar di British Columbia, Kanada (Ronacher et al., 2012). 43-101; OSC, 2011) , dan Afrika Selatan menggunakan Kode Komite Sumber
Daya Mineral Afrika Selatan (SAMRCWG, 2009), antara lain (misalnya, Rusia,
Cina, Eropa, Amerika Serikat). Pembentukan Komite Standar Pelaporan
Deposit ini ditampung oleh peridotit terserpentinisasi dan mewakili gaya baru Internasional Cadangan Mineral (alias “CRIRSCO”) pada tahun 1994 melalui
dari potensi tonase curah tetapi deposit Ni kadar rendah. Sumber daya tahun Dewan Institut Pertambangan dan Metalurgi telah memungkinkan kerja sama
2011 yang digunakan dalam kumpulan data kami adalah 1.283 Mt bijih dengan internasional mengenai kode pelaporan cadangan dan sumber daya mineral;
0,108% Ni, sedangkan sumber daya terbaru pada tahun 2013 adalah ~2 miliar Wilayah dan negara anggota CRIRSCO meliputi Australasia, Kanada, Chili,
ton (Gt) sumber daya dengan 0,125% Ni yang dapat diperoleh kembali Eropa, Afrika Selatan, dan Amerika Serikat.
(dilaporkan dalam nilai Davis Tube Recoverable Nickel Content, yang hanya
melaporkan adanya Ni sebagai paduan, dan bukan sebagai kandungan Ni total
dalam endapan; sekitar 64% dari total nikel dalam endapan terdapat dalam
bentuk paduan, dan sisanya terdapat dalam mineral silikat yang tidak dapat Semua undang-undang ini mempertimbangkan dua aspek utama dalam
diperoleh kembali dalam inang peridotit yang terserpentinisasi). menentukan apakah suatu sumber daya mineral menguntungkan, yaitu
Kedua gaya alterasi yang kontras ini dan dua endapan yang sangat berbeda probabilitas geologis dan ekonomis. Aspek-aspek ini menggabungkan berbagai
di Avebury dan Decar yang dihasilkan dari peristiwa alterasi ini menunjukkan faktor pengubah, termasuk pertimbangan dan dampak pertambangan,
beragamnya sistem mineralisasi yang dapat membentuk endapan Ni. metalurgi, ekonomi, pemasaran, hukum, lingkungan, sosial dan pemerintah.
Kode-kode ini juga biasanya menggunakan dua kategori utama untuk
Terakhir, terdapat juga sejumlah potensi sumber daya Ni lainnya yang sering mengklasifikasikan deposit mineralnya: cadangan bijih dan sumber daya
dibahas namun masih sedikit dieksplorasi dan tentunya belum menghasilkan mineral. Kategori-kategori ini dibedakan berdasarkan kemungkinan ekstraksi
satupun Ni hingga saat ini. yang menguntungkan dari suatu deposit atau bagian dari deposit tertentu,
Yang paling penting adalah nodul dan kerak mangan Fe-Mn samudera yang dimana cadangan bijih memiliki probabilitas ekonomi dan geologis yang sangat
ditemukan di dasar laut dan gunung laut; sumber daya ini diperkirakan terbentuk tinggi untuk ekstraksi yang menguntungkan, dan sumber daya mineral memiliki
melalui pengendapan kimia di pinggiran sistem hidrotermal dasar laut. Nodul probabilitas geologis yang masuk akal namun kurang pasti secara ekonomi.
ini mengandung sejumlah besar Ni, Co, dan logam lainnya (misalnya, Mudd Kategori-kategori ini lebih tepat disebut dalam definisi seperti:
dkk., 2013a), dan deposit nodul Clarion-Clipperton mewakili nodul polimetalik
laut dalam berbasis kode yang pertama (dan hingga saat ini) berbasis kode di Cadangan bijih: Pada saat laporan ini dibuat, penilaian menunjukkan bahwa
dunia. perkiraan sumber daya, meskipun kelayakan penambangan bintil laut ekstraksi yang menguntungkan dapat dibenarkan. Cadangan bijih dibagi lagi
dalam sebagai operasi komersial yang ekonomis masih belum jelas, terutama berdasarkan tingkat kepercayaannya menjadi cadangan bijih terkira dan
ketika pertimbangan sosial dan implikasi ekologi dan keanekaragaman hayati cadangan bijih terbukti;
dari penambangan laut dalam juga dipertimbangkan. Namun, perubahan Sumber daya mineral: Lokasi, kuantitas, kadar, karakteristik geologis dan
teknologi dan penipisan cadangan Ni (dan logam lainnya) di bumi dapat kesinambungan suatu sumber daya mineral diketahui sedemikian rupa
meningkatkan perekonomian dan kelangsungan hidup lahan yang agak sehingga terdapat prospek yang masuk akal untuk ekstraksi ekonomi pada
spekulatif ini. akhirnya, meskipun tidak semua faktor pengubah telah dinilai dan oleh karena
itu masih terdapat ketidakpastian. Sumber daya mineral dibagi lagi, berdasarkan
tingkat kepercayaan geologisnya, menjadi kategori tereka, terindikasi, dan
sumber daya.
terukur.
Mayoritas undang-undang memperbolehkan pelaporan sumber daya mineral
akuntansi sumber daya mineral
untuk disertakan atau dipisahkan dari cadangan bijih, meskipun beberapa
Berbagai studi teknis, termasuk pengeboran jarak dekat untuk yurisdiksi mewajibkan pelaporan sumber daya mineral untuk dipisahkan dari
menggambarkan sumber daya, pemrosesan bijih dan uji metalurgi (terutama cadangan bijih (misalnya, Komisi Keamanan dan Pertukaran AS yang
untuk konsentrat atau kualitas produk dan aspek pemasaran terkait), desain mewajibkan sumber daya mineral untuk melaporkan sumber daya mineral
dan perencanaan tambang, secara terpisah dari cadangan bijih). dilaporkan secara terpisah sebagai “bahan terminerali
USGS menggunakan kategori cadangan dan basis cadangan yang yang fokus pada konversi sumber daya menjadi cadangan hingga
secara umum serupa dengan cadangan bijih dan sumber daya mineral, produksi. Kompilasi singkat disajikan pada Tabel 2; hal ini berfokus pada
meskipun basis cadangan masih tidak termasuk sumber daya tereka. kumpulan data historis ekstensif yang tersedia untuk beberapa tambang
Analisis berbagai kode pelaporan sumber daya mineral diberikan oleh Ni besar di Australia dan Kanada (misalnya, Mudd, 2009a, b, 2010a, b,
Lambert dkk. (2009). dan analisis pelaporan perusahaan), dan sejumlah proyek besar lainnya.
Seperti dibahas di atas, sebagian besar penelitian mengenai sumber Proyek-proyek ini menunjukkan bahwa konversi sumber daya mineral
daya Ni yang tersedia secara global berfokus pada pelaporan cadangan menjadi cadangan bijih dari waktu ke waktu umumnya sangat berhasil;
Ni, dengan semua permasalahan yang ada dalam fokus ini. Kami Artinya, 10 dari 12 proyek menunjukkan produksi kumulatif ditambah
menganggap bahwa pemeriksaan yang lebih realistis terhadap masa sumber daya yang tersisa lebih besar dari cadangan-sumber daya awal.
depan pertambangan Ni dalam jangka panjang (>50 tahun) dapat Selain itu, dalam 20 tahun terakhir telah terjadi peningkatan signifikan
dicapai dengan mengumpulkan total sumber daya mineral seperti yang dalam total bahan yang dapat ditambang (yaitu, produksi kumulatif
dilaporkan oleh berbagai perusahaan dan tambang, termasuk semua ditambah sumber daya mineral yang tersisa) yang didorong oleh
sumber daya terukur, terindikasi, dan tereka (Mudd dkk., 2013a, b). eksplorasi yang sedang berlangsung dan konversi sumber daya menjadi
Kami menganggap pendekatan ini lebih kuat dibandingkan hanya cadangan, bukan hanya perbaikan teknologi atau perubahan ekonomi
mengandalkan data cadangan Ni, terutama karena sebagian besar saja. Hal ini tidak berarti bahwa perkembangan teknologi tidak
proyek Ni yang besar atau berumur panjang di dunia (misalnya, Sudbury, berdampak pada tingkat konversi; misalnya, peningkatan penggunaan
Noril'sk-Talnakh, Laterites Kaledonia Baru; lihat studi kasus yang ekstraksi Ni dari bijih laterit dengan menggunakan pelindian asam
disajikan di makalah ini) memiliki cadangan bijih yang mewakili sebagian bertekanan tinggi dan kenaikan harga Ni serta produk sampingannya
kecil dari jumlah kandungan Ni yang diketahui, sedangkan sumber daya dalam beberapa tahun terakhir juga merupakan faktor penting dalam
mineral cukup dipahami secara geologis untuk memungkinkan konversi sumber daya menjadi cadangan untuk produksi pada beberapa
perencanaan proyek jangka panjang dan oleh karena itu lebih cenderung proyek (misalnya , Murrin Murrin dan mengembangkan proyek laterit Ni
mewakili jumlah bijih yang dapat ditambang. Ni di dalam badan bijih atau di Ambatovy dan Goro).
kamp penambangan. Sumber daya mineral ini kemungkinan besar akan Hanya ada sedikit penelitian yang mengkaji sumber daya Ni global.
ditingkatkan menjadi cadangan bijih seiring waktu dan akhirnya Hoatson dkk. (2006) meneliti sumber daya Ni sulfida global (yang
ditambang (Hoatson et al., 2006; Mudd et al., 2013b), meskipun tampaknya belum
merekaada penelitian
definisikan formal produksi
sebagai yang dipublikasikan.
ditambah sisa cadangan/
Tabel 2. Cadangan Bijih, Sumber Daya Mineral Tambahan dan Produksi Kumulatif untuk Proyek Nikel Besar Terpilih
Proyek Periode operasi Cadangan bijih Sumber daya mineral tambahan Produksi kumulatif1
1967–20112 1966: 1,93 Mt @ 4,15% Ni 2011: - 1966–20112:

Lapangan Kembar, Australia
4.788 Mt @ 3,43% Ni 2011: 18.791 Mt @ 2,07% Ni ~50,20 Juta Gunung @ 3,10% Ni
Savannah/Sally Melayu, Australia 2004–20112 2003: 3,42 Mt @ 1,56% Ni 2011: 2003: 0,32 Mt @ 3,67% Ni 2011: 2003–20112:
4.579 Mt @ 1,28% Ni 0,686 Mt @ 3,2% Ni 5.060 Mt @ 1,29% Ni
Murrin Murrin, Australia 1999–20112 1996: 117,4 Mt @ 1,02% Ni 2011: 1996: 7,9 Mt @ 1,02% Ni 2011: 1999–20112:
186,2 Mt @ 1,00% Ni 81,79 Mt @ 1,00% Ni ~30,5 Juta Ton @ ~1,34% Ni
1974–1995 1974: 45 Mt @ 1,57% Ni 3 1974–1995:

Greenvale-Brolga, Australia
31,26 @ 1,41% Masuk
1953–1976 1952: 12,75 juta ton @ 1,223% Ni 7 1952–1976:

Danau Lynn, Kanada
20,16 juta ton @ 0,98% Ni
1961–20112 1960: 22,68 Mt @ 2,67% Ni 2011: 6 1961–20112:

Thompson, Kanada
27,6 Mt @ 1,75% Ni 6 ~119,1 Mt @ ~2,19% Ni
1929–20112 1929: 1,24 Mt @ 2,97% Ni 2011: - 1929–20112:

Grup Falconbridge,4 Kanada
18,11 Mt @ 1,39% Ni 2011: 32,68 juta ton @ 2,29% Ni 153,83 Mt @ 1,43% Ni
1886–20112 1916: 60,33 Mt @ ~2,0% Ni 2011: 6 1916–20112:

Grup Inco, 5 Sudbury, Kanada
105,4 Mt @ 1,17% Ni 6 811,6 Mt @ 1,30% Ni
Harapan Raksasa/Maskot Raksasa, Kanada 1959–1974 1957: 1,2 Mt @ 1,39% Ni 1959–1974:

4,08 Mt @ 0,80% Ni
1998–20112 1993: 18,1 Mt @ 3,13% Ni 2011: - 1993–20112:

Raglan, Kanada
9,43 Mt @ 3,07% Ni 2011: 23,07 Mt @ 3,10% Ni 14,29 Juta Ton @ 2,78% Ni
Codemin, Brasil 1982–20112 2001: 5,4 Mt @ 1,37% Ni 2011: 2001: 8,5 Mt @ 1,26% Ni 2011: 2001–20112:
4,6 Mt @ 1,35% Ni 6,0 Mt @ 1,25% Ni 5,62 juta ton @ 1,81% Ni
Loma de Níquel, Venezuela 2001–20112 2001: 41,4 Mt @ 1,48% Ni 2011: 2001: 4,3 Mt @ 1,46% Ni 2011: 2001–20112:
4,6 Mt @ 1,48% Ni 7,4 Mt @ 1,33% Ni 10,87 juta ton @ 1,64% Ni
1 Hanya untuk periode cadangan yang dicatat

2 Masih beroperasi; semua data sumber daya cadangan dari laporan tahunan perusahaan (atau pemerintah jika ada beberapa data), sedangkan pelaporan produksi diperbarui dari Mudd
(2009a, b, 2010a, b)
3 Eksplorasi baru-baru ini telah menghasilkan sumber daya mineral baru di Greenvale, termasuk bijih yang kaya akan skandium
4 Sekarang dikenal sebagai Xstrata Sudbury
5 Sekarang dikenal sebagai Vale Inco Sudbury
6 Perlu dicatat bahwa Vale Inco hanya melaporkan cadangan bijih dan bukan sumber daya mineral tambahan (lihat studi kasus untuk pembahasan lebih lanjut mengenai hal ini)
7 Corazon Mining baru-baru ini membangun sumber daya mineral baru untuk ladang Lynn Lake
sumber daya), menggunakan kompilasi data ekstensif dari Australia dan Namun proses produksi bergantung pada perekonomian, kondisi
Kanada dengan data terbatas dari negara lain, dan memperoleh 103,1 Mt penambangan, teknologi pemrosesan, dan karakteristik (terutama
Ni dari bijih sulfida. Berdasarkan ~27,5 Mt Ni yang diproduksi dari bijih pengotor seperti arsenik atau lainnya), kandungan logam produk
sulfida hingga tahun 2004 (data dari Mudd, 2010a), hal ini menunjukkan sampingan, pemulihan dan harga, masalah lingkungan spesifik lokasi
~75,6 Mt Ni sebagai sumber daya Ni sulfida yang tersisa (Hoatson dkk., (terutama penggunaan lahan, air, dan pengelolaan limbah tambang),
2006, tidak memisahkan produksi dan sumber daya cadangan). Elias kendala sosial (misalnya larangan penambangan di kawasan bernilai
(2002) menyajikan penilaian global singkat terhadap batuan Ni laterit konservasi tinggi), sumber dan biaya energi, biaya tenaga kerja, dll.
(mulai sekitar tahun 2000; mungkin didasarkan pada kompilasi data
sumber daya yang dilaporkan, meskipun sumber dan metodologi yang
digunakan dalam pengumpulan data ini tidak dijelaskan dengan jelas); Hasil dan Analisis
penelitian ini melaporkan 9.569 Mt bijih limonit dengan kadar 1,17% Ni,
Sumber daya mineral nikel
menghasilkan 112,2 Mt yang mengandung Ni, dan 2.712 Mt bijih saprolit
dengan kadar 1,79% Ni yang mengandung 48,5 Mt Ni—total 160,7 Mt Ni. Total sumber daya Ni yang dikumpulkan menurut negara ditunjukkan
Selain itu, Dalvi dkk. (2004) menyatakan bahwa sumber daya Ni global pada Tabel 3, termasuk produksi tahun 2011, produksi kumulatif dari
terdiri dari 10,500 Mt bijih sulfida dengan kadar 0,58% Ni untuk 62 Mt Ni, tahun 1800 hingga 2011, dan rasio sumber daya terhadap produksi tahun
dan 12,600 Mt bijih laterit dengan kadar 1,28% Ni untuk 161 Mt Ni—total 2011. Data kompilasi kami mencakup total 477 proyek dengan total 61,67
global adalah 223 Mt Ni, meskipun sumbernya (dan oleh karena itu miliar ton (Gt) bijih, dengan kadar 0,48% Ni dan mengandung 296,2 Mt
keandalan) data mereka tidak dinyatakan dengan jelas (mereka mungkin Ni. Selain Jinchuan (yang disertakan dalam data kami), Tiongkok
menggunakan Brook Hunt dan/atau basis data in-house Inco yang dilaporkan memiliki 3,38 Mt Ni dalam sumber daya nasionalnya (Hongtao
diperbarui). Kurangnya kejelasan dalam metodologi yang digunakan dan et al., 2011), sedangkan untuk beberapa negara dengan sumber daya Ni
sumber yang digunakan dalam kompilasi estimasi sumber daya Ni global yang penting, kami memiliki data yang lama atau minim (misalnya, Turki,
ini dengan jelas menunjukkan perlunya metode yang terbuka, transparan, Kuba, Yunani, Brasil). Menggabungkan data kami dengan sumber daya
dan kuat dalam menilai sumber daya logam dan mineral global. nasional Tiongkok menghasilkan setidaknya 299,6 Mt Ni secara global—
pasokan sekitar 117 tahun dengan tingkat produksi tahunan pada tahun
2011 sebesar ~1,90 Mt Ni logam per tahun (dengan asumsi tingkat
Terdapat juga metodologi untuk memperkirakan sumber daya yang pemulihan sebesar 75% dari pemrosesan bijih). Perkiraan sumber daya
belum ditemukan, terutama untuk membantu penargetan eksplorasi dan/ pada tahun 2011 ini adalah sekitar 76 Mt Ni lebih besar dari 223 Mt Ni
atau kebijakan pengembangan mineral pemerintah dan industri (misalnya, yang ditentukan oleh Dalvi dkk. (2004). Dalam waktu ~10 tahun antara
Singer, 2008; Mamuse dkk., 2010; Rasilainen dkk., 2010), meskipun penelitian ini, produksi global kumulatif mencapai ~12,2 Mt Ni—
pendekatan tersebut tidak relevan. kode spekulatif dan undang-undang menunjukkan bahwa sumber daya Ni global terus meningkat, meskipun
jelas tidak mendukung pelaporan perkiraan tersebut. apakah semua peningkatan ini disebabkan oleh penemuan mineralisasi
Mengingat bahwa fokus utama dari makalah ini adalah kompilasi dan baru (tidak mungkin), atau apakah ketersediaan data sumber daya Ni
penilaian sumber daya Ni yang ditemukan dan digambarkan dibandingkan meningkat karena akses informasi yang lebih mudah (misalnya melalui
memperkirakan sumber daya yang berpotensi belum ditemukan, maka internet) dan pengembangan standar baru untuk pengungkapan publik
literatur dan perkiraan tersebut akan dikecualikan. tidak jelas; Skenario yang paling mungkin terjadi adalah kombinasi
Untuk makalah ini, kumpulan data ekstensif tentang total sumber daya keduanya, dan sebagian besar kemungkinan berkaitan dengan perluasan
mineral yang mengandung Ni menurut masing-masing proyek telah sumber daya dan, pada tingkat lebih rendah, penemuan-penemuan baru.
dikumpulkan, sebagaimana dilaporkan berdasarkan peraturan perundang- Perlu juga dicatat bahwa sumber daya yang disimpulkan dapat
undangan, dan menggunakan data tahun 2011 atau laporan terbaru. didefinisikan dengan sangat buruk dan dapat menurun jika sumber daya
Meskipun Berger dkk. (2011) menyediakan data global untuk endapan tersebut didefinisikan dengan lebih baik, meskipun, seperti dijelaskan
laterit, studi mereka tidak memiliki fokus eksplisit pada identifikasi dan sebelumnya (misalnya, Jowitt dkk., 2013), produksi di suatu tambang
pembahasan data berbasis kode secara eksplisit untuk sisa data sumber dapat terjadi bersamaan dengan aktivitas yang sedang berlangsung. dan
daya Ni-Co laterit dan biasanya mencakup produksi masa lalu dalam peningkatan sumber daya yang signifikan. Mayoritas Ni merupakan
perkiraan total sumber daya; oleh karena itu, kami hanya menggunakan sumber daya Ni laterit (59,5%), dan sebagian besar berada di wilayah
data dari penelitian ini di mana tidak ada sumber lain yang tersedia. tropis; sebaliknya, sumber daya sulfida Ni didominasi oleh beberapa
Secara umum, sebagian besar sumber daya proyek eksplorasi atau kamp besar (misalnya, Noril'sk-Talnakh, Bushveld, Sudbury) dan sisanya
penambangan berkaitan dengan satu deposit (misalnya, Turnagain, tersebar di seluruh dunia.
Gunung Keith), meskipun beberapa sumber daya mencakup sekelompok Tren dari waktu ke waktu untuk cadangan USGS dan basis cadangan
untuk Amerika
badan bijih individu atau kamp penambangan (misalnya, Sudbury, Noril'sk-Talnakh, SerikatKambalda).
Murrin Murrin, dan dunia dengan data nasional untuk Aus-tralia,
Beberapa sumber daya Ni laterit dilaporkan sebagai “ton basah” namun Brasil, Kanada, dan Tiongkok ditunjukkan pada Gambar 1; data ini juga
tidak mengandung kadar air; dalam hal ini diasumsikan nilai kelembaban menunjukkan peningkatan umum pada sumber daya Ni dari waktu ke
20% (diadaptasi dari data dalam Pianos et al., 1998, dan Golightly, pers. waktu. Perkiraan dasar cadangan global USGS terakhir adalah 150 Mt Ni
commun.). Kumpulan data yang dikompilasi harus dianggap sebagai (untuk tahun 2008) dengan perkiraan cadangan global tahun 2011
perkiraan geologi minimum yang dapat diandalkan untuk sumber daya Ni sebesar 80 Mt Ni (2012 adalah 75 Mt Ni). Namun, diperlukan kehati-hatian
global pada tahun 2011, karena sebagian besar sumber daya yang dalam membandingkan dan memahami data tersebut. Untuk Australia,
terkandung dalam kompilasi ini dilaporkan berdasarkan peraturan Geoscience Australia (GA) melaporkan 20,4 Mt Ni sebagai sumber daya
perundang-undangan (atau serupa); dengan daftar proyek lengkap yang ekonomi pada tahun 2011, sedangkan USGS melaporkan 24 Mt Ni
disediakan sebagai informasi elektronik tambahan, dan beberapa studi sebagai cadangan (GA juga melaporkan tambahan 22,5 Mt Ni sebagai
kasus tentang tren produksi dan perubahan sumber daya dari waktu ke sumber daya sub-ekonomi; GA, 1992ÿ2012). Menurut database online
waktu disajikan untuk proyek Ni yang dipilih. Apakah semua proyek Minedex Australia Barat, cadangan Ni ada di Western
isafilstira
pak
e
–lm
ru
/b
)0
o
,lae
n a
1
gd
a
m
0
o
iug
sb
ydo
n
1t8
kha
e
u
a
0
ari1
.D
aN
R
K
S
P
T
3
p
d
2
y(t
1820
isalipt:im
rm
eotaia
N
Kkl isalaip:dim
m
iflou
aiN
K
k
s .tau
km
uc.)1e
rdiN
e1loe)p0
trikM
N
P
S
2(
seR
h).)).io
u
.tjik
% JN
C
B( .tu.ckealjeeM
S /1.s1e0R
2
arageN -nuha)t.an
i.srd
d tu
e
irfoe
l)h
tR
ua
trib
a
kN
S
P
+
L(t
ailartsuA 6,17
1 801.2
4 0,1
2 9962
2
3 4.06
5 1,1
9
3 6
0
3 9,330.2 5,878
0.11,1
0 0,97,9
72 1.781 4,6
0 1,5
256
39.3
6
4
aisenodnI 21
1
6
5 21
6
4
7
0
8
3 9
7
6
8
2
naata
kilrefS
A 3,3
5
1 62
7 19
5 7.1
3
4
2 01
53,2
0 3
0 2,03
2,8
4
5
7,4
2
1 19
7.33
2 2
8
4.~
1 1
2
1aisuR 0.314 620,0

5,069.3 5 5,9
61,6
239.3
7 48.1
4
6
adanaK
0,4
1 71
5,3
21
8
44
6
2 2,2
1
3 81
7 92
8 4.5
0
3 1
2
anipiliF
lizarB 9.513 5,716.1 5.741
abuK 4,4
2 62
3 71
3
1
9 3,0
0
4
8 .0
3,~
6
5
4
8 2
1
0
ainoduerlaB
K 8,9
2
5 13
5
7 ,83
6
7 50.1
0 8
aniC 3,8
5 20
3 ,51
6 ,3
60.2
4
3 3,6
2957
0
7 ,7.4
0 9
6
5 03
3 1 2,8
4
6
3
1 93
34,8
1
7
6
8 6,9
5
9
7
4
0
1
2 76.2
1
0
2
4 01
4
7
38.~
6
5
3
4 6
4
3
1
5
2 1,8
2
4
5
7
3 28
1
34,2
7
5
1
6
0 52
4
9
3
8
6 1.2
7
9
0
4
6
5 40
9
1
34.2
5
6
9
7
8 7
5
4
3
1
atkairkeirm
eSA 7.424 2 5.563 1,4
6,1
70,43
6.1
4
3
aidnalniF 331
ginaitdnaaG
p 7,0
3394
2 98
101,0 8,8
7972.4 13
ainuig
puaN
P
aeniuG
alametauG 9.203
3,059.3 3 3,6
0956
9.3 3,6
0 0956
9.3
lanoisanretnI 803 2.1 1.1 696.3 1

nariarep
ewbabmiZ 5,51
53,0.2
8 7,3
5 7237
6.1
3 2
9 3,2
4
1
8
9
5
7 68
9
3
7
0
5
4
1 22
6
9
1
7
3 1.1
9
6
5
4 3
2 8.4 7.064 4,6
9
7
3
8 88
4
9
7 32
7
1
9 0.2
6
5
9 4
3 857
ainaznaT 4,0
8
1
6
0
7 66
2
4
3
1
9 01
5
1
2
3 3
2 96
630,0
3,1
4
0
9
1
8 67
9
3
7
0
526
8
6
9
1 5.1
2
1
9 3
2 2
idnuruB 1
3
aibmuloK 24
inanuY 2
3 7,2
4,9028.1
7 841
LUMPUR DAN JOWITT
280,0
raksagadaM
ramnayM 0.961.2
aidnI 5
706,2
1 00,~
0 2
5 3.9 3,200.2
nuremaK 9,779.1
aibreS 2
3 6,53,8
914 6,959.1
ainablA 7.3 7,1

8 8756
8.1 511
nom
uoalo
uSP 880,0 2
aidewS 31
330,0 9,1
5 4834
5.1 8
5 9,435.1
anawstoB 5,3
05,667.4 2.239 64
7,8
0 3215
4.2
akinimoD 7,282.1 2 3.542.1 59
kilbupeR
natskazaK 3,00
2 5,5
3 41
0 8 31
840,0 2
3 7.503.1
22
.4.5
3 3.870.1
ikruT
akyila
iMs
0,050.1
otroekuiR
P 390,0 5,0
2 15
5 7
,20
24.1
7 5,0
2 35
2
7
1
5 ,1
720
4
7
320
4.1
8
2
6 7
5
4
2 1.247
15
aibmaZ 4.911 30
9,40,~
0 3.785 3 9.2 7.6 1.1
0 42
0
892
8
05
3 302
ainodekaM 5,2
31
0
7 4
2 75
60,0 2.1
0 72
4 42
84 8.12.3
412 71
ovosoK 65
.5.2
7 83
12
aipoitE
aleuzeneV 0.761
1
1 3.981 3,3
5 6651
3 21
manteiV 5.361 1
540,0 7.101 7.101
kiugtrneU
p
1
Australia memiliki 5,17 Mt Ni pada akhir tahun 2011 dengan sumber daya
102
mineral sebesar 52,88 Mt Ni1 (termasuk cadangan; WADMP, 2011). Sumber
451~
/1.s1e0R
2
daya Ni yang kami kumpulkan untuk Australia berjumlah 43,41 Mt Ni, dengan
72,6% di antaranya berupa batuan laterit, sedangkan USGS melaporkan
cadangan Australia sebesar 24 Mt Ni yang terkandung. Dalam memeriksa
9.81
8.03
8,001
9.311
5. 0 3 1
perbedaan antara sumber data, cadangan USGS adalah logam yang dapat
diperoleh kembali, sedangkan database Minedex di Australia Barat adalah
.tu.ckealjeeM
S
288.843~
total sumber daya mineral—walaupun beberapa data proyek Minedex
berbeda dari yang dilaporkan oleh perusahaan dalam laporan tahunan
17
0.04
mereka (misalnya, Sumur Bulan Madu; lihat juga catatan kaki). Data untuk
Kanada mempunyai masalah serupa, dengan Natural Resources Canada
(NRC) melaporkan 3,30 Mt Ni sebagai cadangan pada tahun 2009, namun
hanya mencakup cadangan di tambang yang beroperasi atau proyek yang
sedang dikembangkan (NRC, 1944ÿ2011). Sumber daya Ni yang kami
kumpulkan untuk Kanada adalah 21,92 Mt Ni, sedangkan USGS melaporkan
3,0
cadangan Kanada sebesar 3,3 Mt Ni (mungkin berasal dari data NRC).

Cadangan Kanada pada tahun 1977 adalah 7,75 Mt Ni (NRC, 1944ÿ2011),
dan meskipun kita tergoda untuk berasumsi bahwa 3,30 Mt Ni saat ini
menunjukkan penurunan bertahap dalam sumber daya Ni Kanada (lihat
9~
kN
a
tribS
P
+
L(t
031
ua
tR
M
N
P
S2(
l)h
irfoe
1.3
9
Gambar 1), data kompilasi kami menunjukkan bahwa ada jelas terdapat lebih
trik
e1loe)p0
tu
e
,7
id.srd
rdiN
262
-nuha)t.an
c.)1e
281
4
km
u
8
.tau
banyak sumber daya mineral Ni yang teridentifikasi di Kanada melebihi

217
6
3
perkiraan ketat NRC mengenai Ni

40,0
8,9
8 8
JN
C
B(
cadangan.
.jtik
%
h).)).io
seR u
Data kami menunjukkan bahwa, dalam hal sumber daya Ni di masing-

1
13
masing negara, Australia memiliki sumber daya Ni terbesar yaitu sebesar

39
071.6 52
43,41 Mt Ni, dengan total produksi sebelumnya sebesar 5,02 Mt Ni, diikuti
oleh Indonesia, Afrika Selatan, Rusia, dan Kanada dengan 33,29 Mt Ni. ,
9.81
26
9,0
4 7
masing-masing sumber dayanya 33,22, 24,42, dan 21,92 Mt Ni, dan produksi
sebelumnya masing-masing sebesar 3,66, 1,31, 10,66, dan 14,17 Mt Ni.
Kemunculan Afrika Selatan sebagai negara nomor tiga mungkin tidak
4,0
14,0
830.8811,1
0
terduga, mengingat peran kecil Afrika Selatan sebagai produsen Ni, namun
62
5
.T
jnbaaL3(
Ni mereka merupakan produk sampingan yang penting dari sumber daya

)natule
dan tambang PGE yang luas di Kompleks Bushveld (lihat Tabel 4 dan 6 ;
5,0
14,0
62,0
64
juga Mudd, 2012).

4
Produksi Afrika Selatan hingga saat ini, sebesar 1,31 Mt Ni, merupakan
aiN
iflou
m
isalaip:dim K
k
s
sebagian kecil dari sumber daya Ni yang dimiliki negara tersebut. Sebaliknya,
6.4
0.31
8
produksi kumulatif Kanada sebesar 14,17 Mt Ni masih lebih rendah

dibandingkan sumber daya yang dikumpulkan sebesar 21,92 Mt Ni. Data
pada Tabel 3 juga menunjukkan pentingnya kode dan praktik pelaporan
1
1
242
sumber daya mineral publik yang kuat, karena negara-negara pertambangan

4384.5
utama seperti Aus-tralia, Kanada, Afrika Selatan, Kaledonia Baru, dan

8.03
Filipina mempunyai jumlah Ni yang tinggi. proyek.

8,001
Ketika membandingkan produksi Ni kumulatif dengan sumber daya yang

dilaporkan di negara-negara yang memiliki data tersedia, terlihat jelas bahwa
sebagian besar negara memiliki sisa sumber daya Ni yang lebih tinggi
30,0
daripada produksi kumulatif, dan terkadang jumlahnya jauh lebih besar.

10
235 7~
.8,0 1
Meskipun beberapa negara hampir sama dalam hal ini (misalnya Republik
Dominika, Vene-zuela), produsen utama Ni seperti Rusia dan Kanada masih
21.1
memiliki sumber daya Ni yang jauh lebih banyak dibandingkan produksi kumulatifnya.
06,0
63,0
N
Kkl
Hubungan antara kadar bijih dan sumber daya bijih ditunjukkan pada
eotaia
rm
isalipt:im
Gambar 2, dengan kandungan Ni versus kadar bijih ditunjukkan pada

6.8
8.61
Gambar 3; kedua grafik diurutkan berdasarkan jenis setoran utama.
1 Data Minedex untuk proyek Wildara-Waterloo Ni tampaknya tidak benar, dengan

laporan Minedex (20 Desember 2011) menyebutkan 672 Mt bijih pada 1,95% Ni untuk
13,1 Mt Ni—namun penelusuran Minedex saat ini tidak menunjukkan data historis ini
(mungkin karena ini adalah kesalahan administrasi) dan sumber daya saat ini yang
dilaporkan oleh pemilik Norilsk Nickel dan Minedex adalah 1,08 Mt bijih dengan 1,73%
0u— cM
iD
C
B
K
2k(t
b
d
p
m
iaR
B
1s(tl
h
p
d
)r,a
re
2
lp
tu
,e
a
re
a
R
ke
a
a
bjlsu
p
u
a
th
iftrou
mtlitr0
lo
nd
e
ub
1
n
sb
o
g
rkia
e
ryaE
a
oidn
d
0
1
u
Ni untuk 18,7 kt Ni (meskipun Minedex memiliki kemungkinan bijih 11 Mt padahal

kayih
b
o
a
te
1
0
rtid
m u
tsd
n
g
lr2
u
9
ia
t,-aiku
bsE
,ka)a
a
h
skalu
iwalaM
loynapS
yawroN
arageN
aidnaloP
eib
dk
n
,a
latoT
anitnegrA
sak-ia
t,ap
hsn
rn a
ia
sicstaa
ulf:iup
)sn
ih
n
m
nnaakia
nyannjnua),ela
seharusnya 11 kt bijih). Pencarian Minedex yang lebih baru (5 Mei 2013) kini
menghasilkan 37,63 Mt Ni sumber daya di Australia Barat.
naga
160
AS - Cadangan
AS - Basis Cadangan
Australia - Sumber Daya Ekonomi

140
Australia - Ekonomi + Sumber Daya Tersirat
Kanada - Cadangan
Brasil - Cadangan
120
Cina - Cadangan
Afrika Selatan - Cadangan / Basis Sumber Daya
Dunia - Cadangan
100
Dunia - Basis Cadangan
80
nm
rneouba
im
g )u
youa iN
kGD
S(
E
60
40
20
0
1965 1970 1975 1980 1985 1990 1995 2000 2005 2010
Gambar 1. Cadangan dan/atau sumber daya nikel dari waktu ke waktu untuk Australia (GA, 1992ÿ2012), Kanada (NRC, 1944ÿ2011), Brasil
(DNPM, 2008ÿ2012), Afrika Selatan (CMSA, 2005ÿ2013), dan Amerika Serikat (USGS, 1996ÿ2013).
Untuk sulfida, kadar Ni tertinggi biasanya ditemukan pada kom-atiit, (misalnya, PGE, Cu, dan Co, dengan Zn dalam endapan hidrotermal), hal
sedangkan kadar terendah ditemukan pada endapan hidrotermal dan intrusi/ ini juga tercermin dari fakta bahwa enam dari 10 proyek teratas memiliki
intrusi. Contoh dari hampir semua endapan dapat ditemukan di seluruh kadar Ni jauh di bawah median kadar bijih sulfida sebesar 0,50% Ni, yang
kisaran tonase bijih, sedangkan endapan yang berhubungan dengan basalt menunjukkan pentingnya deposit bertonase besar dan berkadar rendah
banjir dan endapan yang ditampung oleh intrusi-intrusi umumnya memiliki dalam anggaran sumber daya Ni global. Yang penting, 10 proyek ini saja
kandungan Ni dalam jumlah tertinggi. Dalam hal laterit, kadar Ni tertinggi mengandung 53,59 Mt Ni—hampir setengah dari perkiraan sulfida global
biasanya ditemukan pada silikat Mg hidrat, sedangkan kadar terendah kami sebesar 118,0 Mt Ni, dan lima dari proyek besar ini sudah beroperasi
ditemukan pada endapan yang berhubungan dengan oksida, meskipun secara komersial, sedangkan lima proyek lainnya saat ini belum
keseluruhan basis data laterit sangat kontras dengan data sulfida dengan dikembangkan. Mungkin yang lebih mengejutkan lagi adalah kemunculan
tonase bijih yang sangat bervariasi dan mengandung nilai Ni untuk semua sumber daya Clarion-Clipperton di urutan kesepuluh pada Tabel 4, yang
jenis simpanan. mewakili perkiraan sumber daya berbasis kode yang pertama di dunia untuk
Kurva frekuensi kumulatif berdasarkan kadar bijih dan kandungan Ni deposit nodul polimetalik laut dalam.
ditunjukkan pada Gambar 4, menunjukkan bahwa median ukuran proyek Sumber daya Ni laterit terbesar mengandung beragam tipe endapan,
adalah 62,1 dan 344,3 kt Ni dan menghasilkan median kadar bijih proyek meskipun pentingnya bijih silikat Mg hidrat sudah jelas. Berbeda dengan
masing-masing sebesar 0,50% Ni dan 1,1% Ni untuk sulfida dan laterit. 10 endapan sulfida teratas, sembilan dari 10 endapan laterit teratas
Endapan sulfida menunjukkan variabilitas kadar yang lebih besar mempunyai kadar bijih yang sama atau lebih besar dari median untuk bijih
dibandingkan dengan endapan laterit, yang biasanya menunjukkan kisaran kadar yang(1,1%
laterit sempit.
Ni); 10 proyek ini juga mengandung 47,37 Mt Ni atau
Sepuluh proyek terbesar untuk sulfida dan laterit masing-masing seperempat dari estimasi laterit global kami sebesar 178,1 Mt Ni. Yang
ditunjukkan pada Tabel 4 dan 5, termasuk produksi kumulatif hingga tahun terakhir, hanya empat dari 10 proyek laterit teratas yang beroperasi, dengan
2011 jika tersedia. Yang mengejutkan, intrusi berlapis merupakan dua dari lima proyek belum dikembangkan dan satu masih dalam pengembangan.
tiga sumber daya Ni sulfida teratas, meskipun jika endapan Noril'sk-Talnakh
dikelompokkan bersama, maka ini akan menempati peringkat sebagai Secara keseluruhan, hal ini menunjukkan bahwa ekspansi jangka
sumber daya Ni terbesar. Sebaliknya, jika deposit di Kompleks Bushveld menengah dalam produksi Ni global perlu dilakukan terutama dari perluasan
digabungkan menjadi satu sumber daya Ni, maka sumber daya Ni akan lahan coklat untuk sulfida (yaitu perluasan tambang yang sudah ada) namun
mendominasi global, dengan 28.884 kt mengandung Ni. Hal ini menekankan juga proyek lahan hijau untuk tambang baru (misalnya pengembangan
pentingnya Ni sebagai produk sampingan dari produksi logam lainnya tambang baru). Namun, hal ini tidak menunjukkan bahwa penemuan Ni
sulfida di lahan hijau tidak mungkin terjadi dan hampir pasti akan terjadi
nn
aakrga
hnsu
kauae
ldd
uedb
yin
p
fbrola
uri.N
e P
S
B
K
T
4
naa.h.tau
amcsie
a
ure
lre
uepM
Ps
aa
myaaN
s sutatS .markaC
anyana)n
hnt))u
io
u%
o
a
jtikJN
C
B
T
L(
nasrointes
J .tucelem ,nakilim)1e11pr)%
e
0
tikN
pk(
2
71
82
7
2
9
4 6,1
1
3
8 0 28
3
0
8 3,0
1
.ng
anin
snu
ea
2a.n
jw
a
rkn
ptp
4e
n
o
ili.ka
m
ue
m
t-h
n
tisp
ata
skn
g
riki.a
o
u
sd
p
e
u
a
-m
slto
ia
e
–
a
isro
lg
h
e
sp
'g
a
ru
im
o
n
la
.n
u
g
je
.rin
p fb
cp
n
klsrfta
rlo
a
rp
n
u
o
e
lu
riu
a
e tle
m
M
n
O
iC
N
D
P
S
K
Z
T
p
b
sti
J .alay
nsm
n
akm
n
krs–
ee
u
aa
iu
..lp
/tikp
e
.–
hlk
io
sau
a
.em
h
.p
grifd
u
s lb
kem
c–
d
lreo
a u
ro
e
trile
p m
M
n
H
iN
S
K
A
b
n
kiti
s %001stalpnavI
004
556
3.1
9 9~1 3044» k%
sllei0rko0iN
1
% 0 0 1m
akuionre
l1
ig
tm
a
,n2lP
A
9
0,1
3
5
8 74
5
8
0 ,8
1
3
028
00
5
1
63.1
6 4
3
2 na3
7k0
9
8
5
0
1 8E
69a
3
a
2
0
1
55G
6
27
3
2
1
9
0
6
tda
9.,iP
d T
1
7
4
3
a
d
6
0
5
nau%
hlec0kn0iiN
1J
%001lalpeyrkoiC
R
N
38
5 5,1
0 k%
sllei0rko0iN
1
302913,9
61
»
k%
sllei0rko0iN
1
%00m1aUgRoU
L
3ka
6 1at6
4
9 0
2
da
du,iT
0J
3
a
d
%001klp
dereko
e ariC
H
N
1.1 %001slualrie
tunaiM
N
latoT 23,0 80
202,0~
935.61 885.35
:nat.aktsaiD
C
–
n
);3
0ra,e
1aanfb
0i.yh
stn
a a
rm
2a
u
n,a
kiuS
g
a
d
ÿlcs)u
rtu
s .a6
1
4
g
e
ra
iu
Gd
n
s
o
m1
9
in
s
b
lrro
a
e
S
ik
p
erm
0
a
e
9
iuh
re
tM
m
iU
at=
2
b
d
p
a
1
ki(tl
s
y
gnnanuna
gjn
ip
n
tkni;iartm
a
ls
u
g
a
riu
klte
n
kka
tn
hp
iypiu
a
b
sa
e
p
b
u
in
rg
a
u
m
a
fo
g
6
1
k-u
eykw
a io
m
a
d
u
h
ls
g
m
a
n
d
e
a
9
1
n
p
id
stro
y lh
a
e
tia
nvu
gnre
e
o n
d
9
0
a
tiire
tm
alD
in
N
E
K
S
o
u
b
a
3
p
1
2
h
4
d
yitfil
s
k
nn
aakrga
hnsu
kutae
lid
uredb
yen
pbrota
eari.N
S
P
B
K
T
5
L
aa
myaaN
s sutatS .markaC .tuceleM
h))io%
jtikJN
C
B( naa.h.tau
amcsie
a
ur1e
lre
u)etpiM
kN
Ps(
nasro
intesJ ,nakilim)1e1pr%
e2
0 pk(
okaworoS 25
66
9
8
7 5,1
1
3
4
2
9 2
0 59?91
? 8791 077» eolcanVI
naisarepogneP su
a-to
dariksdgikliM
iH
o
s
7
2,5
05
6
10,6
7
33
0
8
1 4
6~
9
1
5
0
8 4
2
3
1 71
1 0,0 ,%,4%24,09%
3,9h05s1tib
e
mum
asa
ttT
nirM
E
P
A
-areh
tisaaom
dpye
le
aWH
D
B -atdairksg
diklM
ih
o
s
oroG 0102 ?n27

a2
4k0
0
6
8
7 89
2?9
6
a
7
3
4
0
28t0
7
5
a
1 1
8
6
4
9
2
d1
8.iT
d
a
9 ~
7
6
5
a
d
4
3
1 eolcanVI
naisarepogneP -atdairksg
diklM
ih
o
s
adiskO h%
a0tn0ir1eam
bueK
P
sieraraynaeiM
P
d naisarepogneP
amuo-k
anba
uiB
T
%001atart)s?X(
nakroteyneM su
a-h
to
daariksdn
gtika
lia
M
iH
o
sitl
PENILAIAN RINCI TERHADAP TREN DAN ENDOWMENT SUMBER DAYA GLOBAL Ni
kumpeiT
g k6aa
8tda
9iT
d 1
a
d h%
a0tn0ir1eam
bueK
P
naisarepogneP -atdairksg
diklM
ih
o
s
obmainoK
%
,%9145aPtaSrM
tsX
S
nagnabm
sue
a-to
g
darn
iksdgeikliM
iH
P
o
s
31,0
ayauB nakroteyneM -atdairksg
diklM
ih
o
s %001akiore
lgm
nA
osoortraeM
C ?0
22
80
92
1 205» %9,99noPtiH
liM
B
naisarepogneP a
h
-td
ainrksg
d
ta
ika
lM
iT
h
o
sil
280,0 %001matT
nA
P
-u2aglauG
P nakroteyneM -atdairksg
diklM
ih
o
s
latoT 092.3 270

4,.40
3 7,~
1
4
nagn;na
nalb
a
nak:im
u
sn
in
p
g
sk
m
g
a)n
e
a
rn
m
u3
n
teu
e
g
r.atd
ÿu
ka
m
kh
n
d
k
t1
o
sh
lb
aa
e
oi~
ra
iw
C
D
T
=
p
d
s(t
k
n
);3
0ra,e
1aanfb
0i.yh
stn
a a
rm
2a
u
n,a
kiuS
g
a
d
ÿlcs)u
rtu
s .a6
1
4
g
e
ra
iu
Gd
n
s
o
m1
9
in
s
b
lrro
a
e
S
ik
p
erm
0
a
e
9
iuh
re
tM
m
iU
at=
2
b
d
p
a
1
ki(tl
s
y
2
nabanb
ia
sh
mm
ga%
a
n
e
hs
ule
ia
0
sjiD
e a
2
d
b
k
1823
1824
LUMPUR DAN JOWITT
Tabel 6. Sumber Daya Nikel Berdasarkan Jenis Deposit Sulfida Primer dan Sekunder
Setoran utama Jenis setoran sekunder Bijih (Gunung) Di dalam (%) Ni (kt) Menghitung
Paduan Fe-Ni Mineralisasi terkait serpentinisasi 1.283,5 0,108 1.386.2 1
Hidrotermal Ni Hidrotermal Ni 26,45 0,41 109,8 2

IOCG 34,4 0,19 65,4 1
Mn nodul/presipitasi kimia 308 1,2 3.696 1
Pb-Zn/VMS yang ditampung sedimen 6.215,7 0,081 5.004,5 6
Talvivaara saja 1.550 0,224 3.476 1
Polimetalik yang ditampung oleh sedimen 84 0,11 95,1 3
Stratiform Cu yang ditampung oleh sedimen 111,1 0,45 497,4 2
Ni hidrotermal tipe skarn 29,4 0,86 251,5 1
Uranium terkait ketidaksesuaian 2,70 0,06 1,6 3
VMS 18,73 0,23 43,8 9
Hidrotermal subtotal 6.831 0,14 9.765 28
Sulfida magmatik Kompleks tipe Alaska 1.841,8 0,21 3.792,8 1

Komatiite Archean 3.610,0 0,45 16.181,5 55
tholeiit Archean 13,53 0,54 72,7 2
Terkait dengan banjir basalt 6.558,2 0,26 16.961,2 18
Banjir yang berhubungan dengan basalt–kompleks Duluth saja 3.434,2 0,12 4.162,5 6
Hanya terkait banjir basalt – Perangkap Siberia 2.364,1 0,43 10.190 4
Terkait dampak 320,9 1,46 4.679,5 12
Terkait intrusi 2.347,1 0,40 9.341,6 34
Intrusi berlapis 20.928 0,19 38.803,1 78
Intrusi berlapis–hanya di Bushveld 16.610 0,17 28.884 41
Pengumpan magmatik 1.549,0 0,86 13.297,8 6
Sulfida magmatik 275 0,31 842,8 1
Intrusi sumbang PGE 41,75 0,09 36,9 1
Komatiitis Proterozoikum 234,9 1,22 2.871,5 14
Toleiit Proterozoikum 0,381 1,33 5,1 2
Sulfida magmatik subtotal 36.990 0,28 102.346 224
Total keseluruhan 45.834 0,26 118.038 253
penting dalam ekspansi Ni jangka panjang, seperti yang dicontohkan Untuk batuan laterit, selalu terdapat beberapa jenis bijih dalam satu
oleh penemuan baru-baru ini di Cincin Api, Ontario, Pegunungan Fraser endapan, terutama karena proses pelapukan yang terlibat dalam
di Australia Barat, struktur tumbukan meteorit Maniitsoq di Greenland pembentukan batuan laterit, serta sejumlah kasus dimana suatu daerah
barat daya, dan terbukanya Massif Voronezh Proterozoikum di lingkungan mempunyai beberapa endapan laterit berbeda yang membentuk suatu
yang ramah lingkungan. wilayah Kursk yang sensitif di Rusia, untuk endapan. proyek komersial. Beberapa dari tambang multideposit ini
eksplorasi mineral. hanya melaporkan total sumber daya mineral (misalnya, Murrin Murrin,
Statistik untuk seluruh proyek berdasarkan jenis endapan dirangkum Koniambo), sedangkan tambang lainnya melaporkan simpanan individual
dalam Tabel 6 dan 7 untuk masing-masing sulfida dan laterit. (misalnya, kelompok Doniambo, Goongarrie, Siberia, dan Nornico).
Sumber daya Ni yang terkandung seringkali didominasi oleh beberapa Secara umum, kami menyimpan data endapan laterit seperti yang
jenis simpanan, yang pada gilirannya didominasi oleh kelompok- dilaporkan oleh perusahaan, dengan urutan daftar jenis bijih dalam
kelompok tertentu. Misalnya, sumber daya magmatik sulfida Ni endapan laterit tertentu yang menunjukkan pentingnya masing-masing
didominasi oleh komatiit Archean, endapan terkait basal banjir, dan bentuk mineralisasi; perlu dicatat bahwa sebagian besar perusahaan
intrusi berlapis. Pada gilirannya, endapan yang berhubungan dengan tidak melaporkan distribusi jenis bijih dalam setiap simpanan, sehingga
basalt banjir didominasi oleh Siberian Trap LIP di Rusia, yang mencakup pengelompokan atau sebaliknya data dan alokasi berdasarkan jenis
Noril'sk dan Talnakh, dan kompleks Duluth yang terkait dengan LIP simpanan dibiarkan sembarangan.
Keweenawan di Amerika Serikat, sedangkan kelas endapan intrusif
berlapis didominasi oleh Kompleks Bush-veld di Afrika Selatan. Untuk Demikian pula untuk sulfida, beberapa proyek beroperasi pada basis
laterit, oksida jelas merupakan jenis atau komponen endapan yang endapan tunggal, meskipun sejumlah proyek tunggal dalam database
dominan, diikuti oleh silikat Mg hidrat dan pada tingkat yang lebih rendah
kami menggabungkan sejumlah badan bijih atau endapan individual. Hal
oleh silikat lempung. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ini dicontohkan oleh kamp Sudbury di Kanada, dimana dua produsen
ketergantungan kita pada sumber daya yang dipublikasikan dengan terbesarnya, yaitu Vale (sebelumnya Inco) dan Xstrata Nickel
metodologi yang ditentukan oleh kode dan praktik pelaporan sumber (sebelumnya Falconbridge, dan sekarang Glencore Xstrata), masing-
daya mineral publik memungkinkan dilakukannya penilaian yang kuat, masing mengoperasikan beberapa tambang untuk memasok pabrik
akurat, dan, yang lebih penting, tepat, terhadap sumber daya Ni global pusat, pabrik peleburan, dan kilang. Sudbury juga memiliki beberapa
yang ada, terdapat sejumlah permasalahan dalam kaitannya dengan tambang kecil dan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan junior
sumber daya Ni. alokasi sumber daya untuk masing-masing jenis deposit mineral masih tetap
yang umumnya ada. sebagai proyek terpisah
terdaftar
Hidrotermal: Ditampung oleh Sedimen Hidrotermal: Semua Jenis Lainnya

Magmatik Sulfida: Komatiite Archaean Sulfida Magmatik: Komatiit Proterozoikum
Magmatic Sulfide: Terkait Banjir Basalt Magmatic Sulfide: Terkait dampak
Magmatic Sulfide: Terkait intrusi Magmatik Sulfida: Intrusif Berlapis
Sulfida Magmatik: Lain-lain Paduan Fe-Ni
1
jiB
%
hdia
r)aiN K(
0,1
0,01
0,01 0,1 1 10 100 1000
Sumberdaya Mineral (Mt bijih)
1
jiB
%
hdia
r)aiN K(
Terkait dengan tanah liat silikat
Terkait hidro Mg silikat

Terkait oksida
0,2
0,01 0,1 1 10 100
Sumberdaya Mineral (Mt bijih)
Gambar 2. Nilai bijih vs. sumber daya bijih berdasarkan jenis endapan: sulfida (atas), laterit (bawah).
basis data kami. Situasi serupa terjadi di ladang Kambalda di Australia Barat, Komatiite Archean untuk Kambalda atau terkait dampak untuk Sud-bury).
di mana sebuah pabrik pusat, yang dimiliki oleh BHP Billiton (melalui Sedangkan untuk batuan laterit, kami telah mencoba untuk menyimpan data
pengambilalihan Western Mining Corporation pada tahun 2005), dapat deposit sulfida seperti yang dilaporkan oleh perusahaan; dengan analisis
disuplai dengan bijih dari selusin tambang kecil yang dioperasikan oleh lebih rinci mengenai produksi di kamp-kamp Ni utama terpilih yang disajikan
perusahaan-perusahaan junior hingga menengah. perusahaan berukuran di bawah ini sebagai studi kasus.
besar. Ladang-ladang ini, sangat berbeda dengan ladang-ladang laterit yang Kumpulan data tipe deposit yang disajikan di sini memiliki kadar dan
dibahas di atas, umumnya hanya mengandung satu jenis endapan Ni (misalnya, tonase yang cukup mirip dengan penelitian sebelumnya
Hidrotermal: Ditampung oleh Sedimen Hidrotermal: Semua Jenis Lainnya

Magmatik Sulfida: Komatiite Archaean Sulfida Magmatik: Komatiit Proterozoikum
Magmatic Sulfide: Terkait Banjir Basalt Magmatic Sulfide: Terkait dampak
Magmatic Sulfide: Terkait intrusi Magmatik Sulfida: Intrusif Berlapis
Sulfida Magmatik: Lain-lain Paduan Fe-Ni
10.000
1000
100
nke)tikM
gnudnagle N(
10
0,1
0,01 0,1 1 7
Kadar Bijih (%Ni)
1000
100
M
N(
nke)tik
gnudnagle
10
1
Terkait dengan tanah liat silikat
Terkait hidro Mg silikat

Terkait oksida
0,1
0,3 1.5 3
Kadar Bijih (%Ni)
Gambar 3. Kandungan nikel vs. kadar bijih berdasarkan jenis endapan: sulfida (atas), laterit (bawah).
seperti Cox dan Singer (1986), Singer (1995), dan Berger dkk. yang disajikan di sini menunjukkan bahwa sumber daya Ni pada
(2011), antara lain; namun, perlu dicatat bahwa penyempurnaan umumnya terbatas pada dua tipe endapan besar: sulfida magmatik
model kadar tonase yang ada bukanlah fokus utama makalah ini. dan laterit Ni. Sumber daya Ni laterit global tersebar di berbagai
Beberapa pernyataan umum dapat dibuat mengenai distribusi jenis endapan mineral yang berbeda-beda, namun Gambar 2 dan 3
sumber daya Ni berdasarkan jenis endapan yang berbeda. dengan jelas menunjukkan bahwa meskipun endapan Ni laterit
Dibandingkan dengan sumber daya Cu global yang didominasi oleh terkait Mg silikat hidrat dengan kadar tertinggi memiliki kadar Ni
endapan Cu porfiri namun Cu tersebar di berbagai jenis endapan yang lebih tinggi dibandingkan jenis endapan lainnya, sumber daya
mineral yang berbeda (Mudd dkk., 2013b), data ini jenis simpanan tidak mendominasi statistik Ni yang terkandung. Sebaliknya,
100 100
~87,5% <1 Juta Ton Ni ~89,9% <2% Masuk

80 80
60 60
adifluS
adifluS
Ukuran rata-rata Nilai median
40 40
rccuetm
liP
te
a
u
n
v()
62,1 karat Ni 0,50% Masuk
rccuetm
liP
te
a
u
n
v()
20 20
0 0
0,0001 0,001 0,01 0,1 1 0,01 0,1 1
Mengandung Nikel (Gunung Ni) Kadar Bijih (%Ni)
100 100
~90,0% <2% Masuk

80 80
~75,8% <1 Juta Ton Ni
60 60
tiretaLs
tiretaLs
Ukuran rata-rata Nilai median
40
rccuetm
liP
te
a
u
n
v()
40 344,3 karat Ni 1,1% Masuk

rccuetm
liP
te
a
u
n
v()
20 20
0 0
0,0001 0,001 0,01 0,1 1 0,01 0,1 1
Mengandung Nikel (Gunung Ni) Kadar Bijih (%Ni)
Gambar 4. Kurva frekuensi kumulatif untuk kandungan nikel (kiri) dan kadar bijih (kanan), dengan sulfida (atas) dan laterit
(bawah).
endapan laterit dengan jumlah kandungan Ni tertinggi tersebar secara jenis endapan lainnya mempunyai kadar dan tonase yang bervariasi,
luas antara endapan dengan kadar rendah-tonase lebih tinggi dan seperti yang dicontohkan oleh endapan terkait basal banjir dalam database
endapan dengan kadar lebih tinggi-tonase rendah, dan tidak ada pola kami; kelas endapan ini mencakup endapan tonase kadar tinggi-tinggi
nyata yang dapat dilihat dalam kaitannya dengan hubungan Ni yang (misalnya Noril'sk, Talnakh) dan endapan tonase kadar tinggi-tinggi
mengandung kadar-tonase, kecuali kadar yang lebih tinggi dari suatu Ni. (Kompleks Duluth).
bagian dari endapan Ni laterit terkait Mg silikat hidrat. Untuk menilai pentingnya produk sampingan (atau produk sampingan
Endapan Ni sulfida dalam database kami memiliki kadar dan tonase dalam beberapa kasus), nilai ekonomi logam yang dilaporkan untuk semua
yang terkait langsung dengan jenis endapan, dengan endapan dengan proyek dihitung berdasarkan harga rata-rata logam tahun 2011; dengan
kadar tertinggi didominasi oleh endapan Ni komatiitik. Endapan Ni 25 proyek paling bernilai ditunjukkan pada Tabel 8. Tidak mengherankan,
hidrotermal umumnya berkadar rendah, meskipun terdapat beberapa nilai yang terkandung dalam separuh proyek didominasi oleh sumber
endapan dengan kadar lebih tinggi di database kami, dan endapan daya PGE, yang sebagian besar dihasilkan dari deposit yang mengandung
hidrotermal Talvivaara memiliki kadar yang cukup rendah namun Ni sebagai produk sampingan, bukan dari sumber daya PGE. fokus utama
tonasenya tinggi. Deposit intrusif berlapis dalam database kami semuanya produksi (misalnya, endapan Kompleks Bushveld), sementara bagi
berkadar rendah namun umumnya bertonase tinggi; rendahnya kadar sebagian besar produk sampingan/produk sampingan seperti Cu, Au, Co,
deposit ini mencerminkan fakta bahwa sebagian besar jenis mineralisasi atau logam lainnya sudah jelas (misalnya, PGE di Bokoni, Mogalakwena,
ini dieksploitasi terutama untuk PGE, dengan Ni-Cu-Au-Co sebagai Marikana, Zimplats, dan Tumela; V di Viken). Bijih sulfida merupakan 20
produk sampingannya. Hal ini dicontohkan dengan banyaknya endapan dari 25 deposit teratas berdasarkan nilai, mungkin tidak mengejutkan
(n = 41) di dalam Kompleks Bushveld; seperti yang telah dibahas karena sifat poli-logamnya. Temuan yang aneh adalah nilai Sc di berbagai
sebelumnya, jika endapan berkadar rendah namun bertonase sedang kelompok proyek laterit Nornico (Greenvale, Lucknow, Kokomo) di
hingga tinggi di dalam kompleks ini digabungkan, maka Kompleks Queensland utara, Australia. Meski simpanan tersebut tidak masuk dalam
Bushveld mendominasi sumber daya Ni global, dengan sekitar 28.884 kt 25 besar, namun nilai Sc terkandung di dalamnya
mengandung Ni. Mayoritas
Tabel 7. Sumberdaya Nikel berdasarkan Jenis Deposit Laterit
Bijih (Gunung) Ni (kt) Menghitung

Jenis setoran utama Jenis setoran sekunder Di dalam (%)
Silikat tanah liat Silikat tanah liat 966,7 0,81 7.865,1 21
Tanah liat silikat-hidrat Mg silikat 54,4 1,30 706,1 5
Tanah liat silikat-hidrat Mg silikat-oksida 401,9 0,96 3.872,2 2
Tanah liat silikat-oksida 194,1 0,89 1.720,0 9
Tanah liat silikat-oksida-hidrat Mg silikat 35,6 1,20 426,4 1
Subtotal – silikat lempung 1.652,7 0,88 14.589,8 38
Silikat Mg Hidro Silikat Mg Hidrous 286,2 1,54 4.401,5 8
Silikat lempung silikat Mg hidrat 213,1 1,18 2.516,6 5
Hidrous Mg silikat-tanah liat silikat-oksida 326,7 1,45 4.727,5 4
Hidrous Mg silikat-oksida 2.426,7 1,57 37.984,0 55
Silikat hidro Mg silikat-oksida-tanah liat 182,8 0,87 1.585,0 2
Silikat Mg subtotal–hidrat 3.435,5 1.49 51.214,6 74
Oksida Oksida 3.135,9 0,93 29.238,5 37
Silikat tanah liat oksida 2.089,5 0,77 16.023,6 25
Mg silikat oksida-hidrat 5.524,7 1,21 67.065,6 50
Subtotal–oksida 10.750,1 1.04 112.327,7 112
Total 15.838 1.12 178.132 224
Tabel 8. Peringkat 25 Sumber Daya Terbesar berdasarkan Nilai Gabungan (US$miliar), Termasuk Produk Bersama/Sampingan dan Nilai Proporsional (%)
Di
Jenis Co Au + Ag Pt-Pd-(%) (%)
Proyek setoran Nilai dalam (%) Dengan (%) Rh (%) Lainnya (%)
Mogalakwena Sulfur 502,51 28,79 6,16 0 4,44 60.62
buah rumput Sulfur 374,42 48,50 10,22 0 5,35 35.93
Zimplat Sulfur 338,27 17,47 5,41 0 6,62 70.49

Talnakh Sulfur 269,20 44,34 28,29 0 1,78 25.59
Norilsk-Talnakh “disimpulkan” Sulfur 231,85 40,66 32,54 0 2,62 24.18
Marikana (Lonmin) Sulfur 227,55 7,94 1,56 0 2,97 87.54
Teluk Sulfur 219,25 9,54 0 0 0 0 U3O8-27,7%, Mo-10,7%, V2O5-52,1%
Roda semenanjung Sulfur 193,39 81,75 15,55 0 0,71 1,99
Sorowako Bertahun-tahun 180,88 100 177,49 0 0 0 0
Buoysendal Sulfur 174,65 14,58 1,85 0 3,17 80.41
Jinchuan Sulfur 174,64 78,64 19,18 2,18 0 0

Sampai jumpa Sulfur 168,33 14,43 2,14 0 3,09 80.34
Halmahera-Weda Bay Bertahun-tahun 165,76 93,33 0 6,67 0 0
Talvivara (Kuusilampi-Kolmisoppi) Sulfur 151,40 48,00 40,39 6,60 0 0 Zn-2,7%, U3O8-2,3%

Meyakini Sulfur 144,72 11,09 0,99 0 1,90 86.02
Goro Bertahun-tahun 140,5 5 90,06 0 9,94 0 0
Clarion-Clipperton Sulfur 139,66 60,19 21,25 18,56 0 0

Dumont Sulfur 129,32 92,65 0 5,62 0 1.73
Yang rusak Sulfur 118,73 14,70 1,75 0 3,28 80.27
Sudbury (Vale Inco) Sulfur 117,99 58,14 22,82 2,89 3,86 12.30
Lembah Spitzkop-Kennedy Sulfur 116,44 10,92 1,96 0 3,27 83,85
Bafokeng-Rasimone Sulfur 114,83 12,51 1,58 0 2,25 83,65
Pinares de Mayari Bertahun-tahun 109,29 87,71 0 12,29 0 0

Tiuba-Biankouma Bertahun-tahun 106,11 89,59 0 10,41 0 0
Modi juga Sulfur 14,02 1,55 0 2,89 81.54
Catatan: Nilai ekonomi berdasarkan data harga tahun 2011 dari USGS (1996ÿ2013) atau BREE (2012) dan dimaksudkan sebagai indikasi saja; Cr berbahan dasar kromit
nilai bijih; Harga Sc berdasarkan kemurnian oksida 99,0%.
sumber daya ini sama dengan gabungan Ni dan Co dalam mengandung sisa kromit yang tetap tidak berubah selama
endapan ini, meskipun saat ini tidak ada proyek Ni laterit yang pelapukan (misalnya, Gleeson dkk., 2004) meskipun kadarnya
menghasilkan Sc. Proyek laterit Syerston Ni di pusat New South jarang dilaporkan; kromit secara historis belum diekstraksi dari
Wales, Australia, juga melaporkan platina kadar rendah, meskipun laterit namun sedang diselidiki di beberapa proyek (misalnya,
nilai platina ini sangat kecil dibandingkan dengan nilai keseluruhan Ramu, Papua Nugini). Data ini menunjukkan pentingnya memeriksa
Ni dan Co yang terkandung dalam deposit ini. Selain itu, banyak semua logam yang berpotensi dapat diekstraksi sebagai produk
juga bijih laterit sampingan/produk sampingan yang potensial.
Studi kasus kontribusi Falconbridge Sudbury dan junior di seluruh kamp Sudbury.
Di sini kami menyajikan serangkaian studi kasus produksi Ni dan evolusi

sumber daya di berbagai kamp penambangan magmatik sulfida dan laterit Tahun-tahun awal produksi di ladang Sudbury menghasilkan kadar
sedang hingga tinggi, dengan kadar bijih Ni sejak tahun 1942 relatif stabil;
yang terkenal. Studi kasus ini memberikan contoh perkembangan dan
Kadar bijih Cu juga agak stabil, meskipun kadar Cu akhir-akhir ini telah
sejarah sumber daya dari kamp penambangan yang sudah matang dan
meningkat seiring dengan preferensi terhadap bijih yang kaya akan Cu-
menggambarkan pengisian kembali sumber daya yang sedang berlangsung
PGE. Produksi dari waktu ke waktu juga menunjukkan pengaruh peristiwa
yang menggambarkan sejarah produksi sebagian besar deposit mineral
eksternal terhadap pertambangan, dengan produksi yang lebih rendah
yang signifikan, seperti yang ditunjukkan sebelumnya untuk Cu (misalnya,
disebabkan oleh krisis ekonomi (awal tahun 1920an, awal tahun 1930an,
Jowitt dkk., 2013;Mudd dkk., 2013b).
akhir tahun 2000an), pemogokan buruh yang berkepanjangan (1969,
1978ÿ1979, 2009ÿ2010), atau perang menyebabkan peningkatan permintaan
Studi kasus 1: Sudbury, Kanada
yang diikuti dengan penurunan mendadak (pertengahan tahun 1910-an, awal tahun 194
Lahan Sudbury di utara Ontario awalnya diidentifikasi pada tahun 1858 Meskipun kita tergoda untuk berasumsi bahwa data sumber daya
dengan ditemukannya deposit Creighton, namun tidak diakui sebagai area menunjukkan penurunan di ladang Sudbury, khususnya di sisi Inco,
mineralisasi yang signifikan hingga tahun 1883 (dengan ditemukannya penurunan mendadak pada tahun 2006 disebabkan oleh pengambilalihan
deposit Murray selama pembangunan Jalur Kereta Api Pasifik Kanada. ) Inco oleh CVRD (sekarang Vale) dari Brazil—yang hanya melaporkan
dan tidak menjadi produsen utama Ni-Cu hingga tahun 1886. Namun, cadangan dan mengecualikan sumber daya mineral tambahan (hal ini juga
pengakuan akan pentingnya mineralisasi di Sudbury dan dimulainya berlaku untuk Thompson, Voisey's Bay, dan Sorowako). Perubahan dalam
penambangan dalam skala besar membuat Sudbury juga mendominasi pelaporan ini tercermin dari penurunan laporan Inco terakhir untuk Sudbury
produksi Ni dunia selama hampir satu abad. sebagai produsen penting Cu, pada tahun 2005 yang memuat 258 Mt sumber daya dengan 1,35% Ni
Co, dan PGE. Inco Limited adalah produsen terbesar (sekarang bagian untuk 3,49 Mt Ni ke cadangan Vale tahun 2011 yang berisi sekitar 105,4
dari Vale Ltd.), diikuti oleh sepupu junior Falconbridge (sekarang bagian Mt bijih dengan 1,17% Ni. untuk 1,24 Mt Ni tanpa sumber daya yang
dari Glencore Xstrata Plc) dari tahun 1929. Kadar bijih dari waktu ke waktu dilaporkan (ditambah Cu-Au-Ag-Co-PGE untuk kedua tahun tersebut). Sulit
untuk Inco Sudbury dan Falconbridge Sudbury ditunjukkan pada Gambar 5, untuk merekonsiliasi data ini; tidak ada keraguan bahwa sumber daya
sedangkan Ni produksi dari waktu ke waktu diberikan pada Gambar 6 dan Sudbury yang tidak dilaporkan masih ada, namun produksi bijih sebesar
sumber daya mineral ditunjukkan pada Gambar 7. Produksi menunjukkan 35,8 Mt dengan kadar 1,32% Ni-1,42% Cu oleh Vale Sudbury antara tahun
peran dominan Inco Sudbury, ditambah peran penting 2006 dan 2011 tidak dapat direkonsiliasi dengan penuh keyakinan,
mengingat tidak diketahuinya sumber daya tersebut. termasuk penggambaran
sumber daya baru, konversi
10
1887 - 15,07 %Ni+Cu Kanada (%Ni) Thompson (%Masuk)
1888 - 12,22 %Ni+Cu
Lapangan Sudbury (%Ni) Lapangan Sudbury (%Ni+Cu)
Teluk Voisey (%Ni) Teluk Voisey (%Ni+Cu)
Danau Lynn (%Ni) Danau Lynn (%Ni+Cu)

8
6
sr%
iris,a
rad,ae m
iO
G
C
N
+
d()
u
e
0
1885 1900 1915 1930 1945 1960 1975 1990 2005
Gambar 5. Tren historis kadar bijih untuk rata-rata proyek Ni-Cu di Kanada dan proyek-proyek besar terpilih (data diperbarui dari Mudd,
2010a).
1830
LUMPUR DAN JOWITT
300
Produser Kecil Montcalm
Teluk Voisey Raglan

Thompson Danau Lynn
250 jembatan elang Inco Sudbury
200
150
dcauktl(N
oien
At/riyn P
ra
eck)i
100
50
Inco Sudbury
0
1887 1897 1907 1917 1927 1937 1947 1957 1967 1977 1987 1997 2007
Gambar 6. Produksi Ni Kanada yang aktual dan proporsional dari waktu ke waktu oleh perusahaan dan/atau proyek besar (data diperbarui
dari Mudd, 2010a).
sumber daya menjadi cadangan dan/atau produksi, dan potensi pengabaian untuk produksi tanpa sumber daya baru yang digambarkan (perkiraan yang
sumber daya, terutama karena Vale hanya akan memberikan informasi terlalu rendah) menghasilkan sumber daya pada tahun 2012 sebesar 222,2 Mt
cadangan yang sesuai dengan NI 43-101 sesuai persyaratan Bursa Efek New bijih untuk Vale di Sudbury, dengan mengabaikan perubahan kadar keseluruhan, dll.
York. Dengan asumsi 100% konversi sumber daya (yang merupakan perkiraan Meskipun terdapat ketidakpastian, kami telah menggunakan sumber daya Inco
yang terlalu tinggi) menjadi cadangan tahun 2005 dikurangi produksi kumulatif tahun 2006 hingga 2011,
8 320 5 90
Gunung Ni+Cu
jembatan elang
Sudbury
7 280
li%
iaC%
iN
),u N(
4 72
6 240 Bijih (Gunung)
Bijih (Gunung)
5 200
3 %Ni+Cu 54
iD
ujGS(
B
iD
ujGS(
B
hyuia
hyuia
)m
)m
grneuban
grneuban
4 Gunung Ni 160
2 %Di dalam 36
3 120 Gunung Ni+Cu
nakrauraledke% i(s,tlM
i)+ iG
C
N
R
u()
d
e
%Ni+Cu
nm
ubaa
grnem iC
G
a,o
u)u
,yg D
N
SL(
2 80
1 18
%Di dalam
Gunung Ni
1 40
Inco Sudbury
0 0 0 0
1925 1940 1955 1970 1985 2000 1925 1940 1955 1970 1985 2000
Gambar 7. Sumber daya Ni (tonase bijih, kadar bijih, kandungan logam) dari waktu ke waktu untuk Inco Sudbury (kiri) dan Falconbridge Sud-
bury (kanan; data diperbarui dari Mudd, 2010a).
karena hal ini memungkinkan beberapa perkiraan, meskipun mungkin adalah 119,1 Mt bijih dengan kadar 2,19% Ni-0,14% Cu untuk 2,27 Mt
kasar, mengenai tingkat mineralisasi di dalam sewa Vale Sudbury. Hal Ni-0,135 Mt Cu (data diperbarui dari Mudd, 2010a; ditambah logam
ini memberikan perkiraan sumber daya tahun 2011 (tetapi tidak sesuai minor lainnya). Masalah yang sama terjadi pada cadangan dan sumber
dengan kode) sebesar ~222,2 Mt bijih dengan 1,36% Ni (~3,0 Mt Ni), daya Thompson seperti halnya Sudbury; artinya, pasti terdapat
1,38% Cu, dan minor Au-Ag-Co-PGEs. Mengingat sejarah panjang sumber daya mineral tambahan di kamp Thompson yang saat ini tidak
dan sukses penggantian cadangan/sumber daya dan pertumbuhan dilaporkan oleh Vale. Dengan menggunakan pendekatan yang sama
kumulatif Sudbury, ini adalah pendekatan yang masuk akal karena seperti Sudbury, sumber daya Thompson pada tahun 2011 (yang
tidak adanya data sumber daya mineral yang dilaporkan. tidak sesuai kode) dapat diperkirakan sebesar ~45,8 Mt bijih dengan
Pada akhir tahun 2011, produksi kumulatif Sudbury diperkirakan 1,41% Ni dan minor Cu-Co-Au-Ag-PGEs.
sebesar (data diperbarui dari Mudd, 2010a):
Inco: 819,53 Mt bijih dengan kadar 1,32% Ni-1,28% Cu untuk Studi kasus 3: Proyek lainnya, Kanada
9,30 Mt Ni-9,43 Mt Cu. Berbagai proyek Ni telah ditemukan dan dikembangkan di Kanada,
Falconbridge: 153,83 Mt kadar bijih 1,43% Ni-1,12% Cu termasuk ladang Danau Lynn di barat laut Man-itoba, Danau Namew
sebesar 1,86 Mt Ni-1,55 Mt Cu. di Manitoba utara, Sungai Dumbarton-Bird di tenggara Manitoba,
Produsen kecil: 8,50 Mt bijih dengan kadar 1,00% Ni-1,74% Cu Saluran Masuk Rankin di Wilayah Barat Laut, Shebandowan dan
untuk 67,9 kt Ni-108,3 kt Cu. Danau Gordon- Faraday di Ontario Barat, ladang Timmins di timur
Produksi kumulatif Sudbury juga mencakup sekitar 100 kt Co dan laut Ontario (yang mencakup Montcalm, Texmont, Redstone, dan
setidaknya 4.500 t Ag, 150 t Au, 900 t PGEs, logam kecil seperti Langmuir), endapan Raglan di Nunavik, Maskot Raksasa di British
telurium dan selenium, serta bahan kimia seperti sulfur dioksida cair Columbia, Marbridge Group, Lac Edouard dan Hainault di Quebec,
dan asam sulfat. dan Teluk Voisey di Newfoundland; yang terakhir ditemukan pada
tahun 1994 dan dengan cepat terbukti menjadi sumber daya bermutu
Studi kasus 2: Thompson, Kanada tinggi yang substansial (lihat Gambar 5) yang segera diakuisisi oleh
Inco melakukan eksplorasi di sabuk Thompson di Manitoba Inco Ltd. Meskipun semuanya merupakan sulfida magmatik, beberapa
setidaknya sejak tahun 1952 dan seterusnya, menemukan endapan di antaranya terkait dengan intrusi (Giant Mascot, Hainault, Lac
kecil Danau Moak sebelum endapan sulfida magmatik yang ditampung Edouard , Danau Lynn, Montcalm, She-bandowan, Teluk Voisey)
oleh komatiit Proterozoikum di sabuk Thompson pertama kali atau ditampung oleh cakrawala yang berbeda dalam intrusi berlapis
ditemukan pada tahun 1956 dan dengan cepat berkembang menjadi (Sungai Dumbarton-Bird) sementara yang lainnya adalah komatiit
sebuah bidang penambangan Ni dan produksi logam utama. Kadar atau basal komatiitik (Danau Namew, Marbridge, Raglan, Rankin Inlet,
bijih Thompson dari waktu ke waktu disajikan dalam Gambar 5, Redstone , Texas). Baru-baru ini, endapan Ni sulfida magmatik baru
sedangkan produksi Ni dari waktu ke waktu disajikan dalam Gambar telah ditemukan di kompleks Cincin Api ~2.730 Ma di sabuk batu
6, dan sumber daya mineralnya ditunjukkan dalam Gambar 8. Grafik hijau McFauld di barat laut Ontario (deposit Eagle's Nest dan prospek
tersebut menunjukkan peran penting Thompson sebagai produsen Ni Eagle Two dan AT12; misalnya, Ernst dan Jowitt,
terbesar kedua di Kanada setelah Kamp Sudbury. Pada akhir tahun 2011, produksi kumulatif
3.2 120
2.8 Bijih (Gunung)

105
2.4 90
liN(
ia%
)iN
2 %Di dalam 75
1.6 60
jjiiD
iM
u
ytia
hh
reba)m S
B
b(
nakraulek (tM
iR
N
),
1.2 Gunung Ni 45
magoL
0,8 30
0,4 15
Thompson
0 0
1955 1965 1975 1985 1995 2005
Gambar 8. Sumber daya Ni (tonase bijih, kadar bijih, kandungan logam) dari waktu ke waktu untuk ladang Thompson (data diperbarui
dari Mudd, 2010a).
2013); menyoroti fakta bahwa deposit Ni sulfida magmatik konvensional Selain itu, tambang paladium Lac des Iles di Ontario Barat, di mana
yang signifikan masih menunggu untuk ditemukan. mineralisasinya disebabkan oleh intrusi tipe sumbang PGE, telah
Pada akhir tahun 2011, produksi kumulatif untuk proyek-proyek ini menghasilkan 14,6 kt Ni sebagai produk sampingan dari produksi PGE
diperkirakan sebesar (data diperbarui dari Mudd, 2010a; ditambah logam yang didominasi Pd (data diperbarui dari Mudd , 2010a). Ladang Cobalt di
minor lainnya): timur laut Sudbury, terutama dikenal sebagai penghasil Ag-Co yang kecil
Voisey's Bay: 11,26 Mt jam dengan kadar 3,49% Ni-2,38% Cu untuk namun berkadar sangat tinggi, juga merupakan sumber kecil Ni, meskipun
329,4 kt Ni-237,5 kt Cu. catatan produksinya tidak lengkap (beberapa contoh mencakup Kanichee-
Raglan: 14,29 Mt jam dengan kadar 2,78% Ni-0,79% Cu untuk 343,3 kt Temagami dengan 0,25 Mt bijih pada 0,50% Ni- 0,72% Cu untuk 0,6 kt
Ni-89,8 kt Cu. Ni-1,4 kt Cu; Teck Silverfields dengan 1,34 Mt bijih pada 0,25% Ni-0,33%
Lynn Lake: 20,16 Mt jam dengan kadar 0,99% Ni-0,55% Cu untuk 164,7 Cu-445 g/t Ag untuk 2,0 kt Ni-0,4 kt Cu dan 536,7 t Ag).
kt Ni-97,2 kt Cu.
Shebandowan: 8,34 Mt bijih dengan kadar 2,00% Ni-1,2% Cu.
Studi kasus 4: Twin Field, Australia
Maskot Raksasa: 4,14 Mt jam dengan kadar 0,80% Ni-0,33% Cu untuk
22,7 kt Ni-11,5 kt Cu. Pengumuman penemuan Ni sulfida pada bulan Januari 1966 di Kambalda
Montcalm: 3,96 Mt jam dengan kadar 1,36% Ni-0,70% Cu untuk 43,4 kt di Australia Barat bagian tengah (WA) memicu ledakan besar Ni di Australia
Ni-23,7 kt Cu. pada akhir tahun 1960an. Ladang Kambalda terbukti merupakan jenis
Danau Namew: 2.336 Mt bijih dengan kadar 1,85% Ni-0,64% Cu untuk mineralisasi yang baru ditemukan, yaitu endapan Ni yang mengandung
36,4 kt Ni-13,9 kt Cu. komatiit Archean, dan mengandung sejumlah besar endapan kadar Ni yang
Sungai Dumbarton-Bird: 1,905 Mt kadar bijih 0,87% kecil namun tinggi dengan kadar Cu-Co-PGE yang umumnya rendah,
Ni-0,29% Cu sebesar 12,7 kt Ni-4,95 kt Cu. selain tonase yang lebih besar. , endapan dengan kadar lebih rendah yang
Langmuir: 1,009 Mt bijih dengan kadar 1,43% Ni untuk 12,1 kt Ni. diketahui lebih jauh ke utara di WA tengah (misalnya, Gunung Keith,
Saluran Masuk Rankin: 0,371 Mt dengan kadar bijih 3,42% Ni-0,88% Cu Yakabindie, Sumur Bulan Madu). Pemiliknya, Western Mining Corporation,
untuk 9,77 kt Ni-2,58 kt Cu. mengembangkan sebagian ladang Kambalda dalam waktu kurang dari dua
Redstone: bijih 0,604 Mt dengan kadar 0,88% Ni-0,18% Cu untuk 4,23 kt tahun, dengan produksi pertama pada pertengahan tahun 1967 dan
Ni-0,90 kt Cu; pengembangan pabrik peleburan Ni di dekat Kal-goorlie pada tahun 1972
Renzy-Hainault: 0,717 Mt bijih dengan kadar 0,46% Ni-0,54% Cu dan kilang Ni di Kwinana selatan Perth pada tahun 1970 , yang pada
untuk 2,11 kt Ni-2,88 kt Cu. akhirnya membentuk industri Ni yang terintegrasi penuh serupa dengan
Marbridge Group: 0,818 Mt kadar bijih 0,95% Ni-0,81% ladang Sudbury dan Thompson di Kanada.
Cu sebesar 5,71 kt Ni-5,73 kt Cu. Meskipun Kambalda telah melalui beberapa siklus produksi yang boom-
Wellgreen: 0,172 Mt bijih dengan kadar 2,5% Ni-1,39% Cu untuk 3,42 kt bust terkait dengan kondisi pasar global, pada awal tahun 2000-an Western
Ni-1,97 kt Cu. Mining Corporation menjual semua tambang dan deposit di ladang Kambalda
Thierry/Pickle Lake: 5,29 Mt kadar bijih 0,12% Ni-1,19% kepada perusahaan-perusahaan junior namun tetap mempertahankan
Cu sebesar 1,1 kt Ni-57,1 kt Cu. pabrik pusatnya, hanya membeli bijih daripada menambang. dan
Danau Bucko: 0,436 Mt bijih dengan kadar 1,13% Ni-0,1% Cu untuk penggilingan. Strategi ini terbukti cukup berhasil, dengan beberapa
2,93 kt Ni-0,2 kt Cu. penambang junior menunjukkan rekam jejak yang kuat dalam penggantian
Texmont: 0,182 Mt bijih dengan kadar 0,82% Ni untuk 1,05 kt Ni. dan perluasan sumber daya cadangan. Tren produksi dan sumber daya Ni
Lac Edouard: 0,082 Mt bijih dengan kadar 1,5% Ni-0,5% Cu untuk 0,38 kumulatif dari waktu ke waktu ditunjukkan pada Gambar 9, dengan total
kt Ni-0,15 kt Cu. 50,20 Mt bijih yang digiling pada tahun 2011, dengan total
Produksi Kumulatif (Gunung Ni) Produksi Kumulatif + Sumber Daya Tersisa (Gunung Ni) Tingkat Bijih (seperti yang digiling) (%Ni) Bijih Giling (Gunung)
2.4 4.8
2.1 4.2
1.8 3.6
1.5 3
1.2 2.4
N)tiia
hd
/in
rg)a jiiG
lM
% K(
B
euu
isrnk
g m
ld
ban riN
)uG
eyuoka D
S(
P
0,9 1.8
0,6 1.2
0,3 0,6
0 0
1965 1970 1975 1980 1985 1990 1995 2000 2005 2010
Gambar 9. Produksi kumulatif dan sumber daya Ni (tonase bijih, kadar bijih, kandungan logam) dari waktu ke waktu untuk ladang
Kambalda (data diperbarui dari Mudd, 2010a, b).
kadar ~3,10% Ni-0,23% Cu dan menghasilkan ~1.364 kt Ni; Hal ini jauh bagian dari Uni Soviet (sekarang Rusia) setelah Perang Dunia II.
lebih baik dibandingkan dengan estimasi cadangan awal tahun 1966 Meskipun ladang gabungan tersebut telah berproduksi sejak Noril'sk-
sebesar 1,93 Mt dengan 4,15% Ni yang mengandung 80,1 kt Ni. Total Talnakh, produksi kumulatifnya jauh lebih sederhana karena kadar bijihnya
produksi ini sekitar 65% lebih besar dibandingkan sumber daya yang yang rendah; produksi dari tahun 2000 hingga 2011 adalah 0,439 Mt Ni
tersisa di lapangan, dengan perkiraan sumber daya pada tahun 2012 dan 0,24 Mt Cu, tanpa data produksi PGE yang spesifik (kemungkinan
sebesar 22,5 Mt pada 2,32% Ni, menghasilkan 511 kt kandungan Ni. sebagian kecil, mungkin <5%, dari produksi PGE Norilsk Nickel yang
dilaporkan berasal dari Semenanjung Kola). Seperti di atas, produksi Ni
Studi kasus 5: Noril'sk-Talnakh (Semenanjung Taimyr), Rusia
dari proyek Semenanjung Kola berada pada kisaran 1,8 Mt Ni, dengan
Ladang Ni-Cu-PGE Noril'sk-Talnakh di Siberia, Rusia utara, adalah produksi dan sumber daya mineral terkini ditunjukkan pada Gambar 10.
satu-satunya kamp Ni raksasa yang ukurannya sebanding dengan
Sudbury. Ladang ini ditemukan pada tahun 1920-an dan mulai berproduksi
pada tahun 1939 sebagai perusahaan milik negara Soviet, meskipun
Studi kasus 7: Proyek lainnya, Australia
pentingnya ladang ini sebagai produsen Ni baru disadari dengan
ditemukannya mineralisasi Talnakh pada tahun 1960. Namun, hal tersebut Seperti Kanada, terdapat banyak deposit Ni yang ditemukan dan
baru terjadi sejak reorganisasi. pada tahun 1989 dan privatisasi berikutnya dikembangkan di Australia, meskipun tidak seperti biasanya, deposit
atas ladang tersebut sebagai Norilsk Nickel pada tahun 1994 sehingga tersebut hampir secara eksklusif berada di Australia Barat. Setelah ledakan
data produksi dan sumber daya telah tersedia untuk umum. Antara tahun besar Ni yang dipimpin oleh Kambalda, banyak proyek berukuran kecil
1996 hingga 2011, produksinya mencapai 3,04 Mt Ni dan 6,12 Mt Cu, hingga sedang dikembangkan di Australia Barat bagian tengah (misalnya,
dengan produksi dari tahun 2005 hingga 2011 masing-masing sebesar Scotia, Carr Boyd, Nepean, Redross, Spargoville, Windarra, Agnew-
626,7 t Pd-150,3 t Pt (Norilsk Nickel, berbagai)—menunjukkan kadar Pd Leinster), sementara beberapa penemuan tidak berkembang atau tertunda
yang sangat tinggi di lapangan tersebut. dalam pengembangan karena sifat mineralisasi Ni sulfida tingkat rendah
Produksi Ni Soviet/Rusia dalam sejarah adalah ~10,6 Mt Ni, dan (misalnya, Gunung Keith, Yakabindie, Sumur Bulan Madu). Deposit
berdasarkan perkiraan pembagian antara proyek-proyek Ural Ni, Noril'sk- penting lainnya termasuk Sherlock Bay dan Radio Hill di wilayah Pil-bara,
Talnakh, dan Semenanjung Kola, ini berarti bahwa produksi Noril'sk- deposit Sally Malay (sekarang Savannah) di wilayah Kimberley, dan
Talnakh berada pada tingkat yang sama. pesanan sebesar 6,5 Mt Ni. sejumlah deposit di wilayah Forrestania-Lake Johnston. Meskipun sebagian
Produksi dan sumber daya mineral terkini untuk Noril'sk-Talnakh besar simpanan dan prospek telah teridentifikasi dari akhir tahun 1960an
ditunjukkan pada Gambar 10. Jelasnya, masih terdapat lebih banyak hingga akhir tahun 1970an, penemuan baru yang penting terus dilakukan
sumber daya mineral Ni-Cu-PGE yang tersisa dibandingkan yang telah di seluruh Australia Barat (misalnya, Cosmos-Sinclair, Nebo-Babel, Lounge
ditambang hingga saat ini. Liz-ard), serta penemuan dari deposit Avebury Ni di Tasmania barat. Tidak
mengherankan, sebagian besar endapan Ni sulfida di Australia adalah
Studi kasus 6: Semenanjung Kola, Rusia
komatiit Archean, meskipun contoh sebagian besar jenis endapan sulfida
Semenanjung Kola memiliki dua ladang Ni utama—Seve-ronickel dan magmatik telah ditemukan di Australia. Perbedaan utama lainnya antara
Pechenganickel—yang ditampung oleh kusen dan/atau aliran ferropicritic endapan Ni di Australia dan endapan Ni lainnya adalah dominasi Ni, yaitu
yang tidak biasa dan berasosiasi dengan pengumpan magmatik berbeda logam sampingan/produk sampingan yang umumnya berkadar rendah
yang menampung prospek Ni-Cu-PGE lainnya (misalnya, Hanski dkk. ., seperti Cu-Co-PGEs. Baru-baru ini, endapan magmatik Ni sulfida baru
2011). Proyek Severonickel mulai berproduksi pada tahun 1935, sedangkan telah ditemukan di Pegunungan Fraser
ladang Pechenga awalnya dibangun oleh Inco pada akhir tahun 1930-an,
tepat sebelum dimulainya Perang Dunia II. Wilayah ini awalnya merupakan
bagian dari Finlandia tetapi menjadi
20 2 20 2
Produksi Kumulatif (Gunung Ni)
Roda semenanjung
Produksi Kumulatif + Sumber Daya Tersisa (Gunung Ni)
Bijih Giling (Gunung)

-Daging -Daging
Tingkat Bijih (seperti yang digiling) (%Ni)

16 1.6 16 1.6
Tingkat Sumber Daya (%Ni)
12 1.2 12 1.2
Nilai Nilai
8 0,8 8 0,8
. .
Bijih Giling (Gunung)
Produksi Kumulatif (Gunung Ni)
4 Produksi Kumulatif + Sumber Daya Tersisa (Gunung Ni) 0,4 4 0,4

Tingkat Bijih (seperti yang digiling) (%Ni)
Tingkat Sumber Daya (%Ni)
Noril'sk-Talnakh
0 0 0 0
1999 2001 2003 2005 2007 2009 2011 2013 1999 2001 2003 2005 2007 2009 2011 2013
Gambar 10. Produksi terkini dan sumber daya Ni (tonase bijih, kadar bijih, kandungan logam) dari waktu ke waktu untuk Noril'sk-Talnakh
(kiri) dan Semenanjung Kola (kanan; data diperbarui dari Mudd, 2010a; perhatikan data sumber daya produksi sebelum tahun 2000 tidak tersedia).
wilayah Australia Barat (endapan Nova dan Bollinger), menyoroti bahwa, seperti Studi kasus 8: Greenvale-Brolga, Australia
Kanada, deposit Ni sulfida magmatik konvensional yang signifikan masih
Proyek Greenvale Ni, yang terletak di Queensland utara, merupakan tambang
menunggu untuk ditemukan di Australia dan juga secara global.
laterit Ni besar pertama di Australia dengan kilang penyulingan besar yang dibangun
di Yabulu di luar Townsville. Meskipun tambangnya merupakan tambang terbuka
Pada akhir tahun 2011, produksi kumulatif untuk sebagian besar proyek-proyek
yang sederhana, kilangnya rumit dan didasarkan pada proses pelindian amonia
ini diperkirakan sebesar (data diperbarui dari Mudd, 2010a; ditambah logam minor
Caron untuk mengekstraksi Ni dan Co. Ini juga merupakan salah satu dari sedikit
lainnya):
proyek penambangan yang telah diselesaikan, dari awal hingga akhir, meskipun
Agnew-Leinster: 33,05 Mt bijih dengan kadar 2,12% Ni untuk 566,2 kt Ni (hanya
seperti yang telah dibahas. sumber daya Ni yang berada di bawah jumlah besar
tahun 1994ÿ2004; tidak ada data yang dilaporkan oleh BHP Billiton mulai tahun
masih tetap ada. Beroperasi dari tahun 1974 hingga 1996 (termasuk deposit Brolga
2005 dan seterusnya).
yang lebih kecil di Queensland tengah yang ditambang dari tahun 1992ÿ1996),
Mount Keith: 104,5 Mt bijih dengan kadar 0,61% Ni untuk 422,6 kt Ni (hanya
sekitar 31,26 Mt bijih dengan kadar 1,41% Ni dan 0,11% Co ditambang dan
tahun 1994ÿ2004; tidak ada data yang dilaporkan oleh BHP Billiton mulai tahun
diproses untuk menghasilkan ~327,4 kt Ni dan ~ 14,6 kt Co, seperti yang ditunjukkan
2005 dan seterusnya).
pada Gambar 11 (Mudd, 2009a). Sejak awal tahun 1990an, kilang Yabulu mulai
Black Swan: –9,19 Mt bijih dengan kadar 2,01% Ni untuk 151,2 kt Ni.
mengimpor bijih Ni laterit dari Filipina, Indonesia, dan Kaledonia Baru dan,
Cosmos-Sinclair: –3,535 Mt bijih dengan kadar 4,52% Ni untuk 140,1 kt Ni.
meskipun memiliki intensitas energi yang tinggi, tetap beroperasi hingga
pertengahan tahun 2013. Yabulu kini juga mengolah produk antara dari proyek
Windarra: 7,471 Mt bijih dengan kadar 1,34% Ni-0,1% Cu untuk
Ravensthorpe di Australia Barat.
85,0 kt Ni-6,7 kt Cu.
Danau Johnston (Emily Ann-Maggie Hays): 4,56 Mt bijih dengan kadar 1,98%
Ni untuk 67,1 kt Ni.
Meskipun cadangan asli Greenvale dilaporkan sebesar 45 Mt bijih dengan
Flying Fox: 1.439 Mt bijih dengan kadar 4,68% Ni untuk 61,1 kt Ni.
kandungan 1,57% Ni (Tabel 2), hanya dua pertiga dari jumlah ini yang ditambang,
Sally Malay-Savannah: 5.060 Mt jam dengan kadar 1,29% Ni-0,60% Cu-0,066%
dan eksplorasi baru-baru ini di Greenvale dan di wilayah tersebut telah menunjukkan
Co untuk 56,1 kt Ni-29,3 kt Cu-3,0 kt Co.
adanya sumber daya Ni yang besar, termasuk beberapa yang mengandung
Hutan: 3.806 Mt bijih dengan kadar 2,01% Ni untuk 55,2 kt Ni.
skandium logam langka (Sc) dalam jumlah yang berpotensi ekonomis. Sekarang
Nepean: 1.060 Mt bijih dengan kadar 3,15% Ni untuk 33,6 kt Ni. dikenal sebagai grup Nornico, pemilik saat ini Metallica Metals melaporkan 64,3 Mt
Radio Hill: 1,517 Mt bijih dengan kadar 2,22% Ni untuk 25,3 kt Ni.
bijih dengan kadar 0,68% Ni dan 0,07% Co di enam endapan utama, dengan tiga
Skotlandia: 0,823 Mt bijih dengan kadar 2,14% Ni-0,15% Cu untuk 18,6 kt Ni-1,2
endapan termasuk ~2.500 t mengandung Sc.
kt Cu.
Redross: 0,403 Mt bijih dengan kadar 3,37% Ni-0,09% Cu untuk

13,0 kt Ni-0,4 kt Cu.
Studi kasus 9: Perkemahan laterit Kalgoorlie Ni, Australia
Spargoville: 0,601 Mt bijih dengan kadar 2,37% Ni-0,05% Cu untuk
12,6 kt Ni-0,3 kt Cu. Ladang emas Kalgoorlie, di Australia Barat tengah, merupakan tempat sumber
Waterloo: 0,496 Mt bijih dengan kadar 2,73% Ni untuk 10,0 kt Ni. daya Ni laterit yang luas. Meskipun mineralisasi telah dikenal setidaknya sejak
Rav8: 0,200 Mt bijih dengan kadar 3,54% Ni untuk 5,45 kt Ni. awal tahun 1970an, proses ini dianggap tidak ekonomis dan diabaikan. Namun,
Avebury: 0,441 Mt bijih dengan kadar 0,95% Ni untuk 2,86 kt Ni. pada pertengahan tahun 1990-an, teknologi pelindian asam bertekanan tinggi
Lounge Lizard: 0,073 Mt bijih dengan kadar 3,57% Ni seharga 2,38 kt diusulkan—yang berarti bahwa sumber daya yang besar ini dianggap sebagai
Di dalam.
sumber utama Ni yang potensial dan hal ini menyebabkan miniboom Ni laterit.
Carr Boyd: 0,178 Mt bijih dengan kadar 1,56% Ni-0,48% Cu untuk Proyek Murrin Murrin adalah
1,95 kt Ni-0,7 kt Cu.
0,75 2.5
0,6 2
0,45 1.5
N)itia
hd
/in
rg)a jiiG
lM
% K(
B
kuu
isrne
g eyuoka
ldm
ban riN
)uG D
S(
P
0,3 1
0,15 0,5
0 0
1973 1976 1979 1982 1985 1988 1991 1994
Gambar 11. Produksi kumulatif dan sumber daya Ni (tonase bijih, kadar bijih, kandungan logam) dari waktu ke waktu untuk
Greenvale-Brolga (data diperbarui dari Mudd, 2010a, b).
salah satu dari tiga proyek utama pencucian asam Ni laterit bertekanan Selama dekade terakhir, dua proyek besar baru yang berdiri sendiri
tinggi yang sedang dikembangkan di Australia Barat pada akhir tahun telah dikembangkan di Goro di tenggara dan Konia-mbo di utara,
1990an, proyek lainnya adalah Cawse dan Bulong. Meskipun ada dengan Goro menggunakan proses pelindian asam bertekanan tinggi
janji, Murrin Murrin, Cawse, dan Bulong gagal memenuhi target (yang pertama di Kaledonia Baru) sementara Koniambo menggunakan
produksi (King, 2005) dan hanya Murrin Murrin yang mampu bertahan proses pirometalurgi. pengolahan.
cukup lama hingga ledakan besar pertambangan pada dekade 2000an Kombinasi data produksi historis yang tersedia untuk Kaledonia
dimulai dan harga Ni melonjak, sehingga memungkinkan Murrin rin Baru ditunjukkan pada Gambar 13, yang secara eksklusif berkaitan
Murrin untuk keluar dari utang dan menuju stabilitas perusahaan dan dengan pabrik Doniambo. Produksi kumulatif hingga tahun 2011
operasional. Pada akhir tahun 2011, produksi diperkirakan mencapai adalah sekitar 5,21 Mt Ni, dan data kompilasi kami menunjukkan sisa
sekitar 30,5 Mt dengan kadar ~1,34% Ni dan ~0,1% Co untuk sumber daya sebesar ~15,0 Mt Ni—dengan sepertiganya berada di
menghasilkan 334,1 kt Ni dan 22,4 kt Co (data diperbarui dari Mudd, Goro, seperempatnya di Koniambo, dan sisanya dibagi antara Prony
2009a), dengan sumber daya mineral yang besar masih tersisa. -ing, (berdekatan dengan Goro) dan Grup tambang Doniambo-Société Le
seperti ditunjukkan pada Gambar 12. Produksi terbatas dari proyek Nickel. Secara keseluruhan, Kaledonia Baru menunjukkan pentingnya
Bulong yang gagal adalah 1,233 Mt bijih dengan kadar 1,79% Ni tren kadar bijih dan jenis bijih, yang keduanya terkait erat dengan
hingga 0,14% Co untuk menghasilkan ~17,2 kt Ni-1,02 kt Co, teknologi pemrosesan seperti teknik pirometalurgi atau hidrometalurgi.
sedangkan untuk Cawse adalah 1,128 Mt bijih dengan kadar 0,94 %
Ni-0,12% Co menghasilkan ~10,4 kt Ni-1,79 kt Co.
Studi kasus 11: Kamp Moa Bay, Kuba
Studi kasus 10: Doniambo-Société Le Nickel Group dan Laterit Ni di kawasan Teluk Moa di tenggara Kuba ditemukan pada
lainnya, Kaledonia Baru
awal tahun 1940-an. Pabrik Nicaro, sekitar 65 km sebelah barat Teluk
Penemuan bijih nikel laterit yang kaya akan Ni di Kaledonia Baru Moa, saat ini dibangun untuk memasok kebutuhan militer selama
pada tahun 1875 memungkinkan munculnya Ni sebagai logam Perang Dunia II dan mulai berproduksi pada tahun 1943 menggunakan
modern yang besar, dan, meskipun tambang-tambang ini dibayangi proses pelindian amonia Caron. Proyek Teluk Moa dibangun oleh
oleh Sudbury dua dekade kemudian, tambang-tambang laterit Ni Freeport Nickel (sekarang Freeport McMoRan Copper and Gold) pada
masih beroperasi di Kaledonia Baru dan memiliki pertumbuhan yang akhir tahun 1950-an menggunakan pabrik pelindian asam bertekanan
pesat. sumber daya dan basis produksi. Berbagai tambang yang tinggi pertama di dunia. Revolusi Kuba menyebabkan nasionalisasi
beroperasi sejak tahun 1875 sebagian besar digunakan untuk kedua proyek ini, dengan pemerintah Kuba menjaga tingkat produksi
memasok kompleks metal-lurgical Doniambo di Noumea (perusahaan relatif rendah pada ~30 kt Ni/tahun hingga akhir tahun 1980an ketika
patungan antara Eramet dan Société Le Nickel), yang menggunakan produksi mulai meningkat hingga ~40 kt Ni/tahun. Pabrik Punta
teknologi tungku putar-listrik. Sejak tahun 1960an, beberapa bijih juga Gorda, yang juga menggunakan proses Caron, mulai berproduksi
telah diekspor langsung ke kilang Yabulu di Queensland, Australia, pada tahun 1986 tetapi ditutup secara permanen pada tahun 2012.
atau negara lain seperti Jepang, Korea Selatan, atau baru-baru ini Pada pertengahan tahun 1994, pabrik Moa Bay direorganisasi menjadi
Tiongkok. Secara umum, sebagian besar tambang yang memasok perusahaan patungan 50/50% antara Pemerintah Kuba dan Sherritt.
Doniambo berskala kecil hingga sedang, dengan banyak tambang Internasional dari Kanada, dan produksi diperluas, membantu Kuba
tersebar di wilayah selatan Kaledonia Baru. Kapasitas Doniambo saat mencapai produksi ~70 hingga 74 kt Ni/tahun sepanjang tahun
ini adalah sekitar 60 kt Ni/tahun dan memproses hampir secara 2000an. Data historis produksi dan cadangan sumber daya sulit
eksklusif bijih saprolit (yaitu, bijih dominan silikat Mg hidrat). ditemukan di Teluk Moa, terutama karena kurangnya pelaporan publik
4 3.5
3.2 2.8
2.4 2.1
N)itia
hd
/in
rg)a jiiG
lM
% K(
B
kuuban
isrne
g eyuoka
m
ld riN
)uG D
S(
P
1.6 1.4
0,8 0,7
0 0
1994 1997 2000 2003 2006 2009 2012
Gambar 12. Produksi kumulatif dan sumber daya Ni (tonase bijih, kadar bijih, kandungan logam) dari waktu ke waktu untuk Murrin
Proyek Murrin, kamp laterit Kalgoorlie Ni (data diperbarui dari Mudd, 2010a, b).
14 140
Menghasilkan
Nilai Pengujian
Bukan produksi
12 120
10 100
8 80
rcepk/l%
ayniu ilO
G
N
Y
d
e
i()
6 60
kP
nisak/)nunuduhohatraT(t
4 40
2 20
0 0
1870 1885 1900 1915 1930 1945 1960 1975 1990 2005
Gambar 13. Riwayat kadar bijih Ni dan/atau hasil dan tren produksi untuk Kaledonia Baru (data digabungkan dan/atau diperbarui dari
MENdengkur, 1917; Burung dkk., 1984; Lumpur, 2010a; MINGGU, 2012ÿ2013).
oleh Pemerintah Kuba. Namun, beberapa data terkini telah tersedia penghalang sebesar 0,1% diperkirakan oleh Skinner (1976),
melalui laporan teknis NI 43-101 terbaru tentang Teluk Moa untuk penerapan pendekatan ini terhadap Ni agak rumit karena sejumlah
Sherritt (Beaton et al., 2011). Dari tahun 1995 hingga 2010, produksi endapan mineral, terutama endapan Ni sulfida, mempunyai Ni sebagai
tambang adalah 51,84 Mt bijih dengan kadar 1,24% Ni, 0,12% Co, dan logam produk sampingannya, bukan logam produk sampingannya.
43,9% Fe, sedangkan bijih yang diumpankan ke pabrik slurry (yaitu, sebagai produk utama. Hal serupa juga terjadi pada Cu, namun
setelah benefisiasi bijih awal) adalah 40,65 Mt bijih dengan kadar sebagian besar simpanan Cu, setidaknya dalam hal kepentingan
1,25% Ni, 0,13% Co , dan 45,9% Fe (yaitu 508 kt mengandung Ni); ekonomi, didominasi oleh Cu, yang berarti bahwa nilai penghalang
dibandingkan dengan sumber daya terukur dan terindikasi pada akhir mineralogi untuk Cu mungkin lebih penting dibandingkan logam
tahun 2010 sebesar 66,60 Mt bijih dengan kadar 1,26% Ni, 0,13% Co, lainnya. Sebagai perbandingan, keberadaan Co, Cu, dan PGE dalam
dan 43,6% Fe atau 839 kt Ni (Beaton et al., 2011). Produksi Kumulatif endapan Ni sulfida magmatik, berbagai macam logam lain dalam hidrotermal
Ni Kuba pada akhir tahun 2011 adalah ~2,39 Mt Ni, dibandingkan
dengan ~16,2 Mt Ni dalam kumpulan data kami, yang menunjukkan
bahwa khususnya ladang laterit dapat mempertahankan penambangan
jangka panjang dari basis sumber dayanya.
Diskusi: Kajian Sumberdaya Nikel

Data sumber daya Ni yang disajikan di sini mengangkat sejumlah
permasalahan dan memberikan bukti kuantitatif yang memungkinkan
penilaian yang kuat terhadap status sumber daya Ni global saat ini,
suatu hal yang sering kali luput dari perdebatan yang berfokus pada
sumber daya mineral.
halmuJ
Salah satu penilaian sistematis pertama terhadap sumber daya

Mineralogi
mineral yang dapat diperoleh kembali secara global dilakukan oleh Penghalang
Skinner (1976), yang meresmikan konsep “penghalang mineralogi”
untuk logam yang langka secara geokimia dengan menunjukkan
Saat ini
Pertambangan
pentingnya mineralogi dalam pengolahan mineral dan pemulihan
ekonomi. logam, ditunjukkan pada Gambar 14. Konsep ini menunjukkan
bahwa ada saatnya biaya energi menyebabkan ekstraksi suatu logam Nilai
menjadi sangat mahal (berkaitan erat dengan perubahan mineralogi
Gambar 14. Pandangan konseptual mengenai kadar logam vs. kandungan logam untuk logam
dari sulfida menjadi silikat). Namun, tidak seperti Cu (misalnya, Mudd yang langka secara geokimia, penambangan saat ini, dan “penghalang mineralogi” (digambar ulang
et al., 2013b) yang bersifat mineralogi dari Skinner, 1976).
Endapan Ni, dan Co (dan jarang sekali Sc, Pt) dalam endapan Ni laterit pentingnya logam produk sampingan atau produksi PGE primer dalam
memperumit masalah; Hal ini terlihat dari fakta bahwa satu-satunya sumber keekonomian ekstraksi Ni. Kerumitan ini berarti bahwa memperkirakan nilai
daya Ni yang paling penting dalam kompilasi kami, Kompleks Bushveld di Afrika penghalang mineralogi sederhana untuk keseluruhan sumber daya Ni mungkin
Selatan, tidak mengandung satu pun tambang Ni “utama”. tidak dapat dicapai, meskipun fakta bahwa kedua grafik yang ditunjukkan pada
Gambar 3 menyerupai bagian “penambangan saat ini” pada diagram Skinner
Ada dua faktor lain yang penting dalam pembahasan penghalang mineralogi (1976) berarti bahwa perkiraan perkiraan terbaik dari suatu penghalang 0,02%
Ni, yaitu sifat mineralisasi Ni yang bervariasi secara mineralogi, dengan tiga Ni untuk mineralisasi sulfida (mengingat banyak peringatan termasuk keberadaan
jenis mineralisasi Ni yang berbeda secara mineralogi (sulfida, laterit, dan logam ikutan dan produk sampingan lainnya serta latar belakang konsentrasi
awaruit) yang mendominasi. data sumber daya yang disajikan di sini, dan inang Ni yang sangat berbeda untuk batuan induk dari endapan ini) dan 0,3% Ni untuk
mafik-ultramafik yang umum untuk semua jenis mineralisasi Ni yang memiliki mineralisasi laterit (yang lebih realistis nilai ini mengingat rendahnya pentingnya
konsentrasi Ni latar belakang yang tinggi (dalam beberapa kasus 2.000ÿ3.000 logam ikutan dan produk sampingan dalam penambangan Ni laterit) dapat
ppm Ni untuk batuan ultrabasa segar dan batuan ultrabasa yang lapuk laterit) diperoleh dari data ini. Dimungkinkan untuk menentukan penghalang mineralogi
yang tidak dapat dibedakan dari beberapa nilai sumber daya. Hal ini menunjukkan multi-logam yang lebih kompleks yang juga menggabungkan batuan induk
pentingnya pemrosesan mineral dan mineralogi, karena beberapa endapan (yaitu, konsentrasi Ni latar belakang) dan variasi mineralogi dominan (misalnya,
dalam database kami, seperti Dumont dan Turnagain, hanya dapat dibedakan awaruit vs. sulfida vs. laterit), meskipun penghalang ini tentu saja akan berpindah
dari konsentrasi latar belakang mineralogi bijih dan keberadaan sulfida dan/atau dengan penawaran dan/atau permintaan, teknologi pemrosesan, biaya input,
awaruite tenor tinggi. faktor-faktor yang memungkinkan pembuatan konsentrat fluktuasi harga, dan sebagainya, yang pembahasannya secara rinci tidak akan
dari bahan yang mungkin dianggap tidak termineralisasi dalam hal konsentrasi dibahas dalam makalah ini.
Ni mentah. Salah satu endapan awaruite paduan Fe-Ni dalam database kami
(Decar) memiliki kadar 0,108% Ni, sekilas jauh lebih rendah dibandingkan
konsentrasi Ni latar belakang (yang tidak dimineralisasi) pada batuan induk Fluktuasi harga Ni secara historis ditunjukkan dengan jelas pada Gambar 15,
untuk banyak endapan sulfida magmatik, terutama yang ditampung oleh komatit. di mana harga nominal dan riil telah menurun dan kemudian meningkat sebelum
Namun, endapan ini memiliki nilai yang dilaporkan dalam nilai Kandungan Nikel memasuki siklus boom-bust yang berulang sejak tahun 1970an dan seterusnya,
yang Dapat Dipulihkan Davis Tube, yang hanya melaporkan keberadaan Ni dengan fluktuasi yang signifikan baru-baru ini terlihat jelas. Hal ini sangat
sebagai paduan, dan bukan kandungan Ni total dalam endapan tersebut. Sekitar kontras dengan harga Cu yang secara riil telah menurun secara bertahap,
64% dari total nikel dalam deposit berada dalam bentuk paduan, dan sisa Ni bahkan memungkinkan terjadinya banyak siklus boom-bust (Mudd dkk., 2013b).
yang tidak dapat diperoleh kembali dan tidak dilaporkan terkandung dalam Penurunan harga Cu ini disebabkan oleh berbagai variabel, termasuk
mineral silikat dalam host peridotit yang terserpentinisasi. Hal ini menambah meningkatnya permintaan, inovasi teknologi, meningkatnya dominasi deposit
kerumitan dalam penentuan “penghalang mineralogi” untuk endapan Ni. porfiri besar, variasi pasokan Cu, pengembangan tambang baru, dan faktor
Endapan Ni sulfida hidrotermal mempunyai kadar Ni yang sangat bervariasi, lainnya (misalnya, Mudd dkk. ., 2013b). Namun, meskipun harga Cu telah
mencerminkan dua faktor, yaitu variasi dalam konsentrasi Ni batuan induk menurun dan harga Ni berfluktuasi secara signifikan, kedua logam tersebut
(misalnya, endapan Ni hidrotermal kadar tertinggi dalam database kami, kecuali telah mengalami penurunan nilai cut-off bijih yang dapat diolah secara signifikan.
nodul Mn yang sangat diperkaya dari Clar-ion-Clipperton sumber daya, adalah Hal ini mungkin disebabkan oleh tidak adanya “penghalang mineralogi” yang
endapan Ni Avebury, suatu endapan yang terbentuk oleh perubahan skarn jelas terhadap penambangan Ni dan adanya hubungan erat antara keekonomian
sulfida magmatik dalam batuan ultra-basa yang telah mengandung konsentrasi suatu proyek sumber daya Ni dan nilai (atau ketiadaan) logam ikutan dan
Ni latar belakang yang signifikan; Keays dan Jowitt, 2013) dan apakah endapan produk sampingannya. Hal ini berarti bahwa hubungan antara Ni dan logam lain
tersebut dieksploitasi terutama untuk Ni (misalnya, Avebury, pada 0,86% Ni) dalam deposit, selain faktor-faktor lain yang dibahas di bawah, kemungkinan
atau memiliki Ni sebagai produk sampingan atau sampingan (misalnya, Danau besar akan mengendalikan produksi Ni di masa depan, berbeda dengan kontrol
Waterbury, pada 0,09% Ni, secara signifikan lebih rendah dibandingkan terhadap produksi Cu (misalnya, Mudd dkk., 2013b ).
konsentrasi latar belakang Ni pada banyak endapan yang dibahas di sini).
Seperti ditunjukkan pada Gambar 15, regresi linier (pilihan konservatif2)

produksi Ni global dari tahun 1950 hingga 2011 memberikan koefisien korelasi
sebesar 0,938. Jika angka ini digunakan untuk mengekstrapolasi produksi
Kisaran konsentrasi Ni laterit dalam database kami (0,31ÿ3,74% Ni) kurang hingga tahun 2100, maka produksi tahunan akan mencapai ~3,46 Mt/tahun
bervariasi dan memiliki nilai minimum yang lebih rendah dibandingkan kisaran pada tahun 2100 dengan nilai kumulatif sebesar 220,6 Mt Ni—jauh lebih rendah
endapan Ni sulfida magmatik (0,02ÿ5,97% Ni) dalam database, namun lebih dibandingkan perkiraan global kami sebesar 298,6 Mt Ni. Hal ini kemudian
bervariasi dibandingkan kisaran kisaran endapan Ni sulfida hidrotermal menimbulkan pertanyaan mengenai hal apa lagi yang dapat membahayakan
(0,028ÿ1,2%), terutama disebabkan oleh tingginya konsentrasi Ni latar belakang kemampuan industri pertambangan untuk memenuhi permintaan Ni di masa depan.
yang terdapat dalam batuan laterit dan fakta bahwa sebagian besar endapan Keamanan sumber daya Ni yang tersedia merupakan salah satu faktor yang
laterit mempunyai Ni sebagai produk utama, bukan produk sampingan atau perlu dipertimbangkan, seperti yang dicontohkan oleh Bushveld
sampingan. -produk. Perlu juga dicatat bahwa endapan laterit dengan kadar
Ni yang lebih rendah umumnya memiliki kadar produk sampingan yang lebih 2 Meskipun regresi eksponensial dari seluruh data produksi historis memberikan nilai R2
tinggi (umumnya Co), yang sekali lagi menunjukkan pentingnya produk sebesar 93,5%, hal ini memperkirakan produksi tahunan pada tahun 2100 sebesar 1.079,1 Mt
sampingan dan sampingan dalam menentukan “penghalang mineralogi.” Fakta Ni/tahun—yang jelas merupakan nilai yang tidak realistis. Alternatifnya, model regresi linier
bahwa sejumlah sumber daya Ni utama dalam kompilasi kami (dalam hal produksi dari tahun 1994 hingga 2011 memberikan nilai R2 sebesar 87,4% dan produksi
tahunan tahun 2100 sebesar 5,73 Mt Ni/tahun. Oleh karena itu, model linier data tahun
kandungan Ni) memiliki nilai Ni yang <0,1% juga menunjukkan
1950-2011 merupakan dasar yang masuk akal untuk proyeksi masa depan (seperti yang
dilakukan dalam Mudd et al., 2013b).
2 40
Garis Tren Linier 35

(hanya tahun 1950-2011)
1.6 ~4,8% pertumbuhan/ tahun
30
25
1.2
kamu = 0,0223x - 43,32
R² = 0,9382
20
ektlM
yc(u
rnon/ind
io
tA N
P
ra
ec)i
1ai$lgm
la.n
/ 000 rklo
eS a iN
)iUH
R
&(t
0,8
Harga Sebenarnya 15
(1998 US$1.000/t Ni)
10
0,4
5
Harga Satuan (US$1.000 / ton Ni)
0 0
1865 1885 1905 1925 1945 1965 1985 2005 1865 1885 1905 1925 1945 1965 1985 2005
Gambar 15. Produksi Ni dunia dari waktu ke waktu dengan model regresi linier (hanya tahun 1950ÿ2011; kiri); dan harga Ni dunia dari waktu ke
waktu, termasuk harga nominal (harga hari ini) dan harga riil yang disesuaikan dengan US$ tahun 1998 (diadaptasi dari Kelly dan Matos, 2012; kanan).
Kompleks Afrika Selatan, wilayah dengan total sumber daya Ni permasalahan lingkungan hidup yang dihadapi oleh proyek Ni, dengan
tertinggi dalam kompilasi ini, namun juga merupakan wilayah di mana adanya kebocoran dari bendungan tailing yang baru-baru ini
masalah infrastruktur dan kerusuhan sipil yang terjadi belakangan ini menghentikan atau memperlambat produksi dan berpotensi
berdampak signifikan terhadap industri pertambangan. Tantangan- membahayakan masa depan tambang. Namun, hal ini tidak berarti
tantangan teknik yang terkait dengan ekstraksi berkelanjutan dari bahwa permasalahan lingkungan tidak dapat diatasi; Salah satu
kamp-kamp penambangan yang sudah tua juga harus dipertimbangkan; contoh klasik dalam mengatasi beberapa masalah lingkungan hidup
sejumlah besar sumber daya Ni sulfida berlokasi di wilayah di mana dalam bisnis Ni adalah pembangunan Inco “Superstack” pada tahun
penambangan menjadi semakin menantang, baik karena kedalaman 1972 dan meningkatnya penolakan pirhotit menjadi tailing selama
sumber daya yang tersisa (misalnya, Sudbury) dan/atau sifat pemrosesan mineral di Sudbury (misalnya, Peek dkk. al., 2011). Perlu
mineralisasinya (misalnya, penambangan karang <1 m). ketebalan dicatat bahwa beberapa perubahan yang tampaknya didorong oleh
selain kedalaman penambangan >3.000 m di dalam Kompleks lingkungan ini sebenarnya pada awalnya dilakukan karena alasan
Bushveld). Permasalahan ini telah diimbangi dengan masuknya ekonomi, baik untuk mengurangi kehilangan nikel dan produksi terak
sumber daya baru, baik dari wilayah yang sudah diketahui atau untuk menghasilkan asam sulfat sebagai produk sampingan, yang
mineralisasinya namun belum dieksploitasi (misalnya, Kompleks akibatnya menjadi tidak ekonomis. produksi asam dari gas asam
Duluth, tempat mineralisasi Ni telah diketahui sejak tahun 1948 (Peek et al., 2011). Pengembangan deposit laterit baru juga
meskipun hingga saat ini belum ada Ni yang dihasilkan dari kompleks menghadapi tantangan, dengan kegagalan dan penutupan tambang
ini. , terutama sebagai akibat dari proses mineralisasi tersebar yang (misalnya Bulong, Cawse) atau produksi yang lebih rendah dari yang
berkadar rendah dan menantang), dari sumber daya magmatik sulfida diharapkan (misalnya Murrin-Murrin) dari serangkaian pabrik pelindian
dan laterit konvensional yang sebelumnya tidak teridentifikasi asam bertekanan tinggi yang ditugaskan. selama tahun 1990an, seperti yang dibah
(misalnya, prospek Bukit Imiak yang terkait dengan struktur tumbukan Hal penting lainnya adalah diketahui bahwa terdapat sumber daya
meteorit Maniitsoq di barat daya Greenland, ~3 Dampak Ga yang tidak Ni yang sulit dikembangkan karena permasalahan sosial dan
memiliki ekspresi permukaan yang terlihat), atau dari jenis endapan Ni lingkungan yang signifikan, atau bahkan adanya penolakan.
nonkonvensional yang bukan merupakan fokus eksplorasi sebelumnya Misalnya, proyek Goro dan Koniambo di Kaledonia Baru memerlukan
(misalnya, paduan Fe-Ni dari endapan Decar-Baptiste dan Ni sulfida waktu lebih dari satu dekade untuk dikembangkan sebagai
hidrotermal dalam endapan Avebury dan Talvivaara). konsekuensi dari kekhawatiran yang luas mengenai dampak air
tambang terhadap ekosistem laut di sekitarnya, dampak sosial,
Peningkatan yang stabil dalam produksi Ni dari bijih laterit juga masalah tata kelola, dan pembagian keuntungan ekonomi. , antara
mengimbangi penurunan produksi Ni dari sumber daya sulfida lain (misalnya Ali dan Grewal, 2006); Goro dan Koniambo masing-
(misalnya, Mudd, 2010a); Hal ini, ditambah dengan kenaikan harga Ni masing baru memulai produksi pada tahun 2010 dan 2013, yang
dan produk sampingannya seperti PGE dan Cu, berarti bahwa menunjukkan penundaan (dan biaya) signifikan yang dapat ditimbulkan
sebagian besar tantangan yang dihadapi oleh wilayah pertambangan oleh kekhawatiran tersebut. Proyek Ramu Ni di Papua Nugini juga
yang sudah matang telah dapat diimbangi. Namun, produksi Ni dari mengalami penundaan serupa karena adanya penolakan dari
sumber daya non-konvensional ini juga menghadapi tantangan, masyarakat setempat terhadap penggunaan pembuangan tailing laut
dengan permasalahan produksi di Avebury dan Talvivaara yang pada proyek tersebut. Secara khusus, pengelolaan limbah tambang
menghentikan (untuk Talvivaara) atau (untuk Talvivaara) mengurangi akan terus menjadi isu yang berkembang di sektor Ni, terutama
produksi Ni. Tambang Talvivaara juga menyoroti hal tersebut mengingat menurunnya kadar bijih, meningkatnya skala tambang terbuka dan batu
fakta bahwa sebagian besar proyek laterit berada di wilayah tropis yang mempunyai dihadapi dalam memanfaatkan sumber daya Ni yang “tidak konvensional” ini ke
curah hujan tinggi dan aktivitas seismik. Kekhawatiran terhadap risiko lingkungan dalam produksi ekonomi. Sumber daya Ni yang diketahui saat ini dan tren yang
hidup jangka panjang dari limbah tambang umumnya merupakan faktor utama, disajikan di sini menunjukkan bahwa Ni masih jauh dari “puncak” baik dalam sumber
bahkan faktor dominan dalam keprihatinan masyarakat dan penolakan terhadap daya maupun produksi yang diketahui, dan kemungkinan besar bahwa serangkaian
beberapa proyek Ni (misalnya Goro, Ramu). faktor sosial, lingkungan, dan ekonomi yang kompleks akan mempengaruhi sumber
Seiring dengan kemajuan dunia dalam hal emisi gas rumah kaca dan kebijakan daya Ni di masa depan dan apakah Ni akan mempengaruhi masa depan sumber
perubahan iklim yang terus berkembang, mungkin ada beberapa proyek yang, daya Ni. proyek Ni individu dikembangkan (atau tidak).
misalnya ketergantungan pada listrik berbasis batu bara atau solar yang banyak
Ucapan Terima Kasih
menghasilkan emisi, mungkin menjadi tidak ekonomis jika ada bentuk penetapan
harga karbon yang diperhitungkan. Salah satu pertimbangan lainnya adalah potensi Sebagian dari penelitian ini telah dilakukan sebagai bagian dari Miner-als
aspek positif dari penambangan sumber daya magmatik sulfida Ni di dalam batuan Futures Research Cluster, sebuah program kolaborasi antara CSIRO Australia
induk ultrabasa yang terserpentinisasi, dimana paparan dan pelapukan tailing dapat (Commonwealth Scientific Industrial Research Organisation); Universitas
menghasilkan CO2 dalam jumlah besar. Queensland; Universitas Teknologi, Sydney (termasuk Monash University);
sekuestrasi; misalnya, Wilson dkk. (2009) menghitung bahwa tailing yang dihasilkan Universitas Teknologi Curtin; Universitas CQ; dan Universitas Nasional Australia.
oleh tambang Ni sulfida magmatik Mount Keith di Australia Barat mempunyai Para penulis mengucapkan terima kasih atas kontribusi masing-masing mitra dan
kapasitas untuk menyerap sepuluh kali lipat emisi gas rumah kaca tahunan tambang Dana Kolaborasi Utama CSIRO. Klaster Mineral Berjangka adalah bagian dari
tersebut, sebuah pertimbangan signifikan dalam industri yang semakin sadar akan Mineral Down Under National Research Flagship.
CO2. emisi dan faktor ekonomi seperti pajak karbon dan perdagangan. Jelasnya,
terdapat serangkaian faktor sosiopolitik, lingkungan, dan ekonomi yang kompleks
yang dapat menghambat pengembangan sumber daya Ni; sebaliknya, faktor-faktor Kami berterima kasih kepada Paul Golightly dan pengulas anonim atas ulasan
ini juga dapat mendorong pengembangan cadangan Ni yang dapat diterima secara yang konstruktif dan bijaksana, Larry Meinert atas penanganan editorialnya, dan
sosial dan lingkungan. Zhehan Weng atas ulasan pra-penyertaan yang sangat berguna. Informasi lengkap
mengenai kadar air di dalam laterit Ni dan sumber data sumber daya Ni tambahan
disediakan oleh Paul Golightly.

Data yang disajikan di sini dengan jelas menunjukkan bahwa sumber daya Ni
yang melimpah dan sudah teridentifikasi dapat memenuhi permintaan global yang
REFERENSI
terus meningkat selama beberapa dekade mendatang—faktor utama yang
menentukan apakah suatu proyek akan dikembangkan adalah faktor sosial, Ali, SH, dan Grewal, AS, 2006, Ekologi dan ekonomi perlawanan masyarakat adat:
ekonomi, dan lingkungan, tentu saja bukan apakah ada apakah Ni cukup diketahui Perspektif yang berbeda mengenai pertambangan di Kaledonia Baru: Pasifik
dalam sumber daya mineral untuk memenuhi permintaan. Kontemporer, v. 18, hal. 361–392.
Amezaga, JM, Rötting, TS, Younger, PL, Nairn, RW, Noles, A.-J., Oyar-zún, R., dan
Quintanilla, J., 2011, Pembuluh darah yang kaya? Pertambangan dan upaya mencapai
keberlanjutan: Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Lingkungan, v. 45, hal. 21–26.
Kesimpulan
Arndt, NT, dan Ganino, C., 2012, Logam dan masyarakat: Pengantar geologi ekonomi:
Berlin, Jerman, Springer-Verlag, 160 hal.
Luasnya sumber daya Ni global yang diketahui saat ini pada tahun 2011 telah
AusIMM, MCA, dan AIG, 2004, Kode Australasia untuk pelaporan hasil eksplorasi,
dinilai dan dianalisis secara rinci dalam makalah ini, termasuk kumpulan data sumber daya mineral dan cadangan bijih: Kode JORC: Parkville, VIC, Joint Ore
komprehensif mengenai sumber daya mineral yang dilaporkan mengandung Ni Reserves Committee (JORC) dari Institut Pertambangan dan Metalurgi Australasia
berdasarkan masing-masing proyek dan jenis deposit. Data kami menunjukkan (AusIMM ), Dewan Mineral Australia (MCA) dan Institut Geoscientists Australia (AIG),
bahwa terdapat setidaknya 296,2 Mt Ni secara global, yang terbagi atas total 253 20 hal.
Beaton, DW, Kryski, KM, dan Srivastava, RM, 2011, 43-101 Laporan teknis mengenai
proyek sulfida yang mengandung 118,0 Mt Ni (atau ~40,5%) dan 224 proyek laterit
operasi nikel laterit Central Moa di Kuba bagian timur: Disiapkan untuk Sherritt
yang mengandung 178,1 Mt Ni (atau ~59,5%), dengan tambahan 3,38 Mt Ni (atau International Corporation, September 2011, 125 hal.
~59,5%) . Gunung Ni di Tiongkok (tidak termasuk Jinchuan, yang termasuk dalam Bentley, RW, 2002, Penipisan minyak dan gas global: Gambaran umum: Kebijakan
database sulfida magmatik yang digunakan dalam penelitian ini), serta proyek lain Energi, v. 30, hal. 189–205.
Berger, VI, Singer, DA, Bliss, JD, dan Moring, BC, 2011, endapan laterit Ni-Co dunia—
dengan sumber daya yang mungkin belum dilaporkan. Secara signifikan, kompilasi
database serta model kadar dan tonase: Reston, Virginia, US Geological Survey, 30
rinci kami atas laporan data perusahaan pertambangan menunjukkan pertumbuhan
hal.
substansial dalam produksi kumulatif dan sumber daya, jauh melebihi perkiraan Bird, ECF, Dubois, J.-P., dan Iltis, JA, eds., 1984, Dampak penambangan terbuka di
sebelumnya dari Elias (2002), Dalvi dkk. (2004), dan Hoatson dkk. (2006). Ketika sungai dan pantai Kaledonia Baru: Tokyo, Jepang, Universitas PBB.
membandingkan data tahun 2011 kami dengan tren dari waktu ke waktu, terlihat
Brand, NW, Butt, CRM, dan Elias, M., 1998, Nikel laterit: Klasifikasi dan fitur: AGSO
jelas bahwa sumber daya Ni global terus bertumbuh secara stabil. Beberapa tren
Journal of Australian Geology and Geophysics, v. 17, p. 81–88.
utama yang mendukung peningkatan sumber daya Ni mencakup inovasi teknologi,
peningkatan permintaan, dan penurunan biaya penambangan, yang semuanya BREE, 2012, Statistik Sumber Daya dan Energi Tahunan 2012: Canberra, ACT, Biro
mengarah pada penurunan kadar cut-off dan penurunan kadar bijih, meskipun Ekonomi Sumber Daya dan Energi (BREE), 173 hal.
pengaruh logam produk sampingan, khususnya Ni, sangat signifikan. sumber daya Butt, CR, dan Cluzel, D., 2013, Endapan bijih nikel laterit: Ser-pentinit yang lapuk:
Elements, v. 9, hal. 123–128.
sulfida, merupakan faktor pengendali utama lainnya. Dalam hal tipe endapan, data
Campbell IH, dan Naldrett AJ, 1979, Pengaruh rasio silikat:sulfida pada geokimia sulfida
kami menunjukkan bahwa sebagian besar total sumber daya Ni berasosiasi magmatik: Geologi Ekonomi, v.74, hal. 1503–1506.
dengan Ni laterit dan magmatik sulfida, dengan sejumlah kecil Ni hidrotermal yang
mungkin menjadi lebih penting seiring berjalannya waktu, meskipun hal ini agak CMSA, 2005-2013, Fakta dan angka 2004-2012: Johannesburg, Afrika Selatan,
Kamar Tambang Afrika Selatan (CMSA).
tertahan oleh kesulitan yang ada.
Cohen, D., 2007, Kekayaan alam bumi: Audit: New Scientist, v. 26, Mei 2007, hal. 34–
41.
Constantinou, G., 1980, Metallogenesis terkait dengan Troodos Ophiol-ite, dalam
Panayiotou, A., ed., Ophiolites: Proceedings, International Ophiolite
Simposium, Nicosia, Siprus, Kementerian Pertanian dan Sumber Daya Alam Siprus, Hoatson, DM, Jaireth, S., dan Jaques, AL, 2006, Deposit nikel sulfida di Australia:
Departemen Survei Geologi, hal. 663ÿ674. Karakteristik, sumber daya dan potensi: Tinjauan Geologi Bijih, v. 29, hal. 177–241.
Corriveau, L., 2007, Deposit besi tembaga-emas oksida: Perspektif Kanada: Asosiasi
Geologi Kanada, Publikasi Khusus Divisi Deposit Mineral 5, hal. 307–328. Hongtao, Z., Qihai, J., Haiqing, H., dan Xiaobo, L., eds., 2011, sumber daya mineral
Tiongkok: Beijing, Tiongkok, Kementerian Pertanahan dan Sumber Daya, 110 hal.
Cox, DP, dan Singer, DA, eds., 1986, Model deposit mineral: Denver, Colorado, US (dalam bahasa Cina).
Geological Survey, 379 hal. Hubbert, MK, 1956, Energi nuklir dan bahan bakar fosil: Pertemuan Musim Semi, Distrik
Dahlkamp, FJ, 1978, Penilaian geologi deposit Key Lake U-Ni, Saskatchewan utara: Selatan, Divisi Produksi, American Petroleum Institute: San Antonio, Texas, American
Geologi Ekonomi, v.73, hal. 1430–1449. Petroleum Institute, 57 hal.
Dalvi, AD, Bacon, WG, dan Osborne, RC, 2004, Masa lalu dan masa depan nikel laterit: IEA, 2013, Statistik energi utama dunia 2013: Paris, Perancis, Badan Energi Internasional
Konvensi Internasional PDAC 2004, Toronto, Ontario, Kanada, 7ÿ10 Maret 2004, (IEA), 82 hal.
Prospectors and Developers Association of Canada (PDAC) , 27 hal. IIED, dan WBCSD, 2002, Breaking new ground: Mining, Minerals and Sustainable
Development: London, UK, Diterbitkan oleh Earthscan untuk Institut Internasional untuk
Dill, HG, 2010, Skema klasifikasi “papan catur” dari simpanan mineral: Mineralogi dan Lingkungan dan Pembangunan (IIED) dan Dewan Bisnis Dunia untuk Pembangunan
geologi dari aluminium hingga zirkonium: Earth-Science Reviews, v. 100, hal. 1–420. Berkelanjutan (WBCSD).
Keays, RR, dan Jowitt, SM, 2012, Deposit Avebury Ni, Tasmania: Studi kasus deposit nikel
DIMENC, 2012ÿ2013, Produksi dan Eksplorasi Pertambangan dan Metalurgi: Departemen inkonvensional: Ore Geology Reviews, v. 52, hal. 4–17.
Perindustrian, Pertambangan dan Energi (DIMENC), Noumea, Kaledonia Baru.
Kelly, TD, dan Matos, GR, eds., 2012, Statistik sejarah komoditas mineral dan material di
DNPM, 2008ÿ2012, Ringkasan mineral: Brasilia, Brasil, Departemen Produksi Mineral Amerika Serikat: Reston, Virginia, AS, Survei Geologi AS (USGS), Terakhir diperbarui
Nasional (DNPM) (dalam bahasa Portugis). 28 Oktober 2011, Diakses 4 Mei 2012 (minerals.usgs.gov/ds/2005/140/).
Doggett, MD, 2000, Eksplorasi dan produksi mineral global—dampak teknologi: Lokakarya
Pemodelan Deposit, Penilaian Sumber Daya Mineral, dan Perannya dalam Pembangunan King, MG, 2005, Teknologi nikel laterit—fajar baru?: JOM, Juli, hal.
Berkelanjutan, US Geological Survey Circular 1294 (2007), hal. 63–68. 35-39.
Jowitt, SM, dan Keays, RR, 2012, Mineralisasi Ni-(Cu-PGE) yang dihosting serpih:
Donahue, R., Hendry, MJ, dan Landine, P., 2000, Distribusi arsenik dan nikel dalam tailing
Tinjauan global: Ilmu Kebumian Terapan, Transaksi Institut Pertambangan dan Metalurgi
pabrik uranium, Rabbit Lake, Saskatchewan, Kanada: Applied Geochemistry, v. 15, hal.
B, v. 120, hal . 187–197.
1097–1119.
Jowitt, SM, Jenkin, GRT, Coogan, LA, dan Naden, J., 2012, Mengukur pelepasan logam
Elias, M., 2002, Deposit nikel nikel—tinjauan geologi, sumber daya dan eksplorasi: Hobart,
dasar dari batuan sumber untuk endapan sulfida masif vulkanogenik: Pengaruh komposisi
Universitas Tasmania, CODES Special Publication 4, hal. 205–220.
protolit dan perubahan mineralogi: Jurnal Eksplorasi Geokimia, v.118, hal. 47–59.
Ernst, RE, dan Jowitt, SM, 2013, Provinsi beku besar (LIPs) dan logam-logeni: Publikasi
Jowitt SM, Mudd GM, dan Weng Z., 2013, Deposit mineral tersembunyi dalam sistem
Khusus Masyarakat Geologi Ekonomi 17, hal. 17–51.
porfiri-skarn yang didominasi Cu: Bagaimana pelaporan sumber daya dapat menutup
Feng, L., Li, J., dan Pang, X., 2008, perkiraan dan analisis cadangan minyak Tiongkok
jenis mineralisasi penting dalam kamp penambangan: Geologi Ekonomi, v. 108, hal.
berdasarkan model minyak puncak: Kebijakan Energi, v.36, hal. 4149–4153.
1185–1193.
Flöter, W., 1987, Proyek The Key Lake: Pengembangan proyek untuk produksi konsentrat
Lambert, I., Meizitis, Y., dan McKay, AD, 2009, sistem klasifikasi nasional Australia untuk
Uranium: Pertemuan Komite Teknis, Wina, Austria, 25–28 November 1985, Prosiding,
sumber daya mineral yang teridentifikasi dan hubungannya dengan sistem lain: Buletin
Badan Energi Atom Internasional (IAEA), IAEA- TC-453.5/16, hal. 79–91.
AusIMM: Jurnal Institut Pertambangan dan Metalurgi Australasia, Desember 2009, P.
52–56.
Freyssinet, P., Butt, CRM, Morris, RC, dan Piantone, P., 2005, Proses pembentukan bijih
Mamuse, A., Beresford, S., Porwal, A., dan Kreuzer, O., 2010, Penilaian sumber daya nikel
terkait dengan pelapukan laterit: Geologi Ekonomi ke-100
sulfida yang belum ditemukan, Kalgoorlie terrane, Australia Barat. Pt. 1. Model kepadatan
Volume Peringatan, hal. 681–722.
GA, 1992–2012, sumber daya mineral Australia yang teridentifikasi: Canberra, ACT, simpanan dan endowmen: Tinjauan Geologi Bijih, v. 37, hal. 141–157.
Geosains Australia (GA).
Mudd, GM, 2009a, The keberlanjutan pertambangan di Australia: Tren produksi utama
Galley, A., Hannington, M., dan Jonasson, I., 2007, Deposit sulfida masif vulkanogenik:
dan implikasi lingkungannya bagi masa depan: Melbourne, VIC, Department of Civil
Asosiasi Geologi Kanada, Publikasi Khusus Divisi Deposit Mineral 5, hal. 141–162.
Engineering, Monash University and Mineral Policy Institute, Oktober 2007, Revisi April
2009, 277 P.
Gleeson, SA, Herrington, RJ, Durango, J., Velasquez, CA, dan Koll, G., 2004, Mineralogi
dan geokimia deposit laterit Cerro Matoso SA Ni, Monte Libano, Kolombia: Geologi ——2009b, Tren sejarah dalam pertambangan logam dasar: Backcasting untuk memahami
Ekonomi, v. 2004. 99, hal. 1197–1213. keberlanjutan pertambangan: Konferensi Tahunan Ahli Metalurgi - Teknologi Ramah
Lingkungan untuk Industri Pertambangan dan Metalurgi, ke-48, Sudbury, Ontario,
Golightly, JP, 1981, Deposit nikel nikel: Geologi Ekonomi Kanada, 23-26 Agustus 2009, Masyarakat Metalurgi , Institut Pertambangan, Metalurgi
Volume Peringatan 75 Tahun , hal. 710–735. dan Perminyakan Kanada (CIM), hal. 273ÿ284.
——2010, Kemajuan dalam memahami evolusi nikel laterit: Masyarakat ——2010a, Tren global dan masalah lingkungan dalam pertambangan nikel: Sulfida versus
Publikasi Khusus Ahli Geologi Ekonomi 15, hal. 451–485. laterit: Tinjauan Geologi Bijih, v. 38, hal. 9ÿ26.
González-Álvarez, I., Pirajno, F., dan Kerrich, R., 2012, Endapan nikel hidrotermal: Variasi ——2010b, Kelestarian lingkungan pertambangan di Australia: Mega-tren utama dan
dan keanekaragaman sekuler: Tinjauan Geologi Bijih, v. 52, hal. 1–3. kendala yang muncul: Resources Policy, v. 35, hal. 98ÿ115.
——2012, Tren utama dalam keberlanjutan sumber daya elemen kelompok platinum: Ore
Groves, DI, Bierlein, FP, Meinert, LD, dan Hitzman, MW, 2010, Endapan besi oksida Geology Reviews, v. 46, hal. 106-117.
tembaga-emas (IOCG) sepanjang sejarah Bumi: Implikasi terhadap asal usul, pengaturan Mudd, GM, Weng, Z., Jowitt, SM, Turnbull, ID, dan Graedel, TE, 2013a, Mengukur sumber
litosfer, dan perbedaan dari endapan oksida besi epigenetik lainnya: Geologi Ekonomi , daya logam produk sampingan yang dapat diperoleh kembali: Kasus kobalt: Tinjauan
v.105, hal. 641–654. Geologi Bijih, v. 55, hal. 87–98.
Habashi, F., 2009, Sejarah nikel: Simposium Internasional tentang Pyrometal-lurgy Nikel Mudd, GM, Weng, Z., dan Jowitt, SM, 2013b, Penilaian rinci tentang tren dan kekayaan
dan Cobalt 2009, Konferensi Tahunan Ahli Metalurgi Institut Pertambangan, Metalurgi sumber daya Cu global. Geologi Ekonomi, v. 108, hal. 1163–1183.
dan Minyak Bumi Kanada (CIM), ke-48, Sudbury, Ontario, Kanada, Prosiding , hal . 77–
98. Naldrett, AJ, 2004, Endapan sulfida magmatik: Geologi, geokimia dan eksplorasi: Berlin,
Hannington, MD, Galley, AG, Herzig, PM, dan Petersen, S., 1998, Perbandingan kompleks Springer-Verlag.
TAG Mound dan stockwork dengan endapan sulfida masif tipe Siprus: Proceedings ——2010, Variasi sekuler endapan magmatik sulfida dan sumbernya
Ocean Drilling Program, Scientific Results Volume Leg 158, hal. 389–415. magma: Geologi Ekonomi, v. 105, hal. 669–688.
NN, 1999ÿ2011, Laporan/Review Tahunan: Moskow, Rusia, OJSC MMC Norilsk Nickel
Hanski, EJ, Luo, ZY, Oduro, H., dan Walker, RJ, 2011, Deposit sulfida Pechenga Ni-Cu, (NN).
Rusia barat laut: Tinjauan dengan kendala baru dari tanggul pengumpan: Tinjauan NRC, 1944ÿ2011, Buku tahunan mineral Kanada: Ottawa, Ontario, Kanada, Sektor
dalam Geologi Ekonomi, v.17, P. 145–162. Pertambangan, Sumber Daya Alam Kanada (NRC).
OSC, 2011, Instrumen nasional 43-101—standar pengungkapan untuk proyek mineral, Singer, DA, 1995, Deposit logam dasar dan logam mulia kelas dunia—analisis kuantitatif:
formulir 43-101F1 dan kebijakan pendamping 43-101CP: Toronto, Kanada, Ontario Geologi Ekonomi, v. 90, hal. 88–104.
Securities Commission (OSC), Juni 2011, 44 hal. ——2008, Kepadatan deposit mineral untuk memperkirakan sumber daya mineral: Math-
Parianos, JM, Morwood, NF, dan Cook, J., 1998, Deposit nikel-kobalt Brolga, di Berkman, ematical Geosciences, v.40, hal. 33–46.
DA, dan Mackenzie, DH, eds., Geologi Deposit Mineral Australia dan Papua Nugini: Skinner, BJ, 1976, Zaman besi kedua di depan?: American Scientist, v.64, hal.
Carlton, VIC , Institut Pertambangan dan Metalurgi Australasia, hal. 801–806. 258–269.
Smith, JL, 2012, Tentang tanda-tanda puncak minyak (dan indikator kelangkaan sumber
Peek, E., Barnes, A., dan Tuzun, A., 2011, Nickeliferous pyrrhotite— “Limbah atau sumber daya lainnya): Kebijakan Energi, v. 44, hal. 68–78.
daya?”: Minerals Engineering, v. 24, hal. 625–637. Sorrell, S., Speirs, J., Bentley, R., Brandt, A., dan Miller, R., 2009, Penilaian terhadap bukti
Peltonen, P., Kontinen, A., Huhma, H., dan Kuronen, U., 2008, Outokumpu meninjau puncak produksi minyak global dalam jangka pendek: London, UK Energy Pusat
kembali: Model endapan mineral baru untuk endapan sulfida Cu-Co-Zn-Ni-Ag-Au yang Penelitian, 228 hal.
terkait dengan peridotit mantel: Ulasan Geologi Bijih, v. 33, hal. 559–617. Stephenson, PR, 2001, The JORC Code: Applied Earth Science, Transac-tions of the
Institute of Mining and Metallurgy, v. 110, p. B121–B125.
PMC, 2012, Laporan Tahunan 2011: Phalaborwa, Afrika Selatan, Palabora Mining Company USGS, 1994ÿ2010, Buku Tahunan Mineral: Reston, Virginia, Geologi AS
Limited (PMC), 156 hal. Survei.
Sebelumnya, T., Giurco, D., Mudd, GM, dan Mason, L., 2012, Penipisan sumber daya, USGS, 1996ÿ2013, Ringkasan Komoditas Mineral: Reston, Virginia, AS
puncak mineral dan implikasinya terhadap pengelolaan sumber daya berkelanjutan: Survei Geologi.
Perubahan Lingkungan Global, v. 22, hal. 577–587. WADMP, 2011, Laporan Minedex berdasarkan komoditas dan proyek—nikel: Perth, WA,
Rasilainen, K., Eilu, P., Halkoaho, T., Iljina, M., dan Karinen, T., 2010, Penilaian sumber Western Australian Department of Mines and Petroleum (WADMP), tanggal penelusuran
daya mineral kuantitatif terhadap sumber daya PGE yang belum ditemukan di 20 Desember 2011,minedexext.dmp.wa.gov.au/minedex/external/
Finlandia: Ulasan Geologi Bijih, v. 38, hal. 270–287. umum/appMain.jsp.
Ronacher, E., Baker, J., Palich, J., Broad, P., dan Thesen, C., 2012, Laporan teknis Wellmer, F.-W., dan Becker-Platen, JD, 2000, Sumber daya mineral nonbahan bakar global
independen: British Columbia, Kanada, Decar Nickel Property, 156 hal. dan keberlanjutan: US Geological Survey Circular 1294 (2007), hal. 1–16.
RONC, 1917, Laporan Komisi Nikel Royal Ontario: Toronto, Ontario, Kanada, Komisi Nikel Wilson, SA, Dipple, GM, Power, IM, Thom, JM, Anderson, RG, Raud-sepp, M., Gabites,
Royal Ontario (RONC), 600 hal. JE, dan Southam, G., 2009, Fiksasi karbon dioksida dalam limbah tambang bijih yang
Rustad, JR, 2012, Tidak ada puncaknya: Tren terkini dalam produksi sumber daya mineral: mengandung ultrabasa endapan: Contoh dari endapan chrysotile Clinton Creek dan
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Lingkungan, v. 46, hal. 1903–1906. Cassiar, Kanada: Economic Geol-ogy, v. 104, hal. 95–112.
Ruzicka, V., 1984, Deposit uranium terkait ketidaksesuaian di wilayah Cekungan Athabasca,
Saskatchewan: Wina, Austria, Badan Energi Atom Internasional (IAEA) TecDoc 315, hal.
219–267.
——1993, Deposit uranium vena: Ulasan Geologi Bijih, v.8, hal. 247–276.
SAMRCWG, 2009, Kode Afrika Selatan untuk pelaporan hasil eksplorasi, sumber daya
mineral dan cadangan mineral (Kode SAMREC): Johannesburg, Afrika Selatan, Kelompok
Kerja Komite Sumber Daya Mineral Afrika Selatan (SAMRCWG), Institut Pertambangan
dan Metalurgi Afrika Selatan (SAIMM) ), dan Masyarakat Geologi Afrika Selatan (GSSA),
61 hal.

Penilaian Terperinci Mengenai Tren Dan Kekayaan Sumber Daya Nikel Global

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Penilaian Terperinci Mengenai Tren Dan Kekayaan Sumber Daya Nikel Global

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Machine Translated by Google

©2014 Perkumpulan Ahli Geologi Ekonomi, Inc.

Gavin M. Mudd1,† dan Simon M. Jowitt2

Perkenalan kemudian, penelitian di pabrik baja Krupp di Jerman menentukan

Dikirim: 5 Agustus 2013

Cadangan Cadangan (2010) Cadangan Nasional

1816 LUMPUR DAN JOWITT

1818 LUMPUR DAN JOWITT

1967–20112 1966: 1,93 Mt @ 4,15% Ni 2011: - 1966–20112:

1974–1995 1974: 45 Mt @ 1,57% Ni 3 1974–1995:

1953–1976 1952: 12,75 juta ton @ 1,223% Ni 7 1952–1976:

1961–20112 1960: 22,68 Mt @ 2,67% Ni 2011: 6 1961–20112:

1929–20112 1929: 1,24 Mt @ 2,97% Ni 2011: - 1929–20112:

1886–20112 1916: 60,33 Mt @ ~2,0% Ni 2011: 6 1916–20112:

Harapan Raksasa/Maskot Raksasa, Kanada 1959–1974 1957: 1,2 Mt @ 1,39% Ni 1959–1974:

1998–20112 1993: 18,1 Mt @ 3,13% Ni 2011: - 1993–20112:

1 Hanya untuk periode cadangan yang dicatat

1aisuR 0.314 620,0

lizarB 9.513 5,716.1 5.741

lanoisanretnI 803 2.1 1.1 696.3 1

ainablA 7.3 7,1

akinimoD 7,282.1 2 3.542.1 59

cadangan Kanada sebesar 3,3 Mt Ni (mungkin berasal dari data NRC).

banyak sumber daya mineral Ni yang teridentifikasi di Kanada melebihi

perkiraan ketat NRC mengenai Ni

Data kami menunjukkan bahwa, dalam hal sumber daya Ni di masing-

masing negara, Australia memiliki sumber daya Ni terbesar yaitu sebesar

Ni mereka merupakan produk sampingan yang penting dari sumber daya

juga Mudd, 2012).

produksi kumulatif Kanada sebesar 14,17 Mt Ni masih lebih rendah

sumber daya mineral publik yang kuat, karena negara-negara pertambangan

utama seperti Aus-tralia, Kanada, Afrika Selatan, Kaledonia Baru, dan

Filipina mempunyai jumlah Ni yang tinggi. proyek.

Ketika membandingkan produksi Ni kumulatif dengan sumber daya yang

daripada produksi kumulatif, dan terkadang jumlahnya jauh lebih besar.

Gambar 2, dengan kandungan Ni versus kadar bijih ditunjukkan pada

Gambar 3; kedua grafik diurutkan berdasarkan jenis setoran utama.

1 Data Minedex untuk proyek Wildara-Waterloo Ni tampaknya tidak benar, dengan

Ni untuk 18,7 kt Ni (meskipun Minedex memiliki kemungkinan bijih 11 Mt padahal

1822 LUMPUR DAN JOWITT

Australia - Sumber Daya Ekonomi

Afrika Selatan - Cadangan / Basis Sumber Daya

oroG 0102 ?n27

latoT 092.3 270

Paduan Fe-Ni Mineralisasi terkait serpentinisasi 1.283,5 0,108 1.386.2 1

Hidrotermal Ni Hidrotermal Ni 26,45 0,41 109,8 2

Hidrotermal subtotal 6.831 0,14 9.765 28

Sulfida magmatik Kompleks tipe Alaska 1.841,8 0,21 3.792,8 1

Sulfida magmatik subtotal 36.990 0,28 102.346 224

Total keseluruhan 45.834 0,26 118.038 253

Hidrotermal: Ditampung oleh Sedimen Hidrotermal: Semua Jenis Lainnya

Terkait dengan tanah liat silikat

Terkait hidro Mg silikat

1826 LUMPUR DAN JOWITT

Hidrotermal: Ditampung oleh Sedimen Hidrotermal: Semua Jenis Lainnya

Terkait hidro Mg silikat

~87,5% <1 Juta Ton Ni ~89,9% <2% Masuk

62,1 karat Ni 0,50% Masuk

~90,0% <2% Masuk

40 344,3 karat Ni 1,1% Masuk

1828 LUMPUR DAN JOWITT

Tabel 7. Sumberdaya Nikel berdasarkan Jenis Deposit Laterit

Bijih (Gunung) Ni (kt) Menghitung