Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

STRATEGI KOMUNIKASI

DOSEN :
RINCE TAMBUNAN, SE. MM

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK III
WULANDARI (226601016)
MUHAMMAD AZRUL UTARI (226601242)
NINIS SUHARNI (226601333)
HIJRIAH AKHIRUDDIN (226601369)
ASTRID SHASTA SASTRINA (226601436)
SINDI HERDIYANTI (226601135)
MUHAMMAD SYUKUR (226601025)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ENAM-ENAM KENDARI
(STIE 66 KENDARI)
2023
KATA PENGANTAR

Segala puji kami panjatkan kepada Tuhan pencipta alam semesta, yang menjadikan

bumi dan isinya dengan begitu sempurna. Tuhan yang menjadikan setiap apa yang ada di

bumi, sebagai penjelajahan bagi kaum yang berfikir. Dan sungguh berkat limpahan rahmat–

Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini demi memenuhi tugas mata kuliah

E-Komunikasi Bisnis.

Penyusunan makalah ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak. Oleh

karena itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Kami menyadari bahwa dalam

makalah ini masih banyak terdapat kekurangan, sehingga dengan segala kerendahan hati

kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun, demi lebih baiknya kinerja

kami selanjutnya. Semoga makalah ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan

informasi yang bermanfaat bagi semua pihak.

Makalah ini di buat untuk memenuhi tugas mata kuliah E-Komunikasi Bisnis dengan

semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan yang kami miliki dan bantuan dari beberapa

referensi. Dan kami ucapakan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Rince

Tambunan, SE. MM selaku dosen mata kuliah E-Komunikasi Bisnis yang telah memberikan

tugas ini semoga makalah ini berguna dan dapat membantu kita di segala semua aspek

kehidupan, aamiin.

Kendari, 20 Oktober 2023

Kelompok III,

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................
A. LATAR BELAKANG..............................................................................
B. RUMUSAN MASALAH.........................................................................
C. TUJUAN PENULISAN...........................................................................

BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................
A. PENGERTIAN DAN PENTINGNYA STRATEGI KOMUNIKASI......
B. KOMPONEN STRATEGI KOMUNIKASI............................................
C. TANTANGAN DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN STRATEGI
KOMUNIKASI YANG EFEKTIF...........................................................
D. CARA MENGATASI HAMBATAN STRATEGI KOMUNIKASI.........
E. PERAN ETIKA DALAM STRATEGI KOMUNIKASI..........................

BAB III PENUTUP..................................................................................................


A. KESIMPULAN........................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Komunikasi adalah elemen kunci dalam kehidupan manusia dan dalam berbagai

konteks, termasuk di dalam organisasi, dalam kehidupan sehari-hari, serta dalam

berbagai bidang lainnya. Strategi komunikasi yang efektif menjadi sangat penting

untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.

Dalam era globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, strategi komunikasi

memainkan peran yang sangat penting dalam kesuksesan suatu bisnis. Komunikasi

yang efektif tidak hanya menjadi kunci untuk menjalin hubungan yang kuat dengan

pelanggan, mitra bisnis, dan karyawan, tetapi juga memengaruhi citra merek dan

keberlanjutan perusahaan. Dalam dunia bisnis yang terus berubah dengan cepat,

kemampuan untuk merancang dan melaksanakan strategi komunikasi yang efisien

adalah suatu keharusan.

B. RUMUSAN MASALAH

Dari paparan di atas, maka penulis mengemukakan rumusan masalah sebagai

berikut:

1. Apa pengertian strategi komunikasi dan mengapa strategi ini penting?

2. Apa saja komponen strategi komunikasi?

3. Apa tantangan utama dalam mengimplementasikan strategi komunikasi

yang

efektif?

4. Bagaimana cara mengatasi hambatan strategi komunikasi?

5. Bagaimana cara mengukur keberhasilan strategi komunikasi?

6. Bagaimana etika berperan dalam strategi komunikasi?


C. TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui apa pengertian strategi komunikasi dan mengapa strategi

ini penting.

2. Untuk mengetahui apa saja komponen strategi komunikasi.

3. Untuk mengetahui apa tantangan utama dalam mengimplementasikan

strategi komunikasi yang efektif.

4. Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi hambatan strategi dalam

komunikasi.

5. Untuk mengetahui bagaimana cara mengukur keberhasilan strategi

komunikasi.

6. Untuk mengetahui bagaimana etika berperan dalam strategi komunikasi.


BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN DAN PENTINGNYA STRATEGI KOMUNIKASI

Strategi komunikasi adalah suatu rencana atau pendekatan yang digunakan oleh

sebuah organisasi atau individu untuk berkomunikasi dengan audiensnya, baik itu

pelanggan, karyawan, mitra bisnis, atau pihak-pihak terkait lainnya. Tujuan strategi

komunikasi adalah untuk menyampaikan pesan atau informasi dengan efektif dan

efisien agar pesan tersebut dapat dipahami, diterima, dan menghasilkan respons yang

diinginkan. Strategi komunikasi melibatkan pemilihan media, pesan yang akan

disampaikan, target audiens, waktu, dan cara penyampaian pesan.

Keberhasilan bisnis dalam mengimplementasikan strategi komunikasi yang baik

memiliki banyak dampak positif. Berikut beberapa alasan mengapa strategi

komunikasi penting dalam bisnis:

1. Membangun Citra dan Merek

Strategi komunikasi yang tepat dapat membantu sebuah bisnis membangun

citra positif dan mengenalkan mereknya kepada pasar. Dengan pesan yang

konsisten dan efektif, bisnis dapat menciptakan identitas yang kuat dan

meyakinkan pelanggan untuk memilih produk atau layanannya.

2. Memenangkan Pelanggan

Komunikasi yang baik dapat membantu bisnis memahami kebutuhan

pelanggan, menjelaskan manfaat produk atau layanan, dan meyakinkan

pelanggan potensial untuk memilih produk atau layanan mereka daripada

pesaing.
3. Pemeliharaan Pelanggan

Strategi komunikasi tidak hanya penting untuk mendapatkan pelanggan

baru, tetapi juga untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Dengan

berkomunikasi secara teratur, bisnis dapat membangun hubungan yang kuat

dengan pelanggan, mengingatkan mereka tentang produk atau layanan, dan

menjawab pertanyaan atau kekhawatiran mereka.

4. Memahami Pasar

Melalui komunikasi dengan pelanggan dan pihak terkait, bisnis dapat

memahami perubahan dalam pasar, tren, dan kebutuhan pelanggan dengan

lebih baik. Informasi ini dapat digunakan untuk menyesuaikan produk atau

layanan, serta mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif.

5. Mendukung Keputusan Bisnis

Komunikasi yang efektif dapat memberikan informasi yang diperlukan

untuk pengambilan keputusan yang lebih baik. Bisnis dapat mengumpulkan

umpan balik dari pelanggan, mitra, atau karyawan untuk mengidentifikasi

masalah, peluang, dan perubahan yang perlu dilakukan dalam operasi

mereka.

6. Mengatasi Krisis

Strategi komunikasi juga sangat penting dalam mengatasi situasi krisis atau

keadaan darurat. Dengan komunikasi yang tepat, bisnis dapat mengelola

kerusakan reputasi, memberikan informasi yang akurat, dan menjaga

hubungan dengan publik.

B. KOMPONEN STRATEGI KOMUNIKASI

Strategi komunikasi dalam bisnis merupakan pendekatan yang digunakan untuk

merencanakan, mengelola, dan melaksanakan komunikasi dengan berbagai pemangku


kepentingan (stakeholders) guna mencapai tujuan bisnis. Komponen strategi

komunikasi dalam bisnis dapat dibagi menjadi beberapa elemen utama:

1. Tujuan Komunikasi

Tujuan utama dari strategi komunikasi adalah mengidentifikasi apa yang

ingin dicapai melalui komunikasi. Tujuan dapat berupa peningkatan merek,

peningkatan penjualan, peningkatan kesadaran merek, atau pembentukan

citra perusahaan yang positif.

2. Analisis Kepemirsaan (Audience Analysis)

Penting untuk memahami siapa yang menjadi target komunikasi. Ini

termasuk pelanggan, karyawan, investor, mitra bisnis, media, dan pemangku

kepentingan lainnya. Dengan memahami demografi, psikografi, dan

kebutuhan mereka, strategi komunikasi dapat disesuaikan untuk mencapai

hasil yang lebih efektif.

3. Pesan (Message)

Pesan adalah informasi atau narasi yang ingin disampaikan kepada audiens.

Pesan harus sesuai dengan tujuan komunikasi dan mengandung elemen-

elemen yang menarik perhatian dan berarti bagi target audiens.

4. Media dan Kanal Komunikasi

Pemilihan media dan kanal komunikasi adalah bagian penting dari strategi

komunikasi. Ini mencakup media sosial, situs web, iklan, konferensi pers,

surat kabar, televisi, radio, dan lain-lain. Pemilihan media dan kanal harus

didasarkan pada karakteristik audiens dan tujuan komunikasi.

5. Waktu Komunikasi

Waktu komunikasi dapat menjadi kunci. Misalnya, beberapa peristiwa atau

promosi bisnis mungkin perlu diumumkan pada waktu tertentu, seperti


liburan atau acara industri khusus. Memahami kapan dan seberapa sering

pesan harus disampaikan juga merupakan bagian dari strategi komunikasi.

6. Anggaran

Strategi komunikasi perlu memperhitungkan anggaran yang tersedia. Biaya

untuk berbagai kegiatan komunikasi, seperti iklan, kampanye pemasaran,

atau penyewaan ruang pameran, harus diperhitungkan dalam rencana

komunikasi.

7. Evaluasi dan Pengukuran

Setelah strategi komunikasi dijalankan, penting untuk mengukur hasilnya.

Evaluasi dapat mencakup peningkatan kesadaran merek, peningkatan

penjualan, atau perubahan citra perusahaan. Data yang diperoleh dari

evaluasi dapat digunakan untuk mengoptimalkan strategi komunikasi di

masa depan.

8. Komunikasi Berkelanjutan

Strategi komunikasi adalah proses berkelanjutan. Perusahaan perlu selalu

memantau perubahan di pasar dan kebutuhan pelanggan serta menyesuaikan

strategi komunikasi mereka sesuai keadaan.

Ketika semua komponen ini dipertimbangkan dengan baik dan diintegrasikan

dalam strategi komunikasi, bisnis dapat mencapai hasil yang lebih efektif dalam

membangun merek, memasarkan produk atau layanan, dan menjalin hubungan yang

kuat dengan pemangku kepentingan mereka.

C. TANTANGAN DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN STRATEGI

KOMUNIKASI YANG EFEKTIF


Mengimplementasikan strategi komunikasi yang efektif bisa menjadi tugas yang

menantang, terutama dalam berbagai konteks seperti bisnis, pemerintahan, atau

hubungan personal. Berikut ini adalah beberapa tantangan yang mungkin dihadapi

dalam mengimplementasikan strategi komunikasi yang efektif:

1. Beragam Audiens

Salah satu tantangan terbesar dalam komunikasi adalah berinteraksi dengan

berbagai audiens yang memiliki kebutuhan, nilai, dan latar belakang yang

berbeda. Untuk mengatasi ini, Anda perlu merancang pesan yang relevan

dan mudah dimengerti oleh semua jenis audiens.

2. Gangguan dan Informasi Berlebihan

Di era digital, kita terkena banyak gangguan dan informasi berlebihan.

Tantangannya adalah membuat pesan Anda menonjol di tengah banyaknya

informasi yang bersaing untuk perhatian orang. Anda perlu memikirkan cara

agar pesan Anda menarik dan relevan.

3. Ketidakjelasan dan Salah Paham

Ketidakjelasan dalam komunikasi dapat menyebabkan konflik dan

kesalahpahaman. Penting untuk merancang pesan yang jelas dan terstruktur,

serta memberikan kesempatan bagi penerima pesan untuk mengajukan

pertanyaan atau klarifikasi.

4. Tantangan Budaya dan Linguistik

Komunikasi sering melibatkan budaya dan bahasa yang berbeda. Kesalahan

dalam interpretasi budaya atau bahasa dapat menyebabkan kesalahpahaman

serius. Anda perlu memahami konteks budaya dan bahasa audiens Anda.

5. Koordinasi Tim
Dalam organisasi yang lebih besar, koordinasi tim yang efektif dalam

mengimplementasikan strategi komunikasi adalah tantangan tersendiri. Tim

harus bekerja sama dengan baik dan memiliki pemahaman yang sama

tentang tujuan dan pesan yang akan disampaikan.

6. Perubahan Lingkungan

Lingkungan eksternal yang berubah, seperti perubahan tren pasar atau

situasi politik, dapat mempengaruhi strategi komunikasi. Tantangannya

adalah tetap fleksibel dan mampu beradaptasi dengan perubahan tersebut.

Untuk mengatasi tantangan dalam mengimplementasikan strategi komunikasi

yang efektif, penting untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang audiens

Anda, merencanakan dengan cermat, dan terus-menerus memantau, mengevaluasi,

serta memperbaiki pendekatan komunikasi Anda.

D. CARA MENGATASI HAMBATAN STRATEGI KOMUNIKASI

Komunikasi yang efektif sangat penting dalam bisnis karena dapat

memengaruhi produktivitas, kepuasan karyawan, hubungan pelanggan, dan

keberhasilan keseluruhan perusahaan. Berikut beberapa langkah yang dapat

membantu Anda mengatasi hambatan strategi komunikasi dalam bisnis:

1. Identifikasi Hambatan

Pertama-tama, Anda perlu mengidentifikasi hambatan-hambatan yang

mungkin menghambat komunikasi dalam bisnis Anda. Hambatan tersebut

bisa berupa ketidakjelasan, perbedaan budaya, hierarki yang kaku, atau

masalah teknis seperti jaringan yang tidak stabil. Dengan mengetahui

hambatan-hambatan ini, Anda dapat mencari solusi yang tepat.

2. Pelatihan Komunikasi
Berikan pelatihan komunikasi kepada karyawan, terutama jika Anda

mendeteksi kelemahan dalam kemampuan komunikasi mereka. Ini bisa

mencakup pelatihan dalam keterampilan berbicara, mendengarkan, menulis,

dan berkomunikasi secara efektif dalam situasi tertentu.

3. Evaluasi dan Koreksi

Selalu lakukan evaluasi berkala terhadap strategi komunikasi Anda. Jika

Anda mendeteksi hambatan baru atau perubahan dalam kebutuhan

komunikasi, segera koreksi strategi Anda.

4. Jalin Kemitraan dengan Tim Komunikasi

Jika perlu, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan tim komunikasi

profesional yang dapat membantu Anda merancang dan melaksanakan

strategi komunikasi yang lebih efektif.

5. Terus Belajar dan Beradaptasi

Dunia bisnis selalu berubah, dan dengan demikian, strategi komunikasi

Anda juga harus selalu berkembang. Terus belajar dan beradaptasi dengan

perubahan tren dan teknologi komunikasi.

Dengan mengidentifikasi hambatan komunikasi dan menerapkan strategi-

strategi ini, dapat meningkatkan komunikasi dalam bisnis, yang pada gilirannya akan

membantu meningkatkan produktivitas dan kesuksesan suatu perusahaan.

E. CARA MENGUKUR KEBERHASILAN STRATEGI KOMUNIKASI

Mengukur keberhasilan strategi komunikasi adalah langkah penting dalam

memastikan bahwa upaya komunikasi mencapai tujuan yang ditetapkan. Berikut

adalah beberapa langkah yang dapat di ikuti untuk mengukur keberhasilan strategi

komunikasi:

1. Identifikasi Metrik Kinerja


Tentukan metrik yang akan digunakan untuk mengukur keberhasilan. Ini

dapat mencakup:

 Kesadaran: Pengukuran seberapa baik pesan Anda sampai ke audiens

target.

 Keterlibatan: Melihat tingkat interaksi dengan konten Anda, seperti

like, komentar, dan berbagi.

 Konversi: Menilai berapa banyak orang yang mengambil tindakan

setelah menerima pesan Anda, seperti mengisi formulir, melakukan

pembelian, atau mendaftar.

 Retensi: Mengukur sejauh mana audiens tetap terlibat setelah

kampanye komunikasi selesai.

 Return on Investment (ROI): Mengevaluasi pengeluaran dan

pendapatan yang dihasilkan dari strategi komunikasi.

2. Gunakan Alat Analitik:

Manfaatkan alat analitik online seperti Google Analytics untuk melacak lalu

lintas situs web, alat media sosial untuk mengukur interaksi, dan perangkat

pelacakan konversi untuk memantau konversi. Bisa juga menggunakan

survei, wawancara, atau penelitian pasar untuk mengukur kesadaran dan

persepsi audiens.

3. Bandingkan Hasil dengan Tujuan:

Bandingkan hasil yang didapatkan dengan tujuan yang telah ditetapkan.

Apakah mencapai tujuan kesadaran, keterlibatan, konversi, atau metrik

lainnya. Evaluasi apakah strategi komunikasi berhasil atau perlu

penyesuaian.

4. Pelajari dari Hasil:


Selalu ada pelajaran yang dapat dipetik dari hasil kampanye komunikasi.

Apakah ada segmen audiens tertentu yang merespons lebih baik? Apakah

pesan tertentu lebih efektif? Pelajari dari data dan terapkan pengetahuan ini

pada strategi komunikasi berikutnya.

5. Beradaptasi dan Tingkatkan:

Jika hasil kampanye komunikasi tidak sesuai dengan tujuan, bersiaplah

untuk menyesuaikan strategi. Hal ini dapat mencakup mengubah pesan,

menargetkan audiens yang berbeda, atau memperbaiki aspek kreatif

kampanye.

Mengukur keberhasilan strategi komunikasi adalah proses berkelanjutan yang

memerlukan pemahaman mendalam tentang audiens dan kemampuan untuk

menggabungkan data dengan wawasan yang berharga. Dengan pendekatan yang tepat,

dapat meningkatkan efektivitas komunikasi dan mencapai tujuan yang telah

ditetapkan.

F. PERAN ETIKA DALAM STRATEGI KOMUNIKASI

Etika memainkan peran penting dalam strategi komunikasi dalam beberapa cara.

Berikut adalah beberapa cara di mana etika memengaruhi strategi komunikasi:

1. Kejujuran dan Keterbukaan

Etika mendorong kejujuran dan keterbukaan dalam komunikasi. Dalam

strategi komunikasi, penting untuk memberikan informasi yang akurat dan

tidak menyesatkan kepada audiens. Etika memerlukan perusahaan atau

individu untuk menghindari menyembunyikan informasi yang relevan atau

memberikan informasi palsu.

2. Menghormati Hak Individu


Etika memerlukan penghormatan terhadap hak individu, termasuk hak

privasi. Dalam strategi komunikasi, perlu memastikan bahwa komunikasi

tidak melanggar hak privasi orang lain atau menyebabkan kerugian yang

tidak perlu.

3. Pertimbangan Kepentingan Bersama

Etika komunikasi juga mendorong pertimbangan atas kepentingan bersama

dan kesejahteraan masyarakat. Strategi komunikasi harus

mempertimbangkan dampaknya pada masyarakat dan lingkungan, serta

meminimalkan efek negatifnya.

4. Keberlanjutan dan Tanggung Jawab Sosial

Etika memainkan peran dalam mempromosikan tanggung jawab sosial

perusahaan dan keberlanjutan. Strategi komunikasi harus mencerminkan

komitmen terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan, serta tidak

menyesatkan audiens dengan klaim yang tidak bisa dibuktikan.

5. Keadilan dan Kesetaraan

Etika komunikasi mendorong perlakuan yang adil dan kesetaraan dalam

komunikasi. Strategi komunikasi harus menghindari stereotip dan

diskriminasi, serta mempromosikan inklusivitas.

6. Kode Etik Profesi

Banyak profesi memiliki kode etik yang mengatur perilaku komunikasi

anggotanya. Strategi komunikasi harus selaras dengan kode etik tersebut dan

mematuhi standar profesional yang relevan.

7. Responsif Terhadap Masukan dan Umpan Balik

Etika komunikasi juga berhubungan dengan responsivitas terhadap umpan

balik dan masukan dari audiens. Penting untuk mendengarkan audiens,


merespons keluhan atau kritik dengan bijak, dan memperbaiki komunikasi

jika diperlukan.

8. Kesetaraan Akses Informasi

Etika komunikasi mendorong untuk memastikan bahwa akses informasi

disediakan secara adil dan setara kepada semua pihak yang berkepentingan.

Dalam ringkasan, etika adalah panduan moral yang membantu dalam

mengembangkan strategi komunikasi yang jujur, adil, dan memperhatikan dampaknya

pada masyarakat dan lingkungan. Etika dalam komunikasi membantu membangun

kepercayaan, menjaga reputasi, dan memastikan hubungan yang positif antara

organisasi atau individu dengan audiensnya.


BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Strategi komunikasi adalah rencana terencana dan terstruktur yang dirancang

untuk mengelola dan memfasilitasi proses komunikasi dengan tujuan mencapai hasil

yang diinginkan. Pentingnya strategi komunikasi sangat besar, terutama dalam

konteks bisnis, organisasi, dan kehidupan sehari-hari.

Pentingnya strategi komunikasi dalam berbagai aspek kehidupan menunjukkan

bahwa komunikasi yang baik adalah elemen kunci untuk mencapai tujuan, menjaga

hubungan yang sehat, dan mengelola situasi dengan baik. Dengan perencanaan yang

matang dan pelaksanaan yang tepat, strategi komunikasi dapat menjadi alat yang kuat

untuk mencapai kesuksesan.

Anda mungkin juga menyukai