Anda di halaman 1dari 15

Tafsīr Tarjumān al-Mustafīd

& Tafsīr Marāḥ Labīd:


Kajian Komparasi Atas Karya ‘Abd al-Rauf as-Singkīlī dan Nawawī al-Bantānī)

MK Studi Kitab Tafsir di Indonesia


(Dr. Siti Khadijah Nurul Aulia, M. Ag)

Kelompok II:
Muhammad Syafirin
Anisa Yurmanita
‘ABD AL-RAUF AS-SINGKĪLĪ (1615-1693)
 Belajar agama sedari kecil pada ayahnya
 Mufasir
 Faqih  Pada tahun 1642 M: Studi ke Timur Tengah
 Ahli qira’at selama 19 tahun
 panutan masyarakat;  Belajar pada 19 ulama terkemuka di
hakim adil, bijaksana Doha, Yaman, Madinah dan Mekkah

Ulama
Diangkat menjadi mufti  Murid dari dua ulama sufi
kerajaan selama 3 terkemuka; Syekh Ahmad Qusyasyi,
periode kepemimpinan; (w. 1660 M), dan Syekh al-Kurani
Sulthanah Sri Ratu (w. 1690 M)
Nurul Alam  Ditunjuk menjadi khalifah
Naqiyatuddin, Sulthanah
mursyid tarekat Syathariyah
Zakiyatuddin, dan Sri
Ratu Kamalatuddin Syah Umara Mistikus wa al-Qadiriyyah
Karya-Karya Syekh ‘Abd al-Rauf as-Singkīlī
Daqaiq al-Huruf; Tarjuman al-
Umdah al- Mustafid bi al-
Muhtajin; Bayan Jawi;

Tafsir
Tajalli; Thariqah Tarjamah Tafsir
al-Baidhawi
al-Syathariyah;
(terbit di Istanbul
Kifayat al- th. 1884
Muhtajin; Syair
Makrifat, dll.

Fikih
Bayan Arkan; Syarah Lathif
Mir’at al- ‘Ala Arba’
Thulab fi Haditsan li al-
Tahshil al- Imam an-
Ahkam al- Nawawi; Al-
Syar’iyyah; Mawaizh al-
Majmu’ Rasail Badi’ah
Ket: Masih banyak lagi karya
beliau yang lain, baik dalam
bidang akhlak, tauhid, dan fiqh.
SYEKH NAWAWI AL-JAWI AL-BANTANI (1813-1897)

Masa Sedari remaja Syekh Nawawi sudah menjadi seorang yang


Kecil/ ‘alim, di bawah bimbingan ayahnya, KH. Umar, dan Kiyai
remaja lainnya yaitu Kiyai Sahal Banten dan Kiyai Yusuf di
Purwakarta

Studi Berangkat studi ke Mekkah pada usia 15 thn. Dia


berguru kepada ulama-ulama terkemuka; Syekh Ahmad
Timur
Nahrawi, Sayyid Ahmad Dimyati, Syekh Zaini Dahlan,
Tengah Syekh Khatib Sambas, Syekh Abdul Ghani Bima, Syekh
‘Abd al-Hamid Daghistani, dll.

Beliau merupakan seorang guru besar, pengajar di


Masjid al-Haram, seorang mufasir, faqih, sufi
dan akademisi yang disegani keilmuan dan
kerendahan hatinya
Karya-Karya Syekh Nawawi al-Bantani:
Akhlaq

Dalam Dictionary of Arabic Printed Books,


karya Syekh Nawawi tercatat sebanyak 34
Tafsir karya, di antaranya: Tafsir Marah Labid;
Nihayat al-Zain (syarah Qurrat al-‘Ain
karya Zainuddin Malibari); Sullam al-
Munajat; Kasyifat al-Saja; Salim al-
Fudhala (syarah Hidayat al-Adzkiya’,
Mishah al-Zhalam dan Bidayah al-
Hidayah); Thariq al-Qaul (syarah Lubab al-
Hadits); Fath al-Majid (syarah al-Durr al-
Tasawuf Faraid fi al-Tauhid); Tijan al-Darari
(syarah al-Tauhid karya al-Bajuri); al-Ibriz
al-Dani; Bughyah al-Awwa; Fath al-
Shamad; dll.

Ushuluddin
Fiqh Hadits
Mufassir Sufistik

Syekh ‘Abd al-Rauf Syekh Nawawi al-


al-Singkily Bantani
Abad 16-17 Abad 19-20

Ke’alimannya belum Keturunan ulama’;


masyhur di masa remaja lembaga pendidikan Sedari kecil sudah ‘alim
agama

Ulama non-akademis Ulama akademisi (guru


Ulama yang disegani dan
besar)
produktif menulis karya

Fokus pada pendidikan


Menjadi mufti kesultanan
Mutakharrij Timur Tengah dan dakwah di
masyarakat
Tarjumān al-Mustafīd & Paradigma Keilmuan
Al-Tarikhy
Tafsīr Marāḥ Labīd Situasi sosial, budaya, masyarkat
Ijmali (global)
Tahlily (analiti)
Al-Thuruq Muqarin (komparatif)
Maudhu’iy (tematik)
Kutub al-Tafsir
BENTUK TAFSIR Al-Ashil Kutub Ghair al-Tafsir
Balaghi (kebahasaan)
Fiqhi (hukum)
Al-Laun Falsafi (filosofis)
Isyari (sufistik)
Ijtima’i (kemasyarakatan)
Bi al-Ma’tsur Al-Khashaish Al-Lahuty (Ketuhanan)
Asbab Nuzul (sosio-historis)
Qira’at (ragam bacaan)
Nasikh Mansukh (abrogasi)
Bi al-Ra’y Israilliyat (dongeng)
Ijtihad Fiqhiyah (istinbath)
Karakteristik Tafsir Tarjuman al-Mustafid
Fadhilah al-Surah, maraji’ :
Tafsir al-Baidhawi; Tafsir
Manafi’ al-Qur’an; Tafsir al-
Khazin

Varian 3 qira’at: Abu ‘Amr


Riwayat as-Duri; Nafi’ riwayat
Qalun Warsy; ‘Ashim riwayat
Hafsh

Riwayat Israilliyyat; biasanya


Memulai dengan ungkapan
“kisah”, dan mengutip dari
Al-Khazin dan al-Baghawi

Israilliyat sangat dominan


terutama jika menyangkut
kisah
Nasikh Mansukh & Ijtihad Fiqhiyah Menyatakan secara eksplisit
jika mengandung unsur
abrogasi, dalam Tarjuman
terdapat pada 11 tempat;
halaman 28, 30, 43, 81, 84, 93,
187, 267, 351, 418, dan 419

Terdapat 5 tempat persoalan


fiqih dibahas yaitu pada halaman
79, 81, 86, 354 dan 426, dalam
hal ini as-Singkily merujuk pada
kitab Nihayah mazhab Syafi’i

Ket: Terlihat jelas Syekh


‘Abd al-Rauf menafsirkan
al-Qur’an secara lietral,
yakni metode penafsiran
yang berorientasi pada
teks
Karakteristik Tafsīr Marāḥ Labīd
Diawali dengan keterangan
periodesasi Makkiyah/
Madaniyah, jumlah ayat, dan
jumlah huruf dalam satu surat
Menjelaskan yang dibahas
kandungan ayat
dari sisi
kebahasaan Menjelaskan makna
(lughawi), isyari dari beberapa
terkadang huruf muqatha’ah
muqarin di dan sebagian ayat
beberapa titik yang mengandung
(tidak dominan), makna esoteris
dari teknis
penulisan Menjelaskan
terkesan analitis tentang varian
(tahlili) qiraat
Menafsirkan Ayat bi al-Ayat

QS. Al-An’am: 82
TAFSIR BI AL-MA’TSUR DAN BI AL-RA’Y

QS. Al-Baqarah:
6
KOMBINASI

QS. Al-Baqarah: 226

Munasabah al-Ayat

Teknik Muqarin; perbandingan


Sabab Nuzul al-Ayat

QS. Ali ‘Imran: 181


QS. Al-An’am: 83

Menafsirkan Ayat bi al-Hadits


Syekh
Syekh
‘Abd al-
Nawawi
Rauf

Abu Su’ud
Classical:
Syekh ‘Abd al-Rauf Syekh Nawawi
Ma’tsur +
(Tarjuman al-Mustafid) Ra’y (Marah Labid)

Khashaish
Formatif-Kultural Formatif Trans-Kultural

Literalistik, Tahlili Tahlili, Ijmali, muqarin

Sabab Qira’at
Nuzu
Non-Munasabah Munasabah

Nasikh
Israilliyat Mansukh

Lahutiy, Ijtima’i Lughawi, Ijtima’i, Isyari

Lughah al-Jawiyyah Lughah al-‘Arabiyyah


APA YANG KAMU LIHAT HANYALAH
PERSPEKTIF;
BUKAN FATA
APA YANG KAMU DENGAR
HANYALAH PENDAPAT; BUKAN
KEBENARAN!

SALAM PROGRESIF..!
Reference
Abid Syahni, “Mufassir dan Kitab Tafsir Nusantara (TafsirTurjumun al-Mustafid Karya Abd. Rauf As-Singkilli)”,
Nun,Vol. 5, No. 1, 2019
Abdul Rouf, Mozaik Tafsir Indonesia: Kajian Ensiklopedis, (Depok: Sahifa Publishing, 2020)
Ansor Bahary, “Tafsir NUSANTARA: Studi Kritis Terhadap Marah Labid Nawawi al-Bantani”, Ulul Albab
Volume 16, No.2 Tahun 2015
Ida Mufidah, “Menelisik Corak Khas Penafsiran Nusantara (Studi Kasus Tafsir Marah Labid Karya Syaikh
Nawawi al-Bantani)” Nun,Vol. 7, No. 1, 2021
Rukiah Abdullah dan Mahfuzh Masduki, “Karakteristik Tafsir Nusantara (Studi Metodologis atas Kitab
Turjumun al-Mustafid Karya Syekh Abdurrauf al-Singkili)” Jurnal Studi Ilmu-Ilmu al-Qur’an dan Hadis,
Vol. 16, No. 2, Juli 2015
Sahlan Muhammad Faqih, Dadan Rusmana, & Yayan Rahtikawati, “Orientasi Tafsir Turjuman Al-mustafid
Karya Abdur Rauf Al-singkili”, At-Turāṡ: Jurnal Studi Keislaman, Volume 9 No 1 Tahun 2022
Syekh ‘Abd al-Rauf al-Singkili, Tafsir Tarjuman al-Mustafid
Syekh Nawawi al-Bantani, Tafsir Marah Labid

Anda mungkin juga menyukai