Anda di halaman 1dari 8

Kompetensi 21

KOMPETENSI YANG DIPEROLEH SELAMA PELATIHAN

Tujuan dari Pelatihan Konseling Menyusui ini adalah agar peserta mendapatkan satu set
kompetensi yang memungkinkan mereka membantu ibu untuk menyusui secara efektif. Untuk
menjadi kompeten dalam sesuatu, kita memerlukan baik pengetahuan melakukan apa dan kapan,
serta keterampilan bagaimana melakukannya. Alasan menjadikan kompetensi didasari oleh
pemahaman tentang bagaimana cara kerja menyusui, dan apa itu ASI.

Dalam tabel berikut, Kolom 1 mendaftarkan kompentensi, Kolom 2 pengetahuan, dan Kolom 2
keterampilan yang diperlukan untuk tiap kompetensi. Peserta mempelajari pengetahuan dan
mulai mempraktikkan keterampilan selama pelatihan, dan mengembangkan keterampilan lebih
lanjut dan memperoleh kepercayaan diri melalui praktik selanjutnya dan tindak lanjut di tempat
kerjanya. Kebanyakan orang menemukan bahwa mereka memperoleh pengetahuan lebih cepat
daripada keterampilan, sehingga sangat penting untuk mereka terus berlatih, dengan bantuan dari
supervisor yang trampil.

Komponen “pengetahuan” diajarkan terutama selama presentasi, dan ada dalam Panduan
Peserta untuk rujukan dan perbaikan lebih lanjut. Komponen “keterampilan” dipelajari terutama
melalui demonstrasi, latihan, dan sesi praktik klinik.

Mungkin tidak ada waktu atau kesempatan bagi setiap peserta untuk menjadi sepenuhnya mahir
dalan setiap keterampilan selama pelatihan. Peserta harus berlatih sebanyak mungkin
keterampilan selama pelatihan, dan mengamati demonstrasi, sehingga mereka tahu apa yang
menjadi tujuan pelatihan ini dan mereka memiliki kepercayaan diri untuk mencoba ketika
kembali ke tempat kerjanya. Mereka harus terus melatih keterampilan tersebut kapanpun mereka
bisa, sehingga mereka menjadi lebih kompeten dan percaya diri. Jika memungkinkan, perlu
diatur adanya sesi tindak lanjut yang disupervisi untuk memungkinkan peserta mengembangkan
keterampilan mereka lebih lanjut.

Dalam tabel berikut, kompetensi disusun dalam urutan tertentu. Pada bagian awal tabel berisi
kompetensi yang paling sering digunakan, dan berikutnya kompetensi yang mempengaruhinya.
Sebagai contoh, kompetensi „menggunakan keterampilan mendengarkan dan mempelajari untuk
mengkonseling seorang ibu‟ digunakan dalam banyak kompetensi lainnya, seperti „membantu
ibu dengan „ASI tidak cukup‟.
22 Kompetensi

Kompetensi Pengetahuan Keterampilan

1. Menggunakan  Menyebutkan 6 Keterampilan  Menggunakan Keterampilan


Keterampilan Mendengarkan dan Mempelajari Mendengarkan dan Mempelajari
Mendengarkan dan  Memberikan satu contoh dari dengan tepat ketika mengkonseling
Mempelajari untuk masing-masing keterampilan ibu mengenai pemberian makanan
mengkonseling ibu bayi dan anaknya

(Sesi 6 dan 7)

2. Menggunakan  Menyebutkan 6 Keterampilan  Menggunakan Keterampilan


Keterampilan Membangun Percaya Diri dan Membangun Percaya Diri dan
Membangun Memberi Dukungan Memberi Dukungan dengan tepat
Percaya Diri dan  Memberikan satu contoh dari ketika mengkonseling ibu mengenai
Memberi Dukungan masing-masing keterampilan pemberian makanan bayi dan
untuk anaknya
mengkonseling ibu

(Sesi 11 and 12)

3. Menilai kegiatan  Menjelaskan anatomi payudara  Mengenali tanda –tanda pelekatan


menyusui yang relevan yang benar dan salah
 Menjelaskan fisiologi hormon  Mengenali menyusui yang efektif dan
(Sesi 3, 4 dan 5) laktasi tidak efektif
 Menjelaskan kegiatan menghisap  Mengenali tanda-tanda reflex
ketika bayi melekat dengan benar oksitosin
dan salah  Menilai kegiatan menyusui dengan
 Menjelaskan isi dan susunan menggunakan LEMBAR BANTUAN
LEMBAR BANTUAN PENGAMATAN PENGAMATAN MENYUSUI
MENYUSUI  Mengenali ibu yang membutuhkan
bantuan menggunakan LEMBAR
BANTUAN PENGAMATAN MENYUSUI

4. Membantu ibu untuk  Menjelaskan posisi utama untuk  Mengenali posisi bayi yang baik dan
memposisikan ibu - duduk di kursi atau di lantai, buruk sesuai dengan 4 butir kunci
dirinya dan bayinya berbaring, membungkuk di depan  Menunjukkan pada ibu cara
untuk menyusui bayi. memegang dan memposisikan
 Menjelaskan berbagai cara untuk bayinya dengan memperagakan
(Sesi 10) memegang bayi: menyilang menggunakan boneka
didepan tubuhnya, dengan lengan  Membantu ibu untuk menemukan
yang sama atau yang berlawanan, posisi yang nyaman untuk menyusui,
atau di bawah lengan. duduk atau berbaring
 Menjelaskan bagaimana ibu  Membantu ibu memegang bayinya
seharusnya menopang dengan berbagai cara yang berbeda,
payudaranya selama penyusuan dan mengikuti 4 butir kunci untuk
 Menjelaskan 4 butir kunci mengatur posisi bayi
mengatur posisi bayi

5. Membantu ibu untuk  Menjelaksan 4 butir kunci  Membantu ibu melekatkan bayinya
melekatkan bayinya pelekatan pada payudara setelah posisi bayi
Kompetensi 23

Kompetensi Pengetahuan Keterampilan

pada payudara  Menjelaskan kesalahan-kesalahan benar


umum dari pelekatan  Membantu ibu mengenali apakah
(Sesi 10) bayinya melekat dengan baik atau
tidak

6. Menjelaskan kepada  Menjelaskan fisiologi produksi dan  Menjelaskan kepada ibu tentang pola
ibu tentang pola pengeluaran ASI optimal menyusui, menyusui sesuai
optimal menyusui  Menjelaskan menyusui yang tidak permintaan.
terbatas (sesuai permintaan),  Menjelaskan penggunaan dua
(Sesi 3) frekuensi dan durasi menyusui payudaranya, menyelesaikan satu
 Menjelaskan penggunaan kedua payudara terlebih dulu, kemudian
payudara menawarkan yang berikutnya,
mulailah dengan payudara yang
lainnya untuk kegiatan menyusui
berikutnya

7. Membantu ibu untuk  Mendaftarkan situasi-situasi yang  Menjelaskan kepada ibu bagaimana
memerah ASI dengan dimana memerah ASI berguna merangsang reflex oksitosin
menggunakan  Menjelaskan anatomi payudara  Memijat punggung ibu untuk
tangan yang relevan dan fisiologi menyusui merangsang reflex oksitosin dan
 Mendemonstrasikan bagaimana mengajarkan orang yang membantu
(Sesi 19) merangsang reflex oksitosin memijat ibu
 Menjelaskan bagaimana memilih  Mendemonstrasikan bagaimana
dan menyiapkan tempat menyiapkan tempat penyimpanan
penyimpanan ASI perah ASI perah
 Menjelaskan bagaimana memerah  Menjelaskan dan
ASI yang efektif mendemonstrasikan penggunaan
 Menjelaskan bagaimana model payudara atau tubuh sendiri
menyimpan ASI perah langkah – langkah memerah ASI
dengan tangan
 Mengamati ibu memerah ASI dengan
tangan dan membantunya jika
diperlukan
 Mengajarkan ibu metode
penyimpanan ASI perah yang tepat

8. Membantu ibu untuk  Mendaftarkan keuntungan  Memperagakan pada ibu bagaimana


memberi makan pemberian makan dengan gelas menyediakan gelas secara higienis
bayinya dengan  Menghitung volume susu untuk untuk memberi makan bayi
cangkir diberikan sesuai dengan berat bayi  Mempraktekkan bersama ibu
 Menjelaskan bagaimana bagaimana memberi makan dengan
(Sesi 25) menyediakan gelas secara higienis gelas bayinya dengan aman
untuk memberi makan bayi  Menjelaskan pada ibu volume susu
untuk diberikan pada bayinya dan
jumlah minimal pemberian makan
dalam 24 jam

9. Mengisi dan  Menjelaskan arti kurva standard  Menandai titik berbat badan anak
menginterpretasikan  Menjelaskan dimana menemukan pada
24 Kompetensi

Kompetensi Pengetahuan Keterampilan

KMS usia dan berat badan anak dalam  Menginterpretasikan KMS untuk
KMS setiap anak
(Sesi 11, 27)

10. Mengkaji riwayat  Menjelaskan isi dan susunan  Mengkaji riwayat menyusui
menyusui FORMULIR RIWAYAT MENYUSUI menggunakan FORMULIR RIWAYAT
MENYUSUI, dan keterampilan
(Sesi 17, 18) konseling yang tepat
 Menggunakan riwayat tersebut untuk
membantu memutuskan apakah ibu
mengalami kesulitan menyusui, dan
bagaimana mengkonseling ibu
tersebut

11. Menginformasikan  Menjelaskan rekomendasi untuk  Membicarakan kepada perempuan


perempuan tentang pemberian makanan yang optimal secara perorangan atau dalam
pemberian untuk bayi hingga 2 tahun atau kelompok mengenai pemberian
makanan bayi yang lebih makanan bayi yang optimal dan risiko
optimal  Mendaftarkan keuntungan makanan buatan yang tidak
menyusui eksklusif 6 bulan dan diperlukan
(Sesi 1 dan 32) risiko tidak menyusui
 Mendaftarkan keuntungan
meneruskan menyusui dan
pemberian makanan pendamping
hingga usia 2 tahun atau lebih
 Menjelaskan perbedaan antara ASI
dan susu formula bayi

12. Mengkonseling  Menjelaskan konsep Rumah Sakit  Menggunakan keterampilan


perempuan hamil Sayang Bayi konseling yang tepat untuk wanita
mengenai  Mendaftarkan 10 Langkah Menuju hamil untuk mendiskusikan manfaat
menyusui Keberhasilan Menyusui menyusui
 Menjelaskan pentingnya kontak  Mendiskusikan pentingnya kontak
(Sesi 8) kulit ke kulit segera setelah kulit ke kulit segera setelah
persalinan dan inisiasi menyusui melahirkan
(Kontak ke-1 dan 2) dalam waktu satu jam  Menjelaskan bagaimana bayi
 Mendaftarkan kekhususan menginisiasi menyusui dalam 1 jam
kolostrum dan mengapa itu penting setelah lahir, dan mengenai
kolostrum
 Menjelaskan mengenai posisi dan
pelekatan yang baik dan pola
menyusui yang optimal untuk
memantapkan menyusui
 Menjelaskan tentang praktik
pelayanan kesehatan dan bantuan
yang akan diterima ibu setelah
melahirkan
 Menerapkan kompetensi 1, 2, dan
bagian 4, 5, dan 6
Kompetensi 25

Kompetensi Pengetahuan Keterampilan

13. Membantu ibu dan  Menjelaskan prosedur  Menempatkan bayi di dada ibu agar
bayi untuk inisiasi menempatkan bayi saat kontak terjadi kontak kulit ke kulit segera
menyusui dalam 1 kulit ke kulit segera setelah setelah melahirkan, setidaknya satu
jam setelah persalinan jam tanpa diganggu
melahirkan  Menjelaskan bagaimana bayi  Menjelaskan pada ibu bagaimana ia
bergerak ke payudara dan melekat dengan lembut dapat membantu bayi
(Sesi 8) dengan sendirinya, dan bagaimana menyusui juka diperlukan
membantu bayi jika diperlukan  Menerapkan kompetensi 1 dan 2
(Kontak ke-3)  Menjelaskan bagaimana praktik
pelayanan kesehatan
mempengaruhi inisiasi menyusui
eksklusif

14. Mendukung  Menjelaskan konsep Tujuh+ untuk  Memastikan ibu menerima bantuan
menyusui eksklusif mempertahankan menyusui dan postnatal dalam 6 jam setelah
dalam 6 bulan penggunaan melahirkan (di RS) atau dalam 24 jam
pertama kehidupan  Menjelaskan bagaimana KMS dapat (setelah melahirkan di rumah) untuk
digunakan untuk mendukung memastikan pelekatan yang baik dan
(Sesi 27) menyusui pola menyusui menggunakan
 Memastikan setidaknya 3 kontak
(Kontak ke 4,5,6, postnatal tambahan dalam 8 minggu
dan7+)  Menerapkan kompetensi 1 sampai 10
dengan tepat

15. Membantu ibu  Menjelaskan pentingnya  Menjelaskan nilai dari menyusui


untuk melanjutkan melanjutkan menyusui, dengan sampai dengan 2 tahun atau lebih,
menyusui hingga 2 makanan pendamping, dari usia 6 - sambil memberikan makanan
tahun atau lebih 24 tahun pendamping
 Menjelaskan pola menyusui –  Mengkonseling ibu mengenai
(Sesi 27) sesering yang diinginkan anak, menyusui pada semua kontak lain
siang dan malam menggunakan LEMBAR BANTUAN
(Kontak Lanjutan 7+)  Mendaftarkan peluang untuk KERJA UNTUK KONTAK LANJUTAN
mendukung melanjutkan menyusui  Menjelaskan bahwa anak harus terus
pada semua kontak lain dengan ibu menyusui sesering mungkin, siang
dan anak (pemantauan dan malam
pertumbuhan, imunisasi, keluarga  Menerapkan kompetensi 1,2, 9 dan
berencana) 10

16. Membantu ibu  Menjelaskan penyebab – penyebab  Mampu memutuskan jika bayi
dengan ‘ASI tidak umum mengapa bayi mungkin mendapat cukup atau tidak ASI
cukup’ mendapatkan sedikit asupan ASI (kompetensi 9)
pada 2 minggu pertama kehidupan  Menerapkan kompetensi 1, 3, dan 10
(Sesi 20 dan 22)  Mendaftarkan penyebab umum untuk menentukan penyebab dari
mengapa bayi mungkin kesulitan
mendapatkan sedikit asupan ASI  Menjelaskan penyebab tersebut pada
setelah usia 2 minggu ibu (kompetensi 2)
 Menjelaskan manajemen dari  Menerapkan kompetensi 2, 4, 5, 6, 7
persediaan ASI yang benar-benar dan 8 untuk mengatasi kesulitan
kurang maupun yang tidak
26 Kompetensi

Kompetensi Pengetahuan Keterampilan

17. Membantu ibu yang  Mendaftarkan penyebab bayi  Menerapkan kompetensi 1, 3, 9 dan
bayinya sering sering menangis 10 untuk menentukan penyebab
menangis  Menjelaskan manajemen bayi  Menerapkan kompetensi 2, 4, 5 dan
menangis 6 untuk mengatasi kesulitan,
(Sesi 21 dan 22) termasuk menjelaskan penyebab
kesulitan tersebut pada ibu
 Mendemonstrasikan kepada ibu
posisi untuk menggendong bayi kolik

18. Membantu ibu yang  Mendaftarkan penyebab bayi  Menerapkan kompetensi 1, 3, 9 dan
bayinya menolak menolak menyusui 10 untuk menentukan penyebabnya
menyusui  Menjelaskan manajemen menolak  Menerapkan kompetensi 2, 4 dan 5
menyusui untuk mengatasi kesulitan, termasuk
(Sesi 16) menjelaskan, termasuk menjelaskan
penyebab kesulitan kepada ibu
 Membantu ibu untuk menggunakan
kontak kulit ke kulit untuk membantu
bayinya mau menyusu kembali
 Menerapkan kompetensi 7 dan 8
untuk mempertahankan produksi ASI
dan untuk memberi makan bayi
sementara

19. Membantu ibu yang  Menjelaskan perbedaan antara  Mengenali putting datar dan
memiliki puting putting datar dan terbenam dan terbenam
datar atau tentang kelenturan puting  Menerapkan kompetensi 2, 4, 5, 7
terbenam  Menjelaskan bagaimana mengatasi dan 8 untuk mengatasi kesulitan
puting datar dan terbenam  Menunjukkan ibu bagaimana
(Sesi 14 dan 15) menggunakan metode alat suntik
untuk menangani puting terbenam

20. Membantu ibu  Menjelaskan perbedaan atanra  Mengenali perbedaan antara


dengan payudara payudara penuh dan payudara payudara penuh dan payudara
bengkak bengkak bengkak
 Menjelaskan penyebab mengapa  Menerapkan kompetensi 2, 4, 5, 6
(Sesi 14 dan 15) payudara dapat menjadi bengkak dan 7 untuk mengatasi kesulitan ibu
 Menjelaskan bagaimana mengatasi
payudara bengkak

21.Membantu ibu  Mendaftarkan penyebab puting  Mengenali puting lecet dan puting
dengan puting lecet lecet atau retak retak
atau retak  Menjelaskan anatomi dan fisiologi  Mengenali infeksi candida pada
payudara yang relevan payudara
(Sesi 14 dan15)  Menjelaskan bagaimana mengobati  Menerapkan kompetensi 2, 3, 4, 5, 7
infeksi candida pada payudara dan 8 untuk mengatasi kondisi ini

22. Membantu ibu  Menjelaskan perbedaan antara  Mengenali mastitis dan merujuk jika
dengan mastitis payudara bengkak dan mastitis diperlukan
Kompetensi 27

Kompetensi Pengetahuan Keterampilan

 Mendaftarkan penyebab  Mengenai saluran ASI yang


(Sesi 14 dan 15) tersumbatnya saluran ASI tersumbat
 Menjelaskan bagaimana perawatan  Menangani saluran ASI yang
saluran ASI yang tersumbat tersumbat dengan tepat
 Mendaftarkan penyebab mastitis  Menangani mastitis dengan tepat
 Menjelaskan bagaimana menggunakan kompetensi 1, 2, 3, 4,
menangani mastitis, termasuk 5, 6, 7, 8 dan selanjutnya, analgesic
indikasi untuk pengobatan dan antibiotic jika terindikasi.
antibiotika dan rujukan Merujuk ke pelayanan kesehatan
 Mendaftarkan antibiotika yang yang tepat.
digunakan untuk mastitis infektif  Merujuk ibu dengan HIV+ yang
 Menjelaskan perbedaan antara mastitis ke pelayanan kesehatan yang
pengobatan mastitis pada ibu tepat
dengan HIV- dan ibu dengan HIV+

23. Membantu ibu  Menjelaskan mengapa ASI penting  Membantu ibu memberi makan
untuk menyusui untuk bayi BBLR atau bayi sakit bayinya yang BBLR dengan tepat
bayi BBLR atau bayi  Menjelaskan berbagai cara untuk  Menerapkan kompetensi, terutama
sakit memberi ASI pada bayi BBLR 7,8, dan 9 untuk menangani dengan
 Memperkirakan volume susu untuk tepat bayi dengan kondisi tersebut
(Sesi 25) diberikan kepada bayi BBLR tiap  Menjelaskan kepada ibu pentingnya
kali makan dan per 24 jam menyusui ketika sakit dan pemulihan
 Menjelaskan metode kanguru

24. Membantu ibu  Menjelaskan persyaratan utama  Menjelaskan tata laksana untuk
meningkatkan untuk meningkatkan produksi ASI meningkatkan produksi ASI pada ibu
produksi ASInya  Menjelaskan tata laksana untuk  Membantu ibu untuk menggunakan
atau untuk meningkatkan produksi ASI jika kontak kulit ke kulit, atau alat bantu
memulai menyusui bayi bersedia untuk menghisap menyusui untuk mendorong bayinya
kembali  Menjelaskan penggunaan alat menghisap sesering mungkin
bantu menyusui  Membantu ibu untuk memastikan
(Sesi 26) bayinya mendapat cukup susu pada
saat tersebut
 Memberikan ibu dukungan yang
sering dan berkelanjutan
 Menerapkan kompetensi 1-10

25. Membantu ibu yang  Menjelaskan kententuan konvensi  Mendiskusikan dengan ibu
bekerja untuk ILO dan kebutuhan perlindungan bagaimana mereka dapat
menyusui kehamilan bagi perempuan memaksimalkan menyusui sebelum
 Menjelaskan cara yang dan sesudah kembali bekerja
(Sesi 30) memungkinkan dimana perempuan  Mengajari ibu cara memerah dan
bisa menyusui sebanyak mungkin menyimpan ASInya untuk diberikan
ketika undang-undang tidak kepada bayi ketika ibu bekerja
memuaskan  Menerapkan kompetensi
1,2,6,7,8,9,15

26. Mengkonseling ibu  Menentukan kebutuhan gizi ibu  Menjelaskan kebutuhan asupan
mengenai untuk mempertahankan menyusui makanan untuk ibu menyusui
28 Kompetensi

Kompetensi Pengetahuan Keterampilan

kesehatannya  Mendaftarkan obat-obatan utama sebelum dan sesudah persalinan


sendiri yang kontraindikasi dengan (tidak ada makanan khusus yang
menyusui dilarang atau diperlukan, produksi
(Sesi 29)  Menjelaskan tata laksana ketika ASI bergantung pada hisapan bayi)
kecocokan obat dengan menyusui  Menyakinkan kembali ibu bahwa
tidak pasti obat-obatan umum cukup aman
 Menjelaksan tata laksana umum untuk bayi
menyusui ketika ibu sakit (selain  Mendukung ibu untuk meneruskan
infeksi HIV) menyusui atau memberi ASI perah
saat sakit – ASI melindungi dan
makanan buatan lebih berbahaya.
 Menerapkan kompetensi 1,2,7,8, 25

27. Konseling antenatal  Menjelaskan risiko penularan HIV  Menerapkan kompetensi 1 dan 2
wanita dengan HIV- dari ibu ke anak untuk konseling wanita HIV+
positif mengenai  Garis besar pendekatan yang dapat  Menggunakan Flow Chart dan Kartu
pilihan-pilihan mencegah MTCT melalui praktik Konseling untuk membantu
makan byi pemberian makan bayi yang lebih perempuan HIV+ untuk mengambil
aman keputusan sendiri tentang bagaimana
(Sesi 29)  Menyatakan rekomendasi memberi makan bayinya
makanan bayi untuk wanita dengan
(Referesi ke Pelatihan HIV+ dan HIV- atau yang tidak
Terintegrasi) mengetahui statusnya
 Mendaftarkan keuntungan dan
(Review) kerugian dari pilihan-pilihan
makanan tersebut

28. Menerapkan Kode  Menjelaskan bagaimana  Menjelaskan tanggung jawab


Internasional promosi komersial dari produk petugas kesehatan untuk
Pemasaran makanan bayi melemahkan mematuhi Kode
Pengganti ASI di praktek pemberian ASI yang  Mengenali pelanggaran Kode
fasilitas kesehatan baik yang umum di fasilitas kesehatan
 Mendaftarkan ketentuan  Menunjukkan tindakan yang
(Sesi 31) utama dari Kode Internasional tepat setelah mengidentifikasi
Pemasaran Pengganti Asi dan pelangaran di fasilitas kesehatan
Resolusi WHA yang terkait
(Kode)

Anda mungkin juga menyukai