Nama : Aribah Siti Marwa

Nim : C2214201004
Kelas/Program Studi : 2A/S1 Ilmu Keperawatan
Mata Kuliah : Komunikasi Terapeutik Keperawatan
Dosen Pengampu : Asep Setiawan, M.Kep

TUGAS SKENARIO ANTARA PERAWAT DAN PASIEN APENDISITS

Narasi :

Pada suatu hari, disebuah Rumah Sakit Umum terdapat seorang pasien atas nama Nn.
Asmara berusia 22 tahun dengan diagnosa medis Apendiksitis. Berdasarkan hasil
pemeriksaan penyakit yang diderita, pasien tersebut harus mengikuti proses Apendiktomi.

Tahap Pra Orientasi

Para perawat sedang mempersiapkan diri untuk berkomunikasi dengan pasien di nurse
station, perawat menyiapkan segala hal yang dibutuhkan saat berkomunikasi, seperti
mengumpulkan data pasien .

Tahap Orientasi
Perawat : Assalamualaikum, selamat siang. Perkenalkan saya perawat Aribah. Apa benar
ini dengan pasien Nn.Asmara?
Pasien : Iya sus. Saya Asmara.
Perawat : Bagaimana keadaannya hari ini?
Pasien : Masih sama seperti kemarin sus. Perut bagian kanan bawah saya masih sakit.
Perawat : Begini kak, sesuai dengan hasil pemeriksaan, kakak mengalami radang usus
buntu dan pengobatannya harus segera dilakukan operasi.

Tahap Kerja
Pasien : Kenapa harus di operasi sus, apa tidak ada cara lain?
Perawat : Begini kak, usus buntu yang kakak derita sudah sangat parah, dan tidak ada cara
yang paling efektif selain dengan melakukan operasi.
Pasien : Tapi saya takut nanti akan sakit sekali, saya takut yang namanya operasi.
Perawat : Tenang saja ya kak, nanti kakak akan di suntik anastesi atau di bius sehingga
selama proses operasi tidak akan merasa sakit, bahkan kakak akan tertidur.
Apakah bersedia?
Pasien : Oh begitu ya. Bismillah saja sus, saya percaya dengan suster dan dokter
Perawat : Baik, ini ada surat kontrak persetujuan operasi pada besok hari pukul 15:00 oleh
dr. Zaky. Bagaimana kak?
Pasien : Baik sus, akan saya tanda tangani.
Perawat : Nah jika kakak sudah setuju, kakak harus puasa selama 8 jam sebelum operasi
ya.
Pasien : Baik suster.
Perawat : Kalau begitu saya permisi dulu ya.
Pasien : Iya, terima kasih suster.

Keesokan harinya.
Perawat : Selamat pagi. Apakah kakak sudah melakukan puasa seperti yang saya
anjurkan kemarin?
Pasien : Sudah suster.
Perawat : Semalam sahurnya jam Berapa?
Pasien : Kalau tidak salah jam 4 subuh ners.
Perawat : Oke bagus. 15 menit lagi nanti saya akan antar ke ruang operasi ya kak untuk
dilakukan tindakan operasi tersebut, nanti saya akan kembali lagi
Pasien : Baik sus.

Tak lama kemudian dokter dan perawat datang menemui pasien dan membawa pasien ke
ruangan operasi. Setelah sampai di ruangan operasi, operasi apendiktomi di mulai.
(PROSES OPERASI )

Tahap Terminasi

Setelah beberapa hari proses operasi, perawat Aribah datang mengunjungi Nn. Asmara untuk
mengecek keadaannya pasca operasi.
Perawat : Assalamualaikum, selamat pagi Kak. Bagaimana kabarnya hari ini?
Pasien : Waalaikumussalam. Alhamdulillah sus, saya merasa lebih baik hari ini.
Perawat : Saya senang mendengarnya, saya lihat luka operasi nya sudah kering dan
bersih. Apakah masih merasakan sakit atau nyeri di perutnya?
Pasien : Tidak terlalu sakit lagi sus hanya sedikit pegal-pegal saja.
Perawat : Baiklah. Itu artinya proses penyembuhan berjalan baik. Hari ini adalah hari
terakhir kakak dirawat di rumah sakit. Dokter sudah memberikan izin pulang
kepada kakak.
Pasien : Benarkah? Alhamdulillah, saya senang sekali mendengarnya.
Perawat : Namun sebelum pulang, saya ingin memberikan beberapa informasi penting
ktentang perawatan diri di rumah. Apakah kakak bersedia mendengarkan saya?
Pasien : iya suster, saya akan mendengarkan informasi tersebut.
Perawat : Kakak harus menjaga kebersihan luka operasi. Ganti perban setiap hari atau
sesuai petunjuk dokter, cuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh luka.
Jangan menggaruk, menarik, atau mengucek luka. Jika ada tanda-tanda infeksi
seperti kemerahan, bengkak, nanah, atau bau tidak sedap, segera hubungi
dokter atau perawat. Kakak juga harus mengonsumsi obat-obatan yang
diberikan dokter secara teratur dan sesuai dosis. Jangan menghentikan,
mengganti, atau menambahkan obat tanpa sepengetahuan dokter ya kak. Jika
kakak merasakan efek samping yang mengganggu seperti mual, muntah, sakit
kepala, atau alergi, segera hubungi dokter atau perawat, mengatur pola makan
yang baik dan sehat ya kak.
Pasien : Baik sus, terimakasih atas informasi nya.
Perawat : Sama-sama kak, semoga lekas sembuh ya.
Pasien : Baik suster.