Kelompok 4

- Dio Wijanarko Putra (11)

- Elsia Putri Nada R (12)
- Fitri Nurul Hidayah (13)

Analisis Laporan Keuangan Pada PT. Akasha Wira Internasional Tbk.

Periode 2018-2022
Menggunakan Metode Angka Indeks

1. Deskripsi Umum
PT. Akasha Wira International Tbk. merupakan entitas usaha yang bergerak dalam
bidang manufaktur yang didirikan pada tahun 1985. Perseroan ini memproduksi air
minum kemasan yang sangat sering dijumpai disekitar kita sejak pada tahun 1986, Produk
yang dihasilkan oleh PT. Akasha Wira International Tbk. adalah Air mineral ADES,Air
mineral Nestle Pure Life, Susu kedelai Pureal. Perseroan ini tidak hanya memproduksi
minuman kemasan tetapi juga distribusi produk kosmetika yaitu produk wella, wella
professional, Clairol professional, dan industri kosmetika makarizo. Berdasarkan pada laporan
keuangan dapat dianalisis tingkat kecenderungan dengan menggunakan metode angka
indeks yang bertujuan untuk mengetahui tendensi atau kecenderungan keadaan keuangan suatu
perusahaan dimasa yang akan datang baikkecenderungan naik, turun maupun tetap dengan
melihat presentase per-komponen.
Angka Indeks merupakan metode yang digunakan sebagai alat yang digunakan
untuk membandingan dua periode atau lebih dalam kegiatan yang sama dalam kurun
waktu yang berbeda dan angka indeks ini dinyatakan dalam satuan persen. Metode ini
juga dapat melihat kinerja perusahaan dengan membandingkan tahun yang satu dengan
tahun yang lain untuk dianalisis. Hal ini dilakukan untuk melihat tingkat kecenderungan
setiap tahunnya.

Teknik analisa data yang digunakan adalah metode angka indeks. Adapun rumus menghitung
metode angka indeks sebagai berikut:
𝛴𝑃𝑡
It0 = X 100%
𝛴𝑃0
Keterangan :
It0 : Indeks pendapatan pada waktu t dengan periode dasar 0
ΣPt : Jumlah seluruh pendapatan pada periode t
ΣP0 : Jumlah seluruh pendapatan pada periode dasar
Pada tabel dibawah ini menyajikan perbandingan persentase Laporan Neraca Komprehensif
Tahun 2018-2022
2. Data Neraca Konsolidasi PT. Akasha Wira Internasional Tbk. Periode 2018-2022

Link sumber data :

https://www.idx.co.id/StaticData/NewsAndAnnouncement/ANNOUNCEMENTSTOCK/Fro
m_EREP/202305/2fbbcf93ee_152140dd3d.pdf
3. Hasil Analisis

Total (dalam juta) Tren Persentase (%)

Keterangan
2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022
Aset Lancar 364.138 351.120 545.239 673.394 815.319 100 96,4 149,7 184,9 223,9
Aset Tidak lancar 517.137 471.255 413.552 630.714 830.263 100 91,1 80,0 122,0 160,5
Total Aset 881.275 822.375 958.791 1.304.108 1.645.582 100 93,3 108,8 148,0 186,7
Liabilitas Jangka Pendek 262.397 175.191 183.559 268.367 254.719 100 66,8 70,0 102,3 97,1
Liabilitas Jangka Panjang 136.964 79.247 74.724 65.924 56.027 100 57,9 54,6 48,1 40,9
Total Liabilitas 399.361 254.438 258.283 334.291 310.746 100 63,7 64,7 83,7 77,8
Ekuitas 418.914 567.937 700.508 969.817 1.334.836 100 135,6 167,2 231,5 318,6
Jumlah Liabilitas & Ekuitas 881.275 822.375 958.791 1.304.108 1.645.582 100 93,3 108,8 148,0 186,7

- Total aset terbesar ditunjukkan oleh angka indeks tahun 2022 yaitu sebesar 186,7%
sedangkan total aset terkecil terjadi pada tahun 2019 yaitu sebesar 93,3%. Peningkatan
aset yang signifikan terjadi pada tahun 2020 ke 2021 yaitu dari angka 108,8% ke
148,0% sehingga terjadi peningkatan senilai 39,2%. Angka indeks aset lancar dan aset
tidak lancar tertinggi terjadi pada tahun 2022
- Total Liabilitas tertinggi ditunjukkan oleh angka indeks tahun 2018 yang merupakan
tahun dasar yaitu senilai 100% sedangkan total liabilitas terendah terjadi pada tahun
2019 yaitu senilai 63,7%. Kenaikan total liabilitas hanya terjadi pada tahun 2020 ke
2021 yaitu dari nilai 64,7% ke 83,7% sehingga terjadi peningkatan sebesar 19%
sedangkan ditahun lainnya terjadi penurunan
- Ekuitas tertinggi ditunjukkan oleh angka indeks tahun 318,6% sedangkan ekuitas
terendah terjadi pada tahun 2018 yaitu 100%. Peningkatan aset yang signifikan terjadi
pada tahun 2021 ke 2022 yaitu 231,5% ke 318,6% sehingga terjadi peningkatan senilai
87,1%
- Jumlah libilitas & ekuitas tertinggi ditunjukkan oleh angka indeks tahun 2022 yaitu
186,7% sedangkan jumlah liabilitas & ekuitas terendah terjadi pada tahun 2019 yaitu
senilai 93,3%. Kenaikan jumlah liabilitas & ekuitas tertinggi terjadi pada tahun 2020
ke tahun 2021 yaitu 108,8% ke 148% sehingga terjadi peningkatan senilai 39,2%