Pencegahan KATARAK Penanganan KATARAK

Ä Lakukan Deteksi Dini Secara Teratur Indikasi bedah pada penderita katarak adalah:
Deteksi Dini katarak dapat dilakukan oleh kader atau
masyarakat awam dengan cara sederhana yaitu hitung 1 Indikasi Penglihatan, yang sangat bervariasi pada
setiap pasien. Tindakan bedah dapat dilakukan bila
jari atau menggunakan E-tumbling, bil ditemukan
penderita merasa mengalami gangguan pada
kecurigaan terkait katarak segera rujuk ke pelayanan
kesehatan terdekat.
Ä Berhenti Merokok
aktivitas sehari-hari atau penderita dengan
pekerjaan tertentu yang membutuhkan
penglihatan yang baik.
KATARAK
Mntalah saran dari tenaga kesehatan bagaimana cara
berhenti merokok.
2 Indikasi lain adalah indikasi medis, seperti
glukoma fakolitik atau penderita yang
Ä Konsultasikan Kesehatan Anda
memerlukan monitoring kelainan fundus, seperti
Jika Anda menderita penyakit Diabetes atau penyakit diabetik retionopati, dan membutuhkan tindakan
lainnya yang dapat meningkatkan risiko katarak, laser fotokoagulasi.
konsultasikan kesehatan Anda kepada tenaga
kesehatan secara rutin.
Ä Makanan Sehat

Pilihlah makanan sehat seperti buah dan sayur,

menambahkan berbagai buah dan sayuran berwarna
ke dalam makanan dapat menambah vitamin dan
nutrisi
Ä Memakai Kacamata Hitam Anti UV

Sianr Ultraviolet dari matahari dapat membantu

perkembangan katarak. Gunakan kacamata hitam yang Promosi Kesehatan
menghalangi sinar ultraviolet B (UVB) saat berada di
luar rumah. RUMAH SAKIT
Ä Hindari Konsumsi Alkohol UNIVERSITAS ANDALAS
Mengonsumsi Alkohol secara berlebihan dapat
meningkatkan risiko katarak. Bekerja dengan ilmu,amal, dan spritual
demi kemaslahatan pasien
rsp.unand.ac.id Rumah Sakit Unand rumahsakitunand rumahsakitunand
Alamat : Komplek Kampus Unand Limau Manis Padang
Call Center : (0751) 8465000
 Apa Itu Jenis-Jenis Katarak Gejala Penderita Katarak
KATARAK ? Berdasarkan Patogenesis atau etiologi,
katarak dibagi menjadi:
1. Penglihatan/ pandangan mata kabur,
suram atau seperti ada bayangan awan
Katarak adalah kekeruhan pada lensa mata atau asap
2. Kesulitan ketika melihat pada malam
yang disebabkan oleh proses penuaan atau 1 Katarak Senilis : hari.
sebab lainnya, sehingga menyebabkan Katarak yang 3. Mata menjadi sensitif terhadap cahaya.
penurunan tajam penglihatan hingga diakibatkan oleh proses 4. Ada lingkaran putih saat melihat sinar
degenerasi penuaan 5. Penglihatan menjadi ganda.
kebutaan. (90% dari kasus katarak) 6. Penglihatan semakin blur, walaupun
sudah berganti-ganti ukuran kacamata
2 Katarak Traumatika: 7. Membutuhkan cahaya terang untuk
Katarak akibat membaca atau ketika beraktivitas
rudapakasa pada lensa 8. Sering mengganti kacamata atau lensa
kontak karena ketidaknyamanan
9. Warna memudar atau cenderung
menguning saat melihat pandangan
3 Katarak Komplikasi: ganda jika melihat dengan satu mata.
Faktor Risiko Katarak Katarak akibat penyakit
Ä Usia Lanjut di atas 40 tahun
mata dan penyakit
sistemik seperti
Ä Riwayat Keluarga
diabetes, penggunaan
Ä Penyakit mata lainnya (seperti: glaukoma, uveitis, tetes mata mengandung
trauma
steroid dan gangguan
Ä Kelainan sistemik (seperti : Diabetes/Kencing metabolisme
Manis dan kelainan metabolik lainnya)
Ä Penggunaan tetees mata secara rutin, yang 4 Katarak Kongenital:
mengandung steroid Katarak yang diderita
Ä Kebiasaan Merokok sejak lahir
Ä Paparan sinar Ultraviolet