FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PAKUAN
1. Pendahuluan
2. Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan mitigasi bencana tanah
longsor yang dilaksanakan di Kabupaten Banjarnegara menggunakan panduan Permendagri
No. 33 Tahun 2006 tentang panduan umum mitigasi bencana.
3. Metode Penelitian
Jenis desain penelitian ini adalah penelitian Kualitatif deskriptif. Dengan sumber
informasi dari penelitian menggunakan sumber informasi primer dan sumber informasi
sekunder dengan teknik purposive sampling. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dengan
wawancara secara langsung dengan instansi yang terlibat dalam penanggulangan bencana di
daerah Kabupaten Banjarnegara. Sedangkan data sekunder berasal dari majalah ilmiah,
peraturan perundang-undangan, sumber dari arsip, dokumen pribadi dan dokumen resmi
lainnya.
4. Hasil Penelitian
5. Kesimpulan
a. Penelitian tentang Kajian Mitigasi Bencana Tanah Longsor Berdasarkan Permendagri No.
33 Tahun 2006 di Kabupaten Banjarnegara dilaksanakan oleh 5 instansi terkait yaitu
BPBD, DPUPR, DINKES, DISHUB, DLH. Pencapaian pelaksanaan pada masing-masing
instansi paling tinggi diperoleh oleh BPBD dengan presentase 70%, DPUPR sebesar 56%,
DLH sebesar 36% dan pada DISHUB sebesar 23%.
b. Kelemahan dari penelitian ini adalah keberadaan dokumen dari masing-masing instansi
yang tidak terdokumentasi dengan baik, kemudian jenis bencana dan acuan yang
digunakan hanya satu saja.