Tugas Geografi
Oleh
NAFLA ALMALIKAL PUTRI ZALNI
Nomor absen : 25
XII IPA 6
SMAN 1 GORONTALO
KATA PENGANTAR
“Puji syukur Alhamdulillah atas segala karunia yang diberikan Allah
SWT kepada Saya sehingga karya tulis ini yang berjudul
“PERKEMBANGAN KOTA GORONTALO dapat terselesaikan dengan
baik.”
Tujuan penulisan karya tulis ini untuk memenuhi tugas Ma'am
Miniarty Hunowu yang diharapkan dapat menjadi pengetahuan
tambahan bagi pembaca maupun bagi Saya sebagai Penulis.
Saya sangat berterima kasih kepada Ma'am Miniarty Hunowu pada
Mata Pelajaran Geografi, yang telah mempercayai tugas ini kepada
Saya, sehingga dapat membantu Saya untuk menguasai
pengetahuan pada mata pelajaran Geografi yang ditekuni.
Tidak ada yang sempurna di dunia ini. Begitu pun dengan karya
tulis ini yang masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, Saya
mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan dari karya tulis
ini.
➢ Faktor Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi Kota Gorontalo pada tahun 2002 mencapai
6,59%, sementara PDRB harga konstan tahun 2002 sebesar 246.604,30
juta rupiah dan pendapatan per kapita sebesar Rp. 3.795.931,44,-
Aktivitas perekonomian penduduk lebih banyak bergerak di bidang jasa
sehingga sektor ini menyumbangkan kontribusi terbesar untuk
pembentukan PDRB yang disusul sektor-sektor lainnya.
Kawasan laut di Pesisir pantai Kota Gorontalo, terutama di bagian ujung
kota atau Leato menyimpan banyak potensi alam. Perikanan dan kelautan
merupakan sektor unggulan bagi wilayah leato. Potensi kelautan lainnya
yang menjadi unggulan, yaitu budi daya rumput laut yang didukung program
Gerakan Menanam Rumput Laut (Gemar Laut).
➢ Faktor Transportasi
Seiring dengan berjalannya waktu, Transportasi Masyarakat kota Gorontalo
makin berkembang apalagi dengan terciptanya Bentor yaitu transportasi
khas Gorontalo. Makin berkembangnya produksi Bentor di Gorontalo, maka
Makin banyak masyarakat kota Gorontalo yang memiliki mata pencaharian
lewat transportasi Bentor.
➢ Faktor Demografi
Dengan Jumlah penduduk Kota Gorontalo setiap tahun mengalami
perubahan, dari tahun 2004 sejumlah 148.080 jiwa dengan luas wilayah
sebesar 64.79 Km2 sehingga kepadatan penduduk menjadi 2.286
jiwa/Km2.Pada tahun 2005 berjumlah 156.39 jiwa dengan kepadatan
penduduk sebesar 2.414 jiwa/Km2. Pada tahun 2006 jumlah penduduk
berjumlah 158.36 dengan kepadatan penduduk sebesar 2.444 jiwa/Km2.
Pada tahun 2007 jumlah penduduk di Kota Gorontalo sebesar 162.325
jiwa dengan kepadatan penduduk 2.505 jiwa/Km2. Sedangkan pada
tahun 2008 jumlah penduduk Kota Gorontalo naik sebesar 165.175 jiwa
dengan kepadatan penduduk mencapai 2.549 jiwa/Km2.
Untuk tahun 2009 jumlah penduduk Kota Gorontalo naik sebesar
181.102 Jiwa dengan kepadatan penduduk mencapai 2.759
jiwa/Km2, tahun 2010 jumlah penduduk Kota Gorontalo naik sebesar
184.185 jiwa dengan kepadatan penduduk mencapai 2.842 jiwa/Km2.
dan untuk tahun 2011 jumlah penduduk Kota Gorontalo naik sebesar
194.153 jiwa dengan kepadatan penduduk mencapai 2.996 jiwa/Km2.
➢ Faktor Geografis
Kota Gorontalo merupakan salah satu wilayah dari Provinsi Gorontalo
dengan luas wilayah 64,79 Km2 atau sekitar 0,53% dari luas Provinsi
Gorontalo. Curah hujan di wilayah ini tercatat sekitar 11 mm sampai 266
mm per tahun. Secara umum, suhu udara di Gorontalo rata-rata pada
siang hari 32 derajat Celcius, sedangkan pada malam hari 23 derajat
Celcius. Kelembaban udara relatif tinggi dengan rata 79,9%. Secara
geografis wilayah Kota Gorontalo terletak antara 000 28' 17" - 000 35'
56" Lintang Utara (LU) dan 1220 59' 44" - 1230 05' 59" Bujur Timur (BT)
dengan batas-batas sebagai berikut :
Kota Gorontalo terdiri dari 9 Kecamatan dengan 50 Kelurahan, yaitu ;
1. Kec. Kota Barat - 7 Kelurahan
2. Kec. Kota Selatan - 5 Kelurahan
3. Kec. Hulonthalangi - 5 Kelurahan
4. Kec. Dungingi - 5 Kelurahan
5. Kec. Kota Timur - 6 Kelurahan
6. Kec. Dumbo Raya - 5 Kelurahan
7. Kec. Kota Utara - 6 Kelurahan
8. Kec. Sipatana - 5 Kelurahan
9. Kec. Kota Tengah - 6 Kelurahan
➢ Faktor Makanan
Banyak Makanan Khas Gorontalo yang mulai berkembang seiring dengan
berjalannya kehidupan. Banyak masyarakat yang berprofesi pedagang mulai
menjual makBerkembangnya dengan Menjual Kue tradisional, memodifikasi
makanan dan makin banyak masyarakat kota yang bisa membuat makanan
tradisional ini , seperti
• Binthe Biluhuta
• Ayam Yloni
• Milu Tongkol dan Gogu
• Nike / Perkedel
• Tili'aya
• Yilabulo
• Yilepa'o
• Dan berbagai macam Kue khas Gorontalo
KESIMPULAN
Dengan adanya dan Perkembangan Kota Gorontalo ternyata memberikan
manfaat langsung bagi masyarakat yang berada disekitar tersebut seperti
pada Faktor Pariwisata yang mendapat keuntungan sebagau pedagang,
penyedia wahana, tenaga kerja dan sebagainya sehingga bisa meningkatkan
Kondisi ekonomi masyarakat yang terlibat langsung. Selain itu dengan
adanya Fsktor Pariwisata ternyata mampu mendorong perkembangan sektor
kepariwisataan dan Pengembangan yang ada di Kota Gorontalo.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Gorontalo
http://suka-sukaadres.blogspot.com/2016/04/blog-post.html?m=1
https://images.app.goo.gl/haATi5Nacud6AxYy8
https://www.facebook.com/tyoidrak
https://www.facebook.com/100085778971040/posts/pfbid0vrytncazPtya5V
ZSCwWnmhW5ZQBrnyGmaMQJ33HXtdT1jUaGrL7wj9HPPdM64b5yl/?app=fbl
https://www.facebook.com/groups/516437821842361/permalink/21196297
34856487/?app=fbl
https://dprd.gorontalokota.go.id/page/tentang-kota-gorontalo
BIODATA PENULIS
Nama Nafla adalah nama panggilan saya. Nama lengkap saya ialah Nafla
Almalikal Putri Zalni dan saya merupakan salah satu siswa SMAN 1
Gorontalo. Saya sekarang berusia 16 tahun karena saya lahir 18 Januari 2006.
Saya gemar mendengarkan musik apalagi musik yang berbau Kpop. Sejak
kecil saya ingin menjadi seorang Polwan dan Dokter.