Anda di halaman 1dari 15

Lampiran I : RENCANA KERJA KEGIATAN PENYULUH PERTANIAN TAHUN 2023

No Keadaan Tujuan Masalah

1 2 3 4
I SUBSEKTOR TANAMAN PANGAN a) Meningkatnya pengetahuan petani a) Pengetahuan petani
DAN HORTIKULTURA tentang persiapan lahan dengan tidak tentang persiapan lahan dengan tidak
1 Pengembangan Padi Sawah mebakar dari 15 % menjadi 20% membakar masih rendah ( 12 % )
● Pengelolaan tanaman padi sawah belum dilakukan
sesuai SOP ( Standart Operasional Prosedure ) b) Petani mau memupuk dan dapat melakukan b) Petani yang mau memupuk dan dapat melakukan
pemupukan sesuai teknis anjuran dari 15 % pemupukan sesuai teknis anjuran masih
menjadi 17 % rendah ( 15 % )

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan c) Pengetahuan dan keterampilan petani


petani dalam pengelolaan H/P padi ladang dalam pengelolaan H/P padi sawah
dari 12 % menjadi 15 % baru 12 %

d) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan d) Pengetahuan dan keterampilan


petani tentang penanganan panen dan pasca petani tentang penanganan panen dan pasca
panen dari 43 % menjadi 46 % panen sesuai SOP baru 43 %

2 Pengembangan padi ladang


● Produktivitas kedele masih rendah ( 2,5 ton/Ha ) a) Petani mau memupuk dan dapat melakukan a) Petani yang mau memupuk dan dapat melakukan
pemupukan sesuai teknis anjuran dari 15 % pemupukan sesuai teknis anjuran baru 15 %
menjadi 17 %

b) Petani mau dan mampu melakukan b) Petani yang mau dan mampu melakukan
pengelolaan hama/penyakit kedele dari 21 % pengelolaan hama/penyakit padi ladang baru
menjadi 25 % mencapai 21 %

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan d) Pengetahuan dan keterampilan petani


petani tentang penanganan panen dan pasca tentang penanganan panen dan pasca
panen dari 32 % menjadi 35 % panen baru mencapai 32 %
1 2 3 4
3 Pengembangan Ubi Jalar
● Budidaya ubi Jalar belum dilakukan sesuai teknis a) Meningkatnya pengetahuan petani tentang a) Pengetahuan petani tentang tentang teknis
anjuran teknis pengolahan tanah sesuai teknis anjuran pengolahan tanah sesuai teknis anjuran
dari 39 % menjadi 42 % baru 39 %

b) Petani mau memupuk dan dapat melakukan b) Petani yang mau memupuk dan dapat melakukan
pemupukan sesuai teknis anjuran dari 27 % pemupukan sesuai teknis anjuran masih
menjadi 30 % rendah ( 27 % )

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan c) Pengetahuan dan keterampilan petani


petani tentang pengendalian hama babi tentang pengendalian hama babi
dari 24 % menjadi 27 % baru mencapai 24 %

4 Pengembangan Tanaman Cabai


● pengendalian OPT tanaman cabai belum sesuai SOP a) Meningkatnya pengetahuan petani tentang a) Pengetahuan petani tentang teknis
teknis pengolahan tanah sesuai anjuran pengolahan tanah sesuai anjuran masih
dari 10 % menjadi 13 % rendah ( 10 % )

b) Meningkatnya pengetahuan petani tentang b) Pengetahuan petani tentang penggunaan


penggunaan benih unngul dari 21 % menjadi 24 % benih unngul baru 20 %

c) Petani mau dan mampu melakukan pemupukan c) Petani yang mau dan mampu melakukan
sesuai anjuran dari 12 % menjadi 14 % pemupukan sesuai anjuran baru mencapai 12 %

d) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan d) Pengetahuan dan keterampilan petani tentang


petani tentang pengendalian H/P cabai pengendalian H/P cabai sesuai PHT baru 32 %
sesuai PHT dari 32 % menjadi 34 %
5 Pengembangan Tanaman jeruk
Masih rendahnya pengetahuan petani tentang a) Meningkatnya pengetahuan petani tentang a) Pengetahuan petani tentang penggunaan
budidaya tanaman Jeruk penggunaan bibit jeruk sertifikat dari 20 % bibit jeruk bersertifikat baru 20 %
menjadi 23 %

b) Petani mau dan mampu melakukan pemupukan b) Petani yang mau dan mampu melakukan
sesuai anjuran dari 16 % menjadi 19 % pemupukan sesuai anjuran masih rendah ( 16 % )

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan c) Pengetahuan dan keterampilan petani tentang


petani tentang pengendalian H/P tanaman pengendalian H/P tanaman jeruk sesuai PHT
jeruk sesuai PHT dari 13 % menjadi 16 % masih rendah ( 13 % )

6 Pengembangan Tanaman alpukat a) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan a) Pengetahuan dan keterampilan
petani tentang pembuatan bibit secara okulasi petani tentang pembuatan bibit secara okulasi
Masih rendahnya pengetahuan petani tentang dari 17 % menjadi 20 % masih rendah ( 17 % )
budidaya tanaman alpukad

b) Petani mau dan mampu melakukan penglolaan b) Petani yang mau dan mampu melakukan
hama/penyakit alpokat dari 34 % menjadi 37 % pengelolaan hama/penyakit alpokat baru ( 34 % )

c) Petani mau memupuk dan dapat melakukan c) Petani yang mau memupuk dan dapat melakukan
pemupukan sesuai teknis anjuran dari 26 % pemupukan sesuai teknis anjuran baru ( 26 % )
menjadi 30 %

d) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan d) Pengetahuan dan keterampilan petani tentang


petani tentang cara panen alpokat sesuai SOP cara panen alpukat sesuai SOP
dari 49 % menjadi 51 % baru ( 49 % )

e) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan e) Pengetahuan dan keterampilan petani tentang


petani tentang pasca panen buah alpukat pasca panen buah alpukat baru 49%
dari 49 % menjadi 51 %
7 Pengembangan Tanaman jagung
● Pengelolaan tanaman jagung belum a) Petani mau menanam benih unggul bersertifikat a) Petani yang mau menanam benih unggul
dilakukan sesuai SOP ( Standart Operasional dari 48 % menjadi 51 % masih rendah ( 48 % )
prosediure )

b) Petani mau dan mampu melakukan penyiangan b) Petani yang mau dan mampu melakukan
dengan atautanpa herbisida dari 29 % menjadi 33 % penyiangan dengan atau tanpa herbisida baru ( 29 % )

c) Petani mau memupuk dan dapat melakukan c) Petani yang mau memupuk dan dapat melakukan
pemupukan beimbang sesuai teknis anjuran pemupukan beimbang sesuai teknis anjuran
dari 16 % menjadi 19 % baru ( 16 % )

d) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan d) Pengetahuan dan keterampilan petani tentang


petani tentang pemeliharaan pemeliharaan baru ( 29 % )
dari 29 % menjadi 32 %

8 Pengembangan Tanaman Bawang Merah


kurangnya pengetahuan petani tentang budidaya tanaman a) Petani mau memupuk dan dapat melakukan a) Petani yang mau memupuk dan dapat melakukan
bawang merah pemupukan sesuai teknis anjuran dari 23 % pemupukan sesuai teknis anjuran baru ( 23 % )
menjadi 25 %

b) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan b) Pengetahuan dan keterampilan tentang


petani tentang pengendalian OPT pengendalian OPT baru 39 %
dari 39 % menjadi 43 %

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan c) Pengetahuan dan keterampilan


petani tentang panen dan pasca panen bawang petani tentang panen dan pasca panen bawang merah
merah dari 25 % menjadi 27 % baru mencapai 25 %
9 Tanaman pisang

● Pengelolaan Usaha belum dilakukan a) Meningkatnya pengetahuan petani tentang a) Pengetahuan petani tentang perbaikan mutu
sesuai SOP ( Standart Operasional Prosedure ) perbaikan mutu dari 35 % masih rendah ( 35 % )
menjadi 38 %

b) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan b)Pengetahuan dan keterampilan petani tentang


petani tentang pemeliharaan dari 53 % pemeliharaan baru 53 %
menjadi 55 %

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan c) Pengetahuan dan keterampilan petani tentang


petani tentang pasca panen dari 33 % panen dan pasca panen baru 33 %
menjadi 37 %

10 Tanaman kentang a) Meningkatnya pengetahuan petani tentang a) pengetahuan petani tentang


● Pengelolaan Usaha belum dilakukan benih/bibit kentang dari 17 % menjadi 19 % benih/bibit kentang dari 17 %
sesuai SOP ( Standart Operasional Prosedure )

b) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan petani b) pengetahuan dan keterampilan petani tentang
tentang pemupukan dasar sesuai SOP pemupukan dasar sesuai SOP 18 %
( Standart Operasional Prosdure ) dari 18 % menjadi 22 %

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan petani c) pengetahuan dan keterampilan tentang pengolahan
tentang pengolahan lahan dari 11 % menjadi 14 % lahan dari 11 %

d) Meningkatnya pengetahuanpetanitentang H/Pkentang d) pengetahuan petani tentang H/P dari 10 %


dari 10 % menjadi 13 %

e) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan petani e) pengetahuan dan keterampilan petani tentang
tentang dari 17 % menjadi 19 % budidaya dari 17 %
11 SUBSEKTOR SOSIAL a) Meningkatnya pengetahuan petani tentang a) Pengetahuan petani tentang kelembagaan
kelembagaan petani dari 22 % menjadi 26 % petani ( 22 % )

b) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan b) Pengetahuan dan keterampilan


petani tentang cara bertani yang berbasis petani tentang cara bertani yang berbasis
agribisnis dari 7 % menjadi 10 % agribisnis masih sangat rendah ( 7 % )

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan c) Pengetahuan dan keterampilan petani untuk


petani untuk mengakses informasi pasar mengakses informasi pasar dengan cepat
dengan cepat dan tepat dari 14 % menjadi 15 % dan tepat baru mencapai 14 %

12 SUBSEKTOR EKONOMI
a) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan a)Pengetahuan dan keterampilan petani tentang
petani tentang cara mendapatkan modal cara mendapatkan modal usaha masih
usaha dari 8 % menjadi 12 % rendah ( 8 % )

b) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan b) Pengetahuan dan keterampilan petani dalam


petani menganalisa suatu usaha tani ( Untung menganalisa suatu usaha tani ( Untung
dan Rugi ) dari 11 % menjadi 13 % dan Rugi ) baru 11 %

c) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan c) Pengetahuan dan keterampilan petani untuk


petani untuk mengakses informasi pasar mengakses informasi pasar dengan cepat
dengan cepat dan tepat dari 16 % menjadi 19 % dan tepat baru mencapai 16 %
Sasaran
Pelaku Kegiatan Penyuluhan
Pelaku Utama Petugas
Usaha
Wanita Taruna Petani Kegiatan Sumber Penanggung
L P L P Materi Vol Lokasi Waktu Pelaksana Ket
Tani Tani Dewasa Metode Biaya Jawab
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
25 1 Persiapan lahan dg tdk Temu wicara dan 1 Kali G.sejati September Swadaya Penyuluh Petani
membakar Anjangsana 1 Kali Tj. Jati September Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali S.Nah September Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemupukan padi sawah Temu wicara 3 Kali G.sejati Oktober Swadaya Penyuluh Petani
Demplot 3 Kali Tj. Jati Oktober Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 3 Kali S.Nah Oktober Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pengendalian OPT padi sawah Penyebaran leaflet 3 Kali G.sejati Oktober Swadaya Penyuluh Petani
Temu wicara 2 Kali Tj. Jati Nopember Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 2 Kali S.Nah Desember Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Panen dan pasca panen padi Penyebaran leaflet 2 Kali G.sejati Maret Swadaya Penyuluh Petani
sawah temu wicara 1 Kali Tj. Jati Maret Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali S.Nah Maret Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemupukan tanaman padi Temu wicara 2 Kali G.sejati Oktober Swadaya Penyuluh Petani
25 1 ladang dngan pupuk organik Demplot 2 Kali Tj. Jati Oktober Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali M.jaya Oktober Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pengendalian OPT ladang Anjangsana 1 Kali G.sejati November Swadaya Penyuluh Petani
Demplot 2 Kali Tj. Jati December Swadaya Penyuluh Petani
Temu wicara 2 Kali M.Jaya January Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Penanganan panen dan Demcara 1 Kali G.sejati Maret Swadaya Penyuluh Petani
pasca panen Anjangsana 1 Kali Tj. Jati Maret Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara 1 Kali S.Nah Maret Swadaya Penyuluh Petani
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

25 1 Teknis penngolahan tanah Demplot 1 Kali R.mentelun Januari Swadaya Penyuluh Petani
pada budidaya ubi jalar Anjangsana 2 Kali DP.Indah Januari Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara 1 Kali D.kecil Januari Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemupukan tanaman Anjangsana 1 Kali R.mentelun April Swadaya Penyuluh Petani


ubi jalar temu wicara 1 Kali DP.Indah April Swadaya Penyuluh Petani
Demcara 3 kali D.kecil Juli Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pengendalian hama babi temu wicara 3 kali R.mentelun Juli Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 2 kali DP.Indah Agustus Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 3 kali D.kecil Agustus Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Teknis penngolahan tanah Demplot 2 kali R.mentelun Februari Swadaya Penyuluh Petani
pada budidaya tanaman cabai Anjangsana 3 kali R.Barokah Februari Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara 1 Kali Tunas Karya Januari Swadaya Penyuluh Petani
3 kali Rkn..keluarga April Swadaya Penyuluh Petani
25 1 Keuntungan menggunakan Anjangsana 1 Kali R.mentelun Januari Swadaya Penyuluh Petani
benih tanaman cabai bersertifikat Penyebaran leaflet 1 Kali R.Barokah Januari Swadaya Penyuluh Petani
Demcar 1 kali Tunas Karya Maret Swadaya Penyuluh Petani
3 kali Rkn..keluarga agustus Swadaya Penyuluh Petani
25 1 Pemupukan tanaman cabe temu wicara 2 kali R.mentelun Maret Swadaya Penyuluh Petani
25 1 Penyuluhan tentang pupuk - Anjangsana 1 Kali R.Barokah Maret Swadaya Penyuluh Petani
organik temu wicara 1 Kali Tunas Karya Maret Swadaya Penyuluh Petani
2 kali Rkn..keluarga november Swadaya Penyuluh Petani
25 1 Pengendalian H/P cabai Penyebaran leaflet 1 Kali R.mentelun April Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara 1 Kali R.Barokah Juni Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali Tunas Karya Juni Swadaya Penyuluh Petani
2 kali Rkn..keluarga oktober Swadaya Penyuluh Petani
25 1 Bibit Jeruk bersertifikat Anjangsana 1 Kali Tj.Jati Mei Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara 1 Kali DNP.Indah Juli Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali R.mentelun Mei Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemupukan tanaman jeruk temu wicara dan 1 Kali Tj.Jati Agustus Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali DNP.Indah Agustus Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 2 Kali R.mentelun September Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pengendalian hama penyakit Anjangsana 2 Kali Tj.Jati September Swadaya Penyuluh Petani
tanaman jeruk Anjangsana 2 Kali DNP.Indah September Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara dan 3 Kali R.mentelun Desember Swadaya Penyuluh Petani

25 1 perbanyakan bibit alpukad secara Penyebaran leaflet 3 Kali T.karya Desember Swadaya Penyuluh Petani
okulasi Anjangsana 3 Kali A.sejahtera Desember Swadaya Penyuluh Petani
Demplot 3 Kali M.jaya Juni Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pengelolaan hama / penyakit - Anjangsana 3 Kali T.karya Desember Swadaya Penyuluh Petani
tanaman alpokat Penyebaran leaflet 1 Kali A.sejahtera Februari Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 2 Kali M.jaya Februari Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemupukan tanaman alpokat Demcar 1 Kali T.karya April Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali A.sejahtera Februari Swadaya Penyuluh Petani
Demplot 3 Kali M.jaya April Swadaya Penyuluh Petani

25 1 cara panen buah alpokat Penyebaran leaflet 2 Kali T.karya April Swadaya Penyuluh Petani
yang baik dan benar Demcar 1 Kali A.sejahtera Mei Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali M.jaya Mei Swadaya Penyuluh Petani

25 1 penanganan pasca panen Demplot 3 Kali T.karya Juni Swadaya Penyuluh Petani
buah alpukat Anjangsana 3 Kali A.sejahtera Juni Swadaya Penyuluh Petani
Demcar 2 Kali M.jaya Juli Swadaya Penyuluh Petani
25 1 keuntungan menggunakan benih Demplot 3 Kali R.mentelun Juni Swadaya Penyuluh Petani
bersertifikat Anjangsana 3 Kali R.Keluarga I Juni Swadaya Penyuluh Petani
Demcar 2 Kali D.Kecil Juli Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Penyiangan tan. jagung - Penyebaran leaflet 1 Kali R.mentelun Agustus Swadaya Penyuluh Petani
dengan atau tanpa herbisida temu wicara 2 Kali R.Keluarga I Agustus Swadaya Penyuluh Petani
Demcar dan 1 Kali D.Kecil September Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemupukan tan. Jagung Penyebaran leaflet 1 Kali R.mentelun September Swadaya Penyuluh Petani
Temu wicara dan 1 Kali R.Keluarga I Oktober Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 2 Kali D.Kecil September Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemeliharaan pelepah non Anjangsana 1 Kali R.mentelun Oktober Swadaya Penyuluh Petani
produktif jagung temu wicara dan 1 Kali R.Keluarga I Desember Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali D.Kecil Desember Swadaya Penyuluh Petani

25 1 pemupukan tanaman bawang Anjangsana 1 Kali R.mentelun Desember Swadaya Penyuluh Petani
merah temu wicara dan 2 Kali R.Keluarga I September Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 2 Kali D.Kecil September Swadaya Penyuluh Petani

25 1 pengendalian OPT dengan Penyebaran leaflet 2 Kali R.mentelun September Swadaya Penyuluh Petani
konsep PHT temu wicara 1 Kali R.Keluarga I Januari Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali D.Kecil Januari Swadaya Penyuluh Petani

25 1 panen dan pasca panen bawang Penyebaran leaflet 1 Kali R.mentelun Januari Swadaya Penyuluh Petani
merah temu wicara dan 2 Kali R.Keluarga I September Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 2 Kali D.Kecil September Swadaya Penyuluh Petani
25 1 Perbaikan mutu / temu wicara 1 Kali A.sejahtera Februari Swadaya Penyuluh Petani
indukan unggul anjangsana 1 Kali KWT. Mekar Februari Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali G.sejati Oktober Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pemeliharaan Anjangsana 1 Kali A.sejahtera Maret Swadaya Penyuluh Petani


sesuai anjuran tehnis Penyebaran leaflet 1 Kali KWT. Mekar Maret Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali G.sejati Januari Swadaya Penyuluh Petani

25 1 panen dan pasca panen buah Anjangsana 2 Kali A.sejahtera Juli Swadaya Penyuluh Petani
pisang Anjangsana 2 Kali KWT. Mekar Juli Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali G.sejati Oktober Swadaya Penyuluh Petani

25 1 kelebihan bibit bersertifikat Anjangsana 1 Kali L.kecik Maret Swadaya Penyuluh Petani
Temu wicara dan 1 Kali T.karya Oktober Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 2 Kali R,keluarga I September Swadaya Penyuluh Petani

25 1 pemupukan dasar tan. kentang Anjangsana 1 Kali L.kecik Oktober Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara dan 1 Kali T.karya Desember Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali R,keluarga I Desember Swadaya Penyuluh Petani

25 1 pengolahan lahan yang baik dan Anjangsana 1 Kali L.kecik Oktober Swadaya Penyuluh Petani
benar temu wicara dan 1 Kali T.karya Desember Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali R,keluarga I Desember Swadaya Penyuluh Petani

25 1 pengendalian H/P kentang Anjangsana 1 Kali L.kecik Oktober Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara dan 1 Kali T.karya Desember Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali R,keluarga I Desember Swadaya Penyuluh Petani

25 1 budidaya tanaman kentang Anjangsana 1 Kali L.kecik Oktober Swadaya Penyuluh Petani
yang baik dan benar temu wicara dan 1 Kali T.karya Desember Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 1 Kali R,keluarga I Desember Swadaya Penyuluh Petani
25 1 Pentingnya berkelompok tani Penyebaran leaflet 1 Kali L.kecik Juni Swadaya Penyuluh Petani
Penyebaran leaflet 1 Kali T.karya April Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara 1 Kali R,keluarga I Juni Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Usaha dan Agribisnis Temu wicara 3 Kali A.sejahtera November Swadaya Penyuluh Petani
Demplot 3 Kali KWT. Mekar November Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 3 Kali G.sejati November Swadaya Penyuluh Petani

25 1 cara mengakses informasi pasar Penyebaran leaflet 3 Kali R.mentelun Desember Swadaya Penyuluh Petani
dengan cepat dan tepat Anjangsana 3 Kali R.Keluarga I Desember Swadaya Penyuluh Petani
Demplot 3 Kali D.Kecil Juni Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Pentingnya modal usaha Anjangsana 1 Kali M.jaya Desember Swadaya Penyuluh Petani
temu wicara dan 2 Kali S.nah September Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 2 Kali DNP.Indah September Swadaya Penyuluh Petani

25 1 Analisa usaha tani Demplot 3 Kali Tj.Jati Juni Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 3 Kali R.Barokah Juni Swadaya Penyuluh Petani
Demcar 2 Kali R.keluarga I Juli Swadaya Penyuluh Petani

25 1 cara mengakses informasi pasar Temu wicara 3 Kali T.karya November Swadaya Penyuluh Petani
dengan cepat dan tepat Demplot 3 Kali Tj.jati November Swadaya Penyuluh Petani
Anjangsana 3 Kali M.jaya November Swadaya Penyuluh Petani

Desa Pulau Tengah , 31 Oktober 2022


Disahkan Oleh,
Koordinator BPP PPL

NIKO RIAWAN BENNI RINALDI, S.P


NIP. 19880718 201706 1 002 NIP. 19891025 202012 1 009

Anda mungkin juga menyukai