Anda di halaman 1dari 5

TUGAS UU ETIKA

Nama : Anak Agung Sagung Sri Prabandari


NPM : 2309482010108
Kelas : IC

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2023/2024
1. Buat urian singkat terkait alasan pentingnya mahasiswa farmasi mempelajari
etika?
‧₊˚ Etika mempengaruhi perilaku dan membantu individu membuat keputusan yang tepat.
Etika juga berperan dalam mengatur hidup kita dan bertindak secara bertanggung jawab.
Pasalnya, pedoman-pedoman tersebut akan menuntun setiap pekerja untuk menjalankan
tugas dan kewajibannya sebaik mungkin demi kebaikan diri sendiri, orang lain, dan juga
perusahaan. Etika juga penting dalam hubungan apoteker dengan masyarakat dan kolega
mereka dan dalam melakukan penelitian kedokteran. Hal ini bertujuan untuk mengenali
situasi-situasi yang sulit dan melaluinya dengan cara yang benar sesuai prinsip dan rasional.
Berikut Prinsip Etika Farmasi yaitu meliputi :
o Belas Kasih
Tenaga Kefarmasian wajib memberikan perhatian kepada pasien terhadap keluhan
yang dialami pasien dan bersedia membantu pasien dalam mendapatkan pertolongan.
o Kompetensi
Cepatnya perkembangan pengetahuan dan teknologi di bidang kefarmasian dan
kedokteran, merupakan tantangan tersendiri bagi apoteker agar selalu
menjaga kompetensinya. Untuk itu Apoteker perlu menjalani pelatihan yang lama
untuk menjaga kompetensi yang dimiliki.
o Otonomi
Atau yang dapat disebut penentuan sendiri, merupakan nilai inti dari pengobatan yang
berubah dalam tahun-tahun terakhir ini. Apoteker secara kolektif (profesi kesehatan)
bebas dalam menentukan standar pendidikan farmasi dan praktek pengobatan.
Namun, Masih ada ditemukan apoteker yang menghargai otonomi profesional dan
klinik mereka, Walaupun sedikit.

Jadi, Etika sangat perlu dipelajari sedini mungkin dimulai semenjak menjadi
mahasiswa farmasi hingga nantinya melanjutkan studi profesi apoteker untuk
meningkatkan kualitas dalam profesi tersebut.

2. Apa yang dimaksud dengan etika?


‧₊˚ Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu ethos yang berarti karakter, watak kesusilaan
atau adat kebiasaan di mana etika berhubungan erat dengan konsep individua tau
kelompok sebagai alat penilai kebenaran atau evaluasi terhadap sesuatu yang telah
dilakukan. Sedangkan pengertian etika secara umum adalah aturan, norma, kaidah,
ataupun tata cara yang biasa digunakan sebagai pedoman atau asas suatu individu dalam
melakukan perbuatan dan tingkah laku. Penerapan norma ini sangat erat kaitannya
dengan sifat baik dan buruknya individu di dalam bermasyarakat. Etika bertujuan sebagai
pembeda antara yang baik dan buruk. Mendorong individu untuk bersikap kritis. Serta
bermanfaat sebagai pendirian dalam diri dan membantu dalam membuat suatu hal sesuai
dengan aturan yang berlaku.
3. Apa yang dimaksud dengan attitude?
‧₊˚sikap, tingkah laku atau perilaku seseorang dalam berinteraksi ataupun berkomunikasi
dengan sesama manusia itu disebut sebagai Attitude.
o Karakteristik Attitude
Attitude memiliki beberapa karakteristik seperti berikut.
 Attitude bukanlah bawaan yang melekat pada individu sejak dilahirkan,
melainkan attitude dibentuk sepanjang seorang individu hidup bertumbuh
dalam melakukan interaksi dengan orang lain.
 Attitude sifatnya tidak tetap. Artinya, attitude seorang individu bisa berubah-
ubah. Banyak sekali faktor yang bisa mengubah attitude seseorang, salah
satunya faktor lingkungan dan pergaulan sekitar.
 Attitude tidak bisa berdiri sendiri. Maknanya, attitude selalu terikat dengan
relasi tertentu pada sebuah objek.
 Objek attitude bisa berupa hal tertentu, maupun kumpulan hal tertentu.
Singkatnya, attitude bisa berkaitan dengan satu objek, juga bisa berkaitan
dengan beberapa objek sekaligus.
 Attitude memiliki segi motivasi dan segi perasaan.

o Peran Attitude
Attitude dikatakan sebagai hal yang melekat pada seorang individu yang berkaitan
dengan lingkungan sekitar terutama pekerjaannya. Attitude memiliki peran sebagai
berikut.
1. Attitude Lebih Penting dari Hardskill
2. Meminimalisir Terjadinya Masalah
3. Meningkatkan Kekompakan Pekerja

o Contoh Attitude
Penting dimiliki pekerja, berikut beberapa contoh penerapan attitude yang bisa
dilakukan.
 Menghargai waktu
 Menerima kritik dan saran
 Menghormati rekan kerja
 Bersikap sopan
 Memperhatikan penampilan
4. Apa peran etika dalam dunia kefarmasian?
‧₊˚ Kode etik / Peran apoteker merupakan salah satu pedoman untuk membatasi,
mengatur, dan sebagai petunjuk bagi apoteker dalam menjalankan profesinya secara baik
dan benar serta tidak melakukan perbuatan tercela. Peran Etika dalam dunia kefarmasian
adalah untuk menyeimbangkan antara hak dan kewajiban seperti menetapkan proses
pendisiplinan-diri yang terbaik dalam upaya melayani kepentingan umum guna
peningkatan derajat Kesehatan masyarakat serta meningkatkan cara penggunaan obat
yang rasional.
DAFTAR PUSTAKA

Anjani, Anastasia 2021. Apa Itu Etika? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya.
Blog : https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5878461/apa-itu-etika-ini-pengertian-
fungsi-dan-jenisnya
Endro 2021. Menilik Etika dalam Bidang Kefarmasian
Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat Dan
Keperawatan.
Kusnadi, Tirto 2016. Kode Etik Usaha Farmasi
Jakarta : Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia.
Kenre, Ishak 2022. Ilmu Perilaku & Etika Profesi Farmasi
Kalimantan Barat : Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Muhammadiyah Sidrap.
LPM-UMA Press 2023. Prinsip-Prinsip Penting dalam Etika Profesi dan 4 Manfaatnya.
Medan : Medan Area University.
Santoso, Joseph Teguh 2022. Peranan Etika dalam Kehidupan Sehari-hari.
Jawa Tengah : Stekom University.
Tasya, Talitha. 2022. Pengertian Etika : Macam-Macam Etika & Manfaat Etika
Blog : https://www.gramedia.com/best-seller/pengertian-etika/
Yazzid, Muhammad 2022. Attitude : Pengertian Karakteristik, Peran, dan Contoh
Blog : https://dailysocial.id/post/attitude-pengertian-karakteristik-peran-dan-contoh

Anda mungkin juga menyukai