Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

DASAR PELAKSANAAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN


BAGI ANAK

Diserahkan Kepada Dosen Pengajar Mata Kuliah Pendidikan Agama


Kristen Anak, Bapak Martinus Laia, M. Pd, Sebagai
Persyaratan Untuk Memperoleh Nilai:

Oleh:
Kelompok I (Satu)
1. Dame Glory Talenta Batubara
2. Meylisa Rante Tasik
3. Amos Talambanua
4. Sentosa

SEKOLAH TINGGI TEOLOGI KATHAROS INDONESIA BEKASI


(STT-KAIND)
BEKASI, FEBRUARI 2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ..................................................................................................i

BAB I : PENDAHULUAN ........................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................... 1


B. Rumusan Masalah ............................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ................................................................................ 1

BAB II : PEMBAHASAN ............................................................................ 2

A. Pengertian PAK Anak ......................................................................... 2


B. Dasar Pelaksanan PAK bagi Anak ...................................................... 2

C. Pelaksanaan PAK Anak Masa Kini ....................................................4

BAB III : PENUTUP ....................................................................................10

A. Kesimpulan .........................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... ii


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Dalam sejarah pelayanan Gereja dapat dilihat bahwa anak anak juga
merupakan golongan yang penting sebagaimana Yesus menggambarkan
pelayanannya yang selalu merindukan kehadiran anak anak. Walau situasi
lingkungan dimana Gereja lahir dan berkembang serta keterbatasan
keberadaannya tidak mempengaruhi dan menentukan gerak langkah
pelayanannya terhadap anak anak cukup terbatas sehingga pelayanan anak
anak untuk dapat menerangi pernyataan Tuhan ditengah tengah dunia dari satu
generasi ke generasi lain. 1

B. Rumusan Masalah
a. Apakah pengertian PAK Anak?
b. Apakah dasar pelaksanaan PAK bagi Anak?
c. Bagaimana pelaksanaan pendidikan agama kristen bagi Anak saat ini?
C. Tujuan penelitian
a. Untuk menjelaskan pengertian PAK Anak.
b. Untuk menjelaskan dasar pelaksanaan PAK bagi Anak.
c. Untuk menjelaskan dan mengetahui bagaimana pelaksanaan pendidikan
agama kristen pada masa kini.

1
Rida Gultom, Dame Taruli Simamora, Genti turnip, Pendidikan Agama Kristen Kepada
Anak-Anak, (Medan, 2011 ),8.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian PAK Anak


PAK Anak adalah proses yang menolong setiap anak untuk menempati
setiap level perkembangannya sampai pada kepenuhannya, dan juga dalam soal
menghadapi kehidupannya dalam sebuah konteks konsep Kristen dan nilai dan
tuntunan kesaksian dari mereka yang lebih dewasa dalam iman. Juga sebagai
persiapan untuk hidup pada masa yang akan datang, yakni kehidupan masa
sekarang yang sedang menuju pada sebuah kapasitas yang paling penuh dari
jenjang usia dan dalam hadirat Allah.2 Pendidikan itu adalah perwujudan dari
amanat Tuhan Yesus “Pergilah , jadikanlah semua bangsa muridKu dan
baptislah mereka dalam nama Anak , Bapa dan Roh Kudus” . Dengan amanat
Tuhan Yesus adalah merupakan pengajaran rohani yang harus diwariskan
kepada semua golongan termasuk anak anak harus menerima warisa rohani, hal
ini dapat dilihat dari perhatian Tuhan Yesus kepada anak anak (Mat 18:10,14 ;
Markus 10 : 14,16 ; Lukas 9:48).3

B. Dasar pelaksanaan PAK bagi anak


Alkitab memberi pengajaran bahwa pelayanan PAK bagi anak sangatlah
penting. Umat Allah dalam Perjanjian Lama diperintahkan oleh Tuhan untuk
mendidik anak anak mereka , agar mereka sungguh sungguh mengenal dan taat
kepada Allah. Dalam Ulangan 6:4-6 dikatakan : Dengarlah hai orang Israel
Tuhan itu Allah kita , Tuhan itu esa , Kasihilah Tuhan , Allahmu , dengan
segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.
Syahadat ini harus diajarkan orangtua kepada anaknya, dalam berbagai
kesempatan dan dengan berbagai cara, dan juga harus menterjemahkannya ke
dalam hidup praktis sehari, yang dalam arti taat kepada Allah.

2
Carrier Lou Goddard, The Christian Education Of Cildren, (New York: Abingdon
Press,1966),175
3
Ibid, 7
Dalam Perjanjian Baru dikatakan bahwa anak anak juga sangat
memerlukan perhatian dan pembinaan dari orangtua. Yesus menegaskan bahwa
Allah juga mencintai anak anak, seperti yang dikemukakanNya dalam
perumpamaan “Domba yang hilang” (Matius 18:12-14).Menurut Yesus , anak
anakpun potensial untuk mempunyai tempat yang sama seperti dapat dicapai
orang orang dewasa karena iman, di dalam kerajaan sorga (Matius 18:1-5).
Oleh sebab itu pada suatu ketika, sebagai respons terhadap usaha murid
muridNya yang mencegah ank anak datang kepada Yesus, Ia mengatakan :
“Biarkanlah anak anak itu, jangan menghalang halangi mereka datang
kepadaKu, sebab orang orang yang seperti itulah yang empunya kerajaan
“Sorga”(Matius 19:14).
Tujuan pendidikan PAK anak adalah agar manusia memahami hidupnya
sebagai respon kerajaan Allah di dalam Yesus Kristus.4
Tujuan umum :
1. Memperkenalkan Bapa, Putra dan Roh Kudus serta karya karyaNya.
2. Menghasilkan manusia yang mampu menghayati imannya secara
bertanggungjawab ditengah masyarakat.

Tujuan Khusus :

1.Menanamkan pemahaman tentang Tuhan dan karyaNya kepada siswa


sehingga mampu dan memahami dan menghayati karya Tuhan dalam
hidup manusia.

Menurut John M. Nainggolan tujuan pembelajaran PAK :

1. Mengajarkan Firman Tuhan


Guru PAK tanpa hentinya mengajar Firman Allah agar memiliki
patokan dalam realita kehidupan yang pada akhirnya mengalami
perubahan dari hari ke hari karena Firman Allah bermanfaat untuk
menyatakan kesalahan , memperbaiki kelakuan dan mendidik orang
dalam kebenaran (2 Tim 3:16).
4
DanielNuhamara, Pembimbing Pendidikan Agama Kristen (Jakarta: Ditjen Bimas
Kristen Protestan dan universitas Terbuka, 1992),27
2. Membawa perjumpaan dengan Kristus
Perjumpaan pribadi dengan Kristus penyebab suatu hubungan
berubah antara manusia dengan Allah dan antara sesamanya serta
menghasilkan cara hidup yang benar. Guru mendukung dalam
membantu peserta didik untuk mengalami perjumpaan pribadi dengan
Kristus. Apabila siswa mengalami perjumpaan dengan Kristus maka
akan memiliki sikap mencintai Allah dalam wujud tutur kata perilaku ,
pola pikir , dan gaya hidup yang benar serta ketaatan kepada Tuhan.5

Menurut E.G. Homrighausen dan Enklaar , tujuan PAK adalah :


1. Memimpin murid selangkah demi selangkah kepada pengenalan
yang sempurna mengenai peristiwa peristiwa yang terdapat dalam
Alkitab dan pengajaran pengajaran yang diberitakan olehNya.
2. Membimbing murid dalam cara menggunakan kebenaran
kebenaran asasi Alkitab itu untuk keselamatan seluruh hidupnya.
3. Mendorong murid mempraktekan asas asas dasar Alkitab supaya
membina suatu perangai Kristen yang kokoh.
4. Meyakinkan supaya mengakui bahwa kebenaran kebenaran dan
asas asas itu menunjukkan jalan untuk pemecahan masalah
masalah kesusilaan sosial dan politik di dunia.

C. Pelaksanaan PAK Anak masa kini


Pelaksanaan pendidikan agama kristen dimulai dari keluarga. Orang tua
berperan utama dalam mengajarkan pendidikan agama Kristen kepada anak
serta orang tua menjadi teladan utama bagi anak dan anak akan cenderung
meniru atau mengikuti karakter orang yang dekat dengan dia seperti orangtua.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk mengajar anak:
1. Takut akan Tuhan

5
Jhon M. Nainggolan, Menjadi Guru Agama Kristen, (Bandung: Generasi Info
Media,2007), 12
Ajarkanlah anak untuk takut akan Tuhan. Takut akan Tuhan adalah
dasar sejati dan hikmat yang perlu diajarkan kepada anak anak (Amsal
1:7 ; 9:10). Kesuksesan mendidik anak sebenarnya dimulai dengan
menanamkan rasa takut akan Tuhan secara tepat dalam diri anak.
2. Menjaga pikiran anak
Ajarlah anak untuk menjaga pikiran mereka (Amsal 4:23 ).
Orangtua bertugas membentuk pikiran anak anak dengan kebenaran ,
kebaikan, kesetiaan, kejujuran , integritas , realitas , loyalitas , kasih,
dan semua kebajikan yang lain.
3. Menaati orangtua
Ajarlah anak untuk menaati orangtua (Amsal 1:8). Orangtua
berkewajiban mendidik anak untuk taat sejak sang anak belajar
mendengar suara orang tua. Didiklah anak dengan disiplin dan
diperlukan diberi hukuman da peringatan (Amsal 13:24). Anak yang
tidak taat bukan saja membuat kekacauan rohani tetepi kepribadian
yang anti sosial dan seringkali menciptakan orang dewasa yang jahat.
4. Memilih teman
Ajarlah anak untuk memilih teman mereka dengan bijaksana. Orang
tua harus mengajar anak untuk memilih teman pergaulan dengan
bijaksana sehingga mereka tidak terintimidasi oleh pergaulan yang
salah. Jangan biarkan anak dikelilingi oleh tekanan dan teman sebaya
yang salah. Bimbinglah mereka untuk memilih teman pergaulan yang
menopang mereka (1 korintus 15:33).
5. Mengendalikan nafsu
Orang tua yang bijaksana akan menyadari bahwa anak-anak susah
untuk mengendalikan nafsu. Oleh sebab itu bimbinglah mereka agar
mereka mengendalikan nafsu kedagingan seperti egois, marah, malas,
dendam dan lain-lain. Rasul Paulus menulis kepada Timotius "sebab
itu jauhilah nafsu orang muda, kejarlah keadilan, kesetiaan kasih dan
damai bersama-sama dengan mereka yang berseru kepada Tuhan
dengan hati yang murni" (2 Timotius 2:22)
6. Ajarlah anak untuk mengasihi pasangan hidup mereka. Ajarlah anak
bahwa satu-satunya tempat yang tepat untuk menemukan kepuasan
bagi hasrat seksualnya adalah pasangan hidupnya sendiri.
7. Menjaga perkataan
Orang tua perlu mendidik anak agar menjaga perkataan mereka.
Berbicaralah mengenai apa yang bermanfaat bukan apa yang dapat
melukai orang lain. Orang tua harus mengajarkan anak untuk
selalu berkata benar.
8. Merampungkan pekerjaan mereka
Ajarlah mereka mengenal nilai-nilai kerja keras. Mereka harus
belajar untuk bekerja berdasarkan dorongan dari diri sendiri, jika ingin
sukses dalam hidupnya. Orang tua tidak boleh mengizinkan anak-anak
mereka mengembangkan kebiasaan malas dan lamban karena benih
kegagalan adalah kemalasannya sendiri.
9. Mengatur keuangan
Ajarlah anak-anak mengenal berkat Tuhan, mengajar anak bahwa
semua harta yang dimiliki adalah milik Tuhan. Oleh sebab itu, harus
digunakan untuk kemuliaan-Nya. Ajarlah bagaimana memberi dengan
murah hati baik kepada sesama maupun kepada Tuhan
(band. Amsal 3:9-10)
10. Ajarlah anak untuk mengasihi sesama mereka
Ajarlah mereka untuk menghargai kebaikan, kemurahan, dan belas
kasihan (Galatia 5:22). Ajarlah mereka untuk mengasihi Tuhan dan
sesamanya (Matius 22:37-39). Acara mereka untuk menciptakan
seorang sahabat daripada seorang musuh. Bimbinglah mereka agar
mereka menghargai dan menghormati sesamanya yang berbeda dengan
dia. Bimbinglah mereka dalam hal bagaimana memperlakukan teman-
temannya.6

6
Elisabeth, Pembelajaran PAK Pada Anak Usia Dini, (Bandung: Bima Media
Informasi,2009),15,16,17
Di dalam dunia pendidikan juga ada beberapa hal yangn dapt
dilakukan oleh para pendidik. Dalam satuan pendidikan, tujuan PAK
tersebut sebagai:

1. Sekolah dasar
Siswa mengenal Allah beserta sifat sifatnya yang Maha Kasih,
sehingga mereka lebih mencintai dan memuji serta dapat menunjukkan
kasihNya terhadap manusia dalam kehidupan sehari hari. Ruang
lingkupnya mengenal Kasih dan ketaatan kepada Tuhan Yesus Kristus
serta penerapannya dalam kehidupan sehari hari.
2. Sekolah menengah pertama
Siswa memahami dan menyadari tugas dan tanggung jawab nya
sebagai murid murid Kristus dan menerapkannya dalam masyarakat.
Ruang lingkupnya, mengerti kesetiaan Allah, kegagalan manusia dan
penggenapan janji, rasa syukur , iman serta penerapannya dalam
kehidupan sehari hari.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Agama memiliki peran yang amat penting bagi kehidupan umat manusia
dan menjadi pemandu dalam upaya untuk mewujudkan suatu kehidupan yang
bermakna, damai dan bermartabat. Menyadari peran agama amat penting bagi
kehidupan umat manusia maka internalisasi agama dalam kehidupan setiap
pribadi menjadi sebuah niscayaan, yang di tempuh melalui pendidikan di
lingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat.
Dengan adanya dasar dan tujuan pembelajaran Pak Anak dengan jelas
anak akan mengalami perubahan signifikan dan perubahan spritual. PAK
dimaksudkan untuk meningkatkan potensi spritual dan membentuk anak agar
menjadi manusia yang beriman dan taat kepada Tuhan Yesus serta berakhlak
mulia. PAK juga amat penting untuk memperkenalkam kepada anak tentang
Tuhan Yesus Kristus seperti Amanat Agung yang Tuhan sampaikan.
DAFTAR PUSTAKA

Gultom Rida. Dame Taruli Simamora, Genti Turnip , Pendidikan Agama Kristen
Kepada Anak-Anak, Medan: CV Mitra, 2011
Lou Goddard Carrier, The Christian Education Of Cildren, New York: Abingdon
Press,1966
Nuhamara Daniel, Pembimbing Pendidikan Agama Kristen, Jakarta: Ditjen Bimas
Kristen Protestan dan universitas Terbuka, 1992
M. Nainggolan Jhon, Menjadi Guru Agama Kristen, Bandung: Generasi Info
Media,2007
Elisabeth, Pembelajaran PAK Pada Anak Usia Dini, Bandung: Bima Media
Informasi,2009

Anda mungkin juga menyukai