PRAKARYA KERAJINAN
UNIT 1
RAGAM HIAS NUSANTARA PADA
PRODUK FESYEN
KELAS X TAHUN AJARAN 2022/2023
Kegiatan 1
Mengamati Produk Fesyen Nusantara
Nama Claudia Waloni, S.Pd Jenjang/kelas SMA/10
- Bernalar Kritis;
•Memperoleh dan meproses informasi
dan gagasan.
Deskripsi
Mendorong peserta didik berkreativitas dan bernalar kritis terhadap
umum
pengembangan gagasan produk fesyen (busana dan aksesoris) yang akan dibuat
kegiatan
Materi Pokok pada kegiaatn UNIT 1 ini sebagai berikut :
1. Ragam Hias Nusantara pada Produk Fesyen dalam Ruang Lingkup Tekstil.
2. Memahami Konsep Kewirausahaan.
Materi ajar
3. Perancangan Ragam Hias pada Busana ( membuat ilustrasi fesyen).
dan bahan
4. Teknik Penambahan Ragam Hias
5. Membuat Ragam Hias dengan Teknik Ecoprimt.
6. Aksesoris Fesyen Nusantara.
1. Produk Busana Fesyen dan aksesorisnya yang mencerminkan pengaruh
budaya Nusantara sebagai contohnya.
2. LKS (Lembar Kerja Siswa).
Sarana dan 3. Alat tulis dan alat gambar, seperti pensil, pensil warna dan cat air.
prasarana 4. Jurnal siswa
5. laptop/Komputer
6. Kamera atau Hp untuk mendokumentasikan proses eksplorasi
7. Runag belajar di dalam dan di luar kelas yang cukup dan memadai
Penyusun : Claudia Waloni, S.Pd
Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Asal Sekolah : SMA Negeri 1 Lirung
Mata Pelajaran : Prakarya Kerajinan
Kelas : X (Sepuluh)
Alokasi Waktu : 90 Menit (Pertemuan Pertama 2× 45mnt)
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
- Bernalar Kritis;
•Memperoleh dan meproses informasi dan gagasan.
1. Internet
2. LKS (Lembar Kerja Siswa).
3. Alat tulis dan alat gambar, seperti pensil, pensil
warna.
Sarana prasarana 4. Jurnal siswa
5. Kamera atau Hp untuk mendokumentasikan
proses eksplorasi
6. Ruang belajar di dalam dan di luar kelas yang
cukup dan memadai
Ketersediaan materi:
Model Pembelajaran
Tatap muka
sumber : https://youtu.be/g8gXfi940ec
➢ Individu
1.Pengaturan Peserta Didik
➢ Berkelompok (5 orang)
➢ Ceramah
➢ Discovery Learning
2. Metode
➢ Diskusi
➢ Ice breaking
Asesmen
Diagonstik
2. Jenis asesmen :
karya
Persiapan Pembelajaran
pembukaan
1. Peserta didik berdoa sebelum belajar (meminta seorang peserta didik
untuk memimpin doa)
2. Guru mengenalkan diri pada siswa (asumsi ini peremuan pertama)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
4. Guru mengkodisikan peserta didik dengan memberikan ice
breaking/games .
5. Peserta didik melakukan tes diagnostik untuk pengukur pemahaman awal.
Selain itu, tes diagnostik digunakan untuk menentukan langkah
pembelajaran untuk peserta didik yang memiliki kemampuan kurang,
cukup, dan lebih. Penilaian diagnostik menggunakan pretest terlampir.
6. Peserta didik menjawab pertanyaan pematik : "apakah kalian tau tentang
fesyen ? dan bagaimana perkembangam fesyen manusia ?"
7. Guru menyampaikan materi kepada Peserta didik yang kemudian
dilanjutkan dengan diskusi kelas.
8. Peserta didik menyimak informasi yang diberikan guru terkait contoh
salah satu produk kerajinan ragam hias nusantara dari bahan tekstil
untuk memancing rasa ingin tahu peserta didk.
Kegiatan inti :
Peserta didik memperhatikan video dan menerima potongan berita, gambar dan
demonstrasi atau simulasi mengenai salah satu produk kerajinan Ragam Hias Nusantara
dari Bahan Tekstil.
Peserta didik menjawab pertanyaan : adakah yang pernah mencoba ragam hias yang ada
di video/gambar tadi ?
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang beberapa ragam hias nusantara
dengan bahan, alat dan teknik yang patut dibuat.
Guru memberikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD-1) untuk dikerjakan secara individu
Peserta didik melakukan pengamatan terhadap berbagai fungsi produk fesyen Nusantara
yang potensial dan banyak tersedia di lingkungan tempat tinggalnya. (bisa menggunakan
internet)
Peserta didik merangkum hasil pengamatan dalam bentuk peta benak (mind map) Yang
memperlihatkan penguraian gagasan ide produk fesyen yang potensial untuk dibuat.
Peserta didik mengeksplorasi bahan, alat dan teknik pembuatan dari bahan tekstil
setempat sebagai sumber inspirasi bentuk dan teknik ragam hias.
Peserta didik mendokumentasikan hasil observasi dan eksplorasi dalam bentuk LKS di
dalam jurnal siswa.
Kegiatan Penutup :
Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi Berikut contoh refleksi untuk peserta
didik “Apakah saya dapat menganalisis informasi dari berbagai sumber yang tersedia
untuk mendapatkan gagasan ragam hias Nusantara pada produk kerajinan fesyen?”
“Apakah kebudayaan setempat di lingkungan saya mempengaruhi identitas diri saya?”
Lampiran Asesmen Diagnostik
Berilah penilaian terhadap aspek pengamatan yang diamati dengam membubuhkan tanda
ceklis (√) pada berbabagai nilai sesuai indikator
No Pertanyaan Ya Tidak
Nama :
Kelas :
Potensi yang
Inspirasi Karakteristtik
Teknik Fungsi perlu
Tekstil Bahan
dikembangkan
MODUL AJAR
Prakarya Kerajinan
Sekolah Menengah Atas (SMA)
Kegiatan 2
Mengamati Merancang Ragam Hias pada Produk Fesyen
Nama Claudia Waloni, S.Pd Jenjang/kelas SMA/10
Deskripsi
Mendorong peserta didik kreatif dalam merancang ragam hias pada produk
umum
fesyen (busana dan aksesoris) yang akan dibuat
kegiatan
1. Kertas/Jurnal
2. Alat Gambar seperti pensil, pen, marker, dan lain-lain.
Sarana dan 3. Cat air atau pensil warna
prasarana 4. Contoh Material yang akan dipakai
5. Komputer/HP/Laptop
6. Ruang kels
Penyusun : Claudia Waloni, S.Pd
Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Asal Sekolah : SMA Negeri 1 Lirung
Mata Pelajaran : Prakarya Kerajinan
Kelas : X (Sepuluh)
Alokasi Waktu : 90 Menit (Pertemuan kedua 2× 45mnt)
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
Desain/Perencanaan
Ketersediaan materi:
Model Pembelajaran
Tatap muka
Materi Ajar, alat dan bahan
➢ Individu
1.Pengaturan Peserta Didik
➢ Berkelompok (5 orang)
➢ Ceramah
➢ Discovery Learning
2. Metode
➢ Diskusi
➢ Ice breaking
Asesmen
Persiapan Pembelajaran
pembukaan
1. Peserta didik berdoa sebelum belajar (meminta seorang peserta didik
untuk memimpin doa)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
3. Guru mengkodisikan peserta didik dengan memberikan ice
breaking/games .
10 menit
4. Peserta didik menjawab pertanyaan pematik : "apakah dalam
memproduksi suatu barang/jasa membutuhkan biaya? apa sih biaya itu ?
5. Guru menyampaikan materi kepada Peserta didik yang kemudian
dilanjutkan dengan diskusi kelas.
6. Peserta didik menyimak informasi yang diberikan guru terkait
perhitungan perkiraan biaya produksi memancing rasa ingin tahu peserta
didk.
Kegiatan inti :
Peserta didik membenttuk 5 kelompok terdiri dari 5 orang dengan posisi
meja disatukan
Peserta didik memperhatikan video materi/pdf materi dan contoh soal
perhitungan biaya produksi dan breakeven point.
https://vt.tiktok.com/ZSRgn1mMU/
Peserta didik menjawab pertanyaan : adakah yang pernah menjual suatu
produk dengan memperhitungkan perkiraan biayanya?
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang perhitungan biaya
produksi dan breakeven point dengan memperhatikan bahan, alat dan
70 menit
teknik yang patut dibuat.
Guru memberikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD-1) untuk dikerjakan
secara berkelompok.
Peserta didik membuat perhitungan perkiraan biaya sebagai bagian dari
analisis nilai ekonomi
Peserta didik menghitung perkiraan harga jual dari produk yang akan
dibuat dan juga menetapkan breakeven point.
Peserta didik mengumpulkan hasil diskusi kelompok mereka
Guru memeriksa hasil diskusi kelompok yang dikumpulkan, dan Diberi
umpan balik untuk pembaikan pada rancangannya.
Kegiatan Penutup :
Pada akhir kegiatan, peserta didik melakukan penilaian diri dan penilaian
antarteman. Penilaian diri peserta didik dilakukan melalui refleksi dan
10 menit
apresiasi diri dengan menjawab beberapa pertanyaan serta
menyimpulkan hal-hal yang telah dipelajari selama proses kegiatan
merancang Ragam Hias produk fesyen.
Refleksi Guru
1. Apakah kegiatan dalam perhitungan biaya produksi dan Breakeven Poin dapat menuntun
siswa untuk menentukan harga jual ?
2. Bagaimana respon siswa terhadap pemahaman perhitungan biaya produksi dalam
kegiatan rencana perkiraan biaya produksi ?
3. Bagaimana tugas membuat perhitungan rencana anggaran biaya dari desain yang dibuat
dalam membuat menhitung harga jual dan breakeven point ?
Penilaian
Guru melakukan penilaian diskusi Perhitungan Biaya produksi dan Breakeven point
Refleksi pembelajaran yang dilakukan oleh guru terhadap siswa pada akhir pertemuan
setelah pembelajaran. Berikut ini beberapa pertanyaan kunci dalam refleksi pembelajaran:
1. Apakah pembelajaran ini membantumu untuk membuat rencana anggaran biaya
berdasarkan bahan dan teknik yang digunakan dalam rancangan ?
2. Apakah pembelajaran ini membantumu menghitung cara menentukan Harga pokok
produksi, Harga jual dan break even point ?
3. Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan apa bagian yang
kurang menyenangkan dari pembelajaran ini?
4. Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang akan kamu
berikan pada usaha yang telah kamu lakukan dalam Perhitungan biaya produksi dan
BEP?
Daftar Pustaka
1. Buku Guru Prakarya dan Kewirausahaan Kerajinan, Sri Suratinah Hadiyati Kamihadi, dkk
tahun 2022, SMA/MA KELAS X
2. Modul Pembelajaan SMA Prakarya dan Kewirausahaan, Deni A. Suliantini, tahun 2020,
Kelas X
Materi Alternatif Pengayaan
1. Melihat contoh-contoh Perhitungan biaya produksi dan BEP di internet untuk menambah
wawasan
2. Memberikan tugas pengamatan tentang menghitung harga jual dan breakeven point
produk kerajinan di buku, youtube atau media lainnya.
Diskusi Kelompok
No Nama Kelompok
Keterlibatan
anggota Hasil diskusi Tepat waktu
kelompok
Rentang Skor: 1 – 4
1 = Kurang; 3 = Baik;
2 = Cukup; 4 = Sangat Baik.
Tabel 2. Rubrik Penilaian Diskusi
Sebagian besar anggota terlibat dalam diskusi dan sebagian kecil tidak. 3
Keterlibatan
anggota
kelompok
Sebagian kecil terlibat dalam diskusi dan sebagian besar tidak. 2
Peserta didik merancang ragam hias pada produk fesyen serta dapat:
membuat perhitungan perkiraan biaya produk fesyen
Mengidentifikasi Biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya overhead
pabrik 4
Menghitung harga pokok produksi
menghitung harga jual
Hasil diskusi menghitung breakeven point
perhitungan
perkiraan
biaya Ada 1 kriteria pada kelengkapan materi dari skor 5 yang tidak terpenuhi. 3
Ada 2 kriteria pada kelengkapan materi dari skor 5yang tidak terpenuhi. 2
Ada 3 kriteria pada kelengkapan materi dari skor 5 yang tidak terpenuhi. 1
No Pernyataan YA Tidak
No Pernyataan YA Tidak
No Pernyataan YA Tidak
'Bila ada jawaban " TIDAK", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada bagian yang masih "TIDAK"
Bila semua jawaban "YA", maka anda dapat melanjutkan ke pembelajaran berikutnya.
Tabel 6. Perhitungan Biaya Produksi dan BEP
Individu
10
11
dst..
Tabel 7. Rubrik Perhitungan Biaya Produksi dan BEP
Peserta didik sangat mampu membuat rencana anggaran biaya berdasarkan bahan
4
dan teknik yang digunakan dalam rancangannya.
Peserta didik mampu membuat rencana anggaran biaya berdasarkan teknik yang
3
digunakan dalam rancangannya
Membuat
rencana
anggaran Peserta didik cukup mampu membuat Rencana bahan yang dibutuhkan dalam
2
rancangannya.
Peserta diidk belum mampu membuat rencana bahan yang dibutuhkan dalam
1
rancangannay
Menentukan
Harga Jual Ada 1 kriteria pada kelengkapan materi dari skor 4 yang tidak terpenuhi. 3
Ada 2 kriteria pada kelengkapan materi dari skor 4 yang tidak terpenuhi. 2
Ada 3 kriteria pada kelengkapan materi dari skor 4 yang tidak terpenuhi. 1
Biaya :sebuah bentuk pengeluaran yang akan dilakukan oleh suatu produk, baik individi
maupun perusahaan, untuk mendapatkan manfaat lebih dari tindakannya tersebut.
Biaya Produksi :Seluruh biaya yang harus dikeluarkan sebuah bisnis atau perusahaan dalam
menghasilkan produk dan jasa. Biaya yang mencakup semua hal yang dikeluarkan dari awal
sampai akhir barang siap dijual ke konsumen.
Harga pokok :jumlah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk tenaga kerja, bahan dan
overhead dalam proses pembuatan produk atau jasa yang dijual ke pelanggan sepanjang
suatu periode.
Harga Jual :Besarnya harga yang akan dibebankan kepada komsumen yang diperoleh atau
dihitung dari biaya produksi ditambah biaya nonproduksi dan laba yang diharapkan.
Bahan Baku : bahan yang digunakan dalam membuat produk.
Biaya Bahan Baku : Biaya produksi langsung yang dikeluarkan untuk membuat sebuah produk
atau memastikan jasa bisa tersampaikan dengan baik ke tangan konsumen.
Tenaga Kerja : merupakan penduduk yang berada dalam usia kerja.
Biaya Tenaga Kerja : Kompensasi berupa gaji, diberikan kepada tenaga kerja yang terlibat
proses produksi termasuk gaji, tunjangan dan asuransi (jika ada).
Overhead : Pengeluaran yang sedang berjalan dalam sebuah usaha/bisnis.
Biaya Overhead : Biaya produksi selain biaya tenaga kerja dan bahan baku, namun diperlukan
untuk membuat sebuah produk yang mendatangkan keuntungan bagi perusahaan.
Laba-rugi : suatu laporan keuangan yang di dalamnya menjelaskan tentang kinerja keuangan
suatu entitas bisnis dalam satu periode akuntansi.