SEKOLAH GURU
Kesiapan dan kesediaan adanya kegiatan Kemampuan guru untuk koordinasi antar
praktek sebagai bagian dari projek. guru kelas dalam pelaksanaan projek.
Kerjasama antara sekolah dan ornagtua Kemampuan guru untuk membangun
murid sudah dibangun untuk kesiapan hubungan dengan pihak di luar sekolah
pendampingan projek. seperti orangtua murid dalam pelaksanaan
Alat dan bahan yang memadai sesuai projek.
kebutuhan projek. Guru mempunyai hasil observasi untuk
Akses peserta didik untuk berbagai setiap kegiatan sebagai pendukung
referensi warisan budaya (batik) dalam asesmen.
berbagai bentuk (video, buku, wawancara) Guru mmepunyai peran sebagai
dengan pendampingan guru dan orangtua. fasilitator, supervisor, dan konsultan sesuai
kebutuhan projek.
TUJUAN, ALUR, DAN TARGET PENCAPAIAN PROJEK
DIMENSI, ELEMEN, DAN SUBELEMEN PROFIL
PELAJAR PANCASILA YANG BERKAITAN
Tujuan
Projek dengan tema kearifan lokal bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan berpikir
bahwa menjaga dan merawat budaya yang dimiliki itu penting. Melalui tahapan yang
dilaksanakan dalam projek ini, diharapkan murid dapat memiliki rasa kecintaan terhadap
budaya sendiri dalam kehidupan sehari - hari. Selain itu, mereka juga diharapkan dapat
melakukan tindakan nyata secara sendiri maupun membawa perubahan cara pandang
tentang warisna budaya terutama batik di lingkungan sekitar.
Alur
Tahap 1 : pengenalan yang akan membawa murid mengenali isu "fashion barat banyak
digandrungi daripada fashion batik" dengan tujuan untuk membangun kesadaran
pentingnya isu ini terhadap kehidupan mereka baik di masa sekarang atau mendatang.
Selain itu, murid juga mulai dikenalkan macam - macam batik dan daun.
Tahap 2 : murid akan masuk tahap pemetaan masalah untuk membawa isu ini ke ranah
kehidupan sehari - hari. Mereka akan melakukan pengamatan hingga menggali informasi
tentang isu tersebut. Dalam kehidupan bermasyarakat, sebagian besar dari mereka lebih
memilih untuk memakai pakaian selain batik karena bagi mereka batik sudah kuno dan
dipakai untuk kegiatan resmi saja. Selain itu, mereka juga menganggap harga batik
mahal. Bagi mereka limbah pabrik batik mencemari air dan lingkungan sekitar.
Tahap 3 : setelah mengenali masalah dalam konteks kehidupan, murid dapat
menganalisis dan merencanakan solusi dalam mengatasi isu tersebut. Kemudian, murid
mewujudkan solusi dalam mengatasi isu tersebut. Murid dapat melakukan praktek
menjadi aksi nyata dan berbagi pengetahuan dengan warga sekolah. Selain dengan
warga sekolah, murid juga dapat berbagi pengetahuan dengan masyarakat sekitar.
Tahap 4 : projek ini ditutup dengan tahap evaluasi, refleksi, dan tindak lanjut bersama.
Target Pencapaian
Melalui projek ini, siswa diharapkan dapat mengembangkan dimensi profil pelajar pancasila
Kreatif dengan elemen:
Menghasilkan gagasan yang orisinal
Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
menghasilkan Menghasilkan
Kreatif
gagasan karya gagasan yang
tindakan orisinal atau orisinal
tentang keluwesan Menghasilkan
berpikir. karya dan
tindakan yang
orisinal
RELEVANSI PROJEK
BAGI SEKOLAH
BAGI GURU
Pengenalan Tema
Aktivitas 4 : Keunikan daun untuk batik? Apa pendapatmu tentang fashion barat lebih
digandrungi daripada batik?
Apa pendapatmu tentang batik mulai pudar?
Bagaimana batik dari daun dan ranting
Apakah semua tulang daun sama?
TABEL IDENTIFIKASI
TANAMAN
BATIK ECOPRINT
DESKRIPSI TANAMAN
TABEL IDENTIFIKASI
TANAMAN
BATIK ECOPRINT
DESKRIPSI TANAMAN
TABEL IDENTIFIKASI
TANAMAN
BATIK ECOPRINT
DESKRIPSI TANAMAN
TABEL IDENTIFIKASI
TANAMAN
BATIK ECOPRINT
DESKRIPSI TANAMAN
4.Hal lain yang akan saya pelajari lebih lanjut tentang materi ini adalah ...
Jawaban :
Evaluasi
3.Caraku mengatasi :
Berkembang sesuai
Awal perkembangan Mulai Berkembang Sangat berkembang
harapan
Informasi tersampaikan
Informasi mulai tersampaikan
Informasi belum bisa Informasi tersampaikan dengan sangat jelas, pilihan
dengan jelas karena pilihan
tersampaikan secara jelas dengan jelas, didukung dan susunan bahasa
dan susunan bahasa sudah
Penyampai karena susunan dan pilihan pilihan dan susunan bahasa mendukung pembawaan
lebih berkembang. Suara,
an bahasa belum tepat. Suara, yang baik. Suara, intonasi, yang bisa menangkap
intonasi, kontak mata sudah
informasi: intonasi, kontak mata kontak mata selalu perhatian pendengar. Suara,
lebih terkendali. Presentasi
terbatas. Presentasi sangat terkendali. Presentasi sesuai intonasi, kontak mata selalu
kurang atau lebih sedikit dari
singkat alokasi waktu terkendali. Presentasi sesuai
alokasi waktu
alokasi waktu