Anda di halaman 1dari 63

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Bagian I. Informasi Umum


Judul Pengolahan Sampah Organik dan Anorganik Di Sekolah
Tema Gaya Hidup Berkelanjutan
Jenjang Sekolah SMA
Fase/Kelas E/ X
Deskripsi Umum Modul ajar ini fokus pada Pengembangan kepedulian terhadap
lingkungan dan inovasi serta kreatifitas dalam menciptakan solusi untuk
mengatasi masalah sampah. Membangun generasi muda Indonesia yang
mandiri, kreatif, mampu bergotong royong serta berakhlak mulia bagi
terwujudnya partisipasi generasi muda dalam menjaga lingkungan

Dimensi Profil Pelajar Pancasila 1. Bernalar Kritis


2. Kreatif
3. Bergotong royong
Bagian II. Rancangan Penggunaan
Alokasi Jam Pelajaran 174 JP (23 hari)
Pengorganisasian Blok Semester
Model Belajar Luring
Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer
Sarana dan Prasarana
dengan jaringan internet, papan plano, sticky note
Lembar observasi Jurnal
Asesmen Formatif Refleksi harian
Refleksi Akhir
Lembar obeservasi
Asesmen Sumatif
Kampanye zero waste melalui media grafis/ poster fisik
Bagian III. Tim Penyusun
Syahid Munir, S.Pd.
Ketua Tim Penyusun
(Koordinator Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila)
1. Ansar, S.Pd. St. Aisyah Sukardi, S.Pd.
2. Hasli Asri, S.Pd. Umar, S.Pd..
3. Marsaliha, S.Pd. Juliza Adeliza, S.Pd., M.Pd.
4. Indah Islamiah Hasanuddin, S.Si. Syamsinar, S.E.
Anggota 5. Welly Hasrida, S.Pd.
6. Muh. Yusuf Hardian, S.Pd.
7. Ahmad Abu Bakar, S.T.
8. Muh. Imam Bima Sakti, S.H.

Sekolah SMAIT Ibnu Sina Makassar


Tahun 2023
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tujuan, Alur, dan Target Pencapaian Projek

Masalah sampah di Indonesia masih menjadi polemik. Jumlah dan jenis sampah terus bertambah seiring
pertumbuhan penduduk dan perkembangan teknologi. Namun, laju solusi pengelolaan sampah masih tertinggal
jauh di belakang. Ini terbukti dengan produksi sampah yang mencapai 67,8 juta ton tiap tahunnya. Berdasarkan
hasil observasi di sekolah, jumlah sampah plastik lebih dominan dibandingkan jenis sampah yang lain.

Pengembangan kepedulian dalam terhadap lingkungan dan inovasi serta kreatifitas dalam menciptakan solusi
untuk mengatasi masalah sampah menjadi hal yang sangat penting untuk ditumbuhkan dalam diri peserta didik.
Membangun generasi muda Indonesia yang mandiri, kreatif, mampu bergotong royong serta berakhlak mulia bagi
terwujudnya partisipasi generasi muda dalam menjaga lingkungan.

Berdasar pada dimensi dan elemen profil pelajar Pancasila dan mengangkat tema ‘Gaya Hidup Berkelanjutan’,
projek dengan topik “Pengolahan Sampah Organik dan Anorganik di Sekolah” diharapkan dapat membuat
para peserta didik lebih sadar dan tergerak untuk mengurangi sampah plastik khususnya di sekitar sekolah
dan mampu melakukan pemanfaatan sampah organik dan anorganik menjadi sesuatu yang bermanfaat dan
berguna, peserta didik juga memahami dan menerapkan pola hidup sehat, serta gaya hidup berkelanjutan.

Projek ini dimulai dengan tahap orientasi, memahami dan mengenali jenis-jenis sampah, dampak buruk sampah
terhadap lingkungan. Pada tahap ini diharapkan peserta didik memiliki pengetahuan yang memadai tentang
topik pada projek ini sebelum masuk pada tahap kontekstualisasi. Kemudian pada tahap konstektualisasi, peserta
didik mengamati kondisi sampah di lingkungan sekitar, sumber-sumber sampah, karakteristik sampah di lingkungan
sekitar. Lalu peserta didik mengamati aktivitas masyarakat dalam mengelola sampah, serta melakukan
kunjungan tempat pembuangan sampah.

Setelah orentasi dan kontekstualisasi, selanjutnya peserta didik masuk pada tahap aksi. Pada tahap ini, peserta
didik diharapkan dapat melakukan pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik dansampah plastik
menjadi Ecobricks. Guru akan mendampingi dan memfasilitasi peserta didik dalam pembuatan pupuk organik,
serta pembuatan ecobrick. Terakhir, pada tahap refleksi peserta didik akan menggenapi proses dengan unjuk
karya, evaluasi dan refleksi. Apada ujuk karya, selain produk pupuk organik dan ecobrick yang telah
dipresentasikan pada tahap aksi, juga akan menunjukkan kampanye tentang Lingkungan dalam bentuk poster
cetak. Pada bagian evaluasi dan refleksi di akhir projek, peserta didik diharapkan telah menumbuhkembangkan
dimensi Profil Pelajar Pancasila yakni, Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia, Kreatif, dan
Gotong Royong beserta sub- elemen yang dijabarkan.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memulai Projek


Untuk mencapai tujuan pembelajaran, guru perlu memperhatikan kebiasaan dan gaya hidup pada diri sendiri,
lingkungan sekolah dan peserta didik. Dengan demikian, guru dapat memperlihatkan kebiasaan gaya hidup
berkelanjutan sejak awal projek supaya peserta didik dapat mendapat pengertian lebih mendalam dalam praktiknya.
Terkhusus pada kepedulian terhadap sampah dan penggunaan kemasan plastik.

Beberapa hal yang dapat guru lakukan:

1. Memfasilitasi diri mengenai pengetahuan atas jenis-jenis yang ada di sekitar.

2. Mencoba menyediakan bahan bacaan, alat tulis daur ulang yang ada seperti, memakai kertas bekasuntuk menulis
draf artikel, memakai botol bekas, kertas koran dan bahan bekas lainnya untuk pembuatan poster atau
dekorasi untuk kampanye
3. Mengingatkan para peserta didik untuk lebih baik mengurangi sampah daripada mendaur ulang, seperti dengan
pengurangan pemakaian kemasan 1x pakai, membawa botol minum sendiri, membawa tas belanja dll.
4. Mengingatkan peserta didik bahwa semua ekosistem saling berhubungan bahkan air yang dibuang di toilet.
Sebisa mungkin menghemat pemakaian air, sabun, listrik, dll
5. Pengetahuan dan keterampilan yang dilatih adalah hal penting yang dibutuhkan di dunia nyata apapun
peran yang nantinya dipilih siswa saat dewasa.
6. Komitmen seluruh warga sekolah untuk menerapkan nilai-nilai penting gaya hidup berkelanjutan. Hal ini tidak
terbatas diterapkan pada jam mata pelajaran projek saja, tapi dilaksanakan pada bidang lainnya.
7. Memberikan bimbingan bagi siswa sekaligus memberikan ruang bagi siswa untuk menuangkan kreativitas
mereka. Hal ini termasuk bersikap terbuka dalam menerima masukan program dari siswayang berhubungan
dengan gaya hidup berkelanjutan.
8. Membina hubungan dengan pemerintah dan praktisi lingkungan di daerah agar dapat menjadi partner dalam
pelaksanaan program P5. Hal ini penting karena para siswa perlu mendapat ragam pengalaman dan informasi
dari dunia nyata. Bentuk kerjasama yang dapat dilakukan adalah: temu ahli, wawancara, diskusi, kunjungan,
pendampingan, dan kegiatan lainnya yang mendukung.
9. Menyiapkan waktu khusus yang dikoordinasikan dengan seluruh guru mata pelajaran, jika akan ada hari yang
dipakai untuk kunjungan, observasi, unjuk karya atau lainnya agar seluruh kegiatan belajar mengajar tetap
berjalan dengan baik.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahapan Dalam Projek

“ Pengolahan Sampah Organik dan Anorganik di Sekolah”

Masalah sampah di Indonesia masih menjadi polemik. Jumlah dan jenis sampah terus bertambah seiring
pertumbuhan penduduk dan perkembangan teknologi. Namun, laju solusi pengelolaan sampah masih tertinggal jauh
di belakang. Ini terbukti dengan produksi sampah yang mencapai 67,8 juta ton tiap tahunnya. Berdasarkanhasil
observasi di sekolah, jumlah sampah plastik lebih dominan dibandingkan jenis sampah yang lain.
Pengembangan kepedulian dalam terhadap lingkungan dan inovasi serta kreatifitas dalam menciptakan solusi untuk
mengatasi masalah sampah menjadi hal yang sangat penting untuk ditumbuhkan dalam diri peserta didik. Membangun
generasi muda Indonesia yang mandiri, kreatif, mampu bergotong royong serta berakhlak mulia bagi terwujudnya
partisipasi generasi muda dalam menjaga lingkungan.

I. Tahap Orientasi. Memahami dan mengenali jenis-jenis sampah, dampak buruk sampahterhadap
lingkungan.

Hari Ke-1: Orientasi P5 tema Hari Ke-2: Pola Hidup Sehat (8 JP) Hari ke-3: Mengenal Jenis, Sumber,dan
Gaya Hidup berkelanjutan Dampak Buruk Sampah (8 JP)
dengan Topik Pengolahan
Sampah Organik dan Anorganik
di Sekolah (8 JP)

Hari Ke-4: Mengenal berbagai Hari ke-5: Seminar tentang


teknik dan cara pengelolaan dan pengelolaan sampah (6 JP)
pemanfaatan sampah (8 JP)

II. Tahap Kontekstualisasi. Mengamati kondisi sampah di lingkungan sekitar, sumber-sumbersampah, karakteristik
sampah di lingkungan sekitar, tempat pembuangan sampah, aktivitas masyarakat dalam mengelola sampah.

Hari ke-6: Mengamati dan Hari Ke-7: Mengamati Aktivitas Hari Ke-8: Teknik Pengolahan Sampah
mengidentifikasi sumber - sumber Sekitar yang Memproduksi Organik Menjadi Pupuk Organik (8 JP)
dan karakteristik sampah di Sampah dan Mengelola Sampah
lingkungan sekitar (8 JP) (8 JP)

Hari ke-9: Teknik Pengolahan Hari ke-10: Kunjungan ke TPA (8


Sampah Anorganik Menjadi JP)
Ecobrick (8 JP)

III. Tahap Aksi. Pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik dan sampah plastikmenjadi Ecobricks

Hari ke-11: Pembuatan Hari Ke-12: Melakukan Hari ke-13: Mendesain kemasan pupuk
Mikroorganisme Lokal (MOL) - 6 fermentasi sampah (8 JP) organik cair dan pupuk organik padat (8 JP)
JP

Pengadukan sampah yang telah Hari ke-14: - Pembersihan dan Hari ke 15-18: Pencacahan sampah/
difermentasi dan melakukan Pengeringan sampah plastik agar pembungkus plastik, memasukkan
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
monitoring suhu (Waktu tidak ada bakteri (8 JP) sampah plastik ke botol, kualiti kontrol
Menyesuaikan) (dikondisikan (mengecek berat minimal, dll) (22 JP)
waktu)

Hari ke-19: Mengumpulkan Hari ke-20: Persentase


ecobrik dan dibuat menjadi salah Kemajuan/ Hasil Akhir Projek (8
satu karya (8JP) JP)

IV. Tahap Refleksi. Menggenapi proses dengan unjuk karya, evaluasi dan refleksi

Hari ke 21-22: Asesmen Sumatif: Hari ke- 23: b. Evaluasi akhir


Melakukan kampanye zero waste peserta didik dan kerja kelompok (8
melalui media grafis/ poster fisik JP
(14 JP)

Total: 174 JP/ 23 Hari Efektif (1 JP = 45 menit)

Dimensi, elemen, dan sub elemen Profil Pelajar Pancasila

Dimensi Sub-elemen Target Pencapaian di akhir Fase E (SMA, 15-18tahun) AktivitasTerkait

Beriman, Memahami Memahami konsep sebab akibat di antara berbagai ciptaan


bertakwa keterkaitan Tuhan dan mengidentifikasi berbagai sebab yang
kepada Tuhan ekosistem bumi mempunyai dampak baik atau buruk, Mengidentifikasi
Yang Maha masalah lingkungan hidup di tempat ia tinggal dan
Esa, dan melakukan langkah-langkah konkrit yang bisa dilakukan
Berakhlak
Menjaga lingkungan Terbiasa memahami tindakan-tindakan yang ramah dan tidak
Mulia
alam sekitar ramah lingkungan serta membiasakan diri untuk berperilaku
ramah lingkungan

Kreatif Menghasilkan ide Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi


solusi masalah atau gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan
baru dan imajinatif untuk mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya

Mencari solusi Menghasilkan solusi alternatif dengan mengadaptasi


alternatif dari berbagai gagasan dan umpan balik untuk menghadapi
masalah situasi dan permasalahan

Bereksperimen Bereksperimen dengan berbagai pilihan secara kreatif


dengan berbagai untuk memodifikasi gagasan sesuai dengan perubahan
pilihan solusi kreatif situasi.

Gotong kolaborasi - kerja Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai
royong sama tujuan bersama sesuai dengan target yangsudah ditentukan
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

(Referensi) Perkembangan Sub-elemen Antarfase-Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia

Sub-elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai Sangat Berkembang


harapan

Memahami Memahami Memahami konsep Memahami konsep Memahami


Keterhubungan keterhubungan harmoni dan sebab-akibat di Keterhubungan
Ekosistem Bumi antara satu ciptaan mengidentifikasi antara berbagai Ekosistem Bumi
dengan ciptaan adanya saling ciptaan Tuhan dan
Tuhan yang lainnya ketergantungan mengidentifikasi
antara berbagai berbagai sebab yang
ciptaan Tuhan mempunyai dampak
baik atau buruk,
langsung maupun
tidak langsung,
terhadap alam
semesta.

Menjaga Terbiasa memahami Mewujudkan rasa Mewujudkan rasa Menjaga


Lingkungan Alam tindakan-tindakan syukur dengan syukur dengan Lingkungan Alam
Sekitar yang ramah dan terbiasa berperilaku berinisiatif untuk Sekitar
tidak ramah ramah lingkungan menyelesaikan
lingkungan serta dan memahami permasalahan
membiasakan diri akibat perbuatan lingkungan alam
untuk tidak ramah sekitarnya dengan
berperilaku ramah lingkungan dalam mengajukan alternatif
lingkungan lingkup kecil maupun solusi danmulai
besar. menerapkan
solusi tersebut.

Akhlak pribadi - Membiasakan Berani dan konsisten Menyadari bahwa Menyadari bahwa
integritas melakukan refleksi menyampaikan aturan agama dan aturan agama dan
tentang pentingnya kebenaran atau fakta sosial merupakan sosial merupakan
bersikap jujur dan serta memahami aturan yang baik dan aturan yang baik dan
berani konsekuensinya menjadi bagian dari menjadi bagian dari
menyampaikan untuk diri sendiri dan diri sehingga bisa diri sehingga bisa
kebenaran atau fakta orang lain menerapkannya menerapkannya
secara bijak dan secara bijak dan
kontekstual kontekstual dalam
aksi nyata program
kewirausahaan

(Referensi) Perkembangan Sub-elemen Antarfase - Gotong Royong


PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Sub-elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai Sangat Berkembang


harapan

kolaborasi - kerja Menunjukkan Menyelaraskan Membangun tim dan Membangun tim dan
sama ekspektasi tindakan sendiri dengan mengelola mengelola
(harapan) positif tindakan orang lain kerjasama untuk kerjasama untuk
kepada orang lain untuk melaksanakan mencapai tujuan mencapai tujuan
dalam rangka kegiatan dan mencapai bersama sesuai bersama secara
mencapai tujuan tujuan kelompok di dengan target yang mandiri sesuai
kelompok di lingkungan sekitar, sudah ditentukan. dengan target yang
lingkungan sekitar serta memberi sudah ditentukan.
(sekolah dan semangat kepada orang
rumah). lain untuk bekerja
efektif dan mencapai
tujuanbersama.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

(Referensi) Perkembangan Sub-elemen Antarfase - Kreatif

Sub-elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai Sangat Berkembang


harapan

Menghasilkan Memunculkan Mengembangkan Menghubungkan Menghasilkan


ide solusi gagasan imajinatif gagasan yang ia gagasan yang ia gagasan yang
masalah baru yang bermakna miliki untuk miliki dengan beragam untuk
dari beberapa membuat kombinasi informasi atau mengekspresikan
gagasan yang hal yang baru dan gagasan baru untuk pikiran dan/atau
berbeda sebagai imajinatif untuk menghasilkan perasaannya,
ekspresi pikiran mengekspresikan kombinasi gagasan menilai gagasannya,
dan/atau pikiran dan/atau baru dan imajinatif serta memikirkan
perasaannya. perasaannya. Untuk segala risikonya
mengekspresikan dengan
pikiran dan/atau mempertimbangkan
perasaannya. banyak perspektif
seperti etika dan
nilai kemanusiaan
ketika
Gagasannya
direalisasikan.

Mencari solusi Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan
alternative dari mengekspresikan mengekspresikan mengekspresikan mengekspresikan
masalah pikiran dan/atau pikiran dan/atau pikiran dan/atau pikiran dan/atau
perasaannya sesuai perasaannya sesuai perasaannya dalam perasaannya
dengan minat dan dengan minat dan bentuk karya dalam bentuk karya
kesukaannya dalam kesukaannya dalam dan/atau tindakan, dan/atau tindakan,
bentuk karya bentuk karya Serta serta
dan/atau tindakan dan/atau mengevaluasinya mengevaluasinya
serta mengapresiasi tindakan serta dan dan
karya dan tindakan mengapresiasi dan mempertimbangkan mempertimbangkan
yang dihasilkan mengkritik karya dan dampaknya bagi dampak dan
tindakan yang orang lain resikonya bagi diri
dihasilkan dan lingkungannya
dengan
menggunakan
berbagai perspektif.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Bereksperimen Membandingkan berupaya mencari Menghasilkan solusi Bereksperimen
dengan gagasan-gagasan solusi alternatif saat alternatif dengan dengan
berbagai kreatif pendekatan yang mengadaptasi berbagai pilihan
pilihan solusi untuk diambil tidak berbagai gagasan secara kreatif untuk
kreatif menghadapi situasi berhasil berdasarkan dan umpan balik memodifikasi
dan permasalahan. identifikasi terhadap untuk menghadapi gagasan sesuai
situasi situasi dan dengan perubahan
permasalahan situasi.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Relevansi projek ini bagi sekolah dan semua guru mata pelajaran

IMD World Competitivenes Center merilis peringkat kota pintar sedunia (Smart City Index) 2023 dimana Kota
Makassar menempati urutan ke-114 dari 141 kota di dunia. Sayangnya di balik prestasi tersebut masih ada beberapa
catatan yang menjadi PR bagi pemerintah setempat, seperti permasalahan sampah. Faktanya, berdasarkan data
Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, volume sampah di Makassar tahun 2022 mencapai 7.374,5 ton per bulan
dan 245,8 ton per hari. Potensi sampah Kota Makassar tahun 2021 adalah 410.291 ton atau dalam satu bulan
mencapai 34.190 ton dan dalam satu hari mencapai 1.139 ton.

Berdasarkan observasi, produksi sampah di SMAIT Ibnu Sina Makassar juga terbilang banyak. Karakteristik sampah
umumnya adalah sampah plastik. Oleh karena itu, SMAIT Ibnu Sina Makassar sebagai institusi pendidikan mempunyai
peran strategis untuk ambil bagian dalam memberikan edukasi kepada peserta didik dalam mengelola sampah, mulai
dari mengelola sampah organik yang bersumber dari daun-daun pohon di sekitar sekolahdan sampah plastik yang
bersumber dari konsumsi warga sekolah. Harapan kedepannya, agar seluruhwarga sekolah mampu berfikir dan
bertindak kreatif, bekerja sama dalam mengurangi sampah khususnya sampah plastik dan mampu melakukan
pengolahan sampah, dan pada akhirnya mengubah kebiasaan agar menjadi gaya hidup yang berkelanjutan.

Rangkaian kegiatan pada Tema Gaya Hidup Berkelanjutan dengan projek “Pengolahan Sampah Organik dan
Anorganik di Sekolah” tentunya melibatkan berbagai disiplin ilmu dalam pelaksanaannya. Pengenalan etika
dan akhlak kepada alam lewat pelajaran agama dan budi pekerti; pembuatan berbagai macam teks seperti
proposal, iklan, surat yang melibatkan pelajaran bahasa; penghitungan dasar, penimbangan ecobrikc dan biaya
dari pelajaran Matematika; teknik pembuatan MOL dari pelajaran IPA, mengamati lingkungan sekitar melalui
pelajaran IPS, menumbuhkan sikap kerjasama lewat kerja kelompok berbagai bidang ilmu dan juga pelajaran
Olahraga, dan lainnya.

Pelaksanaan projek ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang terlibat: siswa, orangtua,
guru, sekolah, masyarakat sekitar, pemerintah daerah, dan pihak lainnya.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Orientasi
Hari ke-1: Orientasi P5 tema Gaya Hidup berkelanjutan dengan Topik Pengolahan Sampah Organik dan
Anorganik di Sekolah

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memahami alur dan mekanisme Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Siswa dapat memahami Tema Gaya Hidup berkelanjutan dengan Topik Pengolahan Sampah Organik dan
Anorganik di Sekolah
Siswa Memahami Asesmen yang dilakukan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Hari 1: Rabu, 01 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note
Peran Guru: Fasilitator dan Narasumber

Persiapan (1 JP):
- Siswa dari seluruh kelas X berkumpul dalam satu ruangan
- Fasilitator (dalam hal ini adalah walikelas) mengecek kehadiran seluruh siswa
Pelaksanaan :
- Kegiatan (4 JP)
- Perkenalan Tim P5, fasilitator dan pendamping kelas.
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan, alur dan mekanisme Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila
- Penyampaian tentang Tema Gaya Hidup berkelanjutan dengan Topik Pengolahan Sampah Organik
dan Anorganik di Sekolah
- Tim P5 menyampaikan dan membagikan format Jurnal Harian Siswa
- Tim P5 membuka ruang diskusi dan tanya jawab dengan peserta didik terkait projek penguatan
profil pelajar pancasila
- Tim P5 mengorganisir dan mengarahkan siswa untuk kembali ke kelas masing-masing
- Kegiatan di Kelas (2 JP)
- Guru masuk ke kelas dan memulai sesi
- Guru mengarahkan dan membagi siswa kedalam 2 kelompok dengan jumlah anggota kelompok 4
– 5 orang . Setiap pendamping mengkoordinir 1 kelompok.
- Guru membimbing siswa melakukan diskusi dalam kelompok, memilih ketua kelompok dll.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

b. Apa yang perlu ditingkatkan?


c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.

Referensi terkait:
https://youtu.be/Lz7Drdz-vLg
https://youtu.be/2R_LQbJiPug

Ice Breaking:
Judul: Tepuk KONSENTRASI
Uraian pelaksanaan:
Siswa duduk dibangku masing-masing, lalu guru memimpin tepuk tangan dengan mengucapkan Tepuk
Konsentrasi. Jadi, saat menyebutkan KONSENTRASI, maka:
KON maka tepuk tangan sekali
SEN tangan menepuk paha
TRA petik tangan kanan
SI petik tangan kiri
Dilakukan dengan tempo yang semakin cepat.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Orientasi
Hari ke-2: Pola Hidup Sehat dan Pentingnya MenjagaLingkungan

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memahami pola hidup sehat dan cara menerapkannya
Siswa dapat memahami pentingnya menjaga lingkungan dan cara menjaganya

Hari 2: Kamis, 02 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note . Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone
Peran Guru: Fasilitator dan Narasumber

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan program ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan visualisasi atau contoh perilaku hidup sehat dan lingkungan yang tidak terjaga
(berupa video)
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Berikan pendapat kalian tentang video tersebut?
c. Apakah ada hubungannya dengan kehidupan sehari-hari kalian?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membuat tulisan tentang pola hidup
sehat dan pentingnya menjaga lingkungan
- Tulisan dapat berupa slide power point, poster, infografis dan lain-lain sesuai dengan karakteristik
dan minat siswa
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://youtu.be/vr4Jat1tQUs
https://youtu.be/4qfBbLZWEtE
http://ners.unair.ac.id/site/index.php/news-fkp-unair/30-lihat/1095-10-pola-hidup-sehat

Ice Breaking:
Judul: Paman Abraham
Uraian pelaksanaan:
Siswa berdiri dan membentuk lingkaran, kemudian bernyanyi bersama dengan lirik berikut:
Paman Abraham punya anak 7 anak
yang 7 punya paman abrahamsemua
gembira dan bersuka ria bernyanyi
dan menari
Ketiga lagu selesai maka guru memberi intruksi untuk berkumpul sesuai petunjuk, misal yang lahir dibulan yang
sama.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Orientasi
Hari ke-3: Mengenal Jenis, Sumber, dan Dampak BurukSampah

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat mengenal jenis-jenis sampah dan cara memilahnya
Siswa dapat mengetahui sumber sampah dan cara menanganinya
Siswa dapat memahami dampak buruk sampah baik terhadap kesehatan maupun lingkungan serta cara
mengatasinya

Hari 3: Jum’at, 03 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Narasumber/Supervisi/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan visualisasi tentang sampah (berupa video)
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Berikan pendapat kalian tentang video tersebut?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membuat tulisan tentang mengenal
jenis, sumber, dan dampak buruk sampah
- Tulisan dapat berupa slide power point, poster, infografis dan lain-lain sesuai dengan karakteristik
dan minat siswa.
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok


- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
b. Apakah yang perlu ditingkatkan?
Jawaban ditulis disticky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://www.youtube.com/watch?v=ODh-9y5SU18
https://www.youtube.com/watch?v=Mc4IkqmBEOI
https://www.youtube.com/watch?v=wQgJ5GOL87s
https://www.youtube.com/watch?v=_QsPgK-MtD4

Ice Breaking:
Judul: Permainan Mengikuti Apa yang Saya Katakan (Menguji Konsentrai dan Fokus)Uraian
pelaksanaan:
Kata kunci dari permainan ini yaitu, “Ikuti apa yang saya katakan, bukan apa yang saya lakukan!”.
Misalnya: Guru mengatakan “pegang telinga”, tetapi ia memegang hidung. Sesuai aturan, berarti peserta harus
memegang telinga, bukan hidung. Dalam game ini, akan ada peserta yang akan terkecoh. Peserta yang terkecoh
tersebut akan gugur.

Modifikasi 1
Fasilitator atau pendamping dapat memimpin ice breaking ini, dengan langkah-langkah berikut:
1. Fasilitator mengucapkan “Ikuti apa yang saya katakan”
2. Fasilitator mengangkat tangan kanan lurus kedepan dada
3. Fasilitator menekuk ke atas telapak tangan sehingga menghadap ke depan
4. Fasilitator meluruskan tangan kanan ke samping kanan, kemudian menekuk siku membentuk 90o
5. Lalu ibu jari dan telunjuk bertemu membentuk huruf “O”
6. Lalu mengucapkan “Tempelkan di DAGU”, tetapi Fasilitator menempelkannya di DAHI.
7. Nah, disini akan terlihat siswa mana yang salah meletakkan tangannya di DAHI.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Orientasi
Hari ke-4: Mengenal Teknik Pengolahan dan Pemanfaatan Sampah

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat Mengenal Tekhnik pengelolahan sampah
Siswa dapat memanfaatkan sampah.

Hari 4 : Senin, 06 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Narasumber

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan visualisasi atau contoh tentang pengolahan dan pemanfaatan sampah (berupa
video)
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Berikan pendapat kalian tentang video tersebut?
c. Apakah ada hubungannya dengan kehidupan sehari-hari kalian?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membuat tulisan tentang teknik
pengolahan dan pemanfaatan sampah
- Tulisan dapat berupa slide power point, poster, infografis dan lain-lain sesuai dengan karakteristik
dan minat siswa
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait
https://www.youtube.com/watch?v=GS-YTU2T25w
https://www.youtube.com/watch?v=qqPRduwuUzs
https://www.youtube.com/watch?v=uVFK83COR3Y

Ice Breaking
Judul: Sambung kata
Uraian pelaksanaan:
Games sambung kata ini mengharuskan para siswa membuat kalimat dari kata yang disebutkan dari setiap
Siswa .
Cara Bermainnya :
1. Kumpulkan seluruh Siswa di dalam suatu ruangan atau bisa dilakukan di luar ruangan.
2. Pisahkan dalam kelompok masing-masing terdiri dari 5-6 orang setiap kelompok
3. Instruksikan 1 Siswa pertama dalam setiap kelompok untuk mengucapkan satu kata.
4. Lalu siswa setelahnya harus menyebutkan 1 kata baru hingga membuat 1 kalimat padu.
5. Jika ada yang salah menyebutkan kata dapat di beri hukuman.
Manfaat dari games sambung kata melatih konsentrasi dan juga daya ingat Siswa.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Orientasi
Hari ke-5: Seminar tentang Pengelolaan Sampah

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memahami pengolahan sampah dengan tepat.
Siswa dapat mengkonfirmasi dan mengkolaborasikan pemahaman serta ide terkait pengolahan sampah.
Siswa dapat menghubungkan pengetahuannya tentang lingkungan dengan keadaan sekitar melalui perantara
praktisi lingkungan

Hari 5 : Selasa, 07 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internetTokoh
Ahli (Pemateri seminar)
Peran Guru: Moderator/Fasilitator

Persiapan (1 JP):
- Siswa diarahkan untuk memungut sampah dan memasukkan pada tempat yang tersedia
- Siswa masuk ke kelas masing-masing dan fasilitator (dalam hal ini adalah walikelas) mengecek kehadiran
seluruh siswa
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Guru mengarahkan siswa dengan tertib memasuki aula untuk persiapan mengikuti seminar
- Ceremony pembukaan oleh panitia
Pelaksanaan (7 JP):
- Pendahuluan
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- moderator mengorganisir siswa untuk tertib dan membangkitkan semangat siswa dengan
memberikan beragam ice breaking
- Kegiatan Inti
- Moderator mengarahkan diskusi dengan memberi pengantar dan memperkenalkan pemateri
- Pemateri menyampaikan materi seminar
- Moderator membuka ruang diskusi
- Moderator menarik kesimpulan dan mengakhiri seminar.
- Peserta di arahkan kembali ke kelas masing-masing
- Penutup
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Beri kesempatan 2-3 siswa untuk menyampaikan pendapatnya. Guru memberi umpan balik atas
pendapat siswa.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek, memebuat ringkasan tentang
pengetahuan yang diperoleh dari seminar, diantaranya 1) informasi apa yang baru diperoleh, 2)
Informasi apa yang berbeda dengan pengetahuan awal siswa, 3) informasi apa yang masih ingin digali
atau diketahui.
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.

Referensi terkait:
https://www.youtube.com/watch?v=RH-6-RaHYcs
https://www.youtube.com/watch?v=eL4JZvRjeQk

Ice Breaking:
Judul: Senam Otak
Uraian pelaksanaan:
Peserta diminta berdiri, kemudian di perlihatkan vidio senam otak. Kemudian dengan dipandu moderator
peserta mengikuti gerakan dalam vidio dengan menyesuaikan dengan irama musik.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Kontekstualisasi
Hari ke-6: Mengindentifikasi Sumber dan KarakteristikSampah

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat mengidentifikasi sumber sampah Siswa
dapat mengidentifikasi jenis-jenis sampah
Siswa dapat mengidentifikasi sampah yang dihasilkan setiap siswa di sekolah

Hari 6 : Rabu, 08 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Narasumber/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik (daun) dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik
dan ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru meminta siswa untuk menunjukkan sampah yang telah dibawa dari luar. (guru membawa
siswa ke luar kelas melakukan observasi sampah yang ada di lingkungan sekolah)
- Guru meminta siswa untuk menyebutkan jenis sampah yang dibawa dan menyebutkan sumber
sampah tersebut
- Guru membagi siswa ke dalam 6 kelompok (1 kelompok 5 orang )
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Setiap kelompok berdiskusi membuat klasifikasi/ jenis sampah berdasarkan jenis sampah yang
dimiliki, menentukan dan sumber sampah.
- Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
- Guru memutarkan video tentang jenis-jenis sampah pada video
https://youtu.be/tVuNnac7m0o
- Guru meminta setiap kelompok untuk membandingkan informasi yang baru didapatkan dari video
dengan informasi dari hasil diskusi kelompok.
- Setiap kelompok membuat paper/laporan tentang jenis-jenis sampah yang ada di sekitarnya !
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

- Guru memberikan ice breaking


- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dengan memberikan pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang anda ketahui tentang jenis-jenis sampah ?
b. Sampah jenis apa yang paling banyak di sekitar kita ?
c. Dari manakah sumber sampah yang paling banyak ?
d. Bagaimana caranya mengurangi sumber sampah ?
e. Apakah materi hari ini bermanfaat ?
f. Apa yang anda lakukan setelah mendapatkan materi ini ?
Jawaban diberikan kepada siswa secara lisan !
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://youtu.be/tVuNnac7m0o
https://www.merdeka.com/trending/11-jenis-jenis-sampah-berdasarkan-sifat-bentuk-dan-sumbernya-kln.html

Ice Breaking:
Judul: Tepuk Semangat, Eja Kata
Uraian pelaksanaan: Eja Kata : Setiap kelompok membuat clue tentang kata yang akan ditanyakan, kemudian
kelompok lain menebak kata tersebut dengan cara dieja.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Kontekstualisasi
Hari ke-7: Mengamati Aktivitas Sekitar yang memproduksi Sampah dan Menghitung jumlah produksisampah di
sekolah

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat mengamati aktivitas sekitar yang memproduksi sampah
Siswa dapat menghitung jumlah produksi sampah di sekolah

Hari 7: Kamis, 09 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone, timbangan digital.
Peran Guru: Moderator/Fasilitator

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru mengarahkan setiap kelompok untuk mengamati dan mengobservasi lingkungan sekolahyang
menjadi sumber produksi sampah, misalnya kantin sekolah, halaman sekolah.
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk mengindentifikasi sumber dan jenis sampah yang ada di lingkungan
sekolah
- Siswa menghitung jumlah dan berat produksi sampah setiap siswa dalam kelompok, dan membuat
bahan presentasi
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.

Referensi terkait:
https://tekno.tempo.co/read/1460843/satu-orang-indonesia-hasilkan-068-kilogram-sampah-per-hari-juga-
sampah-plastik
https://kejarmimpi.id/ngeri-tumpukan-sampah-di-indonesia-bisa-menyaingi-tinggi-candi-borobudur-
90.html#:~:text=Kementerian%20Lingkungan%20Hidup%20dan%20Kehutanan,sebanyak%200.7kg%20per
%20hari.

Ice Breaking:
Judul: Ingat Kata
Uraian Pelaksanaan:
Permainan yang satu ini akan terasa semakin sulit karena kata yang perlu diingat akan semakin banyak. Misalnya, orang
pertama menyebutkan kata "saya", lalu orang kedua menyebutkan kata "saya membeli", orang ketiga melanjutkan,
"saya membeli sepatu" dan terus dilanjutkan sampai ada peserta yang gagal mengingat kata yang sudah disebut
sebelumnya.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Kontekstualisasi
Hari ke-8: Teknik Pengolahan Sampah Organik MenjadiPupuk Organik

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat mendeskripsikan teknik pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik
Siswa dapat mengkonfirmasi dan mengkolaborasikan pemahaman terkait teknik pengolahan sampah organik
menjadi pupuk organik

Hari 8: Jum’at, 10 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Narasumber

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan visualisasi tentang teknik pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik
(berupa video)
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Apakah kalian telah mengerti teknik pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik? Jika
belum, bagian mana yang perlu diperjelas?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membuat tulisan tentang teknik
pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik.
- Tulisan dapat berupa slide power point, poster, infografis dan lain-lain sesuai dengan karakteristik
dan minat siswa
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis di stycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://youtu.be/ToovLjTMIWE
https://youtu.be/_1BR9WbgvLM
https://youtu.be/kwajGch9cKA
https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/10_daur-ulang-sampah-organik-menjadi- kompos
http://sumbar.litbang.pertanian.go.id/images/pdf/P.Sampah.pdf
https://www.orami.co.id/magazine/pupuk-organik

Ice Breaking:
Judul: Gajah, Semut, Ular dan Cacing
Uraian pelaksanaan:

Permainan ini adalah melakukan sesuatu diluar kebiasaan di masyaraat dan bahkan kebalikan dari yang
dimengerti oleh masyarakat, permainan berguna untuk menyeimbangkan otak kanan dan otak kiri manusia.
Permainan ini sangat cocok dialkukan di sela-sela materi yang saat peserta sedang mengalami kejenuhan.
Prosedur :
a. Untuk mengawali ketika disebutkan “gajah” peserta menjawab “besar” dengan mengekspresikan tangan
membuat lingkaran besar. Jika disebutkan “semut” dijawab “kecil” diekspresikan meneka jari kelingking
menggunakan ibu jari. Jika disebutkan “ular” dijawab “panjang” diekspresikan kedua telapak tangan
bergerak menjauh. Jika menyebutkan “cacing” dijawab “pendek” dengan kedua telapak di gerakkan
mendekat.
b. Selanjutnya kita ubah ekspresinya jika disebutkan “gajah” peserta menjawab “besar” dengan
mengekspresikan jari kelingking ditekan dengan ibu jari
c. jika disebutkan “semut” dijawab “kecil” diekspresikan tangan membuat lingkaran besar
d. Jika disebutkan “ular” dijawab “panjang” diekspresikan kedua telapak tangan bergerak mendekat.
e. Jika menyebutkan “cacing” dijawab “pendek” dengan kedua telapak di gerakkan menjauh.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

f. Coba perhatikan apa yg terjadi, kebanyakan peserta akan kesulitan untuk melakukannya, tapi saat itulah
otak kanan dan kirinya mulai bekerja bersama-sama.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Kontekstualisasi
Hari ke-9: Teknik Pengolahan Sampah Anorganik Menjadi Ecobrick

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapa dapat mendeskripsikan teknik pengolahan sampah anorganik menjadi ecobrick
Siswa dapat mengkomunikasikan dan mengkolaborasikan tentang teknik pengolahan sampah anorganik
menjadi ecobrick

Hari 9: Senin, 13 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone.
Peran Guru: Moderator/Fasilitator

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan visualisasi tentang teknik pengolahan sampah anorganik menjadi ecobrick
(berupa video)
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Berikan pendapat kalian tentang video tersebut?
c. Apakah ada hubungannya dengan kehidupan sehari-hari kalian?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membuat tulisan tentang teknik
pengolahan sampah anorganik menjadi ecobrick
- Tulisan dapat berupa slide power point, poster, infografis dan lain-lain sesuai dengan karakteristik
dan minat siswa
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://www.youtube.com/watch?v=eRHK4eDJhX
https://youtu.be/RQoXtbJTvMs
https://youtu.be/WbPwzZVxgkI
https://youtu.be/Yl7PTEbto2A

Ice Breaking:
1. Judul: “Bos Berkata”
Uraian pelaksanaan:
Pendamping sebagai Bos
- Siswa diminta untuk melakukan perintah dari Bos, diawal perintah tersebut terdapat kata “Bos berkata”
- Contoh: “bos berkata pegang hidung” maka siswa harus pegang hidungnya.
- Jika di awal perintah tidak terdapat kata “ Bos berkata” maka siswa tidak perlu melakukan perintah tersbut

2. Judul: “Salam dan Sapaan”Uraian

pelaksanaan

- Jadi jika pendamping menyebut “HALO” maka siswa menjawab dengan “HAI”
- Jika pendamping menyebut “HAI” maka siswaa menjawab dengan “HALO”
- Hal tersebut bisa dilakukan oleh siswa dengan menyebut beberapa kata sekaligus, misal: “HALO”-“HAI”-
“HALO” maka siswa harus menjawab dengan “HAI”-“HALO”-“HAI”
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Kontekstualisasi
Hari ke-10: Workshop Pembuatan Ecobricks

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memahami bahan-bahan yang dapat digunakan untuk membuat ecobrickSiswa
dapat memahami kriteria ecobrick yang sesuai standar
Siswa dapat membuat ecobrick

Hari 10: Selasa, 14 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, alas duduk/ tikar, bahan ecobrick (botol
plastik, sampah plastik)
Narasumber: GEA Trainer
Peran Guru: Moderator/Fasilitator

Persiapan (2 JP):
- Siswa diarahkan untuk memungut sampah dan memasukkan pada tempat yang tersedia
- Siswa masuk ke kelas masing-masing dan fasilitator (dalam hal ini adalah walikelas) mengecek kehadiran
seluruh siswa
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Guru mengarahkan siswa dengan tertib memasuki aula untuk persiapan mengikuti workshop
- Ceremony pembukaan oleh panitia
Pelaksanaan (6 JP) :
- Pendahuluan
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- moderator mengorganisir siswa untuk tertib dan membangkitkan semangat siswa dengan
memberikan beragam ice breaking, menyapa peserta dengan semangat pagi.
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Moderator mengarahkan workshop dengan memberi pengantar dan memperkenalkan trainer
(membacakan bidata singkat narasumber)
- Trainer menyampaikan materi awal workshop
- Moderator membuka ruang diskusi
- Trainer membimbing peserta dalam membuat ecobrick
- Siswa berkumpul bersama kelompknya masing-masing, membuat ecobrick bersama dengan teman
kelompoknya
- Siswa kembali ke kelas masing-masing
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?


Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.

Referensi terkait:
https://youtu.be/RQoXtbJTvMs
https://youtu.be/LPdZZpluj9c

Ice Breaking:
Judul: Barisan Terkompak
Uraian pelaksanaan:
1. Peserta membentuk barisan berdasarkan kelas
2. Peserta saling memegang Pundak, sebaiknya setiap kelas membentuk 2 barisan, satu barisan laki-laki
dan perempuan
3. Instruktur memberi perintah, peserta mengikuti dengan Gerakan. Tingkat kesulitan intruksi semakin
meningkat:
a. Instruktur mengucapkan kanan-kiri-maju-mundur, peserta mengikuti dengan Gerakan
b. Instruktur hanya mengucapkan ka-ki-ma-mu, peserta mengikuti dengan Gerakan. Misal, KaMa,
artinya peserta lompat ke Kanan dan Lompat Maju kedepan
c. Instruktur mengucapkan kanan-kiri-maju-mundur, peserta mengikuti dengan Gerakan sebaliknya.
Misal intruktur mengucapkan kanan, maka peserta lompat ke kiri
d. Instruktur hanya mengucapkan ka-ki-ma-mu, peserta mengikuti dengan Gerakan sebaliknya. Misal,
KaMu, artinya peserta lompat ke Kiri dan Lompat Mundur ke belakang.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Aksi
Hari ke-11: Pembuatan Mikroorganisme Lokal (MOL)

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat mengetahui bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat Mikroorganisme Lokal (MOL)Siswa
dapat memahami teknik pembuatan Mikroorganisme Lokal (MOL)
Siswa dapat melakukan percobaan membuat Mikroorganisme Lokal (MOL)

Hari 11: Rabu, 15 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note
Peran Guru: Fasilitator/Narasumber/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan petunjuk cara membuat MOL
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk menyiapkan alat dan bahan membuat
MOL:
a. Bahan: air, EM4, dan gula pasir
b. Cara Pembuatan: campurkan 2 liter air dengan 1 tutup botol EM4, dan ditambahkan 5 sendok
makan gula pasir. Larutan ini akan disemprotkan atau disiramkan diatas campuran Kohe (1
karung kecil pupuk kandang + 1karung kecil sekam + 1 karung kecil sampah kering yg sdh
dicacah)
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?

b. Apa yang perlu ditingkatkan?

c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?

Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
-

Ice Breaking:
Judul: Makan apa, makan apa sekarang?
Uraian pelaksanaan:
1. Peserta dibagi dalam beberapa kelompok
2. Fasilitator memulai dengan bernyanyi:
“Makan apa, makan apa sekarang” “Sekarang
makan apa, makan apa sekarang”
3. Fasilitator menunjuk kelompok pertama (sebaiknya acak) untuk melanjutkan nyanyian tadi. Kelompok
terpilih lansung menyambung nyanyian, Misal:
“Makan nasi, makan nasi sekarang”
“Sekarang nasi apa, nasi apa sekarang”
4. Selanjutnya kelompok terpilih menunjuk lagi kelompok berikutnya untuk melanjutkan nyanyian tersebut.
5. Hingga akhirnya mendapatkan kelompok yang bingung melanjutkan nyanyian tersebut.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Aksi
Hari ke-12: Melakukan fermentasi sampah

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat menjelaskan definisi fermentasi khususnya pada sampah
Siswa dapat memahami tahapan-tahapan dalam melakukan fermentasi sampah

Hari 12 : Kamis, 16 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, laptop dengan jaringan internet, bahan
fermentasi, papan plano, dan sticky note, Wadah pengomposan dipisah sesuai jumlah kelas
Peran Guru: Fasilitator/Narasumber

Persiapan (1 JP):
- Siswa membawa sampah organik dan anorganik (Plastik) untuk bahan pembuatan pupuk organik dan
ecobrick
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan petunjuk dan tahapan dalam melakukan fermentasi sampah
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari penjelasan tadi?
b. Apakah kalian telah mengerti cara fermentasi sampah?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk melakukan fermentasi sampah
- Guru memastikan peralatan dan bahan telah disiapkan
a) Sampah kering
b) Sekam
c) Pupuk Kandang
d) Dedak
e) Mikro Organisme Lokal (MOL yang telah dibuat)
f) Ember
- Guru memandu peseta didik untuk melakukan pengomposan (fermentasi sampah organik) sesuai
prosedur yang telah ditetapkan
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?

Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Catatan: Jika aktivitas fermentasi sampah sudah selesai, maka aktivitas membuat ecobrik dapat dilanjutkan.
Referensi terkait:
https://www.youtube.com/watch?v=QDxOGRj5VMM
https://www.youtube.com/watch?v=kwajGch9cKA
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_dir/e6df7e1efe4a1948cc1b967e972be7b1.pdf

Ice Breaking:
Judul: Games Ikuti Apa Yang Didengar
Uraian pelaksanaan:
Games ini berfungsi untuk melatih konsentrasi siswa untuk mendengarkan insturksi dari satu orang pemandu.
Cara Bermain :
1. Pemandu menerangkan tentang aturan permainan
2. Peserta diharuskan mengikuti apa yang dikatakan oleh pemandu
3. Contoh “bebek, bebek, rusa, bebek, rusa, bebek” lalu peserta mengikutnya
4. Kemudian pemandu bertanya “berapa jumlah bebek ?’
5. Jika peserta kebingungan dan tidak ingat, trainer dapat mengulang apa yang ia katakan

Soal Ice Breaking


1. Apel, jambu,jambu, jambu, apel, jambu. Berapa jumlah apel? (2)
2. Baju, celana, baju,baju,celana,baju,celana,baju. Berapa jumlah celana?(3)
3. Kuda, Ayam,kuda,ayam,ayam,ayam,kuda,ayam,kuda. Berapa jumlah kuda? (4)
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Aksi
Hari ke-13: Mendesain kemasan pupuk organik / pupukkompos

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memahami konsep desain produk yang sesuai dengan kebutuhan pasarSiswa
dapat membuat desain kemasan pupuk organik

Hari 13 : Jum’at, 17 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone, timbangan digital.
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Diskusi tentang harapan siswa akan pelaksanaan projek hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan visualisasi atau contoh desain produk (berupa video)
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Berikan pendapat kalian tentang video tersebut?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk mendesain kemasan untuk produk
pupuk kompos.
- Desain dapat dibuat dengan berbagai aplikasi misalnya canva, corel draw, power point, dll
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.

Referensi terkait:
https://www.youtube.com/watch?v=9JfLOMYdhqE
https://finance.detik.com/solusiukm/d-6323503/cara-membuat-desain-kemasan-produk-yang-kreatif-dan-
menarik
https://www.qiscus.com/id/blog/desain-kemasan-produk/

Ice Breaking:
Judul: Marina Menari di Menara
Uraian pelaksanaan:
1. Semua peserta diminta untuk berdiri
2. Kemudian menyanyikan bersama lagu Marina menari diatas menara
Marina menari di atas menara Di
atas menara, Marina menari Marina
merana di dalam menara
Di dalam menara, Marina merana
Marina menyanyi di bawah menara Di
bawah menara, Marina menyanyi Marina
menanti di samping menara Di samping
menara, Marina menanti
3. Diikuti dengan gerakannya sebagai berikut:
Marina = memegang dada dengan kedua telapak tangan yang bertumpuk (mengisyaratkan ‘aku’)
Di atas = mengangkat kedua tangan dan menunjuk ke atas dengan jari telunjuk
Di dalam = menggerakkan kedua tangan dari atas ke bawah membentuk lingkaran di depan dadaDi bawah =
menurunkan kedua tangan dan menunjuk ke bawah dengan jari telunjuk
Di samping = kedua tangan menunjuk ke sisi kanan bawah Merana
= menggosok-gosok mata seolah sedang menangis
Menara = membuat bentuk menara (segitiga atau atap rumah) di atas kepala dengan kedua tanganMenari
= mengepalkan kedua tangan di depan dada dan memutarnya seperti sedang menari Menyanyi =
menangkup kedua telapak tangan di dekat mulut seperti sedang menyanyi
Menanti = menumpuk kedua telapak tangan dan meletakkannya di pipi kanan seperti hendak tidur
4. Cara bermainnya adalah:
Permainan bisa dilakukan di indoor ataupun outdoor.
Peserta tidak perlu membuat kelompok atau berdiri membentuk pola dan berbaris, cukup berdiri di
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

tempat dimana mereka duduk. Fasilitator bisa mempercepat tempo lagu sebagai challenge, semakin
cepat maka semakin dibutuhkan konsentrasi yang tinggi.
Tidak ada yang menang atau kalah dalam permainan ini, karena bukan termasuk dalam perlombaan.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Aksi
Hari ke-14: Pembersihan dan Pengeringan sampah plastik

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memahami cara pembersihan dan pengeringan sampah plastik untuk pembuatan ecobrikSiswa
dapat melaksanakan pembersihan dan pengeringan sampah plastik untuk pembuatan ecobrik

Hari 14 : Senin, 20 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note, Gunting, Sabun Anti Bakteri, lap bersih, sampah plastik (sampah non organik dan non biologi:
bungkus cemilan, bungkus permen, tas plastik, stiker kemasan, spanduk bekas, sedotan bekas, sterofoam) Peran
Guru: Moderator/Fasilitator/Narasumber/Supervisi/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru menjelaskan cara pembersihan dan pengeringan sampah plastik yang sesuai untuk
pembuatan ecobrik
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari penjelasan tersebut?
b. Apakah ada hubungannya dengan kehidupan sehari-hari kalian?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membersihkan dan mengeringkan
sampah plastik yang telah terkumpul
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai membersihkan dan mengeringkan sampah plastik maka dapat
dilanjutkan dengan menggunting sampah plastik tersebut menjadi bagian yang lebih kecil
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

a. Apa yang sudah baik hari ini?

b. Apa yang perlu ditingkatkan?

c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?

Beri kesempatan beberapa siswa untuk menyampaikan refleksinya.


- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://garis.my.id/langkah-membuat-ecobrick/

Ice Breaking:
Judul: Gerakan Marina Menari
Uraian pelaksanaan:
Gunakan kalimat "Marina Menari Diatas Menara" sembari menggerakkan tangan dengan cara berikut:Marina:
Letakkan kedua telapak tangan di dada
Menari: Letakkan kedua tangan di pinggang
Diatas : Rentangkan kedua tangan membentuk huruf “V”
Menara: Bentuk kuncup segitiga diatas kepala
Lakukan gerakan tersebut dengan kalimat terbalik yakni "Diatas Menara Marina Menari"
Lakukan dengan lambat hingga semakin cepat.
https://youtu.be/fh5tBpn5V0Q
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Aksi
Hari ke-15 s/d 18: Pembuatan Ecobrick

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memahami pengertian ecobrick.
Siswa dapat membuat ecobrick.

Hari ke-15 : Selasa, 21 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, peralatan mebuat ecobricl (tongkat), bahan ecobrikc (botol dan
sampah plastic)
Peran Guru: Fasilitator/Narasumber/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Sebagai kegiatan awal, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan:
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru menampilkan video tentang cara membuat ecobrick
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Apa saja bahan dan alat yang disediakan untuk membuat ecobrick?
c. Apakah kalian telah memahami langkah-langkah membuat ecobrick?
- Kegiatan Inti (5JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk memulai membuat ecobrikc dengan
Langkah-langkah sebagai berikut:
a. Pilah dan Bersihkan Sampah Plastik.
b. Cacah sampah plastik menjadi ukuran-ukuran yang kecil.
c. Sediakan Botol Bekas Air Mineral dalam Jumlah Banyak.
d. Gunakan Tongkat untuk Memasukkan Plastik.
e. Masukkan Sampah Plastik ke dalam Botol.
f. Padatkan Sampah Plastik.
g. Timbang Setiap Ecobrick.
h. Simpan Ecobrick di Tempat yang Teduh
Langkah bagian a telah kita lakukan pada hari sebelumnya. Untuk hari ini (Hari ke- 15) sampai
hari ke-19 kita akan membuat ecobrick sesuai target.
- Pastikan bahwa botol sudah benar-benar padat hingga tidak ada lagi rongga kosong. Salah satu
cara untuk mengeceknya adalah dengan menekannya dari luar. Ecobricks yang baik dan padat
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

tidak akan kempes atau mengeluarkan bunyi ketika ditekan


- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?
b. Apa yang perlu ditingkatkan?
c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?

Beri kesempatan beberapa siswa untuk memberikan jawabannya.


- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://youtu.be/2zmdkPervGw
https://youtu.be/Cmm7fkPyONs
https://youtu.be/2zmdkPervGw
https://youtu.be/LPdZZpluj9c
https://www.rinso.com/id/sustainability/8-langkah-membuat-ecobrick-dari-plastik-bekas.html

Ice Breaking:
Judul: I say
Uraian pelaksanaan:
1. Game akan dimulai jika guru mengatakan kata-kata I say game dimulai.
2. Game akan berakhir jika guru mengatakan kata-kata I say game berakhir.
3. Lakukan semua perintah yang diawali dengan kata I say.
4. Jangan pernah melakukan perintah yang tidak diawali dengan kata I say.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Aksi
Hari ke-19: Pengumpulan Ecobrick dan Desain Pemanfaatannya

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat memilih salah satu desain pemanfaatan ecobrick Siswa
dapat membuat salah satu karya dari pemanfaatan ecobrick

Hari 19: Jum’at, 24 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memberikan visualisasi atau contoh pemanfaataan ecobrick
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a. Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b. Berikan pendapat kalian tentang video tersebut?
c. Apakah ada yang menginpirasi kalian? Bisa sebutkan?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk mendiskusikan desain mana yang akan
dipilih, kelompok dapat berkolaborasi dengan kelompok lain untuk membuat desain pilihan.
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan recana desain pemanfaatan ecobrik pilihan
kelompoknya, dan kelompok yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun
pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

sebagai berikut:
a. Apa yang sudah baik hari ini?

b. Apa yang perlu ditingkatkan?

c. Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?

Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
Zona Literasi: https://youtu.be/Gjwy08CG8HQ
Gapura: https://youtu.be/Wvnmer945nU
Taman: https://youtu.be/DIJCz_lX92o
Furniture:mhttps://youtu.be/sNXWmQ6B0io
https://youtube.com/watch?v=9v0VZbBqECA&feature=share

Ice Breaking Tebak-tebakan:


Judul: Bumi Itu Bulat
Uraian pelaksanaan:
Clue: Bumi itu bulat
Pertanyaan: 1+80=?
Jawaban: Tiga
Penjelasan: Cluenya adalah bumi itu bulat, jadi pertanyaannya bukanlah tentang hasil penjumlahannya.
Melainkan yang harus kamu perhatikan adalah berapa jumlah lingkaran yang ada di pertanyaannya, nah di angka 1
tidak ada lingkaran sedangkan di angka 80 ada 3 lingkaran maka jawabannya adalah 3.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Aksi
Hari ke-20: Presentasi Hasil Akhir

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat mempresentasikan hasil akhir produk Ecobrick dan Desain Pemanfaatannya
Siswa dapat mempresentasikan kemajuan dari proyek pembuatan pupuk kompos serta rencana selanjutnya.Siswa
dapat menganalisis kelebihan serta kekurangan dari produk yang telah dibuat

Hari 20 : Senin, 27 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note, proyektor . Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan smartphone.
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru mengecek kembali produk ecobrick yang telah dibuat oleh siswa dan memeriksa proses
fermentasi sampah organik menjadi pupuk kompos, mencatat kemajuan dan perubahan yang terjadi.
- Guru memberikan visualisasi atau contoh pemanfaatan sampah plastik menjadi produk Ecobrick
(berupa video)
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
a) Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari video tersebut?
b) Berikan pendapat kalian tentang video tersebut?
c) Apa dampak yang diperoleh dari pembuatan ecobrick ini terhadap kalian selaku siswa dan
terhadap sekolah?
- Guru meminta siswa untuk mempersiapkan bahan dalam pembuatan presentasi hasil akhir dan
membagi tugas dan peran dalam presentasi
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membuat tulisan tentang pemanfaatan
sampah plastik menjadi produk ecobrick, mulai dari alat dan bahan, proses pembuatan, dampak
pembuatan ecobrick, kelebihan dan kekurangan produk yang telah dibuat, serta bagian penting
lainnya yang bisa di presentasikan tentang produk Ecobrick.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

- Menyusun laporan kemajuan proses fermentasi sampah organik


- Tulisan dapat berupa slide power point, poster, infografis dan lain-lain sesuai dengan karakteristik
dan minat siswa
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok
yang lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
a) Apa yang sudah baik hari ini?
b) Apa yang perlu ditingkatkan?
c) Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?

Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://www.youtube.com/watch?v=74bth-TwOpg (video pendahuluan)
https://www.youtube.com/watch?v=gV-mCxeiVmA https://www.universaleco.id/blog/detail/ecobrick-cara-
membuat-manfaat/92 https://majalahsora.com/mengembangkan-ecobrick-di-sekolah/
https://mtsn1ae.sch.id/read/26/siswa-siswi-mtsn-1-madiun-memanfaatkan-sampah-plastik-untuk-pembuatan-
ecobrick-apa-itu

Ice Breaking:
Judul: tepuk pagi siang dan malam

Uraian pelaksanaan:
Jadi arahannya ketika guru mengucapkan pagi siswa tepuk tangan satu kali, lalu ketika guru mengucapkan siang
siswa tepuk tangan dua kali, jika guru mengucapkan malam tepuk tangannya hanya setengah karena orang- orang
pada tidur.
Siswa yang tidak konsentrasi dalam bertepuk tangan diminta maju kedepan dan melakukan tepuk tangan pagi siang
malam sampai tidak ada kesalahan
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Refleksi
Hari ke-21-22: Asesmen Sumatif: Melakukan kampanye zero waste, hidup sehat, dan peduli lingkugan melalui
media grafis/ poster fisik

Tujuan Pembelajaran:
Siswa dapat membuat poster tentang zero waste, hidup sehat, atau peduli lingkungan
Siswa dapat mempresentasikan maksud dan pesan yang ingin disampaikan melalui poster yang telah dibuatSiswa
dapat mencetak dan memasang poster yang telah dibuat diarea sekolah

Hari 21-22: Selasa-Rabu, 28-29 November 2023


Waktu: 20 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan plano,
sticky note, proyektor , cetakan poster, bingkai dll. Setiap kelompok membawa masing-masing 1 laptop dan
smartphone.
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran:
1. Membuat poster tentang zero waste, hidup sehat, atau peduli lingkungan
2. Mempresentasikan maksud dan pesan yang ingin disampaikan melalui poster yang telah dibuat
3. Mencetak dan memasang poster yang telah dibuat diarea sekolah
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Pendahuluan (1 JP)
- Guru mengorganisir siswa ke dalam kelompoknya.
- Guru memandu siswa untuk memilih dan menentukan tema poster yang akan dibuat.
- Guru memberikan contoh poster kampanye.
- Guru meminta pendapat dan umpan balik dari 2-3 siswa, dengan memberikan pertanyaan
pemantik.
aa) Informasi apa yang dapat kalian dapatkan dari contoh poster tersebut?
bb) Berikan pendapat kalian?
- Kegiatan Inti (5 JP)
- Mengarahkan siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk membuat desain poster sesuai tema
yang dipilih.
- Guru mendampingi dan membimbing kelompok yang membutuhkan bantuan (scafolding)
- Guru dapat memberikan ice breaking ditengah aktivitas kerja kelompok untuk mencairkan
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

suasana.
- Guru mengingatkan siswa tentang waktu kerja kelompok
- Jika semua kelompok telah selesai, maka sesi presentasi dapat dimulai
- Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, dan kelompok yang
lain memberikan umpan balik dapat berupa saran ataupun pertanyaan.
- Setelah semua poster dipresentasikan dan mendapatkan saran dari fasilitator dan siswa lainnya, maka
poster dicetak dengan ukuran tertentu (yang disepakati), kemudian dibingkai dan dipajang pada
tempat yang representatif di area sekolah.
- Penutup (1 JP)
- Guru memandu siswa untuk melakukan refleksi, refleksi dapat berupa pertanyaan pemantik
sebagai berikut:
ww) Apa yang sudah baik hari ini?
xx) Apa yang perlu ditingkatkan?
yy) Pelajaran apa yang kalian dapatkan hari ini?
Jawaban ditulis distycky note dan ditempelkan pada kertas plano. Kemudian guru
membacakannya.
- Guru mengingatkan siswa untuk mengisi jurnal harian projek
- Guru menutup sesi hari ini dengan berdoa yang dipimpin oleh salah satu siswa.
Referensi terkait:
https://aliansizerowaste.id/2020/09/11/anak-muda-dan-zero-waste-dari-perubahan-gaya-hidup-hingga-
kebijakan/
https://kkn.undip.ac.id/?p=236828
https://informazone.com/contoh-poster-bertema-lingkungan/

Ice Breaking Tebak-Tebakan:


1. Judul: All Around The World
Uraian pelaksanaan:
Clue: All around the world
Pertanyaan: Sekarang saya lagi di Amerika maka 4 jam lagi saya dimana?
Jawaban: Rusia
Penjelasan: “All around the world”, saat ini dia sedang di Amerika, perhatikanlah huruf awalnya ialah A.Jadi
kalau ditanya 4 jam lagi maka hitunglah huruf keempat sesudah A di frasa “all around the world”. Huruf
keempat sesudah A ialah R, maka kamu hanya perlu menyebutkan negara yang diawali huruf R, seperti
Rusia, Rwanda, Republik Congo, dan lain-lain.

2. Judul: Handphone
Uraian pelaksanaan:
Clue: Hal pertama yang dilihat saat pertama kali bangun pagi.
Pertanyaan: Sekarang saya di lantai 2 kalau saya turun satu lantai lalu belok kiri, maka sekarang saya dilantai
berapa?
Jawaban: Lantai 4
Penjelasan: Hal pertama yang dilihat saat pertama kali bangun pagi adalah handphone, nah coba
memperhatikan tombol di handphone deh bentuknya seperti gedung berlantai bukan. Penanya sedang di
lantai 2 berarti dia berada di tombol 2, lalu turun satu lantai dan ke kiri adalah tombol 4.

3. Judul: Boleh Ikut Tapi Harus Bawa Barang


Uraian pelaksanaan:
Clue: Boleh Ikut Tapi Harus Bawa Barang.
Pertanyaan: Saya mau pergi ke MONAS, saya mau bawa Mobil. Kalian mau bawa?
Jawaban: Obor
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Penjelasan: Tebak-tebakan ini jawabannya bisa apa saja selama kamu paham kuncinya. Penanya ingin pergi ke
MONAS, maka ada huruf M, O, N, A, dan S. Dia sudah membawa mobil yang diawali oleh huruf M, makaorang
selanjutnya yang boleh ikut adalah yang membawa barang yang diawali huruf O. Kalau barang yang dibawa
tidak sesuai maka orang itu tidak boleh ikut
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Contoh Poster
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Refleksi
Hari ke-24: Evaluasi Akhir

Tujuan Pembelajaran:
Siswa mampu menyampaikan dan merefleksikan pengalaman belajar mereka.
Siswa mampu merefleksikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kewirausahaan yang dibangun untuk masa
depan

Hari 23: Jum’at, 30 November 2023


Waktu: 8 JP
Bahan: Jurnal siswa, alat tulis, buku bacaan, perangkat audio visual, komputer dengan jaringan internet, papan
plano, sticky note
Peran Guru: Moderator/Fasilitator/Narasumber/Supervisi/Konsultasi

Persiapan (1 JP):
- Salah seorang siswa diminta untuk memimpin doa sebelum memulai sesi belajar hari ini.
- Guru bersama siswa melakukan literasi Al – qur’an.
- Selanjutnya, guru akan menyampaikan tujuan pembelajaran dan agenda hari ini
- Pembuatan kesepakatan kelas tentang sikap belajar
Pelaksanaan :
- Guru meminta siswa mengerjakan refleksi pribadi dengan menggunakan pertanyaan panduan pada
jurnal
- Guru meminta siswa duduk berkelompok dan berbagi hasil refleksinya
- Guru mengajak seluruh siswa untuk sebuah diskusi kelas, meminta perwakilan untuk berbagi tentang
refleksi pribadi dan refleksi kelompok
- Guru meminta siswa melihat pohon harapan dan kekhawatiran yang dibuat di awal kegiatan dan
meminta pendapat siswa tentang hal ini.
- Guru memberi penutup dengan mengucapkan selamat atas komitmen dan keberhasilan siswa menjalani
Projek Gaya Hidup Berkelanjutan dan memberikan pesan bahwa pengetahuan, keterampilan, dan sikap
yang dibangun pada projek ini dapat diaplikasikan dan membawa manfaat bagi kehidupan kini dan
masa depan
Catatan untuk Fasilitator dan Pendamping:
- Melakukan penilaian sumatif terhadap poster yang telah dibuat setiap kelompok.
- Melakukan rakpitulasi terhadap keaktifan dan partisipasi siswa selama mengikuti projek
Referensi terkait:
_Belajar tanpa refleksi adalah sia-sia. refleksi tanpa belajar itu berbahaya ( confucius )
_Kita belajar bukanlah dari pengalaman, tapi dari hasil refleksi terhadap pengalaman tersebut.

Ice Breaking:
Judul: Mirip, Gak
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Uraian pelaksanaan:
Siswa bermain berpasangan dan saling duduk membelakangi. Siswa A akan memegang sebuah gambar (atau
membuat gambar terlebih dahulu), siswa B akan memegang pensil dan kertas kosong. Siswa A akan memberikan
petunjuk kepada Siswa B, Siswa B menyimak dan menggambar sesuai petunjuk. Setelah waktu selesai, mereka
membandingkan gambar. Pasangan yang memiliki gambar dengan kesesuaian paling tinggi menjadi pemenang.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Asesmen Sumatif

1. Anekdotal
Penilaian diambil
dari:
- Partisipasi kehadiran siswa
- Partisipasi dalam diskusi kelas
- Hasil belajar yang direfleksikan pada pengisian jurnal
harian Bentuk penilaian rubrik tambahan
Sangat Bai Cukup Kurang
1
Baik5 k4 Baik3 Baik2

Partisipasi 95 - 100% 85-95% 75-85% 65-75% < 65%


Kehadiran

Partisipasi diskusi Sangat aktif Aktif Cukup aktif Kurang aktif. Tidak aktif.
Tepat sasaran Tepat sasaran Tepat Tepat sasaran
Bertanya dan Bertanya dan sasaran Bertanya dan
merespon merespon Bertanya dan merespon
sesuai konteks sesuai konteks merespon sesuai konteks
dalamsetiap dalam sesuai konteks dalamsetiap
diskusi kebanyakan dalam beberapa diskusi
diskusi diskusi
Refleksi Jurnal Seluruh jurnal Seluruh atau Sebagian besar Sebagian jurnal Tidak mengisi
terisi. sebagian besar jurnal terisi. terisi. jurnal.
Tepat sasaran. jurnal terisi. Tepat sasaran. Merespon sesuai
Merespon Tepat sasaran. Merespon sesuai konteks dengan
sesuaikonteks Merespon sesuai konteks dengan penjelasan
dengan rinci konteks penjelasan sederhana.
dan sederhana. Beberapa
memberikan jawaban
pandangan tida
baru. k tepat sasaran.
2. Poster Kampanye tentang topik pilihan:
● Zero Waste
● Pola Hidup Sehat
● Peduli lingkugan
Elemen penilaian Sangat Bai Cukup Kurang 1
Baik5 k4 Baik3 Baik2

Isi/ Teks Isi teks Dua dari Hanya salah Isi teks terlalu Tidak ada teks
singkat, padat kriteria isi / satudari kriteria panjang,
akan teks yang baik isi / teks yang miskin
informasi, dipenuhi, baik dipenuhi, informasi, tidak
jelas sementara salah sementara dua jelas
keterbacaann satu kriteria Kriteria tidak keterbacaanny
ya tidak dipenuhi dipenuhi a (seluruh
kriteriatidak
terpenuhi)
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Desain Warna Dua dari Hanya salah Warna, ukuran Tidak ada
menarik, kriteriadesain satudari kriteria elemen
ukuran yang baik desain yang penyusun,
elemen dipenuhi, baik dipenuhi, pusat perhatian
penyusun sementara salah sementara dua tidak
proporsional, satu kriteria Kriteria tidak menunjukkan
pesan yang tidak dipenuhi dipenuhi desain yang
ingin baik (seluruh
disampaikan kriteriatidak
menjadi pusat terpenuhi
perhatian
(ketigakriteria
terpenuhi)
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Gambar Gambar Dua dari Hanya salah Gambar tidak Tidak ada
menarik, kriteria gambar satudari menarik, tidak gambar
bermakna yang baik kriteri bermakna
sebagai dipenuhi, agambar yang sebagai
penyampai sementara salah baikdipenuhi, penyampai
pesan, dan satu kriteria sementara dua pesan, dan
Orisinil (ketiga tidak dipenuhi Kriteria tidak tidak orisinil
kriteria dipenuhi (seluruhkriteria
terpenu desainyang
baik tidak
terpenuhi)
Ketersampaian Pesan sangat Pesan cukup Pesan sulit Pesan tidak Tidak ada pesan
Pesan mudah mudah ditangkap dapat ditangkap yang
ditangkap ditangkap pembaca pembaca disampaikan
pembaca pembaca
Sebuah rubrik penilaian produk belajar seperti poster ini memerlukan penekanan pada aspek-aspek atau
kriteria-kriteria yang harus diperhatikan dalam pembuatan poster. Aspek-aspek itu misalnya meliputi isi atau
teks, desain, gambar, ketersampaian pesan.

Isi atau teks


Dalam sebuah poster, teks atau isi poster harus singkat tetapi padat dan kaya akan informasi, kemudian teks
juga harus jelas keterbacaannya. Perhatikan bahwa poster hanya memuat tulisan-tulisan pendek. Walaupun
demikian informasi yang terdapat di dalamnya harus padat. Jadi penting sekali untuk menyusun informasi
dengan pemilihan kalimat yang tepat. Sifatnya pun bisa persuasif, kritik, hingga deskriptif. Ini tentu
tergantung tujuan dari dibuatnya poster itu sendiri. Jenis huruf yang digunakan juga harus mudah dibaca
dan menunjang desain.

Desain
Penggunaan warna harus menjadi perhatian dalam pembuatan poster. Ini tentu tujuannya agar poster itu
menjadi lebih menarik. Ukuran elemen-elemen penyusun harus proporsional. Sementara itu, pesan yang ingin
disampaikan harus dapat menjadi pusat perhatian

Gambar
Gambar merupakan elemen utama dalam sebuah poster selain teks. Oleh karena itu, gambar harus
menarik. Tidak sekedar menarik tentu saja, tetapi juga harus bermakna sebagai penyampai pesan, dan
orisinil.

Ketersampaian pesan
Tujuan dibuatnya sebuah poster adalah untuk menyampaikan sebuah pesan tertentu. Oleh sebab itu, sangat
penting untuk memperhatikan apakah pesan yang ingin disampaikan oleh pembuat poster dapat ditangkap
dengan mudah oleh pembaca.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Refleksi Individu

Sekarang saatnya merefleksikan pengalaman belajar.


Tuliskanlah refleksi belajarmu dari aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap pada tabel dibawah ini

Pengetahuan yang aku dapat dari Keterampilan yang aku bangundari Sikap yang aku bangun dari
Projek Gaya Hidup Berkelanjutan Projek Gaya Hidup Berkelanjutan Projek Gaya Hidup
ini ini Berkelanjutan ini

Di masa depan, pengetahuan dan keterampilan, dan sikap dari project Gaya Hidup Berkelanjutan
akan membantuku dalam…….. …...
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Refleksi Terhadap Kelompok
Nama:
Kelompok:
Nama anggota:
1. 4.
2. 5.
3.

Indikator 1 2 3 4 5 Siapakah teman yang menunjukkan sikap positifsepanjang


projek ini?

Kontribusi Siapakah teman yang menurutmu kurang berkontribusi


Selalu memberikan ide, gagasan dan masukan dalam kerja kelompok dalam kerja kelompok?

Solutif Saran apa yang dapat kamu berikan agar teman tersebut
Selalu berusaha mencari solusi dalam permasalahan kerja kelompok dan dapat bekerja lebih baik?
mencapai tenggang waktu yang ditentukan bersama

Sikap diri Hal yang paling menyenangkan dalam projek ini:


Dapat mengatur diri, menjaga sikap dan memberikan suasana
menyenangkan dalam kerja kelompok, serta terbuka menerimapendapat
atau kritik

Fokus Hal yang paling tidak aku sukai dalam projek ini:
Selalu fokus dalam bekerja

Kepemimpinan Hal tersebut aku hadapi dengan cara:


Dapat mengajak teman dalam kelompok untuk sama-sama bekerjadalam
pencapaian target projek

Pencapaian terbesarku dalam projek ini:


PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Jurnal Refleksi Harian

Nama :
Kelas :
Hari/ Tanggal :

Tujuan Pembelajaran:

Berdasarkan pengalaman belajar hari ini, menurut kamu:

Apa yang sulit atau apa Apa yang sudah baik? Apa yang perlu ditingkatkan?
tantangannya?

Pelajaran apa yang kamu dapat? Paraf Fasilitator/


Pendaming:

Refleksi Individu
Nama: Kelas:
Sekarang saatnya merefleksikan pengalaman belajar.
Tuliskanlah refleksi belajarmu dari aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap pada tabel dibawah ini

Pengetahuan yang aku dapat dari Keterampilan yang aku bangundari Sikap yang aku bangun dari
Projek Gaya Hidup Berkelanjutan Projek Gaya Hidup Berkelanjutan Projek Gaya Hidup
ini ini Berkelanjutan ini

Di masa depan, pengetahuan dan keterampilan, dan sikap dari project Gaya Hidup Berkelanjutan
akan membantuku dalam…….. …...
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Refleksi Terhadap Kelompok


Nama:
Kelompok:
Nama anggota:
1. 4.
2. 5.
3.

Indikator 1 2 3 4 5 Siapakah teman yang menunjukkan sikap positifsepanjang


projek ini?

Kontribusi Siapakah teman yang menurutmu kurang berkontribusi


Selalu memberikan ide, gagasan dan masukan dalam kerja kelompok dalam kerja kelompok?

Solutif Saran apa yang dapat kamu berikan agar teman tersebut
Selalu berusaha mencari solusi dalam permasalahan kerja kelompok dan dapat bekerja lebih baik?
mencapai tenggang waktu yang ditentukan bersama

Sikap diri Hal yang paling menyenangkan dalam projek ini:


Dapat mengatur diri, menjaga sikap dan memberikan suasana
menyenangkan dalam kerja kelompok, serta terbuka menerimapendapat
atau kritik

Fokus Hal yang paling tidak aku sukai dalam projek ini:
Selalu fokus dalam bekerja

Kepemimpinan Hal tersebut aku hadapi dengan cara:


Dapat mengajak teman dalam kelompok untuk sama-sama bekerjadalam
pencapaian target projek

Pencapaian terbesarku dalam projek ini:


PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Panduan Indikator Kemampuan Siswa

Dimensi Sub-elemen Target Pencapaian di akhir Fase E (SMA, Hari Ke- Indikator Kemampuan Siswa
15-18 tahun)

Beriman, Memahami Memahami konsep sebab akibat di antara 2 - Siswa dapat memahami pola hidup sehat dan cara menerapkannya
bertakwa keterkaitan berbagai ciptaan Tuhan dan
kepada Tuhan ekosistem bumi mengidentifikasi berbagai sebab yang
Yang Maha mempunyai dampak baik atau buruk, - Siswa dapat mengenal jenis-jenis sampah dan cara memilahnya
3 - Siswa dapat mengetahui sumber sampah dan cara menanganinya
Esa, dan Mengidentifikasi masalah lingkungan
Berakhlak hidup di tempat ia tinggal dan melakukan
Mulia langkah-langkah konkrit yang bisa
dilakukan
Menjaga lingkungan Terbiasa memahami tindakan-tindakan 2 - Siswa dapat memahami pentingnya menjaga lingkungan dan cara
alam sekitar yang ramah dan tidak ramah lingkungan menjaganya
serta membiasakan diri untuk berperilaku
ramah lingkungan 3 - Siswa dapat memahami dampak buruk sampah baik terhadap
kesehatan maupun lingkungan serta cara mengatasinya

Kreatif Menghasilkan ide Menghubungkan gagasan yang ia miliki 4 - Siswa dapat Mengenal Tekhnik pengelolahan sampah
solusi masalah dengan informasi atau gagasan baru untuk
menghasilkan kombinasi gagasan baru dan
5 - Siswa dapat memahami pengolahan sampah dengan tepat.
imajinatif untuk mengekspresikan pikiran
- Siswa dapat mengkonfirmasi dan mengkolaborasikan pemahaman
dan/atau perasaannya
serta ide terkait pengolahan sampah.

9 - Siswa dapat mendeskripsikan teknik pengolahan sampah anorganik


menjadi ecobrick
- Siswa dapat mengkomunikasikan dan mengkolasborasikan tentang
teknik pengolahan sampah anorganik menjadi ecobrick

13 - Siswa dapat memahami konsep desain produk yang sesuai dengan


kebutuhan pasar
- Siswa dapat membuat desain kemasan pupuk organik

21-22 - Asesmen Sumatif: siswa dapat melakukan kampanye zero waste


melalui media grafis/ poster fisik

Mencari solusi Menghasilkan solusi alternatif dengan 4 - Siswa dapat memanfaatkan sampah.
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

alternatif mengadaptasi berbagai gagasan dan 5 - Siswa dapat menghubungkan pengetahuannya tentang lingkungan
darimasalah umpan balik untuk menghadapi situasi dan dengan keadaan sekitar melalui perantara praktisi lingkungan
permasalahan
8 - Siswa dapat mendeskripsikan teknik pengolahan sampah organik
menjadi pupuk organik
- Siswa dapat mengkonfirmasi dan mengkolaborasikan pemahaman
terkait teknik pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik

Bereksperimen Bereksperimen dengan berbagai pilihan 6 - Siswa dapat mengidentifikasi sumber sampah
dengan berbagai secara kreatif untuk memodifikasi gagasan - Siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis sampah
pilihan solusi kreatif sesuai dengan perubahan situasi. - Siswa dapat mengidentifikasi karakteristik sampah

7 - Siswa dapat mengindentifikasi aktivitas masyarakat yang


menghasilkan sampah
- Siswa dapat mengindentifikasi aktivitas pengelolaan sampah yang
dilakukan masyrakat

11 - Siswa dapat mengetahui bahan-bahan yang dibutuhkan untuk


membuat Mikroorganisme Lokal (MOL)
- Siswa dapat memahami teknik pembuatan Mikroorganisme Lokal
(MOL)
- Siswa dapat melakukan percobaan membuat Mikroorganisme Lokal
(MOL)
12 - Siswa dapat menjelaskan definisi fermentasi khususnya pada sampah
- Siswa dapat memahami tahapan-tahapan dalam melakukan fermentasi
sampah

21 - Siswa dapat mempresentasikan hasil akhir produk Ecobrick dan


Desain Pemanfaatannya
- Siswa dapat menganalisis kelebihan serta kekurangan dari produk
yang telah dibuat

Gotong kolaborasi - kerja Membangun tim dan mengelola kerjasama 1 - Siswa dapat memahami alur dan mekanisme Projek Penguatan Profil
royong sama untuk mencapai tujuan bersama sesuai Pelajar Pancasila
dengan target yang sudah ditentukan - Siswa dapat memahami Tema Gaya Hidup berkelanjutan dengan Topik
Pengolahan Sampah Organik dan Anorganik di Sekolah
- Siswa Memahami Asesmen yang dilakukan Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila
10 - Siswa dapat memahami bahan-bahan yang dapat digunakan untuk
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

membuat ecobrick
- Siswa dapat memahami kriteria ecobrick yang sesuai standar
- Siswa dapat membuat ecobrick

14 - Siswa dapat memahami cara pembersihan dan pengeringan sampah


plastik untuk pembuatan ecobrik
- Siswa dapat melaksanakan pembersihan dan pengeringan sampah
plastik untuk pembuatan ecobrik
15-19 - Siswa dapat memahami pengertian ecobrick.
- Siswa dapat membuat ecobrick.

20 - Siswa dapat memilih salah satu desain pemanfaatan ecobrick


- Siswa dapat membuat salah satu karya dari pemanfaat ecobrick

23 - Evaluasi akhir peserta didik dan kerja kelompok, siswa melakukan


refleksi atas pelaksanaan P5

Anda mungkin juga menyukai