Eco Printing atau tinta organik adalah salah satu teknik dalam ranah eco-dyeing
(pewarnaan alami) pada kain dengan menggunakan tanaman sebagai bahan
pewarna dan pencetak. Teknik ini merupakan penggabungan antara pembuatan
pola/pattern langsung berbarengan dengan pewarnaannya. Semua potensi
bersumber dari alami (daun, batang, dan akar) tanaman menjadi elemen desain
dari gagasan ini (botanical style). Kegiatan ecoprint ini mudah dilakukan dan
dapat dilakukan dimana saja. karena dapat memanfaatkan tanaman yang ada di
pekarangan rumah atau lingkungan sekitar dengan mengambil bagian daun atau
bunga, kemudian siapkan media cetak seperti kertas, kain, kulit, atau bahkan
tumbler logam.
Secara garis besar terdapat tiga macam Teknik yang bisa dipakai untuk
menciptakan motif kain yang menarik, antara lain :
Dari berbagai teknik yang diterapkan dalam Eco Printing, pada prinsipnya
terdapat banyak sekali manfaat yang bisa di dapatkan. Beberapa manfaat praktis
dari teknik Eco Printing diantaranya adalah: Eco Printing dapat dijadikan
sebagai salah satu alternative cara untuk mengurangi kerusakan lingkungan dan
ekosistem akibat limbah kimia pabrik tekstil. Hal ini karena, media yang dipakai
dalam ecoprint tidak terbatas pada kain saja, namun sebagai benda yang mampu
menyerap warna alami dari dedaunan dan bunga-bunga bisa dipakai, kemudian,
dibandingkan dengan kain polos atau yang bercorak dengan teknik digital
produk kain yang dihasilkan dengan teknik Eco Printing jauh lebih eksklusif.
Selanjutnya, karena belum digeluti banyak orang Eco Printing justru menjadi
peluang bisnis yang menjanjikan karena kompetitor jadinya masih sedikit.
Selanjutnya, modal yang dikeluarkan untuk membuat produk ecoprinting tidak
begitu banyak, sedangkan pewarnanya tinggal ambil dari alam. Selanjutnya,
selain desainnya tampak eksklusif, produk-produk ecoprinting juga lebih
terkesan good looking dan Nampak berkelas. Terakhir, inovasi desain di bidang
Eco Printing sangatlah fleksibel, bisa terus meningkatkan kualitas produk
dengan mengembangkan tekniknya terus-menerus.
Adapun tujuan dari kegiatan pengenalan ecoprint bagi peserta didik adalah
memberikan pengetahuan tentang ecoprint dan keterampilan bagi peserta didik
dalam memanfaatkan potensi lokal melalui bahan alam atau tanaman yang ada
disekitar sekolah.
1. Buat Pertanyaan (Define) : Hal apa saja yang membuat peserta didik
peduli terhadap lingkungan sekitar?
2. Ambil Pelajaran (Discover) : Hal positif apa saja yang ada pada diri dan
lingkungan peserta didik yang dapat menumbuhkan sikap peduli terhadap
lingkungan sekitar?
Secara kolaboratif bersama peserta didik merefleksikan hal positif pada
diri dan lingkungan peserta didik yang dapat menumbuhkan sikap peduli
terhadap lingkungan sekitar. Hasil refleksi kemudian ditulis pada sticky
note dan menempelkannya pada papan tulis.
3. Gali Mimpi (Dream) : Apa yang ingin diraih di masa depan dengan
memiliki sikap peduli terhadap lingkungan?
Kapan pelaksanaannya?
Siapa yang terlibat?
Siapa yang memonitor?
Apa saja indikator keberhasilannya?
Bagaimana evaluasinya?
Secara kolaboratif bersama peserta didik memetakan pihak-pihak yang
akan terlibat membantu upaya menumbuhkan sikap peduli terhadap
lingkungan.