Anda di halaman 1dari 5

PROYEK KEPEMIMPINAN 1

TOPIK 4 KONEKSI ANTAR MATERI TENTANG REFLEKSI PROYEK


PRAKARSA PERUBAHAN “SEMINAR PENGENALAN KURIKULUM
MERDEKA UNTUK INDONESIA MAJU”

DOSEN PENGAMPU & INSTRUKTUR:

Dr. Maemunah, MH.

Syaeful Makmun, S.Pd

Disusun Oleh:

Kelompok III

1. Liliana Nabila (2022A2I029A)


2. Robiatul Zamniani (2022A2I036B)
3. M.Istiqlal Nasir (2022A2I038B)
4. Yusri (2022A2I040B)

PENDIDIKAN PROFESI GURU


JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MATARAM 2023
REFLEKSI PROYEK KEPEMIMPINAN I TOPIK 4

Semua proses yang dilalui kami dari topik demi topik, tahap demi tahap, didesain untuk
menyediakan kesempatan bagi kami menerapkan keterampilan kepemimpinan mereka secara
langsung. Dalam kesempatan elaborasi pemahaman kali ini, dilakukan refleksi bersama yang
dibimbing oleh beberapa pertanyaan berikut:

1. Setiap orang adalah pemimpin, paling tidak, pemimpin untuk dirinya sendiri. Bagaimana
proses dan materi yang Anda lalui hingga kini membantu Anda menjadi pribadi
pemimpin yang lebih baik? Kualitas kepemimpinan mana yang setelah ikut MK Projek
Kepemimpinan I ini menjadi meningkat?
2. Kualitas seorang pemimpin seringkali dapat kita lihat dari bagaimana ia membuat
keputusan dan mengaitkan pembelajaran lalu dengan konteks sekarang. Dalam MK
Projek Kepemimpinan I ini, sejauh mana Anda menilai diri Anda dalam proses
pengambilan keputusan kelompok Anda selama ini? Dari angka 1-10, berapa Anda
menilai kualitas diri Anda sendiri dalam membuat keputusan? Apa yang membuat Anda
menilai demikian? Bagaimana keterkaitan pengalaman belajar Anda dalam Projek
Kepemimpinan I ini dengan mata kuliah lain yang Anda telah/sedang pelajari di semester
ini?
3. Bagaimana Anda memandang kesempatan dalam MK Projek Kepemimpinan I ini
membantu Anda menjadi pemimpin yang melayani kepentingan anak/peserta didik
sebagaimana yang Ki Hajar Dewantara isyaratkan lewat Ing ngarsa sung tuladha, Ing
madya mangun karsa, Tut wuri handayani?
Adapun refleksi yang kelompok kami lakukan berdasarkan panduan pertanyaan
diatas adalah :
1. Pada semester ini, kelompok kami telah melakukan sebuah perancangan proyek ide
prakarsa perubahan yang memberikan banyak pelajaran. Kami belajar merancang
program dengan lebih terstruktur dan profesional daripada sebelumnya. Meskipun
sebelumnya kami terlibat dalam kepanitiaan acara, namun proyek ini jauh lebih berbeda
dan menantang.
Proyek ini melibatkan segala aspek, mulai dari pencarian ide, perancangan,
perijinan, menjalin koneksi, pengurusan anggaran, pelaksanaan, monitoring, evaluasi,
dan penyusunan laporan. Kami menyadari bahwa proyek prakarsa perubahan ini
membutuhkan kerja sama yang kuat antar anggota kelompok. Setiap anggota memiliki
fungsi dan peran masing-masing, dan tanpa kerja sama, proyek ini sulit diwujudkan.
Kami juga menyadari tanggung jawab yang kami miliki sebagai anggota
kelompok dalam menyelesaikan berbagai masalah yang mungkin timbul dan tidak
terduga sebelumnya. Namun, hal ini justru membuat kami semakin tidak mudah
menyerah dan berusaha untuk menyelesaikan permasalahan dengan baik agar tidak
menimbulkan dampak negatif terhadap proyek prakarsa yang akan diwujudkan. Dalam
perancangan proyek prakarsa ini, kami juga merasakan manfaat dalam meningkatkan
kualitas kepemimpinan dalam diri setiap anggota kelompok.
Adapun kualitas kepemimpinan yang dapat meningkat setelah mengikuti Mata kuliah
Projek Kepemimpinan ini antara lain:
a. Kemampuan berkomunikasi: Kepemimpinan yang baik memerlukan kemampuan
untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif. Mata kuliah ini dapat membantu
meningkatkan kemampuan komunikasi verbal dan non-verbal.
b. Kemampuan berpikir kritis: Kepemimpinan yang baik memerlukan kemampuan
untuk berpikir kritis dan mengambil keputusan yang tepat. Mata kuliah ini dapat
membantu meningkatkan kemampuan berpikir kritis melalui analisis dan evaluasi
proyek.
c. Kemampuan memotivasi dan mempengaruhi orang lain: Kepemimpinan yang baik
memerlukan kemampuan untuk memotivasi dan mempengaruhi orang lain. Mata
kuliah ini dapat membantu meningkatkan kemampuan untuk memahami kebutuhan
dan motivasi orang lain serta mengembangkan keterampilan persuasif.
d. Kemampuan mengelola tim: Kepemimpinan yang baik memerlukan kemampuan
untuk mengelola tim dan bekerja sama dengan anggota tim. Mata kuliah ini dapat
membantu meningkatkan kemampuan untuk membangun tim yang efektif dan
bekerja dengan anggota tim yang berbeda-beda.
2. Dalam hal penilaian diri, kami menyadari bahwa kelompok kami masih perlu belajar
lebih banyak mengenai kepemimpinan karena kepemimpinan tidak hanya berkaitan
dengan diri sendiri, tetapi juga dengan kelompok, lingkungan, dan pihak-pihak terkait
lainnya. Meskipun demikian, kami menyadari pentingnya penilaian diri untuk
pengembangan diri. Melalui proyek ini, kami belajar untuk bekerja sama dan
mengendalikan diri, yang merupakan proses yang tidak mudah tetapi kami berusaha
untuk mewujudkan proyek prakarsa perubahan ini bersama-sama. Pengendalian diri ini
terlihat dalam proses pengambilan keputusan, di mana kami saling menghargai satu sama
lain dan mengesampingkan ego masing-masing untuk mempertimbangkan berbagai
pandangan.
Kami juga mengontrol emosi kami agar segala sesuatunya dapat berjalan
dengan lancar. Hal ini merupakan bagian dari proses pendewasaan diri kami. Selama
mewujudkan proyek prakarsa perubahan ini, kami mengalami banyak perubahan. Kami
belajar tentang bagaimana mewujudkan proyek dengan menggali nilai-nilai positif
yang ada dan merancangnya secara berkesinambungan melalui banyak membaca dan
mempelajarinya. Sejauh ini, kami menilai team kami dengan nilai 8 dalam proses
pengambilan keputusan selama MK Projek Kepemimpinan I ini. Kami merasa telah
belajar banyak tentang bagaimana mengambil keputusan secara kolektif dan
mempertimbangkan berbagai pandangan dan opini dari setiap anggota kelompok.
Namun, kami juga menyadari bahwa masih banyak ruang untuk meningkatkan
kemampuan kami dalam mengambil keputusan yang efektif dan efisien.
Salah satu faktor yang membuat kami menilai diri kami sekitar 8 adalah karena
kami merasa mampu mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang jelas dan
mudah dipahami. Namun, ketika situasinya kompleks dan ambigu, kami masih perlu
belajar lebih banyak tentang bagaimana mengelola informasi dan mempertimbangkan
berbagai sudut pandang yang mungkin berbeda.
Dalam keterkaitannya dengan mata kuliah lain yang kami pelajari di semester ini,
kami merasa bahwa MK Projek Kepemimpinan I sangat berkaitan dengan MK Filosofi
pendidikan. Kedua mata kuliah ini saling melengkapi, di mana Projek Kepemimpinan
membantu kami dalam mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan manajemen
tim, sedangkan Filosofi Pendidikan membantu kami dalam mempelajari bagaimana
bentuk Pendidikan yang memerdekakan peserta didik sesuai kodrat alam dan kodrat
zamannya sehingga mampu menjadi pemimpin yang baik didalam kelas. Kami juga
merasa bahwa keterampilan komunikasi yang kami pelajari selama Projek
Kepemimpinan sangat berguna dalam Mata kuliah lain, di mana kami harus
berkomunikasi secara efektif dengan orang lain dalam mempersiapakan proyek yang
akan kami garap yaitu “Pengenalan Kurikulum merdeka untuk indoensia maju”
3. MK Projek Kepemimpinan I memberikan kesempatan bagi kami untuk mengembangkan
kemampuan kepemimpinan mereka dalam sebuah proyek yang bertujuan untuk
memberikan manfaat bagi masyarakat, termasuk anak/peserta didik. Dalam proses
pengembangan proyek tersebut, kami dihadapkan pada berbagai tantangan yang
memerlukan pemikiran kreatif, kemampuan memimpin, dan pelayanan yang
mengutamakan kepentingan anak/peserta didik.
Melalui kesempatan ini, kami dapat mempraktikkan konsep pelayanan
kepemimpinan yang diisyaratkan oleh Ki Hajar Dewantara dalam Ing ngarsa sung
tuladha, Ing madya mangun karsa, Tut wuri handayani. Konsep ini menekankan bahwa
seorang pemimpin harus memiliki visi dan misi yang jelas dalam memimpin, serta
mampu mengembangkan kemampuan diri dan orang lain untuk mencapai tujuan
tersebut. Selain itu, seorang pemimpin juga harus mampu memberikan teladan dan
melayani kepentingan masyarakat, termasuk anak/peserta didik.
Dalam MK Projek Kepemimpinan I, kami dapat belajar untuk memimpin dengan
memberikan teladan yang baik dan melayani kepentingan anak/peserta didik. Dalam
proses ini, kami juga belajar untuk mengembangkan kemampuan kami dalam
menghadapi berbagai tantangan dan memecahkan masalah dengan cara yang kreatif dan
inovatif. Dengan demikian, MK Projek Kepemimpinan I dapat membantu kami menjadi
pemimpin yang sesuai dengan konsep pelayanan kepemimpinan yang diisyaratkan oleh
Ki Hajar Dewantara.

Anda mungkin juga menyukai