UNIVERSITAS HAMZANWADI
2022/2023
Bagaimana saya mempelajari topik-topik yang ada pada mata kuliah tersebut?
Saya mempelajari setiap topik pada mata kuliah pemahaman tentang peserta didik dan
pembelajarannya ini pertama sekali tentu saja dengan membaca dan menonton video
yang ada pada eksplorasi konsep. Apabila ada sesuatu yang kurang saya pahami maka
saya akan menggali lebih dalam mengenai materi tersebut dari berbagai sumber. Jika
permasalahan tersebut belum mampu saya selesaikan hingga pertemuan selanjutnya,
maka saya akan menanyakan permasalahan/kebingungan saya tersebut kepada dosen.
Stategi yang saya gunakan dalam mempelajari topik pada mata pemahaman tentang
peserta didik dan pembelajarannya sebagaimana saya lakukan di atas menurut saya
merupakan sesuatu yang penting, terutama berkaitan dengan menanyakan kepada
dosen mengenai apa yang benar-benar tidak saya pahami.. Kehadiran dan penjelasan
dosen juga saya rasa penting karena meskipun sudah dikategorikan sebagai proses
belajar orang dewasa saya tetap membutuhkan beliau sebagai guru yang bisa
menuntun saya menuju pemahaman yang mendalam.
Analisis artefak
pembelajaran
Berdasarkan artefak diatas merupakan salah satu contoh tugas pada mata kuliah
pemahaman peserta didik, dimana pada artefak tersebut merupakan contoh profiling
peserta didik. Profiling peserta didik ini merupakan gambaran karakteristik peserta
didik yang telah saya ajarkan pada saat pembelajaran terbimbing. Profiling
karakteristik peserta didik ini penting diketahui oleh guru sebelum melaksanakan
pembelajaran karena dari profiling inilah seorang guru dapat menentukan metode,
media dan pembelajran seperti apa yang dinginkan oleh peserta didik.
Pembelajaran Pembelajaran yang bermakna dari materi pemahaman peserta didik dan
bermakna (good
pembelajarannya adalah dalam melaksanakan pembelajaran guru harus mampu
practices)
mengenal karakteristik peserta didik sehingga pembelajaran dapat berjalan sesuai
denga napa yang diharapkan. Selain itu dengan menganal karakteristik peserta didik
yang akan diajarkan makan guru dapat menentukan atau meberikan asesmen sesuai
apa yang peserta didik inginkan karena mengingat peserta didik merupakan individu
yang unik dan tidak bisa memberikan asesmen yang sama antara siswa yang satu
dengan siswa yang lain.
Pembelajaran bermakna lainnya yang saya dapatkan adalah menambah wawasan saya
sebagi calon guru bahwa di dunia ini banyak sekali model pembelajaran yang bisa
guru terapkan untuk menciptakan suasana pembelajaran yang berpihak pada peserta
didik. Dimana sebelum mempelajari topik ini saya hanya mengenal model
pembelajaran kooperatif, jigsow, dll. Akan tetapi banyak model pembelajaran yang
berpusat pada siswa dan sesuai dengan kurikulum saat ini yaitu model pembelajaran
TaRL (Teaching at the Right Level). Model pembelajran ini sangat relevan dengan
kurikulum saat ini bagaimana tidak model TaRL adalah pembelajaran sesuai level
dimana peserta didik belajar sesuai dengan levelnya bukan sesuai dengan kelasnya.
Dengan adanya mata kuliah ini saya sadar bahwa menjadi seorang guru bukan sekedar
menyampaikan materi dan pembelajaran selesai, akan tetapi harus memastikan bahwa
apa yang telah disampaikan atau diajarkan harus dipahami oleh peserta didik sehingga
dapat mengembangka kemampuan yang diiiki oleh peserta didik karena peserta didik
bukan tabularasa melainkan sudah membawa kelebihan masing-masing. Untuk bisa
melakukan hal tersebut maka guru harus mampu mengenal karakteristik dari setiap
peserta didik yang akan diajarkan.