Anda di halaman 1dari 2

ETIKA DAN PROFESIONALISME GURU

MULAI DARI DIRI – TOPIK 3

Nama : Irma Fudtriani


NIM 233131712023
Prodi : Bahasa Indonesia 02

Apakah Anda tahu perbedaan antara Profil Pelajar Pancasila dengan Profil Guru
Pancasila? Coba jelaskan secara singkat pendapat Anda!
Jawab: Profil Pelajar Pancasila dan Profil Guru Pancasila merupakan sebuah visi dan misi dari
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pelajar dan guru Indonesia diharapkan menjadi
seorang yang berkompetensi global dan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Profil Pancasila
yang harus dimiliki oleh guru dan pelajar ada enam kemampuan, yaitu: (1) Beriman, bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia; (2) Berkebinekaan global, (3) Bergotong
royong, (4) Mandiri, (5) Bernalar kritis, (6) Kreatif.
Dalam keenam profil tersebut, masing-masing profil telah memiliki pengertian, tujuan,
dan karakteristik. Hal ini dapat membantu para guru dan para pelajar dalam mewujudkan
tingkah laku yang sesuai dengan nilai-nilai pancasila. Terdapat panduan dan rambu-rambu
yang jelas sehingga pelajar dan guru dapat mengetahui perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila yang ditetapkan. Dengan adanya hal ini, guru dan pelajar diharapkan dapat
mengimplementasikan dalam kegiatan di sekolah dan di lingkungan bermasyarakat.
Meskipun memiliki dasar elemen yang sama, profil pancasila untuk guru dan pelajar
memiliki perbedaan. Perbedaannya dapat dilihat dalam hal fungsinya. Profil pelajar pancasila
digunakan untuk membentuk karakter generasi penerus bangsa. Profil guru Pancasila
digunakan untuk menuntun, membantu, menanamkan, dan memberi contoh terhadap pelajar
mengenai profil Pancasila.
Perbedaan lain dari Profil Pelajar Pancasila dan Profil Guru Pancasila adalah tujuan dan
fokus. Tujuan dan fokus dari profil pelajar Pancasila adalah memahami dan menerapkan nilai-
nilai dari Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan profil guru Pancasila adalah
mengajarkan nilai-nilai Pancasila kepada pelajar. Selain itu, perbedaan lain berkaitan dengan
metode pengajaran yang diberikan. Profil Pelajar Pancasila menggunakan metode pengajaran
yang lebih berfokus pada pengamatan, refleksi, dan diskusi pelajar. Sedangkan Profil Guru
Pancasila menggunakan metode pengajaran yang lebih bervariasi dalam memahamkan pelajar
menggunakan materi teks, video, atau kegiatan interaktif lainnya.
Profil pancasila harus dimiliki oleh pelajar agar pelajar menjadi generasi bangsa yang
dapat membuat Indonesia maju dengan diiringi akhlak baik dan budi pekerti luhur. Dalam
upaya mewujudkan pelajar yang berjiwa Pancasila, seorang guru harus menguasainya terlebih
dahulu. Apabila guru telah menguasai, ia akan dapat mengajarkan dan memberi pemahaman
yang benar mengenai pelajar Pancasila. Guru harus mampu untuk menuntun dan
menumbuhkan profil-profil yang dijabarkan. Pelajar akan mau untuk mempelajari dan
mengikuti profil pancasila apabila seorang guru menjalankan profil pancasila tersebut. Hal ini
dikarenakan guru adalah seseorang yang akan menjadi panutan bagi peserta didiknya. Oleh
karena itu, dapat disimpulkan bahwa perbedaan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Guru
Pancasila terletak pada pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila. Apabila Profil Pelajar
Pancasila, pelajarlah yang menjadi pelaku untuk menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Sedangkan Profil Guru Pancasila, Gurulah yang berperan aktif dalam mengajarkan nilai-nilai
Pancasila kepada pelajar.

Anda mungkin juga menyukai