JURNAL REFLEKSI

MATA KULIAH SEMINAR PPG

Choirunisa Firda Haryanti (220405131)

Nama Pemahaman Peserta Didik dan Pembelajarannya)

Matakulia
h
Review Yang telah saya pelajari di mata kuliah ini adalah sebagai berikut:
pengalam
an belajar. 1. Topik 1: Teori Belajar dan Motiviasi Anak
Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam potensi perilaku
sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat. Belajar
merupakan akibat adanya interaksi antara stimulus dan respons.
Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan
perubahan perilakunya. Selain itu, pada topik ini juga belajar mengenai
teori-teori belajar yang dapat dilihat dari 3 sudut pandang yakni: 1)
Behaviorism (behaviorisme)  menjelaskan belajar itu adalah
perubahan perilaku yang dapat diamati, diukur dan dinilai secara
konkret.; 2) Social - Cognitivism (Sosial Kognitif)  menekankan
pada belajar merupakan suatu proses yang terjadi dalam akal pikiran
manusia.; dan 3) Constructivism (Konstruktivisme)  belajar sebagai
kegiatan manusia membangun atau menciptakan pengetahuan dengan
memberi makna pada pengetahuannya sesuai dengan pengalamannya.
Selain itu materi ini membahas juga tentang motivasi belajar dan
paradigma personil peserta didik. Langkah terakhir pada topik 1 ini
adalah menuliskan rencana aksi nyata pengaplikasian teori-teori
pembelajaran di dalam kelas.
2. Topik 2: Teori Perkembangan (Kognitif, Psikososial, Emosional,
Sosial-Konteks)
Pada topik ini saya mempelajari mengenai tahapan perkembangan
peserta didik yang perlu diperhatikan sebelum mengajar di kelas.
Sebagai seorang guru, kita perlu mempelajari dan memahami dengan
baik tentang pertumbuhan dan perkembangan peserta didik agar guru
dapat mengetahui di tingkat mana guru harus mengajar dan proses
pembelajaran menjadi efektif. Tahap perkembangan yang harus
diperhatikan guru yakni: 1) Perkembangan Kognitif; 2)
Perkembangan Emosi; 3) Perkembangan Sosial; 4) Perkembangan
Moran dan Spiritual. Kemudian pada topik ini, mahasiswa diminta
untuk membuat instrument observasi yang akan digunakan dalam
mengetahui tahap perkembangan peserta didik di dalam kelas maupun
instrumen untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada di dalam
kelas.
3. Topik 3: Profiling Peserta Didik
Pada topik ini, mahasiswa diminta untuk mempelajari tentang profil
dari peserta didiknya sesuai dengan tujuan pembelajaran di kelas.
Seberapa jauh mahasiswa mengenal mereka. Hal ini akan membantu
mahasiswa sebagai pendidik untuk dapat mengelola kelas serta
memberikan pengajaran dengan lebih baik apabila Anda berhasil
memetakan kondisi para peserta didik di kelas yang diampu.
 4. Topik 4: Kerangka Strategi
Pada topik ini, mahasiswa menyusun strategi pembelajaran yang lebih
sesuai dengan hasil observasi karakteritsik siswa dalam kelas yang
berprinsip: (1) Pembelajaran Berdiferensiasi (developmentally
appropriate practice), (2) Pengajaran yang Responsif Kultur (culturally
responsive pedagogy), dan (3) Pengajaran Sesuai Level (teaching at the
right level).
5. Topik 5: Pengukuran Pemahaman Belajar Peserta Didik
(Assessment)
Pada topik ini, mahasiswa mempelajari fungsi dari asesmen, tujuan
asesmen, serta jenis asesmen dalam setting pendidikan. Asesmen
adalah upaya untuk mendapatkan data/informasi dari proses dan hasil
pembelajaran untuk mengatahui seberapa baik kinerja siswa, kelas/mata
kuliah, atau mata pelajaran dibandingkan terhadap
tujuan/kriteria/capaian pembelajaran tertentu.
6. Topik 6: Lesson Planning (RPP) – Penyusunan, Evaluasi, Refleksi
Pada topik ini, mahasiswa mempelajari mengenai bagaimana
menciptakan pembelajaran yang baik dan terarah melalui sebuah
persiapan yang dilakukan dengan cara merancang dan menyusun lesson
plan atau RPP. Selain itu, mahasiswa diminta untuk mengevaluasi
pembelajaran yang telah dilaksanakan berdasarkan lesson plan atau
RPP yang telah disusun sebelumnya. Selain itu, mahasiswa melakukan
refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan sebelumnya.

Refleksi 1. Mengapa topik-topik tersebut penting dipelajari?

pengalam Mata kuliah ini sangat penting dipelajari, karana dengan belajar untuk
an belajar memahami karakteristik dan kebutuhan peserta didik, guru dapat
yang melaksanakan proses belajar mengajar dengan baik. Hal ini dikarenakan
dipilih guru dapat merancang pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan
dan karakteristik masing-masing peserta didik, sehingga peserta didik
dapat berkembang sesuai dengan tahap perkembangannya masing-masing
dan dapat mengantarkan mereka untuk mengejar cita-cita yang diinginkan.
Selain itu, mengenal karakteristik peserta didik merupakan salah satu
kompetensi yang harus dimiliki oleh guru. Kompetensi ini merupakan
indikator dari kompetensi pedagogik guru, yaitu keterampilan mengajar.

2. Bagaimana saya mempelajari topik-topik yang ada pada mata kuliah

tersebut?
Cara saya dalam mempelajari topik-topik tersebut adalah dengan
mengeksplorasi konsep yang akan dibahas dengan mencari kajian literature
yang sesuai, setelah itu saya akan melakukan diskusi mengenai topik
tersebut bersama teman dan melakukan kolaborasi pengetahuan yang
dimiliki. Kemudian, cara paling krusial dalam mata kuliah ini adalah
dengan mengimplementasikan teori-teori yang sudah dipelajari.

3. Apakah strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari topik-

topik tersebut penting bagi saya? Mengapa?
 Iya sangat penting, karena dengan strategi yang sesuai saya lebih mudah
dalam mempelajari topik-topik tersebut.

Analisis Berikut merupakan link untuk artefak pembelajaran pada mata kuliah
artefak Pemahaman Peserta Didik dan Pembelajarannya:
pembelaja
ran https://drive.google.com/drive/folders/10cgmcXo91qvTzeuuVRwBM7qe87rx
cJO8?usp=share_link

Pembelaja Makna yang diperoleh dari aktivitas refleksi diri terhadap pengalaman belajar
ran mata kuliah ini adalah sebagai calon pendidik perlu melakukan refleksi
bermakna terhadap apa yang sudah dipelajari. Dengan merefleksi diri akan membantu
(good untuk lebih memahami diri sendiri seperti kekurangan dan kelebihan yang
practices) dimiliki dalam menerapkan teori-teori ke dalam proses pembelajaran. Dengan
melakukan refleksi ini, saya sadar betul bahwa saya harus terus belajar untuk
memahami karakteristik dan kebutuhan peserta didik agar dapat melaksanakan
proses belajar mengajar dengan baik.