Anda di halaman 1dari 13

JTSI, Vol. 3, No.

2, September 2022: 176-188

Analisis Kepuasan Pengguna Aplikasi Arsip Digital


Menggunakan Model End User Computing Satisfaction
(EUCS)
User Satisfaction Analysis of Digital Archive Applications Using Model End User Computing
Satisfaction (EUCS)

Aldi Yudistira1, Dien Novita2


1,2,
Program Studi Sistem Informasi, Universitas Multi Data Palembang
E-mail: 1aldiyudistira1111@gmail.com, 2dien@mdp.ac.id

Abstrak
Sebuah perusahaan zaman sekarang pasti membutuhkan aplikasi yang dapat membantu
dalam pengolahan berbagai surat penting. Universitas XYZ adalah perguruan tinggi yang
menerapkan sebuah sistem aplikasi pengolahan arsip untuk dosen dan karyawan, adanya
aplikasi Arsip Digital yang di miliki oleh Universitas XYZ akan membantu pengolahan surat
dan informasi penting yang dibutuhkan oleh dosen dan karyawan. Pada kesempatan ini peneliti
melakukan sebuah penelitian untuk mengukur tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital
dikarenakan untuk aplikasi ini memang belum dilakukan penelitian tentang kepuasan pengguna,
diharapkan setelah dilakukannya penelitian ini dapat membantu Universitas XYZ dalam
mengembangkan aplikasi Arsip Digital. Model yang dipakai menganalisis kepuasan pengguna
adalah Model End User Computing Satisfaction (EUCS), ada lima variabel pada model ini, yaitu
Isi, Keakuratan, Bentuk , Kemudahan, Ketepatan. Untuk pengolahan data yang didapatkan dari
kuesioner mengunakan aplikasi SPSS, hasil analisis diperoleh nilai t statistik untuk variabel Isi
3,691, variabel Keakuratan 1,890, variabel Bentuk 1,801, variabel Kemudahan 0,179, variabel
Ketepatan 1,525, sedangkan berdasarkan uji F diperoleh nilai Fhitung 13,979 dengan signifikansi
0,000. Maka disimpulkan setiap variabel EUCS secara serentak mempengaruhi dan signifikan
terhadap kepuasan pengguna.

Kata kunci: Arsip Digital, kepuasan pengguna, End User Computing Satisfaction (EUCS)

Abstract
A company today needs an application to help process various essential letters. XYZ
University is a university that implements an archive processing application system for
lecturers and employees, the Digital Archive application owned by XYZ University will help
process letters and essential information needed by lecturers and employees. On this occasion,
the researchers conducted a study to measure user satisfaction with the Digital Archive
application. Because this application has not been about user satisfaction, it is hoped that this
research can help XYZ University develop the Digital Archive application. The End User
Computing Satisfaction (EUCS) model is used to analyse user satisfaction. This model has five
variables: Content, Accuracy, Format, Ease, and Accuracy. For processing the data obtained
from the questionnaire using the SPSS application, the results of the analysis were obtained for
the Content variable 3.691, the Accuracy variable 1.890, the Format variable 1.801, the Ease
variable 0.179, the Accuracy variable 1.525, while based on the F test the Fount value was
13.979 with a significance of 0.000. Then the key to each EUCS variable simultaneously and
significantly to user satisfaction.

Keywords: Digital Archives, user satisfaction, End User Computing Satisfaction (EUCS)

176
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

1. PENDAHULUAN

Penggunaan teknologi dalam mengelola surat-surat dan informasi penting yang ada pada
organisasi atau perusahaan akan mengurangi waktu kerja yang di perlukan, dan juga dapat
mendukung perencanaan dan peningkatan kualitas organisasi tersebut. Hal ini sesuai dengan apa
yang ada di Universitas XYZ tentang sistem pengolahan arsip dosen dan karyawan dimana
Universitas XYZ mengelola berbagai sumber daya aset informasi dari berbagai bidang yang ada
didalam lingkungan organisasinya, seperti arsip yang bersifat surat penting dan informasi
kepegawaian Universitas XYZ yang selalu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari
Universitas XYZ itu sendiri.

Universitas XYZ membuat aplikasi pengelolaan arsip milik mereka sendiri yaitu Sistem
Informasi Arsip dan Digital berbasis website yang digunakan oleh dosen dan karyawan. Sistem
ini digunakan oleh dosen dan karyawan untukpengelolaan arsip dan dokumen persuratan.

“Arsip sebuah kumpulan warkat yang disimpan secara sistematis karena mempunyai
kegunaan agar setiap kalua diperlukan dapat dengan cepat ditemukan”[1]. Sedangkan “Arsip
Digital adalah data atau arsip yang dapat disimpan dan ditransmisikan dalam bentuk terputus-
putus, atau dalam bentuk kode-kode bineryang dapat dibuka, dibuat, atau dihapus dengan alat
komputasi yang dapat membaca atau mengolah data dalam bentuk biner, sehingga arsip dapat
digunakan atau dimanfaatkan. data-data yang diolah dalam arsip digital bisa berupa bentuk
gambar, suara, video, dan data lainnya. Sehingga arsip digital takhanya memiliki kemampuan
menyimpan tulisan tetapi juga dapat menyimpan data lain yang kemudian dapat dijadikan
sebagai sebuah data dalam bentuk biner.Sehingga selanjutnya arsip berjenis digital dapat diolah
dalam program komputasi dan disimpan dalam penyimpanan data digital”[2].

Tata kelola arsip menggunakan alat teknologi informasi dengan tambahan sistem
informasi akan di awali pada pemakaian sistem perangkat lunak yang akan membantu jalannya
pengelolaan bersifat digital. Perangkat lunak yang dipakai sesuai dengan program kerja dan
pengelolaan pada organisasi.

Model yang digunakan dalam menganalisis kepuasan pengguna yaitum model EUCS.
Penulis menggunakan medel ini karena pengukuran menggunakan medel ini sesuai dalam
malakukan pengukuran kepuasan seorang pengguna dan juga variable sesuai dengan aplikasi
Arsip Digital dan juga model EUCS ini lebih efektif bila dibandingkan dengan model yang lain
yang digunakan untuk mengukur kepuasan pengguna terhadap suatu sistem atau aplikasi. Model
ini talah banyak pakai peneliti lain untuk menguji reliabilitas, yang menunjukkan tidak ada
perbedaan yang bermakna meskipun motode ini diterjemahkan dalam objek yang berbeda. Hal
yang dipertimbangkan dalam penelitian ini dengan menggunakan lima variabel model EUCS,
yaitu Content, Accuracy, Format, Ease of Use, Timeliness.

2. METODE PENELITIAN

2.1 Tahapan Penelitian


Berikut Gambar 1 adalah tahapan penelitian yang akan dilakukan;

177
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

Gambar 1. Tahapan Penelitian

2.2 Populasi
“Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai
kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya”[3].

2.3 Sampel
“Sampel bagian tentang jumlah dan ciri-ciri karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut. populasi besar dan peneliti tidak memungkinkan mempelajari semua yang ada pada
populasi maka peneliti dapat menggunakan sampel yang di ambil dari populasi itu”[3].
Sampel yang dipakai yaitu Simple Random Sampling. dinyatakan simple dikarenakan
penentuan sampel dari populasi dilakukan tidak melihat strata yang ada pada populasi tersebut.

2.4 Penentuan Sampel


Dalam mencari jumlah sampel yang akan digunakan yaitu Slovin dengan tingkat
kesalahan 5% dan jumlah populasi sebanyak 69, yaitu:

    (1)


   2
, 

178
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188


  ,  59 3

Jadi, sampel yang dipakai untuk mengetahui kepuasan pengguna pada aplikasi Arsip
Digital di Universitas XYZ adalah sebanyak 59 responden.

2.5 Kuesioner
“Kuesioner teknik pengambilan data yang efektif bila peneliti tahu dengan pasti
variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden”[4].

2.6 Variabel Penelitian


Berdasarkan model EUCS terdiri dari enam variabel, maka dibuatla indikator yang dapat
dilihat pada Tabel 1 dibawah ini:

Tabel 1. Variabel Penelitian


Variabel Kode Indikator Sumber
Content C1 menyediakan informasi
[5]
(X1) yang tepat dan benar
C2 isi dari informasi esuai
kebutuhan
[6]
Isi dari informasi mudah
C3
dipahami
Accuracy menampilkan informasi
(X2) A1 secara benar dan akurat [6]
jarang terjadi error pada
A2 sistem [7]
tampilan yang sesuai dengan
A3 [6]
yang klik
Format desain tampilan memiliki
(X3) F1 pengaturan warna yang [6]
menarik
memiliki struktur menu
F2 yang mudah dipahami [6]

F3 paduan warna serasi [8]


E1 user friendly
Ease of Use memiliki fitur panduan [5]
(X4) E2 pengguna baru
mudah dalam mengetahui
E3 [7]
adanya perubahan informasi
Timeliness respons time dalam
(X5) T1 menampilkan informasi [8]
cukup cepat
memberikan informasi
T2 terkini (up to date) [7]
Satisfaction Y1 Aplikasi Arsip Digital
(Y) spesifik
Aplikasi Arsip Digital dapat
Y2 diandalkan
Aplikasi Arsip Digital [9]
Y3 memberi kemudahan

179
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

2.7 Hipotesis Penelitian

Gambar 2. Hipotesis Penelitian

Dari Gambar 2 menunjukkan ternyata Content (X1), Accuracy (X2), Format (X3), Ease
of Use (X4), dan Timeliness (X5) dapat mempengaruhi User Satisfaction (Y). Tetapi hipotesis
ini masih pradugaan, artinya masih tidak bisa dibuktikan, yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

H1 = Content (X1) berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip


Digital.
H2 = Accuracy(X2) berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip
Digital.
H3 = Format (X3) berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip
Digital.
H3 = Ease of use(X4) berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip
Digital.
H5 = Timeliness (X5) berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip
Digital.
H6 = Content, Accuracy, Format, Ease of use, Timeliness berpengaruh simultan
kepada kepuasan terhadap aplikasi Arsip Digital.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

180
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

Akan dilihat hasil yang telah di dapatkan dari pengujian seperti uji validitas, uji
reliabilitas, uji heteroskedastisitas, uji multikoliniearitas, analisis regresi linier berganda, uji t,
uji f, dan uji koefisien determinasi.

3.1 Uji Validitas


Hasil uji validitas yang dilakukan penelitian ini menggunakan software statistik SPSS,
diperoleh seperti pada Tabel 2 berikut:

Tabel 2. Hasil Uji Validitas


Indikator r hitung Signifikan
C1 0,882 0,000
C2 0,875 0,000
C3 0,775 0,000
A1 0,900 0,000
A2 0,878 0,000
F1 0,726 0,000
F2 0,777 0,000
F3 0,825 0,000
E1 0,732 0,000
E2 0,835 0,000
E3 0,770 0,000
T1 0,858 0,000
T2 0,837 0,000
S1 0,805 0,000
S2 0,869 0,000
S3 0,884 0,000

Pengujian validitas dilakukan degan membandingkan nilai rhitung dan rtabel. Nilai rtabel untuk
jumlah sampel 59 ada sebesar 0,256. Nilai rhitung diperoleh menggunakan software SPSS dengan
hasil uji validitas variabel Isi, Keakuratan, Bentuk, Kemudahan, Ketepatan menggunakan
aplikasi SPSS didapatkan hasil bahwa ke lima variabel itu valid, dapat dibuktikan dengan hasil
nilai rhitung > rtabel (0,256).

3.2 Uji Reliabilitas


Hasil uji reliabilitas yang dilakukan penelitian ini menggunakan software statistik SPSS,
diperoleh seperti pada Tabel 3 berikut:

Tabel 3. Hasil Uji Reliabilitas


Variabel Cronbach Alpha
Content (Isi) 0,790
Accuracy (Keakuratan) 0,733
Format (Bentuk) 0,669
Ease of Use (Kemudahan) 0,673
Timeliness (Ketepatan) 0,607
Satisfaction (Kepuasan) 0,881

Dalam software statistik SPSS terdapat sarana untuk mengetahui reliabilitas

181
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

menggunakan uji statistik Cronbach Alpha. “Suatu konstruk atau variabel itu reliabel jika
menampilkan nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,60”[9]. Dari hasil uji reliabilitas semua
variabel, diperoleh nilai – nilai Cronbach Alpha dari keseluruhan variabel penelitian ini yaitu
menampilkan hasil > 0,60, di simpulkan dari setiap variabel tersebut itu reliabel.

3.3 Uji Normalitas


Hasil uji normalitas yang dilakukan penelitian ini menggunakan software statistik SPSS,
diperoleh seperti pada Tabel 4 berikut:

Tabel 4. Hasil Uji Normalitas


Unstandardized
Residual
N 59
Normal Parametersa,b Mean 0,0000000
Std, Deviation 1,45359637
Most Extreme Differences Absolute 0,102
Positive 0,053
Negative -0,102
Test Statistic 0,102
Asymp. Sig. (2-tailed) 0,197c

Dari Tabel 4 diatas dapat dilihat hasil uji normalitas dengan mengunakan SPSS
diperoleh nilai Sig. 0,197 > 0,05 sehingga dapat dikatakan data berdistribusi normal
dikarenakan signifikansinya diatas 0,05.

3.4 Uji Heteroskedastisitas Glejser


Hasil uji Heteroskedasitas Glejser yang dilakukan penelitian ini menggunakan software
statistik SPSS, diperoleh seperti pada Tabel 5 berikut:

Tabel 5. Hasil Uji Heteroskedastisitas Glejser


Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients T Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 0,820 1,060 0,774 0,442
Content -0,020 0,082 -0,040 -0,250 0,804
Accuracy 0,204 0,110 0,282 1,857 0,069
Format -0,085 0,085 -0,177 -1,003 0,320
Ease of Use -0,097 0,087 -0,225 -1,115 0,270
Timeliness 0,103 0,115 0,140 0,895 0.375

Dari Tabel 5 dapat dilihat untuk Uji Heteroskedastisitas Glejser untuk signifikansi
setiap variabel hasilnya di atas 0,05 semua, jadi dapat dikatakan bahwa model ini tidak terjadi
heteroskedastisitas.

3.5 Uji Multikolinearitas


Hasil uji multikolinearitas yang dilakukan penelitian ini menggunakan software statistik
SPSS, diperoleh seperti pada Tabel 6 berikut:

182
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

Tabel 6. Hasil Uji Multikolinearitas


Unstandardized Standardized Collinearity
Model Coefficients Coefficients T Sig. Statistics
B Std. Beta Tolerance VIF
1 (Constant) -2,137 Error
1,731 -1,234 0,222
Content 0,493 0,133 0,418 3,691 0,001 0,635 1,576
Accuracy 0,339 0,179 0,204 1,890 0,064 0,698 1,433
Format 0,250 0,139 0,225 1,801 0,077 0,519 1,926
Ease of Use 0,025 0,143 0,025 0,172 0,864 0,397 2,519
Timeliness 0,289 0,188 0,171 1,535 0,131 0,659 1,518

Hasil di atas menunjukkan hasil dari uji multikolinearitas yang didapatkan nilai
toleransi dari semua variabel > 0,10 dan untuk nilai VIF dari semua variabel < 10. Maka
diketahui bahwa tidak terjadi multikolinearitas antara variabel independent.

3.6 Analisis Regresi Liniear Berganda


Pada bagian ini melihat bagaiamana pengaruh variabel indepedent terhadap variabel
dependen. Dengan menggunakan metode regresi linier berganda. Jika tidak melakukan analisis
regresi linier berganda maka sulit untuk mencari tahu apakah variabel EUCS memiliki pengaruh
sesuai dengan kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.

Tabel 7. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda

Unstandardized
Model Coefficients
B
1 (Constant) -2,137
Content 0,493
Accuracy 0,339
Format 0,250
Ease Of Use 0,025
Timeliness 0,289
Dapat dilihat pada Tabel 7, analisis regresi linier berganda yang dapat dijelaskan
dengan model regresi: Y = -2.137 + 0,493X1 + 0,339X2 + 0,250X3 + 0,025X4 + 0,289X5,
dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Kostanta = didapatkan nilai untuk kostanta bernilai negative -2,137, apabila lima variabel
EUCS dianggap sama dengan nol, maka untuk variabel kepuasan terjadi penurunan -2,137,
yang artinya apabila variabel independen tidak terjadi peningkatan atau sama dengan 0 maka
hasil dari variabel satisfaction terjadi akan penurunan.

2. Content = 0,493, apabila variabel Content terjadi peningkatan sebesar 1 sedangkan variabel
lain konstan, jadi variabel dependen kepuasan akan terjadi peningkatan sebesar 0,493. Yang
artinya jika hasil beta variabel Content terjadi kenaikan maka untuk hasil variabel
Satisfaction terjadi peningkatan juga untuk hasilnya.

3. Accuracy = 0,339, apabila variabel Accuracy terjadi peningkatan sebesar 1 dan variabel lain
konstan, jadi variabel dependen kepuasan akan terjadi peningkatan sebesar 0,339. Yang
artinya jika hasil beta variabel Accuracy terjadi kenaikan maka untuk hasil variabel
Satisfaction terjadi peningkatan juga untuk hasilnya.

183
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

4. Format = 0,250, apabila variabel Format terjadi peningkatan sebesar 1 dan variabel lain
konstan, jadi variabel dependen kepuasan akan terjadi peningkatan sebesar 0,250. Yang
artinya jika hasil beta variabel Format terjadi kenaikan maka untuk hasil variabel
Satisfaction terjadi peningkatan juga untuk hasilnya.

5. Ease of Use = 0,025, apabila variabel Ease of Use terjadi peningkatan sebesar 1 sedangkan
variabel lain konstan, jadi variabel dependen satisfaction akan mengalami peningkatan
sebesar 0,025. Yang artinya jika hasil beta variabel Ease of Use terjadi peningkatan maka
untuk hasil variabel kepuasan terjadi peningkatan juga untuk hasilnya.

6. Timeliness = 0,289 apabila variabel Timeliness terjadi peningkatan sebesar 1 satuan


sedangkan variabel lain dianggap konstan, jadi variabel terikat akan mengalami
peningkatan sebesar 0,289. Yang artinya jika hasil beta variabel Timeliness terjadi
peningkatan maka untuk hasil variabel Satisfaction terjadi peningkatan juga untuk hasilnya.

3.7 Uji t
Uji t untuk menguji signifikansi pengaruh variabel independent terhadap variabel
dependen secara satu persatu. Hasil uji t berdasarkan perbandingan nilai thitung dan ttabel atau
dari nilai signifikan. Nilai t tabel untuk banyaknya sampel 59 responden dengan signifikansi
5%, jadi diperoleh t tabel sebesar 2,006.

Tabel 8. Hasil Uji t


Model T Sig.
1 (Constant) -1,234 0,222
Content 3,691 0,001
Accuracy 1,890 0,064
Format 1,801 0,077
Ease Of Use 0,172 0,864
Timeliness 1,535 0,131

Berdasarkan Tabel 8 hasil uji t secara satu persatu, dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Untuk uji t didapatkan, thitung 3,691 > ttabel 2,006, untuk signifikansi variabel Content 0,001 <
0,05, jadi dapat dikatakan bahwa variabel Content berpengaruh signifikan pada kepuasan.

2. Untuk uji t didapatkan, nilai thitung 1,890 < ttabel 2,006 dan signifikansi variabel Accuracy
0,064 > 0,05, jadi dikatakan variabel Accuracy tidak berpengaruh signifikan pada kepuasan.

3. Untuk uji t didapatkan, thitung 0,172 < ttabel 2,006 dan signifikansi variabel Ease of Use 0,864 >
0,05, jadi dikatakan bahwa variabel Ease ofUse tidak berpengaruh signifikan pada kepuasan.

4. Untuk uji t didapatkan, thitung 0,172 < ttabel 2,006 dan signifikansi variabel Ease of Use 0,864 >
0,05, jadi dikatakan bahwa variabel Ease ofUse tidak berpengaruh signifikan pada kepuasan.

5. Untuk uji t didapatkan, thitung 1,535 < ttabel 2,006 dan signifikansi 0,131 > 0,05, jadi dikatakan
bahwa variabel Timeliness tidak berpengaruh signifikan pada kepuasan.

3.8 Uji f
Uji F untuk menunjukkan bagaimana faktor-faktor bebas mempengaruhi secara simultan
terhadap faktor-faktor terikat. tes dilakukan dengan tingkat signifikansi 5%. Selain itu uji F
digunakan untuk melihat kecocokan model terhadap aplikasi yang diteliti yaitu Arsip Digital.
Dari hasil yang didapat maka diketahui hasil seperti Tabel 9 berikut:

184
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

Tabel 9. Hasil Uji F


Sum of Mean
Model Df F Sig.
Squares Square
1
Regression 161,619 5 32,324
13,979 0,000b
Residual 122,551 53 2,312
Total 284,169 58

Diketahui hasil Fhitung 13,979 > Ftabel 2,39 dengan signifikansi 0,000 < 0,05. Jadi untuk
Fhitung > dari Ftabel dan signifikansi Fhitung < signifikansi 0,05. Jadi dikatakan variabel Content,
Accuracy, Format, Ease of Use, dan Timeliness secara simultan memiliki pengaruh signifikan
pada kepuasan.

3.9 Pembahasan
Berdasarkan pembahasan hipotesis diatas, bahwa uji t dan uji f yang di lakukan dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1. Pengaruh Content Terhadap Kepuasan Pengguna
Diketahui uji t pada penelitian ini menunjukkan Thitung variabel Content 3,691 > t tabel 2,006.
Maka diketahui bahwa variabel Content mempengaruhi kepuasan.Yang artinya apabila
variabel Content mengalami perubahan nilai yang positif ataupun negative maka untuk
tingkat kepuasan pengguna akan ikut mengalami perubahan, hasil uji t statistik didapat hasil
bahwa variabel Content mempengaruhi kepuasan pengguna Arsip Digital menggunakan
Metode EUCS yang menyatakan Content berpengaruh dan signifikan terhadap Satisfaction.

2. Pengaruh Accuracy Terhadap Kepuasan Pengguna


Diketahui uji t pada penelitian ini menampilkan Thitung variabel Accuracy 1,890 < Ttabel 2,006.
Maka diketahui bahwa variabel Accuracy tidak mempengaruhi kepuasan. Yang artinya
apabila variabel Accuracy berpengaruh positif ataupun negative itu tidak akan
mempengaruhi tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.
Penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian dari Ketut Suprapta yang berjudul Analisis
Kepuasan Mahasiswa Terhadap Sistem Pemilihan Kosentrasi Dengan Menggunakan Metode
EUCS yang menyatakan mahasiswa sudah puas dengan keakuratan sistem pemilihan
kosentrasi dengan persentase 69% yang termasuk ke dalam kategori Setuju.

3. Pengaruh Format Terhadap Kepuasan Pengguna


Dari hasil uji t pada penelitian ini menampilkan thitung variabel Format 1,801 < t tabel 2,006.
Maka diketahui bahwa variabel Format tidak mempengaruhi kepuasan, Yang artinya apabila
variabel Format berpengaruh positif ataupun negative itu tidak akan mempengaruhi tingkat
kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.
Hasil dari penelitian ini tidak sejalan dengan hasil dari penelitian yang telah dilakukan oleh
Imaniar Sevtiyani dan Findy Fatikasari yang berjudul Analisis Kepuasan pengguna SIMPUS
Menggunakan Metode EUCS di Puskesmas Banguntapan II, yang menyatakan variabel
Format berpengaruh signifikan terhadap Satisfaction.

4. Pengaruh Ease of Use Terhadap Kepuasan Pengguna


Dari hasil uji t pada penelitian ini menunjukkan nilai t hitung variabel Ease of Use 0,172< t
tabel 2,006. Maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial variabel Ease of Use tidak
berpengaruh signifikan terhadap Satisfaction. Yang artinya apabila variabel Ease of Use
berpengaruh positif ataupun negative itu tidak akan mempengaruhi tingkat kepuasan
pengguna aplikasi Arsip Digital.
Hasil penelitian ini berbanding terbalik dengan hasil penelitian dari Muhammad Aja Sugandi
dan R.M. Nasrul Halim yang berjudul Analisis End User Computing Satisfaction Pada

185
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

Aplikasi Mobile Universitas Bina Darma, yang menyatakn variabel Ease of Use berpengaruh
signifikan terhadap Satisfactiion.

5. Pengaruh Timeliness Terhadap Kepuasan Pengguna


Dari hasil uji t pada penelitian ini menunjukkan nilai t hitung variabel Timeliness 1,535< t
tabel 2,006. Jadi dikatakan bahwa variabel Timeliness tidak mempengaruhi kepuasan
pengguna. Yang artinya apabila variabel Timeliness berpengaruh positif ataupun negative itu
tidak akan mempengaruhi tingkat kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.
Hasil penelitian ini berbanding terbalik dengan hasil penelitian dari Billy Bilal Akbar yang
berjudul Analisis Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Manjemen Surat Mengunakan
Metode End User Computing Satisfaction, yang menyatakan bahwa variabel Timeliness
berpengaruh signifikan terhadap Satisfactiion.
Dari hasil pengujian hipotesis menggunakan uji t, penelitian ini menghasilkan bahwa dari
kelima variabel independen yang ada di model EUCS yaitu Content, Accuarcy, Format, Ease
of Use, dan Timeliness, hanya variabel Content yang berpengaruh terhadap kepuasan
pengguna aplikasi Arsip Digital. Berbeda dengan penelitian [10] hasil uji t menggunakan
metode yang sama yaitu EUCS, semua variabel independen EUCS berpengaruh terhadap
kepuasan pengguna. Hal ini dikarenakan perbedaan objek penelitian yang dilakukan di
penelitian [10] yang terkait sistem E-Learning. Sistem E-Learning lebih kompleks
dibandingkan sistem Arsip Digital dan penggunanya lebih variatif.
Hasil penelitian ini juga berbeda dengan penelitian [11] menggunakan metode yang sama,
yaitu EUCS dan mengukur aplikasi Traveloka, dari kelima variabel independen, ada 3 yang
mempengaruhi kepuasan pengguna, yaitu content, format, dan ease of use. Sedangkan
penelitian [12] hanya variabel format, accuracy, dan timeliness yang mempengaruhi
kepuasan pengguna aplikasi KAI Access. Hal ini menunjukkan bahwa format adalah hal
utama yang menentukan kepuasan pengguna, dikarenakan pengguna tentunya lebih
mengutamakan tampilan awal aplikasi atau sistem terkait desain tampilannya, memiliki
pengaturan warna yang menarik dan memiliki struktur menu yang mudah dipahami dalam
hal pemanfaatannya.
paduan warna serasi

6. Pengaruh Variabel EUCS Terhadap Kepuasan Pengguan


Dari hasil uji F yang telah dilakukan, didapatkan nilai F hitung sebesar 13,979 > Ftabel 2,38
dan nilai signifikansi 0,00 lebih kecil dari nilai taraf signifikan 0,05. Maka dapat disimpulkan
bahwa variabel Content, Accuracy, Format, Ease of Use, dan Timeliness secara bersama –
sama mempunyai pengaruh signifikan terhadap Satisfaction.
Hasil peneltian ini sejalan terhadap penelitian dari Apris Robi Darwi dan Efrizon yang
berjudul “Analisis Kepuasan Pengguna E-Learning Sebagai Pendukung Aktivitas
Pembelajaran Menggunakan Metode EUCS”, yang menyatakan variabel Content, Accuracy,
Format, Ease of Use, dan Timeliness secara simultan berpengaruh dengan signifikan sebesar
45% terhadap kepuasan pengguna sistem informasi e-learning di elektronik FT UNP.

4. KESIMPULAN

Dengan memakai model EUCS dan analisis data yang telah diolah menggunakan
aplikasi SPSS 24, terdapat 6 hipotesis yang diajukan semua hipotesis memiliki hasil yang
berdeba-beda setiap variabelnya, sebagai berikut:

1. Variabel Content berpengaruh signifikan pada kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.
(H1 Diterima)

186
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

2. Variabel Accuracy tidak berpengaruh signifikan pada kepuasan pengguna aplikasi Arsip
Digital. (H2 Ditolak)

3. Variabel Format tidak berpengaruh signifikan pada kepuasan pengguna aplikasi Arsip
Digital. (H3 Ditolak)

4. Variabel Ease of Use tidak berpengaruh pada kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.
(H4 Ditolak)
5. Variabel Timeliness, tidak berpengaruh pada kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.
(H5 Ditolak)

6. Variabel EUCS secara serentak mempengaruhi kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.
(H6 Diterima)

7. Dari hasil hipotesis yang didapatkan bahwa dari kelima variabel secara parsial diketahui
bahwa hanya variabel Content diterima dan untuk Accuracy, Format, Ease of Use,
Timeliness ditolak, dan secara simultan diketahui bahwa kelima variabel diterima.

5. SARAN

Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Penelitian terhadap aplikasi Arsip Digital ini dilakukan pertama kalinya sehingga dilakukan
pengujian 2 arah, kedepannya dapat dilakukan penelitian satu arah untuk melihat kepuasan
pengguna.

2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya variabel Content yang berpengaruh terhadap
kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital, artinya dapat ditingkatkan lagi indikator dari
content yaitu terkait penyediaan informasi yang tepat dan benar, isi dari informasi sesuai
kebutuhan, dan mudah dipahami agar mendapatkan hasil yang maksimal dalam memenuhi
kepuasan pengguna aplikasi Arsip Digital.

3. Untuk penelitian berikutnya sebaiknya memakai metode yang lain, diharapkan bisa dilihat
perbedaan pada penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.

DAFTAR PUSTAKA

[1] R. Christina, N. Aris, and A. Asmara, “Peranan Penataan Kearsipan Sebagai Sumber
Inforomasi Bagi Pimpinan Dalam Pengambilan Keputusan The Role of Achieve
Management as Information Resource for Decision Making Process.”

[2] S. A. Muhidin, H. Winata, and B. Santoso, “Pengelolaan Arsip Digital.”

[3] Sugiyono, Metode penelitian Kuantitatif, Kuanlitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta,
2017.

[4] B. B. Akbar, “Analisis Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Manajemen Surat


Menggunakan Metode End User Computing Satisfaction,” 2022.

[5] Meyliana, Henry Antonius E. W., and Stephen W. Santoso, “Binus Journal Publishing,”
Meyliana; Henry Antonius E. W.; Stephen W. Santoso. Kepuasan Pengguna Terhadap
187
JTSI, Vol. 3, No. 2, September 2022: 176-188

LMS Binusmaya: Perspektif Implementasi Crm pada Institusi Pendidikan untuk


Karakteristik Layanan, Vol. 2, pp. 993–1003, 2011.

[6] A. & H. Ibnu. 2018 Fitriansyah, “Konferensi Nasional Sistem Informasi 2018 STMIK
Atma Luhur Pangkalpinang,” 2018. [Online]. Available: www.uvers.ac.id

[7] E. Suryawan Bayu Muhaji & Prihandoko. 2017. Penerapan SIAKAD Politeknik Negeri
Madiun Menggunakan Pendekatan TAM dan EUCS, M. Bayu Suryawan, and K. Kunci -
SIAKAD, “Evaluation of SIAKAD Politeknik Negeri Madiun Using TAM and EUCS
Approach,” 2017.

[8] “Saputra Arif & Denny Kurniadi, 2019, ”Jurnal Vokasional Teknik Elektronika dan
Informatika. Analisis Kepuasan Pengguna Sistem Informasi E-Campus di Iain Bukittinggi
Menggunakan Metode EUCS, Vol. 7, pp. 59–66, Accessed: May 23, 2022. [Online].
Available: http://ejournal.unp.ac.id/index.php/voteknika/index.

[9] Gunawan aldo andreas and Sunardi, “Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Gesit Nusa Tangguh,” Jurnal Ilmiah Manajemen
Bisnis2016, Vol. 16, No. 1, pp. 1–12, 2016.

[10] D. Novita, D. S. Ningsih, 2020, “Analisis Pengaruh Implementasi E-Learning Vilep di


Poltekkes Kemenkes Palembang Dengan Pendekatan EUCS”, Jurnal Teknik Informatika
dan Sistem Informasi, Vol. 7, No. 01, Hal. 29-41, April 2020,
https://doi.org/10.35957/jatisi.v7i1.290.

[11] D. Novita, F. Helena, 2021, “Analisis Kepuasan Pengguna Aplikasi Traveloka


Menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM) dan End-User Computing
Satisfaction (EUCS)”, Jurnal Teknologi Sistem Informasi, Vol. 2, No. 01, Hal. 22-37,
April 2021, https://doi.org/10.35957/jtsi.v2i1.846

[12] H. Setiawan, D. Novita, 2021, “Analisis Kepuasan Pengguna Aplikasi KAI Access
Sebagai Media Pemesanan Tiket Kereta Api Menggunakan Metode EUCS”, Jurnal
Teknologi Sistem Informasi, Vol. 2, No. 02, Hal. 162-175, September 2021, DOI:
https://doi.org/10.35957/jtsi.v2i2.1375

188

Anda mungkin juga menyukai