Anda di halaman 1dari 4

TEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR DAN PENYUSUNAN RANKING

Resume Ini Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Mandiri Mata Kuliah


Evaluasi dan Pengembangan Tes PAI

DOSEN PENGAMPU:
Dr. Rahmat, M.Pd.I

Nama : RITA ASTRIANI


NIM : 200501045

PASCASARJANA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
INSTITUT KH. ABDUL CHALIM
MOJOKERTO
1442 H/2021
Judul Materi : Teknik Penentuan Nilai Akhir dan Penyusunan Ranking
Pemateri : Rahmat Fauzi
Waktu : Kamis, 16 Desember 2021

A. Teknik Penentuan Nilai Akhir


Dalam menentukan nilai akhir ada beberapa cara yang dapat dilakukan,
diantaranya adalah :
1. Diperoleh dengan jalan memperhitungkan nilai hasil tes formatif (nilai rata-
rata hasil ulangan harian), dengan nilai hasil tes sumatif, (nilai hasil ulangan
umum atau UAS), dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Keterangan :
NA = Nilai akhir
F1 = Nilai hasil tes formatif ke-1
F2 = Nilai hasil tes formatif ke-2
F3 = Nilai hasil tes formatif ke-3
F4 = Nilai hasil tes formatif ke-n
n = Banyaknya kali tes formatif dilaksanakan
2 dan 3 = Bilangan konstan (2= bobot tes formatif, 3= bobot tes secara
keseluruhan)

2. Dipergunakan untuk keperluan pengisian nilai dalam ijazah atau Surat Tanda
Tamat Belajar (STTB). Di sini nilai akhir diperoleh dari: nilai rata- rata hasil
ulangan harian (H), diberi bobot 1, ditambah dengan nilai hasil Evaluasi
Tahap Akhir (EBTA), diberi bobot 2. Jika dituangkan dalam bentuk rumus:

3. Diperoleh dengan jalan menjumlahkan nilai tugas (T), nilai ulangan harian
(tes sumatif) dan nilai ulangan umum (U) / tes sumatif, yang masing- masing

4
diberi bobot 2, 3 dan 5, lalu dibagi 10 (jumlah bobot = 2 + 3 + 5 = 10). Jika
dituangkan dalam bentuk rumus:

B. Teknik Penyusunan Ranking


Terdapat beberapa jenis dalam penyusunan ranking, diantaranya adalah :
1. Rangking Sederhana ( Simple Rank )
Simple rank adalah urutan yang menunujukkan posisi atau kedudukan
seseorang peserta didik ditengah-tengah kelompoknya yang dinyatakan
dengan nomor atau angka-angka biasa.
Contoh : Misalkan dari 20 orang murid Madrasah Ibtidaiyah yang
mengikuti UAS diperoleh nilai hasil UAS dari masing-masing siswa
tersebut dari beberapa mata pelajaran disusun dan dikelompokkan hingga
terdapat jelas jumlah nilainya (NEM). Untuk dapat menyusun urutan
kedudukan dari 20 orang murid tersebut berdasarkan Nilai NEM yang
dimilikinya, terlebih dahulu kita susun NEM tersebut mulai dari yang
tertinggi sampai dengan yang terendah.
2. Ranking Persenan (Percentil Rank)
Yang dimaksud dengan ranking presentase adalah angka yang
menunjukkan urutan kedudukan seseorang peserta didik di tengah-tengah
kelompoknya. prosedur penentuan percentile rank adalah sebagai berikut :
1. Menentukan Simple Ranlk
2. Mencari atau menghitung banyaknya peserta didik dalam kelompok
yang ada, yaitu N-SR
3. Menghitung percentile ramk dengan rumus :

3. Penyusunan Rangking Berdasarkan Mean dan Devisiasi Standar


penyusun urutan kedudukan siswa didasarkan pada atau dilakukan
dengan menggunakan ukuran-ukuran statistik. Ada 5 (Lima) jenis ranking
yang disusun menggunakan ukuran mean dan deviasi standar, yaitu :

1. Penyusunan urutan kedudukan atas tiga ranking.


2. Penyusunan Urutan Kedudukan atas Lima Ranking

5
3. Penyusunan Urutan Kedudukan atas Sebelas Ranking
4. Penyususnan Urutan Kedudukan Berdasarkan z Score
5. Penyususnan Urutan Kedudukan Berdasarkan T Scor

Penyusunan urutan kedudukan peserta didik menjadi tiga tingkatan,


yaitu : ranking atas (kelompok peserta didik dengan kemapuan tinggi),
ranking tengah (ranking peserta didik dengan kemampuan sedang), dan
ranking bawah (kelompok peserta didik dengan kemampuan rendah)

Anda mungkin juga menyukai