KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktikum
limnologi dengan judul “Pemetaan Danau Perpustakaan Universitas
Sumatera Utara” dengan tepat waktu dan sebaik mungkin.
Tidak lupa penulis mengucapkan terimakasih kepada Ibu dosen pengampu
mata kuliah dasar perikanan tangkap yaitu Bapak Dr. Ahmad Muhtadi dan Ibu
Astrid Fauzia Dewinta S.St.Pi., M.Si yang telah banyak membantu dalam
penulisan makalah ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh
asisten laboratorium yang juga membantu sepenuhnya dalam menyelesaikan
makalah ini.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, penulis sangat mengharapkan
kritik dan saran yang membangun agar kedepannya makalah ini dapat lebih baik
lagi. Semoga makalah ini bermanfaat dan menambah wawasan penulis maupun
pembaca.

Medan, Oktober 2023

Penulis
 DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ............................................................................ i

DAFTAR ISI ........................................................................................... ii
PENDAHULUAN
Latar Belakang .............................................................................. 1
Tujuan Penulisan ............................................................................ 3
Manfaat Penulisan........................................................................... 3
TINJAUAN PUSTAKA
Alat Tangkap Long Line................................................................. 4
Pengoperasian Long Line............................................................... 6
Kapal Long Line............................................................................. 7
Hasil Tangkapan Long Line........................................................... 8
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan ................................................................................... 9
Saran .............................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

ii
 8

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Negara Indonesia memiliki lautan yang luas dimana didalamnya banyak mengandung
sumber-sumber alam yang melimpah. Salah satu sumber alam tersebut adalah perikanan titik
di mana sumber alam ini merupakan kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh manusia. Untuk
mencapai semua itu maka sangatlah diperlukan sebuah alat yang efisien untuk mendapatkan
hasil laut dengan jumlah yang maksimal dan tidak merusak ekosistem yang ada di laut
sehingga kekayaan laut tetap terjaga (Sunarto ,2016).
Salah satu sumber daya perikanan di Indonesia merupakan sumber daya ikan pelagis
kecil yang paling melimpah di perairan Indonesia. Sumber daya perairan ini adalah sumber
daya neritik, terutama penyebarannya adalah di perairan yang dekat dengan pantai titik
daerah di mana pada daerah tersebut terjadi proses kenaikan massa air atau berubahnya air
dari satu tempat rendah ke tempat yang lebih tinggi (Prisanto, 2017).
Ikan tuna (Thunnus) merupakan ikan pelagik yang bertipe perenang cepat dimana
memiliki nilai komersial yang sangat tinggi. Dalam penangkapannya, ada beberapa alat yang
dapat digunakan untuk menangkap ikan tuna ini. Sekitar 62% produksi dunia ditangkap
dengan menggunakan pukat cincin, sebesar 14% dengan menggunakan pancing rawai tuna
(longline), 11% dengan menggunakan pancing huhate (pole and line), selebihnya dengan alat
lain-lain (Damayanti, 2020).
Kapal adalah sarana untuk menunjang oprasi penangkapan ikan agar lebih efisien
guna memaksimalkan hasil tangkapan. Kapal yang khusus dipergunakan untuk menangkap
ikan, termasuk menampung dan mengangkut, menyimpan, mendinginkan atau mengawetkan.
Kapal merupakan sarana apung penangkapan yang tidak mempunyai geladak utama dan
hanya memiliki bangunan atas/rumah geladak yang secara khusus dipergunakan untuk
menangkap ikan, termasuk menampung dan mengangkut ikan, menyimpan ikan hasil
tagkapan, mendinginkan atau mengawetkan ikan (Azlhimsyah, 2017).