Anda di halaman 1dari 7

PETUNJUK TEKNIS

LOMBA KREASI MENU MP-ASI BERAGAM, BERGIZI, SEIMBANG DAN


AMAN (B2SA) BERBASIS PANGAN LOKAL UNTUK TUMBUH KEMBANG
YANG HEBAT
(PERIODE UMUR 6 - 12 BULAN)

TEMU ILMIAH NASIONAL PERSAGI 2023


DEWAN PIMPINAN PUSAT PERSATUAN AHLI GIZI
INDONESIA 2023
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN
LOMBA KREASI MENU MP-ASI BERAGAM, BERGIZI, SEIMBANG DAN
AMAN (B2SA) BERBASIS PANGAN LOKAL UNTUK TUMBUH KEMBANG
YANG HEBAT
(PERIODE UMUR 6 - 12 BULAN)

A. PENDAHULUAN
Masalah gizi di Indonesia sudah mulai mengalami transisi yaitu dari double
burden malnutrition bergeser menjadi triple burden malnutrition, tidak hanya terkait
masalah gizi kurang dan gizi buruk saja, namun saat ini mulai muncul masalah
kekurangan gizi makro seperti gizi buruk dan stunting, kelebihan gizi makro seperti
obesitas, dan masalah kekurangan zat gizi mikro seperti anemia (Riskesdas, 2018).
Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021 yang dilaksanakan
Kementerian Kesehatan, angka prevalensi stunting di Indonesia pada 2021 sebesar 24,4%,
atau menurun 6,4% dari angka 30,8% pada 2018. Pemerintah mempunyai target untuk
menurunkan prevalensi hingga 14% pada tahun 2024 (Kemensetneg, 2022). Stunting
adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kurang gizi kronis dan
infeksi berulang yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah
standar yang ditetapkan oleh Peraturan Menteri Kesehatan No. 2 tahun 2020 tentang
Standar Antropometri Anak. Salah satu hal yang juga menjadi bukti komitmen pemerintah
dalam penanganan masalah gizi khususnya stunting, yaitu dengan diterbitkannya
Peraturan Presiden No. 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting dengan kelompok sasaran meliputi: remaja;
calon pengantin; ibu hamil; ibu menyusui; dan anak berusia 0 (nol) - 59 (lima puluh
sembilan) bulan.
Salah satu komponen terpentingnya adalah terpenuhinya kebutuhan gizi masyarakat
terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
Pertumbuhan dan perkembangan anak hebat sangat dipengaruhi oleh asupan gizi
dan stimulasi yang diterima oleh anak, terutama di fase 1000 HPK, saat perkembangan
otak anak mencapai 80% dari ukuran otak saat dewasa. Aspek gizi perlu diperhatikan
sejak fase kehamilan, dan dilanjutkan hingga anak lahir dengan komposisi disesuaikan
dengan kebutuhan setiap fase usia. Pada usia 0-6 bulan, ASI menjadi pilihan terbaik untuk
pemenuhan asupan gizi anak, namun memasuki usia 6 bulan anak perlu mendapatkan
asupan tambahan berupa makanan
pendamping ASI (MPASI). Ahli gizi, sebagai Tenaga Kesehatan yang memiliki
kompetensi utama untuk memberikan asuhan dan edukasi gizi kepada masyarakat,
memiliki peran penting dalam mendukung Ibu dengan anak usia 6 bulan ke atas memiliki
pengetahuan cukup mengenai pemilihan bahan pangan dan pengolahan yang aman dan
sesuai untuk digunakan sebagai MPASI.

B. SYARAT DAN KETENTUAN PESERTA


a. Peserta adalah nutrisionis/dietisien Peserta lomba diperbolehkan perorangan atau
dalam tim yang terdiri maksimal 3 orang.
b. Salah satu anggota tim adalah nutrisionis/dietisien yang terdaftar sebagai anggota
PERSAGI (dibuktikan dengan KTA PERSAGI), atau jika mahasiswa dibuktikan
dengan nomor induk mahasiswa gizi.

C. SYARAT MENU
a. Resep menu yang dibuat harus orisinil (belum pernah dilombakan) serta tidak
mencantumkan produk atau merek dagang tertentu.
b. Menggunakan bahan makanan yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA)
untuk bayi 6 - 12 bulan.
c. Perhitungan Nilai Gizi menggunakan Tabel Komposisi Pangan Indonesia
(TKPI)
d. Seluruh resep yang dikirimkan akan menjadi hak milik PERSAGI dengan tetap
menuliskan nama pembuat resep.

D. TATA CARA PELAKSANAAN LOMBA


1. Pelaksanaan lomba dibagi menjadi 2 tahap, penjaringan dan tahap final.
2. Peserta melakukan registrasi pada link bit.ly/RegistrasiMPASI-TIN2023 paling
lambat tanggal 28 Mei 2023 Pukul 23.59 (Jika peserta sudah memenuhi kuota,
maka pendaftaran akan ditutup).
3. Peserta mengumpulkan karya berupa video & word sesuai dengan ketentuan pada
link bit.ly/KaryaMPASI-TIN2023 paling lambat tanggal 28 Mei 2023 Pukul
23.59.
4. Jika peserta dinyatakan sebagai finalis, peserta mengirimkan poster melalui link
bit.ly/PosterFinalisMPASI-TIN2023 paling lambat 8 Juni 2023 pukul 23.59.
5. Finalis mempresentasikan poster pada 10 Juni 2023 melalui zoom meeting.
6. Ketentuan video:
1) Berdurasi maksimal 3 menit untuk diupload
2) Video mencantumkan:
a. Alat dan Bahan (menggunakan satuan gram)
b. Durasi persiapan, pemasakan, penyajian
c. Tahapan cara membuat
d. Kandungan gizi per porsi (Energi, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, dan
zat besi)
e. Keunggulan bahan pangan lokal yang digunakan dalam menu
f. Video harus menunjukkan konsistensi MP-ASI yang dibuat
7. Ketentuan word (.doc/.docx) (Nama file: Nama Peserta/Ketua_Institusi_Nama Resep)
yang mencantumkan:
a. Identitas (halaman cover terpisah*): Nama peserta, asal instansi, nama
menu, logo PERSAGI
b. Keunggulan bahan pangan lokal yang digunakan dalam menu
c. Alat dan Bahan (menggunakan satuan gram)
d. Cara membuat
e. Kandungan gizi per porsi
*cover identitas dipisah untuk memudahkan penjurian
8. Finalis membuat poster (format PNG, nama file: Nama
Peserta/Ketua_Institusi_Nama Resep) yang berisi:
a. Identitas (halaman cover): Nama peserta, asal instansi, link video, nama menu
b. Keunggulan bahan pangan lokal yang digunakan dalam menu
c. Alat dan Bahan (menggunakan satuan gram)
d. Cara membuat
e. Kandungan gizi per porsi
f. Harga per porsi
9. Karya yang diikutsertakan dalam lomba menjadi hak panitia.
10. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia. Apabila terdapat bahasa asing atau
bahasa daerah, diwajibkan untuk menyertakan subtitle (terjemahan) dalam Bahasa
Indonesia.
11. Karya tidak mengandung unsur SARA, pornografi, kekerasan, dan politik.
12. Karya utuh tanpa potongan jeda atau iklan yang bersifat komersial atau promotif dan
dalam bentuk selesai diproduksi.
13. Penjurian akan sangat memperhatikan kualitas gambar, tata suara, dan isi dari video
pendek
14. Penggunaan animasi/gambar/teks penunjang dalam video diperbolehkan dan hanya
menjadi pendukung selama vlogger menjelaskan subtema yang dibawakan
(diminimalkan karena mempertimbangkan hak cipta).
15. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
16. Seluruh resep yang dikirimkan akan menjadi hak milik DPP PERSAGI dengan tetap
menuliskan nama pembuat resep.
17. Pengumuman akan dilakukan pada Temu Ilmiah Nasional PERSAGI 2023
(akomodasi pemenang tidak ditanggung panitia).

E. PENGHARGAAN
Juara 1 : Rp. 3.000.000,- + e-Sertifikat
Juara 2 : Rp. 2.500.000,- + e-Sertifikat
Juara 3 : Rp. 2.000.000,- + e-Sertifikat
Juara Favorit 1 : Rp. 1.500.000, + e-Sertifikat
Juara Favorit 2 : Rp. 1.500.000, + e-Sertifikat
*Seluruh peserta akan mendapatkan e-Sertifikat
*Mendapatkan seminar KIT (selama persediaan masih ada, untuk 50 orang pengirim
hasil karya)
F. TIMELINE KEGIATAN
Waktu Kegiatan Keterangan
4 – 28 Mei 2023 Pendaftaran dan Link registrasi:
pengumpulan karya bit.ly/RegistrasiMPASI-TIN2023
peserta (Word)
Link pengumpulan karya:
bit.ly/KaryaMPASI-TIN2023

Jika peserta sudah memenuhi kuota,


maka pendaftaran akan ditutup
28 Mei - 4 Juni Penilaian Video &
2023 Word Oleh Juri
4 Juni 2023 Pengumuman Finalis Sosial Media PERSAGI
Technical Meeting Melalui Zoom Meeting
4 - 8 Juni 2023 Pengumpulan poster Link Pengumpulan Poster:
bit.ly/PosterFinalisMPASI-TIN2023
10 Juni 2023 Presentasi poster Melalui Zoom Meeting
10 - 14 Juni 2023 Rapat pleno dewan juri
16 Juni 2023 Pengumuman Temu Ilmiah Nasional PERSAGI
pemenang 2023 dan
Sosial Media PERSAGI

Untuk Informasi Lebih Lanjut,


Narahubung :
Reihan (0896-6897-8444)
Naila (0812-1827-6950)
Lampiran 1

FORMULIR PENILAIAN LOMBA KREASI MENU MP-ASI BERAGAM, BERGIZI,


SEIMBANG DAN AMAN (B2SA) BERBASIS PANGAN LOKAL UNTUK UMUR 6 -
12 BULAN

No Kriteria Tim 1 Tim 2 Tim 3 dst

1 Keragaman Bahan Makanan


2 Jumlah Porsi sesuai Usia
3 Kesesuaian Tekstur
4 Kandungan Gizi
5 Kreativitas
6 Penyajian (menarik, bersih, serasi)
7 Daya Terima
8 Kesesuaian menu dengan tema
9 Poster
10 Video
Total

Keterangan :
1. Rentang nilai untuk masing-masing kriteria antara 0-100
2. Poster melihat dari kejelasan isi poster dan estetika desain
3. Video melihat dari kejelasan isi dan alur video, kreativitas, teknik
pengambilan video dan editing, serta estetika

Anda mungkin juga menyukai