Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN KEBUN PEMBIBITAN

KAYU MANIS

HARI :

TANGGAL :

NAMA SUMBER BENIH :

LOKASI KEBUN

DESA :

KECAMATAN :

KABUPATEN :

PROPINSI :

PENGAWAS BENIH TANAMAN :

SUPERVISOR :

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR


DINAS PERKEBUNAN
UPT PENGAWASAN DAN PENGUJIAN MUTU BENIH
TANAMAN PERKEBUNAN
PROSEDUR KERJA

I. PEMERIKSAAN ADMINISTRASI
1. Periksa dokumen yang mengesahkan sumber benih
2. Periksa dokumen asal usul benih
3. Periksa status tanah/kebun pembibitan
4. Periksa data keberadaan SDM yang dimiliki
5. Periksa buku/catatan kegiatan pemeliharaan pembibitan

II. PEMERIKSAAN TEKNIS


1. Cara penetapan sampel
a. Sampel bedeng diambil 10 % dari jumlah bedengan
b. Sampel tanaman diambil 1 m² dari setiap bedeng sampel (a) / dalam
kondisi tertentu dapat diambil panjang 1 m dan lebar menyesuaikan /
sesuai lebar bedengan
c. Tanaman yang diamati diambil 10 % dari jumlah tanaman dalam petak
sampel bedengan (b).
2. Tujuan penetapan sampel adalah untuk mendapatkan jumlah/angka
yang sesuai dan dapat mewakili populasi tanaman yang diperiksa.
Tanaman sampel digunakan untuk mengetahui tingkat :
a. Kemurnian varietas
b. Keragaan pertumbuhan (tinggi tan., jml daun, normal, kerdil dan mati)
c. Serangan hama dan penyakit
3. Pelaksanaan pengamatan.
a. Hitung jumlah seluruh bedeng
b. Hitung jumlah seluruh bibit
c. Tentukan sampel dalam bedengan
d. Sampel petak pertama diambil pada meter ke dua dari bedeng pinggir
e. Hitung jumlah bibit tumbuh normal, kerdil dan mati.
f. Angka yang didapat dijadikan angka prosentase
g. Kemudian sampel kedua dan seterusnya berdasarkan kebutuhan petak
sampel dalam bedeng
h. Untuk keragaan tanaman/bibit amati dan hitung jumlah daun, tinggi
bibit dan lilit batang
i. Tinggi bibit diukur dari pangkal batang sampai pucuk
j. Jumlah daun dihitung daun normal
k. Lilit batang diukur 3 - 5 cm dari pangkal batang atau sesuaikan dengan
kondisi bibit..
FORM PEMERIKSAAN LAPANGAN PEMBIBITAN KAYU MANIS

I. UMUM

NO TOLOK UKUR HASIL PEMERIKSAN

1 Nama Sumber Benih


2 Alamat
3 Penanggung jawab
4 Lokasi pembibitan
Desa
Kecamatan
Kabupaten / Propinsi
5 Dokumen yg mengesahkan sumber benih /
Penangkar
Dari
Nomor
Tanggal
6 Status kebun pembibitan Hak milik / Sewa / Kerjasama
7 Sumber Daya Manusia yang dimiliki
SLTA
Sarjana Muda / Sarjana
8 Tanggal Pemeriksaan

II. TEKNIS

NO TOLOK UKUR STANDAR HASIL PEMERIKSAAN

1 Varietas Bina / anjuran


2 Asal Benih Pohon Induk Terpilih
3 Bukti asal usl benih
No. Faktur pengiriman
Tanggal Ada
4 Bulan semai / sambung Pebruari / Maret
5 Kondisi lokasi Tanah datar
pembibitan Dekat sumber air
Dekat jalan/mudah diawasi
Drainase baik
6 Pembuatan Bedengan Lebar 1 m, panjang 10 m / sesuai
kondisi, Arah : Utara - Selatan
7 Polibag Ukuran, 20 x 30 cm, Hitam
8 Komposisi media Tanah : Pasir : Kompos (1 : 1 : 1)
9 Penyiangan Harus dilakukan
10 Pengairan Dilakukan / sesuai kebutuhan
11 Pemupukan Dilakukan minimal N dosis dan
jenis sesuai dgn umur bibit
12 Pengendalian Hama Harus dilakukan, Jenis , dosis di
dan Penyakit sesuaikan dengan OPT
III. KERAGAAN BIBIT

NO TOLOK UKUR STANDAR HASIL PEMERIKSAAN

1 Umur Bibit 6 - 12 bulan


2 Tinggi Bibit Minimal 60 cm
3 Jumlah daun Minimal 12 lembar
4 Diameter batang Minimal 0,5 cm
5 Warna daun Hijau segar
6 Kesehatan Bebas Hama dan Penyakit

IV. JUMLAH BIBIT

JUMLAH BIBIT (batang)


LOKASI /
VARIETAS MEMENUHI TDK MEMENUHI
DIAJUKAN DIPERIKSA
SYARAT
KERDIL MATI

JUMLAH

V. KESIMPULAN
1. Bibit Memenuhi Syarat sejumlah………………………..…batang, terdiri :
a. Siap salur pada bulan………………………sejumlah …...…………….batang
b. Siap salur pada bulan……………………….sejumlah…………………batang.
2. Bibit tidak memenuhi syarat sejumlah …………………………..batang, terdiri dari ;
a. Belum tumbuh / berkecambah …………………………butir
b. Mati (pemeriksaan diatas 4 bln setelah persemaian) ………………….butir
c. Kerdil …………………………..batang

VI. SARAN

………………..,………-……….-20..….

Pengelola/Penanggung jawab Pengawas Benih Tanaman

Supervisor

Anda mungkin juga menyukai