B. TEORI
Dasar kerja motor induksi adalah adanya induksi elektromagnetik dari
kumparan stator (diam) ke kumparan rotornya (bergerak). Jika kumparan stator
motor induksi 3 fasa dihubungkan dengan sumber tagangan 380 V, maka akan
terbentuk medan magnet yang berputar pada kumparan statornya. Garis-garis gaya
fluks yang diinduksikan dari kumparabn stator akan memotong kumparan
rotornya sehingga tmbul emf atau tegangan.
Beberapa keunggulan motor listrik 3 fasa adalah kontruksi sangat kuat jika
menggunakan rotor sangkar, harga relatif murah, dan efisiensi tinggi pada
keadaan normal. Sedangkan kerugiannya diantaranya kecepatan tidak mudah
dikendalikan dan arus mulai biasanya 5 kali dari arus normal.
Kontruksi motor listrik 3 fasa terdiri dari stator dan rotor. Stator adalah
terbuat dari laminasi-laminasi dari bahan besi silikon yang dibuat alur sebagai
tempat meletakkan belitan. Stator merupakan bagian motor yang diam. Sedangkan
roto adalah bagian yang bergerak. Rotor terdiri dari laminasi baja beralur dalam
bentuk jalur magnetik silinder. Ada 2 jenis rotor dari mesin listrik, yaitu rotor
sangkar tupai dan rotor belitan.
D. PROSEDUR
1) Siapkan alat dan bahan.
2) Buatlah rangkaian seperti gambar 1.1
R
S
T
Kabel Tegangan
(Volt)
R-S
S-T
F. KESIMPULAN
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………