Pengambilan pernapasan

Gerakan ini kita bisa berpegangan ditepi kolam. Pada saat memasukkan kepala kedalam air pada
saat itulah kita membuang nafas di air. Kemudian pada saat kepala naik ke permukaan pada saat
itulah kita mengambil nafas. Lakukanlah gerakan ini secara berulang ulang sampai menemukan ritme
yang tepat pada saat mengambil nafas dipermukaan dan membuang nafas didalam air

Gerakan kaki
Badan dalam posisi menelungkup. Kedua tangan berpegangan pada pelampung lalu meluncur
dengan bantuan pelampung dan tangan lurus kedepan posisi kepala diatas serta diganti juga dengan
gerakan meluncur dengan bantuan pelampung dan tangan lurus kedepan dengan posisi kepala
dibawah. Buang nafas didalam air sedikit demi sedikit dan sesekali ambil nafas dipermukaan. Kaki
ditekuk (lutut di bengkokkan ke dalam/ditekuk). Kemudian tendangkan/luruskan kaki dengan posisi
kedua kaki terbuka (kaki kiri dan kaki kanan saling berjauhan). Lemaskan kaki dan relax setelah kaki
mengayuh pada posisi kaki menutup atau lurus dan rasakan luncurannya. Masih dalam posisi kaki
lurus, kemudian kaki dirapatkan (sampai telapak kaki kiri dan kanan agak bersentuhan, ini akan
menambah daya dorong). Ulangi langkah di atas dengan urutan tekuk, tendang, rapatkan, tekuk,
tendang, rapatkan.

Gerakan tangan
Dalam gerakan tangan juga bisa dibantu dengan meletakkan pelampung dikaki. Kemudian mulailah
ke gerakan tangan, fungsi kayuhan tangan pada renang gaya dada ini adalah hanya untuk
mengangkat dada dan kepala ke atas permukaan pada saat ingin mengambil nafas. Untuk daya
dorong atau luncuran renang gaya dada ini ialah lebih mengandalkan kayuhan atau gerakan kaki.
Apabila gerakan kaki sudah benar dan kayuhan kaki kalian sudah kuat makan luncurannya pun akan
semakin cepat. Lakukan latihan ini secara berulang ulang sampai terbiasa membuang nafas didalam
air dan mengambil nafas dipermukaan.

Gerakan kombinasi
Lalu kita kombinasikan ketiga gerakan tersebut. Perhatikan pada saat kaki mengayuh pada saat itu
pula tangan mengarah kedepan. Kemudian pada saat luncuran terasa mulai melambat Tarik tangan
untuk mengayuh dan posisi kayuhan tangan cenderung mengarah kebawah agar dada dan kepala
terangkat kepermukaan agar bisa mengambil napas. Gerakan kaki dan tangan tidaklah bersamaa
tetapi gerakan kaki dan tangan saling bergantian. Apabila kita sudah yakin dan bisa, coba berenang
dengan jarak yang lebih jauh sambal menyempurnakan gerakan dan memperkuat luncuran