Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN HASIL WAWANCARA MASYARAKAT TENTANG

“EDUKASI PEDULI LINGKUNGAN”

Anggota Kelompok 2:
1. Najla Nafiah Bachtiar 01012311063
2. M. Gantar Mansur 01012311076
3. Siti Rahmadina Azzahra 01012311077
4. Nila Salsabila F. Punggawa 01012311082
5. Indiyani Rahadi 01012311108
6. Kevin Joikar Hayati 01012311244
7. M. Zunif Taqul Kaffi 01012311132
8. Imelda Djamaluddin 01012311145
9. Husnul Khotimah Onoly 01012311159
10. Meiriyani Ahmad Yani 01012311166
11. Hanisa Hiola 01012311181
12. Anggreny Koroy 01012311182
13. Fahrina Fataruba 01012311189
Rincian Kegiatan
1. Menentukan topik wawancara
2. Mempelajari topik masalah yang ditentukan
3. Mengatur waktu dan tempat untuk melaksanakan wawancara
4. Menentukan narasumeber yang akan diwawancara
5. Menghubungi dan membuat janji dengan narasumber
6. Mempersiapkan alat-alat yang akan dipakai untuk wawancara
7. Melakukan wawancara di tempat yang sudah ditentukan
8. Mencatat pokok-pokok yang didapat
9. Menyusun laporan
Pada saat sekarang ini sampah adalah salah satu masalah yang sangat komplek tidak hanya di
lingkungan masyarakat tetapi juga di sekolah. Hampir di berbagai tempat ditemukan sampah
yang berceceran sehingga keberadaannya mengganggu lingkungan. Masalah yang muncul
tidak hanya pada kuantitas sampah tetapi juga menyangkut organisir sampah yang tidak baik
serta kurang praktisnya tempat sampah yang ada saat ini. Tempat sampah adalah barang yang
sudah biasa kita temui di sekitar kita, namun keberadaan tempat sampah tidak selalu baik.
Masalah organisir sampah yang tidak baik membuat sampah yang tertumpuk di dalam tempat
sampah menjadi tidak lagi terpisah antara sampah kertas, plastik dan daun, sehingga sampah
menjadi sulit untuk didaur ulang. Hal ini menyebabkan sampah yang telah dikumpulkan akan
bercampur.

Berikut laporan hasil proyek kelompok kami tentang sampah yang ada dilingkungan
masyarakat.

A. Gambaran Umum Lokasi Proyek


1. Kondisi Geografi desa/kelurahan Jambula
Luas wilayah desa/kelurahan Jambula sekisar 162,20 km², dengan jumlah penduduk
201.916 (DKC S 2022). Rata-rata penduduk di desa/kelurahan Jambula bermukim di
pinggiran pantai sehingga di sepanjang pesisir pantai dipenuhi oleh pemukiman warga.
Desa/kelurahan Jambula dibagi menjadi beberapa wilayah yang meliputi RT 01 sampai
dengan RT 08 yang pada dasarnya memang wilayah pada desa/kelurahan ini terletak di
dekat pantai. Maka dari itu kehidupan sebagian masyarakat di sana juga masih terhubung
dengan pantai, sebagai contoh ada beberapa masyarakat yang mata pencahariannya
sebagai nelayan.
Walaupun demikian, tetapi masih ada sebagian masyarakatnya yang justru tidak
memperhatikan kondisi pantai, hal ini dibuktikan dengan masih adanya sampah atau
limbah hasil rumah tangga yang lewat di pantai terutama dipesisir pantai.
Lokasi yang dikhususkan untuk proyek ini adalah RT 2 kelurahan Jambula.

B. Penyajian
Data-data diperoleh dari wawancara, yaitu wawancara dengan Ketua RT, masyarakat, dan
mahasiswa yang tinggal dikelurahan Jambula khususnya di RT 2. Berdasarkan hasil
wawancara dengan pak RT, masyarakat, dan mahasiswa dari tempat lokasi yang kami ambil
di kelurahan Jambula RT 2 yang berkenan dengan topik yang diangkat, maka diperoleh data
dari 4 orang, berikut uraian dari data tersebut:
1. Narasumber Pertama
a. Identitas Narasumber
Narasumber pertama yaitu Pak Awaludin. Pak Awaludin merupakan ketua RT 02
yang ada dikelurahan Jambula.
b. Pertanyaan untuk narasumber
1. “Apa saja tanggapan bapak ketika melihat warga atau masyarakat membuang
sampah sembarangan?”
2. “Apa kebijakan bapak terkait pengelolahan sampah di kelurahan Jambula
khususnya RT 02?”
3. “Bagaimana tingkat pengetahuan sikap dan perilaku masyarakat sekitar
tentang pengelolahan sampah pada masyarakat Jambula khusunya di RT 02?”
4. “Bagaimana harapan bapak terkait pengelolahan sampah di lingkungan
Jambula khususnya di RT 02?”

c. Jawaban dari narasumber


Tanggapan yang dikatakan pak Awaludin terkait warga atau masyarakat yang
membuang sampah sembarangan yaitu beliau sangat marah melihat masyarakat yang
membuang sampah sembarangan meskipun sudah disiapkan tempat untuk membuang
sampah. Pak Awaludin mengharapkan kesadaran dari diri masing-masing masyarakat
untuk tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga lingkungan tetap bersih
dengan membuang sampah pada tempatnya. Kebijakan dari pak Awaludin selaku
ketua RT 02 kelurahan Jambula terkait pengelolaan sampah ialah:
 Pengurangan penggunaan kantung belanja berbahan plastic yang kebanyakan
digunakan ibu-ibu rumah tangga saat berbelanja atau berjualan. Beliau
mengharapkan untuk mengganti kantung belanja berbahan plastic tersebut
dengan tas yang lebih ramah llingkungan yang dibawa dari rumah supaya
mengurangkan sampah-sampah plastic yang ada dilingkungan tersebut.
Karena dari apa yang dilihat, kebanyakan sampah yang ada adalah sampah
plastic.
 Daur ulang sampah. Beliau mengharapkan para masyarakat untuk mendaur
ulang sampah menjadi sesuatu yang dapat memperindah lingkungan. Seperti
membuat bunga-bunga dari sampah yang berbahan dasar plastic. Beliau juga
menambahkan bahwa kebanyakan masyarakat di RT 02 menjual sampah-
sampah plastic seperti botol dan mendapat uang yang Alhamdullilah-nya
dapat membantu perekonomian mereka walaupun sedikit-sedikit.
Selanjutnya, beliau mengatakan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat tentang
sampah sudah lebih baik. Banyaknya masyarakat yang sudah sadar akan sampah
dan kebersihan lingkungan disekitar mereka, walaupun masih ada beberapa yang
belum sadar akan permasalahan ini. Beliau mengharapkan semua masyarakat
memiliki kesadaran akan betapa pentingnya menjaga lingkungan dan membuang
sampah pada tempatnya.
Terakhir, harapan pak Awaludin selaku ketua RT terkait pengelolahan sampah
yang ada dilingkungan Jambula khususnya di RT 02 adalah beliau berharap
kedepannya masyarakat dapat lebih baik lagi dalam menjaga lingkungan dan
lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar. Beliau juga berharap
kepada pemerintah kota untuk menambahkan “armada” pengangkut sampah atau
mobil pengangkut sampah, karena mobil pengangkut sampah yang ada hanya
datang dua hari sekali.
2. Narasumber ke dua
a. Identitas narasumber
Narasumber ke dua yaitu Bapak Kamaludin Sahib. Bapak Kamaludin Sahib
merupakan warga yang tinggal di RT 02.
b. Pertanyaan untuk narasumber
“Bagaimana pandangan masyarakat tentang penanggulangan sampah di kelurahan
Jambula khususnya di RT 02?”
c. Jawaban dari narasumber
Bapak Kamaludin mengatakan bahwa warga menginginkan lingkungan yang bersih
jadi mereka menginginkan tempat untuk pembuangan sampah sementara dan juga
kendaraan untuk mengangkut sampah. Karena walaupun sudah disediakan tempat
untuk membuang sampah sementara, tetapi ketika ditumpuk terus akan mengeluarkan
bau yang tidak sedap dan itu mengganggu masyarakat yang ada didaerah tersebut.
Menurut pak Kamaludin, masyarakat berharap pemerintah dapat mendengar keluh
kesah dari masyarakat terkait hal ini.

3. Narasumber ke tiga
a. Identitas narasumber
Narasumber ke tiga yaitu Kak Acil. Kak Acil merupakan mahasiswa yang
tinggal/ngekos didaerah Jambula khususnya di RT 02.
b. Pertanyaan untuk narasumber
“Bagaimana pandangan anda tentang sampah yang ada dilingkungan Jambula
khususnya di RT 02?”
c. Ka Acil mengambil salah satu fakta yang terdapat di lapangan kelurahan Jambula.
Beliau mengatakan bahwa masih terdapat banyak sampah yang belum dikelolah
dengan baik. Menurut ka Acil, yang pertama factor ini terjadi karena tidak ada tempat
untuk membuang sampah, contohnya tempat yang ditinggali oleh ka Acil. Di tempat
tersebut tidak memiliki tempat untuk membuang sampah yang efektif. Yang kedua
adalah tempat yang dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah oleh masyarakat
sekitar adalah “barangka”. Menurutnya, ini merupakan salah satu factor besar
terjadinya pencemaran llingkungan. Ini menandakan pengelolahan sampah di
lingkungan itu belum efektif. Dia juga menambahkan bahwa pemerintah dan segala
bentuk stakeholder yang ada dikelurahan Jambula belum serius dalam menangani
permasalahan ini.

4. Narasumber ke empat
a. Identitas narasumber
Narasumber ke empat yaitu bapak Safrial. Bapak Safrial merupakan salah satu
masyarakat yang tinggal di kelurahan Jambula khususnya RT 02.
b. Pertanyaan untuk narasumber
1. “Bagaimana menurut anda sebagai warga di kelurahan Jambula terkait
masalah sampah, apakah sudah baik atau belum?”
2. “Apa harapan anda kepada pemerintah setempat agar masalah sampah ini
dapat diatasi dengan baik?”
c. Menurut pak Safrial, beberapa tempat umum di kelurahan Jambula khususnya di RT
02 sudah baik terkait sampah yang ada. Hanya saja belum terdapat tempat sampah
umum yang biasa disiapkan atau disediakan oleh pihak kelurahan. Beliau juga
berharap pak RT 02 dapat membuat program untuk menyediakan hal tersebut.
Harapan pak Safrial terhadap masalah ini bukan hanya ditujukan kepada pemerintah
setempat. Beliau juga berharap masyarakat dapat terlibat dalam hal ini.
Membersihkan lilngkungan dan tidak membuang sampah sembarangan. Menurut
beliau percuma saja pemerintah melakukan banyak hal untuk mengatasi masalah ini
tetapi dengan tidak adanya kesadaran dalam diri masyarakat maka itu akan menjadi
sia-sia. Program dari pemerintah akan berjalan lancar jika didukung dengan
masyarakat yang sadar akan masalah tersebut. Contohnya gotong royong yang
dilakukan pada hari Minggu.

Anda mungkin juga menyukai