A. Pengertian Kaleng
Kaleng adalah lembaran baja yang disalut timah (Sn) atau berupa wadah yang
dibuat dari baja dan dilapisi timah putih tipis dengan kadar tidak lebih dari
1,00-1,25% dari berat kaleng itu sendiri. Bagi orang awam, kaleng sering diartikan
sebagai tempat penyimpanan atau wadah yang terbuat dari logam dan digunakan
untuk mengemas makanan, minuman, atau produk lain. Dalam pengertian ini,
kaleng juga termasuk wadah yang terbuat dari aluminium.
B. Sejarah Kaleng
Proses pengalengan konon diciptakan oleh seorang warga negara
Prancis, Philippe de Girard; idenya kemudian disampaikan kepada seorang
pedagang Inggris bernama Peter Durand, yang diminta sebagai agen untuk
mematenkan ide Girard pada tahun 1810.[1] Konsep pengalengan didasari pada
eksperimen penyimpanan makanan dalam kontainer kaca, yang dilakukan setahun
sebelumnya oleh penemu asal Prancis, Nicholas Appert. Peter Durand tidak
berkecimpung dalam pengalengan makanan, tetapi pada tahun 1812 paten Girard
dijual kepada dua warga negara Inggris, Bryan Donkin dan John Hall, yang
memperbaiki proses serta produk pengalengan, dan menciptakan pabrik
pengalengan komersial pertama di Jalan Southwark Park, London. Pada tahun
1813, mereka sudah menciptakan produk makanan kalengan pertama untuk
Angkatan Laut Inggris.
C. Jenis-Jenis Kaleng
• Jenis Kaleng Berdasarkan Bahan Pembuatnya
Jika dilihat berdasarkan bahan pembuatnya, ada 3 jenis kemasan kaleng yang
paling banyak ditemukan dan digunakan di seluruh dunia yaitu:
3. Kaleng Aluminium
Jenis kaleng yang terakhir adalah yang terbuat dari aluminium sepenuhnya. Berbeda
dengan kaleng aluminium foil yang biasa digunakan dalam produk susu bubuk dan makanan
ringan, jenis kemasan kaleng yang satu ini lebih sering ditemukan di minuman-minuman
ringan.
1. Two-Piece Cans
Sesuai dengan namanya, two-piece cans adalah jenis kemasan kaleng yang terdiri dari 2
bagian. Yaitu bagian utama atau bagian badan dan bagian penutup.
2. Three-Piece Cans
Jenis kaleng three-piece dibuat dengan terdiri dari 3 bagian atau lembaran logam. Yaitu
bagian badan, bagian tutup atas dan bagian tutup bawah. Jenis kemasan kaleng seperti ini
dibuat khusus untuk beberapa jenis makanan dan minuman seperti membutuhkan segel
khusus.
3. Club Can
Jenis kemasan kaleng yang terakhir dan paling berbeda adalah club can. Kaleng ini
dibuat dengan bentuk kotak dengan ujung yang tumpul. Umumnya kaleng jenis club can
digunakan untuk mengemas daging kornet sapi, ayam, kambing, atau olahan daging
lainnya.
1.
Tempat Pensil / Alat Tulis
2.
Robot Dari Kaleng Bekas
3.
Tempat Garpu / Sendok