KOORDINATOR:
M. Arief Wijaksono, Ns., MAN
ANGGOTA:
M. Basit, Ns., MM
ii
VISI DAN MISI
UNIVERSITAS SARI MULIA
VISI
Menjadi Universitas yang terkemuka dalam mengembangkan nilai potensi kekayaan lokal untuk
menghasilkan lulusan yang berkarakter unggul dan berdaya saing di tingkat wilayah, nasional
maupun internasional Tahun 2030.
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan secara profesional dan berkesinambungan melalui
pendidikan lintas profesi.
2. Meningkatkan kualitas dan mengembangkan penelitian budaya dan kekayaan hayati
lokal.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat melalui
pendekatan kerja sama lintas profesi.
4. Menjalin kemitraan yang intensif untuk menunjang terwujudnya penyelenggaraan Tri
Dharma Perguruan Tinggi dan luaran yang unggul.
iii
VISI DAN MISI
FAKULTAS KESEHATAN
VISI
Menjadi fakultas kesehatan yang unggul dalam mengolaborasi Ilmu Pengetahuan, Teknologi
dan Seni (IPTEKS) dengan mengembangkan potensi kearifan lokal sehingga menghasilkan
lulusan yang berkarakter, inovatif dan kreatif ditingkat wilayah, nasional dan internasional
tahun 2030.
MISI
1. Menyelenggarakan Pendidikan Yang Berkualitas Dengan Mengedepankan
Interprofessional Education (IPE) Untuk Menghasilkan Sumber Daya Manusia Yang
Kompeten Dan Berdaya Saing Di Bidang Kesehatan
2. Meningkatkan Kualitas Penelitian dan Publikasi Ilmiah Dengan Mengembangkan Potensi
Kearifan Lokal Melalui Pendekatan Lintas Profesi (Interprofesional Collaboration/IPC)
3. Menyelenggarakan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Dengan Mengaplikasikan
IPTEKS Melalui Pendekatan Kerjasama Lintas Profesi (Interprofesional
Collaboration/IPC)
4. Meningkatkan Produktivitas dan Kualitas Tridharma Perguruan Tinggi dengan cara
Menjalin Kemitraan dengan Masyarakat, Institusi Pendidikan, Dan Pemerintah Di Tingkat
Wilayah, Nasional, Maupun Internasional
VISI KEILMUAN DAN MISI
PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN PROFESI NERS
VISI KEILMUAN
Menjadi Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners yang menghasilkan lulusan
unggul berkolaborasi secara profesional dalam pemberian asuhan keperawatan berbasis
patient-centered care tahun 2030
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan sarjana keperawatan dan profesi ners yang bermutu,
inovatif dan kreatif dengan pendekatan interprofesional education yang berbasis patient-
centered care
2. Meningkatkan kegiatan penelitian di bidang keperawatan dengan pendekatan sosial
budaya melalui interprofesional collaboration untuk mengembangkan mutu pendidikan
3. Meningkatkan kualitas pengabdian kepada masyarakat melalui interprofesional
collaboration dalam pemberdayaan masyarakat untuk mengoptimalkan derajat
kesehatan masyarakat secara mandiri
4. Menjalin kemitraan di tingkat wilayah, nasional dan internasional untuk mendukung
pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi sehingga meningkatkan produktivitas program
studi dalam tata kelola jurusan keperawatan yang unggul
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullahiwabarakatuh
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan berkah dan rahmat-
Nya sehingga Buku Panduan “Praktik Klinik Profesi Ners Stase Manajemen Keperawatan”
ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. tersusun sebagai panduan Mahasiswa Profesi
Ners Univsitas Sari Mulia dalam melaksanakan praktik profesi ners stase manajemen
keperawatan. Tujuan dibuatnya buku panduan ini adalah memberikan panduan pada
mahasiswa dalam melaksanakan praktik profesi ners.
Program studi profesi merupakan bagian terintegrasi dalam pendidikan Profesi Ners
yang diselenggarakan setelah mahasiswa menyelesaikan program pendidikan akademik
untuk menciptakan lulusan ners profesional. Program Profesi Ners stase manajemen
keperawatan menjadi salah satu stase Program Profesi Ners yang tergabung kedalam
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bersama beberapa stase Profesi Ners lainnya di
semester 2 praktik profesi Ners. Pelaksanaan praktik profesi Ners Stase Manajemen
Keperawatan yang terintegrasi dengan MBKM diselenggarakan selama 4 minggu (3 SKS).
Buku panduan ini dibuat dalam rangka memberikan arah kerja bagi mahasiswa yang
menjalankan praktik klinik tahap profesi di lahan praktik dan seluruh keterampilan klinik
manajemen keperawatan dalam buku ini diharapkan dapat dicapai setiap mahasiswa secara
mandiri sepanjang praktik kliniknya.
Semoga buku panduan ini bermanfaat bagi mahasiswa sehingga dapat digunakan
sebagai acuan dalam mengikuti Program Pendidikan Profesi Ners Universitas Sari Mulia
Banjarmasin.
Wassallamualaikum Warahmatullahiwabarakatuh
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
COVER..................................................................................................................... i
TIM PENYUSUN...................................................................................................... ii
VISI DAN MISI UNIVERSITAS SARI MULIA........................................................... iii
VISI DAN MISI FAKULTAS KESEHATAN............................................................... iv
VISI DAN MISI PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN PROFESI
NERS........................................................................................................................ v
KATA PENGANTAR................................................................................................. vi
DAFTAR ISI.............................................................................................................. vii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................................ viii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................ 1
A. Deskripsi Mata Kuliah............................................................................ 1
B. Jumlah SKS dan Lamanya Program...................................................... 1
C. Tempat Pelaksanaan Kegiatan.............................................................. 1
BAB II CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN KOMPETENSI..................................... 2
A. Capaian Pembelajaran.......................................................................... 2
1. Profil Lulusan Ners Berdasarkan Asosiasi Profesi............................ 2
2. Profil Lulusan Program Profesi Ners Universitas Sari Mulia............. 2
3. Capaian Pembelajaran Program Profesi Ners Universitas Sari
Mulia................................................................................................. 3
4. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah.................................................. 3
B. Kompetensi............................................................................................ 4
1. Materi Mata Kuliah............................................................................ 4
2. Target Pencapaian Kompetensi Mata Kuliah.................................... 4
BAB III METODE PEMBELAJARAN...................................................................... 7
A. Metode................................................................................................... 7
B. Tugas dan Laporan Mahasiswa............................................................. 10
1. Tugas Individu................................................................................... 10
2. Tugas Kelompok............................................................................... 11
C. Pedoman Penugasan............................................................................ 11
BAB IV PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK......................................................... 14
A. Kegiatan Pembelajaran.......................................................................... 14
B. Tata Tertib dan Sanksi........................................................................... 18
1. Tata tertib Mahasiswa....................................................................... 19
2. Tata Tertib Preseptor........................................................................ 19
BAB V EVALUASI PEMBELAJARAN.................................................................... 21
A. Metode Evaluasi.................................................................................... 21
B. Cakupan dan Bobot Evaluasi................................................................. 21
C. Petunjuk Penilaian Program Profesi Ners Universitas Sari Mulia.......... 22
BAB VI PENUTUP.................................................................................................. 23
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................. 24
LAMPIRAN............................................................................................................... 25
DAFTAR LAMPIRAN
1
C. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Praktik profesi stase manajemen keperawatan ini dilakukan di Rumah Sakit Sari
Mulia Banjarmasin dan Rumah Sakit Umum Daerah Dr. H. Moch. Ansari Saleh.
BAB II
CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN KOMPETENSI
A. Capaian Pembelajaran
1. Profil Lulusan Ners Berdasarkan Asosiasi Profesi
Profil lulusan merupakan peran yang diharapkan dapat dilakukan oleh lulusan
program studi di masyarakat atau dunia kerja. Adapun profil lulusan program studi
profesi Ners berdasarkan hasil keputusan Asosiasi Intitusi Pendidikan Ners
(AIPNI):
a. Care Provider (Pemberi asuhan keperawatan)
b. Communicator (Interaksi dan transaksi dengan klien, keluarga, dan tim
kesehatan)
c. Educator dan health promoter (Pendidikan dan promosi kesehatan bagi klien,
keluarga dan masyarakat)
d. Manager dan leader (Manajemen praktik/ruangan pada tatanan rumah sakit
maupun masyarakat)
e. Researcher (Peneliti)
Sikap S13 Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang
dianut dan martabat klien, menghormati hak klien untuk memilih
dan menentukan sendiri asuhan keperawatan dan kesehatan
yang diberikan, serta bertanggung jawab atas kerahasiaan dan
keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik yang
diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan lingkup
tanggungjawabnya berdasarkan Patient-Centered Care;
B. Kompetensi
1. Materi Mata Kuliah
Konsep dan teori manajemen keperawatan dan kepemimpinan;
2. Target Pencapaian Kompetensi Mata Kuliah
Adapun target pencapaian mahasiswa Profesi Ners Universitas Sari Mulia pada
Stase Manajemen Keperawatan diharapkan memiliki kemampuan professional
dalam:
Tingkat Frekuensi
No Target Kompetensi
Pencapaian Tindakan
1 Berperan sebagai anggota tim 4 2
Melaporkan kasus kelolaan dengan metode
2 4 5
SBAR
3 Berperan sebagai ketua tim 4 2
4 Memimpin ronde keperawatan 4 1
Merencanakan ketenagaan keperawatan
5 sederhana yang sesuai dengan kebutuhan ruang 4 1
rawat
Berperan sebagai kepala ruangan dengan
6 4 2
menerapkan gaya kepemimpinan yang efektif
7 Memimpin laporan antar shift 4 5
8 Mengelola konflik 3 1
9 Memimpin pre conference dan post conference 4 2
10 Mampu berkoordinasi dengan tim lain 4 2
11 Mampu berkoordinasi dengan profesi lain 3 2
12 Memberikan pengarahan 3 2
13 Melakukan supervisi asuhan 4 2
14 Melakukan evaluasi kinerja 4 2
Melakukan perubahan sesuai dengan prioritas
15 4 2
masalah di ruangan
16 Mendesiminasikan hasil perubahan 4 1
BAB III
METODE PEMBELAJARAN
A. Metode
Mekanisme bimbingan program profesi dibagi menjadi tiga tahap : yaitu persiapan,
tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Pada setiap tahap tersebut pembimbing dan
peserta didik diharapkan melakukan interaksi. Adapun metode bimbingan yang
digunakan adalah metode pembelajaran struktural yang terdiri dari:
a. Pre conference
b. Post conference
c. Tutorial klinik kelompok
d. Case report dan overan dinas
e. RolePlay
f. Seminar kecil tentang klien atau ilmu dan teknologi kesehatan/keperawatan terkini
g. Problem solving for better health (PSBH)
h. Belajar berinovasi dalam pengelolaan asuhan
Berikut merupakan tabel mengenai deskripsi, tujuan dan tahapan prosedur
pelaksanaan dari tiap-tiap metode pembelajaran tersebut antara lain:
No Metode Deskripsi Kegiatan
1 Pre Conference Diskusi tentang rencana Preseptor akademik
kegiatan klinik terkait melakukan diskusi kepada
manajemen mahasiswa tentang
keperawatan sebelum pemahaman mereka
praktik ke ruangan terhadap materi diskusi
(Laporan Pendahuluan)
dan rencana kegiatan
setiap harinya.
2 Tutorial Klinik Diskusi kelompok kecil Preseptor klinik berperan
tentang kasus sebagai tutor yang
manajemen bertugas untuk
keperawatan yang ada membimbing dan
di ruangan mengarahkan diskusi
sebagai tutor yang mengenai situasi ruangan
bertugas untuk berupa pengumpulan data
membimbing dan meng pengumpulan data (Input,
arahkan diskusi. proses, output), kemudian
mahasiswa mengidentifkasi
dan menganalisis situasi
dan menetapkan masalah
apa saja yang akan di
intervensi. Mahasiswa akan
melaksanakan ujian kasus
manajemen dalam
mengevaluasi kegiatan ini
(CI RS)
3 Case Report dan Suatu cara dalam Mahasiswa melaksanakan
overan dinas menyampaikan dan asuhan keperawatan
menerima sesuatu kepada seluruh pasien di
(laporan) yang ruangan/ bangsal yang
berkaitan dengan telah ditetapkan, kemudian
keadaan klien masing-masing mahasiswa
berperan sebagai kepala
ruangan, ketua tim, dan
anggota tim secara
bergantian melaksanakan
timbang terima dengan
metode SBAR, pre
conference, post
conference, dsb sesuai
dengan MAKP yang
digunakan. Presptor klinik
akan mengarahkan dan
mengevaluasi mahasiswa
dalam pelaksanaanya dan
mahasiswa akan
mendokumentasikan
secara lengkap asuhan
keperawatan pasien pada
metode ini. (Dilahan)
4 Role Play Pada metode ini, Masing- masing
mahasiswa bermain mahasiswa melaksanakan
peran sesuai dengan roleplay sesuai dengan
kegiatan perawat yang kegiatan perawat yang
telah ditentukan di telah ditentukan yaitu
ruangan dalam penerapan MAKP,
timbang terima, supervisi,
discharge planning,
sentralisasi obat,
penerimaan pasien baru,
dan dokumentasi
keperawatan. Preseptor
klinik dan akademik akan
mengevaluasi pelaksanaan
kegiatan ini. (Lahan)
Buat minggu I Proposal
5 Seminar kecil tentang Suatu acara yang Kegiatan ini akan dilakukan
klien atau ilmu dan diselenggarakan untuk bersama tim medis (dokter
teknologi membahas masalah spesialis, apoteker, gizi)
kesehatan/keperawatan secara ilmiah dalam mendiskusikan
terkini kasus pada pasien
kelolaan mahasiswa
dengan masalah kompleks
(Ronde Keperawatan).
Preseptor klinik dan
akademik berperan
sebagai fasilitator dan
evaluator dalam kegiatan
ini. (Lahan)
6 Problem solving for Suatu pendekatan Kegiatan ini menampilkan
better health (PSBH) untuk mengatasi hasil dari temuan yang
berbagai masalah di didapatkan kemudian
rumah sakit memberikan statregi
dengan proyek perubahan
yang dibentuk oleh
mahasiswa, dengan
menggunakan analisis
SWOT, kemudian
melaksanakan kegiatan
berdasarkan hasil analisis
tersebut yang telah
disepakati. (Diseminasi
awal dan Diseminasi akhir).
Preseptor klinik dan
akademik akan
mengarahkan mahasiswa
dalam kegiatan ini. (Lahan)
7 Belajar berinovasi Proses pengembangan Mahasiswa membuat satu
dalam pengelolaan pemanfaatan inovasi di ruangan
asuhan keterampilan dan berdasarkan hasil analisis
pengalaman untuk situasi yang dapat
menciptakan atau memberikan nilai yang
memperbaiki produk berarti di ruangan (Proyek
(barang dan/atau jasa), Inovasi). Preseptor klinik
proses, dan/atau sistem dan akademik akan
yang baru, yang mengarahkan dan
memberikan nilai yang mengevaluasi mahasiswa
berarti. dalam kegiatan ini.
8 Post Conference Konferens klinik adalah Setiap minggu mahasiswa
diskusi kelompok untuk akan berdiskusi dengan
membahas aspek- preseptor klinik dan
aspek praktik klinik akademik mengenai hasil
sebelum praktik yang telah dicapai dalam
berakhir setiap kegiatan yang
dilakukan selama praktik di
ruangan. (dilaksankan
perminggu).
Minggu 1. Konsep
Minggu 3. Implementasi
Minggu 4. Evaluasi
C. Pedoman Penugasan
1. Sebelum praktik di RS mahasiswa diharuskan menguasai konsep manajemen
keperawatan, berupa:
a. Unsur input dalam pengelolaan manajemen keperawatan:
Man (ketenagaan: perhitungan kebutuhan tenaga keperawatan dan pehitungan
beban kerja perawat)
Material (fasilitas pasien, petugas kesehatan, alat kesehatan, obat- obatan,
bahan habis pakai, dan administrasi penunjang)
Method (MAKP, timbang terima, ronde keperawatan, sentralisasi obat,
penerimaan pasien baru, discharge planning, supervisi, dokumentasi
keperawatan)
Money (pemasukan dan RAB)
Mutu (sasaran keselamatan pasien, patient-centered care, self care, patient
satisfaction, comfortability, anxiety, knowledge)
b. Unsur proses dalam pengelolaan manajemen keperawatan:
Planning (visi, misi, filosofi, tujuan, rencana harian/ mingguan/ bulanan
Organitating (struktur organisasi, uraian tugas, jadwal dinas, metode asuhan
keperawatan)
Staffing (tingkat ketergantungan pasien dan jumlah perawat sesuai dengan
tingkat ketergantungan, jadwal dinas)
Actuating (Kepemimpinan efektif: operan, pre dan post conference, motivasi
kepada perawat, pendelegasian, supervisi, ronde keperawatan)
Controlling: standar profesi (standar kompetensi, standar praktik, standar
kinerja profeisonal), (standar pelayanan: pemerintah/ akreditasi), standar
prosedur operasional
c. Unsur output dalam pengelolaan manajemen keperawatan:
Indikator mutu layanan keperawatan di ruangan
Efisiensi ruang rawat (BOR, ALOS, BTO, TOI, NDR, GDR)
Hasil Evaluasi penerapan SAK (Instrumen ABC)
d. Perencanaan strategis (Analisis SWOT)
2. Awal dinas mahasiswa mengikuti pre conference bersama pembimbing, untuk
melihat kesiapan mahasiswa untuk praktik. Mahasiswa harus memahami teori
tentang Porposal Role Play yang sudah dibuat.
3. Mahasiswa melakukan praktik dalam bimbingan preseptor klinik dan preseptor
akademik. Praktik yang dilakukan oleh mahasiswa adalah mengidentifikasi dan
menganalisis situasi (SWOT) sehingga dapat menetapkan masalah manajemen
yang terjadi di ruang rawat inap.
4. Setiap hari mahasiswa membuat laporan ADL dan target kompetensi (contoh
terlampir) diparaf oleh preseptor klinik atau perawat yang mendampingi.
5. Mahasiswa berkonsultasi dalam pembuatan proposal roleplay dengan pembimbing
akademik dengan topik yang sudah ditentukan (penerimaan pasien baru, timbang
terima, supervisi, discharge planning, sentralisasi obat, ronde keperawatan, dan
dokumentasi keperawatan) kemudian melaksanakan roleplay tersebut didampingi
oleh preseptor klinik dan preseptor akademik.
6. Mahasiswa wajib mengelola pasien dan melaksanakan asuhan keperawatan di
ruangan/ bangsal yang telah ditentukan kemudian berperan sebagai kepala
ruangan, ketua tim, dan anggota tim yang sudah ditentukan oleh preseptor klinik
akan dinilai perannya oleh preseptor klinik.
7. Mahasiswa wajib melaksanakan implementasi kegiatan yang sudah disepakati
bersama preseptor klinik dan preseptor akademik pada saat diseminasi awal
8. Mahasiswa wajib melaksanakan inovasi minimal 1 kali terkait manajemen
keperawatan di ruangan yang merupakan bagian dari implementasi kegiatan yang
sudah disepakati bersama preseptor klinik dan preseptor akademik pada saat
diseminasi awal.
9. Setiap akhir minggu dinas mahasiswa mengikuti post conference untuk
mendiskusikan proses pembelajaran pada hari tersebut dan meminta tanda-
tangan pembimbing untuk setiap ADL dan target yang telah tercapai.
10. Mahasiswa diwajibkan mengumpulkan buku target dan buku laporan maksimal 1
minggu setelah praktik profesi ners stase manajemen keperawatan berakhir
dengan lengkap. Keterlambatan 1 hari berarti pengurangan nilai 3 point.
BAB IV
A. Kegiatan Pembelajaran
Waktu pelaksanaan stase manajemen keperawatan selama 4 minggu di Unit
Bangsal/Rawat Inap. Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa tahap profesi
pada stase Manajemen Keperawatan adalah :
1. Melakukan pengkajian data, meliputi:
a. Profil / Gambaran Umum Rumah Sakit (sejarah singkat rumah sakit; visi, misi,
motto, dan tujuan rumah sakit; jenis- jenis pelayanan keseahtan di rumah sakit)
b. Unsur Input / Masukan : Man, Material, Method, Money, Mutu (M1- M5)
1) Profil/ gambaran Umum Ruangan (visi, misi, motto, dan tujuan)
2) Man (M1): Pasien (Jumlah/BOR, 10 penyakit terbanyak, demografi, asal
rujukan dll), mahasiswa praktek (jumlah, Institusi, lama dll), ketenagaan
(kualitas & kuantitas: jumlah tenaga perawat dan non keperawatan,
perhitungan kebutuhan tenaga keperawatan, perhitungan beban kerja
perawat)
3) Material (M2): fasilitas untuk pasien, fasilitas untuk petugas kesehatan, alat
kesehatan yang ada di ruangan, obat- obatan dan bahan habis pakai,
administrasi penunjang (ex: buku injeksi, buku observasi, buku timbang
terima, SOP, SAK, leaflet dll)
4) Method (M3): penerapan MAKP, timbang terima, ronde keperawatan,
pengelolaan dan logistik obat (sentralisasi obat), penerimaan pasien baru,
discharge planning, supervisi, dokumentasi
5) Money (M4): pemasukan, RAB (operasional, manajemen, pengembangan)
6) Mutu (M5): sasaran keselamatan pasien, Patient-Centered Care, self care
patient satisfaction, comfortability, anxiety, knowledge.
c. Unsur Proses: Planning, Organitating, Staffing, Actuating, Controlling (POSAC)
1) Planning: perumusan visi, misi, filosofi, tujuan ruangan, rencana harian/
mingguan/ bulanan
2) Organitating: struktur organisasi, uraian tugas, jadwal dinas, metode asuhan
keperawatan
3) Staffing: tingkat ketergantungan pasien dan jumlah perawat sesuai dengan
tingkat ketergantungan, jadwal dinas
4) Actuating: kepemimpinan efektif (operan, pre dan post conference, motivasi
kepada perawat, pendelegasian, supervisi, ronde keperawatan)
5) Controlling: standar profesi (standar kompetensi, standar praktik, standar
kinerja profeisonal), (standar pelayanan: pemerintah/ akreditasi), standar
prosedur operasional
d. Unsur Output/ luaran
1) Indikator mutu layanan keperawatan di ruangan
2) Efisiensi ruang rawat (BOR, ALOS, BTO, TOI, NDR, GDR)
3) Hasil Evaluasi penerapan SAK (Instrumen ABC)
2. Menganalisis hasil kajian pada setiap sub unsur pada unsur input, proses, output
tersebut, terdiri dari 3 pokok uraian, yaitu :
a. Kajian teori (studi pustaka)
b. Kajian data yang diperoleh dari data yang ada serta pelaksanaan proses
pelayanan/pendidikan kep. pada pagi, sore, dan malam. Selain dengan
menggunakan format penilaian secara kuantitatif, dalam tahap ini, peserta didik
juga diharapkan untuk mampu memperoleh data yang kualitatif yang
didapatkan dari interview atau wawancara dengan pihak-pihak terkait, terutama
yang berkaitan dengan masalah inti.
c. Analisis perbedaan dari kajian teori dengan kajian data
d. Perencanaan strategis (Analisis SWOT)
No ANALISIS Bobot Rating Bobot x Rating IFAS/
SWOT EFAS
1 Man Beri bobot Hitung peringkat Strenght dan
a. Internal masing- masing- masing Opportunity ∑S- ∑W
Factor masing faktor faktor dengan menggambarka
(IFAS) mulai 1,0 memberikan skala n nilai kinerja
Strengt (paling mulai dari 4 (sangat positif,
h penting) baik) sampai dengan sebaliknya ∑O- ∑T
Weakne sampai 1 (kurang/ poor) faktor
ss dengan 0,0 berdasarkan Weakness dan
b. Ekstern tidak penting, pengaruh faktor Threatened
al berdasarkan tersebut. Data rating menggambarka
Factor pengaruh didapatkan n nilai kinerja
(EFAS) faktor tsb berdasarkan hasil negatif.
Opportu terhadap pengukuran baik Kemudian
nity perusahaan secara observasi, kalikan bobot
Treathe wawancara, dengan rating
ned pengukuran untuk
langsung. mendapatkan
nilai masing-
masing faktor
e. Diagram Layang
O
W S
-
Kuadran IV Kuadran II
f. Prioritas Masalah
Penentuan urutan masalah yang menjadi prioritas agar menjadi mudah, maka
dilakukan penghitungan dengan pembobotan pada setiap masalah yang
ditemukan Wijono (2000). Proses memprioritaskan masalah akan dilakukan
dengan pembobotan yang memperhatikan aspek sebagai berikut:
a. Magnitude(M) : kecenderungan dan seringnya kejadian
masalah.
b. Severity (S) : besarnya kerugian yang ditimbulkan.
c. Manageable (Mn) : bisa di pecahkan.
d. Nursing concern (Nc) : melibatkan perhatian dan pertimbangan
perawat.
e. Affordability (Af) : ketersediaan sumber daya.
5= sangat penting,
4 = penting,
3 = cukup penting,
2 = kurang penting,
Laporan
ronde
6 Proyek Inovasi Proposal,
pelaksanaan,
proyek
inovasi
7 Post Conference Laporan
A. Metode Evaluasi
Secara umum evaluasi klinik stase manajemen keperawatan, bertujuan untuk menilai
pencapaian kompetensi mahasiswa dalam menerapkan proses manajemen dan
kepemimpinan dalam keperawatan di ruangan (bangsal). Metode evaluasi yang
digunakan antara lain:
1. Log Book
2. Direct Observasional of Prosedure skill: sebagai kepala ruangan/ ketua tim/
perawat pelaksana
3. Critical insidence report: ronde keperawatan
4. Problem solving skill: proposal dan laporan hasil analisis situasi dan PSBH
5. Kasus lengkap, kasus singkat: pendokumentasian keperawatan
6. Portofolio: proposal dan laporan roleplay
7. Sikap
Catatan:
1. Sikap mahasiswa menjadi hal yang utama dalam proses praktik profesi ners stase
sehingga apabila ada pelanggaran maka akan ditindaklanjuti oleh pihak akademik,
dan menjadi pertimbangan untuk kelanjutan profesi ners.
Catatan:
1. Ners muda dinyatakan lulus stase bila dinyatakan lulus stase bila telah mencapai
nilai minimal 78 (B+) pada semua aspek evaluasi.
2. Ners muda diwajibkan mengumpul semua laporan dan log book maksimal 6 hari
setelah proses stase manajemen keperawatan selesai. Keterlambatan 1 hari berarti
pengurangan nilai 3 poin.
BAB VI
PENUTUP
Barret Jean et all (1975). The Head Nurse, Her Ladership Role
Kron (1981). The Management of Patient Care. Putting Leadership Skills to Work. WB
Saunders
Marriner AT (1996) Nursing Management and Leadership. St. Louis: The CV Mosby
Marquis, B. L., (2000). Leadership roles and management functions nursing.
Philadelphia: Lippincott.
Sullivan,J.E., et all (2001) Effective leadership and management in nursing . New Jersey:
Prentice- Hall
Swansburg, R. C., & Swansburg, R. J. (1998). Introductory management and Leadership for
Nurses. London : Jones and Bartlett Publisher.
Lampiran 1 FORMAT PROPOSAL DISEMINASI AWAL
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK......
Nama…………. NIM…………..
JUDUL :
KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 1. ..………………………………..
2. ..………………………………..
3. ..………………………………..
4. …… dst
Banjarmasin,……………….2022
Menyetujui,
…………………………………. ………………………………….
NIK. ..................... NIK. ......................
Mengetahui,
Ketua Jurusan Profesi Ners
Fakultas Kesehatan
Universitas Sari Mulia Banjarmasin
..........................................
NIK. ..............................
LEMBAR PERSETUJUAN
PROPOSAL DISEMINASI AWAL STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
DI RUANG….. RUMAH SAKIT………BANJARMASIN
Di Susun Oleh
Kelompok….
Nama…………. NIM…………..
Banjarmasin, …………………….
Mengetahui,
Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,
(……………………………..) (……………………………..)
NIK. NIK.
Cover
Lembar Persetujuan
Kata Pengantar
Lembar Persetujuan
Daftar Isi
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
BAB 2 TINJAUAN TEORI
BAB 3 TINJAUAN LAHAN
A. Pengkajian Data
1. Profil / Gambaran Umum Rumah Sakit
a. Sejarah Singkat Rumah Sakit
b. Visi, Misi, Moto, dan Tujuan Rumah Sakit
c. Jenis-Jenis Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit
2. Input
a. Profil/ gambaran Umum Ruangan)
b. Tenaga dan Pasien (Man- M1)
c. Bangunan, Sarana dan Prasarana (Material- M2)
d. Metode Pemberian Asuhan Keperawatan (Method- M3
e. Pembiayaan (Money- M4
f. Mutu (Mutu- M5)
3. Proses
a. Fungsi Perencanaan
b. Fungsi Pengorganisasian
c. Fungsi Ketenagaan
d. Fungsi Pengarahan
e. Fungsi Pengendalian
4. Output
a. Indikator mutu layanan keperawatan di ruangan
b. Efisiensi ruang rawat
c. Hasil Evaluasi penerapan SAK
B. Idnetifikasi Masalah
1. Analisis Kajian
a) Input
b) Proses
c) Output
2. Analisis SWOT
3. Diagram Layang
4. Prioritas Masalah
5. Rencana Kegiatatan (Plan of Action)
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK......
Nama…………. NIM…………..
LEMBAR PENGESAHAN
JUDUL :
KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 1. ..………………………………..
2. ..………………………………..
3. ..………………………………..
4. …… dst
Banjarmasin,……………….2022
Menyetujui,
…………………………………. ………………………………….
NIK. ..................... NIK. ......................
Mengetahui,
Ketua Jurusan Profesi Ners
Fakultas Kesehatan
Universitas Sari Mulia Banjarmasin
..........................................
NIK. ..............................
LEMBAR PERSETUJUAN
PROPOSAL DISEMINASI AKHIR STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
DI RUANG….. RUMAH SAKIT………BANJARMASIN
Di Susun Oleh
Kelompok….
Nama…………. NIM…………..
Banjarmasin, …………………….
Mengetahui,
Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,
(……………………………..) (……………………………..)
NIK. NIK.
LAPORAN DISEMINASI AKHIR STASE MANAJEMEN
Cover
Lembar Persetujuan
Kata Pengantar
Lembar Persetujuan
Daftar Isi
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
BAB 2 TINJAUAN TEORI
BAB 3 TINJAUAN LAHAN
A. Pengkajian Data
1. Profil / Gambaran Umum Rumah Sakit
a. Sejarah Singkat Rumah Sakit
b. Visi, Misi, Moto, dan Tujuan Rumah Sakit
c. Jenis-Jenis Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit
2. Input
a. Profil/ gambaran Umum Ruangan)
b. Tenaga dan Pasien (Man- M1)
c. Bangunan, Sarana dan Prasarana (Material- M2)
d. Metode Pemberian Asuhan Keperawatan (Method- M3
e. Pembiayaan (Money- M4
f. Mutu (Mutu- M5)
3. Proses
a. Fungsi Perencanaan
b. Fungsi Pengorganisasian
c. Fungsi Ketenagaan
d. Fungsi Pengarahan
e. Fungsi Pengendalian
4. Output
a. Indikator mutu layanan keperawatan di ruangan
b. Efisiensi ruang rawat
c. Hasil Evaluasi penerapan SAK
B. Identifikasi Masalah
1. Analisis Kajian
a) Input
b) Proses
c) Output
2. Analisis SWOT
3. Diagram Layang
4. Prioritas Masalah
5. Rencana Kegiatatan (Plan of Action)
BAB 4 IMPLEMENTASI
A. Pelaksanaan Kegiatan
B. Evaluasi Kegiatan (input, proses, output)
C. Rencana Tindak Lanjut
BAB 5 PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Lampiran 3 Format Proposal PSBH
Kelompok :…………………
Nama NIM
1. …………. ……..
2. …………. ……..
3. …………. ……..
4. …………. ……..
5. …………. ……..
6. …………. ……..
7. …………. ……..
JUDUL :
KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 1. ..………………………………..
2. ..………………………………..
3. ..………………………………..
4. …… dst
Banjarmasin,……………….2022
Menyetujui,
…………………………………. ………………………………….
NIK. ..................... NIK. ......................
Mengetahui,
Ketua Jurusan Profesi Ners
Fakultas Kesehatan
Universitas Sari Mulia Banjarmasin
..........................................
NIK. ..............................
LEMBAR PERSETUJUAN
PROPOSAL DISEMINASI AKHIR STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
DI RUANG….. RUMAH SAKIT………BANJARMASIN
Di Susun Oleh
Kelompok….
Nama…………. NIM…………..
Banjarmasin, …………………….
Mengetahui,
Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,
(……………………………..) (……………………………..)
NIK. NIK.
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM
1. Judul Inovasi :
2. Tim Pelaksana :
No Nama Jabatan Bidang Instansi Alokasi Waktu (jam/
Keahlian Asal minggu)
1
2
Dst
COVER
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERSETUJUAN
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM
DAFTAR ISI
RINGKASAN
BAB 1 PENDAHULUAN
Kelompok :…………………
Nama NIM
8. …………. ……..
9. …………. ……..
10. …………. ……..
11. …………. ……..
12. …………. ……..
13. …………. ……..
14. …………. ……..
JUDUL :
KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 1. ..………………………………..
2. ..………………………………..
3. ..………………………………..
4. …… dst
Banjarmasin,……………….2022
Menyetujui,
…………………………………. ………………………………….
NIK. ..................... NIK. ......................
Mengetahui,
Ketua Jurusan Profesi Ners
Fakultas Kesehatan
Universitas Sari Mulia Banjarmasin
..........................................
NIK. ..............................
LEMBAR PERSETUJUAN
PROPOSAL DISEMINASI AKHIR STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
DI RUANG….. RUMAH SAKIT………BANJARMASIN
Di Susun Oleh
Kelompok….
Nama…………. NIM…………..
Banjarmasin, …………………….
Mengetahui,
Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,
(……………………………..) (……………………………..)
NIK. NIK.
COVER
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERSETUJUAN
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM
DAFTAR ISI
RINGKASAN
BAB 1 PENDAHULUAN
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK......
Nama…………. NIM…………..
LEMBAR PERSETUJUAN
PROPOSAL…….
STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
DI RUANG….. RUMAH SAKIT………BANJARMASIN
Di Susun Oleh
Kelompok….
Nama…………. NIM…………..
Banjarmasin, …………………….
Mengetahui,
Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,
(……………………………..) (……………………………..)
NIK. NIK.
Lampiran 6 FORMAT LAPORAN KEGIATAN
LAPORAN………………….
STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
DI RUANG….. RUMAH SAKIT………BANJARMASIN
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK......
Nama…………. NIM…………..
Di Susun Oleh
Kelompok….
Nama…………. NIM…………..
Banjarmasin, …………………….
Mengetahui,
Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,
(……………………………..) (……………………………..)
NIK. NIK.
FORMAT PENULISAN PROPOSAL ROLE PLAY
COVER
LEMBAR PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
BAB II TARGET DAN LUARAN
A. Target
B. Luaran
BAB III METODE PELAKSANAAN
A. Kegiatan
B. Waktu Dan Tempat
C. Metode
D. Media
E. Kepanitiaan
BAB IV LAPORAN HASIL KEGIATAN
A. Input
B. Proses
C. Output
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
LAMPIRAN
1. FORM/CEKLIS PELAKSANAAN ROLEPLAY
2. DAFTAR HADIR PANITIA DAN PESERTA
3. FOTO KEGIATAN
Lampiran 7. Instrumen ABC
INSTRUMEN A
1 Pengkajian
2 Diagnosa
Keperawatan
3 Perencanaan
4 Implementasi
5 Evaluasi
Persentasi (%)
INSTRUMEN B
Kepuasan Pasien
No Pertanyaan Jawaban
Ya Tidak
1 Apakah perawat selalu memperkenalkan diri
2 Aakah perawat melarang anda/pengunjung merokok di
ruangan
3 Apakah perawat selalu menanyakan bagaimana nafsu
makan anda
4 Apakah perwat pernah menanyakan pantangan dalam
hal makanan kepada anda
5 Apakah perawat menanyakan atau memperhatikan
berapa jumlah makanan dan makanan yang anda
habiskan
6 Apabila anda/keluarga anda tidak mampu makan
sendiri apakah perawat membantu menyuapi
7 Pada saat and/keluarga anda dipasang infuse, apakah
perawat selalu memeriksa cairan infuse/tetesannya
dan area sekita pemasangan jarum infuse
8 Apabila anda/keluarga anda mengalammi kesulitan
buang air besar apakah perawat menganjurkan makan
buah-buahan, sayuran, minum yang cukup dan
banyak bergerak
9 Pada saat perawat membantu ada/keluaga anda
buang air besar/buang air kecil, apakah perawat
memasang sampiran/selimut, menutup pintu/jendela.
Mempersilahkan pengunjung keluar ruangan
10 Apakah ruangan tidur anda/keluarga anda selalu
dijaga kebersihannya dengan disapu/dipel setiap hari
11 Apakah lantai kamar mandi/wc selalu bersih, tidak
licin, tidak berbau dan cukup terang
12 Selama anda/keluarga anda belum mampu mandi
dalam keadaan istirahat total apakah dimandikan oleh
perawat
13 Apakah anda/keluarga anda dibantu oleh perawat jika
tidak mampu memgosok gigi, membersihkan mulut
atau mengganti pakaian atau menyisir rambut
14 Apakah alat tenun seperti seprei, selimut diganti setiap
kotor
15 Apakah perawat memberikan penjelasan akibat dari
kurang bergerak, atau berbaring terlalu lama
16 Pada saat anda/keluarga anda masuk rumah sakit,
apakah perawat memberikan penjelasan tetang
fasilitas yang tersedia dan cara penggunaanya.
Peraturan/tat tertib yang berlaku di rumah sakit
17 Selama anda/keluarga anda dalam perawatan apakah
perawat memanggil nama dengan benar
18 Selama anda/keluarga anda dalam perawatan apakah
perawat mengawasi keadaan anda secara teratur
pada pagi sore maupun malam hari
19 Selama anda/keluarga anda dalam perawatan apakah
perawat memberi bantuan bila diperlukan.
20 Apakah perawat bersikap sopan, ramah
21 Apakah anda/keluarga anda mengetahui perawat yang
bertanggung jawab setiap kali pergantian dinas
22 Apakah perawat selalu member penjelasan sebelum
melakukan tindakan perawatan/pengobatan
23 Apakah perawat selalu bersedia mendengarkan dan
memperhatikan setiap keluhan anda/keluarga anda
24 Dalam hal memberikan obat apakah perawat
membantu menyiapkan/meminumkan obat
25 Selama anda/keluarga anda dirawat apakah diberikan
penjelasan tentang
perawatan/pengobatan/pemeriksaan lanjutan setelah
andakeluarga anda diperbolehkan pulang
2) Kepuasan Perawat
SP: Sangat Puas P:Puas CP: Cukup Puas TP:Tidak Puas STP: Sangat Tidak Puas
No Pertanyaan SP P CP TP STP
15 Kemampuan supervise/pengawas
dalam membuat keputusan
INSTRUMEN C
1 Infus
2 Injeksi IV
3 Pemberian
Transfusi
4 Pemberian Injeksi
IM
5 …..
Persentasi
Lampiran 8. Format Evaluasi Kegiatan Kepala Ruangan
Keterangan :
0 = tidak dilakukan
1 = dilakukan
Nama Mahasiswa :
Hari, Tanggal :
Nilai
No Uraian Tugas
(0) (1)
1 Menerima Pasien Baru (Jika Ada)
2 Mengkaji kebutuhan pasien secara komprehensif bersama TIM
3 merumuskan tujuan dan rencana keperawatan setiap pasien
4 membagi tugas yang harus dilakukan oleh tenaga keparawatan dalam
memberikan pelayanan terhadap pasien
5 berkoordinasi dengan tim lainnya dalam memberikan pelayanan
terhadap pasien
6 melakukan pengarahan dan pengawasan pada perawat yang
melaksanakan asuhan keperawatan
7 mengevaluasi keberhasilan asuhan keperawatan yang telah
direncanakan
8 melakukan perbaikan pemberian asuhan keperawatan
9 menyampaikan hasil evaluasi asuhan keperawatan yang telah diberikan
kepada Shift selanjutnya
10 menyusun proposal ronde keperawatan
Keterangan :
0 = tidak dilakukan
1 = dilakukan
(Nilai Tulis Disini)
Nilai = Jumlah yang dilakukan x 10
Nama Mahasiswa :
Hari, Tanggal :
Nilai
No Uraian Tugas
(0) (1)
1 melaksanakan tindakan keperawatan yang telah disusun
2 mengevaluasi tindakan keperawatam yang telah diberikan
3 mendokumentasi semua perencanaan dan tindakan serta hasil evaluasi
pasien dan juga catatan perkembangan klien
4 memberikan tindakan atau pelaksanaan program medic (pemberian
obat dan lain-lain) dengan penuh tanggung jawab
5 melakukan asuhan keperawatan secara holistic
6 memelihara kebersihan klien dan lingkungan
7 mengikuti kegiatan timbang terima
8 mengikuti kegiatan ronde keperawatan
9 berkoordinasi dengan perawat associate yang lain dan perawat primer
10 melaporkan segala perubahan yang terjadi atas pasien kepada perawat
primer
Keterangan :
0 = tidak dilakukan
1 = dilakukan
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
Total
Petunjuk Penilaian:
………………………………………
Lampiran 12. Format Penilaian Post Conference
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nama Mahasiswa : 1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. …………………………………
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
Total
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat menguasai Nilai 60 – 65 (C+) : cukup menguasai
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat menguasai Nilai 54 – 59 (C) : cukup menguasai
Nilai 78 – 83 (B+) : menguasai Nilai 48 – 53 (C-) : cukup menguasai
Nilai 72 – 77 (B) : menguasai Nilai 41 – 47 (D) : kurang menguasai
Nilai 66 – 71 (B-) : menguasai Nilai ≤ 40 (E) : tidak menguasai
………………………………………
Lampiran 13. Format Penilaian Proposal Role Play
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nama Mahasiswa : 1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. …………………………………
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
Total
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat mampu Nilai 60 – 65 (C+) : cukup mampu
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat mampu Nilai 54 – 59 (C) : cukup mampu
Nilai 78 – 83 (B+) : mampu Nilai 48 – 53 (C-) : cukup mampu
Nilai 72 – 77 (B) : mampu Nilai 41 – 47 (D) : kurang mampu
Nilai 66 – 71 (B-) : mampu Nilai ≤ 40 (E) : tidak mampu
……………………………………
Lampiran 14. Format Penilaian Diseminasi Awal
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nama Mahasiswa : 1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. …………………………………
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
b. Kemampuan presentasi
Total
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat menguasai Nilai 60 – 65 (C+) : cukup menguasai
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat menguasai Nilai 54 – 59 (C) : cukup menguasai
Nilai 78 – 83 (B+) : menguasai Nilai 48 – 53 (C-) : cukup menguasai
Nilai 72 – 77 (B) : menguasai Nilai 41 – 47 (D) : kurang menguasai
Nilai 66 – 71 (B-) : menguasai Nilai ≤ 40 (E) : tidak menguasai
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nama Mahasiswa : 1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. …………………………………
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
a. Kemampuan presentasi
Total
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat menguasai Nilai 60 – 65 (C+) : cukup menguasai
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat menguasai Nilai 54 – 59 (C) : cukup menguasai
Nilai 78 – 83 (B+) : menguasai Nilai 48 – 53 (C-) : cukup menguasai
Nilai 72 – 77 (B) : menguasai Nilai 41 – 47 (D) : kurang menguasai
Nilai 66 – 71 (B-) : menguasai Nilai ≤ 40 (E) : tidak menguasai
Banjarmasin, ………………… 2022
Penilai/ Preseptor
………………………………………
Lampiran 16. Format Penilaian Role Play
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nama Mahasiswa : 1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. …………………………………
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
Total
Petunjuk Penilaian:
………………………………………
Lampiran 17. Format Penilaian Diseminasi Akhir
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nama Mahasiswa : 1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. …………………………………
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
b. Kemampuan presentasi
Total
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat menguasai Nilai 60 – 65 (C+) : cukup menguasai
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat menguasai Nilai 54 – 59 (C) : cukup menguasai
Nilai 78 – 83 (B+) : menguasai Nilai 48 – 53 (C-) : cukup menguasai
Nilai 72 – 77 (B) : menguasai Nilai 41 – 47 (D) : kurang menguasai
Nilai 66 – 71 (B-) : menguasai Nilai ≤ 40 (E) : tidak menguasai
Ruangan :
Tempat Praktik :
Kelompok :
Nama Mahasiswa : 1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. …………………………………
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
b. Kemampuan presentasi
Total
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat menguasai Nilai 60 – 65 (C+) : cukup menguasai
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat menguasai Nilai 54 – 59 (C) : cukup menguasai
Nilai 78 – 83 (B+) : menguasai Nilai 48 – 53 (C-) : cukup menguasai
Nilai 72 – 77 (B) : menguasai Nilai 41 – 47 (D) : kurang menguasai
Nilai 66 – 71 (B-) : menguasai Nilai ≤ 40 (E) : tidak menguasai
Banjarmasin, ………………… 2022
Penilai/ Preseptor
Lampiran 19. Format Penilaian Dokumentasi Keperawatan
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat menguasai Nilai 60 – 65 (C+) : cukup menguasai
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat menguasai Nilai 54 – 59 (C) : cukup menguasai
Nilai 78 – 83 (B+) : menguasai Nilai 48 – 53 (C-) : cukup menguasai
Nilai 72 – 77 (B) : menguasai Nilai 41 – 47 (D) : kurang menguasai
Nilai 66 – 71 (B-) : menguasai Nilai ≤ 40 (E) : tidak menguasai
Banjarmasin, ………………… 2022
Penilai/ Preseptor
Nilai
No Elemen Penilaian Ket
1 2 3 4 5
Petunjuk Penilaian:
Nilai 90 – 100 (A) : sangat menguasai Nilai 60 – 65 (C+) : cukup menguasai
Nilai 84 – 89 (A-) : sangat menguasai Nilai 54 – 59 (C) : cukup menguasai
Nilai 78 – 83 (B+) : menguasai Nilai 48 – 53 (C-) : cukup menguasai
Nilai 72 – 77 (B) : menguasai Nilai 41 – 47 (D) : kurang menguasai
Nilai 66 – 71 (B-) : menguasai Nilai ≤ 40 (E) : tidak menguasai
………………………………………