Anda di halaman 1dari 44

BUKU PANDUAN

ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN


PRODI KEBIDANAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2021-2022

PENYUSUN

Tim Profesi Bidan UNISA YOGYAKARTA

PRODI KEBIDANAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA 2021
BUKU PANDUAN
ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN
PRODI KEBIDANAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA TAHUN AKADEMIK 2021-2022

PENYUSUN

Tim Profesi Bidan UNISA YOGYAKARTA

PRODI KEBIDANAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA 2021
HALAMAN PENGESAHAN
BUKU PANDUAN PRAKTIK MAHASISWA
ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI

Buku Panduan Praktik Mahasiswa ini Digunakan Sebagai Panduan Dalam Pelaksanaan Praktik
pada Program Studi Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta

Yogyakarta, Oktober 2021

Disetujui oleh, Koordinator Stase

Nidatul Khofiyah, S.Keb., Bd., M.PH Evi Wahyuntari, S.ST., M.Keb


KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Alhamdulillahirobbil ‘alamiin, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT sehingga kami dapat
menyelesaikan Buku Panduan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan untuk dapat digunakan dalam kegiatan
mahasiswa Prodi Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Dalam kesempatan ini Kami mengucapkan terimakasih kepada :


1. Warsiti, S. Kp., M. Kep., Sp. Mat., selaku Rektor Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.
2. Moh. Ali Imron., S.Sos., M.Fis., selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah
Yogyakarta
3. Nidatul Khofiyah, S.Keb., Bd., M. PH selaku Ketua Prodi Sarjana dan Profesi Bidan.
4. Lahan Praktik Profesi Bidan
5. Seluruh Tim Profesi
6. Pihak-pihak lain yang turut mendukung penyusunan buku panduan ini.

Semoga buku ini dapat menjadi acuan dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan
mendukung tercapainya kompetensi Bidan dalam memberikan Asuhan kebidanan dan bermanfaat bagi
kita semua. Aamiin

Wassalamu’alaikum Warahmatulllahi Wabarakaatuh

Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. ii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ iv
BAB I. VISI, MISI DAN TUJUAN PRODI
A. Visi Prodi .................................................................................................. 1
B. Misi Prodi.................................................................................................. 1
C. Tujuan Prodi.............................................................................................. 1
BAB II. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................... . 2
B. Deskripsi Praktik Klinik .......................................................................... . 2
C. Tujuan Umum ........................................................................................... . 3
D. Target Pencapaian Kompetensi ................................................................. . 3
E. Pelaksanaan Praktik Asuhan Kebidanan Berkelanjutan ............................ 3
BAB III. PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIK KLINIK
A. Lahan Praktik ................................................................................................. 4
B. Pembimbing ................................................................................................... 4
C. Metode Bimbingan Dan Penilaian ................................................................. 4
D. Ketentuan Laporan ........................................................................................ 5
E. Mekanisme Bimbingan .................................................................................. 5
F. Monitoring dan Evaluasi................................................................................ 6
G. Tata Tertib ..................................................................................................... 6
H. Sanksi............................................................................................................. 6
I.. Tata Tertib Ujian Praktik Profesi.................................................................... 7
J. Penilaian......................................................................................................... 7
BAB IV. PENUTUP ............................................................................................... 8
LAMPIRAN
BAB 1.
VISI, MISI DAN TUJUAN PROGRAM STUDI BIDAN PROGRAM PROFESI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ’AISYIYAH YOGYAKARTA
1. VISI KEILMUAN
A. Visi Keilmuan
Mengembangkan keilmuan kebidanan yang unggul dalam upaya promotif-preventif berdasarkan
Evidence Based in Midwifery (EBM) berbasis nilai-nilai Islam berkemajuan

B. Misi
1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berwawasan
kesehatan dan berdasarkan nilai-nilai Islam Berkemajuan untuk mencerdaskan kehidupan
bangsa.
2. Mengembangkan kajian dan pemberdayaan perempuan dalam kerangka Islam Berkemajuan.

C. Tujuan
1. Menghasilkan lulusan yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, menguasai
ilmu pengetahuan dan teknologi berwawasan kesehatan, profesional, berjiwa entrepreneur, dan
menjadi kekuatan penggerak (driving force) dalam memajukan kehidupan bangsa.
2. Menghasilkan karya-karya ilmiah berwawasan kesehatan yang menjadi rujukan dalam
pemecahan masalah.
3. Menghasilkan karya inovatif dan aplikatif berwawasan kesehatan yang berkontribusi pada
pemberdayaan dan pencerahan.
4. Menghasilkan model berbasis praksis pemberdayaan perempuan berlandaskan nilai-nilai Islam
Berkemajuan.
5. Menghasilkan pemikiran Islam Berkemajuan dan sebagai penguat moral spiritual dalam
implementasi pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

BAB II : PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Penuruanan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kamatian Bayi (AKB) merupakan program prioritas
di Indonesia. Tenaga kesehatan terutama bidan mempunyai peran stretegis dalam penurunan AKI dan
AKB. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan kompetensi bidan yang dimulai dari
pendidikan bidan. Salah satu model pendidikan yang diterapkan dengan memberikan asuhan yang
berpusat pada perempuan (women centered care). Bidan dalam memberikan layanan bermitra dengan
perempuan, pemberdayaan dan asuhan yang terus menerus serta berkelanjutan dimulai dari hamil,
bersalin, nifas, bayi balita dan keluarga berencana (continuity of care/coc)
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi mempunyai visi menghasilkan bidan profesi
pilihan yang unggul dalam upaya promotif-preventif berdasarkan Evidenced Based in Midwifery (EBM)
dan nilai-nilai Islam Berkemajuan. Keberadaan tenaga kebidanan berlatar belakang Sarjana Kebidanan
dalam mewujudkan tujuan dari SDGs 2030 juga mempunyai peranan yang besar mengingat kesehatan
yang optimal bagi setiap individu, keluarga, kelompok dan masyarakat merupakan tujuan dari kebidanan.
Bidan sebagai orang pertama dalam tuntutan pelayanan kesehatan, melaksanakan fungsi-fungsi yang
sangat relevan dengan kebutuhan individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah
mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun.
Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada- Kulah kembalimu ( QS
Luqman :14)”

B. DESKRIPSI PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN BERKELANJUTAN


Program Studi Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
menyelenggarakan kegiatan praktik klinik program profesi bidan untuk memberikan pengalaman belajar
yang nyata guna mengasah kompetensi dan perilaku professional mahasiswa untuk menjadi lulusan
bidan yang professional.
Program Studi Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi dituntut menguasai ilmu
pengetahuan, teknologi dan ketrampilan serta sikap dan perilaku sebagai bidan profesional. Dalam
rangka mencapai tujuan tersebut, mahasiswa perlu diberikan pembelajaran di klinik untuk
mengaplikasikan konsep-konsep dan prinsip teoritik yang sudah diperoleh saat perkuliahan di kelas.
Pengalaman pembelajaran praktik klinik sangat besar manfaatnya karena mahasiswa diberikan
kesempatan untuk melakukan keterampilan langsung dengan pasien di lapangan sehingga dapat
meningkatkan pemahaman maupun keterampilannya. Setelah menyelesaikan pembelajaran praktik
klinik mahasiswa lebih memahami dan mendapatkan pengalaman nyata sebagai bekal menjadi bidan
saat mahasiswa sudah lulus nantinya.
Dalam rangka mencapai profil lulusan, yaitu menjadi care provider, communicator, community leader,
decision maker dan manager pada asuhan kebidanan, mahasiswa Prodi Profesi Bidan akan menempuh
mata kuliah Asuhan Kebidanan Berkelanjutan sebanyak 4 SKS yang diintegrasikan dengan praktik klinik
asuhan kebidanan pada ibu hamil, bersalin dan ibu nifas, BBL dan KB dilaksanakan di PMB, Puskesmas
dan Rumah Sakit rujukan (Ruang Bersalin, Ruang Nifas dan Ruang Perinatologi, dan Poli Kandungan).
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Kegiatan praktik klinik ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan perilaku professional
mahasiwa dalam memberikan asuhan kebidanan sepanjang daur siklus kehidupan
2. Tujuan Khusus
a) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada kehamilan, persalinan, nifas, BBL dan KB secara
holistik, berkelanjutan dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berpikir kritis,
rasionalisasi klinis dan reflektif
b) Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan didukung kemampuan
berpikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup usaha kebidanan
c) Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang pandangan persalinan sebagai
proses fisiologis
d) Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan
kesehatan perempuan, ibu dan anak dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dan
kegawatdaruratan
e) Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran
logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik
f) Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan kebidanan sesuai kode
etik profesi

D. TARGET CAPAIAN KOMPETENSI


Target pencapaian kompetensi Asuhan Kebidanan Berkelanjutan Program Studi Kebidanan Pendidikan
Profesi Bidan Program Profesi adalah mahasiswa mendokumentasikan 4 asuhan kebidanan
berkelanjutan yang dimulai pada masa hamil, bersalin, nifas, BBL dan KB.

E. PELAKSANAAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN


Jumlah Pertemuan : 4 sks x 14 minggu x 170 menit = 9520 menit/60 = 158.667 jam / 6 jam per hari=26.45
= 27 hari.

No Kegiatan Pelaksanaan
1. Pembekalan 23 Oktober 2021
2. Mencari Pasien 15 November 2021-30 Mei 2022
3. Penyusunan Laporan & Bimbingan 22 November 2021-15 Juni 2022
4. Pelaksanaan Ujian 20-25 Juni 2022

F. LAHAN PRAKTIK
Tempat praktik yang digunakan adalah PMB, Puskesmas dan Rumah Sakit di wilayah DIY maupun luar
DIY. Ruang yang digunakan adalah bangsal umum, poli kebidanan dan kandungan, poli anak/tumbang,
ruang bersalin, ruang nifas dan ruang perinatal/anak.
G. PEMBIMBING
a. Dosen pembimbing Akademik
1) Syarat pendidikan minimal dengan latar belakang S2 Kebidanan/S2 Kesehatan
2) Pengalaman membimbing minimal 5 tahun
3) Memiliki STR
4) Memiliki sertifikat pelatihan sebagai pembimbing praktik
b. Preceptor Klinik Bidan
1) Minimal berlatar DIV Kebidanan dengan pengalaman klinik 5 tahun atau DIII kebidanan
dengan pengalaman klinik minimal 10 tahun atau S1 Bidan profesi pengalaman klinik
minimal 5 tahun.
2) Memiliki STR dan SIK
3) Memiliki sertifikat pelatihan preceptor

H. METODE BIMBINGAN DAN PENILAIAN


Metode bimbingan yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah :
a. Manajemen Kasus
Manajemen kasus kebidanan merupakan suatu proses pemecahan masalah dalam kasus
kebidanan yang ditangani secara sistematis. Mahasiswa menggunakan kompetensinya, sumber
daya untuk berpikir kritis dalam menangani pasien, sehingga tercapai pengambilan keputusan
yang tepat. Salah satu bentuk manajemen kasus dalam hal ini adalah manajemen continuity of
care, mahasiswa memberikan asuhan kepada 4 orang pasien meliputi asuhan kehamilan, asuhan
persalinan, asuhan nifas, asuhan bayi baru lahir, dan asuhan keluarga berencana. Mahasiswa
diharapkan mampu mengelola dan memberikan asuhan sayang ibu secara berkelanjutan.
b. Pendokumentasian Asuhan Kebidanan
Pendokumentasian setiap capaian kompetensi mahasiswa melalui log book yang telah disusun.
Bimbingan dilakukan oleh pembimbing akademik setiap 1x seminggu untuk memantau
perkembangan mahasiswa, permasalahan yang dihadapi mahasiswa, capaian kompetensi dan
target setiap stase serta kesiapan mahasiswa dalam melakukan assessment.

I. KETENTUAN LAPORAN
1. Penyusunan dilakukan oleh mahasiswa secara individu
2. Penyusunan oleh mahasiswa, dibawah bimbingan dosen pembimbing dan CI dengan kontrak
bimbingan yang telah disepakati bersama.
3. Dokumentasi dalam bentuk SOAP 4 pasien yang diikuti dari masa hamil, bersalin, nifas, BBL
dan KB
4. Target 4 pasien, hanya 1 yang dibuat laporan COC, sedangkan 3 pasien dibuat askeb dan
data perkembangan.
5. Ketentuan kasus pasien Ibu hamil yang dipilih minimal usia kehamilan 28 minggu.
6. Pendokumentasian kasus ibu hamil kunjungan awal menggunakan SOAP lengkap yang
ditandatangani oleh Mahasiswa, CI dan Pembimbing Pendidikan.
7. Pendokumentasian kasus Ibu bersalin, nifas, BBL dan KB dengan menggunakan SOAP data
perkembangan
8. Melakukan pendampingan pasien sesuai dengan ketentuan minimal interaksi sebanyak 8x
9. Dokumentasi yang dilampirkan dapat brupa Foto, Chat WA, Zoom, google meet atau yang
lainnya sebagai bukti pendampingan.
10. Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan yang telah disusun akan diujikan dengan
pembimbing pendidikan dan pembimbing lahan distase COC.
BAB III
TATA CARA PENYUSUNAN
LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN

Pada Bab ini akan dijelaskan tentang tata cara bimbingan dan ujian laporan asuhan kebidanan dan
penilaian.

A. Tata Cara Bimbingan Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan


1. Penyusunan Hasil Laporan
a) Melakukan pendampingan pasien sesuai dengan ketentuan minimal interaksi sebanyak 8 (
delapan kali) (dihitung dari pertemuan pertama dengan pasien)
b) Mahasiswa melakukan konsul laporan COC kepada pembimbing pendidikan minimal 4x
sebagai syarat mendaftar ujian.
c) Mahasiswa melakukan konsul ke pembimbing pendidikan untuk 3 pasien yang lain masing-
masing minimal 2x.
d) Dokumentasi SOAP perkembangan dan hasil observasi pasca follow up ditandatangani oleh pasien
dan mahasiswa disertai foto atau hasil screenshot pesan/videocall
e) Konsul laporan dengan pembimbing untuk pengumpulan, penyusunan data dan penyusunan hasil
laporan askeb berkelanjutan. Selama proses penyusunan data, pembimbing berhak meminta
rekapan data untuk klarifikasi data yang sebenarnya diambil.
f) Hasil diskusi dan masukan digunakan mahasiswa untuk perbaikan penyusunan hasil askeb
berkelanjutan dan didokumentasikan pada lembar bimbingan penyusunan laporan askeb
berkelanjutan.
g) Setelah mendapat persetujuan pembimbing melaksanakan ujian hasil laporan askeb berkelanjutan,
mahasiswa mengurus untuk pelaksanaan ujian hasil laporan askeb berkelanjutan yang dihadiri oleh
pembimbing pendidikan.
2. Proses Revisi Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan
a) Hasil revisi laporan askeb berkelanjutan dikonsulkan kepada pembimbing.
b) Pertemuan dengan pembimbing minimal 1 (satu) kali setelah ujian. Hasil konsul laporan askeb
berkelanjutan didokumentasikan pada lembar bimbingan.
c) Hasil laporan askeb berkelanjutan yang telah direvisi, dibuktikan dengan tanda tangan
pembimbing dilembar pengesahan.
d) Proses bimbingan dan revisi berakhir atas kesepakatan pembimbing dan mahasiswa. Proses
bimbingan dan revisi ini diakhiri dengan pembimbing memberikan tanda tangan pengesahan pada
lembar pengesahan.
B. Tata Cara Ujian Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan
Berikut tata cara ujian laporan asuhan kebidanan berkelanjutan:

1. Ujian Laporan Askeb Berkelanjutan


a. Waktu pelaksanaan ujian asuhan kebidanan berkelanjutan ditentukan berdasarkan jadwal sesuai
dengan kalender akademik dan harus diketahui oleh Tim.
b. Ujian askeb berkelanjutan diuji oleh Pembimbing Pendidikan.
c. Ujian dapat dilakukan mahasiswa apabila:
1) Mahasiswa telah mengikuti bimbingan minimal 4 (empat) kali sejak pertama kali penulisan
dan ditunjukkan dengan lembar bimbingan yang disetujui oleh pembimbing pendidikan.
2) Mahasiswa sudah mendapatkan persetujuan dari pembimbing pendidikan untuk melakukan
ujian laporan asuhan kebidanan berkelanjutan.
3) Mahasiswa melakukan kontrak waktu dengan pembimbing.
4) Melakukan ujian sesuai kontrak waktu yang telah disepakati.
d. Pendaftaran ujian laporan askeb berkelanjutan kepada Tim COC bisa dilakukan apabila syarat
point (c) terpenuhi
e. Ujian laporan askeb berkelanjutan hanya bisa dilakukan oleh mahasiswa yang bersangkutan dan
tertutup untuk mahasiswa lain.
f. Ujian sah apabila dilakukan dengan pembimbing di tempat dan waktu yang sama. ( jika masih
pandemi dilakukan dengan zoom, google meet atau video call WA )
g. Mahasiswa diwajibkan menyerahkan berkas ujian minimal dua hari sebelum pelaksanaan ujian
kepada pembimbing.

C. Tata Tertib Ujian Laporan Asuhan Berkelanjutan ( COC)


1. Mahasiswa diwajibkan menyerahkan berkas (1 Jilid Asuhan/ Laporan, Form Berita Acara dan
Ceklist Penilaian) kepada pembimbing minimal dua hari sebelum ujian laporan asuhan kebidanan
berkelanjutan.
2. Mahasiswa harus sudah siap 15 menit sebelum ujian dimulai.
3. Mahasiswa berseragam rapi menggunakan jilbab putih dan jas almamater atau menyesuaikan.
4. Kegiatan ujian asuhan kebidanan berkelanjutan meliputi:
a) Presentasi laporan asuhan kebidanan berkelanjutan oleh mahasiswa maksimal 20 menit
b) Tanya jawab oleh pembimbing maksimal 20 menit.
5. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditentukan kemudian.
D. Sanksi
1. Sanksi diberikan kepada mahasiswa bila mahasiswa melakukan plagiat atau pemalsuan data.
2. Sanksi yang diberikan berupa penggantian judul laporan atau pembatalan laporan asuhan.
BAB IV
FORMAT PENULISAN
LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN

A. PENATAAN LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN

1. Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan


a. Halaman sampul
Sampul laporan terdiri dari sampul luar dan sampul dalam. Sampul luar tanpa halaman dan
sampul dalam diberi halaman dibagian bawah tengah. Halaman sampul depan memuat: judul,
maksud laporan, lambang Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta, nama dan NIM, Instansi yang dituju
(Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta), dan tahun penyelesaian laporan.

1) Maksud laporan asuhan ini adalah (Disusun Guna Memenuhi Stase Asuhan Kebidanan
Berkelanjutan)
2) Lambang Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta adalah berbentuk segilima bunga matahari
dengan diameter sekitar 5,5 cm.
3) Nama mahasiswa ditulis dengan lengkap (Huruf besar-kecil), tidak boleh disingkat dan
tanpa derajat kesarjanaan. Dibawah nama dicantumkan nomor induk mahasiswa (NIM).
4) Institusi yang dituju adalah Program Studi Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan Program
Profesi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta.
5) Tahun pada sampul depan adalah tahun penyelesaian laporan Asuhan Kebidanan
Berkelanjutan dan ditempatkan di bawah Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta.

b. Halaman pengesahan
Halaman ini berisi pengesahan Pembimbing lengkap dengan tanda tangan dan tanggal
pengesahan (pasca ujian setelah laporan direvisi).

c. Kata pengantar
Mengandung uraian singkat tentang maksud penulisan laporan, penjelasan-penjelasan dan
ucapan terima kasih serta terdapat hal-hal yang bersifat ilmiah.

d. Daftar isi
Berisi gambaran secara menyeluruh tentang isi laporan dan sebagai petunjuk pembaca yang ingin
langsung melihat suatu bab atau anak subjudul. Di dalam daftar isi tertera urutan judul, subjudul,
anak subjudul disertai dengan nomor halamannya. Daftar isi dimulai dari kata pengantar.
e. Daftar tabel
Daftar tabel berisi urutan tabel yang terdapat pada laporan askeb berkelanjutan. Nomor tabel
menggunakan nomor urut tabel. Contoh “Tabel 2.1”, tabel ini menunjukkan tabel ke 1 pada
laporan askeb berkelanjutan pada bab 2.

f. Daftar gambar
Daftar gambar berisi urutan gambar yang terdapat pada laporan askeb berkelanjutan. Nomor
gambar menggunakan nomor urut gambar. Contoh “Gambar 2.2.”, gambar ini menunjukkan
gambar ke 2 pada Bab 2 laporan askeb berkelanjutan.
g. Daftar lampiran
Daftar lampiran berisi urutan lampiran yang terdapat pada laporan askeb berkelanjutan. Daftar
lampiran tidak meneruskan halaman laporan di akhir tetapi mempunyai urutan halaman
tersendiri.

h. Bagian Utama
a) Bab I Pendahuluan
A. Latar belakang
Menggambarkan sistematika pemikiran yang menjurus ke arah pemilihan suatu masalah
Laporan asuhan kebidanan berkelanjutan dan menonjolkan alasan masalah penting dan
menarik untuk diteliti (masalah hanya dapat diselesaikan melalui Laporan Asuhan
Kebidanan Berkelanjutan), terdiri atas:
(1) Seriousness of the problem adalah mengungkapkan pentingnya masalah untuk diteliti.
Ditekankan pada masalah (variabel terikat) bukan penyebab masalah. Penyebab
masalah boleh disinggung, tetapi tidak terlalu banyak. Sifat masalah (besar,
intensitas, luas, distribusi) dinyatakan menurut teori, pendapat, pengetahuan dan data
fakta riil dan ditulis menurut kaidah kerucut terbalik.
Contoh: Seriousness:
Angka kematian ibu (AKI) melonjak drastis dari 228/100.000 kelahiran hidup tahun
2007 menjadi 359/100.000 kelahiran hidup, dan Angka kematian bayi (AKB) turun
sedikit, dari 34/1000 kelahiran hidup pada tahun 2007 menjadi 32/1000 kelahiran
hidup (SDKI, 2012). AKI dan AKB merupakan indikator keberhasilan pembangunan
pada sektor kesehatan. World Health Organisation (WHO) pada tahun 2011
menjelaskan bahwa sekitar 287.000 ibu meninggal karena komplikasi kehamilan dan
kelahiran anak, seperti perdarahan 28%, preeklampsi/eklampsia 24%, infeksi 11%,
dan penyebab tidak langsung 5%. Sedangkan menurut Suwandi (2010) penyebab
kematian ibu adalah perdarahan (28%), eklamsia (24%), infeksi (11%), kurang energi
kronik (KEK) pasca melahirkan (11%), abortus (5%), partus lama (5%) dan emboli
(3%). Anemia dan KEK pada ibu hamil menjadi penyebab utama terjadinya
perdarahan dan infeksi yang merupakan faktor kematian utama ibu.
(2) Magnitude of the problem (besarnya masalah):
Bisa diambil dari jurnal asuhan, data-data Dinas Kesehatan, SDKI, Riskesdas, artikel,
dll.
(3) Political concern diungkapkan dengan kebijakan untuk mengatasi/ menanggulangi
masalah yang dibahas, baik kebijakan pemerintah maupun internasional.
Contoh:
Kebijakan pemerintah tentang anemia terdapat pada antenatal care (ANC)
terintegrasi dan standar pelayanan kebidanan yaitu standar 6 mengatur peran bidan
dalam ...
(4) Public concern diungkapkan dengan kepedulian masyarakat yang merasa
mempunyai masalah yang akan dibahas
(5) Managability diungkapkan bahwa masalah yang akan dibahas dapat dikelola dengan
pengetahuan, waktu, dana, data, literatur, solusi yang ada.
(6) Tinjauan Islam terkait topik yang dibahas.

B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah merupakan pertanyaan ilmiah yang akan digali. Harus dirumuskan dengan
baik dalam satu kalimat pertanyaan yang mengandung unsur pertanyaan (why atau how),
masalah yang akan diteliti (what), yang terkena masalah (who), tempat terjadi masalah
(where) dan waktu terjadi masalah (when).
C. Tujuan
Dirumuskan dalam bentuk kalimat karena merupakan penjabaran tentang hal-hal/ kondisi/
hasil yang akan dicapai bukan proses yang dilakukan. Penulisan tujuan disesuaikan dengan
judul laporan.
Contoh :
(1) Tujuan umum
Tujuan umum merupakan tujuan peneliti secara umum yaitu mengetahui asuhan secara holistik
terhadap kasus kebidanan (sesuai dengan kasus masing-masing judul) Misal:
Mengetahui asuhan kebidanan berkelanjutan terhadap kasus yang dialami di Puskesmas
.........
(2) Tujuan khusus:
Tujuan khusus merupakan penjabaran dari tujuan umum yang ingin diketahui oleh peneliti.
Misalnya:
a) Melakukan pengkajian data subjektif dan objektif
b) Menemukan masalah kebidanan
c) Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kasus yang diperoleh
d) Melakukan evaluasi dan menentukan rencana tindak lanjut
D. Manfaat
Manfaat laporan asuhan kebidanan berkelanjutan diarahkan untuk kepentingan bagi
lembaga terkait, misalnya:

a) Bagi institusi RS/ RB/ PMB: misalnya, hasil studi kasus ini dapat dimanfaatkan sebagai
masukan penanganan kasus persalinan primigravida dengan anemia di...
b) Bagi profesi: misalnya, agar profesi bidan dapat lebih mengembangkan asuhan kebidanan
berkelanjutan berdasarkan evidence based yang sudah ada.
c) Bagi subyek asuhan: misalnya, agar subyek maupun masyarakat bisa melakukan deteksi
dini dari kasus ..., sehingga memungkinkan segera mendapatkan penanganan. (*)Manfaat
bagi penulis tidak perlu dituliskan.
b) Bab II Tinjauan Pustaka
Penyajian tinjauan pustaka hendaknya ditunjukkan bahwa permasalahan yang akan dikaji
belum terjawab atau belum terpecahkan secara memuaskan. Uraian yang ditulis bukan
memindahkan text book melainkan uraian penulis setelah membaca literatur. Penulis
diperkenankan mengutip langsung, tetapi harus memenuhi kaidah penulisan kutipan.
Penulisan teori/definisi suatu konsep/ hal menggunakan minimal tiga sumber rujukan, dan
pada bagian akhir dibuat kesimpulan (citasi) sendiri oleh penulis. Tinjuan pustaka memuat
substansi sesuai dengan kasus kebidanan yang diperoleh:
Contoh penulisan :
A. Konsep Dasar Teori
1) Kehamilan
2) Pengertian
3) Perubahan Fisiologi Dan Psikologi Pada Ibu Hamil
4) Kebutuhan Dasar Ibu Hamil
a) Kebutuhan Fisik Dan Kebutuhan Psikologi
b) Ketidaknyamanan Selama Kehamilan Dan Penanganannya
B. Persalinan
a. Pengertian
b. Tanda-Tanda Persalinan
c. Tahapan Persalinan (Kala I-IV)
d. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Pada Persalinan
e. Kebutuhan Dasar Selama Persalinan : Fisik Dan Psikologis
C. Nifas
a. Pengertian
b. Perubahan Fisiologi Dan Psikologi Pada Masa Nifas
c. Kebutuhan Dasar Masa Nifas
D. Bayi Baru Lahir dan Neonatus
a. Pengertian
b. Adaptasi Bayi Baru Lahir
E. Keluarga Berencana
a. Jenis alat kontrasepsi
b. Efektivitas
c. Keuntungan-kerugian
d. Efek samping dan komplikasi
Didalam tinjauan pustaka harus dimasukkan nilai-nilai keIslaman yang sesuai
dengan kasus yang dibahas.
2. Standar Asuhan Kebidanan dan Kewenangan Bidan (sesuai Undang
undang/Permenkes/Kepmenkes)
3. Manajemen Kebidanan dan Dokumentasi Kebidanan (maksimal 3 halaman)
Manajemen kebidanan dijelaskan dalam tujuh langkah Varney.
4. Bagan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan
Merupakan kerangka/bagan yang menerangkan dengan kasus yang akan diambil. Di
bawah bagan/kerangka yang telah dibuat harus diberi keterangan dan penjelasan secara
singkat
Contoh : Bagan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan

Bayi normal, tidak ada kelainan


Rawat gabung dengan ibu selama opname di RS
Menyusu kuat, tanda vital dan eliminasi normal
Follow up 3x

Ibu ingin KB jangka panjang


Sebelumnya sudah pernah memakai KB IUD
dan merasa cocok
Rencana pasang KB setelah nifas selesai
3. Bab III Metode Laporan Kasus
A. Rancangan Laporan
Laporan asuhan kebidanan berkelanjutan diawali dengan asuhan kehamilan, bersalin, nifas, bayi baru
lahir, dan diakhiri dengan asuhan keluarga berencana. Metode pelaporan asuhan ini menggunakan studi
kasus diawali dengan pengkajian awal dilanjutkan pelaksanaan asuhan berkelanjutan mulai dari fase
kehamilan, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan keluarga berencana. Seluruh dokumentasi kegiatan
dibuat dengan jelas, holistik, kompleks, dinamis. Lampiran dokumentasi tertulis secara sistematis
menggambarkan proses dan hasil asuhan kebidanan yang dilakukan pada subjek asuhan. Instrumen
dokumentasi menggunakan SOAP lengkap di awal pengkajian dan follow up selanjutnya ditulis dalam
laporan perkembangan, pedoman wawancara, dan kuesioner disesuaikan kondisi masing-masing
pasien.
B. Tempat dan Waktu (bentuk narasi).
Contoh penulisan:
1. Tempat asuhan Contoh:
Asuhan kebidanan berkelanjutan ini dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas X Yogyakarta.
2. Waktu
Pelaksanaan asuhan kebidanan berkelanjutan bulan tahun sampai dengan bulan tahun (contoh
Oktober 2021- Juni 2022)
C. Subjek
Berdasarkan kriteria subyek yang akan diambil datanya dan bersifat anonim unit analisis individu
bukan kelompok.
Contoh penulisan :
Subyek kasus: Ibu hamil multigravida trimester II di Wilayah Kerja Puskesmas X Yogyakarta.
D. Jenis Data
(1) Data primer :
a) Wawancara : dilakukan untuk mendapatkan informasi yang lengkap dan akurat melalui
jawaban tentang masalah-masalah yang terjadi pada ibu. Wawancara dilakukan dengan
menggunakan pedoman wawancara terstruktur. Wawancara mendalam menggunakan
pedoman wawancara, tape recorder, voice recorder.
b) Observasi/Pengamatan/Pemeriksaan/Pengukuran : metode pengumpulan data melalui suatu
pengamatan dengan menggunakan panca indra maupun alat. Alat yang digunakan misalnya
jam, skala, mikroskop, spigmomanometer, timbangan berat badan, termometer, dll.
(2) Data sekunder (dari dokumen rekam medik di Rumah Sakit atau Instansi terkait, buku, jurnal atau
hasil laporan asuhan kebidanan berkelanjutan terdahulu (terkait dengan kasus dan kebutuhan
penulis).
Contoh penulisan:
1. Data primer
a. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik head to toe dilakukan dengan cara inspeksi, palpasi, perkusi, dan auskultasi
menggunakan satu set alat pemeriksaan ANC, bersalin, dan nifas serta dilakukan pemeriksaan
laboratorium.
b. Observasi
Peneliti melakukan pengamatan dan pencatatan dengan menggunakan checklist pada keadaan
yang dialami oleh pasien.
c. Wawancara
Metode yang digunakan adalah wawancara mendalam dengan klien dan bidan menggunakan tape
recorder (alat perekam), handphone, pedoman wawancara, dan alat tulis.
2. Data sekunder
Data sekunder diperoleh menggunakan catatan rekam medis untuk memperoleh informasi data
medik di fasilitas pelayanan kesehatan dengan meminta ijin terlebih dahulu. Studi kepustakaan
mengidentifikasi buku, laporan asuhan, majalah ilmiah, dan jurnal terbitan tahun 2016 yang
berhubungan dengan kasus yang diteliti.

E. Alat dan metode pengumpulan data


Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data laporan harus diuraikan dengan jelas. Sesuai
dengan kebutuhan misal format askeb SOAP perkembangan, kisi-kisi atau pedoman wawancara,
catatan medik atau status pasien, buku KIA, alat perekam, kamera, dll.
Alat dan bahan untuk melakukan observasi dan pemeriksaan fisik : tensimeter, stetoskop, dopler,
timbangan berat badan, termometer, jam, handscoon, dll.
F. Analisis Data
Analisis data yang digunakan dalam asuhan ini adalah analisis data kualitatif, dilakukan secara detail
dan berlangsung secara terus-menerus sampai tuntas, sehingga datanya sampai jenuh. Tahap-tahap
analisis data dalam asuhan kebidanan berkelanjutan :
1. Melengkapi data subjektif dan data objektif
2. Mempelajari dan menelaah data
3. Mereduksi data dengan melakukan rangkuman dan menyimpulkan sesuai data yang telah diambil
4. Menyusun data dalam satuan
5. Membandingkan antara teori dengan kasus yang diambil di lahan.
G. Etika Studi Kasus
Meliputi informed consent (lembar persetujuan), kerahasiaan responden dan
keamananan responden.
4. Bab IV Hasil dan Pembahasan
a. Hasil (menjawab tujuan)
Hasil merupakan bagian yang utama dalam laporan karya ilmiah, namun biasanya merupakan bagian yang
paling ringkas disajikan dalam bentuk teks dan menjawab tujuan di BAB I. Hasil ini memuat gambaran
tempat asuhan, gambaran subyek dan hasil (pemaparan hasil dari kunjungan pertama dan follow up
minimal 8 kali). Penyusunan hasil studi kasus berupa pengkajian awal, analisa dan penatalaksanaan (yang
merupakan tatalaksana terhadap masalah / diagnosa kebidanan). Penatalaksanaan meliputi intervensi dan
evaluasi. Intervensi kedua dst dituangkan dalam dokumentasi SOAP perkembangan. Evaluasi merupakan
evaluasi secara keseluruhan setelah dilakukan asuhan kebidanan dari awal sampai selesai.
Contoh penulisan:
1. Gambaran lokasi
Gambaran tempat asuhan memuat nama lokasi, alamat, sumber daya manusia pemberi pelayanan,
sarana dan prasarana yang dimiliki, jenis layanan yang bisa didapatkan, waktu pelayanan, dan lain-lain
sesuai dengan lokasi tempat pengambilan kasus.
2. Hasil
i. Asuhan Kebidanan pada Kehamilan
Penulis menuliskan hasil pengkajian data mulai data subjektif, data objektif, analisis data, dan
penatalaksanaannya.
1) Data Subjektif
Contoh:
Berdasarkan hasil yang didapatkan keluhan ibu adalah sakit pinggang dan sering BAK. Ibu adalah
seorang primigravida dengan UK 36 minggu. Teori menjelaskan sakit pinggang pada kehamilan
adalah ..... (menjawab What). Keadaan nyeri pinggang dan sering BAK ..... (menjelaskan What).
Sakit pinggang dan sering BAK sering terjadi pada usia kehamilan trimester ketiga karena .....
(menjawab When dan Why). Seorang ibu hamil rentan akan sakit pinggang karena ......(menjawab
Who dan Why). dan seterusnya.
2) Data Objektif Contoh:
Dari pengkajian data disebutkan bahwa keadaan umum ibu baik, kesadaran ibu composmentis.
Kesadaran composmentis sesuai teori bahwa
ibu mengalami sadar penuh,. dst
Hasil antropometri ibu didapatkan IMT ibu 24 dimana kenaikan berat badan ibu sudah sebanyak
12 kg. Berdasarkan teori IMT ibu hamil dikategorikan ..... dimana kenaikan berat badan minimal
dst
3) Analisa
Analisa awal pada asuhan ini adalah ibu hamil umur kehamilan 36 minggu dengan kehamilan
normal. Masalah yang ada nyeri pinggang. Pada analisa masih disebutkan dengan kehamilan normal
dikarenakan keadaaan nyeri pinggang ibu tidak mengganggu aktifitas ibu sehari-hari dst
4) Penatalaksanaan
Penatalaksanaan kasus trimester III pada kehamilan, keluhan ibu adalah nyeri pinggang sehingga
intervensi yang diberikan adalah pemberian KIE terkait ketidaknyamanan pada kehamilan tirmester
III hal ini dikarenakan terjadi.... bidan juga memberikan konseling untuk mengatasi
ketidaknyamanan tersebut dengan cara ... Teori ... menyebutkan bahwa dan seterusnya sampai
ke penatalaksanaan kunjungan ulang pada pemantauan persalinan, masa nifas, BBL, dan KB.
ii. Asuhan Kebidanan pada Persalinan
Penulis menuliskan hasil pengkajian data mulai data subjektif, data objektif, analisa data, dan
penatalaksanaan asuhan persalinan.
iii. Asuhan Kebidanan pada Masa Nifas
Penulis menuliskan hasil pengkajian data mulai data subjektif, data objektif, analisa data, dan
penatalaksanaan asuhan di masa nifas.
iv. Asuhan Kebidanan pada Bayi Baru Lahir
Penulis menuliskan hasil pengkajian data mulai data subjektif, data objektif, analisa data, dan
penatalaksanaan asuhan pada bayi baru lahir.
v. Asuhan Kebidanan pada Keluarga Berencana
Penulis menuliskan hasil pengkajian data mulai data subjektif, data objektif, analisa data, dan
penatalaksanaan asuhan keluarga berencana.
3. Pembahasan
Pada bagian pembahasan peneliti secara umum memuat 1) kelemahan asuhan, 2) apakah hasil memenuhi
tujuan dan sesuai harapan, 3) dihubungkan dengan asuhan sebelumnya dan teori yang relevan.
Pembahasan merupakan tulisan yang membahas kesenjangan antara teori dan hasil laporan tugas akhir
serta menjawab tujuan laporan asuhan kebidanan. Teori yang dikemukakan adalah teori (jurnal dan teks
book) yang sudah termuat dalam Bab II. Di dalam pembahasan ditambahkan kajian Al-Quran dan Al-
Hadist. Pembahasan disusun sesuai dengan tujuan khusus. Pembahasan berisi tentang mengapa (why) dan
bagaimana (how). Urutan penulisan adalah berdasarkan paragraf adalah F-T-O (Fakta-Teori-Opini)
dikaitkan dengan teori yang ada.

5. Bab V Simpulan dan Saran


Simpulan dan saran harus dinyatakan secara terpisah
a. Simpulan
Simpulan disusun untuk menjawab tujuan asuhan
1. Asuhan kebidanan pada kehamilan
2. Asuhan kebidanan pada persalinan
3. Asuhan kebidanan pada nifas
4. Asuhan kebidanan bayi baru lahir
5. Asuhan kebidanan keluarga berencana
b. Saran
Saran merupakan implikasi hasil asuhan kebidanan berkelanjutan terhadap pengembangan ilmu
pengetahuan dan penggunaan praktis. Sekurang-kurangnya memberi saran bagi penulis selanjutnya,
sebagai hasil pemikiran asuhan atas keterbatasan asuhan yang dilakukan. Saran diharapkan spesifik
mengacu pada hasil asuhan kebidanan berkelanjutan dan operasional dalam pelaksanaannya (kapan, siapa,
dan dimana).
Bagian Akhir
Pada bagian ini penulisan tidak menggunakan judul bab, namun penomoran halaman sebelumnya. Bagian akhir
ini terdiri dari daftar pustaka, lampiran.
a. Daftar Pustaka
Halaman daftar pustaka mengikuti halaman sebelumnya (tidak diberi nomer halaman ). Cara penulisan daftar
pustaka dapat dibaca dibagian lain pedoman ini.
b. Lampiran
Pada bagian ini diawali dengan tulisan ”LAMPIRAN” yang dituliskan di bagian tengah halaman, tetapi lembar
ini tidak diberi halaman. Lembar berikutnya adalah lampiran dengan nomor lampiran yang ditulis dengan
angka Arab dan diketik dibagian kanan atas.
Lampiran dapat berupa:
a. Lembar Bimbingan
b. Informed Consent
c. SOAP pengkajian awal (dilengkapi tandatangan mahasiswa dan pasien)
d. SOAP dan Laporan perkembangannya (kehamilan, persalinan, nifas, BBL, KB)
e. Dokumentasi kunjungan (foto, screenshot chat/videocall)
PENULISAN KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Tata cara penulisan kutipan perlu diperhatikan untuk menghindari “plagiat” pada penulisan karya ilmiah. Sumber
informasi yang digunakan dalam naskah dikumpulkan dalam sebuah daftar pustaka. Daftar pustaka ini diletakkan
di bagian akhir Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan. Cara penulisan mengacu dari beberapa sumber yang
dimodifikasi, yakni menurut Harvard.
A. Susunan
Penulisan referensi/bibliografi menurut sistem Harvard ini harus disusun dengan urutan tertentu dan
dengan format dan tanda baca standar.
a. Pustaka disusun secara alfabetis menurut nama belakang penulis. Untuk menjaga konsistensi dalam
penulisan referensi, nama penulis dimulai dari nama paling belakang dilanjutkan dengan singkatan nama
depannya.
b. Penulisan editor atau editors, disingkat menjadi “ed” / “eds”.
c. Dalam penulisan referensi, tanda “&” juga boleh dipergunakan untuk menuliskan nama-nama penulis,
dan penggunaan tersebut harus konsisten (Leeds Metropolitan University, 2004).
d. Bila mengutip beberapa tulisan dari satu penulis, pustaka disusun secara kronologis berdasarkan tahun
terbitnya, atau dengan tambahan huruf (misalnya 1993a,1993b), bila beberapa tulisan dari penulis yang
sama telah diterbitkan pada tahun yang sama.
Contoh:
Bloggs, J. (1992)… Bloggs, J. (1993a)… Bloggs, J. (1993b)…

e. Dalam teks juga ditulis dalam bentuk sebagai berikut


….(Bloggs, 1992)
….(Bloggs, 1993a)
….(Bloggs, 1993b)
f. Bila tidak ada nama penulis maka ditulis judul tahun, penerbit dan kota terbit.
g. Format
Format penulisan referensi/bibliografi dalam daftar pustaka menurut sistem Harvard dikelompokkan ke
dalam referensi yang berasal dari buku dan monograf lainnya, artikel-artikel yang dipublikasian, naskah-
naskah yang tidak dipublikasikan serta naskah-naskah dalam media elektronik (Inter Comm of Med J
Editors, 2005).
Buku:
Irianto, K. (2014). Pelayanan Keluarga Berencana.Bandung: Alfabeta.
Miller, AW & Hanretty, KP.(1997).Obstetrics illustrated, 5th edn. Churchill Livingstone: New York.
Jarvis, TJ, Tebbutt, J & Mattick, RP. (1995). Treatment approaches for alcohol and drug dependence: an
introductory guide. John Wiley: Chichester, UK.

Buku kumpulan artikel:


Saukah, A. & Waseso, M.G. (Eds.). (2002). Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah (Edisi ke-4, cetakan ke-1).
Malang: UM Press.

Artikel dalam buku kumpulan artikel:


Russel, T. (1998). An Alternative Conception: Representing Representation. Dalam P.J. Black & A. Lucas (Eds.),
Children’s Informal Ideas in Science (hlm. 62-84). London: Routledge.

Artikel dalam jurnal atau majalah:


Hidayat, TS. (2012). Pemberian ASI Eksklusif dan Karakteristik Demografi. J. Media Litbang Kesehatan
Volume 22 Nomor 2, Juni Tahun 2012

Proceeding Konferensi atau Simposium:


Australian Association of Social Workers. (1969). Social issues of today. Proceedings of the Australian
Association of Social Workers’ 11th Annual Conference. Hobart, Australia. Pp 17-34.

Artikel dalam koran:


Pitunov, B. 13 Desember, 2002. Sekolah Unggulan ataukah Sekolah Pengunggulan? Majapahit Pos , hlm. 4 &
11.

Tulisan/berita dalam koran (tanpa nama pengarang):


Jawa Pos. 22 April, 1995 . Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri, hlm. 3.

Dokumen resmi:
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. (1978). Pedoman Penulisan Laporan Asuhan
. Jakarta: Depdikbud.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 tentang Sistem Pendidikan Nasional.1990.
Jakarta: PT Armas Duta Jaya.

Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Keppres:


Republik Indonesia. (1992). Undang-Undang No. 24 Tahun 1992 tentang Penataan Ruang.
Lembaran Negara RI Tahun 1992, No. 115. Sekretariat Negara. Jakarta.

Buku terjemahan:
Ary, D., Jacobs, L.C. & Razavieh, A. (1976). Pengantar Asuhan Pendidikan . Terjemahan oleh Arief Furchan.
1982. Surabaya: Usaha Nasional.

Ensiklopedia, Kamus:
Stafford-Clark, D. (1978). Mental disorders and their treatment. The New Encyclopedia Britannica.
Encyclopedia Britannica. 23: 956-975. Chicago, USA .
Echols, J.M. dan Shadily, H. (Eds). (1989). Kamus Inggris – Indonesia. PT Gramedia. Jakarta.

Skripsi, Tesis, Disertasi, Laporan Asuhan:


Kuncoro, T. (1996). Pengembangan Kurikulum Pelatihan Magang di STM Nasional Malang Jurusan Bangunan,
Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi . Tesis
tidak diterbitkan. Malang: PPS IKIP MALANG.
Makalah seminar, lokakarya, penataran:
Waseso, M.G. (2001). Isi dan Format Jurnal Ilmiah . Makalah disajikan dalam Seminar Lokakarya
Penulisan Artikel dan Pengelolaan Jurnal Ilmiah, Universitas
Lambungmangkurat, Banjarmasin , 9-11 Agustus.

Internet (karya individual):


Hitchk, S., Carr, L. & Hall, W. (1996). A Survey of STM Online Journals, 1990- 1995: The
Calm before the Storm,
(Online)(http://journal.ecs.soton.ac.uk/survey/survey.html, diakses 12 Juni 1996).

Internet (artikel dalam jurnal online):


Kumaidi. (1998). Pengukuran Bekal Awal Belajar dan Pengembangan Tesnya. Jurnal Ilmu Pendidikan . (Online),
Jilid 5, No. 4, (http://www.malang.ac.id/artikel/pengukuran- bekal-awal.htm , diakses 20 Januari 2010).

Internet (forum diskusi online):


Wilson, D. 20 November 1995 . Summary of Citing Internet Sites. NETTRAIN Discussion List, (Online),
(NETTRAIN@ubvm.cc.buffalo.edu, diakses 22 Februari 2010).

Internet (e-mail pribadi):


Naga, D.S. (ikip-jkt@indo.net.id ). 1 Oktober 2009. Artikel untuk JIP . E-mail kepada Ali Saukah
(jippsi@mlg.ywcn.or.id ).

Kaset Video
Burke, J. (2009). Distant Voices, BBC Videocasette , London, UK. 45 mins.

Film (Movie)
Oldfield, B. (Producer). (1977). On the edge of the forest. Tasmanian Film Corporation.
Hobart, Austraalia,. 30 mins.

Slides (Kumpulan Slides)


Reidy, J.F. (1987). The Thorax Slides. Grave Medical Audiovisual Library. Chelmsford, UK.
54 mins.
FORMAT LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL (jika ada)
DAFTAR GAMBAR (jika ada)
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan (Umum dan Khusus)
D. Manfaat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


A. Konsep Dasar Teori
1. Kehamilan
a. Pengertian
b. Perubahan Fisiologi Dan Psikologi Pada Ibu Hamil
c. Kebutuhan Dasar Ibu Hamil
d. Kebutuhan Fisik Dan Kebutuhan Psikologi
e. Ketidaknyamanan Selama Kehamilan Dan Penanganannya
2. Persalinan
a. Pengertian
b. Tanda-Tanda Persalinan
c. Tahapan Persalinan (Kala I-IV)
d. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Pada Persalinan
e. Kebutuhan Dasar Selama Persalinan : Fisik Dan Psikologis
3. Nifas, Menyusui, dan Keluarga Berencana
a. Pengertian
b. Perubahan Fisiologi Dan Psikologi Pada Masa Nifas
c. Kebutuhan Dasar Masa Nifas
4. Bayi Baru Lahir dan Neonatus
a. Pengertian
b. Adaptasi Bayi Baru Lahir
5. KB
B. Standar Asuhan Kebidanan dan Kewenangan Bidan (sesuai Undang-undang/Permenkes/Kepmenkes)
C. Manajemen Kebidanan dan Dokumentasi Kebidanan
D. Bagan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan

BAB III METODELAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN


A. Rancangan laporan
B. Tempat dan Waktu laporan
C. Subjek laporan
D. Jenis Data
E. Alat dan metode pengumpulan data
F. Analisis Data
G. Etika Studi Kasus
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran lokasi
B. Hasil
C. Pembahasan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN


A. Simpulan (sesuai dengan tujuan asuhan)
B. Saran (sesuai dengan manfaat)

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Lembar Bimbingan
2. Informed Consent
3. SOAP pengkajian awal (dilengkapi tandatangan mahasiswa dan pasien)
4. SOAP dan Laporan perkembangannya (kehamilan, persalinan, nifas, BBL, KB)
5. Dokumentasi kunjungan (foto, screenshot chat/videocall)
vi.PENILAIAN
Komponen Penilaian :
a. Nilai ujian stase COC : 45 %
b. Laporan 3 Askeb : 40 %
c. Bimbingan Pendidikan : 15%

Skala Penilaian :
NO HURUF SKOR BOBOT KUALITATIF

1. A 80-100 4.00 Pujian (Sangat Baik)


2. A- 77-79 3.75 Lebih dari baik
3. AB 75-76 3.50 Lebih dari baik
4. B+ 73-74 3.25 Lebih dari baik
5. B 70-72 3.00 Baik
6 B- 66-69 2.75 Lebih dari Cukup
7 BC 63-65 2.50 Lebih dari Cukup
8 C+ 59-62 2.25 Lebih dari Cukup
9 C 55-58 2.00 Cukup
10 C- 51-54 1.75 Hampir Cukup
11 CD 48-50 1.50 Hampir Cukup
12 D 41-47 1.00 Kurang
13 E ≤40 0.00 Sangat Kurang
BAB V
PENUTUP

Demikian buku panduan ini kami susun sebagai acuan praktik klinik Prodi Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan
Program Profesi. Atas semua bantuan dan kerjasama yang diberikan kami mengucapkan Jazakumullah khairan
katsiir.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Format lembar bimbingan
LEMBAR BIMBINGAN
LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN
PRODI KEBIDANAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA

Nama Mahasiswa :
NIM :
Nama Pembimbing Pendidikan :
Judul :

NO TANGGAL MATERI BIMBINGAN TTD/Screen Shot


Lampiran 2. Format Penilaian Ujian Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan

CEKLIST PENILAIAN UJIAN


LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN
MAHASISWA PRODI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA DAN
PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI
UNIVERSITAS 'AISYIYAH YOGYAKARTA

Nama :------------------------------------------------ NIM : ---------------------------

A. ISI TULISAN
NO KOMPONEN YANG DINILAI Skala Niai Nilai
1. JUDUL DAN HALAMAN MUKA
1. Komponen judul laporan Relevan :3
2. Komponen waktu, subyek, dan tempat laporan asuhan kebidanan Cukup :2
Komponen pengesahan pembimbing, kata pengantar, daftar isi, relevan
3. daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran Kurang :1
relevan
2. BAB I PENDAHULUAN Relevan : 7-9
4. Seriusness and magnitude of the problem (keseriusan dan berat Cukup : 4-6
ringannya masalah) relevan
5. Political and community concern (kebijakan pemerintah dan Kurang : 1-3
perhatian dari masyarakat dalam mengatasi masalah) Rumusan relevan
6. masalah
7. Tujuan umum dan Khusus, serta keterkaitan keduanya Manfaat
8. laporan bagi ilmu pengetahuan dan konsumen

3. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Relevan : 6-8


9. Kesesuaian isi tinjauan pustaka didukung dengan teori dan hasil Cukup : 3-5
laporan asuhan kebidanan yang sesuai dengan konsep laporan relevan
10. Tinjauan Islam (Al-Qur'an, Hadits, Maklumat Shahih) dan Kurang : 1-2
penjelasannya sesuai dengan laporan asuhan kebidanan relevan
11. Bagan asuhan kebidanan berkelanjutan

4. BAB III METODE LAPORAN TUGAS AKHIR Relevan :7- 10


12. Rancangan Laporan Asuhan Kebidanan Cukup :4 - 6
13. Tempat, Waktu dan Subyek laporan relevan
14. Jenis Data Kurang :1 - 3
15. Alat dan metode pengumpulan data laporan relevan
16. Jalannya Asuhan Kebidanan Berkelanjutan, Analisis data dan etika
laporan
5. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Relevan :11-15
17. Kejelasan penulisan hasil Cukup :6 - 10
18. Ketajaman pembahasan hasil laporan asuhan kebidanan relevan
berkelanjutan yang sesuai dengan tujuan laporan asuhan dan Kurang :1 - 5
penggunaan hasil laporan yang relevan serta didukung dengan relevan
tinjauan Islam
6. BAB V PENUTUP Relevan :7-9
Cukup :4-6
19. Simpulan sesuai dengan tujuan (ringkas, padat, dan jelas) Saran relevan
20. operasional (siapa, apa, dan bagaimana dilakukan) Kurang :1-3
relevan
7. DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN Relevan :3
21. Jumlah Sumber pustaka minimal 10 referensi (berasal dari Cukup :2
buku/jurnal) dengan tahun penerbitan 10 tahun terakhir relevan
22. Lembar bimbingan, instrumen laporan asuhan kebidanan Kurang :1
berkelanjutan, informed consent, dan dokumentasi selama asuhan relevan

8. SISTEMATIKA PENULISAN Relevan :3


23. Kesinambungan antar alinea, bab, dan ada tidaknya pengulangan Cukup :2
yang tidak perlu relevan
24. Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar Kurang :1
25. Penulisan kutipan/rujukan, daftar pustaka, gambar atau grafik relevan

JUMLAH NILAI ASPEK A (ISI TULISAN) 60


B. PRESENTASI
NO KOMPONEN YANG DINILAI Relevan :7-10
26. Waktu penyajian maksimal 20 menit Penggunaan media presentasi Cukup :4-6
27. Kejelasan penyajian relevan
28. Sikap saat presentasi Kurang :1-3
29. relevan

JUMLAH NILAI ASPEK B (PRESENTASI) 10


C. RESPONSI ATAU TANYA JAWAB
NO KOMPONEN YANG DINILAI Relevan :21-30
30. Kemampuan dalam menjawab dan argumentasi Cukup :11-20
31. Sikap dalam mendengarkan dan menerima pendapat/saran orang relevan
lain Kurang :1-10
relevan
JUMLAH NILAI ASPEK C (RESPONSI ATAU TANYA 30
JAWAB)
NILAI AKHIR=N(A)+N(B)+N(C) 100
Jika Presentasi menggunakan bahasa Inggris maka nilai 10
akhir ditambahkan 3-10

………….., …………
TTD

Pembimbing Pendidikan
Lampiran 3. Berita Acara Ujian Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan

UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN
TAHUN AKADEMIK 2021/2022

NAMA NIM TANDA TANGAN

BERITA ACARA UJIAN


LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN

Pada hari ........................................ tanggal ...................... tempat. telah melaksanakan


ujian Asuhan Kebidanan Berkelanjutan, atas nama:
Mahasiswa : ..................................................................................................
NIM : ..................................................................................................
Judul :...................................................................................................
...................................................................................................
Nilai penguji I : ................................................................................................
Nilai penguji II : ……………………………………………………………….
Rata-rata :………………………………………………………………..

Telah dinyatakan :
1. Lulus tanpa revisi/ perbaikan
2. Lulus dengan revisi/ perbaikan
3. Tidak lulus dan harus mengulang ujian hasil Asuhan Kebidanan pada
hari ............. tanggal........................................... jam WIB

Demikian berita acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Yogyakarta,..........................................
Penguji II Penguji I

( ) ( )
Lampiran 4. Format SOAP Lengkap (pengkajian awal)

FORMAT PENGKAJIAN IBU HAMIL

Nama Ibu : Nama Suami :


Umur : Umur :
Suku/Keb : Suku/ Keb :
Agama : Agama :
Pendidikan : Pendidikan :
Pekerjaan : Pekerjaan :
Alamat : Alamat :
No Tlp : No Tlp :
Tanggal/jam masuk :
Tanggal jam Pengkajian :
Cara masuk :
IRJ (Instalasi Rawat Jalan)
IRD ( Instalasi Rawat Darurat)

A SUBJEKTIF
1 Keluhan Utama :

2 Alasan periksa :

3 Riwayat kehamilan sekarang


ANC : teratur/ tidak, frekuensi: kali di :
- Penting untuk mengeksplorasi faktor resiko obstetrik
- Dapatkan nilai laboratorium terakhir (Hb)
- Medikasi dan penanganan medis terakhir
- Evaluasi perjalanan kehamilannya (Tekanan darah, tinggi fundus, dan pertambahan berat
badan)
- Memperkirakan ukuran bayi
- Pernah ada masalah selama kehamilannya ? (perdarahan, hipertensi)

Keluhan lain
Hamil Muda : • Mual • Muntah • Perdarahan • Lain-lain : ...........
Hamil Tua : • Pusing • Sakit Kepala • Perdarahan • Lain-lain : ..........
Imunisasi TT
TT I tanggal :
TT II tanggal :
Keterangan lain tentang imunisasi TT…..
Konsumsi Fe, Calsium, Vitamin/obat

Pergerakan janin dalam 12 jam terakhir

4 Riwayat Perkawinan :
Status perkawinan : • Kawin • Belum kawin • Janda
Jumlah Perkawinan : •1x •2x •>2x
Usia Perkawinan : ……. Thn
5 Riwayat Menstruasi
Umur menarche :…..... thn, lamanya haid...........hari ,
jumlah darah haid :....….kali ganti pembalut
HPHT :.......................... TP/HPL : ..............................
• Dismenorhoe • Spotting • Menorragia • Metrorhagia
• Pre menstruasi syndrome

6. Riwayat Kehamilan Persalinan Dan Nifas Yang Lalu


Hamil Tgl, Umur Jenis Penolong Penyulit Jenis Kelamin Keadaan
ke thn Hamil Persalinan Persalinan /keadaan/ Berat Anak
lahir Lahir Sekarang
Primigravida, Grandmultipara kecenderungan persalinan lebih lama
Multigravida kecenderungan persalinan lebih cepat
Apakah ada masalah selama persalinan sebelumnya?
Apakah pernah SC atau forcep
Catat riwayat inkompetensia serviks
Catat pembedahan obstetrik terdahulu (Seksio sesaria)
Berat badan bayi paling besar yang pernah dilahirkan oleh ibu?
Yakinkan bahwa panggul cukup adekuat untuk besar bayi yang akan dilahirkan pervaginam
Apa ibu mempunyai bayi bermasalah pada kehamilan/persalinan sebelumnya?
Yakinkan tidak ada IUGR/sungsang/malpresentasi
7 Riwayat Penyakit Yang Lalu / Operasi
● Pernah dirawat : Ya / Tidak , Kapan.............................., Dimana...........................jenis
kasus/penyakit….
● Pernah dioperasi : Ya / Tidak , Kapan.............................., Dimana..........................jenis
kasus/penyakit….
Pembedahan terdahulu yang mempengaruhi persalinan
Riwayat reaksi anestesi
8 Riwayat Penyakit Keluarga :
• Kanker • Penyakit Hati • Hipertensi • DM • Penyakit Ginjal
• Penyakit Jiwa • Kelainan Bawaan • Hamil Kembar • TBC
• Epilepsi • Alergi • Lain-lain : ...........
Catat masalah medik kronis
Riwayat tranfusi dan reaksinya
9 Pengetahuan pasien (hal-hal yang belum jelas bagi pasien)
10 Mengkaji Riwayat Psikososialspiritual dan ekonomi (berisi berisi keadaan penerimaan
ibu/suami/keluarga terhadap kehamilan, dukungan sosial, perencanaan persalinan, memberikan ASI,
merawat bayi,kegiatan ibadah, kegiatan sosial , dan persiapan keuangan ibu dan keluarga)
11 Riwayat Gynekologi
• Infertilitas • Infeksi Virus • PMS • Cervisitis Cronis
• Endometriosis
• Myoma • Polip Servix • Kanker Kandungan • Operasi kandungan • Perkosaan
• Lain-lain : ...........
12. Riwayat KB

Metode Pasang Tenaga Lepas Tenaga Alasan


tahun kesehatan tahun kesehatan
.........
.........
dst

Komplikasi dari KB : • Perdarahan • PID / Radang Panggul • Lain-lain : ...........


13. Pola Makan / Minum / Eliminasi / Istirahat / Psikososial

Pola makan : ..... kali/hari


Pola minum : ..... cc/hari ; • Alkohol • Obat-obatan / jamu • Kopi • Lain-lain:
Pola eliminasi : BAK : ..... cc/hari ; warna : ....................
BAB : ..... kali/hari ; karakteristik : ..........................

Pola istirahat : Tidur : ..... jam/hari

14. Hewan peliharaan dan keadaan lingkungan: (berisi jenis hewan yang dipelihara ibu dan keluarga serta
keadaan lingkungan tempat tinggal ibu)

B OBJEKTIF
15. Pemeriksaan Umum:
Keadaan umum : ............ ; Kesadaran : ...................... ; BB / TB : ........ kg / ........ cm
BB sebelum hamil :...... kg
TD : ............... mmHg ; Nadi : ........ x/mnt ; Suhu : ........ 0C ; Pernapasan : ........ x/mnt

16. Pemeriksaan Fisik


Mata : • Conjunctiva merah • Conjunctiva Pucat • Sklera ikteric
• Pandangan kabur
Payudara : • Pengeluaran ASI • Putting datar/masuk
• Puting susu menonjol • Lain-lain

17. Abdomen:
Bekas luka : ada/ tidak ada
Pembesaran perut: Asites : ada/ tidak ada
Membesar dengan arah memanjang / melebar • Linea Alba
• Linea Nigra
• Striae livide • Striae albican • Luka bekas operasi
• Lain-lain : ...............
• Nyeri tekan • Cekungan pada perut
TFU ( berapa jari)........
Palpasi menurut Leopold:
Leopold I : Leopold II : Puka / Puki
Leopold III : Presentasi : Kep / Bok
Leopold IV : konvergen / divergen
TFU : (berapa cm)
Taksiran Berat Janin : ................................ gram
DJJ ....... x/mnt • teratur • tidak teratur
Pemeriksaan Panggul Luar :
Distansia spinarum : cm ( normal = cm)
Distansia ristarum : cm ( normal = cm)
Distansia Boudelogue cm (normal = cm)
Lingkar panggul : cm ( normal = cm)

18. Genitalia :
Inspeksi : Pengeluaran per vagina • Keputihan• Darah • Darah Lendir • Air-air

19. Ekstremitas
Oedema tangan dan jari: ada/ tidak ada
Oedema tibia, kaki : ada/ tidak ada
Varices tungkai : ada/ tidak ada
Reflek patella kanan : ada/ tidak ada
Reflek patella kiri :ada/ tidak ada

20. Pemeriksaan Penunjang


Darah : • Hb : ..... • Ht : ..... • Leukosit : ..... • Trombosit : ....
•HbsAg : ........
Urine : • Protein : ..... • Glukosa : ..... • Keton : ..... • .........
CTG :................................................................................................................................
USG : ..............................................................................................................................
Lain-lain : ………………………………………………………………

C. ANALISA
Ny. X G ........ P ........ A ........ usia ….. tahun hamil ........... minggu dengan ................. Janin
.................

D. PENATALAKSANAAN
Tanggal :………………….. jam:…………………
1. Perencanaan-pelaksanaan tindakan
o Evaluasi hasil tindakan
2. Dst….. (mempertimbangkan holistiknya asuhan: bio, psiko, sosial, spiritual, dan kultural.
Memberikan penatalaksanaan mementingkan aspek pasien safety dan integrasi nilai islami)
Pembimbing Pendidikan Pembimbing Lahan Mahasiswa

(...................................................) (........................................................) (......................................................)


Lampiran 5. Contoh Format Laporan Perkembangan

CATATAN PERKEMBANGAN
ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN
DI PUSKESMAS ….....................

Kunjungan ke ................tanggal.............jam............ di PMB/Puskesmas/RS/Kunjungan rumah/Online

S O A P

Pasien Pengkaji

(Nama Pasien) (Nama mahasiswa)


Lampiran 6. Informed Consent

PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarakatuh

Dengan ini saya,

Nama :

Umur :

Alamat :

Menerangkan bahwa saya bersedia dengan sukarela menjadi responden dan bersedia dilakukan pemeriksaan

terkait asuhan kebidanan berkelanjutan, yang dilakukan oleh (nama lengkap mahasiswa) hal ini dilakukan guna

memperoleh data dalam studi kasus yang berjudul “Asuhan Kebidanan Berkelanjutan di Puskesmas X

Yogyakarta”. Saya memahami bahwa pemberi asuhan tidak akan merugikan saya, berdasarkan hal tersebut, saya

bersedia sukarela memberikan izin untuk menjadi responden dalam studi kasus tersebut.

Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarakatuh

Yogyakarta, ……………....2021

Responden

(………………)
Contoh Halaman Judul Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan

ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN


DI ……

LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN

Disusun Guna Memenuhi Stase Asuhan Kebidanan Berkelanjutan


Prodi Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta

Disusun oleh :

PRODI KEBIDANAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA
2021*

Ket: *= dirubah sesuai dengan tahun menyelesaikan Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan
Contoh Halaman Pengesahan Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan

HALAMAN PENGESAHAN

ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN DI …….

LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN

Disusun oleh :

Telah Disahkan Oleh Pembimbing


Sebagai Tugas Laporan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan
Prodi Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi
Fakutas Ilmu Kesehatan
Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta

Oleh:

Pembimbing : diisi nama pembimbing beserta gelar


Tanggal : diisi tanggal disetujui untuk ujian hasil

Tanda tangan : tanda tangan pembimbing

Anda mungkin juga menyukai