Anda di halaman 1dari 38

BUKU PEDOMAN STASE

KETERAMPILAN KLINIK PRAKTIK KEBIDANAN


(PRA PROFESI)

PROGRAM STUDI PEDIDIKAN PROFESI BIDAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI
TAHUN 2022
STASE
KETERAMPILAN KLINIK PRAKTIK KEBIDANAN

TIM PENYUSUN
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat
serta berkah-Nya kami dapat menyelesaikan Buku Pedoman Stase Keterampilan
Klinik Praktik Kebidanan untuk Program Studi Kebidanan Program Pendidikan
Profesi Bidan ini.
Buku panduan ini berisi tentang gambaran pelaksanaan praktik klinik di lahan
praktik dan tugas-tugas yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa berdasarkan
kompetensi yang ingin dicapai. Buku ini merupakan pedoman bagi mahasiswa dalam
memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif, berkelanjutan dan holistik kepada
klien di lahan praktik sekaligus sebagai pedoman untuk para pembimbing dalam
melakukan bimbingan praktik klinik mahasiswa sehingga dapat mendukung
terpenuhinya capaian pembelajaran praktik klinik.
Akhirnya, kami mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu kami dalam penyusunan buku panduan ini. Kritik dan saran sangat kami
harapkan untuk penyempurnaaan buku panduan.

Jambi, Maret 2022


Tim Penyusun
VISI MISI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI

VISI

“Menjadi Pusat Pengembangan Pendidikan Kebidanan serta mampu menghasilkan


tenaga bidan yang kompetitif, memiliki jiwa enterpreneur dan unggul pada kemajuan
IPTEK dalam pelayanan kebidanan di Tingkat Nasional tahun 2030”.

MISI

1. Menyelenggarakan Program Pendidikan sarjana kebidanan Profesi Kebidanan


Berstandar Nasional Dengan Keunggulan Pada Kemajuan IPTEK Dalam Pelayanan
Kebidanan Serta Memiliki Jiwa sosiotechnopreneurship.
2. Menyelenggarakan Research Inovatif secara Berkesinambungan Untuk
Pengembangan IPTEK Dalam Pelayanan Kebidanan Holistic.
3. Bekerjasama Dalam mengembangkan Asuhan Kebidanan melalui Tridarma
perguruan tinggi.
4. Mengembangkan dan menggunakan teknologi terpadu dalam pelayanan kebidanan.
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan v
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

DAFTAR ISI
Halaman Depan................................................................................................................i
Kata Pengantar...............................................................................................................iii
Visi Misi........................................................................................................................iv
Daftar Isi.........................................................................................................................v
Bab I Pendahuluan
A. Deskripsi Mata Ajar...........................................................................................1
B. Capaian Pembelajaran........................................................................................1
Bab II Kompetensi
A. Kompetensi Stase...............................................................................................5
B. Daftar Ketrampilan Minimal..............................................................................6
C. Target Minimal Pengalaman Pembelajaran Pendidikan Profesi Bidan..............9
Bab III Pelaksanaan Praktik Klinik
A. Prasyarat Praktik Klinik...................................................................................10
B. Waktu Praktik Klinik.......................................................................................10
C. Tempat Praktik Klinik......................................................................................10
D. Pembimbing.....................................................................................................10
A. Metode Pembelajaran Klinik............................................................................12
B. Strategi Pembelajaran Klinik...........................................................................15
C. Model Pembelajaran Klinik.............................................................................15
D. Tugas Mahasiswa.............................................................................................16
E. Timeline Kegiatan Praktik Klinik....................................................................16
Bab IV Evaluasi
A. Pencapaian Target............................................................................................17
B. Evaluasi Hasil Belajar Klinik...........................................................................17
C. Nilai Batas Lulus & Standar Nilai...................................................................17
BAB V Tata Tertib Praktik Klinik
A. Tata Tertib........................................................................................................18
B. Ketentuan-Ketentuan Umum............................................................................19
Daftar Pustaka..............................................................................................................21
Lampiran.........................................................................................................................22
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 1
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pendidikan profesi Kebidanan di Indonesia yang memiliki profil lulusan
sebagai care provider, communicator, manager, decision maker serta
community leader yang mencakup penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi,
serta mampu memecahkan masalah kebidanan secara ilmiah, bersikap dan
bertingkah laku serta memiliki kemampuan professional untuk dapat belajar aktif,
mandiri di masyarakat maupun dalam pelayanan yang nyata. Upaya untuk mencapai
hal tersebut maka mahasiswa prodi Pendidikan profesi Bidan harus memiliki
pengalaman belajar di kelas, klinik dan masyarakat secara nyata.
Sehubungan dengan hal tersebut, Program Studi Profesi Bidan Universitas
Adiwangsa Jambi sebagai salah satu Penyelenggara Pendidikan Profesi Kebidanan
yang berperan dalam menyiapkan dan menghasilkan tenaga bidan yang memiliki
knowledge, skill, attitude dan kemampuan melaksanakan asuhan kebidanan
terhadap klien secara holistik berlandaskan pada aspek etik dan legal kebidanan.
Mampu bekerja, membuat keputusan, mengkomunikasikan argumen, melakukan
evaluasi secara kritis, mampu memimpin tim kerja dan mampu bekerja sama sesuai
dengan standar kompetensi kerja profesinya.
Pengalaman belajar pada stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
bertujuan untuk membekali mahasiswa agar dapat belajar secara komprehensif dan
mengaplikasikan apa yang telah diperoleh dari pengalaman belajar, ceramah dan
pengalaman belajar praktik selama menempuh pendidikan sarjana kebidanan.
Melalui praktek stase ini diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan dan
mengembangkan kemampuan professional melalui pendekatan proses kebidanan
dalam memberikan asuhan kebidanan pada pasien dengan menerapkan evidance
based practice dalam pelayanan kebidanan.
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 2
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Kegiatan pembelajaran praktik stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan


ini dirancang sedemikian rupa sehingga peserta didik mendapatkan pengalaman
melaksanakan praktek secara benar, terarah dan terencana sesuai dengan prinsip
etika kebidanan. Disamping itu juga untuk membekali mahasiswa untuk dapat
melakukan pengkajian data subyektif, obyektif, analisa data dan penatalaksanaan
(perencanaan dan implementasi) asuhan kebidanan berdasarkan evidance based
practice serta melakukan evaluasi asuhan dengan pendekatan holistik dan
pendokumentasian yang terstadar. Metode pembelajaran yang dilaksanakan harus
dapat memberi dampak positif pada perkembangan kemampuan peserta didik baik
dalam aspek kognitif, afektif, psikomotor. Melalui metode dan proses pembelajaran
yang tepat, peserta didik belajar menanamkan disiplin serta kerjasama diantara
sesama anggota profesi kebidanan atau antar sesama profesi kesehatan (kolaborasi
interprofesional).
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka mahasiswa Program Studi
Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi Universitas adiwangsa Jambi diwajibkan
mengikuti program praktik Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan. Praktik
Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan diharapkan mampu menerapkan
pengetahuan dan ketrampilan yang telah diperoleh di akademik sebagai bekal dalam
memberikan asuhan pada klien.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah melaksanakan Praktik Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
dalam waktu 5 minggu, mahasiswa mampu melakukan Asuhan Kebidanan pada
klien dengan masalah-masalah pemenuhan kebutuhan dasar Bio-Psiko-Sosio-
Spiritual yang didukung kemampuan berpikir kritis, rasionalisasi klinis, dan
reflektif serta mempu melakukan manajemen pengelolaan pencegahan infeksi,
pasien safety dan upaya bantuan hidup dasar.
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 3
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

2. Tujuan Khusus
Setelah melaksanakan Praktik Klinik Kebidanan KKPK, diharapkan
mahasiswa mampu:
a. Menggunakan komunikasi terapeutik dalam memberikan asuhan pada
klien
b. Memahami pengkajian status kesehatan klien yang meliputi
pengkajian bio-psiko-sosio spiritual dan kultural
c. Merumuskan perencanaan tindakan kebidanan dengan masalah kebutuhan
dasar
d. Melaksanakan tindakan kebidanan sesuai dengan perencanaan yang telah
dibuat
e. Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan asuhan kebidanan
dengan masalah kebutuhan dasar
f. Mampu melakukan pembahasan, pendokumentasian dan pelaporan asuhan
kebidanan yang telah dilaksanakan dengan benar.

C. MANFAAT
Diharapkan mahasiswa mampu melakukan Asuhan Kebidanan pada klien
dengan masalah-masalah pemenuhan kebutuhan dasar Bio-Psiko- Sosio-Spiritual
dengan menggunakan pendekatan proses kebidanan yang meliputi pengkajian,
perencanaan, implementasi dan evaluasi berdasarkan evidance based practice.

D. Deskripsi Mata Ajar


Penetapan Stase Profesi Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan (KKPK) ini
memberikan kontribusi untuk keseluruhan pendidikan profesi mempersiapkan
mahasiswa melakukan praktek kebidanan awal mengenai ketrampilan klinis
berkaitan dengan praktik kebidanan termsuk pengamatan, palpasi perkusi,
auskultasi, pengambilan sampel lab dan penilaian psikososial. Praktik stase KKPK
ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa profesi bidan untuk memahami
konsep masalah-masalah
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 4
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

pemenuhan kebutuhan dasar Bio-Psiko-Sosio-Spiritual, Pencegahan infeksi,


Kebutuhan dasar manusia, pemberian obat dalam praktik kebidanan dan bantuan
hidup dasar (basic live suport).

Beban SKS dalam Praktik Stase KKPK ini adalah 3 SKS yang akan dirinci
dalam tabel berikut:

N0 Kode Mata Kuliah Bobot Lama praktek


MK SKS
1 Praktek Stase 3 170 menit x 3 sks x 14 minggu =
Ketrampilan 7140 menit (119 jam)
Klinik Praktik
1 hari = 7 jam/hari pelaksanaan
Kebidanan
praktik
(KKPK)
Setara dengan 20 hari praktek
(Dibulatkan menjadi 3 minggu)

E. Capaian Pembelajaran
1. Capaian Pembelajaran Sikap
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius;
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika
c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 5
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara


serta dalam kehidupan berprofesi
h. Menginternalisasi nilai-nilai, norma, dan etika akademik
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri, dan
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan
k. Menghargai martabat perempuan sebagai individu yang memiliki hak,
potensi, privasi, budaya dan keyakinan/agama dalam pelayanan berdasarkan
filosofi kebidanan

2. Capaian Pembelajaran Keterampilan Umum (KU)


a. Mampu bekerja di bidang keahlian pokok untuk jenis pekerjaan yang
spesifik dan memiliki kompetensi kerja yang minimal setara dengan standar
kompetensi kerja profesinya
b. Mampu membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan
profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan kreatif
c. Mampu mengkomunikasikan pemikiran/argumen atau karya inovasi yang
bermanfaat bagi pengembangan profesi dan kewirausahaan yang dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan etika profesi, kepada masyarakat
terutama masyrakat profesinya.
d. Mampu melakukan evaluasi secara kritis terhadap hasil kerja dan keputusan
yang dibuat dalam melaksanakan pekerjaannya oleh dirinya sendiri dan oleh
sejawat.
e. Mampu meningkatkan keahlian keprofesiannya pada bidan yang khusus
melalui pelatihan dan pengalaman kerja.
f. Mampu meningkatkan mutu sumberdaya untuk pengembangan program
strategis organisasi.
g. Mampu memimpin suatu tim kerja untuk memecahkan masalah pada bidang
profesinya.
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 6
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

h. Mampu bekerjasama dengan profesi lain yang sebidang dalam


menyelesaikan masalah pekerjaan bidang profesinya.
i. Mampu mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan
masyarakat profesi dan kliennya.
j. Mampu bertangungjawab atas pekerjaan di bidang profesinya sesuai dengan
kode etik profesinya.
k. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri.
l. Mampu berkonstribusi dalam evaluasi atau pengembangan kebijakan
nasional dalam rangka peningkatan mutu pendidikan profesi atau
pengembangan kebijakan
m. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan
menemukan kembali data dan informasi untuk keperluan pengembangan
hasil kerja
n. Mampu memanfaatkan teknologi yang terkait dengan pelayanan kebidanan

3. Capaian Pembelajaran Keterampilan Khusus (KK)


a. Mampu melakukan asuhan kebidanan secara holistic komprehensif dan
berkesinambungan yang didukung oleh kemampuan berfikir kritis, reflektif
dan rasionalisasi klinis dengan pertimbangan filosofi, keragaman budaya,
keyakinan, social ekonomi, keunikan individu, sesuai lingkup praktik
kebidanan meliputi asuhan pra nikah, pra konsepsi, kehamilan, persalinan,
nifas, bayi baru lahir, anak balita, anak prasekolah, kesehatan reproduksi
(remaja, perempuan usia subur, perimenopause) serta pelayanan KB
b. Mampu mengelola pertolongan persalinan fisiologis atas tanggung jawab
sendiri
c. Mampu melakukan deteksi dini, didukung kemampuan kritis dan
rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan
d. Mampu melakukan konsultasi, kolaborasi dan rujukan
e. Mampu melakukan penanganan awal kegawatdaruratan maternal neonatal
sesuai standar mutu yang berlaku
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 7
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

f. Mampu melakukan pelayanan kontrasepsi alamiah, sederhana, hormonal,


dan jangka panjang (AKDR dan AKBK) dan konseling kontrasepsi mantap
sesuai dengan standard an memperhatikan aspek budaya setempat.
g. Mampu melakukan manajemen pengelolaan pencegahan infeksi, pasien
safety dan upaya bantuan hidup dasar
h. Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan
kebidanan sesuai kode etik profesi.
i. Mampu melakukan KIE, promosi,kesehatan dan konseling tentang
kesehatan reproduksi, kehidupan keluarga sehat antara lain perilaku
reproduksi sehat, perencanaan keluarga, persiapan menjadi orang tua, dan
pengasuhan anak, pemenuhan hak azasi manusia,keadilan dan ketaraan
gender, serta pandangan tentang kehamilan, persalinan sebagai proses
fisiologis.
j. Mampu melakukan manajemen kebidanan komunitas termasuk upaya
negoisasi, advokasi, dan kolaborasi interprofesional dalam upaya
meningkatkan status ibu dan anak
k. Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk
meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga
sehat, dan antisipasi masalah , pencegahan komplikasi dan
kegawatdaruratan.
l. Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan
berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik.
m. Mampu mengelola pelayanan kebidanan ditempat praktik mandiri bidan dan
difasilitas pelayanan kesehatan lainnya dalam lingkup tanggung jawabnya.
n. Mampu melakukan teknik akupresur dalam asuhan kebidanan pada ibu
hamil, bersalin, nifas, neonatus, bayi, balita, remaja dan menopause sesuai
dengan kebutuhan
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 8
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

4. Capaian Pembelajaran Pengetahuan


a. Menguasai teori aplikasi ilmu kebidanan (midwifery Science) dan praktik
asuhan kebidanan (Midwifery Practice) selama siklus reproduksi
b. Menguasai teori aplikasi ekologi manusia, ilmu perilaku dan budaya, ilmu
biomedik, biologi reproduksi dan perkembangan yang terkait asuhan
kebidanan ( human ecology, social and behavior science, biomedical
science, reproductive and developmental biology)
c. Menguasai teori aplikasi keterampilan dasar praktik kebidanan
d. Menguasai teori aplikasi pemberdayaan perempuan, keluarga dan
masyarakat serta kemitraan dengan lintas sectoral dan lintas program untuk
meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga
sehat dan antisipasi masalah serta pencegahan komplikasi dan
kegawatdaruratan
e. Menguasai prinsip hokum peraturan dan perundang-undangan dalam praktik
kebidanan
f. Menguasai teori aplikatif komunikasi efektif, pendidikan kesehatan, promosi
kesehatan dan konseling serta penggunaan system informasi dalam
pelayanan kebidanan
g. Menguasai teori aplikatif manajemen dan kepemimpinan dalam pengelolaan
praktik kebidanan
h. Menguasai teori aplikatif asuhan kepada ibu hamil, bersalin, nifas, neonatus
dan perencanaan keluarga dan perencanaan keluarga dan kontrasepsi sesuai
standar kompetensi
i. Menguasai teori aplikatif teknik akupresure dalam asuhan kebidanan
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 9
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

BAB II
KOMPETENSI

A. Kompetensi Stase
Kompetensi Umum Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan:
1. Mampu melakukan Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan yang di dukung
oleh kemampuan berpikir kritis, rasionalisasi klinis, dan reflektif
2. Mampu melakukan manajemen pengelolaan pencegahan infeksi, pasien safety
dan upaya bantuan hidup dasar.
Adapun rincian dari kompetensi stase KKPK adalah sebagai berikut:
LEVEL OF
NO KOMPETENSI SUB KOMPETENSI ABILITY
1 2 3 4
1. Pencegahan dan a. Cuci tangan sesia prosedur
Pengendalian b. Memakai APD
infeksi
c. Dekontaminasi dan sterilisasi
alat
d. Pengelolaan benda tajam
e. Membuat larutan desinfektan
f. Pengelolaan limbah infeksius
g. Pengelolaan limbah non
infeksius
2. Personal hygiene a. Memandikan Ibu
dan eliminasi b. Memandikan Bayi
c. Menyiapkan tempat tidur
a. Membantu pasien buang air
besar di atas tempat tidur
b. Membantu pasien buang air
kecil di atas tempat tidur
d. Melakukan kateterisasi urine
perempuan
e. Melakukan manajemen hidrasi
(pemasangan cairan intra vena)

f. Melakukan pemasangan
transfusi darah
g. Melakukan manajemen
rehidrasi dengan oral rehidrasi
h. Pengukuran keseimbangan
intake output
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 10
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

2. Mobilisasi a. Posisi litotomi


b. Posisi Tredelenberg
c. Posisi semofowler
d. Posisi fowler
e. Posisi Kneechest
f. Posisi Crowling
g. Posisi Jongkok
h. Posisi Sims
i. Upright posision
j. Melakukan manajemen
mobilisasi pasien
3. Pemeriksaan fisik a. Melakukan pemeriksaan fisik
dan penunjang Ibu
b. Melakukan pemeriksaan fisik
bayi
c. Pemeriksaan tanda-tanda vital ibu

d. Pemeriksaan tanda-tanda vital bayi

e. Pengukuran antropometri bayi


f. Penilaian status gizi dan
indeks masa tubuh
g. Persiapan pemeriksaan USG
h. Persiapan pemeriksaan CTG
i. Persiapan pemeriksaan NST
j. Persiapan pemeriksaaan EKG
k. Pengambilan spesimen darah
l. Pengambilan spesimen urine
m. Pengambilan lendir vagina
n. Melakukan pemeriksaan
Golongan darah
o. Melakukan pemeriksaan Hb
p. Melakukan pemeriksaan
protein urine
q. Melakukan pemeriksaan
glukosa urine
4. Perawatan luka, a. Melakukan perawatan luka
persiapan pre perineum
operasi dan b. Melakukan perawatan post
perawatan pasca operasi
operasi c. melakukan prosedur pasca
operasi
d. melakukan moitoring pasca
operasi
e. Melakukan perawatan tali
pusat
5. P3K, Bantuan a. Melakukan pertolongan
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 11
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Hidup dasar dan pertama kasus tersedak


stabilitas pasien b. Melakukan pertolongan pertma
pada anak dan kasus tidak ada upaya nafas
dewasa
c. Melakukan pertolongan
pertma kasus luka bakar
d. Melakukan pertolongan
pertma kasus keracunan
e. Melakukan pertolongan
pertma kasus trauma atau
patah tulang
f. Melakukan pertolongan
pertma kasus tenggelam
g. Melakukan bantuan hidup
dasar pasien dewasa
h. Melakukan bantuan hidup
dasar bayi
i. Managemen Oksigenasi
j. Pemberian obat oral
k. Pemberian obat sublingual
l. Pemberian obat subbukal
m. Pemberian obat pervaginam
n. Pemberian obat per rectal
o. Pemberian obat inhalasi
p. Melakukan penyuntikan IM
q. Melakukan penyuntikan IV
r. Melakukan penyuntikan IC
s. Melakukan penyuntikan SC
t. Pemasangan infus
u. Tranfusi darah
v. Penangana pasien dengan
syok anafilaksis
w. Penangana pasien dengan
syok hiovolemik
x. Penangana pasien dengan
syok neurogenik
y. Penangana pasien dengan
syok kardiogenik
6 Komunikasi efektif a. Komunikasi efektif pada
pasien
b. Melakukan penkespada pasien
c. Melakukan konseling pada
pasien
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 12
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Keterangan :
1. Knows, mahasiswa menguasai dasar teori/pengetahuan meliputi prinsip,
indikasi, kontraindikasi, resiko, komplikasi tentang suatu tindakan atau
keterampilan klinis.
2. Knows How (Melihat atau mendemonstrasikan) mahasiswa menguasai dasar
teori / pengetahuan suatu tindakan atau ketrampilan klinis dan pernah melihat
serta mempu mendemontrasikan.
3. Shows How (melakukan atau menerapkan) mahasiswa menguasai dasar
teori/pengetahuan suatu tindakan atau ketrampilan klinis dan dapat melakukan
tindakan tersebut beberapa kali dengan bimbingan atau supervisi.
4. Does (rutin/mandiri) mahasiswa menguasai dasar teori/pengetahuan suatu
tindakan atau ketrampilan klinis dan berpengalaman (rutin) melakukan tindakan
tersebut

B. Target Minimal Pengalaman Pembelajaran Pendidikan Profesi Bidan


Stase Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan
Target Minimal Pengalaman Pembelajaran Jumlah
Partisipasi Mandiri
Asuhan KKPK (Pra Profesi) 4 kasus 1 kasus
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 13
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIK KLINIK

A. Metode Dan Strategi Pembelajaran


1. Mahasiswa yang mengikuti Praktik stase KKPK sudah mengikuti Panum dan
pembekalan praktek STASE KKPK dan lolos uji OSCE KKPK.
2. Metode pembelajaran klinik
Guna mencapai target kompetensi mahasiswa, maka metode
pembelajaran yang dilakukan antara lain:
a. Pre dan post conference
Pre concerence dilaksanakan pada awal shift bersama dengan rekan
satu kelompok sebelum mahasiswa melakukan intervensi kepada pasien
kelolaannya bersama dengan pembimbing klinik atau pembimbing
akademik. Pre conference membahas dan diskusi tentang persiapan, rencana
mahasiswa dalam tindakan yang akan dilakukan. Post conference
dilaksanakan pada akhir waktu praktik setiap shift bersama pembimbing
klinik membahas data, tindakan dan evaluasi yang didapatkan mahasiswa
dari pasien kelolaan pada hari ini dan dibahas tentang masalah atu kendala
yang dihadapi mahasiswa selama mengelola kasus.
b. Bedside teaching
Bedside teaching merupakan suatu metode pembelajaran yang dilakukan
disamping tempat tidur klien, yang terdiri dari mengkaji kondisi klien dan
pemenuhan asuhan Kebidanan.
c. Diskusi Kasus
Diskusi kasus dilakukan selama kegiatan praktek bersama anggota tim,
kesehatan lainnya seperti dokter ahli, atau tenaga kesehatn lainnya.
d. Penugasan klinik
mahasiswa melakukan ketrampilan psikomotor dan pengembangan
ketrampilan penyelesaian masalah dalam pengambilan keputusan,
berdasarkan moral dan etik. membantu peserta didik menganalisa
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 14
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

situasi klinik melalui pengidentifikasian masalah, menentukan tindakan


yang akan diambil, mengimplementasikan pengetahuan dalam masalah
klinik, menekankan hubungan antara pengalaman belajar lalu dan
pengalaman terhadap masalalu lalu, berasal dari teori kognitif yang
dipadukan dengan teori proses informasi dan teori pengambilan keputusan.
e. Round kebidanan
Merupakan metode observasi secara langsung dengan mengkaji asuhan
kebidanan dan informasi dari klien. Metode ini menumbuhkan cara berpikir
kritis (problem based learning-PBL), menumbuhkan pemikiran bahwa
tindakan keperawatan berasal dari maslah klien, meningkatkan pola pikir
sistematis, meningkatkan validitas data klien, menilai kemampuan
menentukan diagnosis keperawatan, meningkatkan kemapuan membuat
justifikasi, menilai hasil kerja, dan memodifikasi rencana asuhan kebidanan.
f. Case report dan overan dinas
Laporan kasus wajib di buat oleh mahasiswa profesi bidan atas semua pasien
dalam tanggung jawab observasinya kepada bidan/perawat dalam shift
selanjutnya dalam kegiatan overan jaga.
g. Pendelegsian kewenangan bertahap
Pendelegasian kewenangan secara bertahap untuk mengasah kemandirian
mahasiswa profesi bidan terhadap hasil pengamatan dan evaluasi
pencapaian kompetensi mahasiswa secara berkelanjutan. Mahasiswa sesuai
dengan progesivitas penguasaan kompetensi sebelumnya secara bertahap
terus diberikan kewenangan untuk mengelola klien secara mandiri dan
menjadi bagian dari tim kesehatan yang menangani klien dengan gangguan
tertentu.
h. Problem solving for better health (PSHB)
PSHB merupakan belajar memecahkan masalah dengan tujuan memperoleh
outcame perawatan yang lebih baik. Kegiatan ini tidak saja melibatkan
preceptor lahan dan institusi, tetapi juga melibatkan ahlinya seperti bidan
senior, spesialis dll.
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 15
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

B. Peserta
Peserta praktik stase KKPK adalah seluruh mahasiswa profesi bidan semester 1
Tahun Akademik 2021-2022. Jumlah mahasiswa yang mengikuti praktik klinik
adalah sebanyak 15 mahasiswa.

C. Waktu Pelaksanaan
Praktik Klinik Kebidanan KKPK akan dilaksanakan selama 3 minggu.

D. Pembimbing Praktik
Pembimbing Praktik Stase KKPK adalah pembimbing akademik dari
institusi pendidikan dan pembimbing klinik oleh perceptor dari masing- masing
rumah sakit yang ditunjuk.

E. MEKANISME BIMBINGAN
Fase Bimbingan Tugas Pembimbing Tugas Praktikan
Fase Persiapan 1. Memberikan informasi 1. Membuat Laporan
tentang ruangan, Pendahuluan (LP)
gambaran pasien, dan 2. Mengikuti Pre
panduan umum praktik conference
2. Melakukan pre 3. Membuat persiapan
conference interaksi dengan klien
3. Mengevaluasi
kesiapan mahasiswa
4. Melakukan kontrak
Fase Pelaksanaan 1. Mengobservasi 1. Memperkenalkan diri
mahasiswa melalui 2. Kontrak dengan klien
bed site teaching, atau 3. Melakukan pengkajian
round kebidanan 4. Menanyakan hal-hal
2. Memberi umpan balik yang tidak dipahami
3. Memberikan kepada pembimbing
bimbingan 5. Proses asuhan
4. Mengarahkan kebidanan
mahasiswa 6. Melakukan tindakan
sesuai kompetensi yang
dikontrakkan
Fase evaluasi 1. Melakukan post 1. Membuat laporan
converence lengkap yang disetujui
2. Mengevauasi laporan oleh pembimbing lahan
3. Bimbingan terhadap dan diserahkan
kemampuan pembimbing akaemik
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 16
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

mahasiswa 2. Menerima hasil


4. Memberikan feed back evaluasi dan feed back
kepada praktikan dari pembimbing
3. Ujian responsi dan
tindakan
4. Memberikan kesimpulan
terhadap
tindakan yang
dilakukan

F. Penugasan
1. Tugas Individu
Tugas individu selama periode praktik ini membuat :
a. Laporan kasus sejumlah 1 kasus Asuhan Keterampilan Klinik Praktik
Kebidanan (KKPK) yang disertai dengan telaah jurnal dan Critical
appraisal for RCT
b. Laporan harian yang menerangkan kegiatan harian mahasiswa
c. Laporan capaian target 4 partisipasi dan 1 mandiri (dalam bentuk varney)
2. Tugas kelompok
Tugas kelompok yakni membuat laporan mengenai hasil kelolaan 1 pasien
yang disertai dengan telaah jurnal dan Critical Appraisal for RCT yang di
presentasikan dilahan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

G. Timeline Kegiatan Praktik Klinik (Disesuaikan Kaldik)


Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 17
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

BAB IV
EVALUASI

A. Pencapaian Terget

1. Individu
Target selama praktik Kebidanan pada stase Keterampilan Klinik Praktik
Kebidanan sebanyak 1 kasus dan dikonsulkan kepada pembimbing akademik.
2. Kelompok
Membuat 1 laporan kelolaan kasus di lahan praktik disertai dengan critical
appricial yang diseminarkan dikampus sesuai dengan waktu yang ditentukan.

B. Evaluasi Hasil Belajar Klinik


Evaluasi dilakukan pada mahasiswa yang telah mengikuti praktik klinik dengan
presensi100% dan telah memenuhi tugas yang telah diberikan, antara lain :
1. Bimbingan Individu : 20 %
2. Bimbingan Kelompok : 20 %
3. Bedsite Teaching : 30 %
4. Seminar Kasus Kelompok: 30 %

C. Nilai Batas Lulus & Standar Nilai


Penilaian dilakukan secara komprehensif pada mahasiswa antaralain melalui
penilaiam bertahap meliputi penilaian pelaporan, penampilan klinik, seminar
kasus yang dilakukan selama dilahan praktik. Peserta didik dinyatakan lulus jika
minimal nilai 70 (B).
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 18
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

BAB V
TATA TERTIB PRAKTIK KLINIK

A. Tata Tertib
1. Mahasiswa telah menyelesaikan persyaratan administratif.
2. Mahasiswa telah lulus mata kuliah prasyarat sesuai dengan ketentuan tiap
semester.
3. Kehadiran
a. Kehadiran mahasiswa 100%.
b. Mahasiswa hadir tepat waktu pada setiap kegiatan dan tidak boleh
meninggalkan tempat praktik selama jam praktik tanpa seijin CI setempat.
c. Mahasiswa yang tidak hadir/ masuk praktik harus ijin pembimbing klinik
(CI) dan koordinator praktik KKPK. Mahasiswa yang tidak masuk praktek
karena sakit harus menunjukkan surat ijin dokter.
d. Mahasiswa yang ijin tidak masuk praktik (sakit atau ijin) harus mengganti
dinas sebanyak hari yang ditinggalkan.
e. Mahasiswa yang tidak masuk praktek tanpa ijin harus mengganti dinas
sebanyak 2 kali jadwal dinas yang ditinggalkan atau sesuai dengan
ketentuan yang berlaku di RS.
4. Mahasiswa berpakaian praktik lengkap sesuai ketentuan.
a. Seragam : bawah putih atas putih lengkap dengan nama, lencana serta
model pakaian sesuai ketentuan akademi serta memakai kap, kecuali yang
berjilbab.
b. Sepatu putih dengan hak pendek (bukan sepatu ket) dan tidak
menimbulkan bunyi.
c. Rambut : Rapi dan dihairnet kecuali yang berjilbab.
d. Tidak boleh memakai perhiasan yang berlebihan, make up tidak mencolok,
kuku tidak boleh panjang dan dicat.
5. Mahasiswa tidak boleh menerima barang atau imbalan dari pihak pasien yang
bersifat pribadi.
6. Mahasiswa tidak diperbolehkan bertindak yang sifatnya merugikan
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 19
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

institusi / lahan praktik klinik / pasien.


7. Setiap praktik mahasiswa membawa buku pencapaian kompetensi, laporan
pendahuluan, asuhan kebidanan klien kelolaan dan log book.
8. Mahasiswa tidak diperkenankan mengenakan perhiasan dan make up yang
mencolok.
9. Mahasiswa wajib membawa peralatan praktek sesuai ketentuan (nursing kit dan
alat pelindung diri/APD).

B. Pelanggaran Dan Sanksi Praktik Klinik Kebidanan


1. Apabila mahasiswa/ praktikan tidak dapat mengikuti Praktik wajib
menghubungi pembimbing akademi dan lahan oleh karena:
a. Sakit dengan surat keterangan dokter dan atau tanpa surat keterangan
dokter, wajib mengganti sesuai dengan hari yang ditinggalkan.
b. Sakit dirawat (rawat inap) dan dengan surat keterangan dokter wajib
mengganti 50 % hari yang ditinggalkan.
c. Ijin dengan surat keterangan (tertulis atau melalui telepon), wajib
mengganti sesuai hari yang ditinggalkan.
d. Tidak masuk tanpa keterangan (alpa), wajib mengganti dua kali hari yang
ditinggalkan.
2. Mahasiswa/ praktikan yang merusakkan atau menghilangkan alat/ bagian alat,
diwajibkan mengganti alat yang rusak atau hilang.
3. Mahasiswa/ praktikan yang tidak memenuhi persyaratan kelengkapan Praktik
diwajibkan untuk segera melengkapi
4. Apabila diakhir semester mahasiswa belum memenuhi target yang sudah
ditentukan, maka mahasiswa harus memenuhinya pada semester berikutnya
5. Mahasiswa/ praktikan yang melakukan tukar dinas tanpa seijin lahan dan
pendidikan, maka dianggap tidak masuk (alpha)
6. Setiap mahasiswa/ praktikan yang meninggalkan Praktik sebelum jam dinas
selesai tanpa seijin pembimbing dianggap tidak masuk
7. Mahasiswa yang terbukti secara sah melakukan tindakan asusila pada
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 20
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

waktu pelaksanaan Praktik diberhentikan dari Praktik


8. Mahasiswa yang tidak masuk selama 4 hari berturut – turut tanpa keterangan/
ijin yang jelas, diberi peringatan secara tertulis.
9. Alpa 6 hari berturut – turut diberhentikan dari praktik
10. Apabila selama praktik mahasiswa memalsukan kasus dan tanda tangan CI
lahan, pembimbing akademik serta stempel maka mahasiswa diberi sanksi
wajib mengganti 10 x lipat sesuai laporan panjang yang dipalsu tersebut.
11. Mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100%

C. Ketentuan-Ketentuan Umum
1. Mahasiswa disaat hari pertama masuk ke setiap ruangan perawatan wajib
menunjukkan laporan pendahuluan dan menunjukkan kepada pembimbing
klinik
2. Mahasiswa wajib mengikuti pre conference dan post conferense sesuai dengan
jadwal yang telah ditentukan dengan materi diskusi sesuai dengan laporan
pendahuluan yang sudah disusun oleh mahasiswa
3. Mahasiswa wajib membuat tugas yang telah ditetapkan yakni 1 laporan
pendahuluan, 1 laporan kasus individu, 1 laporan kasus kelompok, jurnal
refleksi kritis dan laporan harian
4. Laporan akan dinilai jika sudah ada bukti konsultasi dan masukan laporan dari
pembimbing akademik dan pembimbing klinik (dibuktikan ada paraf dari kedua
pembimbing)
5. Mahasiswa wajib mengumpulkan tugas yang telah ditentukan setelah stage
lewat maksimal 1 minggu setelah meninggalkan ruangan lahan praktik. Jika ada
yang terlambat maka akan ada pengurangan nilai atau tidak diterima.
6. Mahasiswa wajib menyusun laporan dokumentasi asuhan kebidanan wajib
dengan sepengetahuan pembimbing lahan kemudian dikonsultasikan kepada
pembimbing akademik. Tanda tangan disertai dengan cap basah.
7. Pada akhir praktik, mahasiswa mengumpulkan : jurnal bimbingan praktik,
kontrak belajar, jurnal kegiatan harian yang telah disyahkan pembimbing
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 21
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

(lahan serta institusi), logbook.


8. Kelengkapan administrasi yang diuraikan pada point 7 yakni dengan
ketentuan sebagai berikut :

a. Jilidan 1 : laporan kasus individu dan laporan kegiatan harian (jilidan


dengan steples cover kertas jeruk warna hijau)

b. Jilidan 2 : laporan kasus kelompok (jilidan dengan steples cover kertas


jeruk warna hijau)

c. Jilidan 3 : logbook pencapaian target (jilidan dengan steples cover


bening warna hijau)
9. Jika ditemui adanya tindakan pemasulsuan tanda tangan dan cap merupakan
tindakan pidana yang mempunyai sanksi hukum. Untuk itu mahasiswa yang
telah terbukti melakukan pemalsuan maka akan dikenai saksi
10. Target harus dipenuhi untuk menunjang kelulusan, bila target belum memenuhi
maka mahasiswa harus mencapai target tersebut diluar waktu praktik tanpa
menghitung jam praktik
11. Saat pengumpulan laporan disertai dengan format penilaian
12. Pengumpulan tugas dan nilai dapat diserahkan kepada Sekretaris Program Studi
Profesi Bidan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

D. Ketentuan-Ketentuan Khusus
1. Laporan Kasus dengan pendokumentasian metode SOAP di ketik sejumlah 5
kasus disertai dengan laporan pendahuluan di jilid lakban dengan kertas BC
warna pink (tugas individu point f)
2. Laporan praktik Stase KKPK yang terdiri dari :
a. Dokumentasi asuhan laporan panjang (tugas individu point g) dengan
format penulisan laporan sesuai lampiran.
b. Jurnal pendukung yang telah di lakukan critical apraical
c. Lembar kerja critical apraisal berdasarkan evidance based
d. Target pencapaian praktek Stase KKPK
e. POA
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 22
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

f. Kontrak belajar
g. Journal Refleksi
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 23
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

BAB VI

PENUTUP

Demikian modul praktik STase KKPK pendidikan profesi bidan ini kami buat
dan apabila ada hal yang kurang sesuai dengan ketentuan yang berlaku di masing-
masing rumah sakit maka akan dilakukan perubahan dan perbaikan. Informasi
tambahan yang belum tercantum dalam buku panduan ini akan di informasikan
secara lisan.
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 24
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

DAFTAR PUSTAKA

1. Bickley, L.S., 2008, Buku saku pemeriksaan fisik dan riwayat kesehatan
Bates, Jakarta: EGC.

2. Kozier, B., Erb, G., Berman, A., & Snyder, S., 2010, Buku ajar fundamental
kebidanan: konsep, proses dan praktik, Jakarta: EGC.

3. Potter, P.A., & Perry, A.G., 2005, Buku ajar fundamental kebidanan:
Konsep, proses dan praktik, Jakarta: EGC.

4. Herdman, T.H., 2012, NANDA international nursing diagnoses: definitions


& classification, 2012-2014, Oxford: Wiley-Blackwell.

5. Bulecheck, G.M., Butcher, H.K., Dochterman, J.M., & Wagner, C., 2013,
Nursing interventions classification (NIC), Sixth edition, Missouri: Elsevier
Mosby.

6. Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M.L., & Swanson, E., 2013, Nursing
outcomes classification (NOC), Fifth edition, Missouri: Elsevier Mosby.

7. Kusyati, E., dkk., 2014, Keterampilan dan prosedur laboratorium


kebidanan, Jakarta: EGC.

8. Aipkind. 2018. Kurikulum pendidikan profesi bidan Buku 1 dan 2. Asosiasi


Pendidikan Kebidanan Indonesia
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 25
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

LAMPIRAN
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 26
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Lampiran 1

NO DAFTAR KETERAMPILAN PENDIDIKAN PROFESI KEBIDANAN M


ASUHAN KEBIDANAN PADA KETERAMPILAN DASAR PRAKTIK
KEBIDANAN
Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi
1. Mencuci tangan sesuai prosedur 4
2. Menggunakan alat perlindungan diri sesuai dengan kebutuhan 4
pelayanan
3. Melakukan dokumentasi dan sterilisasi alat 4
4. Melakukan pengelolaan benda tajam 4
5. Melakukan pengelolaaan limbah infeksius dan non infeksius 4
6. Melakukan pengelolaan alat siap pakai 4
Personal Hygiene dan Eliminasi
7. Memandikan ibu (personal hygiene) 4
8. Memandikan bayi (personal hygiene) 4
9. Menyiapkan tempat tidur 4
10. Membantu eliminasi ditempat tidur 4
11. Melakukan kateririsasi urine perempuan 4
12. Melakukan manajement hidrasi dan rehidrasi (cairan intravena, oral 4
rehydration) termasuk pengukuran keseimbangan intake output
Mobilisasi
13. Membantu memposisikan pasien sesuai keinginan dan kebutuhan pasien 4
(litotomi, tredelenberg, semifowler, fowler, kneechest, crawling,
jongkok, sims, upright position, dll)
14. Melakukan manakement mobilisasi pasien 4
Pemeriksaan fisik dan penunjang
15. Melakukan pemeriksaan fisik 4
16. Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital ibu dan bayi 4
17. Melakukan pengukuran dan penilaian antropometri (tinggi badan, berat 4
badan, Panjang badan, lingkar kepala, lingkar dada)
18. Melakukan penilaian status nutrisi dan indeks masa tubuh 4
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 27
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

19. Melakukan persiapan prosedur pemeriksaan penunjang (CTG, USG, 4


NST, EKG, dll)
20. Mengambil sedian dan pengelolaan specimen (darah, urine, lender 4
vagina, dll)
21. Melakukan pemeriksaan penunjang laboratorium sederhana (golongan 4
darah, Hb, Protein urine, glukosa urine)
Perawatan Luka, Persiapan Pre Operasi dan Perawatan Post Operasi
22. Melakukan perawatan luka (perineum, post operasi, trauma persalinan, 4
tali pusat, dll)
23. Melakukan prosedur persiapan pasien pra operasi dan monitoring 4
pasien pasca operasi
P3K, Bantuan Hidup Dasar (BHD) dan Stabilisasi Pasien
24. Melakuakan pertolongan pertama pada kasus kecelakaan (contoh 4
kasus tersedak, tidak ada upaya nafas, luka bakar, terbakar, keracunan, trauma
atau patah tulang, tenggelam dll pada kasus anak dan dewasa)
25. Melakukan Bantuan hidup dasar )BHD) 4
26. Melakukan manajemen pemberian oksigen 4
27. Melakuakan pemberian obat (oral, sublingual, subbukal, pervaginam, 4
per rectal, inhalasi) sesuai dengan prinsip pemberian obat
28. Melakukan tekhnik penyuntikan IM,IV,IC,SC 4
29. Melakukan pemasangan infus 4
30. Melakukan pemantauan terapi intavena (cairan infus, darah, obat dll) 4
31. Melakukan manajemnt pemnerian tranfusi darah 4
32. Melakukan pertolongan pertama pada psien dengan syok snafilaksis, 4
hipovolemik, neurogenic dan kardiogenik
Komunikasi efektif
33. Mampu berkomunikasi secara efektif 4
34. Menggunakan media/teknologi dalam proses komunikasi efektif 4
35. Melakukan Pendidikan Kesehatan 4
36. Melakukan konseling pada pasien 4
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 28
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Lampiran 2

LAPORAN PRAKTIK STASE

KETERAMPILAN KLINIK PRAKTIK KEBIDANAN

(Times New Roman : 14, bold)

Disusun oleh
(LOGO UNIVERSITAS)
NAMA MAHASISWA

NIM:

(times new roman 12, bold)

UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN
TAHUN AKADEMIK 2021-2022
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 29
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Lampiran 3

LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN LENGKAP
STASE KETERAMPILAN KLINIK PRAKTIK KEBIDANAN
PADA NY.Z DENGAN PERSIAPAN PRE OPERASI
DI RS ROYAL PRIMA JAMBI
TAHUN 2022

Diajukan sebagai salah satu syarat wajib dalam menyelesaikan


Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan (KKPK)

Jambi, 15 Februari 2022

Disetujui,
CI Akademik

(Gustien Siahaan, S.ST.,Bdn.,M.Kes)


NIDN: ……………….
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 30
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Lampiran 4

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN LENGKAP
STASE KETERAMPILAN KLINIK PRAKTIK KEBIDANAN (KKPK)
PADA NY.Z DENGAN PERSIAPAN PRE OPERASI
DI RUMAH SAKIT ROYAL PRIMA JAMBI
TAHUN 2022

Dipersiapkan dan Disusun Oleh:


NAMA: ………….
NIM: ………..

Disetujui
CI Akademik

(Gustien Siahaan, S.ST.,Bdn.,M.Kes)


NIDN: ……………….

Mengetahui,
Ka. Program Studi Pendidikan Profesi Bidan

Devi Arista, S.ST.,Bdn.,M.Kes


NIK. 1010300715008
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 31
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Lampiran 5

FORMAT LAPORAN STASE

Halaman Judul
Halaman Persetujuan
Halaman Pengesahan
Kata pengantar
Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan

BAB II TINJAUAN TEORI


A. Pengertian
B. Etuologi
C. Manifestasi Klini
D. Patofisiologi
E. Pemeriksaan Penunjang
F. Penatalaksanaan
G. Komplikasi
H. dll menyesuaikan kasus yang diambil

BAB III TINJAUAN KASUS


A. Kasus terkait (Askeb)
B. Pengkajian
C. Analisa Data
D. Diagnosa Kebidanan
E. Intervensi
F. Implementasi
G. Evaluasi

BAB IV PEMBAHASAN (isinya tentang analisa kasus)


Analisa temuan kasus dengan kajian teori serta jurnal penelitian berdasarkan
evidance based praktice dalam asuhan kebidanan dengan gangguan
pemenuhan kebutuhan dasar yg diterapkan dalam KKPK dengan alternative
pemecahan masalah yang diambil dari EBM

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
DOKUMETASI
Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 32
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Lampiran 6

DAFTAR HADIR MAHASISWA PRAKTIK KLINIK


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI
TAHUN AKADEMIK 2021-2022

Nama Mahasiswa : ……………………………….


NIM : ……………………………....
Ruangan : ……………………………….
Stase : ……………………………….

No Hari/Tanggal TTD TTD


(Datang) (Pulang)

Mengetahui,
Ka. Ruangan …..

(nama lengkap dan stempel)


Buku Pedoman Stase Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan
Program Studi Pendidikan Profesi Bidan 33
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Adiwangsa Jambi

Lampiran 7

LEMBAR BIMBINGAN
PRAKTIK KLINIK PROFESI BIDAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI
TAHUN AKADEMIK 2021-2022

Nama :
NIM :
Ruangan :
Stase :
CI Akademik :

TTD
CI
No Hari/Tanggal Follow Up Pembimbing Akademik

Diketahui,
Ketua Prodi Pendidikan Profesi Bidan

Devi Arista, SST.,Bdn.,M.Kes


NIK. 1010300715007

Anda mungkin juga menyukai