Anda di halaman 1dari 89

PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN

DESA SIDAJAYA
TAHUN 2023

Disusun Oleh :
DEKY BUDIMAN, SP.
NIP. 19880701 202012 1 001

PEMERINTAH KABUPATEN SUBANG


DINAS PERTANIAN
BALAI PENYULUHAN PERTANIAN
KECAMATAN CIPUNAGARA

TAHUN 2023
PENGESAHAN PROGRAMA PENYULUH PERTANIAN
TAHUN 2023
WILBINSUS DESA SIDAJAYA BPP KECAMATAN
CIPUNAGARA KABUPATEN SUBANG

Disahkan di : Cipunagara
Tanggal : 7 Nopember 2022

Penyuluh Pertanian

DEKY BUDIMAN, SP
NIP. 19880701 202012 1 001
Mengetahui,

Kordinator Penyuluh
Kecamatan Cipunagara Kepala Desa Sidajaya

RUSWATY SRI W, S.TP NUR HIKMAT


NIP. 19700326 199403 2 003
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pembangunan pertanian dewasa ini lebih menekankan pada
pemberdayaan masyarakat tani, maka inisiatif untuk menggerakkan
pembangunan pertanian diharapkan timbul dari para petani sebagai pelaku
utama pembangunan pertanian mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan
dan evaluasi/monitoring. Keterlibatan masyarakat, khususnya pengusaha
agribisnis yang bisa melihat peluang-peluang untuk memperoleh nilai
tambah dapat diwujudkan dalam bentuk kerjasama atau bentuk kerjasama
lainnya perlu ditingkatkan untuk dapat mengembangkan sistem dan usaha
agribisnis secara berkelanjutan dan berdaya saing diatas kekuatannya
sendiri dalam rangka memasuki era perdagangan bebas. Pemberdayaan
masyarakat pedesaan khususnya petani dalam pengelolaan usaha taninya
diharapkan akan mendorong terhadap peningkatan pendapatan dan
kesejahteraan petani beserta keluarganya. Hal ini menjadi potensi karena
sebagian besar jumlah penduduk berada dipedesaan sebagai petani yang
kehidupannya tergantung pada sektor pertanian.
Petani di Wilayah Kerja Penyuluh Pertanian (WKPP) Desa
Sidajaya secara umum memiliki lahan sempit, memiliki modal usaha
terbatas, regenerasi petani selaku pelaku utama pertanian berjalan lambat
sehingga posisi tawar yang semakin lemah. Selain itu, kualitas maupun
kuantitas produksi pertanian belum menunjukkan peningkatan pendapatan
secara nyata.
Hal tersebut disebabkan karena pengetahuan, sikap dan
keterampilan petani relatif rendah, serta harga sarana produksi pertanian
(saprotan) relatif mahal. Masalah lainnya adalah peran dan fungsi
kelompoktani sebagai unit produksi, kelas belajar dan wahana kerjasama
petani belum maksimal. Selain permasalahan tersebut dapat pula
terjadinya fluktuasi harga produksi di pasar, sering terjadinya serangan
hama dan penyakit tanaman.
Mengacu pada potensi serta permasalahan ini, diperlukan suatu
upaya peningkatan kualitas sumberdaya petani. Hal tersebut dapat
dilakukan melalui pembangunan sistem penyuluhan pertanian yang
mampu membantu para petani mengatasi masalah yang dihadapi. Adapun

1
tujuan dasar penyuluhan pertanian adalah untuk menumbuhkan perubahan
yang lebih terarah dalam kegiatan usahatani yaitu dalam bentuk
pengetahuan, keterampilan, sikap dan motivasi tindakan petani untuk
bertani lebih baik (better farming), berusahatani lebih menguntungkan
(better business), kehidupan keluarganya lebih sejahtera (better living),
masyarakat yang lebih baik (better community) dan lingkungan yang lebih
sehat (better environment).
Sektor pertanian di Desa Sidajaya Kecamatan Cipunagara
Kabupaten Subang sampai saat ini masih memiliki peranan yang sangat
penting dan strategis, baik dukungan terhadap pertumbuhan
perekonomian maupun dalam upaya pemerataan pembangunan di
pedesaan yang umumnya memiliki tingkat kesejahteraan yang relatif
belum memadai. Hal ini disebabkan karena sektor pertanian berperan
dalam penyediaan bahan pangan pokok, kesempatan kerja, dan sumber
pendapatan sebagian besar petani.
Tantangan internal pembangunan pertanian khususnya di WKPP
Desa Sidajaya adalah kepemilikan lahan sawah relatif sempit. Selain itu,
turunnya intensitas usaha tani, rendahnya kualitas sumberdaya
masyarakat/petani, serta perubahan lingkungan strategis lainnya yang
secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh terhadap
pembangunan pertanian.
Programa Penyuluhan Tingkat Desa merupakan perencanaan
tertulis, sistematis dan partisipatif yang disusun setiap tahun berdasarkan
potensi wilayah, aspirasi petani dan masyarakat pertanian yang ada di
Desa Sidajaya. Programa Penyuluhan Pertanian ini menggambarkan
tentang keadaan, tujuan, masalah dan cara mencapai tujuan sehingga
dapat dijadikan sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan oleh petani itu
sendiri maupun oleh pihak lain dalam penyelenggaraan penyuluhan
pertanian.

1.2. Maksud dan Tujuan


1.2.1. Maksud
Programa Penyuluhan Pertanian Tingkat Desa ini disusun untuk
menggambarkan potensi wilayah aspirasi dan permasalahan masyarakat
tani dan rencana kegiatan untuk membantu masyarakat tani dalam

2
memecahkan masalahnya sehingga dapat menjadi acuan untuk
pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian.
1.2.2. Tujuan
Tujuan disusunnya Programa Penyuluhan Tingkat Desa di WKPP
Desa Sidajaya Kecamatan Cipunagara Kabupaten Subang adalah sebagai
berikut :
1. Sebagai salah satu acuan dalam penyelenggaraan penyuluhan
pertanian di Desa Sidajaya.
2. Mengoptimalkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi disetiap
pelaksanaan kegiatan penyuluhan dari unsur terkait, dalam rangka
efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan pembangunan pertanian
yang telah ditetapkan.
3. Memadukan aspirasi petani serta potensi yang dimiliki dengan pola
kebijakan pembangunan pertanian yang akan dilaksanakan petani.
4. Menggambarkan secara konkrit tentang potensi dan permasalahan
pembangunan pertanian di Desa Sidajaya.
5. Mendayagunakan tenaga, peralatan, sarana/prasarana, dana dan
potensi yang ada sehingga penyelenggaraaan penyuluhan pertanian
terlaksana secara tepat.
6. Untuk pedoman evaluasi pelaksanaan, sekaligus untuk mengetahui
tingkat keberhasilan penyelengaraan penyuluhan di Desa Sidajaya.
1.2.3. Manfaat
Programa Penyuluhan Pertanian ini disusun agar dapat digunakan
oleh penyuluh pertanian ataupun pihak yang terkait dalam pembangunan
pertanian agar lebih terarah dalam rangka meningkatkan kemampuan dan
kesejahteraan masyarakat tani khususnya di Desa Sidajaya.

3
BAB II
KEADAAN

2.1. Data Wilayah Kerja


Wilayah kerja penyuluhan pertanian Desa Sidajaya Kecamatan
Cipunagara terdiri dari 4 (empat) Dusun 5 RW dan 17 RT dengan jumlah
penduduk 7.017 orang. Luas lahan pertanian terdiri dari 459 Ha lahan
sawah, darat/ladang/kebun 426,929 Ha dan lahan lainnya adalah 92,32
Ha.
Peta Desa Sidajaya Kecamatan Cipunagara

Sumber : Google Earth (diakses Maret 2022)

Adapun batas wilayah administratif Desa Sidamulya yaitu :


Sebelah Utara : Desa Tanjung Kecamatan Cipunagara
Sebelah Selatan : Desa Sidamulya Kecamatan Cipunagara
Sebelah Timur : Desa Gantar Kabupaten Indramayu
Sebelah Barat : Desa Wanasari Kecamatan Cipunagara
Kondisi wilayah kerja Desa Sidajaya secara rinci dapat dilihat
padaa tabel 1.

4
Tabel 1. Data wilayah kerja penyuluhan pertanian wilbinsus Desa
Sidajaya tahun 2019

No Uraian Keadaan Keterangan


A. Luas Lahan
1. Lahan Sawah 459 Ha
2. Lahan Kering/Darat 536 Ha
Jumlah 995 Ha
B. Batas Wilayah
1. Timur Indramayu
2. Barat Wanasari
3. Utara Tanjung
4. Selatan Sidamulya
C. Karakteristik Wilayah
1. Ketinggian 25 m dpl
2. Kemiringan Lahan 0 %
3. Tingkat Erosi 0,001 Ha/m2
4. Rata-rata Curah Hujan 968 mm/Thn
5. Kelembaban Sedang
6. Drainase Baik
D. Penduduk
1. Laki-Laki 3.123
2. Perempuan 3.894
Jumlah 7.017
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019

2.2. Data Penduduk


2.2.1. Jumlah penduduk secara umum di wilayah kerja Desa Sidajaya seperti
pada tabel 2.
Tabel 2. Jumlah penduduk secara umum di wilayah kerja Desa
Sidajaya per 31 Desember tahun 2019 adalah sebagai berikut :
Jenis Kelamin (Orang) Jumlah Jumlah
Laki-Laki Perempuan (Orang) KK KKT
3.123 3.894 7.017 2.234 1.186
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019

2.2.2. Jumlah penduduk berdasarkan umur di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun
2019 seperti pada tabel 3.

5
Tabel 3. Jumlah penduduk berdasarkan umur di wilayah kerja Desa
Sidajaya

Umur Jenis Kelamin (Orang) Jumlah


No
(Tahun) Laki-laki Perempuan (Orang)
1. 0–4 134 168 302
2. 5–9 110 137 247
3. 10 – 14 257 319 576
4. 15 – 19 210 263 473
5. 20 – 24 433 537 970
6. 25 – 29 487 611 1.098
7. 30 – 34 274 343 617
8. 35 – 39 225 282 507
9. 40 – 44 314 390 704
10. 45 – 49 257 321 578
11. 50 – 54 78 96 174
12. 55 – 60 96 119 215
13. > 60 248 308 556
Jumlah Total 3.123 3.894 7.017
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019
2.2.3. Jumlah penduduk menurut pendidikan di wilayah kerja Desa Sidajaya
tahun 2019 secara rinci disajikan pada tabel 4.

Tabel 4. Jumlah penduduk menurut pendidikan di wilayah kerja Desa


Sidajaya
No Pendidikan Jumlah Persentase (%)
1. Belum/Tidak Sekolah 1.116 15,90
2. TK/PAUD 2.774 39,53
3. SD 2.149 30,63
4. SLTP 662 9,43
5. SLTA 274 3,90
6. D1, D2, D3 1 0,01
7. S1/S2/S3 41 0,58
Jumlah Total 7.017 100,00
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019

2.2.4. Jumlah penduduk menurut pekerjaan di wilayah kerja Desa Sidajaya


tahun 2019 secara rinci di sajikan pada tabel 5.
Tabel 5. Jumlah penduduk menurut pekerjaan di wilayah kerja Desa
Sidajaya per 31 Desember tahun 2019
No Mata Pencaharian Jumlah Keterangan
I. PERTANIAN
1. Petani 1.637
2. Peternakan 108
3. Perikanan -
4. Buruh Tani 1796

6
No Mata Pencaharian Jumlah Keterangan
Jumlah 3.541
II. LUAR PERTANIAN 3.160
Jumlah 3.160
Jumlah Total 6.701
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019

2.3. Data Luas Tanah/Lahan


2.3.1. Data luas tanah secara umum di wilayah kerja Desa Sidajaya secara rinci
dapat dilihat pada tabel 6.

7
Table 6. Data Luas Tanah/Lahan berdasarkan penggunaannya

No Uraian Luas (Ha) Keterangan


I. TANAH SAWAH
1. Sawah berpengairan teknis - -
2. Sawah berpengairan ½ teknis 215
3. Sawah berpengairan sederhana - -
4. Sawah tadah hujan 244 -
Jumlah Lahan Sawah 459
II. TANAH DARAT
1. Pekarangan 92,32 -
2. Tegalan/Ladang/Huma 426,93 -
3. Perkebunan Besar - -
4. Perkebunan Rakyat - -
5. Hutan milik Negara - -
6. Hutan Rakyat - -
7. Hutan Lindung - -
8. Lahan Pengangonan - -
9. Lahan Kritis -
10. Kolam - -
11. Situ/Waduk - -
12. Tanah sementara tidak digunakan - -
12. Lahan lain-lain : 16,75 -
Jumlah Lahan Darat 536,00 -
Jumlah Total I + II 995,00 -
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019

2.3.2. Data luas tanah/lahan berdasarkan kepemilikan lahan di wilayah kerja


Desa Sidajaya secara rinci disajikan pada tabel 7.

Tabel 7. Data luas tanah/lahan berdasarkan status kepemilikan lahan

No Kepemilikan Lahan Jumlah (RTP) Keterangan


1. 0,1-0,25 127
2. 0,26-0,5 267
3. 0,6-0,75 190
4. 0,75-1,0 95
5. 1,10-1,50 272
6. 1,6-2,0 184
7. 2,1-2,25 31
8. 2,5-30 7
9. >3,0 1
Jumlah 1.174
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019

8
2.4. Data Fisik Wilayah
2.4.1. Keadaan iklim di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2019
Tabel 8. Karakteristik lahan dan iklim di wilayah kerja Desa Sidajaya
Karakteristik
No Indikator Keterangan
a b c d e
1. Ph - - √ - -
2. Kemiringan Lahan √ - - - -
3. Ketinggian Tempat √ - - - -
4. Kedalaman Gambut √ - - - -
5. Curah Hujan
5.1. Bulan Basah - √ - - -
5.2. Bulan Kering - √ - - -
6. Drainase - - √ - -
7. Asal Tanah - √ - - -
Sumber Data : Profil Desa Sidajaya Tahun 2019
Keterangan :
1. Tingkat kemasaman tanah (Ph) : 5. Curah Hujan
a. Sangat Masa : >4,2 5.1. Bulan Basah :
b. Masam : 4,2-5,4 a. < 3
c. Agak Masam : 4,2-5,4 b. 3 – 6
d. Netral : 6,0-7,9 c. 7 – 9
e. Basa :>7 d. > 10

2. Kemiringan tanah (%) : 5.2. Bulan Kering :


a. < 8% a. < 3
b. 8 – 14 % b. 3 – 6
c. 15 – 39% c. > 6
d. 40 – 59% e. > 60%

3. Ketinggian tempat (m dpl) : 6. Drainase :


a. Suhu Panas : (> 750) a. Baik
b. Suhu Sejuk : (750-1.799) b. Buruk
c. Suhu Dingin : >1.800 c. Sedang

4. Kedalaman Gambut : 7. Asal (pembentukan) tanah :


a. < 1,5 m a. Abu vulkanik
b. > 1,5 m b. Hasil pelapukan

9
2.4.2 data curah hujan 10 tahun terakhir
TAHUN
No BULAN Jumlah Rata - Rata
2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
HH 9 18 9 7 111 12 10 13 23 24 136 13,6
1. Januari
(mm) 122 179 200 178 233 394 197 299 125 304 2.231 223,1
HH 10 15 14 5 8 4 15 5 25 26 127 12,7
2. Pebruari
(mm) 170 148 258 146 152 56 740 115 280 300 2.365 236,6
HH 8 - 10 8 10 6 11 16 - 24 119 11,9
3. Maret
(mm) 88 0 165 140 213 142 228 590 26 424 1.990 199
HH 14 17 2 6 9 1 14 4 - 16 24 2,4
4. April
(mm) 212 184 14 194 205 6 265 141 - 255 300 30
HH - 4 - 3 - 2 2 2 - 11 24 2,4
5. Mei
(mm) 0 71 - 98 0 37 22 32 - 40 300 30
HH 5 - - 2 - 2 - 1 17 - 27 2,7
6. Juni
(mm) 24 0 - 10 0 39 0 14 90 - 177 17,7
HH - 1 - - - 1 - 1 - - 3 0,3
7. Juli
(mm) 0 4 - 0 0 3 - 16 - - 23 2,3
HH - - - - - - - - 13 - 11 1,3
8. Agustus
(mm) 0 0 - 0 0 - - 0 38 - 38 3,8
HH - - - - - 1 2 - 5 - 8 0,8
9. September
(mm) 0 0 - 0 0 2 32 0 38 - 63 6,3
HH 3 8 3 2 - - 3 4 9 13 45 4,5
10. Oktober
(mm) 33 178 16 32 0 - 98 45 285 137 824 82,4
HH 5 3 - 4 2 2 5 6 21 17 65 6,5
11. Nopember
(mm) 93 71 - 238 35 25 211 182 108 435 1.398 139,8
HH 12 17 - 3 3 2 6 12 25 - 80 8
12. Desember
(mm) 167 298 - 153 68 72 243 657 374 - 2.032 203,2
HH 66 83 38 40 43 33 68 64 164 131 730 73
Jumlah
(mm) 908 11,33 653 1.189 906 773 2.027 2.091 1.338 1.895 12.917 1.291,7
HH 5,5 6,91 3,16 3,33 3,58 2,75 5,66 5,33 13,7 10,9 60,8 6,08
Rata - Rata
(mm) 75,66 94,41 54,41 99,08 75,5 64,41 168,91 174,25 111,5 157,9 1076,4 107,64
Sumber Data : baliklimat.litbang.pertanian.go.id (Diakses Februari 2022)

10
2.5. Data Usahatani
2.5.1. Data Usahatani Padi Sawah
Tabel 10. Jumlah produksi padi sawah di wilayah kerja Desa Sidajaya
Produktivitas
Nama Kelompok Luas Tanam (Ha) Luas Panen (Ha) Produksi GKP
No (Ton GKP)
Tani (ton)
MT I MT II MT III MT I MT II MT III MT I MT II MT III
1. Sidajaya 45 45 0 45 45 0 7,1 7,1 0 639,0
2. Bangbang Tirta I 60 60 0 60 60 0 7,2 7,0 0 852,0
3. Bangbang Tirta II 50 50 0 50 50 0 7,3 7,4 0 735,0
4. Pasir Tanjung I 60 60 0 60 60 0 7,2 7,2 0 864,0
5. Pasir Tanjung II 40 40 0 40 40 0 7,1 7,2 0 572,0
6. Jambu I 54 54 0 54 54 0 7,3 7,3 0 788,4
7. Jambu II 50 50 0 50 50 0 7,5 7,2 0 735,0
8. Banjar 80 80 0 80 80 0 7,1 7,1 0 1.136,0
9. Bunga Tani 20 20 0 20 20 0 7,0 7,3 0 286,0
JUMLAH 459 459 0 459 459 0 7,2 7,2 0 6.607,4
Sumber Data : Hasil identifikasi lapangan tahun 2019
Keterangan : - Luas tanam, luas panen MT 1-2-3 = 918 ha
- Rata-rata produktivitas = 7,2 ton/ha GKP
2.5.2. Data Usahatani Palawija
Luas tanam, produktivitas, dan jumlah produksi palawija di
wilayah kerja Desa Sidajaya (Tabel. 12)
Tabel 11. Jumlah produksi palawija di wilayah kerja Desa Sidajaya
Luas (Ha) Produkti
Komoditi Produksi
No fitas
Palawija Tanam Panen (Ton)
(kw/Ha)
1. Jagung 10 10 25 25,0
2. Kedelai 5 5 13 6,5
3. Kacang Hijau 8 8 8 6,4
4. Kacang Tanah 5 5 25 12,5
Sumber Data : Hasil identifikasi lapangan tahun 2019

2.5.3. Data Usahatani Tanaman Sayuran


Luas tanam, luas panen/jumlah tanaman yang dipanen, rata-rata
produksi, jumlah produksi komoditas sayuran di Desa Sidajaya
Tabel 12. Jumlah produksi komoditas sayuran di wilayah kerja Desa
Sidajaya
Luas (Ha) Produkti
Komoditi Produksi
No fitas
Sayuran Tanam Panen (Ton)
(kw/Ha)
1. Mentimun 15 15 15 225,5
2. Kacang Panjang 16 16 12 192,0
Sumber Data : Hasil identifikasi lapangan tahun 2022

11
2.5.4. Data Usahatani Tanaman Buah-buahan
Luas tanam, luas panen/jumlah tanaman yang dipanen, rata-rata
produksi, jumlah produksi komoditas buah-buahan di Desa Sidajaya.
Tabel 13. Jumlah produksi komoditas buah-buahan di wilayah Desa
Sidajaya
Luas (Ha) Produkti
Komoditi Produksi
No fitas
Buah-Buahan Tanam Panen (Ton)
(kw/Ha)
1. Mangga 24 24 170 408,0
2. Rambutan 9 9 21 18,9
3. Pisang 87 87 60 552,0
Sumber Data : Hasil identifikasi lapangan tahun 2022
2.5.5. Data Usaha Peternakan
a. Data populasi ternak di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2019
Table 14. Populasi ternak di wilayah kerja Desa Sidajaya
Populasi
No Jenis Ternak Jumlah
Jantan Betina
1. Sapi Potong 113 27 140
2. Domba 671 231 902
3. Kambing 245 164 409
4. Ayam Buras 412 9.299 9.711
5. Itik - 547 547
Sumber Data : Data UPTD Peternakan tahun 2020

b. Jenis dan populasi ternak, rata-rata produksi, jumlah produksi


komoditas peternakan di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2020
Tabel 15. Jumlah produksi komoditas peternakan di wilayah Desa
Sidajaya
Rata-rata
Jumlah Produksi Produksi
No Jenis Ternak
(ekor) (ekor/btr/ (Kg/Btr)
lt/kg)
1. Sapi Potong 140 4 560
2. Domba 902 7 6.314
3. Kambing 409 7 2.863
4. Ayam Buras 9.711 2 19.422
5. Itik 547 3,7 2.025
Sumber Data : Data UPTD Peternakan tahun 2019

12
2.6. Data Perkembangan Produksi Hasil Pertanian
2.6.1. Data perkembangan produksi tanaman pangan selama 10 tahun terakhir di
wilayah kerja Desa Sidajaya
Tabel 16. Data perkembangan produksi tanaman pangan dan hortikultura 10
tahun terakhir di wilayah kerja Desa Sidajaya
Produksi (ton)
No Komoditas
2012 2014 2015 2016 2017 2018 2017 2018 2019 2020
6.517, 6.426, 6.609, 6.517, 6.609, 6.426, 6.517, 6.701, 5.691, 6.609,
1. Padi sawah
80 00 60 80 60 00 80 40 60 60
2. Jagung 20,00 21,00 22,00 23,00 21,00 24,00 21,00 21,00 22,00 25,00
3. Kedelai 5,00 5,50 5,00 5,50 5,50 6,00 5,00 5,50 5,50 6,50
4. Kacang hijau 3,50 3,75 3,60 3,65 3,55 3,70 3,65 3,70 3,80 4,00
5. Kacang Tanah 16,00 16,80 17,60 18,40 16,80 19,20 16,80 16,80 17,60 20,00
6. Mentimun 16,50 15,00 16,50 16,50 18,00 18,00 19,50 19,50 18,00 22,50
7. Kacang Panjang 17,60 17,60 19,20 16,00 17,60 17,60 20,80 19,20 19,20 19,20
8. Mangga 402,00 401,28 401,52 401,04 401,76 401,52 401,76 402,24 403,20 408,00
9. Rambutan 18,90 18,00 18,90 18,90 19,80 18,90 18,00 18,90 18,90 18,90
10. Pisang 495,90 500,25 497,64 498,51 496,77 499,38 498,51 499,38 501,12 522,00
Sumber Data : Hasil identifikasi lapangan tahun 2021

13
2.6.3. Data komoditas unggulan spesifik lokasi menurut Sub Sektor pertanian di
wilayah kerja Desa Sidajaya
Tabel 18. Data komoditas unggulan spesifik lokasi menurut sub sektor
Pertanian di wilayah kerja Desa Sidajaya
Luas Tanam Jumlah
Luas Panen/
Sub Sektor/ /populasi Produksi
No Populasi
Komoditas (Ha/Unit/ (Ton/Butir/
(Ha/Ekor)
Ekor) Kg)
I. Tanaman Pangan Dan Hortikultura
1. Padi sawah 459 459 6.609,60
2. Jagung 10 10 25,0
3. Kedelai 5 5 6,5
4. Kacang Hijau 8 8 6,4
5. Kacang Tanah 5 5 12,5
6. Mentimun 15 15 225,5
7. Kacang Panjang 16 16 192,0
8. Mangga 24 24 408,0
9. Rambutan 9 9 18,9
10. Pisang 87 87 552,0
II. Peternakan
1. Sapi Potong 140 140 560
2. Domba 902 902 6.314
3. Kambing 409 409 2.863
4. Ayam Buras 9.711 9.711 19.422
5. Itik 547 547 2.025

14
2.7. Data Pola Tanam
Pola tanam yang telah dilaksanakan oleh para petani di wilayah
kerja Desa Sidajaya tahun 2020 pada lahan sawah dan lahan darat adalah
sebagai berikut :
2.7.1. Dilahan sawah
Padi – Padi – Palawija : 209 Ha ( 3,45 %)
Padi – Padi – Sayuran : 158 Ha ( 3,02 %)
Padi – Padi – Padi : - Ha ( 4,31%)
Padi – Padi – Bera : 92 Ha ( 89,22%)
Jumlah : 259 Ha ( 100 %)

2.7.2. Dilahan lahan darat


Hortikultura
Tanaman Hias
Pemeliharaan ternak (domba, ayam buras) dipekarangan

2.7.3. Bagan pola tanam dan luas usahatani di wilayah kerja Desa Sidajaya
tahun 2019
Tabel 19. Pola tanam dan luas usahatani di wilayah kerja Desa Sidajaya
Bulan
No Komoditas
Nop

Mar

Ags
Mei
Apr
Des

Peb

Sep
Okt

Jun
Jan

Jul

I. Lahan Sawah
1. Padi sawah
2. Jagung
3. Kedelai
4. Kacang hijau
Kacang
5.
Panjang
6. Mentimun
II. Lahan Darat
1. Rambutan
2. Pisang
3. Mangga
Sumber : Data identifikasi lapangan tahun 2021

2.8. Data Pasca Panen


2.8.1. Tingkat penerapan pasca panen komoditas pertanian tanaman pangan dan
hortikultura, dan perkebunan di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2021

15
Tabel 20. Data penerapan pasca panen komoditas pertanian tanaman pangan
dan hortikultura wilayah kerja Desa Sidajaya

Tingkat Penerapan Teknologi (%)


No Komoditas Pem 16en Pe
Cara Peron Penge Penge
bersih gang nyim
panen tokan ringan pakan
an kutan panan
1. Padi sawah C B C B C B C
2. Jagung C - B B C B C
3. Kedelai C C C B C B C
4. Kacang Tanah C C C B C B C
5. Kacang hijau C C C C C B C
6. Mentimun B - - - C B -
7. Kacang Panjang B - - - C B -
8. Mangga B - - - C B C
9. Rambutan B - - - C B C
10. Pisang B - - - C B C
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022
Keterangan : B = Baik (di atas 75 % dari ketentuan)
C = Cukup (60 – 75 % dari ketentuan)
K = Kurang (Kurang 60 % dari ketentuan)

2.8.2. Data penerapan pasca panen peternakan di wilayah kerja Desa Sidajaya
Tabel 21. Data penerapan pasca panen peternakan di wilayah kerja Desa
Sidajaya tahun 2021
Tingkat Penerapan Teknologi (%)
Pengangkutan

penyimpanan
Pembersihan

Pengolahan
Cara Panen

No Komoditas

1. Sapi Potong C C C B C
2. Domba B C C C C
3. Kambing B C C C C
4. Ayam Buras B C C C C
5. Itik B C C C C
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022
Keterangan : B = Baik (di atas 75 % dari ketentuan)
C = Cukup (60 – 75 % dari ketentuan)
K = Kurang (Kurang 60 % dari ketentuan)

16
2.9. Prospek Pasar
2.9.1. Trend komoditas pertanian tanaman pangan, hortikultura, peternakan dan
perikanan di Desa Sidajaya tahun 2021
Tabel 22. Data trend komoditas pertanian tanaman pangan, hortikultura,
peternakan dan perikanan di Desa Sidajaya
Produksi/Populasi 10 tahun yang lalu
No Komoditas
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

I. TANAMAN PANGAN/HORTIKULTURA

1. Padi sawah 6.426,00 6.517,80 6.426,00 6.609,60 6.517,80 6.609,60 6.426,00 6.517,80 6.701,40 5.691,60

2. Jagung 21,00 20,00 21,00 22,00 23,00 21,00 24,00 21,00 21,00 22,00

3. Kedelai 5,50 5,00 5,50 5,00 5,50 5,50 6,00 5,00 5,50 5,50

4. Kacang Tanah 3,75 3,50 3,75 3,60 3,65 3,55 3,70 3,65 3,70 3,80

5. Kacang Hijau 16,80 16,00 16,80 17,60 18,40 16,80 19,20 16,80 16,80 17,60

6. Mentimun 15,00 16,50 15,00 16,50 16,50 18,00 18,00 19,50 19,50 18,00

7. Kacang Panjang 17,60 17,60 17,60 19,20 16,00 17,60 17,60 20,80 19,20 19,20

8. Mangga 401,28 402,00 401,28 401,52 401,04 401,76 401,52 401,76 402,24 403,20

9. Rambutan 18,00 18,90 18,00 18,90 18,90 19,80 18,90 18,00 18,90 18,90

10. Pisang 500,25 495,90 500,25 497,64 498,51 496,77 499,38 498,51 499,38 501,12

II. PETERNAKAN

1. Sapi Potong 490,00 490,00 490,00 504,00 504,00 518,00 518,00 546,00 532,00 546,00

2. Domba 5.863,00 5.863,00 5.863,00 5.953,20 5.953,20 6.043,40 6.043,40 6.223,80 6.133,60 6.223,80

3. Kambing 2.658,50 2.658,50 2.658,50 2.699,40 2.699,40 2.740,30 2.740,30 2.822,10 2.781,20 2.822,10

5. Ayam Buras 14.566,50 14.566,50 14.566,50 15.537,60 15.537,60 16.508,70 16.508,70 18.450,90 17.479,80 18.450,90

6. Itik 1.750,40 1.750,40 1.750,40 1.805,10 1.805,10 1.859,80 1.859,80 1.969,20 1.914,50 1.969,20

Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022

2.9.2. Segmen pasar komoditas pertanian tanaman pangan, hortikultura,


perkebunan, peternakan dan perikanan di wilayah kerja Desa Sidajaya
tahun 2021
Tabel 23. Data segmen pasar komoditas pertanian tanaman pangan,
hortikultura, peternakan dan perikanan di wilayah kerja Desa
Sidajaya
Prosentasi Pasar
No Komoditas Produksi
Lokal Luar lokal Swalayan
I. TANAMAN PANGAN/HORTIKULTURA
1. Padi sawah √ √ √ -
2. Jagung √ √ - -
3. Kedelai - √ - -
4. Kacang Tanah √ √ - -
5. Kacang hijau √ √ - -
6. Mentimun √ √ - -
7. Kacang Panjang √ √ - -
8. Mangga √ √ - -
9. Rambutan √ √ - -
10. Pisang √ √ - -

17
Prosentasi Pasar
No Komoditas Produksi
Lokal Luar lokal Swalayan
II. PETERNAKAN
1. Sapi Potong √ √ √ -
2. Domba √ √ √ -
3. Kambing √ √ √ -
4. Ayam Buras √ √ - -
5. Itik √ √ √ -
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022

2.9.3. Struktur pasar komoditas hasil pertanian tanaman pangan, hortikultura,


perkebunan, peternakan dan perikanan di Desa Sidajaya
Tabel 24. Data struktur pasar komoditas hasil pertanian tanaman pangan,
hortikultura, peternakan dan perikanan di Desa Sidajaya
Struktur Pasar
Lahan
No Komoditas Persaing Mono Oligo Mono
Usaha
an polistik poli poli
1. Padi sawah √ √ - - -
2. Jagung √ √ - - -
3. Kedelai √ √ - - -
4. Kacang Tanah √ √ - - -
5. Kacang hijau √ √ - - -
6. Mentimun √ √ - - -
7. Kacang Panjang √ √ - - -
8. Mangga √ √ - - -
9. Rambutan √ √ - - -
10. Pisang √ √ - - -
II. PETERNAKAN
1. Sapi Potong √ √ - - -
2. Domba √ √ - - -
3. Kambing √ √ - - -
4. Ayam Buras √ √ - - -
5. Itik √ √ - - -
Sumber Data : Observasi Lapangan Desa Sidajaya tahun 2022

2.9.4. Rantai pemasaran komoditas pertanian tanaman pangan, hortikultura,


perkebunan, peternakan dan perikanan di wilayah kerja Desa Sidajaya
Tabel 25. Data rantai pemasaran komoditas pertanian tanaman pangan,
hortikultura, peternakan dan perikanan wilayah kerja Desa
Sidajaya
Struktur Pasar
Lahan
No Komoditas Pengum- Konsu-
Usaha Bandar Penge- cer
pul men
I. TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA
1. Padi sawah √ √ √ - √
2. Jagung √ - √ √ √
3. Kedelai √ - √ - -

18
Struktur Pasar
Lahan
No Komoditas Pengum- Konsu-
Usaha Bandar Penge- cer
pul men
4. Kacang Tanah √ - √ - -
5. Kacang hijau √ - √ - -
6. Mentimun √ - √ √ √
7. Kacang Panjang √ - √ √ √
8. Mangga √ - √ - -
9. Rambutan √ - √ - -
10. Pisang √ - √ - -
III. PETERNAKAN
1. Sapi Potong √ - √ - -
2. Domba √ - √ - -
3. Kambing √ - √ - √
4. Ayam Buras √ √ - - √
5. Itik √ - √ - √
Sumber Data : Observasi Lapangan Desa Sidajaya tahun 2022
2.9.5. Data nilai analisa usahatani tanaman pangan, hortikultura, perkebunan,
peternakan dan perikanan di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2021
Tabel 26. Data nilai usahatani tanaman pangan, hortikultura, peternakan
dan perikanan di wilayah kerja Desa Sidajaya
Pendapatan
No Komoditas Keterangan
(Rp./Ha/Thn)
1. Padi sawah 7.000.000,-
2. Kacang Hijau 1.250.000,-
3. Jagung 1.875.000,-
4. Kedelai 2.350.000,-
5. Kacang Tanah 1.925.000,-
6. Kacang Panjang 9.975.000,-
7. Mentimun 10.300.000,-
8. Sapi 7.140.000,-
9. Domba/Kambing 100.000,-/ekor/periode
10. Ayam Buras 7.800,-/ekor
11. Itik 25.000,-/ekor
Sumber Data : Observasi Lapangan Desa Sidajaya tahun 2022
Keterangan : - Produktivitas : ku/ha atau ton persatuan skala luas
2.10. Data Penerapan Teknologi
2.10.1. Tingkat penerapan teknologi tanaman pangan, hortikultura, dan
tanamanan perkebunan di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2021
Tingkat penerapan teknologi tanaman pangan, hortikultura, dan
tanamanan perkebunan di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2019 secara
rinci dapat dilihat pada tabel 27.

19
Tabel 27. Data Penerapan Teknologi Tanaman Pangan, Hortikultura, di
wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2021

Tingkat Penerapan Teknologi (%)

Pemupukan
Pengolahan
No Komoditas

Tanam

Panen
tanam
Benih
tanah

Jarak

PPC/

TGA
TUT
PHT
Pola
ZPT

Var
Gil
1. Padi sawah B C C C C C C C C B
2. Jagung B B - C C B C C C B
3. Kedelai B B - C C B C C C B
4. Kacang Tanah B B - C C B C C C B
5. Kacang hijau B B - C C B C C C B
6. Mentimun B B C C B B C - C B
7. Kacang Panjang C C C C C C C - C C
8. Mangga C K - - K - - - K C
9. Rambutan C C - - K - - - K C
10. Pisang C K - - K - - - K C
Sumber Data : Observasi Lapangan Desa Sidajaya tahun 2022
Keterangan : Bagi tanaman yang tidak dianjurkan menggunakan unsur teknologi di
atas diberi tanda (-)
2.10.2. Tingkat penerapan teknologi peternakan di wilayah kerja Desa Sidajaya
tahun 2021
Tingkat Penerapan Teknologi (%)

No Jenis Ternak Pengen


Kan- Pemeliha Pasca
Bibit Pakan dalian
dang raan Panen
Penya kit

1. Sapi Potong B B C C C C
2. Domba B B C C C C
3. Kambing B C C K C K
4. Ayam Buras C B C K C C
5. Itik B B B C C K
Sumber Data : Observasi Lapangan Desa Sidajaya tahun 2022
2.11. Data Fasilitas Usahatani
2.11.1. Fasilitas usahatani tanaman pangan, hortikultura, tanaman perkebunan,
peternakan dan perikanan di wilayah kerja Desa Sidajaya tahun 2021
Tabel 29. Data fasilitas usahatani tanaman pangan, hortikultura, tanaman
perkebunan, peternakan dan perikanan di wilayah kerja Desa
Sidajaya

No Jenis Fasilitas Jumlah Keterangan


1. Hand Traktor 55
2. Kios Saprotan 3

20
3. Huller/penggilingan padi 3
4. Kelompok Tani 9
5. UPJA 1
6. PKK/Wanita Tani 1
7. LPM 1
8. BPD 1
9. Gapoktan 1
10. Taruna Tani 1
Sumber Data : Observasi Lapangan Desa Sidajaya tahun 2022

2.11.2. Sarana dan prasarana pertanian di wilayah kerja Desa Sidajaya


Tabel 30. Data sarana dan prasarana pertanian di wilayah kerja Desa
Sidajaya
Sarana dan Kondisi
No Ket
Prasarana B S K L TL TA
I. SARANA
1. Sarana Transportasi √
2. Sarana Komunikasi √
3. Sarana Pemasaran √
II. ALAT PERTANIAN
1. Alat pertanian √
Sumber Data : Observasi Lapangan Desa Sidajaya tahun 2021
Keterangan : B = Baik L = Lengkap
S = Sedang TL = Tidak lengkap
K = Kurang TA = Tidak ada

2.12. Data Kelembagaan Petani


2.12.1. Data Kelompok Tani Berdasarkan Hamparan, Domisili dan Sub-
Sektor
Tabel 31. data kelompok tani berdasarkan kegiatan/hamparan
Kepengurusan Luas Areal
No Nama Kelompok
Ketua Sekretaris Bendahara Sawah Darat Jml
1. Benah Sade Hadi Sanuri 45 10 55
2. Bangbang Tirta I Santo Kusnadi H. Sumarto 60 5 65
3. Bangbang Tirta Nasihin Casdi Arni 50 10 60
4. Pasir Tanjung Nano Sunarto Jaim 60 15 75
5. Pasir Tanjung I Dedi Wawan Supriyati 60 5 65
6. Jambu I Sajim Ateng Kusnadi 54 10 64
7. Jambu Tarkim Bokim Surnata 50 5 55
8. Banjar Umar Sakwad Dala 60 10 70
9. Bunga Tani Wawan Juanda Tarsono 20 5 25

JUMLAH 459 75 534

21
Tabel 32. Data kelompok tani ternak
Kepengurusan Jumlah
No Nama Kelompok Ternak
Ketua Sekretaris Bendahara (ekor)
1. Jambu Raharja Karna W. Hadi Sanuri 63
2. Bangbang Tirta I Sunarto Nano S. Wawan J. 65
JUMLAH 128
Sumber : Berita Acara Pembentukan/Benah Kelompok Tahun 2019

Tabel 33. Data gabungan kelompok tani


Kepengurusan Jumlah
No Nama Gapoktan
Ketua Sekretaris Bendahara Anggota
1. Subur Jaya Ateng Nano S. Wawan J. 11
JUMLAH 11
Sumber : Berita Acara Pembentukan/Benah Kelompok Tahun 2019

2.12.2. Jumlah dan Kelas Kelompok Tani

Tabel 34. Data jumlah dan kelas kelompok tani di Desa Sidajaya tahun
2021
Nama Jumlah Kelas Tahun
No
Kelompok Tani Anggota Kelompok Pembentukan
1. Benah 45 Lanjut 1993
2. Bangbang Tirta I 43 Madya 1995
3. Bangbang Tirta 31 Lanjut 2002
4. Pasir Tanjung 60 Madya 2001
5. Pasir Tanjung I 51 Pemula 2013
6. Jambu I 53 Madya 2013
7. Jambu 45 Pemula 2013
8. Banjar 74 Lanjut 2001
9. Bunga Tani 30 Pemula 2014
Sumber Data : Simluhtan, 2022

2.12.3. Banyaknya Kelembagaan Penunjang


Tabel 35. Data banyaknya kelembagaan penunjang di Desa Sidajaya

No Sarana Penunjang Jumlah Ket


1. KUD 1
2. Kios Sarana Produksi 2
3. BUMDES 1
4. UPTD Pengelolaan Pertanian/BPP 1
5. UPP Perkebunan -
6. Balai Benih Induk -
7. Unit Pembibitan Ternak -
8. Pos Kesehatan Hewan -

22
9. Unit Pembinaan Budidaya Air Tawar -
10. Tempat Pelelangan Ikan -
11. Rumah Potong Hewan -
12. Perusahaan Pertanian (BUMN) -
13. Perusahaan Pertanian -
14. Pasar -
15. Bengkel 1

2.13. Data Sosial Ekononi

2.13.1. Data Sosial


Data sosial petani di Desa Sidajaya dapat dilihat dari tingkat
kemampuan kelompok tani berdasarkan penilaian 5 jurus kemampuan
kelompok tani yang secara rinci terdapat pada tabel 35.
Tabel 36. Data tingkat kemampuan kelompok tani berdasarkan penilaian
5 jurus kemampuan kelompok tani di Desa Sidajaya tahun
2021
Prosentase
No Kriteria
(%)
1. Kemampuan perencanaan 65
Kemampuan melaksanakan dan mentaati janji
2. 50
dengan pihak lain
3. Kemampuan pemupukan modal 40
Kemampuan hubungan melembaga antara
4. 45
kelompok tani dengan Lembaga ekonomi
Kemampuan menerapkan teknologi dan
5. 55
kerjasama kelompok tani
Jumlah 225
Rata-rata 51
Sumber Data : Observasi Lapangan Penyuluh Pertanian 2022

2.13.2. Data Ekonomi


Data tingkat kemampuan kelompok tani bidang ekonomi di Desa Sidajaya
Tabel 37. Data tingkat kemampuan kelompok tani bidang ekonomi di
Desa Sidajaya
Presentase
No Kriteria
(%)
1. Pemupukan modal/iuran wajib dan lain-lain 20
2. Pendapatan petani 40
Kerjasama kelompok tani dengan lembaga lain
3. 50
dalam usaha meningkatkan produktifitas
4. Kredit usaha, tunggakan 20
5. Tabungan kelompok tani 20
6. Iuran anggota kelompok tani 20
7. Simpan pinjam anggota kelompok tani 20

23
Presentase
No Kriteria
(%)
Jumlah 27,14
Sumber : identifikasi wilayah desa Sidajaya 2022

2.14. Data Kebijakan Program Pembangunan Pertanian

2.14.1. Sasaran Produktivitas dan Produksi Hasil Pertanian Tanaman


Pangan dan Hortikultura, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan
Tabel 39. Sasaran produktivitas dan produksi hasil pertanian tanaman
pangan dan hortikultura, peternakan dan perikanan tahun 2022
Areal/ Jumlah
Produktifitas
No Komoditas Populasi Produksi
(Ku/ha)
(ha/ekor/unit) (ton/Ha)
I. TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA
1. Padi sawah 459 7,5 6.609,60
2. Jagung 10 25 25,0
3. Kedelai 5 13 6,5
4. Kacang Hijau 8 8 6,4
5. Kacang Tanah 5 25 12,5
6. Mentimun 15 15 225,5
7. Kacang Panjang 16 12 192,0
8. Mangga 24 170 408,0
9. Rambutan 9 21 18,9
10. Pisang 87 60 552,0
II. PETERNAKAN
1. Sapi Potong 140 4 560
2. Domba 902 7 6.314
3. Kambing 409 7 2.863
4. Ayam Buras 9.711 2 19.422
5. Itik 547 3,7 2.025
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022
2.14.3. Rencana Usaha Kelompok (RUK)
Tabel 40. Rencana Usaha Kelompok (RUK) di Desa Sidajaya tahun 2022
Luas
Jumlah
No Nama Kelompok Jenis Usahatani Areal
Anggota
(Ha)
1. Sidajaya 45 Tanaman pangan 45
2. Bangbang Tirta I 43 Tanaman pangan 60
3. Bangbang Tirta II 31 Tanaman pangan 50
4. Pasir Tanjung I 60 Tanaman pangan 60
5. Pasir Tanjung II 51 Tanaman pangan 60
6. Jambu I 53 Tanaman pangan 54
7. Jambu II 45 Tanaman pangan 50
8. Banjar 74 Tanaman pangan 60

24
9. Bunga Tani 30 Tanaman pangan 20
JUMLAH 432 459
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022

2.14.4. Rencana kebutuhan sarana produksi, modal, alat dan mesin


pertanian
Tabel 40. Rencana kebutuhan sarana produksi, modal, alat dan mesin
pertanian di Desa Sidajaya tahun 2021
MT 2021 Total (Kg/unit/
Komoditas
MT I MT II buah)
Padi Sawah 11.625 11.625 23.250
Jagung 24 24 48
Benih
Kac. Panjang 76 76 152
Mentimun 2,25 2,25 5
Urea 114.000 114.000 228.000
SP36 22.800 22.800 45.600
Pupuk
KCL - - -
NPK 68.400 68.400 136.800
NPK Kujang 18.000 18.000 36.000
Hand Tracktor 32 16 48
Power Tresher 32 16 48
Terpal 160 160 320
Alsintan Hand Sprayer 320 80 400
Sabit Bergerigi 300 100 400
Emposan 160 100 260
Rice Milling 14 2 16
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022
2.14.5. Rencana Dukungan dan Pelayanan Fasilitas Usaha Kelompok
Tabel 42. Rencana dukungan dan pelayanan fasilitas usaha kelompok di
Desa Sidajaya tahun 2022

No Aspek Koperasi Dinas Bank Camat


1. Sarana Produksi √
2. Permodalan √√
3. Pengelolaan Usaha √
4. Panen/Pasca Panen √
5. Pemasaran √
6. Pengaturan/Tatalaksana √ √
Keterangan : √√ : Dominan,
√ : Tidak dominant

2.14.6. Sasaran Pola Usahatani Yang Diterapkan di Desa Sidajaya Tahun


2019 adalah sebagai berikut :
a. Lahan sawah
 Padi – Padi – Palawija = 209 Ha 2 Kelompok

25
 Padi – Padi – Sayuran = 158 Ha 2 kelompok
 Padi – Padi – Padi = - Ha 1 kelompok
 Padi – Padi – Bera = 92 Ha 9 Kleompok
b. Lahan darat
 Hortikultura
 Ternak di pekarangan

26
2.14.7. Bagan Pola Tanam Yang Akan Dilaksanakan di Desa Sidajaya
Tahun 2021
Tabel 43. Pola tanam yang akan dilaksanakan di Desa Sidajaya Tahun
2021
Bulan
No Komoditas

Nop

Mar

Ags
Mei
Apr
Des

Peb

Sep
Okt

Jun
Jan

Jul
I. Lahan Sawah
1. Padi sawah
2. Jagung
3. Kedelai
4. Kacang hijau
Kacang
5.
Panjang
6. Mentimun
II. Lahan Darat
1. Rambutan
2. Pisang
3. Mangga
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022

2.14.8. Sosial Ekonomi


A. Aspek Sosial
Peningkatan dan pengembangan berbagai kegiatan sosial di
Desa Sidajaya tahun 2021 antara lain :
1. Penyusunan RDK/RDKK
2. Kemitraan dengan pengusaha agribisnis
3. Peningkatan PSK pengurus Gapoktan

B. Aspek Ekonomi
Peningkatan dan pengembangan berbagai kegiatan ekonomi di
Desa Sidajaya tahun 2021 antara lain :
1. Tabungan kelompok tani ; natura dan innatura
2. Iuran anggota kelompok tani ditingkatkan kembali
3. Simpan pinjam anggota kelompok tani diperluas

2.14.9. Rencana Kegiatan Yang Akan Dikerjasamakan


Tabel 44. Rencana kegiatan yang akan dikerjasamakan di Desa Sidajaya
tahun 2023

27
Penang
No Kegiatan Hasil gung Pelaksana Lokasi Waktu
jawab
1. Demplot Pemupukan BPP PP 5 Kelota Jan -
berimbang, Des
pengendalian 2023
OPT, Jajar
Legowo
2. Kemitraan Pengadaan BPP PP 2 Kelota Jan -
saprodi, Des
pemasaran 2023
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022

2.15. Data Potensi Daerah


Tabel 45. Potensi beberapa komoditas usahatani dan potensi produksi
usahatani di Desa Sidajaya Tahun 2021
Potensi/Volume
No Komoditas Potensi Produksi
(Ha)
I. TANAMAN PANGAN/HORTIKULTURA
1. Padi sawah 459 6.609,60
2. Jagung 10 25,0
3. Kedelai 5 6,5
4. Kacang Hijau 8 6,4
5. Kacang Tanah 5 12,5
6. Mentimun 15 225,5
7. Kacang Panjang 16 192,0
8. Mangga 24 408,0
9. Rambutan 9 18,9
10. Pisang 87 552,0
III. PETERNAKAN
1. Sapi Potong 140 560
2. Domba 902 6.314
3. Kambing 409 2.863
4. Ayam Buras 9.711 19.422
5. Itik 547 2.025
Sumber Data : Observasi Lapangan Tahun 2022

28
BAB III
TUJUAN

3.1. Tujuan Umum


Tujuan umum penyelenggaraan penyuluhan pertanian untuk tercapainya
pembangunan pertanian di wilayah kerja Desa Sidajaya adalah sebagai berikut :
3.1.1. Tanaman pangan dan Hortikultura
a. Pengembangan intensifikasi padi, palawija, dan holtikultura diarahkan
untuk efisiensi usaha tani dan pemanfaatan sumberdaya secara
optimal.
b. Meningkatkan penggunaan pupuk organik dan mengurangi
penggunaan pupuk kimia diupayakan secara bertahap dalam
mempertahankan dan meningkatkan kesuburan tanah.
c. Peningkatan produksi hasil tanaman pangan dan hortikultura dengan
sistem Pengendalian Hama Terpadu (PHT) untuk efisiensi usaha tani
dan kelestarian lingkungan.
d. Meningkatkan penggunaan alat mesin pertanian dalam pemanenan
untuk menekan susut hasil pertanian dalam rangka peningkatan hasil
panen.
3.1.2. Peternakan
a. Meningkatkan populasi ternak dalam upaya meningkatkan nilai
tambah bagi petani.
b. Pemanfaatan limbah ternak sebagai sumber bahan organic untuk
pertanian dan bio gas diupayakan secara bertahap dengan
meningkatkan populasi ternak besar.
c. Peningkatan produksi melalui pemilihan bibit, perkandangan, pakan
dan pengendalian hama dan penyakit ternak.

3.1.3. Pola tanam dan pola usahatani


a. Menerapkan musyawarah kelompok tani dalam pemilihan pola usaha
tani, komoditas dan teknologi dengan mengupayakan optimasi
penggunaan dan kelestarian sumberdaya sesuai tata ruang.
b. Mengoptimalkan penggunaan lahan sawah melalui pengaturan pola
tanam dan jadwal tanam yang tepat terutama bagi varietas dan
komoditas terpilih.

29
3.1.4. Sosial Ekonomi
3.1.4.1. Sosial
a. Sarana aspek sosial diarahkan agar terjadi peningkatan kemampuan
kelompok sehingga lebih dinamis, pada akhirnya kelompok tani
yang terbentuk dapat berperan dan berfungsi sebagai wahana
kerjasama, kegiatan belajar, dan sebagai unit produksi sesuai
dengan harapan.
b. Peningkatan kemampuan dalam mengambil keputusan untuk
menentukan pola usaha tani yang menguntungkan berdasarkan
informasi yan tersedia dalam bidang teknologi, pemasaran, sarana
produksi dan sumberdaya yang tersedia.
c. Peningkatan kesadaran anggota kelompok dalam mengadakan
kegiatan gotong royong untuk keperluan pengembangan usaha
kelompok tani.
d. Dengan adanya kelembagaan kelompok tani dan gapoktan
diharapkan berperan sebagai gerbang yang menjadi penghubung
pera pelaku utama dan pelaku usaha di satu desa dengan lembaga-
lembaga lainnya serta sebagai penyedia berbagai informasi yang
dibutuhan pelaku utama dan pelaku usaha.
3.1.4.2. Ekonomi
a. Setiap kelompok tani diarahkan agar menjadi Gabungan kelompok
tani yang pada akhirnya mengarah pada koperasi tani yang
berbadan hukum.
b. Pengembangan bidang usaha pemberian kredit kepada pelaku
utama dan pelaku usaha sebagai penguatan permodalan.
c. Peningkatan kerjasama kemitraan dengan pihak swasta/
pengusaha/BUMN/BUMD.
d. Mengurangi minat pelaku utama dan pelaku usaha untuk
meminjam uang ke bandar sehingga mereka tidak harus menjual
hasil pertanian tersebut dengan harga rendah dengan demikian,
para pelaku utama dan pelaku usaha dapat leluasa menjual dengan
keuntungan optimal.

30
3.2. Tujuan Khusus
3.2.1. Tanaman Pangan dan Hortikultura
3.2.1.1. Padi
a. Meningkatkan kemampuan petani dalam pemilihan benih dari 50%
menjadi 55%
b. Meningkatkan kemampuan petani dalam pengaturan jarak tanam
Meningkatkan pengendalian hama dan penyakit tanaman dengan
konsep PHT dari 55% menjadi 60%
c. Meningkatkan cara, dosis dan waktu pemupukan dari 50% menjadi
55%
d. Meningkatkan penggunaan pupuk organik 45% menjadi 50%
e. Meningkatkan penanganan pasca panen dari 45% menjadi 50%
3.2.1.2. Palawija
A. Jagung
a. 73% petani belum melakukan pengendalian hama secara
terpadu.
b. 55% petani belum melakukan pergiliran varietas.
c. 59% petani belum melakukan pemupukan sesuai anjuran.

B. Kedelai
a. 75% petani belum melakukan pengolahan tanah yang baik.
b. 80% petani belum melakukan pemupukan organik sesuai
anjuran.
c. Sebagian petani belum melakukan pengendalian hama dan
penyakit sesuai konsep pengendalian hama terpadu (PHT).
C. Kacang Hijau
a. 74% petani belum melakukan pengolahan tanah.
b. 65% petani belum melakukan pemupukan dengan dosis, cara
dan waktu sesuai anjuran.
c. 73% petani belum melakukan pengendalian hama secara
terpadu.
D. Kacang Panjang
a. 54% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit
dengan konsep PHT.
b. 45% petani belum menggunakan benih unggul.
c. 44% petani belum melakukan pergiliran varietas.

31
3.2.1.3. Buah-buahan
A. Mangga
a. 73% petani belum melakukan pemeliharaan tanaman.
b. 77% petani belum melakukan pemupukan.
c. 67% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit.
B. Rambutan
a. 61% petani belum melakukan pemupukan sesuai anjuran.
b. 58% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit
sesuai anjuran.
c. 53% petani belum mengunakan PPC/ZPT.
C. Pisang
a. 74% petani belum melakukan pemupukan sesuai anjuran.
b. 58% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit.
c. 52% petani belum melakukan penanganan pasca panen.
3.2.2. Peternakan
a. 55% petani belum melakukan pencegahan hama dan penyakit.
b. 50% petani belum membuat sistem perkandangan yang baik.
c. 63% petani belum terampil membuat pakan tambahan.
d. 48% petani belum melakukan pemeliharaan ternak yang baik.
3.2.4. Sosial Ekonomi
3.2.4.1. Sosial
a. 45% petani belum melakukan perencanaan dengan baik
b. 50% petani belum mentaati perjanjian
c. 60% petani belum melakukan pemupukan modal
d. 55% petani belum mampu melembaga dengan lembaga ekonomi
e. 45% petani belum menerapkan teknologi dan bekerjasama dengan
kelompok tani
3.2.4.2. Ekonomi
a. 80% belum memiliki keinginan untuk melakukan pemupukan modal
b. 60% petani belum memiliki keinginan kuat untuk meningkatkan
pendapatan
c. 50% petani belum melakukan kerjasama kelompok tani dengan
lembaga lain dalam usaha meningkatkan produktifitas

32
BAB IV
MASALAH

4.1. Masalah Perilaku


4.1.1. Tanaman Pangan dan Hortikultura
4.1.1.1. Padi
a. Meningkatkan kemampuan petani dalam pemilihan benih dari 50%
menjadi 55%
b. Meningkatkan kemampuan petani dalam pengaturan jarak tanam
dari 45% menjadi 50%
c. Meningkatkan cara, dosis dan waktu pemupukan dari 50% menjadi
55%
d. Meningkatkan pengendalian hama dan penyakit tanaman dengan
konsep PHT dari 55% menjadi 60%
e. Meningkatkan penggunaan pupuk organik 45% menjadi 50%
f. Meningkatkan penanganan pasca panen dari 45% menjadi 50%
4.1.1.2. Palawija
A. Jagung
a. 73% petani belum melakukan pengendalian hama secara
terpadu.
b. 55% petani belum melakukan pergiliran varietas.
c. 59% petani belum melakukan pemupukan sesuai anjuran.
B. Kedelai
a. 75% petani belum melakukan pengolahan tanah yang baik.
b. 80% petani belum melakukan pemupukan organik sesuai
anjuran.
c. Sebagian petani belum melakukan pengendalian hama dan
penyakit sesuai konsep pengendalian hama terpadu (PHT).

C. Kacang Hijau
a. 74% petani belum melakukan pengolahan tanah.
b. 65% petani belum melakukan pemupukan dengan dosis, cara
dan waktu sesuai anjuran.

33
c. 73% petani belum melakukan pengendalian hama secara
terpadu.
D. Kacang Panjang
a. 54% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit
dengan konsep PHT.
b. 45% petani belum menggunakan benih unggul.
c. 44% petani belum melakukan pergiliran varietas.
4.1.1.3. Buah-buahan
A. Mangga
a. 73% petani belum melakukan pemeliharaan tanaman.
b. 77% petani belum melakukan pemupukan.
c. 67% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit.
B. Rambutan
a. 61% petani belum melakukan pemupukan sesuai anjuran.
b. 58% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit
sesuai anjuran.
c. 53% petani belum mengunakan PPC/ZPT.
C. Pisang
a. 74% petani belum melakukan pemupukan sesuai anjuran.
b. 58% petani belum melakukan pengendalian hama dan penyakit.
c. 52% petani belum melakukan penanganan pasca panen.
4.1.2. Peternakan
A. Ternak Unggas (Ayam dan Itik)
a. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pencegahan
penyakit dari 45% menjadi 55%
b. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sistem
perkandangan dari 50% menjadi 70%
c. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pemberian pakan
tambahan dari 37% menjadi 50%
d. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sistem
pemeliharaan dari 52% menjadi 70%
B. Ternak Kecil (Kambing/Domba)
a. Meningkatkan keterampilan, sikap dan pengetahuan petani
dalam pencegahan penyakit dari 36% menjadi 45%
b. Meningkatkan keterampilan petani dalam sistem perkandangan
yang baik dari 44% menjadi 60%

34
c. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam
pemilihan bibit yang baik dari 60% menjadi 70%

4.1.4. Sosial Ekonomi


4.1.4.1. Sosial
a. 45% petani belum melakukan perencanaan dengan baik
b. 50% petani belum mentaati perjanjian
c. 60% petani belum melakukan pemupukan modal
d. 55% petani belum mampu melembaga dengan lembaga ekonomi
e. 45% petani belum menerapkan teknologi dan bekerjasama dengan
kelompok tani
4.1.4.2. Ekonomi
a. 80% belum memiliki keinginan untuk melakukan pemupukan modal
b. 60% petani belum memiliki keinginan kuat untuk meningkatkan
pendapatan
c. 50% petani belum melakukan kerjasama kelompok tani dengan
lembaga lain dalam usaha meningkatkan produktifitas

35
4.2. Masalah Non Perilaku
4.2.1. Teknis
a. Luas areal sawah sulit dioptimalkan IP 300 karena keterbatasan
sumber air
b. Sering terjadi kekuarangan stok pupuk
c. Pompanisasi belum tersedia secara merata
d. tanaman hutbun unggul sulit didapat
e. Bibit unggul dan sarana produksi peternakan masih terbatas
f. Budidaya ikan kurang mendapat respon petani karena keterbatasan
sumber air
g. Vaksin untuk pengendalian penyakit belum tersedia di kios sarana
produksi ternak
h. Ketersediaan air untuk perikanan di sawah kurang memadai

4.2.2. Aspek Sosial Ekonomi


A. Sosial
a. Koordinasi aparat terkait dalam pembinaan kelompok tani masih
dirasakan kurang
b. Peranan koperasi dan BUMN sebagai lembaga pelayanan dan
lembaga ekonomi dalam pemasaran hasil pertanian dirasakan
masih kurang
c. Hubungan melembaga dengan koperasi dan BUMN dengan
kelompok tani masih kurang

B. Aspek Ekonomi
a. Permodalan usaha tani disemua sektor pertanian masih rendah
b. Jaminan pemasaran hasil pertanian masih belum pasti
c. Belum meratanya pinjaman modal dari BUMN

4.2.3. Kemampuan Aparat/Petugas


a. Petugas/penyuluh pertanian sebagian belum terampil dalam aplikasi
teknologi budidaya yang efektif dan efisien
b. Sebagian penyuluh pertanian belum terampil dalam pembinaan
administrasi kelompok

36
c. Sebagian penyuluh masih kurang memahami dan termapil dalam
kegiatan agribisnis
d. Sebagian petugas/penyuluh pertanian belum memahami dalam
menggunakan berbagai metoda penyuluhan, manajemen usaha tani
dan manajemen usaha tani.

37
BAB V
CARA MENCAPAI TUJUAN

5.1. Rencana Kegiatan Penyuluhan Pertanian


Tabel 45. Rencana Kegiatan Penyuluhan Pertanian Desa Sidajaya Tahun 2023
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku Penyuluhan
Petugas
Utama Usaha
Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket
Wanita tani
Taruna tani

(Rp. 000,-) Biaya jawab


Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
A. Teknis
I. Tanaman Pangan dan Hortikultura

38
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1. Padi
a. Meningkatkan 50% petani √ √ √ √ √  Tatap 192x 16 klp Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
kemampuan belum muka APBN KUPTD
petani dalam melakukan  Praktek
pemilihan pemilihan benih  Diskusi
benih dari
50% menjadi
55%
b. Meningkatkan 55% petani √ √ √ √ √  Tatap 192x 16 klp Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
kemampuan belum muka APBN KUPTD
petani dalam melakukan  Praktek
pengaturan penanaman jajar  Diskusi

39
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
jarak tanam legowo
dari 45%
menjadi 50%
c. Meningkatkan 50% petani √ √ √ √ √  Tatap 192x 16 klp Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
cara, dosis dan belum muka APBN KUPTD
waktu melakukan  Praktek
pemupukan pemupukan  Diskusi
dari 50% sesuai anjuran
menjadi 55%
d. Meningkatkan 45% petani √ √ √ √ √  Tatap 192x 16 klp Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD
hama dan melakukan  Praktek
penyakit pengendalian  Diskusi

40
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
tanaman OPT sesuai
dengan konsep konsep PHT
PHT dari 55%
menjadi 60%
e. Meningkatkan 55% petani √ √ √ √ √  Tatap 192x 16 klp Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD
pupuk organik menggunakan  Praktek
45% menjadi pupuk organic  Diskusi
50%
f. Meningkatkan 55% petani  Tatap 192x 16 klp Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penanganan belum muka APBN KUPTD
pasca panen melakukan  Praktek
dari 45% penangan pasca  Diskusi

41
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
menjadi 50% panen sesuai
anjuran
2. Jagung
a. Meningkatkan 73% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD
hama terpadu melakukan  Praktek
dari 27% pengendalian  Diskusi
menjadi 55% hama secara
terpadu
b. Meningkatkan 55% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pergiliran belum muka APBN KUPTD
varietas dari melakukan  Praktek

42
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
45% menjadi pergiliran  Diskusi
60% varietas
c. Meningkatkan 59% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD
pupuk sesuai melakukan  Praktek
anjuran dari pemupukan  Diskusi
41% menjadi sesuai anjuran.
60%
3. Kedelai
a. Meningkatkan 75% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengolahan belum muka APBN KUPTD
tanah dari melakukan  Praktek

43
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
25% menjadi pengolahan  Diskusi
30% tanah yang baik
b. Meningkatkan 80% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD
pupuk organik melakukan  Praktek
sesuai anjuran pemupukan  Diskusi
dari 20% organik sesuai
menjadi 30% anjuran
c. Meningkatkan 65% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD
hama dan melakukan  Praktek
penyakit pengendalian  Diskusi
dengan konsep OPT sesuai

44
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
PHT dari 35% konsep PHT
menjadi 40%
3. Kacang Hijau
a. Meningkatkan 74% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengolahan belum muka APBN KUPTD
tanah dari melakukan  Praktek
26% menjadi pengolahan  Diskusi
35% tanah
b. Meningkatkan 65% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
cara, dosis dan belum muka APBN KUPTD
waktu melakukan  Praktek
pemupukan pemupukan  Diskusi

45
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
dari 35% dengan dosis,
menjadi 50% cara dan waktu
sesuai anjuran
c. Meningkatkan 73% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD
hama terpadu melakukan  Praktek
dari 27% pengendalian  Diskusi
menjadi 45% hama secara
terpadu
4. Kacang Panjang
a. Meningkatkan 54% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD

46
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
hama dan melakukan  Praktek
penyakit pengendalian  Diskusi
dengan konsep hama dan
PHT dari 46% penyakit dengan
menjadi 60% konsep PHT
b. Meningkatkan 45% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD
benih unggul menggunakan  Praktek
dari 55% benih unggul  Diskusi
menjadi 70%
c. Meningkatkan 44% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pergiliran belum muka APBN KUPTD
varietas dari melakukan  Praktek

47
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
56% menjadi pergiliran  Diskusi
70% varietas
6. Mangga
a. Meningkatkan 73% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pemeliharaan belum muka APBN KUPTD
dari 27% melakukan  Praktek
menjadi 40% pemeliharaan  Diskusi
tanaman
b. Meningkatkan 77% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD
pupuk organik melakukan  Praktek
dan anorganik pemupukan  Diskusi

48
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
dari 23%
menjadi 40%
c. Meningkatkan 67% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD
hama dan melakukan  Praktek
penyakit pengendalian  Diskusi
dengan konsep hama dan
PHT dari 32% penyakit
menjadi 50%
7. Rambutan
a. Meningkatkan 61% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD

49
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
pupuk organik melakukan  Praktek
dan anorganik pemupukan  Diskusi
dari 39% sesuai anjuran
menjadi 50%
b. Meningkatkan 58% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD
hama terpadu melakukan  Praktek
dari 42% pengendalian  Diskusi
menjadi 60% hama dan
penyakit sesuai
anjuran
c. Meningkatkan 53% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD

50
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
PPC/ZPT dari mengunakan  Praktek
47% menjadi PPC/ZPT  Diskusi
60%
8. Pisang
a. Meningkatkan 74% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penggunaan belum muka APBN KUPTD
pupuk dari melakukan  Praktek
26% menjadi pemupukan  Diskusi
40% sesuai anjuran
b. Meningkatkan 58% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengendalian belum muka APBN KUPTD
hama terpadu melakukan  Praktek

51
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
dari 42% pengendalian  Diskusi
menjadi 60% hama dan
penyakit
c. Meningkatkan 52% petani √ √ √ √ √  Tatap 12x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
penanganan belum muka APBN KUPTD
pasca panen melakukan  Praktek
dari 48% penanganan  Diskusi
menjadi 70% pasca panen

II. Peternakan
1. Ayam/Itik
a. Meningkatkan 55% petani √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL

52
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
keterampilan belum muka APBN KUPTD
pencegahan melakukan  Praktek
penyakit dari pencegahan  Diskusi
45% menjadi hama dan
55% penyakit
b. Meningkatkan 50% petani √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengetahuan belum membuat muka APBN KUPTD
dan sistem  Praktek
keterampilan perkandangan  Diskusi
sistem yang baik
perkandangan
dari 50%
menjadi 70%

53
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
c. Meningkatkan 63% petani √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengetahuan belum terampil muka APBN KUPTD
dan membuat pakan  Praktek
keterampilan tambahan  Diskusi
pemberian
pakan tambah
an dari 37%
menjadi 50%
d. Meningkatkan 48% petani √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pengetahuan belum muka APBN KUPTD
dan keterampil melakukan  Praktek
an sistem pemeliharaan  Diskusi
pemeliharaan ternak yang baik

54
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
dari 52%
menjadi 70%
2. Kambing/Domba
a. Meningkatkan Meningkatkan √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
PKS petani PKS petani muka APBN KUPTD
dalam dalam  Praktek
pencegahan pencegahan  Diskusi
penyakit dari penyakit dari
36% menjadi 36% menjadi
45% 45%
b. Meningkatkan Meningkatkan √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
keterampilan keterampilan muka APBN KUPTD

55
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
petani dalam petani dalam  Praktek
sistem sistem  Diskusi
perkandangan perkandangan
yang baik dari yang baik dari
44% menjadi 44% menjadi
60% 60%
c. Meningkatkan Meningkatkan √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
keterampilan keterampilan muka APBN KUPTD
petani dalam petani dalam  Praktek
pemilihan pemilihan bibit  Diskusi
bibit yang yang baik dari
baik dari 60% 60% menjadi
menjadi 70% 70%

56
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
III. Perikanan
1. Lele
a. Meningkatkan 45% petani √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
pemilihan belum terampil muka APBN KUPTD
bibit, dalam pemilihan  Praktek
pemeiliharaan bibit,  Diskusi
bibit dan pemeliharaan
pemijahan dari bibit dan
35% menjadi pemijahan
40%
b. Meningkatkan 68% petani √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
manajemen belum muka APBN KUPTD

57
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
pemeliharaan melakukan  Praktek
dari 32% manajemen  Diskusi
menjadi 50% pemeliharaan
ikan dengan
baik.
c. Meningkatkan 75% petani √ √ √ √ √  Tatap 6x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
keteram pilan belum terampil muka APBN KUPTD
pembuatan membuat kolam  Praktek
kolam 25% sesuai anjuran  Diskusi
menjadi 40%

58
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
B. Sosial Ekonomi
I. Sosial
a. Meningkatkan 45% petani √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
kemam puan belum muka APBN KUPTD
kelompok tani melakukan  Diskusi
da- lam perencanaan
membuat dengan baik
perenca-naan
65% jadi 70%
b. Meningkatkan 50% petani √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
kemampuan belum mentaati muka APBN KUPTD
kelompok tani perjanjian  Diskusi

59
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
didalam
mentaati
perjajian dari
50% menjadi
55%
c. Meningkatkan 60% petani √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
kemampuan belum muka APBN KUPTD
petani dalam melakukan  Diskusi
pemupukan pemupukan
modal dari modal
40% menjadi
45%

60
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
d. Meningkatkan 55% petani √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
kemampuan belum mampu muka APBN KUPTD
hubungan melembaga  Diskusi
melembaga dengan lembaga
dengan ekonomi
lembaga
ekonomi dari
45% menjadi
50%
Meningkatkan 45% petani √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
menerapkan belum muka APBN KUPTD
teknologi dan menerapkan  Diskusi
kerjasama teknologi dan

61
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
kelompok tani bekerjasama
dari 55% dengan
menjadi 60%. kelompok tani
II. Ekonomi
a. Meningkatkan 80% belum √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
keinginan memiliki muka APBN KUPTD
petani dalam keinginan untuk  Diskusi
pemupukan melakukan
modal dari pemupukan
20% menjadi modal
25%
b. Meningkatkan 60% petani √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL

62
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
keinginan belum memiliki muka APBN KUPTD
petani untuk keinginan kuat  Diskusi
meningkatkan untuk
pendapatan meningkatkan
dari 40% pendapatan
menjadi 45%
c. Meningkatkan 50% petani √ √ √ √ √ √ √  Tatap 18x 6 dusun Jan-Des Mandiri Koor. BPP PPL
kerjasama belum muka APBN KUPTD
kelompok tani melakukan  Diskusi
dengan kerjasama
lembaga lain kelompok tani
dalam usaha dengan lembaga
meningkatkan lain dalam usaha

63
Sasaran
Metode/ kegiatan
Pelaku Pelaku
Petugas Penyuluhan
Utama Usaha

Petani dewasa
Biaya Sumber Penanggung
No Tujuan Masalah Lokasi Waktu Pelaksana Ket

Wanita tani
Taruna tani
(Rp. 000,-) Biaya jawab
Vol/
L P L P Jenis
frek

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
produktifitas meningkatkan
dari 50% produktifitas
menjadi 55%

5.2. Jadwal Rencana Kegiatan Penyuluhan Pertanian Desa Sidajaya

64
Tabel 46. Jadwal rencana kegiatan penyuluhan pertanian Desa Sidajaya tahun 2023

Bulan : Januari 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1. Pemupukan I,II 2-15 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 6 Kelompok petani PPL PPL
berimbang pada waktu tatap muka, penggunAan
padi sawah pemupukan praktek POC
berimbang ,
pembuatan
bokasi
2. Pengendalian III,IV 18-29 PHT tatap muka, Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT praktek PHT
3. Pengendalian I 2-8 Pengendalian tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit penyakit intensifikasi
hortikultura

65
4. Meningkatkan II 11-15 Pencegahan tatap muka Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ayam penyakit ND budidaya
buras ayam buras
5. Meningkatkan III 18-22 Pakan tatap muka Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
pemberian pakan tambahan pada budidaya
tambahan pada itik ternak ternak itik
6. Dinamika IV 25-29 Admistrasi tatap muka Petunjuk 3 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompok tani kelompok pembinaan kelompok
kelompok
tani

Bulan : Pebruari 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber

66
1 Pemupukan I,II 1-12 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 6 Kelompok petani PPL PPL
berimbang pada waktu tatap muka, penggunaan
padi sawah pemupukan praktek POC
berimbang ,
pembuatan
bokasi
2 Pengendalian III,IV 15-29 PHT tatap muka Petunjuk 1 kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT
3 Pengendalian I 1-5 Pengendalian tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan II 9-12 Pencegahan tatap muka Petunjuk 3 Dusun petani PPL PPL
produksi ayam penyakit ND budidaya
buras ayam buras
5 Meningkatkan III 15-19 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ternak penyakit parasit tatap muka, budidaya
domba cacing praktek ternak
domba

67
6 Dinamika IV 22-29 Admistrasi tatap muka Petunjuk 2 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompoktani kelompok pembinaan kelompok
kelompok tani
tani

Bulan : Maret 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Pemupukan I,II,III 1-16 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 6 Kelompok petani PPL PPL
berimbang waktu tatap muka, budidaya
pemupukan praktek padi
berimbang ,
pembuatan
bokasi

68
2 Pengendalian III,IV,V 17-31 PHT tatap muka Petunjuk 1 Kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT
3 Pengendalian I,II 1-11 Pengendalian tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan III 14-18 Pencegahan tatap muka Petunjuk 3 Dusun petani PPL PPL
produksi ayam penyakit ND budidaya
buras ayam buras
5 Meningkatkan IV 21-24 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ternak penyakit parasit tatap muka, budidaya
domba cacing praktek ternak
domba
6 Dinamika V 28-31 Admistrasi tatap muka Petunjuk 2 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompoktani kelompok pembinaan kelompok
kelompok tani
tani

69
Bulan : April 2023
Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Pemupukan I,II 1-15 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 6 Kelompok petani PPL PPL
berimbang pada waktu tatap muka, penggunaan
padi sawah pemupukan praktek POC
berimbang ,
pembuatan
bokasi
2 Pengendalian III,IV 18-29 PHT tatap muka, Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT praktek PHT
3 Menekan I 1-8 Pasca panen tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
kehilangan hasil cara panen
panen
4 Meningkatkan II 11-15 Pengamatan tatap muka, Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
produksi padi lapangan praktek budidaya
sawah padi sawah

70
5 Meningkatkan III 18-22 Pakan tatap muka Petunjuk 3 Dusun petani PPL PPL
pemberian pakan tambahan pada budidaya
pada domba ternak ternak
domba
6 Pembinaan IV 25-29 Admistrasi tatap muka Petunjuk 3 kelompok petani PPL PPL
kelompok tani kelompok pembinaan
kelompok
tani

Bulan : Mei 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber

71
1 Pemupukan I,II 2-13 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 6 Kelompok petani PPL PPL
berimbang waktu pemupu- tatap muka, penggunaan
kan berimbang , praktek pupuk
pembuatan
bokasi
2 Pengendalian III,IV 16-31 PHT tatap muka Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT
3 Pengendalian I 2-6 Pengendalian tatap muka Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan II 9-13 Penggunaan tatap muka Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
mutu intensifikasi pupuk organik pembuatan
padi sawah pupuk
organik
5 Meningkatkan III 16-20 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ternak penyakit parasit tatap muka, budidaya
domba cacing praktek ternak
domba

72
6 Dinamika IV 23-31 Admistrasi tatap muka Petunjuk 2 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompoktani kelompok pembinaan kelompok
kelompok tani
tani

Bulan : Juni 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Pemupukan I, II, III 1-17 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
berimbang waktu pemupu- tatap muka, budidaya
kan berimbang praktek padi

2 Pengendalian IV, V 20-30 PHT tatap muka Petunjuk 1 kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT

73
3 Pengendalian I, II 1-10 Pengendalian tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan III 13-17 Pencegahan tatap muka Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ayam penyakit ND budidaya
buras ayam buras
5 Meningkatkan IV 20-24 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ternak penyakit parasit tatap muka, budidaya
domba cacing praktek ternak
domba
6 Dinamika V 27-30 Admistrasi tatap muka pembinaan 2 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompoktani kelompok kelompok kelompok
tani tani

Bulan : Juli 2023

74
Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Pemupukan I,II 1-15 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 6 Kelompok petani PPL PPL
berimbang waktu tatap muka, budidaya
pemupukan praktek padi
berimbang

2 Pengendalian III,IV 18-29 PHT tatap muka Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT
3 Pengendalian I 1-8 Pengendalian tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan II 11-15 Tanam legowo tatap muka, Petunjuk 2 kelompok petani PPL PPL
pendapatan petani praktek jarak tanam
melelui pola tanam legowo
5 Meningkatkan III 18-22 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ternak penyakit parasit tatap muka, budidaya
domba cacing praktek ternak

75
domba

6 Dinamika IV 25-29 Admistrasi tatap muka Petunjuk 2 Kelompok kelompok PPL PPL
kelompoktani kelompok pembinaan tani
kelompok
tani

76
Bulan : Agustus 2023
Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Kehilangan I,II 1-12 Perbaikan pasca Anjangsana, Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
produksi padi panen tatap muka, budidaya
masih tinggi praktek palawija

2 Pengetehuan III, IV, 15-31 Pembuatan tatap muka, Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
pupuk organik V pupuk organik praktek pembuatan
masih rendah pupuk
kompos
3 Pengendalian I,V 1-5 Pengendalian tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit 29-31 hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan II 8-12 Pencegahan tatap muka Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksidaging penyakit ND budidaya
ayam buras ayam buras

77
5 Meningkatkan III 15-19 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi daging penyakit parasit tatap muka, pemberian
ternak domba cacing praktek pakan
tambahan
6 Pembinaan IV 22-26 Pembinaan tatap muka Petunjuk 2 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompok tani pemupukan pembinaan kelota
modal kelompok
tani

Bulan : September 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber

78
1 Meningkatkan I,II 1-16 Perbaikan pasca Anjangsana, Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
intensifikasi padi panen tatap muka, budidaya
sawah praktek palawija

2 Pengetehuan III,IV 19-30 Pembuatan tatap muka, Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
pupuk organik pupuk organik praktek pembuatan
masih rendah pupuk
kompos
3 Meningkatkan I 1-9 Meningkatkan tatap muka Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
produksi palawija produksi intensifikasi
palawija hortikultura
4 Meningkatkan II 13-16 Pencegahan tatap muka Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksidaging penyakit ND budidaya
ayam buras ayam buras
5 Meningkatkan III 19-23 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
produksi sayuran hama/ penyakit tatap muka, pemberian
praktek PPC/ZPT
pada sayuran

79
6 Pembinaan IV 26-30 Dinamika tatap muka Petunjuk 2 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompok tani kelompok pembinaan kelota
kelompok
tani

Bulan : Oktober 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Meningkatkan I,II 3-14 Pengolahan Anjangsana, Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
mutu intensifikasi tanah tatap muka, pengolahan
padi sawah praktek, tanah
kunjungan

2 Pasca panen III,IV 17-31 Pasca panen tatap muka Petunjuk 6 Kelompok petani PPL PPL
palawija pasca panen
palawija

80
3 Pengendalian I 3-7 Pengendalian tatap muka Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan II 10-14 Penggunaan tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
mutu intensifikasi pupuk organic pembuatan
padi sawah pupuk
organik
5 Meningkatkan III 17-21 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ternak penyakit parasit tatap muka, budidaya
domba cacing praktek ternak domba
6 Pembinaan IV 24-31 Tupoksi tatap muka Petunjuk 2 Kelompok Pengurus PPL PPL
kelompok tani pengurus pembinaan kelompok
kelompok, admistrasi tani
admistrasi kelompok
kelompok tani

Bulan : Nopember 2023

81
Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Meningkatkan I, II, 1-11 Pengolahan Anjangsana, Petunjuk 4 kelompok petani PPL PPL
mutu intensifikasi tanah tatap muka, pengolahan
padi sawah praktek, tanah
kunjungan

2 Pengendalian III,IV 14-25 Pengendalian tatap muka Petunjuk 3 Kelompok petani PPL PPL
hama terpadu tikus PHT
3 Pengendalian I, II 1-11 Pengendalian tatap muka Petunjuk 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit hama dan intensifikasi
penyakit hortikultura
4 Meningkatkan III 14-18 Penggunaan tatap muka Petunjuk 2 kelompok petani PPL PPL
mutu intensifikasi pupuk organik pembuatan
padi sawah pupuk
organik

82
5 Meningkatkan IV 21-25 Pencegahan Anjangsana, Petunjuk 2 Dusun petani PPL PPL
produksi ternak penyakit pada tatap muka, budidaya
itik itik praktek ternak itik
6 Pembinaan V 28-30 Tupoksi tatap muka Petunjuk 4 kelompok Pengurus PPL PPL
kelompok tani pengurus pembinaan kelompok
kelompok, admistrasi tani
admistrasi kelompok
kelompok tani

Bulan : Desember 2023


Pelaksanaan Pembuatan
Penanggung
No Uraian kegiatan Minggu materi metoda media/ Lokasi peserta pelaksana
tanggal jawab
ke sumber
1 Pemupukan I,II 1-16 Cara, dosis dan Anjangsana, Petunjuk 4 Kelompok petani PPL PPL
berimbang waktu pemupu tatap muka, budidaya
kan berimbang praktek padi

83
2 Pengendalian III, IV 19-30 PHT tatap muka Petunjuk 1 Kelompok petani PPL PPL
hama terpadu PHT
3 Pengendalian I 1-9 Pengendalian tatap muka intensifikas 2 Kelompok petani PPL PPL
hama penyakit OPT i
hortikultura
4 Meningkatkan II 13-16 Tanam legowo tatap muka, jarak tanam 3 kelompok petani PPL PPL
pendapatan petani praktek legowo
melelui pola tanam
5 Meningkatkan III 19-23 Pencegahan tatap muka, budidaya 2 Dusun petani PPL PPL
produ ksi ternak parasit cacing praktek ter nak
domba domba
6 Dinamika IV 26-30 Admistrasi tatap muka pembinaan 2 Kelompok kelompok PPL PPL
kelompoktani kelompok kelompok tani
tani

Mengetahui ;
Kordinator Penyuluh Penyuluh Pertanian
Kecamatan Cipunagara Desa Sidajaya

84
RUSWATI SRI WIDIASTUTY. STP DEKY BUDIMAN, SP.
NIP 19700326 199403 2 003 NIP 19880701 202012 1 001

85
BAB VI
PENUTUP

4.1. Kesimpulan
Programa Penyuluhan Tingkat Desa merupakan perencanaan tertulis, sistematis dan
partisipatif yang disusun setiap tahun berdasarkan potensi wilayah, aspirasi petani dan
masyarakat pertanian yang ada di Desa Sidajaya. Programa Penyuluhan Pertanian ini
menggambarkan tentang keadaan, tujuan, masalah dan cara mencapai tujuan sehingga dapat
dijadikan sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan oleh petani itu sendiri maupun oleh
pihak lain dalam penyelenggaraan penyuluhan pertanian.
Pembangunan pertanian dewasa ini lebih menekankan pada pemberdayaan
masyarakat tani, maka inisiatif untuk menggerakkan pembangunan pertanian diharapkan
timbul dari para petani sebagai pelaku utama pembangunan pertanian mulai dari tahap
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi/monitoring. Keterlibatan masyarakat, khususnya
pengusaha agribisnis yang bisa melihat peluang-peluang untuk memperoleh nilai tambah
dapat diwujudkan dalam bentuk kerjasama atau bentuk kerjasama lainnya perlu ditingkatkan
untuk dapat mengembangkan sistem dan usaha agribisnis secara berkelanjutan dan berdaya
saing diatas kekuatannya sendiri dalam rangka memasuki era perdagangan bebas.
Pemberdayaan masyarakat pedesaan khususnya petani dalam pengelolaan usaha taninya
diharapkan akan mendorong terhadap peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani
beserta keluarganya. Hal ini menjadi potensi karena sebagian besar jumlah penduduk berada
dipedesaan sebagai petani yang kehidupannya tergantung pada sektor pertanian.
Mengacu pada potensi serta permasalahan yang ada di Desa Sidajaya, diperlukan suatu
upaya peningkatan kualitas sumberdaya petani. Hal tersebut dapat dilakukan melalui
pembangunan sistem penyuluhan pertanian yang mampu membantu para petani mengatasi
masalah yang dihadapi. Adapun tujuan dasar penyuluhan pertanian adalah untuk
menumbuhkan perubahan yang lebih terarah dalam kegiatan usahatani yaitu dalam bentuk
pengetahuan, keterampilan, sikap dan motivasi tindakan petani untuk bertani lebih baik (better
farming), berusahatani lebih menguntungkan (better business), kehidupan keluarganya lebih

86
sejahtera (better living), masyarakat yang lebih baik (better community) dan lingkungan yang
lebih sehat (better environment).

4.2. Saran
Ada beberapa saran agar terselenggaranya program intensifikasi pertanian secara baik
dan berkesinambungan, yaitu :
1. Membangun kerjasama yang baik dan berkesinambungan antara kelompok tani,
penyuluh pertanian, lembaga penyuluhan pertanian dan dinas-dinas terkait.
2. Evaluasi dan monitoring secara rutin dari Dinas Pertanian
3. Konsistensi dalam pembinaan kelompok baik secara organisasi ataupun
pelaksanaan kegiatan usahanya.
4. Pemupukan modal kelompok tani untuk menambah usaha kelompok tani dalam
rangka memenuhi kebutuhan saprodi.
5. Pengurus dan anggota kelompok tani, tokoh masyarakat, aparat pemerintah desa
bersama-sama untuk mengembangkan potensi dan peluang yang ada di Desa
Sidajaya dan dapat bersama-sama merumuskan, menyepakati dan memutuskan
program prioritas yang akan dilaksanakan bersama.

87

Anda mungkin juga menyukai