A. Latar Belakang
Pengembangan adalah suatu usaha untuk meningkatkan kemampuan teknis,
teoritis, konseptual, moral pegawai sesuai dengan kebutuhan jabatan. Tujuan
pengembangan adalah untuk meningkatkan produktivitas kerja. Pengembangan
didasarkan pada fakta bahwa seorang pegawai membutuhkan serangkaian
pengetahuan, keahlian dan kemampuan yang berkembang supaya bekerja dengan
baik dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selama kariernya. Persiapan karir
jangka panjang dari seorang pegawai untuk serangkaian posisi inilah yang
dimaksudkan dengan pengembangan pegawai. Jadi pengembangan pegawai adalah
merupakan kegiatan dalam rangka mempersiapkan para pegawai untuk kemajuan
dikemudian hari, di mana kegiatan pengembangan juga menjamin pegawai
memenuhi syarat untuk posisi yang mereka cita-citakan. Pengembangan pegawai
pada dasarnya bertujuan untuk memastikan dan memelihara kemampuan pegawai
sehingga memenuhi kualifikasi yang diprasyaratkan sehingga selaras dengan tujuan
organisasi agar dapat tercapai sebagaimana yang direncanakan.
Dalam tahap pengembangan pegawai terdapat dua aspek kegiatan penting
yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain, yakni kegiatan pelatihan dan kegiatan
pengembangan sumber daya manusia itu sendiri. Kedua kegiatan tersebut
dimaksudkan untuk mengembangkan kompetensi yang dimiliki pegawai agar dapat
digunakan secara efektif. Kegiatan pelatihan dipandang sebagai awal
pengembangan pegawai yaitu dengan diadakannya proses orientasi yang kemudian
dilanjutkan secara berkelanjutan selama pegawai tersebut berada di dalam
organisasi. Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara bentuk orientasi ini dilaksanakan melalui proses pendidikan dan pelatihan.
Dalam merencanakan pengembangan pegawai, perlu adanya koordinasi yang
cukup baik antara setiap unit kerja yang ada di dalam organisasi dengan bagian
kepegawaian. Hal ini penting mengingat setiap unit kerja lebih mengetahui
kebutuhan pengembangan kompetensi pegawai yang berada di unit kerja tersebut.
Bagian kepegawaian harus dapat melakukan perencanaan pengembangan
kompetensi pegawai agar organisasi memiliki ketersediaaan pegawai yang dapat
melaksanakan tugas dan fungsi organisasi.
Dengan pengembangan yang terencana maka organisasi memiliki pegawai
yang siap pakai pada saat dibutuhkan untuk suatu posisi, jabatan atau tugas
tertentu.
Oleh karena itu, bagian kepegawaian berperan sebagai pendukung dalam
pelaksanaan aktivitas pengembangan pegawai. Salah satu bentuk pengembangan
tersebut berhubungan dengan peningkatan kompetensi yaitu pengetahuan,
keterampilan dan sikap prilaku bagi pegawai di setiap unit kerja.
B. Tujuan
Tujuan monitoring dan evaluasi hasil pengembangan kompetensi yang
dilakukan oleh UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno untuk mengetahui
sejauh mana pengembangan kompetensi melalui pengikutsertaan pegawai dalam
pendidikan dan pelatihan yang telah dilaksanakan pada Tahun 2020 sesuai
dengan rencana kebutuhan diklat. Pencapaian monitoring dan evaluasi yang
diperoleh dalam laporan ini akan dapat memberikan manfaat berupa masukan dan
rekomendasi untuk mendukung pengembangan pegawai berbasis kompetensi.
C. Ruang Lingkup
Agar laporan dapat fokus sesuai tujuan dimaksud, maka ruang lingkup
kegiatan meliputi antara lain: melakukan pengumpulan data yang diperoleh dari
hasil pelaksanaan kegiatan pengembangan kompetensi melalui pendidikan dan
pelatihan, melakukan analisis serta melaksanakan tindak lanjut/ menyelesaikan
rekomendasi atau saran yang segera ditindaklanjuti.
D. Dasar Hukum
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 2000 tentang
Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil
PELAKSANAAN KEGIATAN
0
ri ri et ril ei ni Juli tus er er er er
nua rua ar Ap M Ju b b
us m to m m
b b
Ja Feb M
Ag epte Ok ove ese
S N D
Kegiatan peningkatan kompetensi Tahun 2020 sebagai berikut :
N JUMLAH
KEGIATAN PELAKSANAAN PENYELENGGARA
O PESERTA
Inovasi Pustakawan Dinas Perpustakaan
1 Menghadapi Covid-19 dan 3 Juni 2020 20 orang dan Kearsipan Jawa
Normal Baru Timur
2 Bangkit dari Pandemi dengan 17 Juni 2020 Bappenas dan
Literasi 25 orang Perpusnas RI
Kemenkeu Corpu Talk : Jabatan Pusat Pendidikan dan
Fungsional Bidang Pelatihan Anggaran dan
3 Perbendaharaan Sebagai Wujud 30 Juni 2020 Perbendaharaan,
6 orang Badan Pendidikan dan
Profesionalisme ASN Bidang Pelatihan Keuangan,
Keuangan Negara Kementerian Keuangan
Pusat Pendidikan dan
E-learning Pengantar Pelatihan Anggaran dan
4 Manajemen Keuangan Negara 6-10 Juli Perbendaharaan,
5 orang Badan Pendidikan dan
Angkatan V Tahun 2020 Pelatihan Keuangan,
Kementerian Keuangan
Atas Dokumen Anggaran Forum Perpustakaan
5 Kementerian/Lembaga Tahun 14 Juli 2020 20 orang Umum Indonesia
2020
Kemenkeu Corpu Talk : Peran Pusat Pendidikan dan
Strategis APIP Dalam Pelatihan Anggaran dan
6 Penguatan Penganggaran 14 Juli 2020 Perbendaharaan,
6 orang Badan Pendidikan dan
Berbasis Kinerja Melalui Pelatihan Keuangan,
Peningkatan Kualitas Review Kementerian Keuangan
Serba Serbi Sinta, Scimago & Universitas
7 Scopus 7 Agustus 2020 25 orang Muhammadiyah
Yogyakarta
8 Bung Hatta dan Perpustakaan 12 Agustus 2020 UPT Perpustakaan
25 orang Proklamator Bung Hatta
Program Studi Ilmu
Perpustakaan Fakultas
9 Merawat Kaskaya Bangsa 12 Agustus 2020 Adab dan Ilmu Budaya
dalam Manuskrip Kuna 20 orang Universitas Islam
Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Mengenal Lebih Dekat Koleksi Perpustakaan Nasional
10 Langka Perpustakaan Nasional 13 Agustus 2020 20 orang RI
RI
11 Menguatkan Literasi Digital, 15 Agustus 2020 LTN NU Ngawi
Melejitkan Proses Kreatif 25 orang
Diseminasi Informasi dan Program Studi D-3
Pengetahuan di Era Pandemik Perpustakaan Fakultas
12 Covid-19: Peluang dan 24 Agustus 2020 25 orang Ilmu Budaya
Tantangan Perpustakaan Universitas Sumatera
Utara
Peran Bunda Baca dalam
13 Adaptasi Kenormalan Baru 27 Agustus 2020 Perpustakaan Nasional
untuk Meningkatkan Literasi 20 orang RI
Masyarakat
Kemenkeu Corpu Talk : Opini Pusat Pendidikan dan
Wajar Tanpa Pengecualian Pelatihan Anggaran dan
14 (WTP) Laporan Keuangan 28 Agustus 2020 Perbendaharaan,
6 orang Badan Pendidikan dan
Pemerintah Pusat Tahun 2019 Pelatihan Keuangan,
Tahun 2020 Kementerian Keuangan
A. Saran/Rekomendasi Sebelumnya
1.1 Kesimpulan
1.2 Rekomendasi