Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

“AGAMA DAN IPTEK”

DISUSUN OLEH :
NAMA : GLEANDRO PELEALU
NIM : 230211010080

JURUSAN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.................................................................................................................................. ii
BAB I ..............................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang....................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ..............................................................................................................2
1.3 Tujuan.................................................................................................................................2
BAB II .............................................................................................................................................3
2.1 Pengertian IPTEK dan Agama ...........................................................................................3
2.2 Hubungan antara Agama dan IPTEK .................................................................................3
2.3 Konflik dalam interaksi Agama dan IPTEK ................................................................. 3-4
2.4 Kolaborasi antara Agama dan IPTEK ...............................................................................4
BAB III ............................................................................................................................................5
3.1 Kesimpulan .........................................................................................................................5
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Hubungan antara agama dan ilmu pengetahuan dan teknologi telah menarik minat banyak
orang selama berabad-abad. Agama dan keyakinan serta nilai-nilainya, serta ilmu pengetahuan
dan teknologi, serta kemampuannya dalam memahami dan memanfaatkan alam semesta,
sering kali dipandang sebagai dua bidang yang berlawanan. Namun, terdapat perbedaan
pandangan yang menyatakan bahwa agama dan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat saling
melengkapi dan bahkan memajukan satu sama lain.

Kajian terhadap hubungan agama dengan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi penting
karena masyarakat manusia telah lama meyakini agama sebagai pedoman moralitas, etika, dan
nilai-nilai yang membentuk perilaku individu dan masyarakat. Di sisi lain, ilmu pengetahuan
dan teknologi telah membawa kemajuan signifikan dalam pemahaman kita tentang alam
semesta dan kemampuan kita untuk mengubah dunia di sekitar kita. Oleh karena itu,
memahami interaksi dan pengaruh kedua bidang ini mempunyai implikasi penting bagi politik,
etika, dan budaya.

Ketegangan antara agama dan ilmu pengetahuan dan teknologi muncul dalam berbagai
konteks, seperti diskusi tentang kreasionisme versus evolusi, penggunaan teknologi
reproduksi manusia, perubahan iklim, dan etika penelitian. Selain itu, terdapat tren yang
menunjukkan bagaimana agama, sains, dan teknologi dapat bekerja sama untuk mengatasi
tantangan global seperti kesehatan, lingkungan, dan perdamaian dunia.

Melalui artikel ini, kami mengeksplorasi dinamika kompleks agama dan ilmu pengetahuan
dan teknologi dengan tujuan untuk lebih memahami bagaimana keduanya berinteraksi, hidup
berdampingan, dan mungkin bekerja sama untuk menjawab pertanyaan mendasar tentang
tujuan hidup, etika, dan tujuan kita di dunia ini. Penelitian ini juga dapat membantu
masyarakat mengembangkan pandangan yang lebih holistik dan terinformasi mengenai
hubungan ini, yang dapat membantu menyelesaikan konflik dan mendorong kerja sama yang
lebih baik antara kedua bidang.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian IPTEK dan Agama?
2. Bagaimana hubungan antara agama dan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) telah
berkembang dan berubah sepanjang Sejarah?
3. Apa konflik utama yang muncul dalam interaksi antara agama dan Iptek?
4. Bagaimana pandangan beragam dalam berbagai agama memengaruhi pendekatan terhadap
isu-isu etika dan moral yang muncul dalam perkembangan Iptek?

1.3 Tujuan
1. Menyelidiki sejarah dan perkembangan hubungan antara agama dan Iptek untuk memahami
bagaimana pandangan dan nilai-nilai agama telah berdampak pada perkembangan Iptek dan
sebaliknya.
2. Menganalisis konflik utama dan perselisihan yang muncul dalam interaksi antara agama dan
Iptek untuk memahami akar penyebabnya dan mencari cara-cara untuk meredakan
ketegangan.
3. Mengidentifikasi contoh konkret di mana agama dan Iptek telah bekerja bersama dalam
menangani masalah global, seperti perubahan iklim, perawatan kesehatan, dan perdamaian
dunia, serta mengeksplorasi potensi kolaborasi lebih lanjut.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian IPTEK dan Agama


Ilmu pengetahuan dan teknologi mengacu pada disiplin ilmu dan penerapan teknologi yang
bertujuan untuk memahami, mempelajari dan menggunakan informasi tentang alam semesta
dan lingkungan kita serta menciptakan inovasi yang dapat meningkatkan kualitas hidup
manusia dan memahami fenomena alam. Di sisi lain, agama merupakan kerangka keyakinan,
keyakinan, dan nilai-nilai spiritual yang menjadi pedoman pandangan tentang tujuan hidup,
moralitas, dan hubungan manusia dengan Tuhan. Agama juga mencakup ibadah dan ritual
yang menentukan identitas spiritual individu dan komunitas. Kedua entitas ini telah
memainkan peran penting dalam membentuk budaya, etika, dan pandangan dunia
kemanusiaan, dan hubungannya dapat bervariasi mulai dari konflik hingga kerja sama dalam
konteks berbeda sepanjang sejarah.

2.2 Hubungan antara Agama dan IPTEK


Sejak dahulu kala, agama dan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) mempunyai
hubungan yang kompleks. Di sisi lain, agama seringkali memberikan pedoman moral dan etika
yang mempengaruhi perilaku individu dan masyarakat, sedangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi memainkan peran sentral dalam memahami dan memanfaatkan alam semesta.
Seiring berjalannya waktu, hubungan keduanya berkembang dan berubah.
Agama telah menginspirasi banyak ilmuwan, dan sejarah sains memberi tahu kita bahwa
banyak penemuan besar telah dilakukan oleh orang-orang yang berlatar belakang agama.
Namun, terdapat juga konflik antara agama sejarah dan ilmu pengetahuan dan teknologi,
seperti penciptaan versus evolusi. Pada abad-abad tertentu, gereja dan otoritas agama
menghalangi perkembangan ilmu pengetahuan, namun seiring berjalannya waktu hubungan
ini terbuka.

2.3 Konflik dalam interaksi Agama dan IPTEK


Salah satu konflik utama yang muncul dalam interaksi agama dan ilmu pengetahuan dan
teknologi adalah perdebatan penciptaan versus evolusi. Beberapa sekte agama percaya bahwa
alam semesta dan semua makhluk hidup diciptakan oleh Tuhan berdasarkan dokumen agama,
sementara ilmu pengetahuan evolusi menyatakan bahwa kehidupan di Bumi muncul melalui
proses evolusi selama jutaan tahun.
Konflik lain muncul dalam konteks etika dan moral, khususnya dalam penggunaan
teknologi reproduksi manusia. Beberapa kelompok agama mempunyai pandangan berbeda
mengenai fertilisasi in vitro, kloning manusia, dan manipulasi genetik, yang dapat
menimbulkan implikasi etika yang kompleks.

2.4 Kolaborasi antara Agama dan IPTEK


Agama dan iptek dapat bekerja sama untuk menyelesaikan tantangan global seperti
perubahan iklim dengan memadukan pandangan moral dan etika agama dengan iptek iptek.
Agama dapat memotivasi individu dan komunitas untuk mengurangi jejak karbon, mendorong
penggunaan sumber daya alam secara bertanggung jawab, dan meningkatkan kesadaran
lingkungan sebagai bentuk ibadah dan tanggung jawab moral. Di sisi lain, ilmu pengetahuan
dan teknologi dapat memberikan solusi teknis untuk memerangi perubahan iklim, seperti
teknologi energi terbarukan, pemantauan iklim, dan strategi mitigasi. Dalam pelayanan
kesehatan, agama dapat mendukung etika perawatan dan terapi, sedangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi dapat meningkatkan diagnosis, terapi, dan perawatan pasien melalui inovasi
medis. Dalam konteks perdamaian dunia, agama dapat bertindak sebagai mediator konflik dan
mengadvokasi perdamaian, sementara ilmu pengetahuan dan teknologi dapat memfasilitasi
komunikasi dan pemahaman antar budaya serta menyediakan alat analisis untuk memecahkan
permasalahan global yang kompleks. Kerja sama antara agama dan iptek dapat
memaksimalkan upaya kita untuk mengatasi tantangan tersebut dengan memadukan nilai-nilai
moral dengan solusi teknis yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat global.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Jadi kita dapat menyimpulkan bahwa hubungan antara agama dan ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK) bersifat kompleks dan dinamis. Agama menciptakan kerangka moral dan
etika yang membentuk nilai-nilai dan sikap hidup manusia, sedangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi membawa pemahaman dan inovasi teknologi yang mengubah dunia di sekitar kita.
Konflik historis telah muncul di antara keduanya, khususnya perdebatan antara penciptaan dan
evolusi, dan isu-isu etika seperti teknologi reproduksi manusia. Namun, kami juga melihat
contoh keberhasilan kerja sama dalam menanggapi tantangan global seperti perubahan iklim,
kesehatan, dan perdamaian dunia. Kerja sama tersebut menunjukkan bahwa agama dan iptek
tidak selalu bertentangan, namun dapat hidup berdampingan dan saling melengkapi. Di dunia
yang semakin kompleks, pemahaman yang lebih mendalam terhadap hubungan ini menjadi
kunci untuk mengatasi konflik, mengedepankan etika dalam pengembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi, serta memanfaatkan potensi positif yang dapat muncul dari interaksi agama dan
ilmu pengetahuan dan teknologi. Seiring berjalannya waktu, peran mereka dalam membentuk
masa depan peradaban manusia tetap penting dan berperan penting dalam memecahkan
tantangan global yang ada.

Anda mungkin juga menyukai