Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN KELOMPOK

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

“ILARAN API (SEKAT BAKAR)’’

OLEH:

1. ARNOLDA JANSSEN BRIA


2. BARTHOLOMEUS BANI TISER
3. EVENSIUS CORI LELTAKAEB
4. KHATARINA PLOIN KOLNESI

PROGRAM STUDI

TEKNIK REHABILITAS DAN REKLAMASI HUTAN

SMK NEGERI NIBAAF

2022

1
HALAMAN PERSETUJUAN

“ILARAN API(SEKAT BAKAR)’’

KETUA PROGRAM KETUA PANITIA GURU PEMBIMBING

Johanes B. Ataupah, S.Hut Yeremias Bolaer, S.Pd Wolfhardus Kosat, S.Pd


NIP3K 19820317 202221 1 014 NI P3K. 19921027 202221 1 006

Mengetahui
KEPALA SEKOLAH

Yanuarius Seran Fahik.S.Pd.,M.Pd.


NIP.19821209 200604 1 011

2
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan praktek kerja lapangan ini dengan judul, “ILARAN API (SEKAT
BAKAR)”, telah dipertanggung jawabkan dan disahkan dihadapan guru penguji
laporan program studi Teknik Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan SMK NEGERI
NIBAAF pada tanggal dan dinyatakan telah memenuhi salah satu syarat
program belajar di SMK NEGERI NIBAAF

GURU PENGUJI

JABATAN NAMA LENGKAP TANDA TANGAN

PENGUJI Yulita Bano Seran, S.Pd

Mengetahui
Kepala SMK NEGERI NIBAAF

Yanurius Seran Fahik,S.Pd,M.Pd


NIP.19821209 200604 1 011

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan yang maha kuasa karena telah memberikan
kekuatan lahir dan batin kepada kami semua, dan atas berkat serta rahmatnya,
kami dapat melaksanakan praktik kerja industri, dan salah ILARAN
API/SEKAT BAKAR, dan juga menyelesaikan laporan yang berjudul ILARAN
API (SEKAT BAKAR) ini dengan baik .guna untuk memenuhi syarat uji
sertifikasi praktik kerja industri, serta kelengkapan bukti belajar dipertanggung
jawakan.

Laporan Praktek kerja industri ini, kami buat berdasarkan pengalaman dan
berbagai data yang kami peroleh selama melaksanakan kegiatan PRAKERIN ini,
di BDLHK KUPANG dan KHDTK SISIMENI SANAM, penyusunan laporan ini
kami buat sedemikian rupa sehingga dapat di terima dan di pahami oleh
pembimbing, serta menjadi acuan belajar bagi adik-adik kelas, yang nanti juga
akan melaksanakan prakerin dan menyusun hasil prakerin

Dengan ini kami menyadari bahwa laporan ini tidak dapat tersusun dengan
baik tanpa bantuan dari berbagai pihak oleh karna itu, kami tidak lupa
mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Yanurius Seran Fahik, S.Pd.M.Pd Selaku kepala sekolah SMKN


Kehutan Niba’af.
2. Bapak Ahmad Soba’i SH, ME.Selaku Balai Pendidikan Lingkungan Hidup
dan Kehutan Kupang
3. Bapak Triwahyudi Martanto, SE,M.Sc Selaku Kepala Seksi Sarana dan
Evaluasi Diklat.
4. Pegawi dan Staf BPLHK dan KHDTK SS, Selaku Pendamping Lapangan
atau Pembimbing praktek kerja lapangan(PKL).
5. Bapak Yeremias Bolaer,S.Pd Selaku ketua panitia prakerin SMKN
NIBAAF.

4
6. Bapak/ibu guru pengajar siswa-siswi (PKL) kelas XI Kehutanan,yang
telah membantu dalam segala hal yang dapat terselesaikan dengan baik.
7. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini.

Laporan ini masih jauh dari kesempurnaan sehingga semua kritik dan saran
dari pembaca yang dapat bersifat membangun demi penyempurnaan laporan ini
sangat kami harapkan.

5
DAFTAR ISI

Cover
Halaman Judul
Halaman Persetujuan
Halaman Pengesahan
Daftar Isi
Daftar Lampiran
BAB I:Pendahuluan
1.1 1.1.Latar Belakang
1.2 1.2.Tujuan Praktek Kerja Industri
1.3 1.3.Manfaat Praktek Kerja Industri
BAB II: Profil Perusahaan
2.1 2.1. Sejarah Singkat Industri/Instansi
2.2 2.2.Visi Dan Misi Industri/Instansi
2.3 2.3.Struktur Organisasi Industri/Instansi
BAB III:Landasan Teori
3.1 3.1.Pengertian Sekat Bakar
3.2 3.2.Jenis-Jenis Sekat Bakar
3.3 3.3.Perencanaan Dan Pembuatan Sekat Bakar
BAB IV:Realisasi Pekerjaan Industri
4.1 4.1.Waktu Pelaksaan Kerja Industri
4.2 4.2.Pelaksaan Praktek Kerja Industri
BAB V:Penutup
5.1 5.1.Kesimpulan
5.2 5.2.Saran

6
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Dalam peraturan menteri kehutanan nomor


32/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2016 tentang pengendalian kebakaran
hutan pasal 52 ayat (3) menjelaskan bahwa sekat bakar merupakan:salah satu
sarana teknik pencegahan kebakaran hutan. Teknik pembuatan sekat bakar
sebelumnya telah di atur dalam keputusan Direktur jenderal perlindungan
hutan dan pelestarian alam nomor 248/KPTS/DJ-VI/1994 tentang prosedur
tetap pencegahan dan penanggulangan KARHUTLA seperti tipe ekosistem,
topografi, asesibilitas dan ketersedian sumber daya.peraturan tersebut belum
mencapai pencegahan karhutla melalui pembuatan sekat bakar sebelum
terjadi kebakaran dan kegiatan-kegiatan dalam rangka pemeliharaan dan
pembaharuan sekat bakar. pemeliharaan atau pembaharuan sekat bakar
menjelang perkiraan waktu rawan terjadinya karhutla merupakan hal yang
sangat penting di laksanakan untuk memastikan fungsi sekat bakar optimal.

Kebakaran hutan dan lahan yang selanjutnya di sebut karhutla


adalah:suatu peristiwa terjadinya terbakarnya hutan dan/lahan, baik secara
alami maupun oleh perbuatan manusia, sehingga mengakibatkan kerusakan
lingkungan yang menimbulkan kerugian ekologi, ekonomi, sosial budaya dan
politik, tidak hanya di lokasi/wilayah terjadinya kebakaran tetapi juga lokasi
wilayah lain yang terpapar dalam kebakaran. Karhutla akan berlangsung
selama masih ada oksigen, bahan bakar dan panas/sumber api yang lebih di
kenal dengan segitiga api sehingga di butuhkan upaya dan teknik yang tepat
dalam upaya pengendalian karhutla yang meliputi berbagai kepentingan
pemangkuan wilayah pengelolahan hutan.

7
1.2 1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam pembuatan sekat bakar di kawasan hutan,
meliputi:
1. pengertian dan jenis sekat bakar
2. perencanaan dan pembuatan sekat bakar

1.3 Tujuan praktek kerja Industri


Tujuan dari praktek kerja Industri ini adalah:
1. penulis ingin mengetahui cara membuat sekat bakar
2. penulis ingin mengetahui pembuatan sekat bakar di kawasan hutan adalah
untuk efektifitas dan efisiensi pembuatan sekat bakar sesuai dengan
karakteristik kawasan hutan.

1.4 Manfaat praktek kerja Industri


Manfaat praktek kerja Industri ini adalah:
1. Penulis dapat mengetahui karhutla merupakan:suatu peristiwa terbakarnya
hutan dan/lahan.
2. Penulis dapat mengetahui perencanaan dan teknik pembuatan sekat bakar.

8
BAB III

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian sekat bakar

Sekat bakar adalah jalur yang di bersihkan dari bahan bakaran untuk
mencegah perambatan atau penyebaran api bila terjadi kebakaran.sekat bakar
umumnya berupa jalur yang memisahkan antara areal yang di perkirakan
sebagai sumber datangnya api(berbatasan dengan aktifitas masyarakat)dengan
areal yang harus di amankan dari kebakaran.sekat bakar juga di perlukan
untuk menyekat dua areal yang di lindungi atau hamparan bahan bakar
sehingga dapat mengurangi potensi kebakaran yang lebih luas karena adanya
loncatan api:

Tujuan dari pembuatan sekat bakar adalah:


A. Menghambat atau memperlambat penjalaran api
B. Mengurangi atau memisahkan akulasi bahan bakar
C. Mengurangi intensitas panas yang di hasilkan saat terjadi kebakaran
D. Menurunkan kebakaran tajuk menjadi kebakaran permukaan
E. Menjadi akses tim regu pemadam kebakaran pada saat pemadaman
langsung.

Kebakaran sehingga api tidak merambat/menyebar/menjalar ke areal


lain dengan demikian sekat bakar akan berfungsi sebagai ilaran api pada saat
terjadi kebakaran.bila api menjalar masuk ke bagian tepi daerah, sekat bakar
maka penjalaran api menjadi lebih lambat, sehingga bisa memberi
kesempatan pada regu pemadam dan masyarakat di sekitarnya untuk
memadamkan api sebelum menjalar ke tempat lainnya.

9
2.2 Jenis-jenis sekat bakar
Terdapat dua jenis sekat bakar yaitu: sekat bakar alami dan sekat bakar buatan
1. Sekat bakar alami adalah:sekat bakar alami di tentukan berdasarkan hasil
identifikasi karakteristik topografik dan bentang alam yang dapat
berfungsi sebagai sekat bakar.contoh sekat bakar alami seperti; embun,
rawa, sungai, danau/waduk, jurang dan hutan alam.
2. Sekat bakar buatan adalah: jalur yang dibuat dan difungsikan sebagai ,
sekat bakar berupa jalur hijau dan jalur kuning, sekat bakar buatan
ditempatkan berdasarkan analisis tingkat potensi suatu areal mengalami
kebakaran.
Sekat bakar buatan dibagi lagi menjadi 2 yaitu : jalur hijau dan jalur
kuning.
1. Jalur hijau adalah:jalur sekat bakar yang memiliki vegetasi seperti:
pohon, semak atau tanaman lain yang telah dimodifikasi kemampuan
penjalaran api terbatas dan dapat dikendalikan. Berdasarkan tipe
vegetasi, ada tiga jenis jalur hijau yaitu :
a. Jalur dengan tanaman sekat bakar.
b. Jalur dengan tumbuhan bawah .
c. Jalur dengan vegetasi campuran tumbuhan bawah dan pohon.
2. Jalur kuning adalah: jalur sekat bakar dengan areal yang bersih dari
bahan bakar sehingga terlihat permukaan tanah atau material lain yang
tidak potensial untuk terbakar. Contoh sekat bakar jalur kuning seperti:
jalan sebagai sekat bakar parit berfungsi sebagai sekat bakar.

2.3 Perancangan dan pembuatan sekat bakar


Perencanaan dan pembuatan sekat bakar sebagai berikut:
1. 1.Pemilihan lokasi diareal kawasan hutan
2. 2.Ukuran sekat bakar yaitu: panjang ditentukan berdasarkan luas areal
kawasan hutan, dan dengan lebar kurang lebih 5 meter.

10
2.4 Proses pembuatan sekat bakar sebagai berikut:
1. 1.Lokasi pembuatan sekat bakar yang sesuai dengan persyaratan (ukuran).
2. 2.sekat bakar tidak terputus dan diupayakan harus mengelilingi areal
kawasan hutan .
3. 3.Sekat bakar dapat dimanfaatkan sebagai ilaran api dalam upaya
pemadaman tidak langsung maupun untuk mendukung kegiatan
pemadaman langsung

11
BAB II

PROFIL INSTANSI

2.1 2.1.Sejarah Singkat

Balai pendidikan dan pelatihan kehutanan kupang sendiri


merupakan:salah satu unit pelaksanaan teknis di bidang pendidikan dan
pelatihan dan kehutanan, dimana secara struktur organisasi kementrian
kehutanan, Balai Pelatihan kehutanan merupakan bagia dari badan penyuluh
dan pengembangan sumber daya manusia. Balai Diklat dipimpin oleh pejabat
eselon tiga sebagai kepala Balai dan di bantu oleh empat orang pejabat eselon
empat masing-masing sebagai kepala seksi Balai diklat mempunyai tugas
untuk menyiapkan dan mengembangkan SDM Kehutanan baik aparatur
maupun non aparatur diwilaya kerja yang meliputi provinsi NTT, NTB dan
Bali.

2.2 2.2.VISI DAN MISI


1. Visi
Terwujudnya SDM LHK Yang profesional dan berakhlak mulia dalam
mendukung pengurusan hutan lestari untuk kesejahteraan masyarakat.
2. Misi
a. Mengembangkan kemampuan SDM kediklatan yang profesional sesuai
dengan bidang tugasnya;
b. menyelenggarakan diklat secara profesional sesuai dengan kebutuhan
pengguna;
c. c.mengembangkan kapasitas kelembagaan Balai Diklat Lingkungan
Hidup dan kehutanan kupang dalam rangka optimalisasi
penyelenggaraan diklat;

12
d. mengembangkan kerja sama dan kemitraan dengan pihak lain yang
terkait dengan pembangunan kehutanan.

2.3 Struktur Organisasi


Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kupang adalah unsur
penunjang pelaksanaan tugas kementrian lingkungan hidup dan kehutana di
bidang pendidikan dan pelatihan yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Badan penyuluhan dan Pengembangan SDM Kehutanan. sesuai
peraturan menteri lingkungan hidup dan kehutanan nomor:
P.16/Menlhk/setjen/OTL.0/1/2016 TANGGAL 29 JANUARI 2016,Balai
diklat lingkungan hidup dan kehutanan kupang memiliki tugas
menyelenggarakan diklat bagi aparatur dan non aparatur di bidang lingkungan
hidup dan kehutanan.wilayah pelayanan balai diklat lingkungan hidup dan
kehutanan kupang terdiri dari tiga provinsi yaitu provinsi Bali,Nusa Tenggara
Barat dan Nusa Tenggara Timur dengan jumlah instansi pelayanan mulai dari
tingkat provinsi, Kabupaten/kota dan unit pelaksana teknis(UPT)pusat
kementerian LHK.
Dalam pelaksanaan tugas tersebut, balai diklat lingkungan hidup dan
kehutanan kupang menyelenggarakan fungsi:
1. Penyusunan rencana, program dan anggaran diklat.
2. Pelaksanaan diklat.
3. Pelaksanaan kerja sama diklat.
4. Pelaksanaan pengelolahan sarana dan prasarana diklat.
5. Pelaksanaan pengelolahan hutan diklat.
6. Pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan diklat.
7. Pelaksanaan pelayanan data dan informasi pengembangan sumber daya
manusia lingkungan hidup dan kehutanan.
8. Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga.

Adapun struktur organisasi balai diklat lingkungan hidup dan kehutanan


di sajikan pada gambar 1.

13
KEPALA BALAI

SUB BAGIAN TATA


USAHA

SEKSI SEKSI SARANA DAN


PENYELENYELENGG EVALUASI
ARAAN DAN KERJA
SAMA DIKLAT

KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL*)

Gambar 1.struktur organisasi Balai Pelatihan LHK Kupang

Adapun tugas masing-masing seksi atau sub sesuai struktur di atas yaitu:
1. Sub tata usaha, mempunyai tugas melakukan urusan surat menyurat,
kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan administrasi barang milik
negara dan rumah tangga.Dalam pelaksanaan tugas tersebut,sub bagian
tata usaha membawahi urusan umum, urusan kepegawaian, urusan
keuangan, urusan perlengkapan dan rumah tangga.
2. Seksi penyelenggaraan dan kerja sama Diklat yang mempunyai tugas
melakukan identivikasi kebutuhan Diklat(IKD), penyusunan rencana,
program dan anggaran Diklat penyelenggaraan Diklat dan pelaksanaan
kerja sama Diklat baik aparatur maupun non aparatur di bidang lingkungan
hidup dan kehutanan. Dalam pelaksanaan tugasnya seksi membawahi
urusan program dan rencana anggaran Diklat, urusan penyelenggaraan
Diklat, dan urusan kerja sama Diklat.
3. Seksi sarana dan evaluasi Diklat, mempunyai tugas melakukan
pelaksanaan pengelolaan hutan diklat sisimeni sanam di Camplong,
pelaksanaan pemantauan evaluasi pasca Diklat(EPD), dan pelaporan

14
Diklat serta pelaksanaan pelayanan data dam informasi di bidang Diklat.
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut, seksi sarana dan evaluasi
Diklat membawahi urusan sarpras Diklat, urusan pengelolahan hutan
Diklat, urusan moven dan pelapor kediklatan, serta pelayanan data dan
informasi kediklatan.
4. Kelompok jabatan fungsional
Kelompok jabatan fungsional adalah:Widyaiswara yang terdiri dari
sejumlah tenaga fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok jabatan
fungsional sesuai dengan bidang keahlian masing-masing berdasarkan
ketentuan peraturan perundang –undangan . Kelompok jabatan fungsional
dikoordinir oleh seorang tenaga fungsional yang di tetapkan oleh Kepala
Balai Pelatihan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kupang.

15
BAB IV

REALISASI PEKERJAAN INDUSTRI

4.1 Waktu Pelaksanaan Kerja Industri


4.2 Tempat
4.3 Uraian Kegiatan
4.4 Hasil
1. Waktu Pelaksaan Praktek Kerja Industri dimulai pada tanggal 28 juni
2022 sampai dengan tanggal 14 september 2022.
2. Tempat Pelaksanaan Praktek Kerja Industri di BPLHK Kupang, KHDTK
SS.

4.5 Pelaksanaan Kerja Industri.

JURNAL HARIAN.

Paraf
No Hari/tanggal Jenis Kegiatan Nama Pemateri Ket.
Pemateri
1. Rabu,29-06- Pengenalan/ >Triwahyudi Hadir.
2022 orientasi Martanto
lapangan SE.M.SE.
>Seprianus
Muskanan.
>Henrik Feoh.

2. Kamis,30-06- >pembersihan >Seprianus Hadir.


2022 tempat Muskanan.
persemaian >Abdul Malik
>materi tentang Solahudin,S.Hut
detrologi dan M.T.

16
herbarium >F.X.Desy Ari
Sasongko,S,Hut.

Jumat,01-07- >Pembersihan >F.X.Desy Ari Hadir.


2022. sampah di areal Sasongko,S.Hut.
camping ground
>Materi
tentanng >Fatmawati,S.H
pembibitan dan ut,M.Sc.
benih
4. Sabtu,02-07- Kerja bakti di >F.X.Desy Ari Hadir.
2022 areal lingkungan Sasongko,S.Hut.
BDLHK Mapoli
Kupang
5. Senin,04-07- >Materi tentang >Budy Zet Hadir.
2022 kebakaran Mooy,S.Tp.,M.S
hutan. c.
>Praktek uji
remas daun
tunggal.
6. Selasa,05-07 - >Sistem >Budy Zet Hadir.
2022 peringatan Mooy,S.Tp.,M.S
bahaya c.
kebakaran.
>Materi
pengukuran >Budy Zet
kayu dan Mooy,S.Tp.,Sc.
praktek
pengukuran

17
kayu(diameter
dan panjang
kayu)
7. Rabu,06-07- >Materi tentang: >Loretha Sanda, Hadir.
2022 identifikasi S.Hut.,M.Sc.
potensi objek
daya tarik wisata
alam.
>Praktek
identifikasi >Loretha
ODTW. Sanda ,S.Hut.,M
.Sc.
8. Kamis,07-07- >Materi >Budy Zet Hadir.
2022 tentang:Pemetaa Mooy,S.Tp.,M.S
n isi kayu. c.
>Praktek
pembuatan sekat >Budy Zet
bakar. Mooy,S.Tp.,M.S
c.
9. Jumat,08-07- >Praktek > Budy Zet Hadir.
2022 pembuatan sekat Mooy,S.Tp.,M.S
bakar. c.
>Identifikasi
Daya tarik >Loretha
wisata di areal Sanda,S.Hut.,M.
Camping Sc.
Ground.
>Patroli pal
batas >Budy Zet
menggunakan Mooy,S.Tp.,M.S
GPS. c.

18
10. Sabtu,09-07- >Praktek > A.Chiko Hadir.
2022 pembuatan sekat Siahaya,S.Hut.
bakar .

11. Senin,11-07- >Praktek >Yonson Selan. Hadir.


2022 penggumpulan
daun untuk >Seprianus
pembuatan Muskanan.
pupuk bokasi
12. Selasa,12-07- >Pengisian >Seprianus Hadir..
2022. polybag. Muskanan.

13. Rabu,13-07- >Pembuatan >Yonson Selan. Hadir.


2022. pupuk bokasi.
>Pengisian >Seprianus
polybag . Muskanan.
14. Kamis,14-07- >Pembersihan >Seprianus Hadir.
2022. didepan kantor. Muskanan.
>Praktek
pencangkokan >Seprianus
angsana. Muskanan.
15. Jumat,15-07- >Pembersihan >Seprianus Hadir.
2022. dipintu Gerbang. Muskanan.
>Pembersihan
ditempat >Seprianus
persemaian. Muskanan.
16. Senin,18-07- >Praktek >Budy Zet Hadir.
2022. penggukuran Mooy,S.Tp.,M.S
tinggi pohon dan c.

19
diameter pohon
menggunakan
Haga meter.
>Praktek
pemilahan >Andi
sampah dan Chaeiyaa,S.Si
penataan
sampah.
17. Selasa,19-07- >Pembersihan di >Seprianus Hadir.
2022. Demplot lebah Muskanan.
madu dan
pengembangbia
kan tanaman
Anggrek.
18. Rabu,20-06- >Pembersihasn >Seprianus Hadir.
07-2022. dan penyiraman Muskanan.
di demplot
Arboretum.
>Praktek
tentang jenis >Andi
sampah, daftar Chaeiyah, S.Si.
kode dan harga
barang.
19. Kamis,21-07- >Pembersihan >Seprianus Hadir.
2022. dan penyiapan Muskana.
anakan Mahoni,
Nangka, Bunga
kertas untuk
disemaikan.
>Penanaman >Seprianus
anakan Mahoni, Muskenan.

20
Nangka, dan
Bunga kertas.
20. Jumat 22-07- >Penerimaan >Andi Hadir.
2022. dan Chaeiyah, S.Si.
pembersihan
timbang
sampah, di bank
sampah Mapoli.
>Materi tentang >Abdul Malik
Pemandu Wisata Solahudin,
Alam. S.Hut.,MT.
21. Senin,25-07- >Materi tentang >Abdul Malik Hadir.
2022. Pemandu wisata. Solahudin,
>Materi tentang S.Hut.,MT.
Identifikasi >F.X.Desy Ari
satwa yang Sasongko, S.
langsung dan Hut.
tidak langsung.
22. Selasa,26-07- >Perkenalan, >Dr.Gunawan Hadir.
2022. materi tentang Nugraharto,
Teknik S.Hut.,M.Si.
Agroforestry.
>Praktek >Dr.Irfa’i,S.Hut.
pembuatan ,M.Sc.
sketsa di
Demplot
Arboritum.
23. Rabu,27-07- >Materi tentang >Dr.Irfa’i,S.Hut. Hadir.
2022. TKTA. ,M.Sc.
>Materi tentang
pembuatan >Dr.Gunawan

21
persemaian, Nugraharto,
bibit dan S.Hut.,M.Si.
pemeliharaan.
24. Kamis,28-07- >Materi tentang >Heru Budy Hadir.
2022. penggunaan Santoso,
GPS, dan S,Hut,M,St.
praktek
pengenalan
penggunaan
GPS Essentials
>Praktek
pengambilan
titik dan tranck
dengan
menggunakan
GPS Esentials.
25. Junat,29-07- >Pembersihan di >Seprianus Hadir.
2022. tempat Muskanan.
Arboretu.
>Pembuatan >A.Chiko
ajir. Shiaya, S,Hut.
>Penanaman
Ajir.
26. Senin,01-08- >Persiapan >F.X.Desy Ari Hadir.
2022. pengamatan Sasongko,S,Hut.
burung di
Camplong
>Persiapan dan >Abdul
pemberian tugas MalikSolahudin,
tentang S,Hut.M.T.
pemandu wisata

22
alam di
Camplong.
>persiapan >Heru Budy
tentang materi Santoso,S.Hut,
persemaian. M,Sc.
>persiapan >Dr.Irfa’i,
tentang S.Hut,M.Sc.
Agroforestry.
27. Selasa,02-08- >Pengenalan >Herman Hadir.
2022. lokasi Sarpras, Amanit,S.Si.
KHDTK SS
>Penyampaian
tata tertib di
asrama dan
penggunaan
fasilitas asrama.
28. Rabu,03-08- >Pengenalan >Simon P Hadir.
2022. Demplot Neolaka.
Persemaian.
>Praktek
pembuatan
bibibt generatif:
-Menyiapkan
media semai dan
membuat bak
tabur.
>Menyiapkan
media sapi.
>Menyemaikan
bibit
cendana/jenis

23
lainnya.
>Pengisian
media sapi di
polybag.
29. Kamis,04-08- >Pengenalan >Herman Hadir.
2022 Demlot Amanit,S,St.
Cendana.
>praktek >Lambertus
penanaman Appu.
/penyulaman
bibi.t
>Pembersihan
lokasi Demplot.
>Pengukuran/
penentuan jarak
tanam dan
pemasangan ajir.
>pembuatan >Yohanes
lubang tanam. Manafe.
>Penanaman
bibit
tanaman
/MPTS/tanaman
.
>Pemeliharaan
tanaman.
30 Sabtu,06-08- >Pengamatan >Simon P Hadir.
2022. burung disekitar Neolaka.
lokasi Sarpras
KHDTK SS.
>Mengamati

24
dan mencatat
jenis yang ada
(waktu pagi dan
sore hari).
31 Senin,08-08- >Pemeliharaan Hadir.
2022. demplot
persemaian
>Penyapihan
bibit. >Simon P
>penyiraman. Neolaka.
>Persiapan/
pengisian media
tanam di
polybag.
>Pemeliharaan
demplot
cendana
>pemeliharaan
tanaman,
pendangkiran,
dan pembuatan
sekat bakar.
32 Selasa,09-08- >Pemeliharaan >Simon P Hadir.
2022. tanaman, Neolaka.
penyiraman
sermai cendana,
>Praktek >Herman
pengamatan Amanit, S.St.
flora dan fauna
yang menarik di
sepanjang jalan

25
menuju wisata
air terjun Taplel
Oesusu.
33. Rabu,10-08- >Pemeliharaan >Herman Hadir.
2022. pal Batas Amanit, S,St.
KHDTK SS,
dengan
pengecetan dan
penomoran Pal >Dalfon Selan.
Batas.
>Penentuan titik
koordinaat
dengan
menggunakan
titik koordinaat.
34 Kamis,11-08- >Praktek >Herman Hadir.
2022. pembuatan Amanit, S.St.
pupuk
organik(pupuk
bokasi).
>Persiapan alat
dan bahan.
>Proses
pencacahan
bahan hijauan
pakan ternak
dan bahan
lainnya.

35 Jumat, 12-08- >Pemeliharan >Simon P Hadir.


2022. bibit tanaman Neolaka.

26
HMT.
>Pembuatan
lanjutan sekat
bakar.
>Peninjauan
bangunan KTA,
yang ada di
KHDTK SS.
36 Sabtu,13-08- >Pengamatan >Simon P Hadir.
2022. burung/ Neolaka.
identifikasi jenis
>Pemeliharaan
bibit tanaman.
37 Senin,15-08- >Pengamatan >Simon P Hadir.
2022. burung dan sore Neolaka.
hari.
>Pemeliharaan
demplot
persemaian:
-Persiapan/
pengisian media
tanam.
-Penyapihan
bibit.
-Penyiraman.

38 Selasa,16-08- >Pemeliharaan >Yohanes Hadir.


2022. demplot Manafe.
cendana:
-Pemeliharaan
tanaman.

27
-Pendanggiran.
>Praktek
pembuatan sekat
bakar.
>Pengamatan
lanjutan proses
fermantasi
pupuk bokasi.
39 Kamis,18-08- >Pemeliharaan >Simon P Hadir.
2022. demplot Neolaka.
persemaian:
-Persiapan/
pengisian
mediah tanam di
polybag.
-Penyapihan
bibit.
-Penyiraman.
>Pengamatan
proses
fermentasi
pupuk bokasi.
40 Jumat,19-08- >Pengenalan >Herman >Hadir.
2022. demplot Amanit, S.St.
wanatani/konser
vasi
>Pemeliharaan
tanaman MPTS
dan tanaman
kehutanan:
-Pembersihan

28
jalur tanaman.
-Pendanggiran.
-Pemberian
mulsa alami.
>Identifikasi
jenis dan jumlah
tanaman MPTS.
>Pemeliharaan
Sarpras
Wanatani/konser
vasi.

41 Sabtu,20-08- >Pemeliharaan Simon P Hadir


2022. bibit tanaman. Neolaka.
>Pengamatan
lanjutan proses
fermentasi
pupuk bokasi.
42 Senin,22-08- >Pemiliharaan >Yohanes Hadir
2022. tanaman Manafe.
kehutan dan
pemangkasan
tajuk tanam.
>Pemiliharaan >Simon Petrus
persemaian: Neolaka
-Penyiangaan
gulma.
-Penyulaman
bibit.
-Penyiraman.
43 Selasa,23-08- >Pemeliharaan >Yohanes Hadir

29
2022 didemplot Manafe.
cendana:
-Pemeliharaan
tanaman.
-Pendanggiran
lanjutan.
-Pemberian
mulsa.
-Penyiraman >Herman
tanaman. Amanit, S.St.
>Pemasangan
label di tanaman
jambu dan
cendana.
44 Rabu,24-08- >Praktek >Herman Hadir
2022 Inventarisasi Amanit, S.St.
Tanaman(Tegak
an Cendana).
45 Kamis,25-08- >Pemeliharaan >Herman Hadir
2022 Pal Batas Amanit, S.St.
KHDTK SS
dengan
pengecetan dan
penomoran pal
batas.
>Penentuan
Titik Koordinat
dengan >Simon Petrus
menggunakan Neolaka.
CarryMap.

30
>Penyiraman di
persemaian.
46 Jumat,26-08- >Pemeliharaan >Simon Petrus Hadir
2022 di Demplot Neolaka.
Persemaian:
-Penyapihan
Bibit.
-Penyiraman.
-Persiapan/
pengisian media
tanam di >Yohanes
polybag. Manafe.
>Pemeliharaan
demplot
cendana:
-Penyiraman.
-Pendanggiran.
47 Senin,29-08- >Pemeliharaan >Simon Petrus Hadir
2022 di demplot Neolaka.
persemaian:
-Penyiraman.
-Penyapihan.
48 Selasa,30-08- >Pemeliharaan >Simon Petrus Hadir.
2022 di demplot Neolaka.
persemaian:
-Penyapihan.
-Penyiraman.
>Inventarisasi >Herman
tanaman(tegaka Amanit, S.St.
n cendana).

31
49 Rabu,31-08- >Inventarisasi >Herman Hadir
2022 kebun benih jati Amanit, S.St.
dan sengon.

50 Kamis,01-09- >Inventarisasi >Herman Hadir.


2022 tanaman(tegaka Amanit, S.St.
n cendana).
>Pemeliharaan
di demplot >Simon Petrus
persemaian: Neolaka.
-Penyiraman.
-Penyapihan.
51 Jumat,02-09- >Pemeliharaan >Simon Petrus Hadir.
2022 di demplot Neolaka.
persemaian:
-Penyiraman.
-Pengisian
media tanam di
polybag.
52 Senin,05-09- >Pemeliharaan >Simon Petrus Hadir.
2022 di demplot Neolaka.
persemaian:
-Penyiraman.
-Penyapihan.
>Pemeliharaan >Yohanes
di demplot Manafe.
cendana:
-Penyiraman.
53 Selasa,06-09- >Pemeliharaan >Simon Petrus Hadir.
2022 di demplot Neolaka.
persemaian:

32
-Penyiraman.

54 Rabu,07-09- >Pemasangan >Simon Petrus Hadir.


2022 tenda Neolaka.
persemaian.
>Penyiraman.
55 Kamis,08-09- >Pembersihan >Lambert Appu. Hadir.
2022 asrama. >Simon Petrus
>Penyiraman. Neolaka.

56 Jumat,09-09- >Pembuatan >Simon Petrus Hadir.


2022 teras/gludang di Neolaka.
demplot HMT.

57 Senin,12-09- >Pemeliharaan >Simon Petrus Hadir.


2022 di demplot Neolaka.
persemaian:
-Penyiraman.
-Penyapihan.
58 Selasa,13-09- >Penyiraman di >Simon Petrus Hadir.
2022 dempot Neolaka.
persemaian.
>Pembersihan
mes.
59 Rabu,14-09- >Pembersihan >Simon Petrus Hadir.
2022 asrama. Neolaka.
>Upacara
penarikan >Kepala balai
siswa/siswi dan semua
PRAKERIN pegawai
SMKN KHDTK SS dan

33
NIBAAF. para panitia
PRAKERIN.

BAB V

PENUTUP

34
5.1 Kesimpulan.
Dari hasil laporan praktek kerja industri ini, maka ada beberapa hal yang
penulis simpulkan, antara lain:
1. 1.Pembuatan sekat bakar secara optimal dan baik untuk menghindari
terjadinya kebakaran di areal kawasan hutan
2. 2.Siswa/Siswi praktek kerja industri mendapatkan ilmu dan ketrampilan
yang baik terkait dengan proses pembuatan sekat bakar.
3. 3.Siswa/siswi praktek kerja industri mendapatkan pengalaman dalam
pembuatan sekat bakar, sehingga dapat di gunakan sebagai landasan ketika
terjun dalam dunia kerja.

5.2 Saran
Penulis menyadari bahwa keterbatasan dan pengetahuan serta pengalaman
yang di dapati walaupun demikian akan mencoba memberi saran yang dapat
membantu dalam pengembangan kegiatan praktek kedepannya. Adapun saran
sebagai berikut:
1. 1.Siswa/siswi praktek kerja industri mendapatkan pengetahuan lengkap
mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi terkait dengan
pembuatan sekat bakar.
2. 2.Menjaga hubungan baik antar sekolah dan instansi pemerintah sehingga
praktek kerja industri dapat di laksanakan secara berkelanjutan.

35

Anda mungkin juga menyukai