Anda di halaman 1dari 7

Laporan Tarian Nusantara(Tari Kreasi) Kelompok 3 Kelas 9F SMPN 1 PONTIANAK KOTA

Disusun Oleh

Nama Anggota Kelompok

•Syarifah Ajjua Mikaila Alhmahdali

•Neisya Aulia Ramadhani

•Utin Viola Uli Vidya

•Firman Tirta Hardiyanto

•Samsul Arifin

•Rifad Dhiya Akbar

Tema: Tari Kreasi


Judul :Tarian Nusantara(Wonderland Indonesia)

Latar belakang :

Pada dasarnya tari kreasi atau disebut tari kreasi nusantara adalah jenis tarian baru yang
koreografinya masih berpijak pada tarian tradisional Nusantara atau tarian yang sudah ada. Tari
kreasi merupakan perkembangan dari kesenian tradional, kesenian rakyat, atau kesenian klasik,
yang diberi sentuhan modern.

Latar belakang dari adanya tari tradisional yaitu nilai-nilai luhur di setiap daerah yang selalu
dilestarikan oleh penduduknya agar dapat dinikmati oleh generasi penerusnya.

Daftar lagu yang kami gunakan:

1) Sik Sik Batu Manikam ( Sumatera Utara )

2) Cublak - Cublak Suweng ( Jawa Tengah )

3) Ampar - Ampar Pisang ( Kalimantan Selatan )

4) Rasa Sayange ( Maluku )

5) Saman ( Aceh )

6) Tari Kipas ( Sulawesi )

7) Yamko Rambe Yamko ( Papua )

8) Kecak ( Bali )

9) Bubuy Bulan ( Jawa Barat )

Ragam gerak :
- Gerakan telapak tangan berhadapan naik turun secara bersamaan dan gerak kaki yang
mengikuti iringan musik seorang penari tidak diperkenankan mengangkat kedua tangannya
melebihi bahu.
- Gerakan memutar

- Gerakan ukel atau mucuk, yaitu gerakan memutar tangan.

- Gerakan mengepakkan salah satu tangan ke atas dan ke bawah secara bergantian
- Gerakan mengayunkan tangan ke atas kepala

- Gerakan tepuk dada dan tepuk tangan. Gerakan-gerakan tersebut di dalam bahasa Gayo dikenal
dengan nama gerak guncang, kirep, lingang dan surang-saring.

- Gerakan berlari kecil memutar berbentuk lingkaran ( tangan direntangkan sedikit ke samping
pinggul )

- Gerakan mengepak dengan arah satu tangan diatas dan satunya dibawah (+ gerakan tangan
seribu )
- Gerakan melompat dengan tangan diayunkan ke atas dan ke bawah secara bersamaan ( jari
dikepal )

- Gerakan mata (seledet) yang sangat ditonjolkan selama proses menari. Selain itu, mengangkat
kedua tangan dan gerakan jari-jari tangan ikut digetarkan ketika melakukan seledet (+ gerakan
tangan seribu )

- Gerakan boyo mangap, posisi tangan seperti ngrayung namun posisi ibu jari membuka lurus ke
depan tidak menyentuh telapak tangan. Jari yang lain berdempetan, sehingga membentuk mulut
buaya.
Properti yang kami gunakan :

-Kain batik

kmPola Lantai

1) Zig-Zag
2) Lingkaran

3) Vertikal

Anda mungkin juga menyukai