1. Vaskularisasi & Inervasi Paru Paru ( PJ.

Krisnafatul )
A. Sirkulasi darah pada paru-paru dibagi menjadi dua, yaitu :
 Sirkulasi Pulmoner
Sirkulasi yang membawa darah daya kaya CO2 tanpa O2 untuk pertukaran udara
pada paru-paru.
Sirkulasi pulmoner terdiri atas arteri dan vena dinding tipis. Arteri pulmoner
bercabang dan membentuk adventisia pada bronkus dan bronkiolus.
 Sirkulasi Bronkial
Sirkulasi yang membawa darah sistemik yang kaya nutrien untuk menyuplai nutrisi
pada paru-paru.
Sirkulasi bronkial terdiri atas arteri dan vena yang bercabang mengikuti bronchial
tree. Yang berfungsi dalam pendistribusian darah pada paru hingga tahap respiratory
bronchioles lalu beranastomosis dengan cabang kecil dari arteri pulmoner menuju
vena pulmoner.
 Inervasi simpatis dan parasimpatis autonomy berfungsi untuk mengkontrol kerja paru
dan refleks kontraksi otot polos pada paru yang mengatur diameter dari saluran
nafas.

2. Membran Pleura
membran serosa yang melingkupi parenkim paru, mediastinum, diafragma serta
tulang iga yang terdiri akan pleura parietal dan pleura viseral

3. Pleura
Definisi :
Pleura adalah membrane atau lapisan tipis yang membungkus paru-paru. Ketebalan normal
pleura adalah sekitar 0,2 hingga 0,44 milimeter.
Lapisan pleura terdiri dari dua lapisan yaitu pleura visceral dan pleura parietal. Pleura visceral
yang mealpisi paru-paru dan meluas kedalam elapisi celah paru-paru dan memisahkan lobus.
Sedangkan pleura parietal adalah lapisan pleura yang melapisi dinding dada bagian dalam
dan diafragma.
Fungsi :
- Melumasi permukaan sehingga melindungi paru-paru dari gesekan saat mengembang da
mengempis saat bernafas.
- Mempertahankan posisi paru-paru
- Melindungi paru-paru
Kelainan :
Ada 3 jenis kelainan pleura, radang selaput dada, efusi pleura dan pneumotoraks. Pleuritis
adalah peradangan pada pleura. Efusi pleura dan pneumotoarks terjadi Ketika infeksi, kondisi
 medis, atau cedera dada yang menyebabkan cairan, nanah, darah, udara atau gas lain
menumpuk di ruang pleura.

4. RonggaPleura
Definisi:
Seluruh rongga pleura yang sempit diantara lapisan parietal dan visceral dibungkus oleh sel
mesotel berupa lapisan tipis yang mengandung cairan serosa sebagai pelumas sehingga
memudahkan pergeseran antar permukaan pleura saat terjadi ekspirasi atau inspirasi. Kedua
lapisan terdiri atas mesotel skuamosa selapis atau pada selapis tipis jaringan ikat dan pleura
viseralis yang melapisi alveloli.
Fungsi : menyambungkan Gerakan otot rusuk ke paru-paru terutama saat pernapasan berat.
Kelainan:
Efusi pleura adalah penumpukan cairan di rongga pleura. Rongga ini terletak di antara lapisan
pleura yang membungkus paru-paru dengan lapisan pleura yang menempel di dinding dalam
rongga dada. Kondisi ini umumnya terjadi akibat komplikasi penyakit, seperti gagal jantung
kongestif dan sirosis.