Anda di halaman 1dari 13

TAHAPAN PERKEMBANGAN SENI PADA ANAK

A. Definisi Seni

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2009), seni diartikan sebagai elok, indah; kecakapan
membuat, membuat, menciptakan sesuatu yang indah-indah; suatu karya yang diciptakan
dengan kecakapan luar biasa. Dodge, Colker & Heroman (2002) menyatakan bahwa seni adalah
mendesain, (designing), membuat dan menghasilkan sesuatu (creating), serta mengeksplorasi
(exploring).

B. Tahap Perkembangan Seni Pada Anak

Tahapan perkembangan visual art

Tahapan gambar anak secara umum dibagi menjadi 3, menurut Lowenfeld & Brittain dalam
Brewer (1992) dan Lowenfeld dalam Donley (1985, 1987) yaitu :

a. Scribbling.

b. Preschematic

c. Schematic

Tahap perkembangan musik dan geraka

Anak usia 4 tahun anak masih menjadi penikmat music. Anak masih megumpulkan informasi
tentang suara, ritme, tempo nada. Pada usia 4-6 tahun, anak mulai menjadi penikmat musik
yang aktif. Mereka sudah bisa memutuskan jenis musik apa yang mereka suka, diajak untuk
berdiskusi mengenai musik dan dengan kemampuan motorik kasar serta halusnya, anak mulai
secara aktif menari dengan ketukan yang tepat.

• Tahap perkembangan kegiatan drama


Kegiatan drama biasanya dibahas berdasarkan perkembangan kognitif dari anak. Menurut
Piaget, anak usia 5-6 tahun mulai mampu membedakan “apa yang terlihat” dan “apa yang
sebenarnya”.

C. Peranan Kegiatan Seni dalam Mengembangkan Aspek-aspek Perkembangan Anak

Contoh kegiatan seni untuk mengembangkan aspek-aspek perkembangan anak antara lain,
visual art, music dan gerak serta drama. Dari ketiga jenis kegiatan seni tersebut akan dilihat
peranannya terhadap 4 aspek perkembangan anak yang lain yaitu perkembangan sosial emosi,
fisik, kognitif dan bahasa.

KONSEP DASAR SENI RUPA

A. SENI RUPA

Secara etimologi, kata 'seni' yang umum dipakai berasal dari bahasa Melayu yang berarti 'tipis,
amat halus. Pada kamus yang diterbitkan sebelum masa kemerdekaan Indonesia, istilah seni
telah ada, tetapi maknanya tidak sama dengan makna seni yang populer dewasa ini.

B. SIFAT DASAR SENI RUPA


Seni rupa memiliki sifat dasar yang khas dan unik

1. Kreatif, Kreativitas adalah salah satu sifat dasar yang sangat penting dalam seni
rupa. Ini adalah aspek yang memungkinkan seniman untuk menghasilkan karya seni yang unik,
orisinal, dan berbeda dari yang lain

2. Individual
Aspek individual atau keunikan adalah salah satu sifat dasar yang penting dalam seni rupa

3. Ekspresif
Ekspresi adalah salah satu sifat dasar yang sangat penting dalam seni rupa. Ini merujuk pada
kemampuan seni rupa untuk mengkomunikasikan emosi, ide, atau pesan kepada penonton
dengan cara yang kuat dan mendalam
4. Abadi
Konsep abadi dalam seni rupa merujuk pada sifat dasar yang memungkinkan karya seni untuk
tetap relevan dan berdaya tahan terhadap perubahan waktu

5. Universal
Konsep universal dalam seni rupa merujuk pada sifat dasar atau elemen-elemen dalam karya
seni yang dapat dimengerti, dihargai, atau diterima oleh berbagai lapisan masyarakat, budaya,
atau generasi

UNSUR PEMBENTUK SENI RUPA

1. Titik
Titik adalah suatu bentuk kecil yang tidak mempunyai dimensi

2. Garis
Garis adalah suatu hasil goresan nyata atau batas limit suatu benda, ruang, rangkaian massa,
dan warna.

3. Bidang
Bidang adalah suatu bentuk pipih tanpa ketebalan, hanya mempunyai dimensi pajang dan lebar
(luas), mempunyai kedudukan dan arah serta dibatasi oleh garis, lazim disebut sebagai bentuk
dua dimens

4. Volume
Volume adalah bentuk yang mempunyai dimensi ketebalan atau kedalaman (volume) di
samping panjang dan lebar, yang lazim disebut sebagai bentuk tiga dimensi

5. Tekstur
Tekstur atau barik adalah nilai raba suatu permukaan.

6. Warna
Menurut ilmu fisika, warna adalah kesan yang ditimbulkan oleh cahaya pada mata.
7. Ruang
Belvin (1980) membedakan ruang antara ruang nyata (actual space) dan ruang gambar
(pictorial space) atau ruang maya

PRINSIP SENI RUPA

Di dalam melakukan penyusunan, ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan untuk
mencapai kesatuan harmonis, yakni kesatuan, keseimbangan, proporsi, irama, pusat perhatian,
dan kontras. Walaupun penerapan prinsip-prinsip penyusunan tersebut sesungguhnya tidak
bersifat mutlak, namun pada umumnya karya seni rupa tidak menarik bila unsurunsurnya
tersusun tanpa memenuhi prinsip-prinsip penyusunan tersebut.

KONSEP DASAR SENI RUPA

A.PENGERTIAN SENI RUPA

Secara etimologi, kata 'seni' yang umum dipakai berasal dari bahasa Melayu yang berarti 'tipis,
amat halus. Pada kamus yang diterbitkan sebelum masa kemerdekaan Indonesia, istilah seni
telah ada, tetapi maknanya tidak sama dengan makna seni yang populer dewasa ini.

B. SIFAT DASAR SENI RUPA


Seni rupa memiliki sifat dasar yang khas dan unik
1. Kreatif, Kreativitas adalah salah satu sifat dasar yang sangat penting dalam seni rupa. Ini
adalah aspek yang memungkinkan seniman untuk menghasilkan karya seni yang unik, orisinal,
dan berbeda dari yang lain

2. Individual

Aspek individual atau keunikan adalah salah satu sifat dasar yang penting dalam seni rupa

3. Ekspresif
Ekspresi adalah salah satu sifat dasar yang sangat penting dalam seni rupa. Ini merujuk pada
kemampuan seni rupa untuk mengkomunikasikan emosi, ide, atau pesan kepada penonton
dengan cara yang kuat dan mendalam

4. Abadi
Konsep abadi dalam seni rupa merujuk pada sifat dasar yang memungkinkan karya seni untuk
tetap relevan dan berdaya tahan terhadap perubahan waktu

5. Universal
Konsep universal dalam seni rupa merujuk pada sifat dasar atau elemen-elemen dalam karya
seni yang dapat dimengerti, dihargai, atau diterima oleh berbagai lapisan masyarakat, budaya,
atau generasi

C.UNSUR PEMBENTUK SENI RUPA

1. Titik

Titik adalah suatu bentuk kecil yang tidak mempunyai dimensi

2. Garis
Garis adalah suatu hasil goresan nyata atau batas limit suatu benda, ruang, rangkaian massa,
dan warna.

3. Bidang

Bidang adalah suatu bentuk pipih tanpa ketebalan, hanya mempunyai dimensi pajang dan lebar
(luas), mempunyai kedudukan dan arah serta dibatasi oleh garis, lazim disebut sebagai bentuk
dua dimens

4. Volume
Volume adalah bentuk yang mempunyai dimensi ketebalan atau kedalaman (volume) di
samping panjang dan lebar, yang lazim disebut sebagai bentuk tiga dimensi

5. Tekstur
Tekstur atau barik adalah nilai raba suatu permukaan.
6. Warna
Menurut ilmu fisika, warna adalah kesan yang ditimbulkan oleh cahaya pada mata.

7. Ruang

Belvin (1980) membedakan ruang antara ruang nyata (actual space) dan ruang gambar
(pictorial space) atau ruang maya

C. SENI RUPA
Di dalam melakukan penyusunan, ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan untuk
mencapai kesatuan harmonis, yakni kesatuan, keseimbangan, proporsi, irama, pusat perhatian,
dan kontras. Walaupun penerapan prinsip-prinsip penyusunan tersebut sesungguhnya tidak
bersifat mutlak, namun pada umumnya karya seni rupa tidak menarik bila unsurunsurnya
tersusun tanpa memenuhi prinsip-prinsip penyusunan tersebut.

KONSEP DASAR SENI TARI

Seni tari merupakan seni yang bersifat universal dan menggunakan tubuh yang bergerak
sebagai media utamanya.

Unsur-Unsur Seni Tari

1. Wiraga

Wiraga dalam KBBI memiliki makna yaitu dasar wujud lahiriah badan beserta anggota badan
yang disertai keterampilan geraknya.

2. Wirama

Wirama dalam seni tari memiliki arti bahwa dalam menari, gerak tubuh penari harus sesuai
dengan irama yang digunakan.

3.Wirasa, Dalam seni tari, wirasa memiliki maksud bahwa penari harus bisa menyampaikan
pesan ataupun perasaan yang ingin disampaikan melalui gerakan dan ekspresi saat menari
Bentuk-Bentuk Tari

1. Tari Tunggal, Tari tunggal adalah bentuk tari yang dilakukan oleh satu orang penari atau lebih
dikenal sebagai solo.

2. Tari Berpasangan

Tari berpasangan adalah bentuk tari yang dilakukan oleh dua orang penari yang berpasangan
atau duet

3. Tari Berkelompok

Tari berkelompok adalah bentuk tari yang dilakukan oleh lebih dari dua orang penari.

4.Drama Tari

Drama tari adalah bentuk yang menggabungkan seni tari dan seni drama.

Fungsi Seni Tari

Seperti layaknya benda yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan tertentu. Seni
tari juga mempunyai beberapa fungsi yaitu :

Anthony Shay, mengkategorikan fungsi seni tari menjadi enam yaitu, 1) tari sebagai refleksi dan
validasi organisasi sosial, 2) tari sebagai alat untuk upacara keagamaan maupun aktivitas
sekuler, 3) tari sebagai aktivitas kreatif, 4) tari sebagai ungkapan kebebasan rasa, 5) tari sebagai
ungkapan keindahan ataupun aktivitas keindahan itu sendiri, 6) tari sebagai refleksi dari pola
perekonomian.

Sejarah Seni Tari

Sejarah seni tari terbagi menjadi lima periode yaitu era primitive, era kerajaan Hindu-Buddha,
era kerajaan Islam, era penjajahan, dan era setelah kemerdekaan.
KONSEP DASAR SENI MUSIK
Seni musik adalah cetusan ekspresi perasaan atau pikiranyang dikeluarkan secara teratur dalam
bentuk bunyi.

SEJARAH SENI MUSIK


Musik sudah ada sejak zaman dimana manusia pertama kali hadir.Perkembangan seni musik
sangat pesat dikarenakan banyaknya penemuan-penemuan baru terutama di bidang
kebudayaan. Hal ini membuat sejarah senimusik harus dibagi menjadi beberapa zaman untuk
mempermudah mengetahui perkembangan seni musik. Sejarah seni musik dapat dibagi
menjadi enam zaman. Yaitu zaman prasejarah, abad pertengahan, zaman Barok dan Rokoko,
zaman klasik, zaman romantik, dan zaman modern.

UNSUR-UNSUR SENI MUSIK

1. Melodi

Melodi adalah rangkaian sejumlah nada atau bunyi, yang ditanggapi

berdasarkan perbedaan tinggi rendah atau naik turunnya.

2. Ritme (Irama)

Ritme (Irama) adalah gerak yang teratur mengalir karena munculnya aksen secara tetap

3. Birama
Birama adalah unsur seni musik berupa ketukan/ ayunan secara berulangulang yang datang
secara teratur dalam waktu yang sama

4. Harmoni
Harmoni adalah hal yang berhubungan dengan keselarasan bunyi. Secara teknis, harmoni
meliputi peranan, susunan, dan hubungan dari sebuah paduan bunyi dengan bentuk secara
keseluruhan.
5. Tempo
Tempo adalah hal yang berhubungan dengan cepat lambatnya gerakmusik atau lagu, atau
dapat dikatakan ukuran kecepatan birama lagu

6. Dinamik

Dinamik adalah hal yang berhubungan dengan keras lembutnya lagu danperubahannya.

7. Timbre
Timbre adalah warna bunyi atau kualitas bunyi yang membedakan kesan

8. Notasi
Notasi merupakan salah satu unsur musik yang membentuk sebuah lagu

PERTUNJUKAN SENI MUSIK


Pertunjukan seni musik adalah pengungkapan ekspresi secara fisik pada musik. Biasanya, setiap
pertunjukan seni musik akan disiapkan dengan terstruktur dan terencana. Namun, kerap kali
setiap pertunjukan dimulai, rencana dapat berubah. Karena sebuah pertunjukan dapat
diimprovisasikan. Musisi akan sesekali menambahkan improvisasi untuk membuat pertunjukan
yang unik dan menarik

PENDIDIKAN SENI MUSIK


Pendidikan seni musik bertujuan untuk memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
berekspresi, berapresiasi, berkreasi, membentuk harmoni, dan menciptakan keindahan.
Dengan demikian, mereka dapat membekali diri dengan pengetahuan, keterampilan, dan
perilaku yang dapat mereka gunakanuntuk membantu memecahkan permasalah hidup sehari-
hari. Pendidikan seni musik juga dapat mengembangkan kepribadiannya.

JENIS-JENIS SENI MUSIK

Berikut berbagai macam musik, antara lain :

1. Musik klasik

2. Musik rakyat/musik tradisional :


3. Musik keagamaan

PROGRAM PENDIDIKAN SENI

a. Pendidikan Seni Bagian dari Sektor Pendidikan Umum

Program Pendidikan Umum adalah sektor program dari struktur kurikulum sekolah dengan
target menyiapkan peserta didik menjadi individu yang sehat dan dewasa secara individual
serta sosial

b. Pendidikan Seni Bagian dari Sektor Program Pendidikan Keterampilan

Program pendidikan keterampilan merupakan rambu-rambu pembelajaran seni atas dasar


pembenaran esensial. Hasil belajar berupa kemampuan berkesenian yang dapat dimanfaatkan
untuk memperoleh profesi tertentu di masyarakat manakala peserta didik telah meninggalkan
sekolah.

c. Pendidikan Seni Bagian dari Sektor Program Pendidikan Akademik

Ada pemahaman umum bahwa keberadaan setiap mata pelajaran dalam kurikulum sekolah
pada jenjang pendidikan manapun diperankan sebagai dasar kepengetahuan bagi pendidikan di
jenjang atasnya. Demikian halnya dengan keberadaan mata pelajaran pendidikan seni di
kurikulum sekolah.

d. Pendidikan Seni dalam Program Pendidikan

Pencantuman seni dalam program-program pendidikan sebagaimana telah diuraikan pada


perkembangan pendidikan seni terdahulu, yang dirancang di sejumlah negara dan dalam
berbagai waktu yang berbeda, didasari oleh adanya asumsi bahwa seni mengandung potensi
tertentu yang dapat difungsikan untuk membantu pendidikan.

kompetensi hasil belajar


A. Ranah Pendidikan Seni

1) Pendidikan Seni Budaya memiliki peranan dalam pembentukan pribadi peserta didik
yang harmonis dengan memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam mencapai
kecerdasan multilingual yang terdiri atas kecerdasan intrapersonal, interpersonal, musikal,
linguistik, logik matematik, naturalis, kecerdasan kreativitas, kecerdasan spiritual dan moral,
dan kecerdasan emosional. Di dalam proses pembelajaran seni harus terlibat tiga aspek, yaitu:
aspek psikomotorik, kognitif, dan afektif, karena ketiga aspek tersebut merupakan inti dari
tujuan pembelajaran.

B. Ranah Kognitif

Kognitif adalah kemampuan intelektual siswa dalam berfikir, mengetahui, dan memecahkan
masalah. Taksonomi bloom menjelaskan bahwa aspek kognitif berisi perilaku-perilaku yang
menekankan aspek intelektual, seperti pengetahuan, pengertian dan keterampilan. Aspek
kognitif diklasifikasikan menjadi enam jenjang proses berfikir, yaitu: pengetahuan, pemahaman,
penerapan, analisis, sintesis, dan evaluasi. Dalam ranah kognitif itu ada enam jenjang proses
berpikir, mulai dari jenjang terendah sampai dengan jenjang yang paling tinggi.

C. Ranah Afektif

Ranah afektif berkenaan dengan sikap dan nilai. Tipe hasil belajar afektif tampak pada siswa
dalam berbagai tingkah laku seperti perhatiaannya terhadap pelajaran, disiplin, motivasi
belajar, menghargai guru, kebiasaan belajar, dan hubungan sosial.

Pertama, receiving atau attending (menerima atau memperhatikan),


Kedua, responding (menanggapi)
Ketiga, valuing (menilai,mmenghargai).

Keempat, organization (mengatur/mengorganisasikan) dengan baik, serta dapat mengatasi


keadaan genting dengan bijak.

D. Ranah Psikomotorik
Hasil belajar psikomotoris tampak dalam bentuk keterampilan (skill) dan kemampuan bertindak
individu. Gogne membagi hasil belajar dalam 5 kategori, yaitu (dalam Enina Diron, 2011):

1) Informasi verbal

2) Keterampilan intelektual

3) Strategi kognitif

4) Sikap

5) Keterampilan motorik

STRATEGI PEMBELAJARAN SENI

A. Model Pembelajaran Seni

1. Model Terkait

Model terkait adalah model pembelajaran terpadu yang paling sederhana karena menekankan
pada hubungan secara eksplisit tentang konsep atau prinsip,atau pokok bahasan atau
ketrampilan atau tugas,atau sikap dalam suatu bidang studi.

2. Model Terjala

Merupakan pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan tematik. Model ini


menekankan hubungan antara dua atau lebih mata pelajaran melalui tema.

3. Model Terpadu

Model terpadu merupakan pembelahjaran terpadu yang menggunakan tema yang diangkat dari
adanya tumpang tindih tentang konsep ketrampilan dan sikap dalam kurikulum yang berlaku
dari berbagai mata pelajaran atau mata kajian.Pendekatan Dalam Pembelajaran Seni

1. Memilih Pendekatan Dalam Proses Pembelajaran


Memilih suatu pendekatan dalam pendidikan seni hendaknya mengacu kepada misi dan tujuan
pendidikan seni, karakteristik siswa, jenis dan karakteristik bahan ajar, serta lingkungan belajar.

2. Pendekatan Umum Dari Aspek Manejerial

a. Pendekatan Otoritatif

Pendekatan ini menekankan pada disiplin dan penegakan kewibawaan.

b. Pendekatan Permisif

Jenis pendekatan ini menekankan pada segi kebebasan penuh


terhadap anak didik.

c. Pendekatan demokratis

Pendekatan ini bertumpu pada pandangan bahwa tiap orang memiliki hak untuk menyatakan
pendapat.

3. Pendekatan Umum Dari Aspek Psikologis

Proses pembelajaran merupakan peristiwa yang kompleks yang melibatkan perasaan, perilaku
dan interaksi sosial. Pendekatan umum dari aspek psiologis dikenal: pendekatan iklim sosio
emosional, pendekatan pengubahan tingkah laku dan pendekatan proses kelompok.

4. Pendekatan dalam segi proses belajar

a. Pendekatan CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif)

b. Pendekatan Keterampilan Proses

Anda mungkin juga menyukai