Anda di halaman 1dari 4

TUGAS SESI 5

MATA KULIAH
MANAJEMEN

Nama Mahasiswa : Selma Lestari


NIM : 047941225
Dosen : Bapak Sunargo, S.E., M.Sc

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERITAS TERBUKA
2023
SOAL 1
Apa yang Anda ketahui mengenai kepemimpinan? Kaitkan jawaban Anda dengan teori-teori
kepemimpinan dan kepemimpinan kontemporer.

JAWABAN :
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi individu atau kelompok untuk mencapai
tujuan tertentu. Dalam kasus Ali Muharam, pendekatannya terkait dengan kepemimpinan
yang memadukan berbagai elemen teori kepemimpinan, termasuk:

1. Kepemimpinan Pemberian Contoh (Exemplary Leadership):


Ali Muharam mencoba memberikan contoh yang baik kepada karyawan-karyawannya. Ia
memahami tugas yang didelegasikan dan aktif terlibat dalam berbagai aspek bisnisnya.
Pendekatan ini sesuai dengan teori kepemimpinan transformasional, di mana seorang
pemimpin yang memberikan contoh yang baik dapat memotivasi dan menginspirasi
karyawan.
2. Kepemimpinan Berdasarkan Pengalaman (Experience-Based Leadership):
Ali Muharam telah menghadapi kesulitan hidup yang signifikan, termasuk saat ia masih
seorang penulis yang merasa putus asa. Pengalaman-pengalaman ini telah membentuk
kepemimpinan kontemporernya, di mana ia memiliki pemahaman yang dalam terhadap
tantangan yang dihadapi oleh karyawan-karyawan dan mampu berempati terhadap
mereka.
3. Kepemimpinan Berorientasi Karyawan (Employee-Centered Leadership):
Ali Muharam berfokus pada kesejahteraan dan kebahagiaan karyawan-karyawannya. Ia
percaya bahwa bagian yang paling penting dari bisnis adalah karyawan dan
kesejahteraan mereka. Pendekatan ini sejalan dengan teori kepemimpinan servant, di
mana pemimpin mengutamakan pelayanan kepada karyawan untuk mencapai tujuan
organisasi.
SOAL 2
Menurut Anda, mengapa kepemimpinan strategik itu diperlukan?

JAWABAN :
Kepemimpinan strategik diperlukan karena membantu organisasi mencapai visi dan
tujuan jangka panjangnya. Dalam kasus Ali Muharam, kepemimpinan strategik dapat
mengacu pada berbagai elemen yang membantu bisnis Makaroni Ngehe berkembang dan
bertahan, termasuk memperluas cabang, mengelola keuangan, dan beradaptasi dengan
perubahan seperti pandemi. Alasan mengapa kepemimpinan strategik diperlukan adalah:

1. Visi dan Tujuan Jangka Panjang:


Kepemimpinan strategik membantu menyusun visi jangka panjang dan tujuan
organisasi. Ali Muharam memiliki visi untuk mengembangkan bisnisnya dan
mempekerjakan lebih banyak orang, yang merupakan tujuan jangka panjang.

2. Perencanaan dan Pengambilan Keputusan:


Pemimpin strategis seperti Ali Muharam perlu merencanakan langkah-langkah
strategis untuk mencapai tujuan mereka. Ini mencakup pengambilan keputusan yang
bijak terkait investasi, pengembangan karyawan, dan ekspansi bisnis.

3. Adaptasi Terhadap Perubahan:


Dalam kasus Makaroni Ngehe, Ali Muharam harus beradaptasi dengan perubahan
pasar, termasuk pandemi. Kepemimpinan strategik memungkinkan pemimpin untuk
merespons perubahan dengan cepat dan efektif.

4. Pengelolaan Sumberdaya:
Pemimpin strategis perlu mengelola sumber daya seperti modal, tenaga kerja, dan
infrastruktur dengan bijak untuk mencapai tujuan jangka panjang. Ali Muharam
mengandalkan cash flow dan meminimalkan utang untuk membuka cabang baru,
yang merupakan tindakan pengelolaan sumber daya yang strategis.
SOAL 3
Menurut Anda, bagaimana Sang Founder mengembangkan empati dan memanusiakan
karyawan? Berikan analisa Anda.

JAWABAN :
Ali Muharam mengembangkan empati dan memanusiakan karyawan dengan beberapa cara:

 Mengalami Kehidupan yang Sulit: Ali Muharam memiliki pengalaman pribadi


menghadapi kesulitan dan kepahitan dalam hidupnya. Pengalaman ini membentuk
empatinya terhadap karyawan dan memungkinkannya untuk lebih memahami
tantangan yang dihadapi oleh mereka.

 Memberikan Dukungan dan Inspirasi: Ali Muharam mencari dukungan dan inspirasi
dari orang-orang di sekitarnya, terutama dari ibunya. Kehilangan ibunya membuatnya
lebih peka terhadap emosi orang lain. Ketika ia membantu seseorang dalam
kebutuhan, ia merasa senang karena tahu betapa pentingnya memberikan dukungan
dan kebahagiaan kepada orang lain.

 Fokus pada Kesejahteraan Karyawan: Ali Muharam meyakini bahwa kesejahteraan


karyawan adalah yang paling penting. Ia mengutamakan kebahagiaan karyawan dan
bahkan mengajak teman-temannya untuk membantu mengelola bisnisnya, sehingga
lebih banyak orang dapat mendapatkan kesempatan kerja. Pendekatan ini
mencerminkan empati terhadap karyawan dan upaya untuk memanusiakan mereka.

 Pemberian Contoh yang Baik: Ali Muharam tidak hanya menyuruh karyawan
melakukan tugas, tetapi juga memberi contoh dengan terlibat langsung dalam
berbagai aspek bisnisnya. Ia memahami tugas yang didelegasikan kepada karyawan
dan dengan demikian menciptakan lingkungan di mana karyawan merasa didukung
dan dimengerti.

Dengan pendekatan ini, Ali Muharam telah berhasil mengembangkan empati terhadap
karyawan dan memanusiakan mereka, yang pada gilirannya telah berkontribusi pada
kesuksesan bisnisnya.

Anda mungkin juga menyukai