ABSTRAK
Pengaruh media sosial terhadap Nasionalisme dan Integrasi Bangsa di era
modern saat ini dapat memberikan dampak yang baik dan buruk bagi
masyarakat dan generasi penerus bangsa tentunya. Pengaruh yang hadir
dampak dari media sosial pun beragam buruknya merupakan generasi penerus
bangsa yang dapat terpengaruh akan budaya yang masuk melalui media sosial
sehingga membuat memudarnya rasa nasionalisme yang dimiliki oleh generasi
penerus bangsa. Kemudian hal buruk yang terjadi pada integritas bangsa adalah
pemicu kurangnya integritas bangsa seperti rasa toleransi semakin kuat
pengaruh rasisme yang terjadi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
seberapa besar dampak dari media sosial terhadap nasionalisme dan integritas
bangsa pada era modern pada generasi penerus bangsa dan masyarakat.
Penelitian ini dilakukan dengan penelitian online yang mana cara peneliti
mengumpulkan data dengan menggunakan internet. Penelitian online ini biasa
juga disebut dengan ilmu internet, metode berbasis web atau penelitian online
dengan mencari jurnal yang berkaitan dengan penelitian yang diteliti oleh
peneliti. Pemahaman nasionalisme pada era modern yang sangat dipengaruhi
oleh media sosial pada saat ini pun akan mendapat tantangan yang berat, yang
mana masyarakat Indonesia kurang menyukai adanya pembahasan maupun
diskusi nasionalisme sehingga menyebabkan kurang berkembangnya
pemahaman nasionalisme pada era modern saat ini. Semakin kurangnya rasa
nasionalis dan integritas bangsa tentu akan menyebabkan berkurangnya
perasaan cinta masyarakat terhadap bangsanya sendiri. Rasa cinta merupakan
hal yang diungkapkan dengan benar maka tidak akan hadir keributan yang
membuat keresahan terhadap masyarakat. Rasa nasionalisme merupakan cinta
pada tanah air harus dapat diungkapkan dengan baik sesuai dengan aturan dan
norma yang berlaku dalam masyarakat. Nasionalisme sendiri harus sesuai
dengan Pancasila sebagaimana Pancasila merupakan pandangan hidup dan
dasar dari negara dan ideologi negara. Cinta pada bangsa dengan tidak lupa
untuk menghargai bangsa lain. Namun sebagai pengupayaannya kita dapat
meminimalisir adanya pengaruh buruk dari media sosial menjadi pengaruh yang
baik dalam menanamkan rasa nasionalisme cinta akan tanah air dengan
melibatkan influencer terpilih untuk memperkenalkan budaya bangsanya sendiri.
Kata Kunci : Era Modern; Integritas Bangsa; Media Sosial; Nasionalisme;
ABSTRACT
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
328
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
329
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
330
yakni membangun rasa cinta tanah air, mendorong kedaulatan dan kesepakatan
untuk membentuk negara berdasarkan kebangsaan, dan merupakan pijakan
serta tujuan dalam menjalani kegiatan kebudayaan dan perekonomian
(HusinAffan and Maksum 2016).
Namun, teknologi pada abad ke-20 menyebabkan pergeseran pada rasa
nasionalisme dan integrasi bangsa.Teknologi yang telah menjadi kebutuhan
primer dengan tingkat konsumsi yang terus mengalami kenaikan ini selain
membawa dampak positif bagi masyarakat, membawa dampak yang negatif
pula. Pada awal tahun 2020, polling penguna internet di Indonesia menemukan
bahwa sebanyak 171,17 juta jiwa atau sekitar 64,8% penduduk di Indonesia
merupakan pengguna internet. Data ini berdasarkan polling Indonesia yang
bekerja sama dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII)
dalam (Hasiholan, Pratami, & Wahid, 2020). Pengguna internet yang semakin
banyak ini didominasi oleh pengguna social media yang semakin banyak pula.
Data dari We Are Social pada tahun 2020 menyebutkan bahwa pengguna mobile
phone di Indonesia mencapai persentase sebanyak 96% dan pengguna
smartphone sebanyak 93% dengan usia pengguna gawai dan internet berkisar
pada 16-64 tahun (Rohmah, 2020).
Indonesia, memiliki beragam aplikasi social media yang tidak hanya
mampu mendukung komunikasi antar individu maupun social, namun juga
mendukung penggunanya untuk bersenang-senang dan membagikan beragam
kegiatan, kreativitas dan bakat mereka.Beberapa social media yang sedang
berkiprah di Indonesia adalah Facebook, Twitter, Youtube, WhatsApp, Instagram,
TikTok dan masih banyak lagi (Fadhila, 2020).
Revolusi yang besar pada teknologi dan sosial media ini membawa
dampak bagi kehidupan generasi muda. Sosial media, mengubah perangai
manusia.Dampaknya yang paling mencolok adalah maraknya penggunaan
Social media di kalangan masyarakat muda yang membuat mereka cenderung
mengalihkan kegiatan sosial dalam bentuk interaksi melalui dunia maya.
Sehingga, masyarakat muda mungkin akan mengalami kekuarangan kecakapan
dalam bersosialisasi di dunia nyata (Asyari and Dewi 2021).
Fenomena kemajuan teknologi ini, selain bersinggungan dengan perilaku
manusia, berpengaruh juga pada ideologi bangsa dan wawasan kebangsaan
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
331
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
332
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
333
nilai dan sikap masyarakat dari irasional menjadi rasional. Perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi hadirnya ilmu pengetahuan dan teknologi tentu akan
memberikan kemudahan dan memberikan dampak pemikiran lebih maju untuk
masyarakat (HusinAffan and Maksum 2016).
Memberikan penanaman rasa nasionalisme merupakan hal yang penting
untuk membuat benteng masyarakat yang mana merupakan penerus
bangsa.Menerapkan perilaku saling menghormati terhadap masyarakat,
memberikan arahan terhadap perilaku yang menyimpang dan merugikan bangsa
dan negara hingga menanamkan nasionalisme untuk menjadi warga negara
yang baik, bertanggung jawab dan dapat membela bangsa dan memberikan
keamanan untuk aset yang dimiliki oleh bangsa.Generasi muda terutama yang
merupakan penerus bangsa merupakan generasi paling utama untuk ditanamkan
rasa nasionalisme.Adanya pengaruh era modern saat ini merupakan tugas
bagaimana dapat membuat generasi penerus bangsa dapat tertanam dalam
hatinya rasa nasionalisme dengan memperlihatkan perjuangan bangsa Indonesia
dahulu sampai menjadi Indonesia pada saat ini yang lebih baik dari sebelumnya
(Sartika 2016).
Pada era modern ini tidak hanya Indonesia saja yang berusaha keras
untuk membangun rasa nasionalisme terhadap generasi penerus bangsa.Negara
adidaya dengan kekuatan politik, ekonomi, budaya dan hankam seperti Amerika
Serikat pun berupaya sangat keras dalam membentuk nasionalisme pada
masyarakatnya (Affan and Maksum 2016).Memberikan pemahaman
nasionalisme pada era modern merupakan tantangan yang berat, hal ini yang
menyebabkan diperlukannya pemahaman rasa nasionalisme yang menghadapi
kesulitan pada era modern saat ini. Upaya yang dilaksanakan tentu saja akan
lebih berat, dengan membawa tema pembangunan nasionalisme. Pemahaman
nasionalisme pada era modern yang sangat dipengaruhi oleh media sosial pada
saat ini pun akan mendapat tantangan yang berat, yang mana masyarakat
Indonesia kurang menyukai adanya pembahasan maupun diskusi nasionalisme
sehingga menyebabkan kurang berkembangnya pemahaman nasionalisme pada
era modern saat ini.
Integrasi Bangsa Pada Era Modern
Indonesia adalah negara multikultural yang memiliki adanya ragam suku,
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
334
agama, rasa, budaya dan golongan kehidupan yang ada pada NKRI.Dari
keberagaman yang ada merupakan kekayaan yang sangat berharga yang
dimiliki oleh Indonesia.Integrasi bangsa pada era modern saat ini mulai
mengalami adanya ancaman.Era modern yang dipengaruhi adanya sosial media
memberikan perubahan pada segala bidang dalam kehidupan masyarakat.
Hadirnya informasi yang beredar begitu cepat memberikan pembentukan dunia
tanpa adanya batasan politik, ekonomi hingga budaya sesama bangsa akan
menjadi pudar. Integrasi bangsa sendiri dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu
[1] aspek politik atau integrasi politik, [2] aspek ekonomi atau integrasi ekonomi
yang saling memiliki ketergantungan ekonomi dari daerah yang bekerja sama
dengan sinergi, [3] aspek sosial budaya atau integrasi sosial budaya yang
merupakan hubungan atar suku, antar lapisan dan antar golongan.
Pada umumnya integrasi bangsa merupakan cerminan dari proses
persatuan masyarakat dari berbagai wilayah yang berbeda atau memiliki adanya
perbedaan. Integrasi bangsa pun memiliki beberapa faktor yang berpengaruh
yaitu, adanya perasaan senasib seperjuangan yang dihasilkan dari sejarah,
hadirnya ideologi nasional yang tercermin pada simbol negara yang merupakan
Garuda Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, hadirnya keinginan untuk bersatu
pada kalangan bangsa Indonesia seperti yang ada di dalam Sumpah Pemuda,
hadirnya ancaman dari luar yang memberikan dampak semangat nasionalisme
pada kalangan bangsa Indonesia, Penggunaan Bahasa Indonesia, terdapat
semangat persatuan dan kesatuan pada bangsa, bahasa dan tanah air
Indonesia, terdapat kepribadian kebangsaan yang sama yang merupakan
Pancasila, hadirnya semangat gotong royong, solidaritas, dan toleransi
keagaamaan yang kuat, terdapat perasaan senasib karna derita dari penjajahan,
dan hadirnya perasaan cinta tanah air dan produk yang dihasilkan oleh dalam
negeri.
Seperti yang kita ketahui hadirnya sosial media pada era modern tentu
memberikan dampak yang mempengaruhi integritas bangsa.Tidak sedikit
permasalahan yang dihadapi dalam sosial media kurangnya toleransi antar
golongan.Misalnya saja pada kasus yang baru saja terjadi saat ini Nagita Slavina
yang merupakan istri dari artis Raffi Ahmad diangkat menjadi Duta Pon
XX.Nagita mengenakan pakaian adat Papua, dan yang disayangkan tidak ada
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
335
Masih banyak dari masyarakat yang bertindak rasis dalam dunia sosial
media di era modern ini yang membuat terhambatnya integrasi bangsa.Selain
dari permasalahan dari sikap rasi yang masih ada di sosial media, terdapat pula
permasalahan kurangnya perasaan tenggang rasa yang ada pada masyarakat
yang dilaksanakan dalam dunia bersosial media.Dari hal tersebut sudah
memberikan bukti bahwa adanya sosial media di era modern ini tentu
memberikan pengaruh pada integrasi bangsa.Apabila Indonesia mengalami
kekacauan tersebut, tentu saja hal ini dapat mempengaruhi masyarakat.
Hadirnya sosial media pada era modern ini memberikan dampak yang berbeda –
beda tentunya pada setiap wilayah. Hadirnya sosial media di era modern ini pula
bergantung terhadap bagaimana masyarakat tersebut menyikapi. Apabila
masyarakat memberikan tindakan yang baik terhadap hadirnya sosial media
pada era modern ini tentunya negara akan menjadi beradaptasi dengan
perubahan yang baik pula untuk kemajuan Indonesia. Setiap masyarakat sendiri
memiliki pola pikir dan sikap yang berbeda dalam menghadapi era modern
ini.Karna pada dasarnya era modern ini tidak seutuhnya memberikan keburukan
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
336
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
337
memberikan contoh dan penguatan perilaku pada mereka (Rizqiyah and Dewi
2021). Namun tidak semua yang ada di dalam media sosial yang diberikan oleh
influence tersebut baik dan memberikan materi yang berhubungan dengan
nasionalisme dan integrasi bangsa. Media sosial sudah seperti yang kebanyakan
diketahui memiliki fungsi yang dapat memberikan hal baik dan dapat memberikan
hal yang buruk. Akun media sosial yang baik yang memberikan pengetahuan
mengenai nasionalisme hingga integritas bangsa tentunya akan memberikan
sikap positif untuk kebenaran yang dikonstrusikan pada pikirannya. Namun
apabila masyarakat tersebut mengakses konten yang kurang sesuai dengan
norma maupun kebenaran pikiran maka akan memberikan penolakan dengan
mengabaikan.
Selain pengaruh media sosial yang ditimbulkan dari influence yang
menjadi acuan masyarakat. Media sosial juga dapat memberikan pengaruh
pluralisme nilai dan norma sosial yang merupakan dampak dari media social di
era modern saat ini. Misalnya saja seperti yang biasanya masyarakat menonton
tv menggunakan saluran tayangan film tanah air, pada saat ini sudah beralih
dengan hadirnya youtube yang dapat memberikan siaran internasional dengan
mudah. Pengaruh hadirnya kebudayaan dari luar yang dengan gampang di
akses di Indonesia tentu akan mempengaruhi rasa nasionalisme dan integritas
bangsa yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Negara yang memiliki kemajuan
teknologi akan memiliki kendali dari sosial media pada era modern ini. Hadirnya
kultural yang masuk akan mempengaruhi masyarakat tidak lagi memiliki
nasionalisme yang tinggi dengan budaya tradisional yang dimiliki oleh Indonesia
sehingga menyebabkan kecintaannya terhadap bangsanya memudar.
Apabila perilaku yang diikuti oleh masyarakat yang berasal dari influence
merupakan sikap yang baik maka akan memberikan perkembangan model yang
baik untuk masyarakat. Pada dasarnya masyarakat sering menanggapi adanya
isu konten yang berada di sosial media mengenai nasionalisme dan gangguan
pada integrasi bangsa. Postingan konten dari tokoh sosial media tentu saja akan
memberikan pengaruh pendapat bagi masyarakat yang mengikuti tokoh tersebut
sebagai acuan sikap mereka. Pada era modern ini tentu akan banyak sekali
pengaruh yang mempengaruhi rasa nasionalisme dan integritas bangsa
Indonesia. Dengan terus menerusnya serangan sosial media pada era modern,
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
338
muda yang merupakan pilar yang dimiliki oleh bangsa yang memiliki peran
penting untuk masa depan bangsa. Rasa nasionalisme dan integritas yang
dimiliki oleh generasi penerus bangsa akan bersikap dan bertindak tentu saja
akan mempengaruhi berlangsungnya nasib negara kedepannya. Rasa
nasionalisme yang harus ditumbuhkan pada generasi muda merupakan
nasionalisme yang menjunjung tinggi bangsa dan negaranya dan tetap harus
menghargai bangsa lain. pada era modern saat ini terdapat pengaruh dari media
sosial pada era modern dengan masuknya budaya – budaya luar ke dalam
Indonesia dan hal tersebut tidak dapat kita pungkiri. Hal yang paling penting
untuk masyarakat Indonesia sendiri merupakan generasi muda yang harus bisa
memilah budaya yang asing dan dapat diambil dengan memilah baik dan
buruknya sesuai dengan norma yang ada. Sebagai masyarakat yang memiliki
rasa cinta terhadap bangsa Indonesia pun harus dapat bersikap tegas dan dapat
menolak pengaruh budaya luar yang dapat merusak nilai yang dimiliki oleh
budaya nasionalis.
Rasa cinta merupakan hal yang diungkapkan dengan benar maka tidak
akan hadir keributan yang membuat keresahan terhadap masyarakat. Rasa
nasionalisme merupakan cinta pada tanah air harus dapat diungkapkan dengan
baik sesuai dengan aturan dan norma yang berlaku dalam masyarakat.
Nasionalisme sendiri harus sesuai dengan Pancasila sebagaimana Pancasila
merupakan pandangan hidup dan dasar dari negara dan ideologi negara. Cinta
pada bangsa dengan tidak lupa untuk menghargai bangsa lain.
SIMPULAN
Pengaruh media sosial dalam mempengaruhi nasionalisme dan integritas
bangsa pada era modern saat ini memang tidak dapat dihindari. Kemajuan
teknologi yang semakin melejit membuat berbagai budaya masuk dan
mempengaruhi generasi penerus bangsa.Dengan hadirnya pengaruh yang
dimiliki oleh sosial media pada era modern memiliki pengaruh yang baik dan
buruk bagi pengguna media sosial.Terdapat sebagian pengaruh yang hadir pada
nasionalisme yang berkurang dengan hadirnya pengaruh media sosial adalah
seperti kurangnya masyarakat dan generasi penerus bangsa yang tidak lagi
mengenal budaya Indonesianya sendiri.Pengaruh budaya yang masuk dengan
media sosial dapat mempengaruhi berkurangnya rasa cinta nasionalisme yang
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2
340
P R O S I D I N G S E M I N A R N A S I O N A L #J I L I D 1
UNIVERSITASPGRIPALANGKARAYA
P A L A N G K A R A Y A, 1 2 – 1 3 J U L I 2 0 2 2