Meidy Imbiri
1Ukuran 2Warna
Lebih besar dari eritrosit Tidak berwarna (oleh karena
itu diberi pewarnaan)
3Bergerak 4Massa
20 hari
hidup 13 –
1
Neutrofil
Morfologi:
Ukuran sel 14 - 20 µm.
Bentuk sel oval atau bulat.
Warna sitoplasma pink.
Granuaritas sedikit azurofilik neutrofilik.
Bentuk inti nerlobus (normal kurang dari 5
lobus (3 – 6 lobus jika > hipersegmen).
Keberadaan di dalam darah 40 - 75 %, dan di
dalam sumsum tulang 5 - 20%
Fungsi utama neutrofil
fagositosis
Neutrofil berada di dalam
Sebagai fagositosis benda-
darah sekitar 6 s/d 10 jam
benda asing yang berukuran
dan dapat hidup di dalam
kecil (mikrofag), misalnya
jaringan ekstravaskuler
bakteri. Neutrofil merupakan
selama 1 sampai 4 hari.
bentuk pertahanan tubuh
Bila sudah bermigrasi ke
yang utama untuk melawan
dalam jaringan
bakteri.
ekstravaskuler, neutrofil
tidak dapat kembali ke dalam
darah.
2. Eosinofil
Keberadaan di
Sitoplasma
eosinofil mengandung dalam darah
sejumlah 2 - 4%, dan di
granula kasar yang berwarna dalam sumsum tulang < 2%
merah orange (eosinofilik)
yang tampak jelas pada
sediaan apus darah tepi.
Inti sel
Eosinofil bersegmen,
biasanya memiliki dua lobus,
mirip dengan neutrofil
segmen, dengan ukuran sel
mencapai 16 µm.
Fungsi eosinofil
Karena kemampuan eosinofil
fagositosis untuk memfagositosis
fagositosis dan menghasilkan kompleks antigen antibodi,
antibodi terutama terhadap menyebabkan eosinofil dapat
antigen yang dikeluarkan meningkat pada reaksi
oleh parasit. alergi. Selain itu eosinofil
Eosinofil merupakan fagosit dapat meningkat pada infeksi
paling lemah yang dapat cacing, pembuangan fibrin
berkumpul di dalam jaringan pada masa peradangan,
membentuk reaksi antigen dan masuknya protein
antibody. asing (antigen).
3
Basofil
4. Limfosit
Limfosit : jumlahnya terbanyak 2, yaitu sekitar 20 - Ada beberapa jenis limfosit berdasarkan
40 % dari total leukosit. ukurannya, yaitu:
Jumlah limfosit pada anak-anak relatif lebih a. Resting lymphocyte, berukuran 7
banyak dibandingkan pada orang dewasa. - 10 µm (limfosit kecil), hampir sama
Jumlah limfosit akan meningkat pada infeksi dengan ukuran eritrosit, dengan inti
virus. sel berbentuk bulat atau oval
b. Reactive (atypical) lymphocyte,
Fungsi : Limfosit sel B dan limfosit sel T yang berkaitan berukuran paling besar. Jumlahnya
dengan sistem imunitas humoral, dan berkembang di meningkat bila ada infeksi seperti
sumsum tulang. Selain berada di dalam darah, sel ini mononukleosis. Large granular
juga dapat ditemukan di dalam limfonodus, limpa, dan lymphocyte, berukuran lebih besar
organ lainnya. Bila ada antigen, limfosit sel B akan dibandingkan dengan limfosit kecil
menjadi sel plasma yang dapat membentuk antibodi. mengandung granula kasar
azurofilik. Limfosit ini berperan
sebagai sel natural killer (NK) pada
sistem imunitas tubuh.
Limfosit
ukuran 10 - 15 µm.
Bentuk bulat, kadang-kadang oval.
Warna sitoplasma biru.
Granularitas tidak ada.
Bentuk inti bulat atau agak oval.
Tipe kromatin homogen padat.
Nukleolus hamper tidak terlihat, kadang-kadang
ada terlihat satu nukleolus kecil.
Distribusi di dalam darah 25 - 40%, dan di
dalam sumsum tulang 5 - 20%
5
Monosit
LEUKOPOIESIS
Proses menghasil elemen-elemen seluler darah
1. Seri Granulositik
(Menghasilkan Neutrofil, Eosinofil, dan
Basofil)
THANKS!