PEMILIHAN RAGAM BAHASA YANG

TEPAT DALAM PROSES KOMUNIKASI

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
 Batasan komunikasi:

Komunikasi adalah proses penyampaian

informasi dari pengirim (komunikator)
kepada penerima (komunikan).

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
 Unsur komunikasi:

1. komunikator
2. pesan
3. alat atau media
4. komunikan
5. balikan (feedback)

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
 Isi informasi

• berita
• ide
• pesan
• gagasan
• kesan
• maksud lain
TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
 Jenis komunikasi lisan:

• berbicara
• bercerita
• berdiskusi
• berpidato

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
 Jenis komunikasi tulis:

• menulis surat/SMS
• menulis artikel
• menulis makalah
• menulis laporan

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
Pemakaian ragam yang
tepat
Ragam tidak resmi lisan dipakai
untuk:
1. berbicara sehari-hari di rumah
2. bergunjing
3. bercerita/mendongeng
4. mengobrol
 Ragam tidak resmi tulis
dipakai untuk:

1. menulis surat kepada kerabat

2. menulis surat kepada teman
3. menulis surat kepada pacar
4. menulis catatan harian

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
 Ragam resmi lisan dipakai
untuk:
• berceramah
• berpidato
• berdiskusi
• mempresentasikan sesuatu

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
 Ragam resmi tulis dipakai
untuk:
• menulis surat resmi
• menulis makalah
• menulis artikel
• menulis proposal
• menulis laporan formal

TIM MKWU
Bahasa Indonesia
Universitas Airlangga
Contoh Ragam Resmi
Tulis
Contoh ragam tidak
resmi tulis
Contoh ragam tidak
resmi tulis
Surat Cinta WS. Rendra

• Kutulis surat ini

kala hujan gerimis
bagai bunyi tambur yang gaib,
Dan angin mendesah
mengeluh dan mendesah,
Wahai, dik Narti,
aku cinta kepadamu !
• Kutulis surat ini
kala langit menangis
dan dua ekor belibis
bercintaan dalam kolam
bagai dua anak nakal
jenaka dan manis
mengibaskan ekor
serta menggetarkan bulu-bulunya,
Wahai, dik Narti,
kupinang kau menjadi istriku !
• Kaki-kaki hujan yang runcing
menyentuhkan ujungnya di bumi,
Kaki-kaki cinta yang tegas
bagai logam berat gemerlapan
menempuh ke muka
dan tak kan kunjung diundurkan
• Selusin malaikat
telah turun
di kala hujan gerimis
Di muka kaca jendela
mereka berkaca dan mencuci rambutnya
untuk ke pesta
Wahai, dik Narti
dengan pakaian pengantin yang anggun
bunga-bunga serta keris keramat
aku ingin membimbingmu ke altar
untuk dikawinkan
Aku melamarmu,
Kau tahu dari dulu:
tiada lebih buruk
dan tiada lebih baik
dari yang lain…
penyair dari kehidupan sehari-hari,
orang yang bermula dari kata
kata yang bermula dari
kehidupan, pikir dan rasa