Nasrulaaaaaaaaah 123136
Nasrulaaaaaaaaah 123136
Sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang ekspor dan inpor serta memiliki pabrik yang
berkedudukan di Sumatra mengalami kekurangan modal. Kekurangan modal ini terjadi
karena perusahaan berkeinginan untuk memperkuat struktur modal yang ada dalam rangka
melakukan ekspansi dalam bentuk penambahan kapasitas unit produksi, membayar utang
yang masih tersisa di perbankan. Dalam pembayaran utang, perusahaan berkeinginan untuk
melunasi total uting yang masih tersisa yang di perkirakan tinggal hanya 25% lagi dari total
utang yang ada. Adapun perincian kebutuhan dana yang di perkirakan untuk pelunasan utang
mencapai Rp. 12 milyar, kantor cabang di singapura mencapai $ 1.300.000 dengan ukuran
penetapan kurs IS amerika adalah Rp. 9.500.000, dan untuk penambahan unit produksi yang
mencakup kebutuhan bahan baku, penambahan mesin impor, penambahan tenaga kerja, biaya
gudang, biaya pengawas, biaya listrk, diperkirakan mencapai Rp. 17 milyar dan $ 6.000 (ini
khusus pembelian mesin impor).
Pertanyaan yang harus di pecahkan untuk selanjutnya diberikan solusi dalam bentuk
rekomendasi adalah:
Berikan solusi dan rekomendasinya secara sistematis, karena dengan jawaban yang bersifat
sistematis akan memperlihatkan anda sebagai risk management.
Maka disini dapat kita lihat bahwa kebutuhan dana ada yang berasal dalam negeri dan luar
negeri. Kondisi ini menyebabkan perusahaan harus melakukan antisipasi secara cermat dan
mendalam, jika kondisi-kondisi terjadi fluktuasi valas akan beban perusahaan dalam
mengembalikan cicilan dalam bentuk vluta asing (valas) akan terbebani dengan sendirinya.
Kondisi yang harus kita cermati adalah berdasarkan pada keadaan Negara Indonesia untuk
saat ini serta kondisi mikro dan makro ekonomi lainnya.
Jawab: