Ta Lengkap A
Ta Lengkap A
TUGAS AKHIR
Oleh :
MUHAMMAD YUSRIL
1822070022
i
ii
ii
iii
iii
i
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tugas akhir ini tidak terdapat
karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar ahli madya disuatu
perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara
tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Muhammad Yusril
iv
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, tidak lupa shalawat serta salam
penulis curahkan kepada nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga dan
sahabatnya, berkat bantuan dan dorongan dari semua pihak sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas akhir ini, adapun judul tugas akhir ini adalah “Metode
kepada :
1. Kedua orang tua serta keluarga yang telah memberikan doa dan dukungan, baik
2. Dr. Ir. Darmawan, M.P selaku direktur Politeknik Pertanian Negeri Pangkep.
3. Syamsul Marlin Amir, ST, M.Si selaku ketua Jurusan Teknologi Kemaritiman.
4. Ketua Program Studi Teknik Kelautan Bapak Ir. Muhammad Nadir, M.Si.
Irwan Gani,ST.,MT yang telah memberikan arahan dan bimbingan mulai dari
6. Bapak dan ibu dosen serta teknisi Teknik Kelautan yang telah memberikan
Penulis menyadari bahwa penyusunan Tugas Akhir ini masih jauh dari
kesempurnaan dan masih banyak terdapat kekurangan, untuk itu saran dan kritik
baiknya demi perkembangan fositif bagi penulis, Mudah–mudahan tugas akhir ini
v
vi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL......................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN....................................................................iii
HALAMAN PERNYATAAN.....................................................................iv
KATA PENGANTAR..................................................................................v
DAFTAR ISI................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR.................................................................................viii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................ix
RINGKASAN................................................................................................x
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang..................................................................................1
vi
vii
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
vii
v
DAFTAR GAMBAR
viii
i
DAFTAR LAMPIRAN
ix
x
RINGKASAN
x
1
BAB I
PENDAHULUAN
Sejak beberapa tahun yang lalu, jika persediaan air melimpah karena
tempat yang dekat dengan sungai atau sumber mata air, maka irigasi dilakukan
dengan mengalirkan air tersebut ke lahan pertanian. Namun, irigasi juga biasa
bangunan dan saluran untuk mengalirkan air guna keperluan pertanian, membagi-
bagikan air ke sawah-sawah atau ladang-ladang dengan cara yang teratur serta
dalam 300 kelompok tani di palu, sigi dan donggala kehilangan mata pencaharian
bencana alam gempa bumi pada tanggal 28 september 2018 yang mengakibatkan
rusaknya saluran irigasi di kabupaten sigi. Maka dari itu, dilakukan pembangunan
pertanian yang jenisnya meliputi irigasi air permukaan, irigasi air bawah tanah,
2
irigasi pompa dan irigasi rawa. Semua proses kehidupan dan kejadian di dalam
tanah yang merupakan tempat media pertumbuhan tanaman hanya dapat terjadi
apabila ada air, baik bertindak sebagai pelaku (subjek) atau air sebagai media
kehadiran air. Oleh karena itu, tepat kalau di katakan air merupakan sumber
kehidupan.
Irigasi berarti mengalirkan air secara buatandari sumber air yang tersedia
tujuan irigasi adalah mengalirkan air secara teratur sesuai kebutuhan tanaman
pada saat persedian lengas atau tidak mencukupi untuk mendukung pertumbuhan
tanaman, sehingga tanaman bisa tumbuh secara normal. Pemberian air irigasi
yang efisien selain di pengaruhi oleh tatacara aplikasi, juga di tentukan oleh
kebutuhan air guna mencapai kondisi air tersedia yang di butuhkan tanaman.Hal
tersebutlah yang menjadi dasar saya mengambil judul tugas akhir ini.
1.2 Tujuan
Sulawesi Tengah. .
3
1.3 Manfaat
Manfaat dari penulisan tugas akhir ini untuk menambah wawasan dan
sekunder.
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
kesatuan dan diperlukan untuk pengaturan air irigasi mulai dari penyediaan,
Irigasi adalah usaha pengadaan dan pengaturan secara buatan, baik air tanah
maupun air permukaan untuk menunjang pertanian. Jumlah air yang tepat untuk
dibendung harus dijaga dengan hati-hati dan merupakan jalur masuk dan
(Dumairy, 1992 dalam Zulkarnain, 2018). Dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.
23/1982 Ps.
1, pengertian irigasi, bangunan irigasi, dan petak irigasi telah dibakukan yaitu
sebagai berikut :
a. Irigasi adalah usaha penyediaan dan penyediaan dan pengaturan air untuk
menunjang pertanian.
5
b. Jaringan irigasi adalah saluran dan bangunan yang merupakan satu kesatuan dan
c. Daerah irigasi adalah kesatuan wilayah yang mendapat air dari satu jaringan irigasi.
berkaitan dengan kapasitas kandungan air dan udara dalam tanah sehingga
mengangkut bahan pupuk dengan melalui aliran air yang ada, menaikkan
mengalirkan air dan mengendapkan lumpur yang terbawa air, dan lain
sebagainya.
1. Untuk membasahi tanah, yaitu pembasahan tanah pada daerah yang curah
sepanjang waktu pada saat dibutuhkan, baik pada musim kemarau maupun
musim penghujan.
lumpur dan zat – zat hara penyubur tanaman pada daerah pertanian
Macam-macam irigasi (Alfian Nur Hidayat dan Amri Fahrizal, 2016) yaitu :
a. Bendung
sampai pada ketinggian yang diperlukan agar air dapat dialirkan ke saluran
b. Kantung lumpur
c. Saluran primer
air langsung dari bendung dan membawa air ke saluran sekunder dan ke
d. Saluran Sekunder
e. Saluran Tersier
Saluran tersier membawa air dari bangunan sadap tersier di jaringan utama
f. Bangunan bagi
Bangunan bagi terletak di saluran primer dan sekunder pada suatu titik
cabang dan berfungsi untuk membagi aliran antara dua saluran atau lebih.
g. Bangunan sadap
Bangunan sadap mengalirkan air dari saluran primer atau saluran sekunder
h. Bangunan pengukur
Ambang (Free overflow) yaitu aliran akan diukur di hulu saluran primer,
i. Bangunan pengatur
menurunnya muka air disaluran, dipakai mercu tetap atau celah kontrol
kesatuan dan diperlukan untuk pengaturan air irigasi mulai dari penyediaan,
1. Irigasi Permukaan
Irigasi ini adalah irigasi yang dilakukan dari lapisan bawah tanah
3. Irigasi Pancaran
Seperti pompa air pada umumnya irigasi ini mengalirkan air dari
sumber air dengan menggunakan saluran atau pipa dan karena aliran ini
adalah aliran yang seperti pompa air, dapat digunakan untuk musim kemarau.
1
5. Irigasi Lokal
Irigasi ini melakukan aliran air dari area atas permukaan tanaman lalu
ember atau dengan mengunakan timba dan disiramkan ke lahan. Jenis irigasi
7. Irigasi Tetes
Jenis irigasi ini adalah jenis irigasi yang prosesnya cepat sehingga
selang atau pipa yang dilubangkan lalu air akan diatur tekanannya lalu
Saluran Sekunder adalah saluran yang menyadap air irigasi dari saluran
induk melalui bangunan bagi dan selanjutnya air dari saluran sekunder ini
dialirkan ke saluran terseir melalui bangunan sadap. Ujung saluran sekunder ini
BAB III
METODOLOGI
geografisnya terbentang pada koordinat 0º52’ 16” Lintang Selatan (LS) hingga
2º03’ 21” LS dan 119º38’ 45” Bujur Timur (BT) hingga 120º21’ 24 BT. Luas
wilayah daratan Sigi adalah 5.196,02 Km2 atau sekitar 7,64 % dari total luas
daratan Sulawesi Tengah.Peta lokasi praktek di desa jono kabupaten sigi dapat
1. Alat tulis.
2. Camera handphone.
3. Laptop.
Data yang diambil terdiri dari data primer dan data skunder. Data primer
adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber dan wawancara terhadap
responden, sedangkan data sekunder adalah data yang diambil secara tidak
langsung melalui buku atau melalui literatur yang ada. Cara yang digunakan
Sadap.
Data yang telah penulis kumpulkan baik dalam bentuk data primer berupa
hasil pengamatan langsung dan wawancara terhadap pihak proyek dan data
sekunder berupa dokumen proyek Pekerjaan bangunan bagi sadap dan literatur
Data yang didapat dan diolah terlebih dahulu selanjutnya dianalisis dengan
BAB IV
geografisnya terbentang pada koordinat 0º52’ 16” Lintang Selatan (LS) hingga
2º03’ 21” LS dan 119º38’ 45” Bujur Timur (BT) hingga 120º21’ 24 BT. Luas
wilayah daratan Sigi adalah 5.196,02 Km2 atau sekitar 7,64 % dari total luas
Provinsi Sulawesi Tengah yang tidak memiliki garis pantai, dengan batas-batas
Sulawesi Barat.
Poso.
beralamat padaJl. Karanja lembah Komp. Perum. Kelapa gading Blok Anggur No.
Kabupaten Siigi yang di bangunkan sebuah saluraan Irigasi untuk mengalirkan air
ke sawah dan mencukupi air sawah di Desa Jono. Untuk itu dalam rangka
4.4. Struktur Organisasi Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Sigi
Struktur Organisasi pada Bidang SDA (Sumber Daya Air) Kantor Dinas
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Sigi dapat kita
Iwan. A
(Kepala Seksi Irigasi dan Sungai)
Maskur Fatta, Nely
ST Widya
Lemba, ST
(Kepala Seksi
Perencanaan (Kepala Seksi
Gambar 4.2 Struktur Organisasi Bidang Sumber Daya Air Di Dinas PUPR
Sigi(Sumber:Bidang Sumber Daya air Dinas PUPR Sigi 2021)
1
BAB V
Desa Jono Kecamatan Dolo Selatan Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah.
dolo selatan kabupaten sigi provinsi sulawesi tengah. Dengan dimensi ukuran
meliputi :
c) Membuat galian tanah dengan ukuran dan kelandaian galian sesuai dengan
d) Memasang patok dengan jarak 25 atau 50 meter dan benang untuk acuan
galian.
e) Menggali tanah dengan acuan patok dan benang yang telah di pasang
f) Hasil galian dipindahkan dengan dump truck ke lokasi yang tepat dan
terjadi.
ada di lapangan.
yang ada galian sesuai gambar. Pekerjaan galian pada saluran ini dengan
menggunakan peralatan manual untuk volume galian kecil dan mengguakan alat
a) Menyiapkan peralatan dan bahan yang di butuhkan seperti, kayu, tali, palu,
bangunan.
h) Memasang tali pada kayu yang telah diatur pada posisinya. Selanjutnya,
bentangkan tali pada kayu tersebut untuk m,enentukan sudut ataupun siku
i) Pasangkan paku dan tarik tali untuk membentuk gambar batas pondasi
j) Menyambung tali batas bowplank sesuai dengan ukuran 1,0 meter hingga
1,5 meter.
5.3.1PembahasanPemasangan Bowplank
luas bangunan yang akan dibangun. Untuk bangunan besar dan memiliki banyak
pasangan batu kali ukuran 20 cm-25 cm yang di ikat dengan mortar dengan
campuran 1
: 4 saluran irigasi berdimensi lebar bawah 45 cm, lebar atas 30 cm, tinggi 120
Concrete Mixer.
e) Batu dengan ukuran yang besar diletakkan pada lapisan dasar atau lapisan
g) Setiap rongga atau celah antar batu di isi dengan bahan adukan dari semen
Batu kali ini dapat diaplikasikan pada semua jenis batu, pondasi batu
kali hanya bisa digunakan pada kondisi tanah yang stabil. Jika tidak maka saaat
terjadi pergeseran tanah maupun akar pohon dapat menimbulkan masalah seperti
struktur dinding yang akan mengalami keretakan. Maka dari itu penggunaan
pondasi batu kali harus disesuaikan terlebih dahulu dengan kondisi tanah di
lingukannya.
plesteran meliputi :
Concrete Mixer.
semen bercampur. Setelah terasa sudah tercampur baru diberi air bersih
cm dan dihaluskan.
bidang bangunan agar tingkat kekuatannya lebih kokoh. Plasteran bangunan yang
BAB VI
6.1 Kesimpulan
sebesar (1261). Meter berupa saluran pasangan batu. Adapun tahapan pekerjaan
3. Pekerjaan plesteran.
4. Pekerjaan acian.
6.2 Saran
pembangunan pekerjaan saluran irigasi , maka saran yang dapat penulis berikan
ialah dalam metode pekerjaan pembangunan irigasi Desa Jono, Kecamatan Dolo
DAFTAR PUSTAKA
CV. Fatahillah Konstruksi 88. Proyek Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Jono
(Diakses pada 23 september 2020)
Sidharta, 1997.
https://ebooktekniksipil.files.wordpress.com/2014/05/1135_irigasidan-
bangunan-air.pdf. (Diakses tanggal 15 Maret 2021).
Wibowo, H. 2019.
https://www.academia.edu/39045606/Irbang_1_Hari_wibowo
(DiaksesTanggal 15 Juni 2021).
Zulkarnain,2018. http://repository.lppm.unila.ac.id/8824/1/BAB%20II
%20IRIGASI%20DAN%2 0BANGUNAN%20IRIGASI-converted.pdf.
(Diakses tanggal 17 Maret 2021).
3
LAMPIRAN
3
Sekop Gerobak
Excavator
3
Pasir
3
NIM 1822070022
Ikan
PENGALAMAN ORGANISASI :-
PELATIHAN/SEMINAR :-
TELEPON/HP 085256361771
EMAIL : muhammadyusrilmy01@gmail.com
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum.
Muhammad Yusril